SISTEM PERANGKAT LUNAK PENJADWALAN PRAKTIKUM...

17
SISTEM PERANGKAT LUNAK PENJADWALAN PRAKTIKUM DI LABORATORIUM PRODI D3 TEKNIK MESIN STTNAS YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI diajukan oleh Retno Dwi Wulandari 09.11.3286 kepada JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA 2013

Transcript of SISTEM PERANGKAT LUNAK PENJADWALAN PRAKTIKUM...

Page 1: SISTEM PERANGKAT LUNAK PENJADWALAN PRAKTIKUM …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.11.3286.pdf · 1 Al Fatta Hanif, Analisis & Perancangan Sistem Informasi untuk keunggulan

SISTEM PERANGKAT LUNAK PENJADWALAN PRAKTIKUM DI LABORATORIUM PRODI D3 TEKNIK MESIN STTNAS YOGYAKARTA

NASKAH PUBLIKASI

diajukan oleh

Retno Dwi Wulandari 09.11.3286

kepada

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA

2013

Page 2: SISTEM PERANGKAT LUNAK PENJADWALAN PRAKTIKUM …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.11.3286.pdf · 1 Al Fatta Hanif, Analisis & Perancangan Sistem Informasi untuk keunggulan
Page 3: SISTEM PERANGKAT LUNAK PENJADWALAN PRAKTIKUM …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.11.3286.pdf · 1 Al Fatta Hanif, Analisis & Perancangan Sistem Informasi untuk keunggulan

System of Scheduling Software in a Practicum Study Program Laboratory of D3 STTNAS Mechanical Engineering YOGYAKARTA

Sistem Perangkat Lunak Penjadwalan Praktikum di Laboratorium Prodi D3 Teknik

Mesin STTNAS YOGYAKARTA

Retno Dwi Wulandari M. Rudyanto Arief

Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta

ABSTRACT

This system aims to schedule the lab D3 Mechanical Engineering courses in

Yogyakarta STTNAS so the schedule does not conflict with other classes so that students can use the lab with a maximum user.

With this system expected to further facilitate employee scheduling, because the program uses a mysql database that will be easier to understand. Scheduling software is also intended that the schedule can be arranged more neatly than ever before

The program will be used to create a Scheduling Software System Laboratory Practicum courses D3 Mechanical Engineering STTNAS YOGYAKARTA is the Netbean 6.5 with mysql data base. It is expected that the software system can be useful for all employees Prodi D3 STTNAS and Mechanical Engineering. keyword : Software, Scheduling, mechanical enginering, laboratory

Page 4: SISTEM PERANGKAT LUNAK PENJADWALAN PRAKTIKUM …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.11.3286.pdf · 1 Al Fatta Hanif, Analisis & Perancangan Sistem Informasi untuk keunggulan

1. Pendahuluan Saat ini perkembangan teknologi sudah semakin berkembang pesat, bahkan anak kecilpun sudah banyak yang mengenal komputer, dengan demikian komputer menjadi kebutuhan yang tidak dapat dihindari lagi, karena perkembangan teknologi saat ini seakan manusia berlomba – lomba dalam menguasai teknologi komputer yang ada, karena bagi mereka perkembangan teknologi ini dapat membantu pekerjaan sehari-hari yang lama jika diselesaikan dengan otak manusia yang berfikir secara manual. Saat ini STTNAS perlu melakukan peningkatan kualitas dalam komputerisasi sehingga kinerja dapat berjalan dengan praktis, menghemat waktu dan tenaga. Dengan meningkatnya kualitas tersebut, akan berimbas baik pada STTNAS karena proses berjalan lebih efektif dan efisien. Dalam dunia pendidikan hal utama yang pasti ada adalah proses belajar mengajar yang salah satunya ada komponen penting dalam pembelajaran yaitu penjadwalan. Ketua prodi D3 teknik mesin saat ini masih berusaha untuk memperbaiki penjadwalan yang masih manual, agar jadwal yang ada dapat terjadwal dengan baik. Kekurangan dari sistem penjadwalan ini adalah belum adanya sistem perangkat lunak yang dapat menjadwalkan secara otomatis sehingga jadwal masih dibuat secara manual setiap tahunnya. Yang lebih memperjelas kekurangan penjadwalan ini dikarenakan belum ada yang mencoba memperbaiki dari sistemnya. Dengan latar belakang masalah diatas penulis ingin mencoba merancang subuah sistem perangkat lunak penjadwalan yang diharapkan dapat membantu memperbaiki kekurangan saat ini, dimana penjadwalan dapat memeriksa kapasitas ketersediaan fasilitas serta kapasitas mahasiswa didalam lab. Diharapkan dengan adanya sistem perangkat lunak penjadwalan yang baru STTNAS dapat lebih maju dalam komputerisasi penjadwalan, karena sekolah tinggi sudah banyak yang menggunakan software penjadwalan. Berdasarkan uraian diatas, penulis bermaksud mengadakan penelitian di STTNAS Yogyakarta dengan judul “Sistem Perangkat Lunak Penjadwalan Praktikum di Laboratorium Prodi D3 Teknik Mesin STTNAS Yogyakarta”. 2. Landasan Teori

