SISTEM INFORMASI SALON DAN WEDDING …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.12.3277.pdf ·...

21
SISTEM INFORMASI SALON DAN WEDDING ORGANIZER BERBASIS WEB PADA EM-D SALON DAN WEDDING ORGANIZER Naskah Publikasi diajukan oleh Mirza Rizki Fathir 08.12.3277 Kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2012

Transcript of SISTEM INFORMASI SALON DAN WEDDING …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.12.3277.pdf ·...

Page 1: SISTEM INFORMASI SALON DAN WEDDING …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.12.3277.pdf · sistem untuk mengatasinya dan proses ini kembali ke tahap yang pertama, yaitu tahap

SISTEM INFORMASI SALON DAN WEDDING ORGANIZER BERBASIS

WEB PADA EM-D SALON DAN WEDDING ORGANIZER

Naskah Publikasi

diajukan oleh

Mirza Rizki Fathir 08.12.3277

Kepada

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

AMIKOM

YOGYAKARTA

2012

Page 2: SISTEM INFORMASI SALON DAN WEDDING …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.12.3277.pdf · sistem untuk mengatasinya dan proses ini kembali ke tahap yang pertama, yaitu tahap
Page 3: SISTEM INFORMASI SALON DAN WEDDING …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.12.3277.pdf · sistem untuk mengatasinya dan proses ini kembali ke tahap yang pertama, yaitu tahap

ISMS IMPLEMENTATION BASED-ON ISO/IEC 27001 : 2005

IN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

SISTEM INFORMASI BERBASIS WEB

Mirza Rizki Fathir

Jurusan Sistem Informasi

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

ABSTRACT

Wedding Organizer is a service that provides specialized services personally assist the bride and groom and the family of starting the planning phase (planning) to the implementation phase of a series of wedding events, in accordance with a predetermined concept.

Along with the development of increasingly require all things that are practical and easy for the wedding then the em-D Salon & Wedding Organizer requires a web-based information system that is able to provide information about wedding packages and the services of a wedding dress rental, etc.

To be able to offer services via the internet requires the a web which is dynamic and exciting Salon Information Systems & Web-Based Wedding Organizer At em-D Salon & Wedding Organizer.

Keyword: Salon, Wedding,Transaction, Services.

Page 4: SISTEM INFORMASI SALON DAN WEDDING …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.12.3277.pdf · sistem untuk mengatasinya dan proses ini kembali ke tahap yang pertama, yaitu tahap

1. Pendahuluan

Wedding Organizer adalah suatu jasa yang memberikan pelayanan khusus

secara pribadi membantu calon pengantin dan keluarga dari mulai tahap

perencanaan (planning) sampai tahap pelaksanaan rangkaian acara pesta

pernikahan,yang sesuai dengan konsep yang telah ditetapkan.

Dalam masalah promosi awalnya em-D Salon & Wedding Organizer melalui

mouthto mouth,dengan berkembangnya teknologi em-D Salon & Wedding Organizer

berkeinginan menawarkan jasanya melalui sebuah web.

Em-D Salon & Wedding Organizer merupakan salon dan wedding organizer

yang terletak di Kalimantan. Peranan teknologi informasi dalam berbagai bidang

bisnis semakin penting. Khususnya teknologi informasi yang dijadikan sebagai alat

pertukaran informasi. Seiring dengan berkembangnya zaman yang semakin

membutuhkan segala hal yang praktis dan mudah untuk acara pernikahan maka em-

D Salon & Wedding Organizer membutuhkan sebuah sistem informasi berbasis web

yang mampu memberikan informasi mengenai paket pernikahan dan jasa

penyewaan berupa gaun pengantin dan lain sebagainya.

Untuk dapat menawarkan jasanya melalui internet diperlukanlah sebuah web

yang Dinamis dan menarik yaitu Sistem Informasi Salon & Wedding Organizer

Berbasis Web Pada em-D Salon & Wedding Organizer.

