SURAT PERMOHONAN IJIN PENELITIAN -...

SURAT PERMOHONAN IJIN PENELITIAN

Yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama : ERA YULIANA

NIM : 262012007

Program Studi : PSKGJ-S1 PGSD

Universitas : UKSW SALATIGA

Mengajukan permohonan ijin untuk melakukan Penelitian Tindakan Kelas sebagai tugas akhir mahasiswa PSKGJ UKSW Salatiga. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dilakukan di Kelas V SDN Wonomerto 03 dengan judul ” Upaya Peningkatan Hasil Belajar IPA melalui Model Pembelajaran Make A Match pada Siswa Kelas V SDN Wonomerto 03 Kecamatan Bandar Kabupaten Batang Semester 1 Tahun Pelajaran 2013/2014”.

Untuk itu kami mohon Bapak Kepala Sekolah berkenan memberikan ijin dalam pelaksanaan PTK ini dari awal sampai akhir dan berkenan memberikan ijin kepada Guru Kelas V SDN Wonomerto 03 sebagai observer dalam pelaksanaan Penelitian kami.

Demikian permohonan kami, atas kebijaksanaannya kami ucapkan terima kasih. Wonomerto, 11 Juni 2013 Hormat kami

Era Yuliana NIM. 262012007

Kepada Yth.

Kepala Sekolah SDN Wonomerto 03 Kecamatan Bandar Kabupaten Batang Di Tempat

PEMERINTAH KABUPATEN BATANG DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA

UPT DISDIKPORA KECAMATAN BANDAR SEKOLAH DASAR NEGERI WONOMERTO 03

Alamat : Dk. MertosariDs.WonomertoKec. Bandar Kab. Batang 51254

SURAT IJIN PENELITIAN

Nomor : 421.2 / 08 / 2013 Lamp : - Hal : Ijin Penelitian

Dengan hormat, Menanggapi surat permohonan saudara tanggal 11 Juni 2013 untuk mengadakan

Penelitian Tindakan Kelas di kelas V SD Negeri Wonomerto 03, dengan ini kami menyatakan sebagai berikut: 1. Mengijinkan saudara untuk melaksanakan Penelitian Tindakan Kelas dengan judul “

Upaya Peningkatan Hasil Belajar IPA melalui Model Pembelajaran Make A Match pada Siswa Kelas V SDN Wonomerto 03 Kecamatan Bandar Kabupaten Batang Semester 1 Tahun Pelajaran 2013/2014”.

2. Mengijinkan saudara Ika Umi Muhayatun, Guru Kelas V SDN Wonomerto 03 sebagai observer pelaksanaan Penelitian Penellitian Tindakan Kelas ( PTK ) yang saudara lakukan.

Demikian surat ini kami buat untuk menjadi periksa dan dapat digunakan sebagaimana mestinya.

Kepada Yth.

Era Yuliana Mahasiswa PSKGJ-S1 PGSD UKSW Salatiga

Wonomerto, 15 Juli 2013

Kepala Sekolah

Mulyono, S. Pd SD NIP. 19640612 198508 1 007




SURAT TUGAS Nomor : 421.2/ 13 /2013

Yang bertanda tangan di bawah ini, Kepala SD Negeri Wonomerto 03, Kecamatan Bandar, Kabupaten Batang, Provinsi Jawa Tengah menerangkan bahwa :

Nama : IKA UMI MUHAYATUN

NIP : -

Jabatan : Guru Kelas V

Unit Kerja : SDN Wonomerto 03

Bahwa yang bersangkutan diberi tugas untuk menjadi observer Penelitian Tindakan Kelas (PTK) Saudara Era Yuliana mahasiswa PSKGJ-S1 PGSD KSW Salatiga dengan judul “Upaya Peningkatan Hasil Belajar IPA melalui Model Pembelajaran Make A Match pada Siswa Kelas V SDN Wonomerto 03 Kecamatan Bandar Kabupaten Batang Semester 1 Tahun Pelajaran 2013/2014”.

Demikian srat tugas ini dibuat agar dilaksanakan sebagaimana mestinya.

Wonomerto, 15 Juli 2013

Kepala Sekolah





SURAT KETERANGAN Nomor: 421.2/ 68 /2013

Kepada Yth. Kaprogdi PSKGJ- S1 PGSD UKSW Salatiga Di Salatiga

Yang bertanda tangan di bawah ini, Kepala SD Negeri Wonomerto 03, Kecamatan Bandar, Kabupaten Batang menerangkan bahwa :

Nama : ERA YULIANA

NIM : 262012007

Program Studi : PSKGJ-S1 PGSD

Universitas : UKSW SALATIGA

Telah mengadakan penelitian di SD Negeri Wonomerto 03 Kecamatan Bandar Kabupaten Batang pada bulan Juli sampai dengan September dengan judul “Upaya Peningkatan Hasil Belajar IPA melalui Model Pembelajaran Make A Match pada Siswa Kelas V SDN Wonomerto 03 Kecamatan Bandar Kabupaten Batang Semester 1 Tahun Pelajaran 2013/2014”.

