Slide pleno katarak senil klpk 5
-
Upload
ary-trisnawaty -
Category
Documents
-
view
910 -
download
4
Transcript of Slide pleno katarak senil klpk 5
KATARAK SENIL
KELOMPOK 5A.DWI RAHMAT (C11110165)
FIRDASARI (C11111009)
ALI IMRAN ZAINUDDIN (C11111104)
PUTRI AULIYA BARUS (C1111128)
AKHMAD UWAIS (C11111150)
ABDUR RAZAQ (C11111169)
MUH.FAUZI SAPUTRA (C11111189)
CITRA LADY A.D (C11111209)
RISWAN CHAERUL (C11111268)
KAHARUDDIN (C11111286)
MUHAMMAD ICHSAN PRASETYA (C11111304)
A.ARY TRISNAWATY (C11111322)
MIFTAHUSSURUR (C11111340)
TRIA IKE SAFITRI (C11111358)
DEWI GEMALA WAHAB (C11111376)
ANATOMI MATA
Dinding bola mata terdiri
dari:
• Tunika Fibrosa
(kornea, sklera)
• Tunika vaskulosa
(iris, corpus siliaris,
choroid)
• Tunika nervosa
(retina)
ANATOMI LENSA
Organ Refrakter Mata :
• Kornea
• Aquous Humour
• Lensa
• Vitreus Body
Lensa : - Avaskuler
- No innervation, Transparant
- Metabolic requirement aqueous humor
- Permukaan anterior berbentuk ellips equator 9 mm
- Permukaan posterior mirip parabola ant-post 5 mm
- Berat lensa dewasa 255 mg
- Disokong (support) oleh zonular fiber berasal dari
lamina basalis epithel nonpigmen pars plana dan pars
plicata corpus ciliary
FISIOLOGI LENSA
Transparan
Sebagai media refraksi
Kenyal atau lentur, dapat berakomodasi
menjadi lebih cembung
Mengabsorpsi UV (melindungi Retina)
Terdiri dari 65% air dan 35% Protein
DEFINISI KATARAK SENIL
Katarak Senil adalah kekeruhan lensa yang
terjadi pada orang usia lanjut ( sekitar > 50
tahun ).
FAKTOR RISIKO
FAKTOR DEGENERATIF (USIA)
KONGENITAL
RADIASI SINAR UV
PENYAKIT SISTEMIK (DM)
TRAUMA MATA
MEROKOK
PATOFISIOLOGI
Sklerosis nuklear:
Umur bertambah lensa menjadi lebih berat dan tebal,
kemampuan akomodasi menurun terbentuk lapisan kortikal baru
nukleus terkompresi dan mengeras Katarak Nuklear
Perubahan epitel lensa densitas menurun dan diferensiasi
yang menyimpang dari sel serat apoptosis epitel terakumulasi
perubahan pembentukan serat lensa dan homeostasis hilangnya
transparansi lensa
STADIUM KATARAK SENIL
Stadium Insipien Visus masih baik (0,8 - 1)
Kekeruhan lensa tampak terutama adanya garis-garis di bagian periferkorteks menuju ke sentral lensa yang menyerupai jeruji sebuah roda.
Tidak menimbulkan gangguan tajam pengelihatan dan masih bisadikoreksi
Refleks fundus relatif cemerlang
Stadium Imatur Visus mulai menurun (0,4 - 0,5)
Lensa menyerap cairan sehingga lensa mencembung
Iris terdorong ke depan dan COA dangkal dapat menyebabkanGLAUKOMA SEKUNDER
Visus menurun karena lensa mencembung (mata miopisasi)
Tampak bayangan iris pada lensakarena bagian superfisial lensa masihjernih sedangkan bagian belakangnya sudah keruh
Refleks fundus suram
Stadium Matur Visus menurun sangat berat (1/50 - 0,1)
Lensa kehilangan cairan yang berlebihan
Lensa menipis dan kekeruhan menjadi lebih jelas dan sudah mengenaiseluruh lensa
Warna menjadi putih keabu-abuan
Tajam pengelihatan menurun tinggal melihat gerakan tangan/persepsicahaya
Refleks fundus (-)
Stadium Hipermatur Visus hanya bisa persepsi cahaya (1/∞)
Permukaan lensa menjadi homogen atau bercak-bercak ireguler
Lensa dapat kehilangan air dan mengering, tipis sehingga COA lebihdalam
Bagian kortekslensa dapat pula menjadi lunak, cair seperti susu danintinya meluncur ke bawah (KATARAK MORGAGNI)
Lensa akan terus kehilangan cairan dan keriput (SHRUNKEN CATARACT)
PERBEDAAN STADIUM KATARAK SENIL
Insipien Immature Mature Hypermature
Kekeruhan Ringan Sebagian Seluruh Masif
Cairan lensa Normal Bertambah (air
masuk)
Normal Berkurang
(air+massa lensa
keluar)
Iris Normal Terdorong Normal Tremulans
Bilik mata depan Normal Dangkal Normal Dalam
Sudut bilik mata Normal Sempit Normal Terbuka
Shadow test Negatif Positif Negatif Pseudopositif
Penyulit - Glaukoma - Uveitis+glaukoma
MANIFESTASI KLINIKSubyektif Obyektif
Keluhan Silau /Glare
Penglihatan kabur Buta
Rasa penglihatan seperti
berawan / berasap /tertutup tirai
Kabur perlahan-lahan
Lihat malam > siang
Second sight, kembali bs
menbaca dekat
Pemeriksaan dengan snellenchart Visus < 6/6 – 1/~
Leukorea Pupil putih
Pemeriksaan slit lamp:
Lensa keruh ( N C O)
Lensa keruh , Iris shadow (+)
Kat senil stadium immatur
(lensa sebagian jernih;
sebagian keruh)
Lensa keruh ,Iris shadow (-)
matur (semua bagian lensa
keruh)
Lensa keruh ,Pseudo Iris shadow Hipermatur
PENATALAKSANAAN Preventif:
• Hindari faktor pencetus seperti radiasi, obat-obat yang bersifat toksik, trauma, dll.
• Mengkonsumsi antioksidan, pola hidup sehat.
Operatif :
• ICCE (ekstraksi katarak intraselular) mengangkat seluruh lensa termasuk
kapsula posterior.
• ECCE (ekstraksi katarak ekstraselular) + IOL mengangkat nukleus lensa dengan
membuka kapsula anterior dan meninggalkan kapsula posterior.
• Phaecoemulsification + IOL
• SICS (small incision sutureless cataract surgery) + IOL
• SLIMCE + IOL
KOMPLIKASI
GLAUKOMA
UVEITIS
EDEMA KORNEA
PERDARAHAN
ENDOFTALMITIS
COA DANGKAL
PROGNOSIS
Dengan tehnik bedah yang mutakhir, komplikasi
atau penyulit menjadi sangat jarang. Hasil
pembedahan yang baik dapat mencapai 95%