2.1.1 Pengertian Sistem 1Definisi sistem berkembang sesuai dengan konteks dimana pengertian sistem itu digunakan. Murdick dan Ross (1993) mendefinisikan sistem sebagai seperangkat elemen yang digabungkan satu dengan yang lainnya untuk satu tujuan.

2.1.2 Pengertian Informasi Informasi adalah data yang telah diletakkan dalam konteks yang lebih berarti dan berguna yang dikomunikasikan kepada penerima untuk digunakan didalam pembuatan keputusan (John Burch dan Gary Grudnitski).

2.1.3 Pengertian Sistem Informasi. Sistem Informasi adalah suatu sistem yang berada dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan harian, mendukung informasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organasasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan. 1 Al Fatta Hanif, Analisis & Perancangan Sistem Informasi untuk keunggulan bersaing perusahaan & organisasi modern, Penerbit Andi, Yogyakarta, 2007, hal.5

Page 5: SISTEM PERANGKAT LUNAK PENJADWALAN PRAKTIKUM …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.11.3286.pdf · 1 Al Fatta Hanif, Analisis & Perancangan Sistem Informasi untuk keunggulan

2.1.4 Karakteristik Sistem 2Suatu sistem perlu membededakan unsur dari sistem yang membentuknya.

2.1.5 Konsep Sistem 1. Dekomposisi 3Dekomposisi adalah pembagian sistem ke dalam komponen-komponen yang lebih kecil (subsistem). 2. Modularitas Konsep modularitas berhubungan dengan dekomposisi . 3. Coupling Dari modul yang kita peroleh, terkadang ada beberapa modul yang memiliki ketergantungan dengan modul yang lain. 4. Kohesi Dari proses coupling antar modul , bisa didapatkan kelompok-kelompok modul dengan karakteristik yang hampir sama.

2.1.6 Pengembangan Sistem 4Beberapa ahli membagi proses-proses pengembangan sistem ke dalam urutan yang berbeda-beda. Pada perkembangannya, proses standar dituangkan dalam satu metode yang dikenal dengan Systems Development Life Cycle (SDLC) yang merupakan pengembangan sistem yang manandai kemajuan analis dan desain.

2.1.7 Pengertian Penjadwalan Praktikum

Penjadwalan Praktikum adalah penempatan sejumlah komponen yang terdiri atas mata kuliah praktikum, dosen, ruang laboratorium dan waktu. Laboratorium adalah tempat belajar mengajar melalui metode prkatikum yang dapat menghasilkan pengalaman belajar dengan berbagai alat dan bahan untuk mengobservasi gejala-gejala yang dapat diamati secara langsung.

2.1.8 Sistem Pengolahan Jadwal Laboratorium Bagian Penjadwalan adalah salah satu hal yang sangat penting yang tidak dapat

ditinggalkan oleh dunia pendidikan seperti sekolah maupun perguruan tinggi, karena bagian ini memiliki andil yang cukup besar.

2.2 Konsep Arsitektur Sistem Yang dimaksud dengan arsitektur sistem adalah rancangan suatu sistem yang akan dibangun agar dapat digunakan secara efektif dan efisien sesuai kebutuhan peakainya.