Demikian surat keterangan ini dibuat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

Wonomerto, 10 September 2013

Kepala Sekolah


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : SD Negeri Wonomerto 03

Mata Pelajaran : IPA

Kelas/ Semester : V / 1

Alokasi Waktu : 2 x 35 menit

Pertemuan : 1 x 2 pertemuan

Pelaksanaan :

A. Standar Kompetensi 1. Mengidentifikasi fungsi organ tubuh manusia dan hewan

B. Kompetensi dasar 1.3 Mengidentifikasi fungsi organ perncernaan manusia dan hubungannya dengan makanan dan kesehatan

C. Indikator 1.3.1 Mencocokkan setiap organ pada saluran pencernaan dengan namanya 1.3.2 Menjelaskan fungsi organ pada saluran pencernaan manusia 1.3.3 Menunjukkan setiap nama organ pada saluran pencernaan manusia dan

fungsinya D. Tujuan Pembelajaran

Melalui tanya jawab siswa dapat menjelaskan pengertian pencernaan makanan pada manusia dengan benar. Melalui teknik mencari pasangan ( make a match ) siswa dapat: 1. Menyebutkan bagian-bagian organ pada saluran pencernaan manusia 2. Mencocokkan setiap organ pada saluran pencernaan dengan namanya 3. Menyebutkan fungsi bagian organ saluran pencernaan manusia

Mengembangkan perilaku yang mencerminkan kerjasama,disiplin, ketelitian,rasa ingin tahu, tanggung jawab dan religius

E. Materi Pembelajaran Organ Pencernaan Manusia

Pencernaan makanan adalah proses pemecahan makanan menjadi sari-sari makanan sehingga dapat digunakan oleh tubuh. Proses pencernaan makanan manusia dimulai dari mulut, rongga mulut, kerongkongan, lambung, dan usus. 1. Rongga Mulut Di dalam rongga mulut terdapat gigi, lidah, dan kelenjar ludah. Pencernaan dimulai dari mulut. Gigi akan melumatkan makanan yang kita makan. Bentuk gigi ada tiga macam, yaitu gigi seri, gigi taring, dan gigi geraham. Bentuk gigi yang berbeda-beda ini disesuaikan dengan fungsinya. a. Gigi seri berfungsi untuk memotong makanan berserat. b. Gigi taring untuk mengkoyak-koyak makanan. c. Gigi geraham untuk mengunyah dan melumatkan makanan sehingga mudah ditelan.

Proses penghancuran makanan oleh gigi disebut pencernaan makanan secara mekanis. Penghancuran makanan di mulut dibantu oleh lidah.Lidah merupakan otot yang lentur yang permukaannya berbintik-bintik kecil dan peka terhadap rasa. Selain untuk mengecap rasa makanan,lidah juga berfungsi untuk mengatur letak makanan dan membantu proses menelan makanan

Perhatikan bagian-bagian alat pencernaan manusia pada gambar berikut!

2. Kerongkongan Setelah mengalami proses di mulut, makanan akan diteruskan ke kerongkongan atau esofagus. Esofagus mendorong makanan turun lewat dada kemudian masuk ke lambung. Esofagus dapat melakukan gerakan bergelombang dan meremas-remas guna mendorong makanan masuk lambung. Gerakan tersebut disebut gerak peristaltik. 3. Lambung Setelah melewati esofagus, makanan masuk ke lambung. Di dalam lambung inilah makanan dicerna kembali. Dinding otot lambung akan mengaduk dan melumatkan makanan menjadi bubur. Kemudian mencampurnya dengan cairan pencerna. Cairan pencerna lambung, yaitu: a. asam klorida, berfungsi membunuh bibit penyakit yang masuk bersama makanan; b. enzim pepsin, berfungsi mengubah protein menjadi pepton; c. enzim renin, berfungsi mengumpulkan kasein yang terdapat di dalam air susu.

Setelah dicerna di dalam lambung dan menjadi halus, makanan didorong menuju usus halus. Lambung menjadi kosong. Pengosongan lambung berlangsung antara 3 – 5 jam. Setelah itu kita merasakan lapar. 4. Usus Halus Usus halus terletak tergulung di bagian bawah tubuh. Panjang usus halus sekitar 6 meter. Dindingnya memiliki banyak lipatan dan lekukan sehingga bisa menyerap banyak zat makanan. Usus halus terdiri atas tiga bagian, yaitu usus dua belas jari,usus kosong, dan usus penyerapan. Usus dua belas jari dihubungkan dengan kantong empedu pankreas. Kantong empedu menghasilkan cairan empedu yang berfungsi untuk mencerna lemak. Pankreas menghasilkan enzim. Enzim tersebut adalah sebagai berikut. a. enzim tripsin, bertugas mengubah protein/pepton menjadi asam amino; b. enzim lipase, bertugas mengubah lemak menjadi asam lemak dan gliserol. Selain menghasilkan enzim, usus dua belas jari juga menghasilkan hormon insulin.

Hormon ini berfungsi mengatur kadar gula dalam darah. Pada usus kosong tidak dihasilkan enzim, tetapi pencernaan secara enzimatis masih berlangsung. Adapun pada usus penyerapan terjadi penyerapan sari-sari makanan oleh pembuluh darah. Selanjutnya sari-sari makanan tersebut diedarkan ke seluruh tubuh. 5. Usus Besar Usus besar akan menyerap air dan sebagian makanan yang tidak tercerna atau tidak dapat diserap oleh pembuluh darah.Usus besar jauh lebih pendek dari usus halus. Akan tetapi besarnya tiga kali lipat dari usus halus.Lebar usus besar dapat mencapai 7 cm. Ujung usus besar disebut rektum. Di dalam usus besar terjadi pembusukan sisa makanan yang dibantu oleh bakteri koli, misalnya Escherichia coli. Di dalam usus besar terjadi penyerapan air atau penambahan air. Sisa makanan yang sudah busuk dikeluarkan melalui anus dalam bentuk feses atau tinja. Pada usus besar terdapat tambahan usus yang disebut usus buntu. Pada ujung usus buntu terdapat usus tambahan yang disebut umbai cacing atau apendiks. Peradangan pada usus buntu disebut apendikitis.