.2. Landasan Teori

2.1 Siklus Hidup Pengembangan Sistem

Page 5: SISTEM INFORMASI SALON DAN WEDDING …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.12.3277.pdf · sistem untuk mengatasinya dan proses ini kembali ke tahap yang pertama, yaitu tahap

Pengembangan sistem informasi yang berbasis komputer dapat merupakan tugas

kompleks yang membutuhkan banyak sumber daya dan dapat memakan waktu berbulan-

bulan bahkan bertahun-tahun untuk menyelesaikannya.Proses pengembangan sistem

melewati beberapa tahapan dari mulai sistem itu direncanakan sampai dengan sistem

tersebut diterapkan, dioperasikan, dan dipelihara. Bila operasi sistem yang sudah

dikembangkan masih timbul kembali permasalahan-permasalahan yang kritis serta tidak

dapat diatasi dalam tahap pemeliharaan sistem, maka perlu dikembangkan kembali suatu

sistem untuk mengatasinya dan proses ini kembali ke tahap yang pertama, yaitu tahap

perencanaan sistem. Siklus ini disebut dengan siklus hidup suatu sistem (system life

cycle). Daur atau siklus hidup dari pengembangan sistem merupakan suatu bentuk yang

digunakan untuk menggambarkan tahapan utama dan langkah-langkah didalam tahapan

tersebut dalam proses pengembangannya.Tahapan utama siklus hidup pengembangan

sistem dapat terdiri dari tahapan perencanaan (systems planning), analisis sistem

(systems analysis), desain sistem (systems design), seleksi sistem (systems selection),

implementasi sistem (systems implementation) dan perawatan sistem (systems

maintenance).

Gambar 2.1 Siklus Hidup Pengembangan Sistem

3. Teori Analisi

3.1 Analisis PIECES

Page 6: SISTEM INFORMASI SALON DAN WEDDING …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.12.3277.pdf · sistem untuk mengatasinya dan proses ini kembali ke tahap yang pertama, yaitu tahap

Untuk mengidentifikasi masalah, maka harus melakukan analisis terhadap kinerja,

informasi, ekonomi, keamanan aplikasi, efisiensi dan pelayanan. Panduan ini dikenal

dengan PIECES Analysis (Performance, Information, Economic, Control, Efficiency,

Services). Analisis PIECES juga digunakan sebagai alat ukur dalam menentukan sistem

baru layak atau tidak, karena 6 aspek itu harus mengalami peningkatan ukuran yang

lebih baik dari sistem lama.

a. Analisis Kinerja (Performance

Masalah pada kinerja terjadi ketika tugas-tugas bisnis dijalankan terlalu

lambat dalam mencapai sasaran. Kinerja pada sistem lama tidak efektif dan

membutuhkan waktu banyak untuk membuat dan mengelola suatu data

menjadi informasi

b. Analisis Informasi (Information)

Evaluasi terhadap kemampuan sistem informasi dalam menghasilkan

informasi yang bermanfaat perlu dilakukan untuk menyikapi peluang dan

menangani masalah yang muncul. Dalam hal ini meningkatkan kualitas

informasi tidak dengan menambah jumlah informasi, karena terlalu banyak

informasi akan menimbulkan masalah baru. Maka dari itu digunakan

parameter sebagai berikut :

- Informasi tidak akurat :

Informasi yang disampaikan masih memiliki tingkat kesalahan yang

besar , karena masih diperoses secara manual. Di dalam

pencatatannya banyak coretan coretan.

- Informasi tidak relevan :

Misalnnya informasi yang disajikan berupa laporan pemesanan ,

maka harus menyalin dari arsip-arsip (data) yang ada .

- Informasi tidak tepat waktu :

Page 7: SISTEM INFORMASI SALON DAN WEDDING …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.12.3277.pdf · sistem untuk mengatasinya dan proses ini kembali ke tahap yang pertama, yaitu tahap

Waktu yang dibutuhkan untuk menyampaikan laporan memerlukan

waktu 1-2 hari terhitung dari saat laporan diminta.

c. Analisis Ekonomi (Economic)

Pertimbangan ekonomi akan dilakukan dengan melakukan perbandingan

sejauh mana manfaat dari sistem lama dalam mendukung proses manajerial

perusahaan. Adanya pemborosan waktu dan alat-alat maka otomatis terjadi

pembengkakan biaya yang masih belum efektif dan efisien dalam

penggunaan biaya khususnya dalam biaya pengadaan kertas sehingga

membutuhkan biaya yang dianggarkan cukup besar.

