Standar Operasiol Prosedur TB DOTS

8/20/2019 Standar Operasiol Prosedur TB DOTS

1/34

1

STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL

TB DOTS

2016


2/34

1

DAFTAR ISI

Halaman

1. Penerimaan Pasien................................................................................... 32. Jejaring internal......................................................................................... 43. Jejaring eksternal...................................................................................... 64. Prosedr Diagnosis Pasien T!................................................................. "#. Pengm$lan % Pemeriksaan S$tm &&&&&&&&&&&&&........ 116. Pemeriksaan radiologis $ada $asien ss$ek T! Par.............................. 14'. Prosedr Pengo(atan Pasien T!.............................................................. 1#". Pen)ediaan o(a tanti T!........................................................................... 1'*. Rjkan dan $inda+ $asien T! )ang sda+ dio(ati.................................. 1*

1,.Prosedr Tata laksana Pasien T! )ang (ero(at tidak Teratr................. 2,11.Prosedr -ek Sam$ing /AT $asien T!.................................................. 2212.Pen0atatan % Pela$oran Pasient T! &&&&&&&&&&&&&&&. 2413.Prosedr (ersama tim D/TStim T ntk $enatalaksanaan $asien T! %

HI............................................................................................................ 2#14.Alr Pasient T(erkolosis di nit 5aat Darrat &&&&&&&&........ 2"1#.Pen0ega+an dan Pengendalian Ineksi Pasien T(erklosis di Instalasi

Raat Ina$................................................................................................

16.Alr Pasien T(erkolosis 7DR 8 T! 7DR 9 di Instansi raat jalan ......... 311'.Alr Pasien T(erkolosis di Instansi raat jalan..........&&&.................. 32

1".Trans$ortasi Pasien T(erklosis&&&&&&&&&&&&&&&&& 33

R7AH SA:IT 77DA-RAH

PA;A!HA


3/34

1

SP/ Tanggal Ter(itDiteta$kan

Direktr !;D RSD Pala(+anrat

dr. H. Ase$ Rstandi


4/34

1

SP/ TanggalTer(itDiteta$kan

Direktr !;D RSD Pala(+anrat

dr. H. Ase$ Rstandi


5/34

1

J-JARI


6/34

1

R7AH SA:IT 77DA-RAH

PA;A!HA


7/34

1

R7AH SA:IT 77DA-RAH

PA;A!HA


8/34

1

TJA< Se(agai a0an tata laksana $enegakkan diagnosa T! $ada $asien )ang

di0rigai menderita T!@ ntk menemkan $asien T!

:-!IJA:A< Srat :eteta$an Direktr RSD Pala(+anrat no. tentang Pedoman

Pela)anan 7edis RSD Pala(+anrat

PR/S-DR 1. Penegakkan diagnosis $asien T! didasarkan $adaB

a. Anamnesis 8kel+an tama@ ria)at $en)akit sekarang@ ria)at

$en)akit da+l@ dan ria)at $en)akit kelarga9(. Pemeriksaan isik )ang mendkng0. Hasil $emeriksaan da+ak SPSd. Hasil $emeriksaan $ennjang lainn)a 8sesai indikasiB oto

t+oraC? ji t(erklin?+isto$atologi?$atologi anatomi9e. Hasil $em(o(otan 8sistem skor9 $ada kass T! anak.

2. ntk $asien T! $ar deasa@ a$a(ilaBa. Pada ss$ek $asien T!@ ditemkan !TA 89 $ada E 2 +asil

$emeriksaan da+ak SPS maka ditegakkan@ diagnosa $asien T!@

dan selanjtn)a dilakkan $eneta$an klasiikasi dan ti$e $asien

T!@ ntk menentkan regimen $engo(atan /AT


9/34

1

da+l@ dan (ila ada $er(aikan@ maka ditegakkan diagnosa (kan $asien

T!. A$a(ila dengan anti(iotik s$ektrm las tidak ada $er(aikan@ maka

dilakkan $emeriksaan oto t+oraC- !ila +asil $emeriksaan oto t+oraC mendkng kelainan T!@ maka

ditegakkan diagnosa $asien T!@ selanjtn)a dilakkan $eneta$an

klasiikasi dan ti$e $asien T!@ ntk menentkan regimen $engo(atan

/ATn)a.- !ila +asil $emeriksaan da+ak@ oto t+oraC tidak mendkng kelainan

T!@ dan maka ditegakkan diagnosa (kan $asien T!

R7AH SA:IT 77

DA-RAH PA;A!HA


10/34

1

1 tdk

n)eri

Pem(engkakan

tlang?sendi

ada

Rontgen t+oraC normal 7endkng

T!


11/34

1

PR/S-DR Alat )ang di$erlkan

a. Pot da+ak sesai standar la(oratorim(. Stiker?s$idol0. Sa(n 00i tangan

d. Prosedr teta$ $engm$lan da+ake. Form T! ,#? T! ,# 7DR

ara :erja

1. Persia$an $asien B !erita+ $asien tentang $entingn)a menda$atkan da+ak )ang

(erkalitas ntk menentkan $en)akitn)a. Anjrkan $asien ntk (erda+ak dalam keadaan $ert kosong dan

mem(ersi+kan rongga mlt dengan (erkmr air (ersi+ Da+ak mer$akan (a+an ineksis maka anjrkan $asien ntk