F. Model dan Metode pembelajaran

Model : Pembelajaran kooperatif tipe make a match Metode : 1. Ceramah 2. Diskusi atau permainan mencari pasangan (make a match) 3. Tanya jawab 4. Penugasan

G. Media dan Sumber Belajar Media : 1. Kartu soal dan kartu jawaban 2. Gambar alat pencernaan manusia 3. LKS ( Lembar kerja Siswa ) 4. Reward 5. LCD Proyektor

Sumber Belajar :

1. Kurikulum KTSP Sekolah Dasar 2. Silabus Kelas V BSNP 3. Bukun BSE IPA, Rositawaty,S dan Muharam, Aris.2008. “ Senang Belajar Ilmu

Pengetahuan Alam”.Jakarta:PT Temprina Media Grafika (Jawa Pos Group) 4. Amin Priyono,choirul amin,Katrin tri martini.2009.”Ilmu Pengetahuan

Alam”.Jakarta:PT. Sekawan cipta Karya

H. Langkah-langkah pembelajaran Pertemuan I ( 2 x 35 menit ) 1. Kegiatan Awal ( 10 menit )

• Guru memberi salam dan mengajak siswa berdoa

• Guru mengadakan apersepsi untuk membangkitkan siswa dalam belajar dan menggali pengetahuan siswa tentang materi yang akan dipelajari,misalnya : Siapa yang tadi pagi sarapan?makanan yanng kamu makan akan masuk kemana saja?

• Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi yang akan dicapai 2. Kegiatan Inti ( 45 menit )

1. Eksplorasi

• Guru menyiapkan alat peraga gambar alat pencernaan manusia dan video tentang sistem pencernaan pada manusia

• Guru menyiapkan kartu soal dan kartu jawaban yang akan dibagikan kepada siswa

• Guru membagikan kartu soal atau kartu jawaban kepada masing-masing siswa

• siswa diberi waktu untuk memikirkan jawaban apa yang sesuai dengan kartu yang dipegangnya ( rasa ingin tahu )

• Setiap siswa mencari pasangan kartu yang cocok dengan kartu yang dipegangnya ( Kerjasama)

• Setiap siswa berpikir, menganalisis, menyelesaikan tugasnya dalam mencocokan kartu dan bertindak tanpa rasa takut (Kemandirian dan rasa percaya diri)

• Siswa berkompetisi secara sehat mencari pasangan yang tepat dalam menemukan kartu saoal atau jawaban dengan benar dan sesuai dengan waktu yang ditentukan ( ketelitian dan kelincahan)

2. Elaborasi

• Setiap siswa berdiskusi dengan pasangannya untuk mengoreksi kembali hasil kerjanya ( ketelitian dan kerjasama)

• Setiap siswa membacakan kartu yang telah dicocokannya, baik kartu soal maupun kartu jawaban didepan kelas ( rasa percaya diri dan tanggungjawab)

• Siswa menempelkan kartunya yang telah cocok pada papan tulis atau tempat yang disediakan oleh guru

3. Konfirmasi

• Guru bersama-sama dengan siswa mencocokan hasil kerja yang telah dilakukan oleh siswa

• Guru menjawab pertanyaan siswa yang menghadapi kesulitan

• Memberikan motivasi kepada siswa yang kurang atau belum berpartisipasi aktif

3. Kegiatan Penutup ( 15 menit )

• Dengan bimbingan guru siswa membuat kesimpiulan dari kegiatan yang dilakukan

• Refleksi kepada siswa terhadap apa yang telah dipelajari

• Guru memberikan penghargaan kepada siswa

• Mengerjakan tes evaluasi

Pertemuan II

1. Kegiatan Awal ( 10 menit )


• Sebelum mulai ke materi guru melakukan refleksi terhadap siswa dengan menanyakan materi sebelumnya

• Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dilakukan 2. Kegiatan Inti ( 45 menit )

1. Eksplorasi

• Siswa satu persatu maju kedepan untuk mengambil kartu soal dan kartu jawaban

• Setiap siswa memikirkan soal ataupun jawaban sesuai dengan kartu yang dipegangnya

• Siswa mulai mencari dan mencocokan kartu yang sesuai dengan kartu yang dipegangnya

• Setiap siswa berfikir, menganalisis, menyelesaikan tugasnya dalam mencocokan kartu dan bertindak tanpa rasa takut

2. Elaborasi

• Setiap siswa berdiskusi dengan pasangannya untuk mengoreksi kembali hassil kerjanya

• Setiap siswa membacakan kartu yang telah dicocokannya, baik kartu soal maupun kartu jawaban didepan kelas

• Siswa menempelkan kartunya yang telah cocok pada papan tulis atau tempat yang telah disediakan oleh guru

3. Konfirmasi

• Guru bersama-sama dengan siswa mencocokan hasil kerja yang telah dilakukuan oleh siswa




