Ter Bar Uuuu
Transcript of Ter Bar Uuuu
-
8/17/2019 Ter Bar Uuuu
1/33
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar BelakangTrauma fisik terjadi pada 1 dalam 12 kehamilan dan
akibatnya dapat berakibatserius pada wanita, janin atau keduanya.
Kecelakaan kendaraan bermotor merupakan penyebab utama
terjadinya trauma selama kehamilan, yang diikutidengan jatuh atau
penyerangan langsung pada abdomen akibat pemukulan
padasituasi penganiayaan fisik. Rata-rata kunjungan ke unit gawat
darurat akibattrauma selama kehamilan berkisar antara 2 dari
1.!!! persalinan, traumaabdominal mayor terjadi pada !,"2 dari
1.!!! kehamilan.
Tingkat keparahan, frekuensi, dan waktu awitan semua
komplikasi ini berkaitandengan tipe dan lokasi terjadinya cedera,
usia gestasional dan keparahan cederatersebut. Trauma selama
kehamilan dihubungkan dengan peningkatan resikoterjadinya
abortus spontan, persalinan preterm, solusio plasenta, bayi lahir
matidan transfusi fetomaternal. Ruptur uterus dan cedera janin
secara langsungmerupakan keadaan yang jarang terjadi,tetapi
merupakan komplikasi traumayang mengancam jiwa.Trauma abdominal dapat berakibat fatal bagi wanita dan
janin terutama dapatmempengaruhi janin. #ukulan langsung pada
abdomen maternal tanpa adanyacedera terbuka pada maternal,
akibat kecelakaan kendaraan bermotor, jatuh atau penyerangan,
1
-
8/17/2019 Ter Bar Uuuu
2/33
mungkin tidak berdampak besar bagi wanita tapi memilikisignifikasi
yang sangat besar terhadap kesejahteraan dan kemampuan
janinuntuk bertahan hidup.Ketika usia kehamilan kurang dari 1" minggu, janin terletak
jauh didalam panggul,dan resiko terjadinya solusio akibat trauma
berkurang. #ada usia kehamilan yang lebih lanjut, janin dan
plasenta terletak lebih tinggi mendekati abdomen dan lebih rentan
terhadap efek trauma. $ahkan kekuatan yang sangat kecil
sekalipun pada abdomen cukup mampu merobek pelekatan
plasenta menjauhi lapisan desidua basalis. %fek yang merugikan
selalu mungkin terjadi akibat trauma abdomen, tanpa melihat usia
kehamilan. &al inilah yang melatar belakangi kami untuk membuat
makalah mengenai trauma selama kehamilan.B. Manfaat Penulisan1. 'emahami konsep dasar dari trauma selama kehamilan2. 'emahami definisi trauma selama kehamilan(. 'emahami klasifikasi dari trauma selama kehamilan. 'erumuskan diagnosa pada klien dengan trauma selama
kehamilan). 'enentukan rencana tindakan untuk klien dengan trauma selama
kehamilan
BAB II
KONSEP PENYAKIT
A. Anat!i Dan "isilgi #e$r%uksi &anita
2
-
8/17/2019 Ter Bar Uuuu
3/33
*natomi fisiologi sistem reproduksi wanita dibagi menjadi 2
bagiab yaitu + alat reproduksi wanita bagian dalam yang terletak di
dalam rongga pelis dan alat reproduksi wanita bagian luar yang
terletak di perineum
1. Alat genitalia &anita 'agian luar
a. 'ons eneris 'ons #ubis'ons eneris 'ons #ubis di sebut juga gunung enus merupakan
bagian yang menonjol di bagian depan simfisis terdiri dari jaringan
lemak dan sedikit jaringan ikat setelah dewasa tertutup oleh rambut
yang bentuknya segitiga. 'ons pubis banyak mengandung kelenjar
sebasea /minyak0 berfungsi sebagai bantal pada waktu melakukan
hubungan seksb. $ibir $esar /abia mayora0
$ibir $esar /abia mayora0 merupakan kelanjutan dari mons
eneris berbentuk lonjong, panjang labia mayora -3 cm, lebar 2-(
cm dan agak meruncing pada ujung bawah. Kedua bibir ini di
bagian bawah bertemu membentuk perineum, permukaan terdiri
dari dari +c. $ibir kecil /abia minora0$ibir kecil /abia minora0 merupakan lipatan kulit yang panjang,
sempit terletak di bagian dalam bibir besar /abia mayora0 tampa
rambut yang memanjang kearah bawah klitoris dan menyatu
dengan fourchette, sementara bagian lateral dan anterior labia
3
-
8/17/2019 Ter Bar Uuuu
4/33
biasanya mengandung pigmen, permukaan medial labia minora
sama dengan mukosa agina yaitu merah muda dan basah.d. Klitoris
itoris merupakan bagian penting alat reproduksi alat yang bersifat
erektil, dan letaknya dekat ujung superior ula. 4rgan ini
mengandung banyak pembuluh darah dan serat saraf sensoris
sehingga sangat sensitie analog dengan penis laki-laki. 5ungsi
utama klitoris adalah menstimulasi dan meningkatkan ketegangan
seksual.e. estibulum
estibulum merupakan alat reproduksi bagian luar yang berbentuk
seperti perahu atau lonjong, terletak di antara labia minora, klitoris
dan fourchette. estibulum terdiri dari muara uretra, kelenjar
parauretra, agina dan kelenjar paraagina. #ermukaan estibulum
yang tipis dan agak berlendir mudah teririrtasi oleh bahan kimia,
panas dan friksi.f. #erineum
#erineum merupakan daerah muskular yang di tutupi kulit antara
introitus agina dan anus. #erineum membentuk dasar badan
perineumg. &imen /6elaput 7arah0
&imen /6elaput 7arah0 merupakan jaringan yang menutupi lubang
agina bersifat rapuh dan mudah robek, himen ini berlubang
sehingga menjadi saluran dari lendir yang di keluarkan uterus dan
darah saat menstruasi.(. Alat )enitalia *anita Bagian Dala!.
