Sop Penambalan Gigi

3
PUSKESMAS DOMPU KOTA PENAMBALAN GIGI No. Dokumen : Tanggal Pembuatan : Tanggal Revisi : STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR Tanggal Berlaku : 1 Mei 2015 Kepala UPTD Puskesmas Dompu Kota =Nasrullah, SKM= NIP. 197910202005011009 Pengertian Penambalan gigi adalah suatu cara untuk memperbaiki kerusakan gigi, agar gigi bisa kembali ke bentuk semula dan berfungsi dengan baik. Tujuan 1. Sebagai acuan bagi seluruh tenaga medis dan paramedic dalam melaksanakan ketentuan tentang persetujuan tindakan medis 2. Agar pasien mengetahui prosedur penanganan penyakitnya bisa membahayakan atau tidak 3. Agar pasien dan keluarga mendapatkan informasi tentang hal-hal yang perlu dipersiapkan sebelum dilakukan tindakan medis Kebijakan 1. Setiap tindakan medis yang akan dilakukan terhadap pasien harus diinformasikan kepada pasien dan harus mendapat persetujuan dari pasien dan/atau keluarga 2. Persetujuan tindakan dari pasien dan/atau keluarga harus dibuktikan dengan pengisian form persetujuan tindakan medis (Informed consent) Referensi 1. UU No. 29 Tahun 2004 Tentang Praktik Kedokteran 2. Permenkes No. 290/menkes/per/2008 Prosedur Kegiatan I. Menyapa pasien dengan ramah II.Anamnesa 1. Menayakan dan mencatat identitas penderita 2. Keluhan utama 2.1. Lokasi gigi yang sakit 2.2. Mulai kapan dirasakan 2.3. Sifat sakit a. Terus menerus b. Kadang-kadang : timbulnya rasa sakit, rasa sakit menyebar/setempat, sudah diobati/belum.

description

saya suka

Transcript of Sop Penambalan Gigi

Page 1: Sop Penambalan Gigi

PUSKESMAS

DOMPU KOTA

PENAMBALAN GIGI

No. Dokumen : Tanggal Pembuatan : Tanggal Revisi :

STANDAR

OPERASIONAL

PROSEDUR

Tanggal Berlaku :

1 Mei 2015

Kepala UPTD Puskesmas Dompu Kota

=Nasrullah, SKM=

NIP. 197910202005011009

Pengertian Penambalan gigi adalah suatu cara untuk memperbaiki kerusakan gigi, agar gigi bisa kembali ke bentuk semula dan berfungsi dengan baik.

Tujuan 1. Sebagai acuan bagi seluruh tenaga medis dan paramedic dalam melaksanakan ketentuan tentang persetujuan tindakan medis

2. Agar pasien mengetahui prosedur penanganan penyakitnya bisa membahayakan atau tidak

3. Agar pasien dan keluarga mendapatkan informasi tentang hal-hal yang perlu dipersiapkan sebelum dilakukan tindakan medis

Kebijakan 1. Setiap tindakan medis yang akan dilakukan terhadap pasien harus diinformasikan kepada pasien dan harus mendapat persetujuan dari pasien dan/atau keluarga

2. Persetujuan tindakan dari pasien dan/atau keluarga harus dibuktikan dengan pengisian form persetujuan tindakan medis (Informed consent)

Referensi 1. UU No. 29 Tahun 2004 Tentang Praktik Kedokteran2. Permenkes No. 290/menkes/per/2008

Prosedur Kegiatan I. Menyapa pasien dengan ramahII. Anamnesa

1. Menayakan dan mencatat identitas penderita2. Keluhan utama

2.1. Lokasi gigi yang sakit2.2. Mulai kapan dirasakan2.3. Sifat sakit

a. Terus menerusb. Kadang-kadang : timbulnya rasa sakit, rasa sakit

menyebar/setempat, sudah diobati/belum.3. Riwayat kesehatan umum

II.1.Apakah punya penyakit :a. Jantung ; keluar keringat dingin, berdebar, sesak nafas, nyeri

dada.b. Kencing manis ; keluhan 3P (sering kencing, sering lapar,

sering haus), bila ada luka tidak sembuh-sembuh, bau mulut khas (Halitosis), radang jaringan penyangga (menyebabkan gigi goyang)

c. Darah tinggi.d. Kehamilan pada khususnya wanita; umur kehamilan,

berhubungan dengan pemberian obat anesthesi, alergi, asmae. TBCf. Hepatisis ; gejala (rasa mual, munyah, icterus)g. HIV/AIDS/Penyakit Kelamin.

III. PemeriksaanE.O : Pipi diraba : dengan empat jari dengan menekan pipi secara

Page 2: Sop Penambalan Gigi

lembut bila ada benjolan/pembengkakan kekenyalannya :keras/lunak/ada fluktuasi/tidak.Bibir dilihat : dengan cara, ditarik dengan 2 (dua) jari (telunjuk dan jempol), untuk bibir bawah-ditarik ke bawah, untuk bibir atas-diratik ke atas.Diraba : bila ada perubahan warna/benjolan diraba dengan cara ditekan secara lembut dengan 2 (dua) jari (bila ada pembengkakan) : Keras/Lunak.Kel. Lymphe : diraba ; ada pembengkakakan/tidak dengan 2 (dua) jari telunjuk dan jari tengah.I.O : 1. Pemeriksaan pada gigi yang sakit dengan : v perkusi : sama

dengan prosedur perkusi , V Druk/ditekan : sama dengan prosedur druk pada tumpatan.

2. pemeriksaan pada seluruh gigi dijaringan sekitar gigi. Meliputi ; warna, posisi (malposisi) karies dan kelainan-kelainan lainnya.

3. Mukosa pipi/jaringan periodontal.IV. Dianosa

Ditegakkan berdasarkan bersarkan :1. Anamnesa2. Keluhan utama.3. Pemeriksaan E.O.4. Pemeriksaan I.O.

V. Rencana perawatanRencana perawatan diputuskan dengan mempertimbangkan diagnose dan prognosa perawatan. Antara lain :1. Tumpatan amalgam2. Tumpatan komposit3. Tumpatan GIC4. Ekstraksi sederhana.5. Fissure Sealant6. Skeling

Unit Terkait Poli Gigi