Analisis ekonomi sistem lama :

- Penggunaan kertas, tinta dan alat tulis lainnya untuk proses

pengolahan data dan laporan serta penyimpanan dokumen sangat

boros karena jika terjadi kesalahan tidak dapat digunakan lagi dan

diharuskan mengganti dengan yang baru. Karena tidak dapat di

preview dulu. Biaya yang digunakan tiap bulannya kisaran Rp 200,000.

d. Analisis Pengendalian (Control)

Pengendalian atau kontrol dalam sebuah sistem sangat diperlukan untuk

menghindari dan mendeteksi secara dini terhadap penyalahgunaan atau

kesalahan sistem serta untuk menjamin keamanan data dan informasi.

Dengan adanya kontrol maka tugas atau kinerja yang mengalami gangguan

bisa diperbaiki.

Analisis kendali sistem lama :

- Kontrol terhadap dokumen kurang teliti sehingga sering terjadi

kesamaan dan kesalahan data khususnya dalam pendataan (penulisan

data) .

- Dengan keseluruhan proses yang masih manual , maka tingkat

kesalahan operasi masih sangat besar.

Page 8: SISTEM INFORMASI SALON DAN WEDDING …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.12.3277.pdf · sistem untuk mengatasinya dan proses ini kembali ke tahap yang pertama, yaitu tahap

e. Analisis Efisiensi (Eficiency)

Efisien berhubungan dengan bagaimana sumber daya yang akan di

gunakan seminimal mungkin guna menghindari pemborosan. Atau

menyangkut bagaimana caranya agar menghasilkan suatu output sebanyak

banyaknya dengan iput sekecil mungkin.

Analisis efisiensi sistem lama :

- Apabila terjadi kesalahan dalam pencatatan transaksi pemesanan

maka petugas harus menulis kembali dari awal, hal itu menjadikan

pemborosan dari segi waktu yang seharusnya selesai dalam waktu

kisaran 10 menit maka harus di ulang lagi dari awal maka waktu

yang di gunakan dapat 2 kali lipatnya.

f. Analisis Pelayanan (Service)

Pada sistem lama, pelayanan dari segi proses pemesanan dirasakan

masih kurang dan cenderung lama, berikut ini analisisnya :

Analisis pelayanan sistem lama :

- Para pelanggan harus menunggu lama dalam proses transaksi yang

mereka lakukan, dikarenakan pendataan transaksi baik penulisan dan

penghitungan biaya masih bersifat manual oleh petugas, kisaran waktu

yang di perlukan antara 10-15 menit.

3.2 Analisis Kelayakan Ekonomi

Secara ekonomi sistem ini tidak akan menimbulkan kerugian karena biaya dasar

tidak lebih besar dari manfaat dan keuntungan yang diperoleh. Berikut kami sajikan

gambaran analisis kelayakan ekonomi namun sebelumnya untuk menganalisis kelayakan

ekonomi kita harus menjabarkan terlebih dahulu perincian biaya yang akan dikeluarkan

dalam pembuatan Perancangan website ini.Berikut adalah perincian biaya dalam

pembuatan Perancangan website :

Page 9: SISTEM INFORMASI SALON DAN WEDDING …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.12.3277.pdf · sistem untuk mengatasinya dan proses ini kembali ke tahap yang pertama, yaitu tahap

Tabel 3.2.1 Perincian Biaya Pembuatan

No Nama Kegiatan Sat Vol Hrg.Satuan Sub.Harga

1 Tahap I

1.1 Identifikasi masalah Paket 1 500.000 500.000

1.2

Identifikasi

Kebutuhan Sistem Paket 1 500.000 500.000

Jumlah Pembayaran Tahap I 1.000.000

2 Tahap II

2.1 Pengumpulan data Paket 1 1.000.000 1.000.000

2.2 Analisa Perancangan Paket 1 1.000.000 1.000.000

Jumlah Pembayaran Tahap II 2.000.000

3 Tahap III

3.1 Coding Paket 1 3.000.000 3.000.000

3.2 Testing Paket 1 1.000.000 1.000.000

Jumlah Pembayaran Tahap III 4.000.000

Total Harga 7.000.000

Rincian Tahun ke-0 Tahun ke-1 Tahun ke-2 Tahun ke-3

Biaya pengadaan

proyek

7.000.000 - - -

Biaya Promosi 3.000.000 - - -

Biaya pemeliharaan - 3.000.000 3.000.000 3.000.000

Total biaya 10.000.000 3.000.000 3.000.000 3.000.000

Manfaat bewujud - 2.000.000 4.000.000 6.000.000

Manfaat tak berwujud - 3.000.000 5.000.000 7.000.000

Total manfaat - 5.000.000 9.000.000 13.000.000

Tabel 3.2.2 : Analisis Kelayakan

Page 10: SISTEM INFORMASI SALON DAN WEDDING …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.12.3277.pdf · sistem untuk mengatasinya dan proses ini kembali ke tahap yang pertama, yaitu tahap