4
-
8/17/2019 Ter Bar Uuuu
5/33
a. aginaagina adalah suatu lubang berdinding tipis yang dapat melipat dan
mampu meregang secara luas karena tonjolan seriks kebagian
atas agina. #anjang dinding anterior agina hanya sekitar 8 cm,
sedangkan panjang dinding posterior 11 cm. agina terletak di
depan rectum dan di belakang kandung kemih. agina merupakan
salauran muskulomembraneus yang menghubungkan rahim
dengan ula. 9aringan muskulusnya merupakan kelanjutan dari
muskulus ssfingter ani dan muskulus leator ani oleh karena itu
dapat dikendalikan. #ada dinding agina terdapat lipatan-lipatan
melintang di sebut rugae dan terutama di bagia bawah. #ada
puncak /ujung0 agina menonjol seriks pada bagian uterus.$agian
seriks yang menonjol ke dalam agina disebut portio. #ortio uteri
membagi puncak agina menjadi empat bagian + fornik anterior,
fornik posterior, fornik dekstra, fornik sinistra.b. :terus
:terus merupakan jaringan otot yang kuat, berdinding tebal,
muskular, pipih, cekung dan tampak seperti bola lampu buah peer
terbalik yang terletak di pelis minor diantara kandung kemih dan
rectum. :terus normal memiliki bentuk simestris, nyeri bila
ditekan,licin dan teraba padat. :terus terdiri dari tiga bagian yaitu +
fundus uteri yaitu bagian corpus uteri yang terletak di atas kedua
pangkal tuba fallopi, corpus uteri meruoakan bagian utama yang
5
-
8/17/2019 Ter Bar Uuuu
6/33
mengelilingi kaum utari dan berbentuk segitiga dan seriks uteri
yang berbentuk silinder. 7inding belakang, dinding depan dan
bagian atas tertutup peritonium sedangkan bagian bawahnya
berhubungan dengan kandung kemih.c. Tuba 5allopi
Tuba 5allopi merupakan saluran oum yang terentang antara kornu
uterine hingga suatu tempat dekat oarium dan merupakan jalan
oum mencapai rongga uterus. Terletak di tepi atas ligamentum
latum berjalan ke arah lateral mulai dari osteum tubae internum
pada dinding rahim. #anjang tuba fallopi 12 cm diameter (-3 cm.d. 4arium
4arium berfungsi dalam pembentukan dan pematangan folikel
menjadi oum,oulasi,sintesis dan sekresi hormon-hormon steroid.
etak + oarium ke arah uterus bergantung pada ligamentum
enfundibulo pelikum dan melekat pada ligameentum latum melalui
mesoarium.e. #arametrium
#arametrium adalah jaringan ikat yang tedapat di antara kedua
lembar ligamentum latum. $atasan parametrium.10 $agian atas terdapat tuba fallopi dengan mesosalfing20 $agian depan mengandung ligamentum teres uteri(0 $agian kaudal berhubungan dengan mesometrium
0 $agian belakang terdapat ligamentum oari
KONSEP MEDIS
6
-
8/17/2019 Ter Bar Uuuu
7/33
A. DefinisiTrauma adalah tekanan yang ditimbulkan baik oleh benda
tajam maupun benda tumpul yang dapat mencederai janin maupun
ibu itu sendiri. Trauma abdominal dapat berakibat fatal bagi wanita
dan janin terutama dapat mempengaruhi janin. #ukulan langsung
pada abdomen maternal tanpa adanya cedera terbuka pada
maternal, akibat kecelakaan kendaraan bermotor, jatuh atau
penyerangan, mungkin tidak berdampak besar bagi wanita tapi
memiliki signifikasi yang sangat besar terhadap kesejahteraan dan
kemampuan janin untuk bertahan hidup.