• Dengan bimbingan guru menyimpulkan materi pembelajaran yang telah dilakukan

• Guru melakukan refleksi terhadap kegiatan yang dilakukan dan memberikan penghargaan kepada siswa

• Guru memberikan evaluasi kepada siswa I. Penilaian

1. Teknik Penilaian a. Tes untuk mengukur hasil belajar b. Non tes yaitu melalui pengamatan terhadap perilaku belajar siswa selama

pembelajaran

2. Bentuk Instrumen a. Tes lisan dan tertulis b. Lembar pengamatan

c. Instrumen Penilaian : butir soal ( terlampir ) d. Kunci Jawaban : terlampir

3. Pedoman Penilaian

Nilai = Jumlah jawaban benar x 100 Jumlah Soal Wonomerto, 17 Agustus 2013

Mengetahui Kepala Sekolah Peneliti

Mulyono, S. Pd SD Era Yuliana NIP. 19640612 198508 1 007 NIM. 262012007

TES EVALUASI

Nama :...................................

No. Absen :....................................

1. Lengkapilah bagian-bagian alat pencernaan pada gambar berikut!

2. Apakah yang dimaksud dengan makanan yang bergizi ?

3. Sebutkan urutan saluran pencernaan makanan pada manusia !

4. Sebutkan apa saja yang termasuk kelenjar pencernaan !

5. Sebutkan 3 macam bentuk gigi pada manusia?Jelaskan Fungsinya masing-masing !

a b

c d

f e

NILAI

a.......................

b.......................

c. ......................

d. ......................

e. ........................

f. ........................

KUNCI JAWABAN

1. Bagian-bagian organ pencernaan manusia

a. Mulut

b. Kerongkongan

c. Lambung

d. Usus Halus

e. Usus Besar

f. Anus

2. Makanan yang mengandung karbohidrat,protein,vitamin, mineral dan lemak.

3. Mulut, kerongkongan,lambung,usus halus,usus besar anus

4. Kelenjar pencernaan antara lain kelenjar ludah,kelenjar pankreas,kelenjar getah

bening

5. Bentuk gigi ada 3 yaitu:

1. gigi seri, berfungsi untuk memotong makanan

2. Gigi Taring berfungsi untuk merobek / mengoyak makanan

3. Gigi geraham berfungsi untuk mengunyah dan melumat makanan

LEMBAR PENGAMATAN PROSES PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : IPA Kelas / Semester : V / 1 Berilah tanda centang ( √ ) pada aspek perilaku belajar yang terlihat !

No Nama Siswa Aspek Perilaku Belajar

Ket Keaktifan Kerjasama Ketelitian Disiplin Keberanian

KISI – KISI SOAL ISIAN Nama : SD Negeri Wonomerto 03 Mata Pelajaran : IPA Kelas / Semester : V / 1 Jumlah soal : 5 butir Standar Kompetensi : 1. Mengidentifikasi fungsi organ tubuh manusia dan hewan

No KD Materi Indikator Materi Bentuk soal

No.soal

1. 1.3 Mengidentifikasi fungsi organ percernaan manu-sia dan hubungan-nya dengan maka-nan dan kesehatan

Alat pencernaan makanan dan hubungan makanan dengan kesehatan

1.3.1 Mencocokkan setiap organ pada saluran pencernaan dengan namanya

1.3.2 Menjelaskan fungsi organ pada saluran pencernaan manusia

1.3.3 Menunjukkan setiap nama organ pada saluran pencernaan manusia dan fungsinya

Isian

SILABUS Nama : SD Negeri Wonomerto 03 Mata Pelajaran : IPA Kelas / Semester : V / 1 Standar Kompetensi : 1. Mengidentifikasi fungsi organ tubuh manusia dan hewan

KD Materi Indikator Materi Penilaian Alokasi Waktu

Sumber Belajar

1.3 Mengidentifikasi fungsi organ percernaan manu-sia dan hubungan-nya dengan maka-nan dan kesehatan

Organ pencernaan manusia

1.3.1 Mencocokkan setiap organ pada saluran pencernaan dengan namanya

1.3.2 Menjelaskan fungsi organ pada saluran pencernaan manusia

1.3.3 Menunjukkan setiap nama organ pada saluran pencernaan manusia dan fungsinya

• Tes : tertulis,unjuk kerja

• Non tes :

observasi

4 x 35 menit

• Buku BSE • Gambar • Video

Pembelajaran

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : SD Negeri Wonomerto 03

Mata Pelajaran : IPA

Kelas/ Semester : V / 1

Alokasi Waktu : 2 x 35 menit

Pertemuan : 1 x 2 pertemuan

Pelaksanaan :

J. Standar Kompetensi 2. Mengidentifikasi fungsi organ tubuh manusia dan hewan

K. Kompetensi dasar 1.3 Mengidentifikasi fungsi organ perncernaan manusia dan hubungannya dengan makanan dan kesehatan

L. Indikator 1.3.4 Menuliskan kembali ( bentuk tabel ) nama, ciri dan penyebab penyakit yang

menyerang organ pencernaan manusia 1.3.5 Memberi contoh cara merawat kesehatan organ pada saluran pencernaan

manusia M. Tujuan Pembelajaran

Melalui teknik mencari pasangan ( make a match ) siswa dapat: 4. Menyebutkan nama penyakit yang menyerang organ pencernaan manusia 5. Menyebutkan ciri-ciri penyakit yang menyerang pencernaan manusia 6. Menyebutkan contoh cara merawat kesehatan organ pencernaan manusia

