Tata Bahasa

26

Click here to load reader

description

tata bahasa jerman

Transcript of Tata Bahasa

Page 1: Tata Bahasa

d as Präteritum (Kata kerja bentuk   Lampau)

Das Präteritum digunakan untuk membicarakan suatu kejadian di waktu lampau

(hampir sama dengan bentuk “Perpekt”), perbedaannya bentuk “Präteritum” lebih

banyak digunakan dalam penulisan artikel seperti pada buku, koran, majalah dll

sedangkan bentuk “Perpekt” digunakan membicarakan suatu kejadian di waktu

lampau dalam percakapan sehari-hari.

MONTREAL – Martina Hingis’ dritter Final seit ihrem Comeback

ging völlig in die Hose: 2:6, 3:6 in nur 59 Minuten gegen die Serbin

Ana Ivanovic (WTA 17). Im Final geriet Hingis schnell 1:4 in

Rückstand und gab den ersten Satz nach knapp 25 Minuten und dem

zweiten Break ab. Den zweiten Durchgang vermochte sie bis zum 3:3

ausgeglichen zu halten, bevor Ivanovic der Schweizerin doch noch

zweimal den Aufschlag (zum 3:4 und 3:6) abnahm. In den Games

zuvor hatte die Serbin zwei Breakchancen noch vergeben.

Ivanovic feierte gegen die frühere Weltnummer 1 ihren grössten

Karriere-Erfolg. “Ich kann es noch gar nicht glauben. Es war eine

unglaubliche Woche”, so die erst 19-jährige Serbin, die den zweiten

Turniersieg realisierte. Im Januar 2005 hatte sie in Canberra (Au)

triumphiert.

Konjugasi kata kerja Infinitiv dalam kalimat bentuk sekarang dapat dikategorikan

sebagai berikut :

A. Regelmäßige (kata kerja beraturan) und schwache Verben (kata

kerja lemah)

1. Konjugasi kata kerja Infinitiv beraturan (regelmässige Verben) atau lemah

(Schwache Verben) secara umum.

Subjekt lernen suchen spielen Endung

Page 2: Tata Bahasa

ich lernte suchte spielte te

du lerntest suchtest spieltest test

er,sie,es lernte suchte spielte te

wir lernten suchten spielten ten

ihr lerntet suchtet spieltet tet

sie/Sie lernten suchten spielten ten

2. Konjugasi kata kerja Infinitiv beraturan (regelmässige Verben) yang

berakhiran dengan (”t,d,m,n”).

Subjekt arbeiten atmen gründen rechnen Endung

ich arbeitete atmete gründete rechnete ete

du arbeitetest atmetest gründetest rechnetest etest

er,sie,es arbeitete atmete gründete rechnete ete

wir arbeiteten atmeten gründeten rechneten eten

ihr arbeitetet atmetet gründetet rechnetet etet

sie/Sie arbeiteten atmeten gründeten rechneten eten

Melihat contoh tersebut diatas, maka dapat disimpulkan bahwa “Präteritum” dibentuk

dengan menyisipkan “t” atau “et” antara Verbstamm dan Verbendung.

Bentuk kata kerja Präteritum untuk orang I tunggal (ich) dan orang III tunggal

(er,sie,es) selalu sama. Sedangkan kata kerja Infinitiv yang berakhiran dengan “t,d”

akan mendapatkan penambahan “e” antara Stamm dan Endung untuk memudahkan

dalam pengucapan. Lihat tabel diatas.

Page 3: Tata Bahasa

B. Unregelmäßige (kata kerja tidak beraturan) dan starke Verben

(kata kerja kuat)

1. Konjugasi kata kerja Infinitiv tidak beraturan dan kata kerja kuat secara

umum.

Subjekt gehen Endung

ich ging -

du gingst st

er,sie,es ging -

wir gingen en

ihr gingt t

sie/Sie gingen en

2. Konjugasi kata kerja Infinitiv tidak beraturan yang berakhiran dengan “t,d”.

Subjekt bitte

n

finden Endung

ich bat fand -

du batst fandst st

er,sie,es bat fand -

wir baten fanden en

ihr batet fandet et

sie/Sie baten fanden en

3. Konjugasi kata kerja Infinitiv tidak beraturan yang berakhiran dengan “s,

ss(ß)”.