B. Klasifikasi Trau!a Ke+a!ilan1. Ber%asarkan Dera,at Ke$ara+ana. Trauma 'inor
6ebagian besar trauma /rata-rata ); sampai 3);0 yang
dialami oleh wanita hamil merupakan trauma minor. Trauma minor
meliputi memar yang terbatas, laserasi dan kontusio, biasanya
akibat jatuh atau pukulan pada abdomen dan kadang akibat
kecelakaan kendaraan bermotor. $ahkan ketika cedera yang terjadi
pada ibu minor, cedera pada plasenta dan janin dapat
menyebabkan kematian janin.
-
8/17/2019 Ter Bar Uuuu
8/33
sekitar 3!; yang terjadi setelah usia kehamilan(2 minggu. =anita
hamil sering jatuh selama trimester kedua akibat pembesaran
abdomen yang mempengaruhi keseimbangan, keletihan, hipotensi,
hiperentilasi, dan kekenduran pada sendi pelic. Trauma akibat
penyerangan /pukulan pada abdomen0 sangat jarang terjadi pada
usia kehamilan (" minggu, kemungkinan terjadi akibat stigma
sosial yang berhubungan dengan pemukulan pada wanita yang
benar-benar terlihat hamil.b. Trauma mayor
Trauma sedang sampai mayor bisa berupa patah tulang
panjang, patah tulang iga, dan memar, serta laserasi dan benturan
yang luas. 6ekitar 8; sampai 1!; cedera yang terjadi pada wanita
hamil merupakan trauma sedang, sedangkan 2; sampai (;
merupakan trauma mayor dan kondisi kritis. =anita yang
mengalami trauma mayor serring kali berada dalam kondisi sakit
yang kritis saat mereka dibawa ke unit gawat darurat di rumah
sakit. Kematian maternal biasanya diakibatkan oleh cedera
didaerah kepala dan dada ketimbang trauma abdominal. #enyebab
utama terjadinya kematian janin akibat trauma adalah kematian
maternal. 6ebagian besar kematian janin pada wanita yang dapat
bertahan hidup adalah akibat solusio plasenta yang disebabkan
oleh syok maternal atau adanya kerusakan plasenta atau uterus.#ersalinan preterm merupakan masalah umum, yang terjadi
pada sekitar 2!; wanita hamil yang mengalami trauma sedang
sampai mayor. Kontraksi setelah adanya trauma pada abdomen
8
-
8/17/2019 Ter Bar Uuuu
9/33
la>im terjadi, yang disebabkan oleh kontusio uterus dengan
ekstraasasi darah dari kapiler miometrium dan kemudian
iritabilitas. Ketika eksrtaasasi darah diserap kembali maka
iritabilitas uterus akan berkurang.#ada sekitar 8!; wanita, kontraksi akan berhenti tanpa
pemberian tokolisis, obat-obatan yang digunakan untuk mencegah
terjadinya persalinan preterm. =alaupun demikian, tokolisis dapat
menutupi aktifitas uterus pada keadaan solusio plasenta, yang
menimbulkan peningkatan ancaman terhadap kemampuan janin
untuk bertahan hidup. Transfusi fetomaternal terjadi pada sekitar
(!; cedera abdomen mayor selama kehamilan, terutama ketika
plasenta terletak dibagian depan. #ecah ketuban dan abnormalitas
denyut jantung janin juga dapat terjadi, sering kali bersamaan
dengan persalinan preterm atau solusio plasenta(. Ber%asarkan $en-e'a'a. uka akibat benda tumpulb. Trauma toraks
Trauma dada dilaporkan menghasilkan 2); dari seluruh
kematian trauma. &asil memar paru dari hampir ); dari trauma
toraks tumpul dan merupakan kondisi yang berpotensi mengancam
nyawa. memar paru bisa sulit untuk mengenali, terutama jika flail
chest juga hadir atau jika tidak ada bukti cedera dada. itu harus
dicurigai pada kasus cedera dada, terutama setelah percepatan
tumpul atau trauma deselerasi seperti itu occuring ketika kendaraan
bergerak cepat menabrak sebuah obyek bergerak.
9
-
8/17/2019 Ter Bar Uuuu
10/33
uka menembus ke dada dapat menyebabkan
pneumotoraks atau hemotoraks. jenis cedera biasanya disebabkan
oleh kecelakaan kendaraan yang mengakibatkan penyulaan oleh
kolom kemudi atau artikel lepas di kendaraan yang menjadi
projactile dengan kekuatan dampak. luka tusukan di dada juga
dapat terjadi sebagai akibat kekerasanc. uka tembak
=anita hamil sering masuk di unit gawat darurat setelah mereka
mengalami luka tembak pada abdomen. Ketika terjadi pembesaran
uterus selama kehamilan maka saat itu pula terjadi peningkatan
kerentanan terhadap cedera akibat luka tembak. 6istem otot pada
uterus yang semakin membesar relatif lebih padat sehingga
sebagian besar kekuatan dari peluru akan terserap oleh otot.
