SOSIALISASI PENGGUNAAN BBG UNTUK KENDARAAN … · RPP Dana Ketahanan Energi 3. ... mesin kendaraan...
Transcript of SOSIALISASI PENGGUNAAN BBG UNTUK KENDARAAN … · RPP Dana Ketahanan Energi 3. ... mesin kendaraan...
1 Kementerian ESDM Republik Indonesia
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
REPUBLIK INDONESIA
SOSIALISASI PENGGUNAAN BBG UNTUK KENDARAAN
DINAS/PRIBADI
DIREKTORAT JENDERAL MINYAK DAN GAS BUMI
Jakarta, 15 Maret 2016
2 Kementerian ESDM Republik Indonesia
Program Strategis Ditjen Migas 2016 – 2019
1. Percepatan Eksplorasi (trmsk CBM & MNK)
2. Peningkatan Produksi dan Lifting Migas
3. Penyiapan & Penawaran WK
4. Percepatan Pelaksanaan PI 10%
5. Penanganan Sumur Tua dan Illegal
Drilling
6. Alokasi Gas
7. Pemanfaatan Flare Gas
8. Percepatan POD & WK Habis Kontrak
9. Pengelolaan Idle Field dan Marginal
Field
10.Penyempurnaan Pengelolaan Data
11.Pemanfaatan Teknologi Baru dan EOR
1. Pembentukan Cadangan
Penyangga Migas
2. Pilot Project Pengendalian
LPG 3 kg Tepat Sasaran
3. Kebijakan Harga BBM, LPG,
CNG, & LNG
4. Tata Kelola Gas
5. Penataan mekanisme
subsidi
BBM
6. LNG for Marine
1. Penyusunan regulasi baru
2. Monitoring Room
3. Pilot Project Energi Bersih
4. Peningkatan budaya keselamatan
Migas
5. Peningkatan TKDN
1. Konversi BBM – BBG
2. Infrastruktur di Wilayah Timur
3. Jaringan Gas Kota
4. Kilang Mini LNG
5. Perluasan Konversi Minyak
Tanah ke LPG 3kg
6. Jaringan Pipa Minyak & Gas
Nasional
7. Pembangunan Kilang Minyak
(Besar & Mini)
8. Fasilitas Penyimpanan di daerah
terpencil
1. RUU Migas
2. RPP Dana Ketahanan Energi
3. RPP Keselamatan Migas
4. RPerpres Jargas
5. RPerpres Tata Kelola Gas
6. Revisi Permen/Permen Baru
7. Perizinan (PTSP)
Hulu Hilir
Keselamata
n &
Kegiatan
Penunjang
Infrastrukt
ur
Regulasi
&
Organisa
si
3 Kementerian ESDM Republik Indonesia
NO ENERGI BARU TERBARUKAN SUMBER DAYA (SD) KAPASITAS TERPASANG (KT) RASIO KT/SD (%)
1 2 3 4 5 = 4/3
1 Hidro 75.000 MW 7.572 MW 10,1 %
2 Panas Bumi 28.617 MW 1.343,5 MW 4.7 %
3 Biomassa 49.810 MW 1.716,5 MW 5,26 %
4 Surya 4,80 kWh/m2/day 42,77 MW -
5 Angin 3 – 6 m/s 1.87 MW -
6 Samudera 49 GW ***) 0.01 MW ****) -
7 Uranium 3.000 MW *) 30 MW **) -
*) Hanya di Kalan – Kalimantan Barat
**) Sebagai pusat penelitian, non-energi
***) Sumber: Dewan Energi Nasional
****) Prototype BPPT
NO ENERGI FOSIL SUMBER
DAYA (SD)
CADANGAN
TERBUKTI
(CT)
RASIO CT/SD
(%) PRODUKSI
(PROD)
RASIO CT/PROD (TAHUN)
1 2 3 4 5 = 4/3 6 7 = 4/6
1 Minyak (juta barel) 7,408 3,741 50,05 0,314 12
2 Gas (TSCF) 150,70 103,35 68,58 2,98 35
3 Batubara (juta ton) 161,3 31,35 19,44 0,317 99
4 Coal Bed Methane (TSCF) 453,3 - - - -
5 Shale Gas (TSCF) 574 - - - -
4 Kementerian ESDM Republik Indonesia
Volume Produksi dan Konsumsi BBM
-
10.000.000
20.000.000
30.000.000
40.000.000
50.000.000
60.000.000
70.000.000
80.000.000
2011 2012 2013 2014 2015*
Vo
lum
e (
KL)
Tahun
Produksi Vs Konsumsi BBM Indonesia
Impor BBM Produksi BBM Konsumsi BBM
Tahun 2011 2012 2013 2014 2015*
Penjualan BBM (KL) 60,381,564 62,546,988 63,860,204 63,598,040 60,320,430
Impor BBM (KL) 29,333,166 30,849,979 31,629,547 32,079,786 27,858,945
Produksi (KL) 38,231,601 37,759,611 37,693,887 38,950,478 37,931,019
67,564,767 68,609,590 69,323,434 71,030,265 65,789,964
5 Kementerian ESDM Republik Indonesia
Indonesia sebagai Produsen dan
Konsumen
LPG GAS CRUDE/FUEL
OIL Production 8,112 MMSCFD