Page 4: Tata Bahasa

Subjekt lesen vergeßen Endung

ich las vergaß -

du last/

lasest

vergaß/

vergaßest

st/est

er,sie,es las vergaß -

wir lasen vergaßen en

ihr last vergaßt t

sie/Sie lasen vergaßen en

Setelah melihat konjugasi kata kerja Infinitiv unregelmäßige dan starke Verben di atas

dalam bentuk Präteritum, maka dapat disimpulkan bahwa bentuk Präteritum akan

mengalami perubahan pada Stammvokalnya. Sehingga bentuk Präteritum kata kerja

kuat dan kata kerja tak beraturan sebaiknya dihafalkan. Berikut tip yang dapat

menjadi pedoman dalam membentuk kata kerja bentuk lampau tetapi tidak berlaku

mutlak :

Stammvokal

Infinitiv

Präsens

Präsens Stammvokal

Infinitiv

Präteritum

Präteritum

-e/-i geben /

sitzen

-a gab /saß

-a/-ei halten /

schreiben

-ie hielt

/schrieb

-ie verlieren

/ ziehen

-o verloren /

zog

Page 5: Tata Bahasa

Seperti halnya dengan Präteritum kata kerja lemah dan beraturan untuk Subyek orang

I tunggal (ich) dan orang III tunggal (er,sie,es) tetap sama dan tidak mengalami

perubahan. Tetapi untuk bentuk Subyek lainnya akan mengalami perubahan (lihat

tabel 1 dan 2) sedangkan untuk kata kerja kuat dan tidak beraturan yang berakhiran

“t,d, s, ß(ss) akan mengalami perubahan yaitu dengan menambahkan “e” diantara

Stamm dan Endung, hal tersebut berlaku untuk orang kedua tunggal dan jamak serta

subyek bentuk hormat (Sie). (lihat tabel 3).

C. Konjugasi kata kerja Infinitiv lainnya (bentuk campuran)

Selain bentuk kata kerja Präteritum diatas, terdapat beberapa kata kerja yang memiliki

ciri-ciri sebagai kata kerja lemah dan kuat dalam bentuk Präteritum dan Partizip

Perpekt.

Infinitiv Präsens Präteritum Perpekt

bringen er bringt er brachte er hat gebracht

denken er denkt er dachte er hat gedacht

dürfen er darf er durfte er hat gedurft

können er kann er konnte er hat gekonnt

müssen er muss er musste er hat gemusst

nennen er nennt er nannte er hat genannt

rennen er rennt er rannte er hat gerannt

senden er sendet er sandte er hat gesandt

sollen er soll er sollte er hat gesollt

wenden er wendet er wand(e)te er hat gewandt

wissen er weiss er wußte er hat gewußtt

Page 6: Tata Bahasa

wollen er will er wollte er hat gewwollt

Melihat tabel diatas, maka dapat disimpulkan bahwa“denken” memiliki ciri-ciri kata

kerja lemah, sebab antara Stamm dan Endung mendapat penambahan “t” = dach -t- e ,

pada bentuk Partizip Perpekt mendapat akhiran “t” = gedach -t . Sedangkan kata kerja

kuat ciri-cirinya dapat ditandai dengan adanya perubahan pada “Stammvokalnya”

D. Konjugasi kata kerja Infinitiv “sein” , “haben” dan “werden”

dalam bentuk Präteritum.

Subjekt sein haben werden

ich war hatte wurde

du warst hattest wurdest

er,sie,es war hatte wurde

wir waren hatten wurden

ihr wart hattet wurdet

sie/Sie waren hatten wurden

die Präposition - Kata depan Agustus

über, in, durch, zu, mit, an usw.

Kata tersebut diatas merupakan salah satu contoh dari kata depan. Kata

depan bahasa Jerman digunakan untuk mnghubungkan kata-kata dan

grup kata dengan yang lainnya seperi kata benda atau kata ganti.

Kegunaan dari kata depan dalam kalimat yaitu menggambarkan tempat

(local), waktu(temporal), cara(modal), dan sebab(kausal).

Page 7: Tata Bahasa

Mein Buch liegt auf dem Tisch. (local-tempat)

Er ist seit einer Woche krank. (temporal-waktu)

Ich fahre oft mit dem Auto zur Arbeit. (modal-cara)

Wegen des schlechten Wetters had das WM 2006 nicht stattgefunden. (kausal-

sebab)

Posisi kata depan dalam suatu kalimat yaitu terletak di depan kata benda atau kata

ganti, namun ada juga bebrapa kata depan yang dapat diletakan dibelakang kata benda

atau kata ganti seperti kata depan (gegenüber, entlang, nach).

Rudi fährt nach Italien. (sebelum kata benda)

Ich komme später zu dir. (sebelum kata ganti)

Gehen Sie bitte nach links. (sebelum kata keterangan)

Secara garis besar kata depan terbagi atas :

Kata depan yang diikuti oleh Akkusativ (für, ohne, um, gegen usw).

Kata depan yang diikuti oleh Dativ (mit, zu, bei, aus usw).

Kata depan yang diikuti oleh Akkusativ dan Dativ (in, neben, unter, auf

usw).

Kata depan yang diikuti oleh Genitiv (wegen, während, oberhalb, unterhalb

usw).