R7AH SA:IT 77DA-RAH

PA;A!HA


12/34

1

12.Setela+ selesai (erda+ak tt$ ra$at $ot da+ak terse(t13.Segera 00i tangan dengan air dan sa(n antise$tik14.A$a(ila $asien didam$ing ole+ $etgas saat (erda+ak agar

di$er+atikan ara+ angin agar tidak mengara+ ke $etgas1#.A$a(ila tern)ata da+ak tidak memen+i s)arat $emeriksaan se$erti

air lir ata >olmen)a krang@ $asien diminta (erda+ak lagi16.A$a(ila $asien keslitan mengelarkan da+ak $asien da$at di(eikan

eks$ektoran se$erti /!H ata gliserol ga)a0olas se+ari se(elm

$engelaran da+ak dan dianjrkan minm (an)ak.1'.Pasien dianjrkan ola+ raga ringan se$erti larilari keil ata $etgas

$etgas melakkan te$kante$kan ringan dengan keda tela$ak

$etgas $ada $nggng $asien selama 3# menit.1".Selanjtn)a $asien (erda+ak se$erti $ada (tir 3 di atas1*.ara menilai da+ak se0ara makrosko$ik2,.;akkan $enilaian ter+ada$ da+ak $asien tan$a mem(ka tt$

R7AH SA:IT 77DA-RAH

PA;A!HA


13/34

1

setela+ (angn tidr. Pot da+ak di(aa dan disera+kan sendiri ke$ada

$etgas la(oratorim.

3. Seakt keda B da+ak dikm$lkan di ;a(oratorim $ada +ari keda@

saat men)era+kan da+ak $agi.

Pengam(ilan 3 s$esimen da+ak masi+ ditamakan di(anding dengan 2s$esimen da+ak mengingat masi+ (elm o$timaln)a ngsi sistem dan

+asil jaminan mt eksternal $emeriksaan la(oratorim.


14/34

1

$asien )ang mengalami +emo$t)sis (erat 8ntk men)ingkirkan (ronkiektasis

dan as$ergiloma9.


15/34

1

R7AH SA:IT 77DA-RAH PA;A!HA


16/34

1

R7AH SA:IT 77DA-RAH

PA;A!HA


17/34

1

R7AH SA:IT 77DA-RAH

PA;A!HA


18/34

1

R7AH SA:IT 77DA-RAH

PA;A!HA


19/34

1

R7AH SA:IT 77DA-RAH

PA;A!HA


20/34

1

R7AH SA:IT 77DA-RAH

PA;A!HA


21/34

1

R7AH SA:IT 77 DA-RAH PA;A!HA


22/34

1

:-!IJA:A<

Srat :eteta$an Direktr RSD Pala(+anrat


23/34

1

-ek sam$ing (erat /AT


24/34

1

menilai ke(er+asilan $elaksanaan $rogram

TJA< ntk menilai seja+ mana target )ang tela+ diteta$kan se(elmn)a

di0a$ai

:-!IJA:A< Srat :eteta$an Direktr RSD Pala(+anrat


25/34

1

P-


26/34

1

7aka $asien di(atkan srat konsltasi ke$ada tim D/TS.

(. Tim D/TS melakkan $emeriksaan ter+ada$ $asien )ang

dikonslkan ole+ tim TB A$a(ila $asien $ositi T!@ selanjtn)a dilakkan raat (ersama

antara tim T dan tim D/TS@ dan mask dalam registrasi

$en0atatan@ $ela$oran (ersama tim T tim D/TS A$a(ila $asien negati T!@ selanjtn)a $asien dikem(alikan

ke$ada tim T ntk $enatalaksanaan HI?AIDS.


27/34

1

R7AH SA:IT 77DA-RAH

PA;A!HA


28/34

1

t(erklosis$ar +ars di(eri masker ntk di$akai mlai saat$endataran@ selama menjalani $emeriksaan sam$ai menda$atkandiagnosis.

2.Seorang $asien di0rigai menderitaT! Par a$a(ila dida$atkan

gejalaB !atk )ang $ersisten 3 mingg


29/34

1

(erinteraksi dengan $asien.

Pasien )ang ole+ dokter didiagnosis T! Par dan memerlkan$eraatan +ars diraat di rang $eraatan isolasi k+ssT(erklosis.


30/34

1

$eningkatan mt la)anan@ kemda+an akses@ ntk $eneman dan$engo(atan se+ingga mam$ memtskan rantai $enlaran danmen0ega+ terjadin)a 7DR T!

PR/S-DR1. Pasien )ang ole+ dokter didiagnosis T(erklosis Par dan

memerlkan $eraatan +ars diraat di rang $eraatan isolasik+ss T(erklosis.

2. Selama menjalani $eraatan $asien aji( menggnakan masker 3. Petgas medis dan $aramedis aji( menggnakan masker


31/34

1

memtskan rantai $enlaran dan men0ega+ terjadin)a 7DR T!

PR/S-DR A. ntk Pasien T! 7DR (ar

Setia$ $asien )ang di0rigai menderita T! 7DR +ars di(erimasker ntk di$akai mlai saat $endataran@ selama menjalani

$emeriksaan sam$ai menda$atkan diagnosis 7asker terse(t +ars selal di$akai sam$ai ter(kti (a+a

$asien terse(t tidak menderita T(erklosis Par. Pasien )ang di0rigai menderita 7DR T! +ars ditem$atkan

ter$isa+ dari $asien lain dan menda$at $rioritas ntk di$eriksa

le(i+ da+l@ Dokter ata $etgas lainn)a )ang menangani $asien ata ss$ek

T(erklosis 7DR aji( menggnakan masker


32/34


33/34

1

asl akan mengam(il o(at di Poliklinik D/TS dan jika tidakdikonslkan ke !agian lain di$er(ole+kan $lang.


34/34

:-!IJA:A< Srat :eteta$an Direktr RSD Pala(+anrat

Standar Operasiol Prosedur TB DOTS

Documents

Transcript of Standar Operasiol Prosedur TB DOTS