Export 3,048 MMSCFD Import 4.3 million MTonnes
Consumption 6.57 million MTonnes
Import 814.000 BOPD
Consumption 1.6 million BOPD
Production 786.000 BOPD Production 2.27 million MTonnes
Consumption 3,703 MMSCFD
Gas export & consumption as of October 2015
2015
Growth 3% Growth 2% Growth 13%
6 Kementerian ESDM Republik Indonesia
PERPRES 125 TAHUN 2015 PASAL 10 terkait Penugasan BUMN
MESDM
PT Pertamina (Persero) NOMOR : 211 K/ 12/ MEM/ 2016
Tentang Penugasan Kepada Pt Pertamina (Persero) Dalam Penyediaan Dan Pendistribusian Bahan Bakar Gas Berupa Compressed Natural Gas Untuk Transportasi Jalan Tahun 2016
NOMOR : 213 K/ 12/ MEM/ 2016 Tentang Penugasan Kepada Pt Pertamina (Persero) Dalam Penyediaan, Pendistribusian, Dan Pemasangan Paket Konverter Kit Untuk Kendaraan Dinas Dan Kendaraan Bermotor Angkutan Penumpang Umum Tahun 2016
PT Perusahaan Gas Negara Nomor : 210 K/ 12/ Mem/ 2016
Tentang Penugasan Kepada Pt Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk Dalam Penyediaan, Pendistribusian, Dan Pemasangan Paket Konverter Kit Untuk Kendaraan Dinas Dan Kendaraan Bermotor Angkutan Penumpang Umum Tahun 2016
7 Kementerian ESDM Republik Indonesia
Jabodetabek
Palembang
Surabaya
Palembang (State-Budget 2011)
Surabaya (State-Budget 2012)
10 Gas Station
1 Gas Station
3 Gas Station
4 Gas Station
4 Gas Station
SPBG (APBN)
Jabodetabek
Balikpapan
Jabodetabek
Semarang
3 Gas Station
2 Gas Station
4 Gas Station
2 Gas Station
SPBG
Existing
Mobile Refueling Unit (MRU) 7 MRU
SPBG
Non APBN
Jabodetabek - Pertamina
East Jawa -PGN
12 Gas Station, 4
MRU
2 Gas Station
Riau - PGN
Jabodetabek - PGN 10 Gas Station, 3
MRU
1 Gas Station
Jabodetabek 2 Gas Station, 2 MRU
14 Gas
Station
8 Gas Station
5 Gas Station
6 Gas Station
7 MRU
2 Gas Station
2 MRU
25 Gas
Station
7 MRU
Non APBN
APBN
APBN 2013
2013
2014
APBN 2014
2015
APBN 2015
Banten, West Java, Central Java,
Balikpapan 18 Gas Station
Gas Transport Modul (GTM) 7 GTM
18 Gas
Station
7 GTM
Jabodetabek - Pertamina 5 Gas Station ECO
STATION
5 Gas Station
ECO STATION
DIVERSIFIKASI BBM MENJADI BBG UNTUK KENDARAAN BERMOTOR
8 Kementerian ESDM Republik Indonesia
Harga Feed Gas
Pajak (PBBKB)
Har
ga ju
al k
e ra
kyat
Se
har
usn
ya
Rp 4500/Lsp
Margin
Biaya investasi
USULAN HARGA BBG UNTUK TRANSPORTASI
O&M
Toll Fee
Asumsi : Investasi : 58,7 Milyar (termasuk lahan) Kapasitas : 1 MMSCFD Kurs : Rp 13000 / USD Harga Feed Gas : USD 4,72 /MMBTU
HARGA KEEKONOMIAN UNTUK 1 ONLINE STATION Harga Jual = Hctp + Toll Fee + Investasi + O&M + Margin SPBG + Pajak
Rp 2087/Lsp
Rp 214/Lsp Harga Jual
Sebelum Pajak
Rp 2199/Lsp
Rp 4286/Lsp
Harga Jual
Sebelum Pajak
5% x
Volume penjualan : 420.000 m3/bulan (400.000 Lsp/bulan)
Depresiasi : 15 Tahun IRR : 12%.
9 Kementerian ESDM Republik Indonesia
Hctp (harga custody transfer
point)
Pajak (PBBKB)
Har
ga ju
al k
e ra
kyat
Se
har
usn
ya
Rp 5055/Lsp
Margin
Biaya investasi
O&M
Toll Fee
Rp 2087/Lsp
Rp 241/Lsp
Asumsi Investasi : 90,9 Milyar (termasuk lahan) Kapasitas : 1 MMSCFD Kurs : Rp 13000 / USD Harga Feed Gas : USD 4,72 /MMBTU
HARGA KEEKONOMIAN UNTUK 1 MOTHER STATION + 1 DAUGHTER STATION Harga Jual = Hctp + Toll Fee + Investasi + O&M + Margin SPBG + Pajak
USULAN HARGA BBG UNTUK TRANSPORTASI
Rp 2727/Lsp
Rp 4814/Lsp
Harga Jual
Sebelum Pajak 5% x
Harga Jual
Sebelum Pajak
Volume penjualan : 504.000 m3/bulan (480.000 Lsp/bulan)
Depresiasi : 15 Tahun IRR : 11,6%.