Selisih total biaya dan

total manfaat

10.000.000 2.000.000 6.000.000 10.000.000

a. Perhitungan NPV

Asumsi bunga diskon 10%

NPV = -10.000.000 + 2.000.000

+ 6.000.000

+ 10.000.000

(1+0.1)1 (1+0.1)2 (1+0.1)3

= -10.000.000 + (1.181.181 + 4.958.678 + 7.513.148)

= -10.000.000 + 13.653.007

= 3.653.000

Karena NPV > 0, maka sistem ini “Layak” untuk digunakan.

3.3 Analisis Kebutuhan Sistem

Kebutuhan system yang meliputi kebutuhan perangkat keras(hardware), kebutuhan

perangkat lunak(software), kebutuhan informasi,dan kebutuhan pengguna(user),

merupakan bagian yang mendukung dalam pembuatan sistem.

3.3.1 Kebutuhan Perangkat Keras

Adapun perangkat keras yang digunakan penulis dalam mengembangan

Website adalah:

1. Prosesor yang digunakan Varcharel Pentium Proceessor T4500(2.3

GHZ, 800 MHZ).

2. RAM yang dipakai 1024MB.

3. Harddis 320 GB

3.3.2 Kebutuhan Perangkat Lunak

1. Sistem Operasi yang digunakan Windows XP Profesional

Page 11: SISTEM INFORMASI SALON DAN WEDDING …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.12.3277.pdf · sistem untuk mengatasinya dan proses ini kembali ke tahap yang pertama, yaitu tahap

2. Adobe Dreamweaver CS3 sebagai web editor.

3. Adobe Photoshop CS3 sebagai image editor.

4. Apache 2.2.11 sebagai web server.

5. MySQL 5.1.30 sebagai database server

6. phpMyAdmin 3.1.1 sebagai database editor

7. Browser Mozilla Firefox sebagai web browser.

3.4 Perancangan Sistem

Page 12: SISTEM INFORMASI SALON DAN WEDDING …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.12.3277.pdf · sistem untuk mengatasinya dan proses ini kembali ke tahap yang pertama, yaitu tahap

Pelanggan

Det_Pemesanan

Katalog

Det_penerima

Biaya kirim

Keranjang Penerima

Keranjang

Pemesanan Distributor

konfirmasi

Kategori

ID_Katalog

ID_Distributor

telp

ID_Katalog

ID_Kategor

ID_Distributor

Nama_KataloGamb

ar Stok

Nama_Distributor

ID_Kategori

Nama_Kategori

Stok

Harga ID_Pemesanan

ID_Katalog ID_Det_pemesanan

Tel

memiliki

ID_Konfirma

ID_Pesanan

No_Resi

Gambar

Bank

Tanggal

ID_keranjang Penerima

ID_Pelanggan

Nama_Penerim

Alamat

Nama_penerima

Alamat_penerima

Telp_penerima

ID_keranjan

Tel

ID_Det-Penerima

ID_ pemesanan

ID_Biaya

Alamat_Penerima

Nama_Penerima

ID_Biaya

Kota

Kode_Po

Alama

ID_pelanggan

userna

Email

passwor

ID_Pelanggan

Kot

ID_Biaya

Har

Tanggal

Tanggal

Kodeuni

ID_pemesanan

ID_pelanggan

memiliki

memiliki

memiliki

memiliki

memiliki

memiliki

memiliki

memiliki

memiliki

memiliki

Gambar 3.4.1 ERD

3.4.1 Entity Relationship DDDDiagramDDDDDdDi

Admin

ID_AdmiUsernam

Jabatan

Password

Page 13: SISTEM INFORMASI SALON DAN WEDDING …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.12.3277.pdf · sistem untuk mengatasinya dan proses ini kembali ke tahap yang pertama, yaitu tahap