2.2.1 Stand Alone Apliasi yang berjalan stand alone adalah aplikasi yang hanya berjalan pada satu komputer dan hanya mampu diakses oleh satu orang dalam satu waktu. 2 Ibid hal 5 3 Ibid Hal 7 4 Hanif Al Fatta, Analisis & Perancangan Sistem Informasi untuk keunggulan bersaing perusahaan & organisasi modern, Penerbit Andi, Yogyakarta, 2007, hal.25

Page 6: SISTEM PERANGKAT LUNAK PENJADWALAN PRAKTIKUM …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.11.3286.pdf · 1 Al Fatta Hanif, Analisis & Perancangan Sistem Informasi untuk keunggulan

2.2.2 Client/Server Untuk membuat aplikasi yang berbasis Client/Server, kita pasti membutuhkan

aplikasi database yang bertindak sebagai Server (Pusat) dat dan komputer yang dijalankan sebagi Client (Pengakses). Sehingga dalam aplikasi ini, kita harus enggunakan database server sebagai media penyimpanan data.

2.3 Pemodelan Sistem Pemodelan (modeling) adalah proses merancang peranti lunak (software) sebelum melakukan pengkodean (coding).

2.3.1 Unified Modeling Language (UML) Unified Modeling Language (UML) adalah sebuah “bahasa” yang telah menjadi standar dalam industri untuk visualisasi, merancang dan mendokumentasikan sistem peranti lunak.

2.3.2 Flowchart Flowchart adalah gambaran dalam bentuk diagram alir dari algoritma dalam suatu

program, yang menyatakan arah alur program tersebut.

2.4 Konsep Analisis Pieces Untuk mengidentifikasi masalah, harus dilakukan analisis terhadap kinerja, informasi, ekonomi, keamanan aplikasi, efisiensi dan pelayanan.

2.4.1 Analisis kenerja. Masalah kinerja terjadi ketika tugas-tugas yang dijalankan tidak mencapai sasaran.. Kinerja diukur dengan jumlah produksi dan waktu tanggap.

2.4.2 Analisis Informasi. Kemampuan suatu sistem informasi dalam menghasilkan informasi yang bermanfaat perlu dilakukan untuk menyikapi peluang dan menangani masalah yang muncul.

2.4.3 Analisis Ekonomi. Alasan ekonomi merupakan motivasi paling umum. Persoalan ekonomi dan peluang berkaitan dengan masalah biaya.

2.4.4 Analisis Keamanan. Kontrol dipasanag untuk meningkatkan kinerja sistem, mencagah atau mendeteksi kesalahan sistem, menjamin keamanan data, informasi dan persyaratan

2.4.5 Analisis Efisiensi Efisiensi menyangkut bagaimana menghasilkan output sebanyak-banyaknya dengan

input sekecil mungkin.

2.4.6 Layanan Beberapa criteria penilaian dikatakan buruk adalah sistem menghasilkan produk yang tidak akurat, tidak konsisten, tidak dipercaya, tidak mudah dipelajari, tidak mudah digunakan.

Page 7: SISTEM PERANGKAT LUNAK PENJADWALAN PRAKTIKUM …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.11.3286.pdf · 1 Al Fatta Hanif, Analisis & Perancangan Sistem Informasi untuk keunggulan

2.5 Konsep Basis Data 5Basis data merupakan koleksi dari data-data yang terorganisasi dengan cara

sedemikian rupa sehingga data mudah disimpan dan dimanipulasi (diperbaharui, dicari, diolah dengan perhitungan-perhitungan tertentu, serta dapat dihapus).

2.5.1 Model Entity Relationship 6Model Entity Relationship adalah satu set konsep dan simbol grafis yang dapat digunakan untuk menciptakan skema konseptual.

2.5.2 Model Relasional 7Model Relasional merupakan tabel dua dimensi yang mempunyai karakteristik.

2.5.3 Testing / Pengujian Testing digunakan dalam pengujian terhadap modul. Pengujian tersebut tidak kalah pentingnya dengan beberapa unit testing lainnya, hal ini digunakan untuk menjamin setiap fungsi berjalandengan baik.

2.6 Perangkat Lunak Yang Digunaka.

2.6.1 NetBeans Netbeans mengacu pada dua hal, yaitu platform untuk pengembangan aplikasi desktop java dan integrated Development Environment (IDE) yang dibangun menggunakan platform Neatbeans.

2.6.2 Pengenalan XAMPP XAMPP adalah satu peket komplit web server yang mudah digunakan di berbagai macam sistem operasi.

2.6.3 Java 8Java Bermula dari proyek perusahaan Sun Microsystems dengan nama suandi Green tahun 1991. 3. Analisis dan Perancangan Sistem 3.1 Tinjauan Umum 3.1.1 Gambaran Umum Jurusan Teknik Mesin D3, dalam penjadwalan praktikum masih menggunakan sistem yang manual. Sistem tersebut masih kurang efektif dan efisien, baik dalam hal biaya, waktu dan tenaga (masih ditulis tangan, belum terkomputerisasi).

