Suffixes (Terminologi Medis I)

19
DISUSUN OLEH : DEVI ARYANTI LUTFI DEVI SEFTIANI P RISKA YULIANI FERA RAUSANNI SITI HINDUN FITRI AVRIYANTI Suffix Condition

Transcript of Suffixes (Terminologi Medis I)

Page 1: Suffixes (Terminologi Medis I)

DISUSUN OLEH :

DEVI ARYANTI LUTFIDEVI SEFTIANI P RISKA YULIANIFERA RAUSANNI SITI HINDUNFITRI AVRIYANTI

Suffix Condition

Page 2: Suffixes (Terminologi Medis I)

Daftar Isi

Pendahuluan

Suffix

Pengertian Suffix Condition

Suffix Condition

Contoh Sufix

Page 3: Suffixes (Terminologi Medis I)

Pendahuluan

Pada umumnya unsur kata Suffixes terdiri dari satu/lebih dari satu suku kata yang merupakansatu kata keterangan atau kata tambahan yang terletak di belakang Root/s yang akan dimodifikasi artinya.

Sebagian Suffixes adalah kata adjective (kata keterang-an) atau noun (kata benda) yang dibubuhkan ke Root yang ada untukmembentuk suatu kata majemuk (compound words)

Page 4: Suffixes (Terminologi Medis I)

SUFFIX (akhiran)

Suffixes bisa terbentuk dari kata atau disebut Suffix Semu (pseudosuffix).

Bentuk Pseudosuffixes terdiri dari susunan huruf:-ic,

-ia, -ism, -ion dsb,

yang tidak dapat berdiri sendiri.

Page 5: Suffixes (Terminologi Medis I)

Suffix Condition (Suffix Kondisi)

Merupakan sufix yang digunakan untuk menerangkan suatu keadaan.

Page 6: Suffixes (Terminologi Medis I)

Suffix Condition

-ia, -ism, -sis kondisi/keadaan-algia nyeri, sakit-ase enzim-cele hernia, tumor, penonjolan-dynia sakit-emia kondisi darah-emesis muntah darah-iasis keadaan, pembentukan-itis peradangan-malacia pelunakan-osis kondisi abnormal

Page 7: Suffixes (Terminologi Medis I)

-ia

Contoh Penggalan Definisi

Phobia Phob- + (-ia) Perasaan takut

Anorexia Anorex- + (-ia) Kondisi/keadaan dengan tanda khas kehilangan nafsu makan

Insomnia Insomn- + -ia Tidak dapat tidur

Page 8: Suffixes (Terminologi Medis I)

-ismContoh Penggalan Definisi

Albinism Albin/o- + (-ism) Tidak adanya pigmentasi normal

Alcoholism Alcohol- + (-ism) Ketergantungan Alkohol

Embolism Emboll- + (-ism) Penyumbatan mendadak pembuluh arteri

Rheumatism Rheum/at- + (-ism)

kelainan yang ditandai oleh peradangan regenerasi

Page 9: Suffixes (Terminologi Medis I)

-sis

Contoh Penggalan Definisi

Acidosis Acid/o- + (-sis) Keadaan asam

Halucinosis Halucin/o- + (-sis)

Keadaan halusinas

Hiperhidrosis Hiper- + hidro- + (-sis)

Berkeringat berlebihan

Lipidosis Lipid/o- + (-sis) Kelainan metabolisme lipid

Neurosis Neur/o- + (-sis) Gangguan mental

Sclerosis Sclerose + (-sis) Pengerasan/indurasi

Page 10: Suffixes (Terminologi Medis I)

-algia

Contoh Penggalan Definisi

Arthralgia Arthr/o- + (-algia)

Nyeri sendi

Cephalgia Ceph- + (-algia) Sakit kepala

Neuralgia Neur- + (-algia) Nyeri pada bagian saraf

Ostealgia Oste/o- + (-algia)

Nyeri pada tulang

Otalgia Ot- + (-algia) Nyerti pada telinga

Page 11: Suffixes (Terminologi Medis I)

-ase

Contoh Penggalan Definisi

Amylase Amyl- + (-ase) Enzim pemecah amylum

Lactamase Lactam- + (-ase) Enzim yang dihasilkan oleh semua bakteri

Page 12: Suffixes (Terminologi Medis I)

-cele

Contoh Penggalan Definisi

Cystocele Cyst/o- + (-cele) Herniasi kandung kemih

Entercele Enter/o- + (-cele)

Hernia yang mengandung usus

Hydrocele Hydr/o- + (-cele) Timbunan cairan berbatas tegas

Meningocele Mening/o- + (-cele)

Penonjolan hernia

Page 13: Suffixes (Terminologi Medis I)

-dynia

Contoh Penggalan Definisi

Allodynia Allo- + (-dynia) Nyeri yang diakibatkan oleh stimulus tak berbahaya

Gastrodynia Gastr/o- + (-dynia)

Nyeri pada lambung

Prostatodynia Prostat/o- + (-dynia)

Nyeri pada prostat

Page 14: Suffixes (Terminologi Medis I)

-emiaContoh Penggalan Definisi

Acidemia Acid- + (-emia) Tingkat keasaman darah abnormal

Anemia Ane- + (-emia) Kekurangan sel darah (hemoglobin)

Bacteremia Bacter/y- + (-emia)

Adanya bakteri dalam darah

Leukemia Leuk- + (-emia) Kanker darah

Thalassemia Thalass- + (-emia)

Kelainan bawaan metabolisme hemoglobin

Page 15: Suffixes (Terminologi Medis I)

-emesis

Contoh Penggalan Definisi

Hematemesis Hemat/o- + (-emesis)

Muntah darah

Hyperemesis Hyper- + (-emesis) Muntah yang berlebihan

Page 16: Suffixes (Terminologi Medis I)

-iasis

Contoh Penggalan Definisi

Gnathostomiasis

Gnathostom/a- + (-iasis)

Infeksi nematoda

Ascariasis Ascar- + (-iasis) Infeksi oleh cacing gelang

Elephantiasis elephant- + (-iasis) Kaki gajah

Candidiasis Candid/a- + (-iasis) Infeksi oleh jamur dari genus candida

Page 17: Suffixes (Terminologi Medis I)

-itis Contoh Penggalan Definisi

Arteritis Arter/o- + (-itis) Peradangan pada arteri

Bronchitis Bronch- + (-itis) Peradangan pada bronchus

Cardtis Cardi/o- + (-itis) Peradangan jantung

Hepatitis Hepatic- + (-itis) Peradangan hati

Pancreatitis Pancreato- + (-it is)

Peradangan pada pancreas

Page 18: Suffixes (Terminologi Medis I)

-malacia

Contoh Penggalan Definisi

Chondromalacia Chondro/id- + (-malacia)

Pelunakan tulang rawan

Keratomalcia Kerato- + (-malacia) Pelunakan pada kornea mata

Scleromalacia Scler/o- + (-malacia) Pelunakan/penipisan pada

sklera

Page 19: Suffixes (Terminologi Medis I)

Thank’s for your attention, any questions?