3.4.2 Hubungan Antar Tabel (Table Relationship)

Gambar 3.4.2Table Relationship

Page 14: SISTEM INFORMASI SALON DAN WEDDING …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.12.3277.pdf · sistem untuk mengatasinya dan proses ini kembali ke tahap yang pertama, yaitu tahap

3.4.3Flowchart

Gambar 3.4.3 Data Flowchart

Proses Menyimpan

Data Keranjang-Penerima

Keranjang-Penerima

Laporan Data Biaya

Biaya kirim

Proses Menyimpan Data Biaya

kirim

Input Pemesanan

Laporan Data

Pemesan

Pemesana

Proses Menyimpan

Data Pemesanan

Proses Pembuatan

Laporan DataPemesa

nan

Input Keranjang

Laporan Data

Keranjan

Keranjang

Proses Menyimpan

Data Keranjang

Proses Pembuatan

Laporan DataKeranja

ng

Katalog

Input Det-Katalog

Laporan Data

Katalog

Proses Menyimpan

Data Katalog

Proses Pembuatan

Laporan DataKatalog

Laporan Data

Pelangga

Input Pelanggan

Pelanggan

Proses Menyimpan

Data Pelanggan

Proses Pembuatan

Laporan DataPelangg

an

Input Keranjang-Penerima

Laporan Data

Keranjang-

Penerim

Proses Pembuatan

Laporan DataKeranja

ng-

Input Biaya kirim

Proses Pembuatan

Laporan DataBiaya

kirim

Laporan Data

Det_Peneri

Input Det_Penerima

Det_Peneri

Proses Menyimpan

Data Det_Penerim

a

Proses Pembuatan

Laporan DataDet_Pen

erima

Input Konfirmasi

Laporan Data

Konfirma

Konfirmasi

Proses Menyimpan

Data Konfirmasi

Proses Pembuatan

Laporan DataKofirma

si

Laporan Data Det-

Det-Pemesana

Input Det-Pemesanan

Proses Menyimpan

Data Det-Pemesanan

Proses Pembuatan

Laporan DataDet-

Pemesanan

Distributor

Input Det-Distributor

Laporan Data

Distribut

Proses Menyimpan

Data Distributor

Proses Pembuatan

Laporan DataDistribu

tor

Laporan Data

Kategori

Kategori

Input Det-Kategori

Proses Menyimpan

Data Kategori

Proses Pembuatan

Laporan DataKategor

i

Page 15: SISTEM INFORMASI SALON DAN WEDDING …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.12.3277.pdf · sistem untuk mengatasinya dan proses ini kembali ke tahap yang pertama, yaitu tahap

3.4.4 Data Flow Diagram (DFD)

Gambar 3.4.4 DFD Diagram Konteks

Data Katalog

Data Keranjang_Penerima

Laporan Pelanggan

Data Det_Pemesanan Data Keranjang

Laporan Pemesanan

Data Distributor

Data Kategori Data Pelanggan

Data Pemesanan

Data Merek

Laporan Data Katalog Laporan Distributor

Laporan Pemesanan

Admin Pelanggan

Website Ecommerce Salon

Page 16: SISTEM INFORMASI SALON DAN WEDDING …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.12.3277.pdf · sistem untuk mengatasinya dan proses ini kembali ke tahap yang pertama, yaitu tahap