N. Materi Pembelajaran Gangguan Organ Pencernaan Manusia

Alat pencernaan yang ada di dalam tubuh kita dapat mengalami gangguan atau terserang penyakit. Kamu mungkin pernah mengalami sakit perut, diare, atau sulit buang air besar. Gangguan pada alat pencernaan pada umumnya berhubungan dengan makanan yang kita makan dan cara makan yang tidak sehat. Beberapa macam gangguan atau penyakit yang berhubungan dengan alat pencernaan manusia di antaranya adalah sebagai berikut:

a. Gigi berlubang Gigi berlubang dapat disebabkan adanya kotoran di dalam rongga mulut. Kotoran ini berasal dari sisa makanan yang tidak segera dibersihkan. Hal ini mengakibatkan tumbuhnya bakteri penyebab gigi keropos dan berlubang. b. Diare Diare merupakan gangguan pada alat pencernaan yang menyebabkan penderita mengalami buang air besar secara terus-menerus. Penyakit ini disebabkan karena makanan yang dimakan tidak terjaga kebersihannya. c. Maag Maag merupakan penyakit yang disebabkan karena adanya ketidakseimbangan asam di dalam lambung. Hal ini biasanya diakibatkan karena pola makan yang tidak teratur, kelelahan akibat bekerja, dan stress. Gejala penyakit ini di antaranya adalah rasa sakit di ulu hati dan perut terasa mual. d. Radang Usus Buntu Radang usus buntu disebabkan oleh penumpukan kotoran di usus buntu, yaitu di bagian umbai cacing. Keadaan ini dapat mengakibatkan infeksi. Hal inilah yang menyebabkan umbai cacing meradang. Gejala yang dialami penderita radang usus buntu, antara lain: perut bagian kanan bawah terasa sering nyeri, perut terasa mual disertai muntah, kadang disertai mencret, dan tubuh mengalami demam. Pada keadaan yang lebih parah, penderita radang usus buntu harus mengalami pemotongan umbai cacing. Namun, orang yang dihilangkan umbai cacingnya tidak mengalami gangguan pada alat pencernaan lainnya e. Kolik Kolik yaitu timbulnya rasa nyeri pada perut. Kolik dapat terjadi karena makan makanan yang mengandung zat perangsang, misalnya cabai dan lada. f. Tifus Penyakit tifus disebabkan oleh sejenis bakteri (Salmonella) yang menyerang dan mengakibatkan infeksi pada usus. Gejala yang dialami penderita tifus, antara lain tubuh menggigil, lemah dan disertai mual, akibat demam tinggi sehingga penderita sering mengigau, punggung terasa sakit, dan kadang disertai mencret ataupun sembelit. Tifus terjadi karena kurangnya menjaga kebersihan makanan dan minuman yang dikonsumsi. 3. Memelihara Kesehatan Alat Pencernaan Agar alat pencernaan kita dapat bekerja dengan baik maka kita perlu menjaga dan memeliharanya dengan baik. Hal ini juga dapat mencegah munculnya penyakit atau gangguan yang menyerang alat pencernaan. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk memelihara alat pencernaan kita adalah dengan melakukan pola hidup dan pola makan yang sehat. Upaya tersebut diantaranya adalah sebagai berikut. a. Mencuci tangan sebelum makan Pada saat kita makan, usahakan tangan dalam keadaan bersih dengan cara mencucinya. Mencuci tangan sebelum makan dapat menghilangkan kotoran yang

menempel pada tangan sehingga kotoran tersebut tidak ikut masuk bersama makanan yang kita makan. b. Makan teratur dan tepat waktu Kebiasaan menunda waktu makan dapat meyebabkan gangguan pada alat pencernaan, seperti penyakit maag. Oleh karena itu, untuk memelihara alat pencernaan kita sebaiknya makan teratur dan tepat waktu. Makan tepat waktu dan teratur akan membuat tubuh kita tidak kekurangan tenaga untuk beraktivitas. c. Mencuci buah-buahan dan sayuran Selain mencuci tangan sebelum makan, makan yang kita makan seperti buah-buahan atau sayuran yang akan dimasak juga harus dicuci terlebih dahulu. Tujuannya adalah agar buah dan sayuran yang kita makan bersih dari kotoran yang dapat menggangu alat pencernaan di dalam tubuh. d. Menggunakan peralatan yang bersih untuk makan dan minum Piring, gelas, sendok, dan garpu yang kita gunakan untuk makan harus dalam keadaan bersih. Kebersihan peralatan yang kita gunakan pada saat makan dapat mencegah munculnya penyakit pada alat pencernaan. Selain itu, pada alat memasak juga sebaiknya menggunakan peralatan yang bersih agar makanan tidak tercampur dengan kotoran. e. Menggosok gigi setelah makan dan sebelum tidur Sisa makanan yang kita makan dan berada di dalam rongga mulut serta menempel di gigi tentunya akan menganggu kesehatan gigi. Oleh karena itu, setelah makan kita dianjurkan unuk membersihkan sisa-sisa makanan dengan cara menggosok gigi. Selain setelah makan, sebelum tidur kita juga dianjurkan untuk membersihkan gigi dengan tujuan agar gigi tetap sehat dan tidak mudah berlubang.