?edera pada organ tubuh yang lain relatif jarang terjadi. Kesakitan
dan kematian maternal akibat luka tembak rendah. 6elain cedera
langsung pada janin, peluru juga dapat melukai tali pusat,
membrane, maupun plasenta.Kematian perinatal yang disebabkan oleh luka tembak
selama kehamilan berkisar antara ; sampai !;. Kematian
perinatal kemudian sangat berariasi dari 1; sampai 1;, jika
dibandingkan dengan kematian maternal, yang berjumlah kurang
dari ); dari semua kasus trauma tembus. 6etelah cedera luka
tembak pada uterus yang membesar, nyeri tekan pada abdomen
sering kali terjadi kemudian dibandingkan dengan yang mungkin
dialami pada keadaan tidak hamil.
10
-
8/17/2019 Ter Bar Uuuu
11/33
6pasme otot dan kekuatan otot sering kali berkurang atau
bahkan tidak ada. #erubahan tanda-tanda ital mungkin tidak akan
terlihat sampai pengurangan olume darah maternal sebanyak ();
yang berkaitan dengan adanya hiperolemia normal pada
kehamilan. Resiko trauma pada janin dapat sangat berat karena
tubuh ibu akan mempertahankan homeostatis yang merugikan
janin dengan cara mengurangi aliran darah uteroplasenta
. Etilgi *da banyak faktor yang menyebabkan trauma pada wanita hamil,
terlebih karena faktor eksternal, antara lain +a. K7RT / Kekerasan 7alam Rumah Tangga 0
6aat terjadi pertengkaran atau perselisihan dalam rumah
tangga, sering kali ibu hamil menjadi korban pukulan atau
kekerasan yang mempunyai dampak pada kandungannya. ?ontoh
yang sering terjadi adalah pukulan langsung ke perut maupun tidak
sengaja terjatuh.b. Kecelakaan kendaraan bermotor
Kecelakaan ini sering member dampak trauma pada
kandungan ibu hamil secara idak sengaja dan hal ini dapat
mengakibatkan dampak yang ringan maupun berat. 7ampak ringan
dapat berupa memar, laserasi, dan kontusio. 6edangkan dampak
yang lebih berat berupa patah tulang panggul dan patah tulang
rusuk.c. 9atuhd. uka tembake. 5aktor Resiko Trauma Kehamilan
11
-
8/17/2019 Ter Bar Uuuu
12/33
Kehamilan itu sendiri, usia yang lebih muda, penggunaan narkoba,
dan sejarah penyimpangan perilaku kekerasan oleh pasangan
intim.10 :sia kehamilan20 $udaya(0 ingkungan yang membahayakan0 5asilitas yang kurang memadahi
D. Patgenesis1. Trauma minor
=alaupun trauma ini termasuk pada trauma minor /ringan0 tetapi
dapat berpengaruh pada janin. 'isalkan pada saat terjatuh atau
terpeleset, lalu si ibu mengalami syok atau setidaknya kaget.
#erasaan inlah yang yang dapat berdampak pula pada janin.
Karena kondisi syok dapat mempengaruhi sirkulasi makanan dan
oksigen ke janin yang selnjutnya akan mempengaruhi tumbuh
kembang janin.2. Trauma mayor
$erupa cedera yang ditimbulkan seperti perdarahan, pecahnya
ketuban, atau terjadinya kontraksi sebelum waktunya. :mumnya
trauma langsung membutuhkan penanganan yang lebih cepat
karena dapat membahayakan janin dan ibunyaE. Manifestasi Klinis1. *danya memar ,laserasi pada jaringan tubuh
2. 4deme, pembengkakan daerah tertentu yang mengalami
traumaperlukaan.(. Terjadi perdarahan, pecahnya ketuban, atau terjadinya kontraksi
sebelum waktunya.. $isa saja terjadi syok neurologic ,dan hipoolemic jika perdarahan
tersebut tidak segera ditangani.). #atah tulang fraktur, patah pada tulang rusuk, patah tulang
panggul
12
-
8/17/2019 Ter Bar Uuuu
13/33
5. Komplikasi1. *bruptio plasenta + epasnya plasenta sebelum waktunya
2. uka abdomen / blunt abdominal pain trauma 0(. Kelahiran prematur / preterm labor 0. Trauma atau luka langsung janin / direct fetal injury 0). Ruptur rahim / uterine rupture 0 yang lbh diperbanyak, tanda dan
gejala". #erdarahan janin dan ibu /fetal maternal hemorrage @ 5'&0. 'emar dan kontusio pada ibu hamil3. Ketuban pecah dini). Pe!eriksaan Diagnstik
#emeriksaan fisik yang dapat dilakukan untuk deteksi dini akibat
traumakehamilan, yaitu antara lain+1. :6A /:ltrasonography0
:ltrasonography selama ini dikenal masyarakat sebagai alat
kedokteran untuk memeriksa kehamilan. 7engan menggunakan
gelombang suara, :6A mampu memperlihatkan kondisi janin
selama dalam kandungan, apakah memiliki pertumbuhan normal
ataukah abnormal, termasuk juga untuk mengetahui jenis
kelaminnya. 'elalui :6A dokter menjadi lebih mudah untuk
mempelajari bentuk serta ukuran anatomis, gerak serta hubungan
jaringan dengan sekitarnya. Karena setelah dibandingkan dengan