Gambar 3.4.5 DFD Level 1

Det_Pemesanan

Distributor

Kategori

Katalog

Detail_Penerima

Konfirmasi

Biaya_Kirim

Data keranjang Penerima

Keranjang_Penerima

Keranjang

Pemesanan

Pelanggan

Data_Keranjang

Data Det-Pemesanan

Data Keranjang

Data Distributor

Data Pemesanan

Data keranjang Penerima

Data Det_penerima

Data Keranjang

Data Pemesanan

Data Pemesanan

Data Pemesanan

Data Pelanggan

Data Pelanggan

Data Pemesanan

Data Keranjang

Data Det_Pemesanan

Data Det_penerima

Data Biaya Kirim

Data Katalog

Data Kategori

Data Kategori

Data Distributor

Data Konfirmasi

Data Det_penerima

Data Det_Pemesanan

Data keranjang Penerima

Data Pelanggan Data Pelanggan

Data Pemesanan

Data Keranjang

Data Biaya Kirim

Data Katalog

Data Kategori

Data Distributor

Data Konfirmasi

Pelanggan

Admin

Olah Data Pelangga

1

Olah Data Pemesan

2

Olah Data Keranjan

3

Olah Data Keranjan

4

Olah Data Det_pem

5

Olah Data Det_pene

6

Olah Data Biaya

Olah Data Konfirma

7

8

Olah Data Katalog

9

Olah Data Kategori

10

Olah Data Distribut

11

Page 17: SISTEM INFORMASI SALON DAN WEDDING …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.12.3277.pdf · sistem untuk mengatasinya dan proses ini kembali ke tahap yang pertama, yaitu tahap

4. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Manual Program

Gambar 4.1Tampilan Halaman Utama

Gambar 4.2 Tampilan Profil

Gambar 4.3 Tampilan Produk

Page 18: SISTEM INFORMASI SALON DAN WEDDING …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.12.3277.pdf · sistem untuk mengatasinya dan proses ini kembali ke tahap yang pertama, yaitu tahap

Gambar 4.4 Tampilan Cara order

Gambar 4.5 Tampilan Cara Pembayaran

Gambar 4.17 Tampilan Keranjang Belanja

Gambar 4.7 Transaksi Sukses

Gambar 4.6 Tampilan Cara Pembayaran

Page 19: SISTEM INFORMASI SALON DAN WEDDING …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.12.3277.pdf · sistem untuk mengatasinya dan proses ini kembali ke tahap yang pertama, yaitu tahap

.

Gambar 4.8 Tampilan Konfirmasi Pembayaran

Gambar 4.20 Tampilan Halaman Utama

Gambar 4.9 Tampilan Halaman Utama

Gambar 4.10 Tampilan Detail Transaksi

Gambar 4.11 Tampilan Halaman Utama

Page 20: SISTEM INFORMASI SALON DAN WEDDING …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.12.3277.pdf · sistem untuk mengatasinya dan proses ini kembali ke tahap yang pertama, yaitu tahap

5.1 Kesimpulan

Dari semua penjelasan dan pembahasan yang telah dipaparkan dalam penulisan skripsi

ini dapat ditarik beberapa kesimpulan sebagai berikut :

1. Dari hasil analisis yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa pada sistem

penjualan secara offline masih terjadi kesulitan dalam menangani pengolahan

data dan penyampaian informasinya masih kurang akurat.

2. Sistem baru ini memungkinkan sistem yang lebih baik dari pada sistem

sebelumnya karena segala hal pemesanan produk salon dan wedding digantikan

dengan memasukkan datanya pada website.

3. Dengan adanya website salon dan wedding pada dasarnya akan memberikan

kemudahan untuk seluruh pihak yang terkait.

4. Keuntungan yang diperoleh dengan adanya website salon dan wedding ini jika

digunakan antara lain:

a. Dapat menyajikan informasi secara cepat, tepat dan akurat.

b. Tata letak dari website salon dan wedding, bentuk output diatur

sedemikian rupa sehingga mudah dimengerti, mudah dibaca dan dapat

dilihat isinya dengan cepat.

5. Dengan adanya website salon dan wedding baru ini secara otomatis akan

meningkatkan keefisienan dan keefektifan dalam meningkatkan pelayanan.

5.2 SARAN

Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan yang ada, saran-saran yang

mungkin berguna bagi STMIK AMIKOM Yogyakarta danSalon dan Wedding adalah

sebagai berikut :

1. Program ini bias ditempatkan pada hosting web tertentu,sehingga informasi yang

terkumpul dapat diperkirakan kepada pengguna internet yang lain.

2. Keamanan situs harus terjamin sehingga informasi yang ada dapat

dipertanggung jawabkan.

Page 21: SISTEM INFORMASI SALON DAN WEDDING …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.12.3277.pdf · sistem untuk mengatasinya dan proses ini kembali ke tahap yang pertama, yaitu tahap

DAFTAR PUSTAKA

Hanif Al Fatta,Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi Jogiyanto HM., MBA., Akt., Ph.D, Analisis dan Desain

M. Rudyanto Arief, Pemrograman Basis Data Menggunakan Transact-SQL dengan Microsoft SQL Server 2000.

Penerbit Andi, Panduan Aplikatif Desain Web Dengan Macromedia Dreamweaver MX 2004