Selain itu kata depan juga dapat digabungkan dengan bestimmten

artikel seperti :

am = an dem

ans = an das

aufs = auf das

beim = bei dem

durchs = durch das

fürs = für das

Page 8: Tata Bahasa

im = in dem

ins = in das

ums = um das

vom = von dem

zum = zu dem

zur = zu der

das Präsens - Kata kerja bentuk   sekarang

Das Präsens digunakan untuk membicarakan suatu kejadian :

Sesuatu yang dilakukan pada saat sekarang

o Das Essen schmeckt gut. (Makanan itu rasanya enak).

Kegiatan yang dimulai waktu yang lalu dan masih berlangsung sampai

sekarang.

o Sita lernt zeit drei Monate Indonesisch. (Sita belajar bahasa Indonesia

sudah tiga bulan).

Sesuatu yang akan terjadi diwaktu akan datang, yang ditandai dengan

menyertakan kata keterangan waktu untuk waktu yang akan datang ( nächste

Woche, nächsten Monat usw.).

o Ich fahre nächsten Monat nach Bali. (Saya pergi ke Bali bulan depan).

Sesuatu yang benar adanya.

o Sie heisst Madonna (Dia bernama Madonna).

Kegiatan yang dilakukan secara rutin atau berulang-ulang.

o Wir kochen jeden Samstag Mie Goreng. (Kami memasak mie goreng

setiap hari Sabtu).

Pola:

Page 9: Tata Bahasa

Subjek + kata kerja bentuk sekarang + kata keterangan

waktu/tempat.

Konjugasi kata kerja Infinitiv dalam kalimat bentuk sekarang dapat dikategorikan

sebagai berikut :

A. Regelmäßige (kata kerja beraturan) und schwache Verben (kata

kerja lemah).

1. Konjugasi kata kerja Infinitiv beraturan dan lemah secara umum.

Subjekt wohnen (KKI) Endung

ich wohne e

du wohnst st

er,sie,es wohnt t

wir wohnen en

ihr wohnt t

sie/Sie wohnen en

2. Konjugasi kata kerja Infinitiv beraturan yang berakhiran “ieren”.

Subjekt probieren (KKI) Endung

ich probiere e

du probierst st

er,sie,es probiert t

wir probieren en

ihr probiert t

Page 10: Tata Bahasa

sie/Sie probieren en

3. Konjugasi kata kerja Infinitiv beraturan yang berakhiran “t”, “d”.

Subjekt warten (KKI) gründen (KKI) Endung

ich warte gründe e

du wartest gründest est

er,sie,es wartet gründet et

wir warten gründen en

ihr wartet gründet et

sie/Sie warten gründen en

4. Konjugasi kata kerja Infinitiv beraturan yang berakhiran “m”, “n” setelah

huruf konsonan.

Subjekt rechnen (KKI) atmen (KKI) Endung

ich rechne atme e

du rechnest atmest est

er,sie,es rechnet atmet et

wir rechnen atmen en

ihr rechnet atmet et

sie/Sie rechnen atmen en

5. Konjugasi kata kerja Infinitiv beraturan yang berakhiran “s”, “ss (ß)”, “x” ,

“z”.

Subjekt heißen(KKI) heizen(KKI) reisen(KKI) Endung

ich heiße heize reise e

Page 11: Tata Bahasa

du heißt heizt reist t

er,sie,es heißt heizt reist t

wir heißen heizen reisen en

ihr heißt heizt reist t

sie/Sie heißen heizen reisen en

6. Konjugasi kata kerja Infinitiv beraturan yang berakhiran “ern”, “eln”.

Subjekt feiern (KKI) bügeln (KKI) Endung

ich feiere bügele/bügle e

du feierst bügelst st

er,sie,es feiert bügelt t

wir feiern bügeln n

ihr feiert bügelt t

sie/Sie feiern bügeln n

B. Konjugasi kata kerja Infinitiv unregelmässige und starke Verben .

Lihat :Unregelmässige Verben - kata kerja tidak beraturan

Rangkuman :

Melihat contoh pembentukan kata kerja Infinitiv dalam bentuk Präsens

dapat disimpilkan sebagai berikut :

Page 12: Tata Bahasa

Pembentukan kata kerja Infinitiv dalam bentuk “Präsens” pada

umumnya sama seperti pedoman konjugasi “regelmässige

Verben” - lihat (A, B, F).

Terkecuali untuk kata kerja Infinitiv yang berakhiran dengan

“t, d, m, n” pedoman konjugasinya yaitu penambahan “e”

pada orang kedua tunggal (du), orang ketiga tunggal (er,sie,es)

dan orang kedua jamak (ihr)- lihat (C, D).