alat penunjang pemeriksaan lainnya, :6A memiliki beberapa
keunggulan untuk membantu dokter dalam mendiagnosa
pasiennya secara cepat, aman, inasif dengan nilai diagnostik yang
tinggi.:6A sebenarnya dapat dipergunakan sebagai alat
penunjang diagnosis untuk mengetahui gangguan fungsi hati,
ikterus / kuning 0, hipertensi portal, dugaan malignitas hepar primer
maupun sekundermetastase, gangguan fungsilemak, sakit atau
13
-
8/17/2019 Ter Bar Uuuu
14/33
nyeri perut kanan atas baik akut maupun yang menahun.6elain itu
juga dapat untuk mengetahui sindrom dyspepsia atau gejala @
gejala adanya kelainan darisaluran pencernaan, intoleransi
terhadap makanan, dugaan terhadap batu empedu, adanya gejala
@ gejala pakreatitis akut ataukronik, dugaan tumor pankreas,
kecurigaan metastase keganasan terutama limfoma, gagal ginjal,
hematuria, kemungkinan tumor ginjal, infeksi saluran kemih, nyeri
daerah ginjal dan buli @ buli, trauma ginjal, kecurigaan anomaly
congenital.2. 7# /7iagnostic #eritoneal aage0
7# ini dapat membantu menemukan adanya darah atau cairan
pada rongga usus dalam rongga perut. &asilnya dapat sangat
membantu tetapi 7# ini hanyalah alat diagnostik. *pabila ada
suatu keraguan, lakukan laparotomi. *dapun indikasi yang
digunakan untuk melakukan 7# adalah sebagai berikut +a. Byeri abdomen yang tidak diketahui sebabnyab. Trauma pada bagian bawah dadac. &ipotesis, jika hematokrit turun tanpa sebab yang jelasd. #asien dengan cedera abdominal dengan gangguan kesadaran
/obat, alkohol, cidera otak0e. #asien cedera abdominal dan medulla spinalis /sumsusm tulang
belakang0f. #atah tulang pelis(. ?T 6can /?omputed Tomography0
?T scan adalah suatu prosedur yang digunakan untuk
mendapatkangambaran dari berbagai sudut kecil dari tulang
tengkorak dan otak #emeriksaan ini dimaksudkan untuk
14
-
8/17/2019 Ter Bar Uuuu
15/33
memperjelas adanya dugaan yangkuat antara suatu kelainan,
yaitu +a. Aambaran lesi dari tumor, hematoma dan absesb. #erubahan askuler+ malformasi, naik turunnya askularisasi dan
infark.c. $rain constusiond. &ydrocephaluse.
-
8/17/2019 Ter Bar Uuuu
16/33
30 :terus kongenital, yang dicurigai abnormallitynomalies.
#adawanita yang menjalani ealuasi untuk infertilitas.80 Kanker payudara dan implan
). :ltrasonogram dan monitoring detak jantung janin#asien muda yang sehat lebih mudah terkena shock yang
berpengaruhke sistem kardioaskular. :ltrasonogram obstetri dapat
menunjukkan usia kehamilan dan posisi janin serta plasentanya.
$eberapa penelitian menyatakan bahwa :6A dan 5etal &eart Rate
'onitoring adalah suatu kombinasi paling efektif untuk mendeteksi
komplikasi akibat trauma padaibu hamil.". Kheihauer - betke test dan Tes aboratoriumi
Tes ini digunakan untuk mendeteksi adanya sel darah janin di
serum ibunya. 9ika Rh negatif maka tetap mungkin terjadi
perdarahan. 6olusinya tetap ada pemberian Rh
-
8/17/2019 Ter Bar Uuuu
17/33
. *pabila wanita diperiksa dalam posisi supine, ia akan mengalami
hipotensi dan nilai sistoliknya 3! mm &g. 'engubah posisi wanita
ke posisi lateral atau mengubah posisi janin meningkatkan nilai
sistolik sampai lebih dari 1!! mg &g.). akukan resusistasi atau menstabilkan kondisi si ibu seoptimal
mungkin. &al tersebut sudah akan menambah jaminan
keselamatan janin dalam kandungan.". %aluasi pengaruh trauma terhadap keadaaan janin salah satunya
bisa diketahui dengan memonitor denyut nadi janin. $egitu juga
perlu perhatian khusus terhadap kondisi janin jika si ibu
mengalami kasus seperti perdarahan peraginam, solusio
plasenta , nyeri yang tiba-tiba di bagian bawah perut, nyeri yang
hebat diseluruh perut bagian tanda terjadinya robekan lapisan
rahim serta kejang-kejang yang disertai dengan hipertensi sebagai
tanda-tanda terjadi eklamsia.. 9auhkan uterus dari ena caa, supaya tidak terjadi kasus trauma
akibat dari luka tusukan, maka harus dilakukan pemeriksaan
radiologiI. Pen/ega+ana. $anyak kasus trauma dapat dicegah. #asien dinasehati
mempergunakan penahan pangkuan @ bahu /lap @ shoulder @
restraints0 karena lebih dapat melindungi janin daripada penahan
pangkuan /lap restraints0 saja. 5leksi tubuh yang ekstrim yang
terjadi dengan pemakaian sabuk pengaman pangkuan /lap seat
belt0 pada penurunan kecepatan dengan tiba-tiba menaikkan
kejadian solusio plasenta.