5 Adi Nugroho, ST.MMSI, Konsep Pengembangan Basis Data, Penerbit Informatika Bandung, 2004, hal 4. 6 David M.Kroenke, Database Processing Dasar, Desain dan Implementasi, Penerbit Erlangga,2004, hal 38. 7 Ibid Hal 124 8 Rachmad Hakm S, Ir.Sutarto, Msi, Mastering Java, Penerbit PT Elex Media Komputindo, Jakarta, 2009, hal 2

Page 8: SISTEM PERANGKAT LUNAK PENJADWALAN PRAKTIKUM …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.11.3286.pdf · 1 Al Fatta Hanif, Analisis & Perancangan Sistem Informasi untuk keunggulan

3.1.1.1 Flowchart Sistem

3.2 Analisis Sistem

3.2.1 Analisis Sistem Analisis kelemahan sistem dapat dilakukan dengan menggunakan sistem PIECES

(Performances, Information, Economy, Control, Efficiency). 1. Analisis Kinerja (Performances)

Kinerja diukur dengan jumlah produksi (throughput) dan waktu tanggap (response time) dari suatu sistem.kinerja manajemen masih bersifat manual, yaitu sistem penjadwalan laboratorium. Dari hasil pengamatan yang ada pada sistem penjadwalan prodi D3 Teknik Mesin STTNAS, hasil kinerjanya adalah sebagai berikut :

a. Throughput : Untuk laporan yang dihasilkan ada tiga buah laporan, yaitu : Laporan jadwal dosen, laporan kelompok mahasiswa, laporan penjadwalan.

b. Respontime : Rata-rata satu laporan tiap semester dapat diselesaikan dalam jangka waktu yang lama, yaitu sekitar 2 sampai 3 jam, dikarenakan harus melihat parameter yang ada, seperti kesanggupan dosen mengajar, keanggupan mahasiswa dan ketersediaan ruang laboratorium itu sendiri.

2. Analisis Information Informasi merupakan hal yang penting untuk manajemen dalam mengambil keputusan dan merencanakan langkah selanjutnya untuk perkembangan jadwal lab di Prodi D3 Teknik Mesin STTNAS Yogyakarta. Informasi dikatakan baik apabila mampu menghasilkan informasi yang akurat, relevan dan tepat waktu. Mengacu pada kriteria informasi yang baik , maka hasil pengamatan yang dilakukan di Prodi D3 Teknik Mesin STTNAS adalah sebagai berikut : a. Informasi yang dihasilkan masih belum akurat karena masih sering terjadi

kesalahan dalam proses penjadwalan lab.

Page 9: SISTEM PERANGKAT LUNAK PENJADWALAN PRAKTIKUM …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.11.3286.pdf · 1 Al Fatta Hanif, Analisis & Perancangan Sistem Informasi untuk keunggulan

b. Informasi yang diinginkan berupa laporan penjadwalan lab belum relevan. Harus melakukan penyalinan dari arsip-arsip yang telah dibuat secara manual dan informasi yang dibutuhkan belum sesuai dengan yang dibutuhkan dalam pembagian kelompok.

c. Waktu yang dibutuhkan untuk menghasilkan informasi masih sering mengalami keterlambatan.

3. Analisis Economy Jika melihat situasi yang ada pada Prodi D3 Teknik Mesin STTNAS Yogyakarta saat ini, bagian ekonomi mungkin sudah tidak menjadi masalah lagi. Adanya sistem baru tidak akan membuat perubahan ekonomi yang signifikan dalam secara langsung. Dengan didukung kinerja yang baik, pengendalian serta efisiensi waktu yang tepat, pengendalian ekonomi STTNAS Yogyakarta akan menjadi lebih baik.

4. Analisis Control Untuk meningkatkan kinerja dan efektifitas, perlu adanya mengendalian atau monitoring dalam pelaksanaanya. Hal ini tentunya bertujuan untuk mengetahui tingkat efektifitas dan kinerja sistem, mencegah atau mendeteksi kesalahan sistem, menjamin keamanan data dan informasi. Berdasarkan analisis data yang dilakukan di Prodi D3 teknik Mesin, tidak ada proses penjadwalan lab secara terkomputerisasi sehingga akan menimbulkan kesulitan dalam melakukan control data, memungkinkan kerusakan fisik pada kertas menyebabkan data rusak.

