TASAWUF DAN AJARANTASAWUF DAN AJARANMAHABBAH MAHABBAH

OLEHOLEHBAMBANG IRAWANBAMBANG IRAWAN

Disampaikan di Masjid ADZ -ZIKRI Disampaikan di Masjid ADZ -ZIKRI PESONA KAYANGAN PESONA KAYANGAN

DEPOKDEPOK

MINGGU, 26 Mei 2013MINGGU, 26 Mei 2013(www.adz-dzikri.org)(www.adz-dzikri.org)

DALIL QURAN:

Mari kita renungkan ayat berikut ini:

”Katakanlah, jika bapak-bapak, anak-anak, saudara-saudara, isteri-isteri, kaum keluargamu, harta kekayaan yang kamu usahakan, perniagaan yang kamu hawatirkan kerugiannya, dan rumah tempat tinggal yang kamu sukai adalah lebih kamu cintai daripada Allah dan rasul-Nya dan dari berjihad dijalan-Nya, maka tunggulah sampai Allah mendatangkan keputusan-Nya. Dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang fasik.

Dan orang-orang yang beriman sangat besar cintanya pada Allah SWT

(QS Al-Baqarah ayat : 165 )

MAKNA CINTA (MAHABBAH)MAKNA CINTA (MAHABBAH)

MENCINTAI ALLAH DENGAN SEPENUH HATI SEHINGGA SIFAT-SIFAT YANG DICINTAI (ALLAH) MASUK KE DALAM DIRI YANG MENCINTAI

Shaykh Muhammad Nazhim Adil al-Qubrusi al-Haqqani :

Cinta adalah indah bagi Tuhan dan para peyembah-Nya. Jika engkau melakukan apapun dengan cinta, itu akan diterima oleh Tuhan kamu, dan Dia akan membuatnya terasa manis untukmu. wahai orang beriman, jangan engkau meremehkan hal ini. Jangan menjadi seperti budak budak yang mendayung di lambung kapal; jika engkau beribadah, lakukanlah dengan penuh cinta jangan merasa terpaksa - seolah olah seorang algojo berdiri di sampingmu dengan cambuk di tangannya! Allah tidak pernah menghargai penghambaan yang terpaksa semacam ini. kita bukan seperti robot, atau seperti orang melakukan senam. Jika buahnya bukanlah "cinta", itu adalah buah yang pahit, dan itu akan di tolak!

Jalaluddin Rumi :

Kematian terburuk adalah hidup tanpa cinta. Kobarkan api cinta dalam jiwa-Mu dan bakarlah semua pikiran. Awal dan akhirmu adalah cinta yang abadi jangan jadi seorang pelacur, mengambil suami yang berbeda tiap malam. Tambatkan hatimu pada hasrat dari mana ia tak pernah bisa dilepaskan.Murnikan emasmu, jangan salahkan timbangan. Bagilah bibirmu hanya pada-Nya yang memberimu bibir, berlarilah hanya pada-Nya yang memberimu kaki! Ketahuilah bahwa wajah dan rambut dari kecantikan ini adalah palsu.

Rabi’ah Aladawiyah: •“Saya tidak menyembah Allah karena takut kepada neraka-Nya dan tidak pula tamak (untuk mendapatkan) syurga, (karena hal itu) akan menjadikan saya pencari imbalan yang berakhlak buruk .(Ketahuilah) , bahwa saya menyembah-Nya karena cinta dan rindu kepada-Nya”. •“iblis kamu sudah terlaknat, tapi dihatiku tak ada tempat untuk membencimu karena hatiku telah penuh dengan cinta pada Allah"

Imam Ibn Athaillah :Imam Ibn Athaillah :

Seorang pecinta bukanlah orang yang mengharapkan imbalan dari yang dicintai atau menuntut sesuatu dari kekasihnya itu tapi sejatinya pecinta adalah orang yang bermurah hati memberi pada kekasihnya bukan memperoleh sesuatu darinya

Aljunaid :Aljunaid :

• Mahabbah bisa terwujud karena adanya Makrifat.

• Kesaksian bahwa Allahlah satu-satunya wujud yang riil dan yang paling berhak dicintai

• Tauhid yang paling murni dilambangkan dengan cinta yang tulus pada Allah

Harun Nasution:

•Memeluk kepatuhan pada Allah dan membenci sikap melawan kepada-Nya.

•Menyerahkaan seluruh diri kepada yang dikasih.

•Mengosongkan diri dari segala-galanya kecuali dari yang dikasihi.

MOTIF CINTAMOTIF CINTA

• KARENA KELEZATAN/KENIKMATAN• KARENA ADANYA MANFAAT• KARENA MENGANDUNG KEUTAMAAN

Tanda Cinta

• Banyak menyebut : “Maka berteguh hatilah kamu dan sebutlah nama Allah sebanyak-banyaknya agar kamu mendapat kemenangan” (Al-Anfal: 45)

• Kagum • Ridha : padahal Allah dan rasul-Nya itulah yang lebih

patut mereka cari keridaan-Nya jika mereka orang-orang yang Mukmin”. (QS. 9:62)

• Berkorban• Penuh harap (QS. 21:90)

MAQAM-MAQAM MAHABBAHMAQAM-MAQAM MAHABBAH• Mahabbah orang biasa: mengigat Allah

dengan zikir, suka menyebut nama-nama Tuhan dan memperoleh kesenangan dalam berdialog dengan Tuhan.

• Mahabbah orang shidiq : cinta orang yang kenal pada Tuhan, pada kebesaran-Nya, pada kekuasaan-Nya, pada ilmu-Nya

• Mahabbah orang Arif : Diri manusia lebur dalam sifat-sifatnya dan terus menyatu dengan sifat Allah

Langkah-langkah untuk menggapai cinta ilahi

Bertaubat dan Mensucikan diri (QS 2 : 222)

Senantiasa Berbuat Baik (QS 3 : 148)

Sabar dan Taqwa (QS 3 : 146 dan 9 : 4)

Berbuat Adil (QS.49: 9 )

Berjihad di Jalan Allah (QS. Ash-Shaf : 4 )

Mengikuti Nabi Muhammad saw (QS. 3 : 31)

WASSALAMUALAIKUM WARAH MATULLAHI WABARAKATUH

MA’ASSALAMAH WA ILAL LIQOK !