-
8/17/2019 Ter Bar Uuuu
18/33
mengalami penganiayaan oleh suami bisa mencegah kasus traum
pada ibu dengan menawarkan konsultasi, perlindungan, atau
interensi hukum. #enganiayaan oleh suami harus diduga bila ada
tanda @ tanda kerusakan tersembunyi di bawah pakaian atau
kerusakan pada wajah dan kepala disertai oleh bekas @ bekas
kerusakan Cmempertahankan dirD yang baru atau yang lama pada
lengan bawah atau tangan.
b.
-
8/17/2019 Ter Bar Uuuu
19/33
autokaal /hipotensi supine0. =anita harus ditempatkan pada
possisi miring atau uterus harus digeser kesamping dengan alat
penggeser uterus atau dengan menggunakan sebuah bantal yang
ditempatkan dibawah pinggul kanan wanita. &ipotensi harus
dihindari untuk mencegah gangguan curah jantung, yang kemudian
diikuti penurunan aliran darah ke uterus.
KONSEP KEPE#A*ATAN
A. Pengka,ian1. Riwayat kehamilan
a. Riwayat kehamilan graida, jumlah abortus, jumlah anak hidup,
prenatal education secsio secaria, lama persalinan, lahir mati,
premature, usia kehamilan dan $$.b. Riwayat genekologi infeksi,operasi, usia menarche dan siklus
mens, seksualitas, K$.c. Riwayat kesehatan, berat badan, golongan darah dan Rh, dalam
pengobatan /atasresep dokter tidak0, kebiasaan merokok,
alkohol,caffeine,obat alergi, resiko teratogenik selama
kehamilan, infeksi medikasi radiografi, toEin dirumahtempat
kerja, status medik /7', ginjal, congenital0, imunisasi.d. Riwayat kesehatan keluarga + cancer, 7', kehamilan kembar,
cacat bawaanketurunan.
19
-
8/17/2019 Ter Bar Uuuu
20/33
e. Riwayat pekerjaan + tipe pekerjaan, paparan tehadap >at
berbahaya.f. Riwayat ayah bayi + usia, masalah kesehatan, tipe golongan
darah, kelainan kongenital, pekerjaan, perilaku selama
kehamilan.g. #ersonal information + ras, budaya, agama, penghasilan, support
sistem, penggunaan pelayanan kesehatan(. Pe!eriksaan "isik
Pri!ar- sur0e-
#rinsip @ prinsip tata cara pertolongan terhadap ibu hamil
yang mengalami trauma tidak berbeda dengan wanita tanpa
kehamilan. Fakni dengans elalu mensurei *$?,1 *irway / jalan nafas 0 mendahulukan penyelesaian masalah di jalan
nafas( $reathing / pernafasan 0 karena disini letak atau posisi diafragma
berada lebih atas daripada wanita yang tidak hamil.2 ?irculation / sirkulasi atau aliran darah ibu 0jangan sampai
menghambat ena caa, posisikan untukmiring atau fowler.3 9uga yang perlu diwaspadai ialah kontrol adanya problem
perdarahan, karena memang perdarahan merupakan angka
kematian tertinggi untuk kasus trauma pada wanita hamil.jika ada
perdarahan kita sebagai tenaga kesehatan harus tanggap untuk
segera memasang infuse R grojok,dan siapkan tranfusi set untuk
persiapan tranfusi darah jika sewaktu-waktu dibutuhkan.serta yang
tidak kalah pentingnya adalah oksigenasi set.4 #atokannya adalah dengan melakukan resusistasi atau
menstabilkan kondisi siibu seoptimal mungkin. &al tersebut sudah
akan menambah jaminan keselamatanjanin dalam kandungan.