10 Kementerian ESDM Republik Indonesia
Pembangunan SPBG T.A.
2016
10 Kementerian ESDM Republik
Indonesia
11 Kementerian ESDM Republik Indonesia
PEMBANGUNAN SARANA BAHAN BAKAR GAS
UNTUK
TRANSPORTASI TA 2016 SPBG Kab. Bekasi
SPBG Kota Prabumulih
No Lokasi Penugasan Pelaksana EPC Status
1 SPBG Kota Prabumulih
PT Pertamina (Persero)
PT Nindya Karya
Penandatanganan Kontrak tanggal 29 Februari 2016
2 SPBG Kabupaten Bekasi PT Wijaya Karya
3 Pipa Pendukung Bekasi 1 & 2 PT Rekayasa Industri
4 Pipa Pendukung Jakarta 1 & 2 PT Rekayasa Industri
TOTAL
12 Kementerian ESDM Republik Indonesia
Konverter Kit Kendaraan T.A.
2016
12 Kementerian ESDM Republik
Indonesia
13 Kementerian ESDM Republik Indonesia
Konversi BBM – BBG Untuk Kendaraan Bermotor
Program Output
Konversi BBM ke BBG untuk kendaraan bermotor 1.000 paket
Pelaksanaan kegiatan : 1. Jakarta 600 unit 2. Bogor 100 unit 3. Bekasi/Subang 150 unit 4. Balikpapan 150 unit
14 Kementerian ESDM Republik Indonesia
14
CNG (Compressed Natural Gas)
Apakah itu CNG (Compressed Natural Gas) / Gas alam terkompresi ?
Adalah produk Bahan Bakar Gas yang berasal dari gas bumi
dengan unsur utamanya, Metana (C1) yang telah
dimampatkan dan dipertahankan, serta disimpan pada
bejana bertekanan khusus guna mempermudah
pengangkutan dan penimbunan, sehingga dapat digunakan
sebagai bahan bakar untuk kendaraan.
Adalah produk yang terdiri dari campuran Propane (C3) dan
Butane (C4) yang spesifikasinya disesuaikan untuk keperluan
mesin kendaraan bermotor.
CNG (Compressed Natural Gas) LGV (Liquified Gas for Vehicle)
Keunggulan Bahan Bakar CNG
1. Lebih ramah lingkungan
2. Harganya lebih murah dari jenis bahan bakar lainnya
3. Memiliki angka oktan (RON) > 98 (Angka Oktan CNG = 120)
4. Aman digunakan, Berat jenis lebih ringan dari Udara
5. Pembakaran yang lebih sempurna
6. Kadar emisi yang lebih rendah atau 1/3 emisi BBM
7. Proses pemurnian bahan bakar gas tidak menggunakan TEL / Timbal (Tetra Ethil Lead yaitu zat Adiktif untuk meningkatkan nilai oktan)
15 Kementerian ESDM Republik Indonesia
GASOLINE LPG / LGV CNG
Cadangan Dalam Negeri s/d Tahun 2020 2020 + 50 tahun (melalui side product dari CNG)
2020 + 100 tahun (melalui teknologi CBM)
Sumber Hasil Pengolahan Minyak Bumi (Kilang) / Impor
Hasil Pengolahan Minyak Bumi (Kilang)/Impor
Sumur Minyak Bumi / Gas Alam
Trend Harga Fluktuatif, mengikuti Harga Internasional
Fluktuatif, mengikuti Harga Internasional
Relatif lebih stabil, tidak banyak dipengaruhi harga internasional
Harga (saat ini) Rp 6700/Lsp (subsidi) s/d Rp 8,100/Lsp (non subsidi)
Rp 4500/Lsp (subsidi) Rp 3,100/Lsp
Fase Cair Cair Gas
Kandungan Utama n-heptena (C7H16) Iso oktana (C8H18)
Propana (C3H8) Butana (C4H10)
Metana (CH3) Etana (C2H6)
Nilai Oktan 88 - 95 98 120
Tekanan dalam tabung 1 bar (atmosferik) 8 – 12 bar 200 bar
Massa Jenis 0.75 Kg/L 0.55 kg/L 0.15 Kg/L
Jika terjadi kebocoran tabung Tumpah kebawah Mengendap kebawah Menguap keatas bersama udara
Harga Converter Kit - +/- Rp 12 Juta +/- Rp 15 Juta
Kapasitas Tangki Kap. 40 – 60 Liter Act. 90% Kap
Kap. 40 – 60 Liter Act. 30% Kap
Tempat Pembelian SPBU SPBU Vi-Gas SPBG & Mobile Refueling Unit (MRU)
Pola Distribusi Menggunakan Mobil tangki Menggunakan Skid Tank Menggunakan Pipa Gas atau Tube Trailer (GTM)
PERBANDINGAN SPESIFIKASI PRODUK GASOLINE , LGV DAN CNG