5. Analisis Efficiency Efisiensi merupakan bagaimana menghasilkan output yang baik sesuai dengan input yang ada. Efisiensi yang baik dari sebuah sistem yaitu menggunakan sumber daya yang tepat dan sesuai.. Sumber daya yang dimaksud adalah manusia, informasi waktu, ruang dan uang. Berdasarkan pengamatan yang telah dilakukan, hasil analisis yang ada pada Prodi D3 Teknik Mesin yaitu karena semua proses penjadwalan lab yang dilakukan masih menggunakan sistem yang manual atau belum terkomputerisasi, dalam laporan penjadadwalan lab harus mengumpulkan semua arsip-arsip yang ada, sehingga tidak efisian dalam menggunakan waktu dan membutuhkan sumber daya manusia yang berlebihan.

6. Pelayanan (Service) Pelayanan yang baik akan menunjukkan kualitas dari produk yang dihasilkan. Berdasarkan analisis yang ada di Prodi D3 Teknik Mesin proses penjadwalan lab masih belum tertata rapi, dan pencarian data-data masih dilakukan secara manual, sehingga kepuasan para dosen dan mahasiswa terhadap penyajian informasi jadwal lab yang ada belum maksimal. 3.2.2 Analisis Kebutuhan Sistem Dalam mendukung rancangan pengembangan sistem, kebutuhan akan suatu informasi sangatlah penting bagi instansi. Karena dari informasi tersebut dapat diketahui apakah sistem yang masih berjalan perlu diganti atau masih perlu untuk dipertahankan. 3.2.3 Analisis Kelayakan Sistem Studi kelayakan merupakan studi yang digunakan untuk menilai proyek yang akan digunakan untuk masa yang akan datang. 3.3 Perancangan Sistem 3.3.1 Perancangan UML

Untuk menjelaskan perancangan aplikasi yang dibangun, digunakan tiga model digram UML, yaitu : use case diagram, class diagram, dan sequence diagram. Didalam perancangan ini ada dua actor.

Page 10: SISTEM PERANGKAT LUNAK PENJADWALAN PRAKTIKUM …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.11.3286.pdf · 1 Al Fatta Hanif, Analisis & Perancangan Sistem Informasi untuk keunggulan

4. Implementasi Implementasi sistem merupakan tahap merealisasikan sistem yang baru, supaya

sistem tersebut siap dioperasikan sesuai dengan yang diinginkan. Kegiatan implementasi dilakukan sesuai dengan perancangan yang telah disusun sebelumnya. Tahapan yang akan dilakukan dalam mengimplementasikan sistem ini antara lain, yaitu :

1. Implementasi Database Berikut table yang ada pada database :

Tabel Pengguna / Admin, Tabel Dosen, Tabel Dosen makul, Tabel jadwal, Tabel Jam, Tabel kelompok Praktikum, Tabel Lab, Tabel mahasiswa, Tabel Mata kuliah praktikum, Tabel pengelompokan Mahasiswa

2. Pengujian program Kesalahan yang mungkin terjadi pada progam dibedakan menjadi tiga bagian, yaitu : Kesalahan Penulisan (Syntax Error), Kesalahan Logika (Logical Error), Kesalahan Sewaktu Proses (Run Time Error)

3. Pengujian sistem Didalam pengujian sistem ini terdapat dua macam testing, yaitu white box (White Box

Testing) dan black box (Black box testing).

4. Manual program a. Form Login

b. Form Pengaturan program

Page 11: SISTEM PERANGKAT LUNAK PENJADWALAN PRAKTIKUM …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.11.3286.pdf · 1 Al Fatta Hanif, Analisis & Perancangan Sistem Informasi untuk keunggulan

c. Form Pengguna

d. Form Jam

e. Form Dosen

Page 12: SISTEM PERANGKAT LUNAK PENJADWALAN PRAKTIKUM …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.11.3286.pdf · 1 Al Fatta Hanif, Analisis & Perancangan Sistem Informasi untuk keunggulan

f. Form Laboratorium

g. Form Mata Kuliah Praktikum

h. Form Dosen Mata kuliah.

