TARI UPACARA RITUAL IRUANG WUNDRUNG NGALAP...
Transcript of TARI UPACARA RITUAL IRUANG WUNDRUNG NGALAP...
TARI UPACARA RITUAL IRUANG WUNDRUNG
NGALAP AMIRUE
Di susun oleh :
NOOR INTAN SUWARNI
SANGGAR SENI BELAJAR KESENIAN
TRADISIONAL KALIMANTAN TENGAH
Jl. Temanggung Tilung No. 11/10b Palangka Raya
Contact : 085252479944 - 081258445844
KATA PENGANTAR
Tabe Selamat Kigu Nalatai Sembah Sujud Kesendaan Makimpang. Salam sejahtera
untuk kita semua. Kami panjatkan puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah
melimpahkahkan kasih serta berkah-Nya kepada kita semua.
Pada kesepatan kali ini kami Sanggar Seni Belajar Kesenian Tradisional Kalimantan
Tengah dengan bangga mempersembahkan sebuah karya tulis tentang sebuah tarian
tradisional Kalimantan Tengah Yaitu Tarian Upacara Ritual Iruang Wundrung Ngalap
Amirue, dimana tarian ini pernah kami pentaskan di setiap kesempatan pementasan seni
dan budaya.
Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua tim yang terlibat sehingga dapat
terselasaikannya karya tulis ini Dan ucapaan terima kasih yang sebesarnya atas
kesempatan yang di berikan kepada kami sehingga dapat menyajikan sebuah karya tulis
sederhana ini yang mengandung nilai historis dan ritual.
Adapun harapan kami selaku penulis ialah, dengan adanya sebuah karya tulis ini maka
kelangsungan seni serta budaya tradisonal Kalimantan Tengah akan terus terjaga dan
mampu menjadi salah satu ikon seni budaya di Kalimantan Tengah.
Kami sadar dalam penulisan karya tulis ini kami menyadari masih banyak terdapat
kekurangannya sehingga kami mengharapkan masukan-masukan serta tambahan ilmu
pengetahuan yang bermanfaat untuk kita bersama.
TARI IRUANG WUNDRUNG
Palangka Raya, 27 Juli 2014
Sanggar Seni Belajar Kesenian
Tradisional Kalimantan Tengah
A. SINOPSIS
Tarian Iruang Wundrung berasal dari bahasa Suku Dayak Ma’anyan Daerah Barito yang
arti Kata nya yaitu Iruang yang secara harfiah berarti membatasi/membuat suat tempat
pada sebuah ruangan yang sama dan Wundrung merupakan sebiuah properti yang
Tarian yang digunakan oleh dukun adat berupa daun kelapa muda yang digunakan
untuk menyembuhkan orang yang mengalami gangguan mistis. Maka makna dari
Iruang Wundrung tersebut berdasarkan Arti Bahasa Dayak Ma’anyan ialah bersama-
sama satu tujuan dalam satu ruangan menyembuhkan dan mengusir roh-roh jahat
menggunakan Upacara Ritual (Sameh-sameh Natamba Ulun Mekom Maringin).
Gambar 1.
Tarian Iruang Wundrung Ngalap Amirue
Pada mulanya Iruang Wundrung adalah suatu Upacara Adat Ungkapan rasa sykur
kepada Tuhan Yang Maha Esa (Hiyang Piumbung Jaya Pakuluwi) kerena mendapatkan
keberhasilan dalam suatu pekerjaan yang telah diselesaikan dan berjalan dengan sukses.
Suku Dayak Ma’anyan Melakukan Upacara “IRUANG WUNDRUNG” pada waktu
pesta pernikahan/itumbang (Itumbang Jari Ayak Mandru, Nepuk Ta’un, yang artinya
mengajar seorang murid diangkat naik menjadi guru, menggantikan gurunya menjadi
dukun sakti di nobatkan dengan upacara pada setiap awal dan akhir tahun panen rakyat.
Dimana nanti murid yang telah naik menjadi Guru tersebut dapat meneruskan kembali
ilmu yang diturunkan oleh gurunya terdahulu sehingga dapat diturunkan lagi kepada
genersai selanjutnya.
Gambar 2.
Tarian Iruang Wundrung Prosesi Pengangkatan Murid menjadi seorang
Wadian
Tari “IRUANG WUNDRUNG” adalah perpaduan dari Tari Wadian Bawo yang artinya
Dukun Laki-Laki Sakti dan Tari Wadian Dadas yang artinya Dukun Perempuan Sakti.
Dimana kedua unsur tersebut bersama-sama menyatukan kekuatan mereka guna
mengusir roh-roh jahat dan bersama-sama berdoa atas keberhasilannya dalam mengusir
roh-roh jahat tersebut kepada Hyang Piumbung Jaya Pakuluwi (Tuhan Yang Maha Esa).
Gambar 3.
Tarian Iruang Wundrung Prosesi Ngalap Amirue (Pengambilan dan
Pembersihan Roh Jahat)
Sedangkan arti dari Ngalap Amirue ialah mengambil/mengusir roh jahat yang ada
dalam tubuh seseorang yang telah dirasuki oleh roh jahat tersebut. Dengan bersama-
sama wadian Bawo dan Wadian Dadas mengadakan Upacara Ritual bersatu mencari
serta mengusir roh jahat tersebut kemudian dikembalikan ketempat asalnya roh jahat itu,
sehingga dengan menetralisir roh jahat yang ada didalam tubuh seseorang tersebut maka
untuk seterusnya orang tersebut dapat terhindar dari gangguan roh jahat tersebut
dikemudian hari.
Gambar 4.