20
-
8/17/2019 Ter Bar Uuuu
21/33
5 %aluasi pengaruh trauma terhadap keadaaan janin salahsatunya
bisa diketahui dengan memonitor denyut nadi janin.$egitu juga
perlu perhatian sungguh @ sunggguh terhadap kondisi janin jika si
ibu mengalami kasusseperti perdarahan per aginal, solusio
plasenta, nyeri yang tiba @ tiba di bagianbawah perut, nyeri yang
hebat di seluruh perut sebagai tanda terjadinya robekanlapisan
rahim serta kejang @ kejang yang disertai dengan hipertensi
sebagai tanda @tanda terjadi eklamsia2. Pe!eriksaan fisik10 Keadekuatan jalanan nafas20 5rekuensi pernafasan(0 6tatus jantung pembuluh darah0 Keluasan cedera yang terjadi)0 *danya solusio plasenta"0 #erdarahan per aginam0 Byeri abdomenB. Diagnsa Ke$era&atan1. Byeri akut b.d agen cedera2. *nsietas b.d bahaya terhadap diri dan janin(. Kekurangan olume cairan b.d kehilangan cairan abnormal akibat
perdarahan. Kurang pengetahuan b.d perluasan cedera dan prosedur yang
dilakukan. Inter0ensi Ke$era&atan1. Byeri akut b.d agen cedera
TU6UAN
-
8/17/2019 Ter Bar Uuuu
22/33
nyeri2. 'engenal onset nyeri
(. 'elakukan tindakan pertolongan
non-analgetik. 'enggunakan analgetik). 'elaporkan gejala-gejala
kepada tim kesehatan". 'engontrol nyeri
Keterangan+
1 G tidak pernah dilakukan 2 G jarang dilakukan
( G kadang-kadang dilakukan
G sering dilakukan
) G selalu dilakukan pasien
'enunjukan tingkat nyeri
-
8/17/2019 Ter Bar Uuuu
23/33
+ 6edikit
) + Tidak ada
11. kontrol faktor-faktor lingkungan
yang dapat mempengaruhi respon
pasien terhadap ketidaknyamanan
/seperti+ temperatur ruangan,
penyinaran, dll012.*njurkan pasien untuk memonitor
sendiri nyeri1(.*jarkan penggunaan teknik non-
farmakologi /seperti+ relaksasi,
guided imagery, terapi musik,
distraksi, aplikasi panas-dingin,
massase01.%aluasi keefektifan dari tindakan
mengontrol nyeri1).'odifikasi tindakan mengontrol
nyeri berdasarkan respon pasien1".Tingkatkan tiduristirahat yang
cukup1.*njurkan pasien untuk berdiskusi
tentang pengalaman nyeri secara
tepat13.$eritahu dokter jika tindakan tidak
berhasil atau terjadi keluhan18.
-
8/17/2019 Ter Bar Uuuu
24/33
pendekatan preentif 2!.'onitor kenyamanan pasien
terhadap manajemen nyeri
#emberian *nalgetik
10 Tentukan lokasi nyeri,
karakteristik, kualitas,dan
keparahan sebelum pengobatan20 $erikan obat dengan prinsip )
benar (0 ?ek riwayat alergi obat0 ibatkan pasien dalam pemilhan
analgetik yang akan digunakan)0 #ilih analgetik secara tepat
kombinasi lebih dari satu analgetik
jika telah diresepkan"0 Tentukan pilihan analgetik
/narkotik, non narkotik, B6*
-
8/17/2019 Ter Bar Uuuu
25/33
menurunkan efek analgetik
/konstipasiiritasi lambung0 2. *nsietas b.d bahaya terhadap diri dan janin
TU6UAN INTE#7ENSI
6etelah dilakukan tindakan keperawatan
selama HHE 2 jam, diharapakan
ansietas berkurang dengan indicator +
1. 'onitoring
-
8/17/2019 Ter Bar Uuuu
26/33
setelah kehilanga darah sebagai
indikasi). 'onitor T7 dan paameter
hemodinamik, jika tersedia
/contoh+ tekanan ena sentral
dan kapiler parutekanan arteri
temporalis0". 'onitor statuskeadaan cairan
termasuk intake dan output. Kaji koagulasi, termasuk
prothrombin time /#T0, partial
thomboplastin time /#TT0,
fibrinogen, degradasi fibrinsplit
products, dan jumlah platelet jika
diperlukan3. Kaji kecendrungan transport
oksigen di tingkat jaringan
misalnya melalui /#a4 2 , 6a4 2 ,
dan tingkat &b dan cardiac
output08.
-
8/17/2019 Ter Bar Uuuu
27/33
1!.