Page 13: SISTEM PERANGKAT LUNAK PENJADWALAN PRAKTIKUM …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.11.3286.pdf · 1 Al Fatta Hanif, Analisis & Perancangan Sistem Informasi untuk keunggulan

i. Form Mahasiswa

j. Form Kelompok Praktikum

k. Form Pengelompokan Praktikum

Page 14: SISTEM PERANGKAT LUNAK PENJADWALAN PRAKTIKUM …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.11.3286.pdf · 1 Al Fatta Hanif, Analisis & Perancangan Sistem Informasi untuk keunggulan

l. Form Penjadwalan.

m. Laporan

Page 15: SISTEM PERANGKAT LUNAK PENJADWALAN PRAKTIKUM …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.11.3286.pdf · 1 Al Fatta Hanif, Analisis & Perancangan Sistem Informasi untuk keunggulan

5. Pelatihan personil. Adapun pendekatan-pendekatan yang digunakan untuk melakukan pelatihan personil yaitu : Pelatihan Prosedural, Pelatihan tutorial, pelatihan langsung. 6. Pemeliharaan sistem.

5. Kesimpulan dan Saran 5.1 Kesimpulan

Dengan selesainya seluruh kegiatan penelitian, analisis sistem, perancangan program hingga tahap implementasi, serta mengacu pada rumusan masalah yang telah dikemukakan, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :

1. Untuk merancang sistem ini dilakukan beberapa langkah antara lain membuat konsep sistem penjadwalan lab, membuat erd penjadwalan lab, membuat uml dari penjadwalan lab, dan hasil rancangan tersebut diimplementasikan ke java desktop. Sehingga proses penjadwalan lab bisa berjalan otomatis.

2. Dari hasil analisis dan perancangan sistem, telah diimplementasikan ke dalam netbeans 6.9.1, sehingga dapat menghasilkan sistem penjadwalan lab.

3. Dengan adanya sistem ini karyawan dapat melakukan pembagian kelompok dengan mudah yang didasarkan pada kapasitas laboratorium masing-masing mata kuliah.

4. Sistem yang ada bisa membantu karyawan dalam pengolahan data dosen, data mahasiswa, data mata kuliah, data laboratorium dll.

5. Sistem dapat memberikan informasi yang akurat untuk dosen dan mahasiswa.

5.2 Saran Mengingat tidak ada program yang sempurna, maka hal ini dapat menjadi

pertimbangan bagi para penulis lainnya jika memiliki tema yang sama. Untuk itu, saran yang diberikan oleh penulis antara lain :

Page 16: SISTEM PERANGKAT LUNAK PENJADWALAN PRAKTIKUM …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.11.3286.pdf · 1 Al Fatta Hanif, Analisis & Perancangan Sistem Informasi untuk keunggulan

1. Sistem ini belum bisa melakukan pembagian kelompok jika ada angkatan lain yang mengambil mata kuliah dibawahnya atau ada angkatan lain yang ingin mengulang mata kuliah praktikum. Sehingga perlu dikembangkan lagi untuk proses pembagian kelompok.

2. Sistem tidak akan melakukan penjadwalan dengan baik apabila pengisian tidak berurutan sesuai sesuai tanggal yang telah ditetapkan.

3. Sistem ini perlu dikembangkan lebih kompleks untuk penjadwalan kelas praktikum dan teori

Page 17: SISTEM PERANGKAT LUNAK PENJADWALAN PRAKTIKUM …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.11.3286.pdf · 1 Al Fatta Hanif, Analisis & Perancangan Sistem Informasi untuk keunggulan

Daftar Pustaka

Al Fatta Hanif.A, Analisis & Perancangan Sistem Informasi untuk keunggulan bersaing perusahaan & organisasi modern, Penerbit Andi, Yogyakarta, 2007

Arief, Rudianto, Pemrograman Basis Data MenggunakanTransact AQL dengan Microsoft

SQL Server 2000, Penerbit Andi, Yogyakarta, 2005 Huda, Miftakhul Bunafit Komputer, Membuat Aplikasi Database dengan Java, MySQL, dan

NetBeans, Penerbit PT Elex Media Komputindo, Jakarta, 2010 M.Kroenke, David, Database Processing Dasar, Desain dan Implementasi, Penerbit

Erlangga,2004 Nugroho , Adi, ST.MMSI, Konsep Pengembangan Basis Data, Penerbit Informatika Bandung,

2004 Rachmad Hakm S, Ir.Sutarto, Msi, Mastering Java, Penerbit PT Elex Media Komputindo,

Jakarta, 2009