O. Model dan Metode pembelajaran

Model : Pembelajaran kooperatif tipe make a match Metode : 5. Ceramah 6. Diskusi atau permainan mencari pasangan (make a match) 7. Tanya jawab 8. Penugasan

P. Media dan Sumber Belajar Media : 6. Kartu soal dan kartu jawaban 7. Gambar / Torso alat pencernaan manusia 8. LKS ( Lembar kerja Siswa ) 9. LCD Proyektor

Sumber Belajar :

5. Kurikulum KTSP Sekolah Dasar 6. Silabus Kelas V BSNP 7. Bukun BSE IPA, Rositawaty,S dan Muharam, Aris.2008. “ Senang Belajar Ilmu

Pengetahuan Alam”.Jakarta:PT Temprina Media Grafika (Jawa Pos Group) Q. Langkah-langkah pembelajaran

Pertemuan I ( 2 x 35 menit ) 4. Kegiatan Awal ( 10 menit )


• Guru mengadakan apersepsi untuk membangkitkan siswa dalam belajar dan menggali pengetahuan siswa tentang materi yang akan dipelajari,misalnya : Siapa yang tadi pagi sarapan?Siapa yang tidak pernah sarapan ketiaka akan berangkat kesekolah?Apa akibatnya jika kita sering terlambat makan?

• Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi yang akan dicapai 5. Kegiatan Inti ( 45 menit )

4. Eksplorasi

• Guru menyiapkan kartu soal dan kartu jawaban yang akan dibagikan kepada siswa

• Guru membagikan kartu soal atau kartu jawaban kepada masing-masing siswa

• siswa diberi waktu untuk memikirkan jawaban apa yang sesuai dengan kartu yang dipegangnya ( rasa ingin tahu )

• Setiap siswa mencari pasangan kartu yang cocok dengan kartu yang dipegangnya ( Kerjasama)

• Setiap siswa berpikir, menganalisis, menyelesaikan tugasnya dalam mencocokan kartu dan bertindak tanpa rasa takut (Kemandirian dan rasa percaya diri)

• Siswa berkompetisi secara sehat mencari pasangan yang tepat dalam menemukan kartu saoal atau jawaban dengan benar dan sesuai dengan waktu yang ditentukan ( ketelitian dan kelincahan)

5. Elaborasi

• Setiap siswa berdiskusi dengan pasangannya untuk mengoreksi kembali hasil kerjanya ( ketelitian dan kerjasama)

• Setiap siswa membacakan kartu yang telah dicocokannya, baik kartu soal maupun kartu jawaban didepan kelas ( rasa percaya diri dan tanggungjawab)

• Siswa menempelkan kartunya yang telah cocok pada papan tulis atau tempat yang disediakan oleh guru

6. Konfirmasi

• Guru bersama-sama dengan siswa mencocokan hasil kerja yang telah dilakukan oleh siswa




• Dengan bimbingan guru siswa membuat kesimpiulan dari kegiatan yang dilakukan

• Refleksi kepada siswa terhadap apa yang telah dipelajari

• Guru memberikan penghargaan kepada siswa

• Mengerjakan tes evaluasi

Pertemuan II

4. Kegiatan Awal ( 10 menit )


• Sebelum mulai ke materi guru melakukan refleksi terhadap siswa dengan menanyakan materi sebelumnya

• Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dilakukan 5. Kegiatan Inti ( 45 menit )

4. Eksplorasi

• Siswa satu persatu maju kedepan untuk mengambil kartu soal dan kartu jawaban

• Setiap siswa memikirkan soal ataupun jawaban sesuai dengan kartu yang dipegangnya

• Siswa mulai mencari dan mencocokan kartu yang sesuai dengan kartu yang dipegangnya

• Setiap siswa berfikir, menganalisis, menyelesaikan tugasnya dalam mencocokan kartu dan bertindak tanpa rasa takut

5. Elaborasi

• Setiap siswa berdiskusi dengan pasangannya untuk mengoreksi kembali hassil kerjanya

• Setiap siswa membacakan kartu yang telah dicocokannya, baik kartu soal maupun kartu jawaban didepan kelas

• Siswa menempelkan kartunya yang telah cocok pada papan tulis atau tempat yang telah disediakan oleh guru

6. Konfirmasi

• Guru bersama-sama dengan siswa mencocokan hasil kerja yang telah dilakukuan oleh siswa




• Dengan bimbingan guru menyimpulkan materi pembelajaran yang telah dilakukan

• Guru melakukan refleksi terhadap kegiatan yang dilakukan dan memberikan penghargaan kepada siswa

• Guru memberikan evaluasi kepada siswa R. Penilaian

4. Teknik Penilaian c. Tes untuk mengukur hasil belajar d. Non tes yaitu melalui pengamatan terhadap perilaku belajar siswa selama

pembelajaran

5. Bentuk Instrumen a. Tes lisan dan tertulis b. Lembar pengamatan c. Instrumen Penilaian : butir soal ( terlampir ) d. Kunci Jawaban : terlampir

6. Pedoman Penilaian

Nilai = Jumlah jawaban benar x 100 Jumlah Soal Wonomerto, 24 Agustus 2013

Mengetahui Kepala Sekolah Peneliti

Mulyono, S. Pd SD Era Yuliana NIP. 19640612 198508 1 007 NIM. 262012007

TES EVALUASI 1. Lengkapilah tabel berikut ini !