-
8/17/2019 Ter Bar Uuuu
28/33
+ luas
) + lengkap
#engetahuan + prosedur
perawatan
10 7eskripsi prosedur perawatan20 #enjelasan tujuan perawata(0 7eskripsi langkah langkah
prosedur 0 7eskripsi adanya pembatasan
sehubungan dengan prosedur 7eskripsi alat-alat #erawatan
6kala + 1 + tidak ada
2 + sedikit
( + sedang
+ luas
) + lengkap
kepada petugasb. #embelajaran +
#rosedurperawatan10
-
8/17/2019 Ter Bar Uuuu
29/33
penelitian oleh 6rinarmwong di 6uratthani &ospital yang
menyatakan bahwa dari (1 ibu hamil yang mengalami trauma, 8
/28;0 janin diantaranya meninggal sehingga mengalami abortus,
dan 22 /1;0 janin yang masih dapat bertahan hidup. Tingkat
kematian janin berkisar antar ; hingga "1; pada ibu hamil yang
mengalami trauma tergantung pada mekanisme dan keparahan
trauma tersebut
2. 'ir>a et al. menyatakan bahwa dari 1 kasus trauma tumpul
pada kehamilan, tingkat kelangsungan hidup janin hanya );.
Kematian janin intrauterin dikenal sebagai komplikasi dari trauma
perut. &al ini terjadi akibat solusio plasenta atau jenis lain cedera
pada plasenta. $eberapa penelitian trauma yang pernah dilakukan
sebelumnya juga menunjukkan sekitar )!; dari kematian janin
dengan etiologi yang diketahui adalah akibat solusio plasenta(. $anyak penelitian yang dilakukan diberbagai negara dalam
kaitannya dengan insiden trauma pada kehamilan. *merican
?ollege of 6urgeonIs Bational Trauma 7ata $ankmelakukan studi
pada 1.18) ibu hamil yang mengalami trauma. 7isebutkan bahwa
!,; kasus diakibatkan oleh kecelakaan kendaraan bermotor,
11,"; diakibatkan kekerasan interpersonal, dan 8,(; diakibatkan
oleh jatuh. 6ebagian besar termanifestasi pada trauma tumpul di
bagian abdomen. 6ebagian besar terjadi pada usia dewasa muda,
tetapi keparahan trauma lebih banyak dialami oleh kelompok
dengan usia yang lebih tua. Kematian dilaporkan sebanyak 1
29
-
8/17/2019 Ter Bar Uuuu
30/33
orang, sedangkan dari 1.13 yang bertahan hidup, "" orang
diantaranya mengalami risiko tinggi keguguran. Trauma tumpul
abdomen pada kehamilan. 7iduga salah satu penyebab utamanya
adalah kurangnya kesadaran pengemudi hamil dengan
mengabaikan penggunaan sabuk pengaman. Trauma tumpul
abdomen banyak menyebabkan komplikasi fatal pada maternal
maupun janin yang dikandung. *brupsio plasenta, ruptur uterus,
persalinan preterm, hambatan pertumbuhan janin, bahkan
kematian langsung janin merupakan beberapa komplikasi yang
pernah dilaporkan.. 'enurut the ?ommittee on Trauma of the *merican ?ollege of
6urgeons trauma pada ibu hamil terjadi pada "; sampai ; dari
seluruh kehamilam, dan merupakan sebab terbesar kematian ibu.
#enyebab terbanyak trauma pada ibu hamil adalah kecelakaan lalu
lintas /'?s, motor ehicle crashes sebanyak 2;, disusul
dengan jatuh /falls, (;0, serangan /assaults, 13;0 dan luka bakar
/burns, J1;0./(0
-
8/17/2019 Ter Bar Uuuu
31/33
/intimate partner iolence,
-
8/17/2019 Ter Bar Uuuu
32/33
BAB 7I
KESIMPULAN 8 SA#AN
A. Kesi!$ulanTrauma adalah tekanan yang ditimbulkan baik oleh benda
tajam maupun benda tumpul yang dapat mencederai janin maupun
ibu itu sendiri. Trauma abdominal dapat berakibat fatal bagi wanita
dan janin terutama dapat mempengaruhi janin. #ukulan langsung
pada abdomen maternal tanpa adanya cedera terbuka pada
maternal, akibat kecelakaan kendaraan bermotor, jatuh atau
32
-
8/17/2019 Ter Bar Uuuu
33/33
penyerangan, mungkin tidak berdampak besar bagi wanita tapi
memiliki signifikasi yang sangat besar terhadap kesejahteraan dan
kemampuan janin untuk bertahan hidup penyebab dari trauma
dapat dibagi menjadi 2 yaitu karena faktor internal dan faktor
eksternal.Tanda gejala yang ditimbulkan dapat berupa nyeri,
perdarahan, luka langsung pada janin, memar, ketuban pecah dini
dll.
B. Saran6ebagai perawat harusnya kita mengetahui penanganan
pertama pada pasien-pasien yang mengalami kegawat daruratan
dalam semua sistem.6elain itu perawat harus mampu memahami
tanda gejala dari tiap keadaan yang mengancam nyawa seseorang.
Keluarga sebaiknya mampu memberi motiasi pada pasien
dalam keadaan yang mungkin membuat psikis pasien menjadi
terpuruk,keluarga juga harus selalu mendampingi pasien karena
keluarga adalah orang terdekat dari pasien dan mampu
menenangkan pasien.