Sedangkan untuk kata kerja Infinitiv yang berakhiran dengan

“s, ß(ss), z ,x” perbedaannya dengan konjugasi kata kerja

lainnya hanya terletak pada orang kedua tunggal (du) karena

kata kerja Infinitiv yang telah dikonjugasikan tidak akan

berakhiran “st” melainkan “t”. - lihat (E).

Sedangkan untuk kata kerja tidak beraturan (unregelmässige

Verben) pada saat dikonjugasikan yang perlu diperhatikan

hanya pada orang kedua tunggal (du) dan orang ketiga tunggal

(er,sie,es) lihat G. Tipp : kata kerja unregelmässige Verben

pada umumnya tidak mempunyai pedoman khusus cara

pembentukannya sehingga perlu di hapal.

Bentuk kata kerja Infinitiv untuk (er,sie,es) setelah

dikonjugasikan selalu sama yakni berakhiran “t” kecuali untuk

kata kerja Infinitv yang berakhiran dengan “t,d,m,n” akan

berakhiran “et”.

Bentuk kata kerja Infinitiv untuk orang pertama jamak (wir)

dan orang ketiga jamak (sie) dan bentuk Formal (Sie) setelah

dikonjugasikan selalu sama yakni berakhiran “en”.

Possessivpronomen - Kata Ganti Kepunyaan

Possessivpronomen adalah kata ganti yang digunakan untuk menyatakan suatu

kepunyaan.

Selain berfungsi sebagai kata ganti kepunyaan, juga digunakan sebagai

pelengkap kata benda (Attributiv).

Page 13: Tata Bahasa

Perbedaan antara keduanya sangat jelas, apabila Possessivepronomen sebagai

artikel (Possessivartikel) maka selalu berada didepan kata benda tetapi apabila

Possessivepronomen sebagai pengganti dari kata benda maka digunakan tanpa

artikel. Lihat tabel dan contoh sebagai berikut :

Personal-

pronomen

Possessiv-

pronomen

als Artikel

Nominati

v

Possessiv-

pronomen

ich mein Buch Ja, das ist

mein(e)s.

du dein Buch Ist das

dein(e)s ?

er sein Buch Nein, es

ist

sein(e)s.

es sein Buch Oder

vielleicht

sein(e)s ?

sie ihr Buch Es ist

Ihres.

wir unser

Buch

Aber, das

hier ist

unseres!

ihr euer Buch Und das

hier ist

eures.

Page 14: Tata Bahasa

sie ihr Buch Nein, es

gehört den

Kindern.

Es ist

ihres.

Sie

(hormat)

Ihr Buch Herr

Müller, ist

das Ihres ?

Ist das dein Velo ? Ja,das ist mein(e)s.

Ist das seine Blume ? Ja, das ist seine.

Ist das Ihr Hund ? Ja, das ist mein(e)s.

Personal-

pronomen

Possessivpronomen

als

Pronomen

Nominativ

M

Singular

Akkusativ

M

Singular

Dativ

M

Singular

Genitiv

M

Singular

ich meiner meinen meinem -

du deiner deinen deinem -

er seiner seinen seinem -

es seiner seinen seinem -

sie ihrer ihren ihrem -

wir unserer unseren unserem -

ihr euerer euren euerem -

sie ihrer ihren ihrem -

Page 15: Tata Bahasa

Sie

(hormat)

Ihrer Ihrem Ihrem -

Personal-

pronomen

Possessivpronomen

als

Pronomen

Nominativ

F

Singular

Akkusativ

F

Singular

Dativ

F

Singular

Genitiv

F

Singular

ich meine meine meiner -

du deine deine deiner -

er seine seine seiner -

es seine seine seiner -

sie ihre ihre ihrer -

wir unsere unsere unserer -

ihr euere eure euerer -

sie ihre ihre ihrer -

Sie

(hormat)

Ihre Ihre Ihrer -

Personal-

pronomen

Possessivpronomen

als

Pronomen

Page 16: Tata Bahasa

Nominativ

N

Singular

Akkusativ

N

Singular

Dativ

N

Singular

Genitiv

N

Singural

ich mein(e)s mein(e)s meinem -

du dein(e)s dein(e)s deinem -

er sein(e)s sein(e)s seinem -

es sein(e)s sein(e)s seinem -

sie ihres ihres ihrem -

wir unseres unseres unserem -

ihr eueres eures euerem -

sie ihres ihres ihrem -

Sie

(hormat)

Ihres Ihres Ihrem -

Personal-

pronomen

Possessivpronomen

als

Pronomen

Nominativ

Plural

Akkusativ

Plural

Dativ

Plural

Genitiv

Plural

ich meine meine meinen -

du deine deine deinen -

er seine seine seinen -

es seine seine seinen -

sie ihre ihre ihren -

Page 17: Tata Bahasa

wir unsere unsere unseren -

ihr euere eure eueren -

sie ihre ihre ihren -

Sie

(hormat)

Ihre Ihre Ihren -