No Nama Penyakit Penyebab

1.

2.

3.

4.

5.

2. Usaha apa sajakah yang kamu lakukan untuk menjaga kesehatan organ pencernaan

manusia?

KUNCI JAWABAN

1. Penyakit / gangguan pada pencernaan manusia antara lain:

No Nama Penyakit Penyebab

1. Maag getah lambung terlalu banyak mengeluarkan zat yang bersifat asam (asam lambung),sehingga melukai dinding lambung

2. Diare Kebiasaan makan makanan yang tidak bersih, alergi terhadap makanan, dan terlalu banyak makan makanan yang pedas dan asam

3. Tifus bakteri (Salmonella) yang menyerang dan mengakibatkan infeksi pada usus

4. Radang Usus buntu penumpukan kotoran di usus buntu, yaitu di bagian umbai cacing

5. Sembelit feses yang terlalu keras

2. Cara merawat / menjaga kesehatan organ pencernaan manusia antara lain:

a. Makan makanan yang bergizi secara bervariasi dan tidak berlebihan.

b. Melaksanakan pola makan yang teratur.

c. Makan dengan tenang dan mengunyahnya hingga lembut.Makanan yang

dikunyah hingga lembut akan meringankan kerja lambung.

d. Menjaga kebersihan makanan dan alat makan.

LEMBAR PENGAMATAN PROSES PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : IPA Kelas / Semester : V / 1 Berilah tanda centang ( √ ) pada aspek perilaku belajar yang terlihat !

No Nama Siswa Aspek Perilaku Belajar

Ket Keaktifan Kerjasama Ketelitian Disiplin Keberanian

KISI – KISI SOAL ISIAN Nama : SD Negeri Wonomerto 03 Mata Pelajaran : IPA Kelas / Semester : V / 1 Jumlah soal : 5 butir Standar Kompetensi : 1. Mengidentifikasi fungsi organ tubuh manusia dan hewan

No KD Materi Indikator Materi Indikator butir soal

Bentuk soal

No.soal

1. 1.3 Mengidentifikasi fungsi organ percernaan manu-sia dan hubungan-nya dengan maka-nan dan kesehatan

Alat pencernaan makanan dan hubungan makanan dengan kesehatan

1.3.4 Menuliskan kembali ( bentuk tabel ) nama, ciri dan penyebab penyakit yang menyerang organ pencernaan manusia

1.3.5 Memberi contoh cara merawat kesehatan organ pada saluran pencernaan manusia

• C3

• C3

Isian

SILABUS Nama : SD Negeri Wonomerto 03 Mata Pelajaran : IPA Kelas / Semester : V / 1 Standar Kompetensi : 1. Mengidentifikasi fungsi organ tubuh manusia dan hewan

KD Materi Indikator Materi Penilaian Alokasi Waktu

Sumber Belajar

1.3 Mengidentifikasi fungsi organ percernaan manu-sia dan hubungan-nya dengan maka-nan dan kesehatan

Organ pencernaan manusia

1.3.4 Menuliskan kembali ( bentuk tabel ) nama, ciri dan penyebab penyakit yang menyerang organ pencernaan manusia

1.3.5 Memberi contoh cara merawat kesehatan organ pada saluran pencernaan manusia

• Tes : tertulis,unjuk kerja

• Non tes :

observasi

4 x 35 menit

• Buku BSE • Gambar • Video

Pembelajaran

DAFTAR NILAI IPA PRA SIKLUS Siswa Kelas V SDN Wonomerto 03

Tahun Pelajaran 2013/2014

No. Absen Nilai Kriteria Keterangan 1 60 Tidak Tuntas 2 40 Tidak Tuntas 3 50 Tidak Tuntas 4 55 Tidak Tuntas 5 60 Tidak Tuntas 6 50 Tidak Tuntas 7 70 Tuntas 8 55 Tidak Tuntas 9 50 Tidak Tuntas 10 65 Tuntas 11 55 Tidak Tuntas 12 40 Tuntas 13 75 Tuntas 14 55 Tidak Tuntas 15 65 Tuntas 16 75 Tuntas 17 80 Tuntas 18 60 Tidak Tuntas 19 75 Tuntas 20 60 Tidak Tuntas

Rata‐rata 59,75 Nilai Tertinggi 80 Nilai terendah 40

Jumlah siswa tuntas 7 Siswa Tidak Tuntas 13

DAFTAR NILAI IPA SIKLUS 1 Siswa Kelas V SDN Wonomerto 03


No. Absen Nilai Kriteria Keterangan 1 60 Tidak Tuntas 2 65 Tuntas 3 70 Tuntas 4 55 Tidak Tuntas 5 70 Tuntas 6 50 Tidak Tuntas 7 70 Tuntas 8 70 Tuntas 9 65 Tuntas 10 80 Tuntas 11 60 Tidak Tuntas 12 50 Tidak Tuntas 13 90 Tuntas 14 70 Tuntas 15 80 Tuntas 16 90 Tuntas 17 80 Tuntas 18 70 Tuntas 19 90 Tuntas 20 75 Tuntas