Tarian Iruang Wundrung Prosesi Pemberkatan dan Penyucian diri
seseorang yang di ganggu roh jahat
Seiring perkembangannya, Tarian Iruang Wundrung ini dapat di tampilkan pada
apresiasi seni dalam bentuk acara menyambut tamu agung (terhormat), tarian ini pula
sangat sederhana tetapi mengandung nilai-nilai ritual yang tinggi karena tetap berpijak
pada dasar keaslian upacara “IRUANG WUNDRUNG” yang seutuhnya.
Gambar 5.
Tarian Iruang Wundrung Prosesi Pemberkatan dan Penyucian diri
seseorang yang di ganggu roh jahat
B. MAKNA BAJU UPACARA DAN PROPERTI BALIAN DADAS
DAN BALIAN BAWO (IRUANG WUNDRUNG)
1. Junung (Garanuhing) Merupakan Ikat Kaki yang di ikatkan kaki gunanya
untuk mengetahui perjalanan Dukun Wadian sehingga tidak tersesat oleh
hasutan roh jahat.
2. Lamba Ma’intem. Merupakan Baju berwarna hitam, supaya tidak dapat
tembus pandang oleh roh jahat dan mempunyai kekuatan gaib.
3. Ikatan pinggang merah, putih, kuning dan hijau adalah pusat kekuatan gaib
seluruh alam Hiyang Tuhan Yang Maha Esa menyatu dengan manusia sakti
(dukun).
4. Tendrek Kapoi (tanda kapur) yang terdapat pada dukun merupakan ciri sang
dukun memiliki ilmu gaib sudah itumbang atau berguru kepada sang dukun
sakti dan melakukan persalinan ilmu diantaranya.
5. Gelang, untuk menggetarkan gerak imajinasi Ju’us Mulung Dewa Kalalungan
Raja Bumi dan Dewa Langit.
6. Kaling Taring, taring binatang buas, Lilis Manik Manas dan Sangkirai Tutup
Bahu Ajimat Sangka Lemu, gunanya untuk palangkis panyirom (penangkal
dan menangkis serangan santet/ilmu gaib dari musuh).
7. Taringit Ulu, Rawen Niui untuk ikat kepala, identik ciri khas Wadian Dadas
dan Bawo. Dengan makna :
a. Lembar dibagian belakang artinya empat kekuatan penjuru alam bisa di
tembus.
b. Seperti sayap kiri dan kanan, ini merupakan makna seorang dukun bisa
terbang menembus langit.
c. Seperti ular (Tambun Jawata atau Naga) melingkar berhadapan, ini adalah
sebagai penguasa langit, air dan bumi.
d. Tanda seperti bintang di muka di antara tambun (naga), merupakan
kekuatan indra pengelihatan Dukun dengan Sulau (mata hati gaib)
menembus seluruh alam semesta.
e. Lawung Dukun Laki-laki atau ikat kepala gunanya untuk menutup ubun-
ubun dari kepala dan ikatan pinggang menutup pusat dan babat sebelah
kiri dan kanan keujung kaki gunanya untuk pangahilep aji halimunan atau
tidak dapat terlihat dan di ganggu oleh roh jahat.
f. Daun sawang (Biowo) dua helai dan taringit, alat senjata dukun untuk
berperang melawan musuh di alam gaib.
8. Sangku, tempat beras ( Naut Weah)/beras tabur.
9. Telur Sajen, tanda pengakuan terhadap Dewa Kalalungan.
10. Lilin dan Perapian, untuk lampu melihat firasat dari kekuatan roh jahat atau
roh baik.
11. Janur yang ditangan (taringit), adalah untuk membuang/menepis roh jahat dan
sebaliknya dapat di gunakan untuk Proses Pembersihan dan penyucian.
Gambar 6.
Properti yang digunakan oleh Wadian Dadas dalam Tarian Iruang
Wundrung Ngalap Amirue
Gambar 7.
Properti yang digunakan oleh Wadian Bawo dalam Tarian Iruang
Wundrung Ngalap Amirue
Gambar 8.
Properti yang dibawa untuk Prosesi Ritual Tarian Iruang Wundrung
Ngalap Amirue
C. ALAT MUSIK TARIAN IRUANG WUNDRUNG NGALAP
AMIRUE
Adapun alat musik yang dugunakan dalam prosesi Tarian Iruang Wundrung Ngalap
Amirue meliputi :
1. Gendang 6 buah
2. Gong 3 buah
3. Kenong 5 buah
4. Vokal suara
5. Kayu Rotan
Gambar 9.
Alat Musik yang digunakan dalam mengiring Tarian Iruang wundrung
Ngalap Amirue
Gambar 10.
Alat Musik yang digunakan dalam mengiring Tarian Iruang wundrung
Ngalap Amirue
D. PENUTUP
Begitu pentingnya bagi kita dalam melestarikan dan mempertahan seni, budaya dan
kearifan lokal yang menjadi suatu ciri khas daerah kita khususnya Kalimantan
Tengah dan Umumnya Indonesia. Sehingga alangkah baiknya jika kita bersama-
sama melestarikan dan menjaganya agar kelak tidak akan hilang tergerus oleh
perkembangan zaman akibat arus moderenisasi global.
Tarian Iruang Wundrung merupakan sebuah seni Tari yang mengandung makna
spriritual dan historikal bagi masyarakat Kalimantan Tengah, berbanggalah kita
sebagai masyarakat Indonesia yang mempunyai berbagai macam seni serta budaya
yang tak terhingga yang telah di wariskan oleh nenek moyang kita.
Demikian karya tulis yang berjudul Tari Upacara Ritual Iruang Wundrung Ngalap
Amirue ini kami buat kiranya dapat menambah khasanah perbendaharaan
pengalaman dan pengetahuan bagi kita semua, sehingga kesenian daerah ini dapat
terus terjaga dan diteruskan bagi generasi selanjutnya.