DAFTAR NILAI IPA SIKLUS 2 Siswa Kelas V SDN Wonomerto 03


No. Absen Nilai Kriteria Keterangan 1 70 Tuntas 2 75 Tuntas 3 85 Tuntas 4 60 Tidak Tuntas 5 75 Tuntas 6 70 Tuntas 7 80 Tuntas 8 80 Tuntas 9 70 Tuntas 10 85 Tuntas 11 60 Tidak Tuntas 12 75 Tuntas 13 100 Tuntas 14 75 Tuntas 15 100 Tuntas 16 95 Tuntas 17 100 Tuntas 18 80 Tuntas 19 100 Tuntas 20 80 Tuntas



Peningkatan Nilai Siswa dari Prasiklus, Siklus 1 dan Siklus 2 Siswa Kelas V SDN Wonomerto 03


No Nama Prasiklus Siklus Peningkatan Jumlah nilai

peningkatan siklus 1 dan siklus 2 Siklus 1 Siklus 2 Siklus 1 Siklus2

1 A.D 60 60 70 0 10 10 2 S.M 40 65 75 25 10 35 3 S.W 50 70 85 20 15 35 4 M.R 55 55 60 0 5 5 5 S.T 60 70 75 10 5 15 6 D.U 50 50 70 0 20 20 7 S.U 70 70 80 0 10 10 8 H.P 55 70 80 15 10 25 9 W.I 50 65 70 15 5 20 10 F.A 65 80 85 15 5 20 11 N.K 55 60 60 5 0 5 12 D.M 40 50 75 10 25 35 13 M.M 75 90 100 15 10 25 14 Y.S 55 70 75 15 5 20 15 A.P 65 80 100 15 20 35 16 N 75 90 95 15 5 20 17 P.P 80 80 100 0 20 20 18 A.L 60 70 80 10 10 20 19 C.F 75 90 100 15 10 25 20 L.F 60 75 80 15 5 20 Rata‐rata 59,75 70,5 80,75

Nilai Tertinggi 80 90 100 Nilai Terendah 40 50 60

FORMAT REFLEKSI SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH

SD NEGERI WONOMERTO 03 TAHUN PELAJARAN 2013/2014

Berilah tanda cek (√) pada kolom yang tersedia untuk setiap jawaban pertanyaan !

Pertemuan ke :

Hari/ tanggal :

Nama Siswa :

No Pertanyaan A B C D E

1. Apakah kamu senang dengan topik (materi ) yang baru dibahas dengan model permainan berpasangan (make a match)?

2. Apakah topik (materi) yang dibahas bermanfaat bagi kamu?

3. Apakah kamu memperoleh tambahan pemahaman tentang topik ( materi ) yang baru dibahas dengan model make a match?

4. Apakah topik yang baru dibahas cocok menggunakan pembelajaran mencari pasangan ( make a match)?

5. Apakah kamu menyukai pembelajaran make a match dalam setiap pembelajaran?

Keterangan:

A ( Sangat Baik ) : Skor 5

B ( Baik ) : skor 4 Yang melakukan refleksi

C ( cukup ) : skor 3

D ( Kurang ) : skor 2

E ( Sangat Kurang ) : skor 1 ------------------------------------

LEMBAR OBSEVASI KINERJA GURU DAN SISWA DALAM PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH

MATERI ORGAN PENCERNAAN MANUSIA

Sekolah : SD Negeri Wonomerto 03 Kec. Bandar Kabupaten Batang Mata pelajaran : IPA Kelas/ Semester : V/ 1 Peneliti : Era Yuliana Pengamat : Tanggal Pelaksanaan : Berilah tanda cek (√ ) pada kolom yang tersedia untuk setiap aspek yang diamati !

Langkah Pembelajaran

Make A Match

Aspek yang diamati

Ada

Tidak

Kegiatan Awal

Guru memberi salam dan mengajak siswa berdo’a

Guru memberikan Apersepsi Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai

Guru menyiapkan beberapa kartu yang terdiri dari kartu soal dan kartu jawaban

Setiap siswa mendapatkan sebuah kartu yang terdiri dari kartu soal dan kartu jawaban

Kegiatan Inti

Setiap siswa memikirkan soal dan jawaban dari kartu yang dipegangnya

Setiap siswa mencari pasangan kartu yang cocok dengan kartu yang dipegangnya

Setiap siswa berpikir, menganalisis, menyelesaikan tugasnya dalam mencocokan kartu dan bertindak tanpa rasa takut

Siswa berkompetisi secara sehat mencari pasangan yang tepat dalam menemukan kartu soal maupun kartu jawaban dengan benar

Guru mengontrol kerja siswa dalam setiap kegiatan pembelajaran berlangsung

Setiap siswa berpasangan membacakan atau mempresentasikan hasil kerjanya didepan kelas

Siswa secara berpasangan membacakan kartu soal dan jawaban atau hasil kerjanya didepan kelas

Guru bersama-sama dengan siswa mencocokan hasil kerja yang telah dilakukan oleh siswa

Guru sebagai Fasilitator dan moderator

Kegaiatan Akhir Guru bersama-sama dengan siswa membuat kesimpulan dari hasil pembelajaran

Guru memberikan evaluasi kepada siswa yaitu berupa tes

Wonomerto, Agustus 2013

Observer Peneliti

Ika Umi Muhayatun Era Yuliana NIP.- NIM. 262012007

Mengetahui Kepala Sekolah


SURAT PERMOHONAN IJIN PENELITIAN -...

Documents

Transcript of SURAT PERMOHONAN IJIN PENELITIAN -...