SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

54
Macam-macam Sistem Informasi

description

 

Transcript of SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

Page 1: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

Macam-macam Sistem Informasi

Page 2: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

Materi

• Klasifikasi sistem informasi.• Sistem informasi menurut level organisasi.• Sistem informasi fungsional.• Sistem informasi berdasarkan dukungan yang

tersedia.• Klasifikasi menurut aktifitas manajemen.• Klasifikasi menurut arsitektur sistem.• Sistem informasi geografis.• Sistem informasi perusahaan (EntIS).

Page 3: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

Klasifikasi sistem informasi

• Klasifikasi yang umum dipakai didasarkan pada :– Level organisasi.– Area fungsional.– Dukungan yang diberikan.– Arsitektur sistem informasi.

Page 4: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

Sistem informasi menurut level organisasi

• Berdasarkan level organisasi, sistem informasi dikelompokkan menjadi :– Sistem informasi departemen, sistem informasi yang

hanya digunakan dalam sebuah departemen.– Sistem informasi perusahaan, sistem terpadu yang

dapat digunakan oleh sejumlah departemen secara bersama-sama.

– Sistem informasi antarorganisasi, sistem informasi yang menghubungkan dua organisasi atau lebih.

Page 5: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

Sistem informasi fungsional

Sistem informasi Keterangan

Sistem informasi akuntansi

Sistem informasi yang menyediakan informasi yang dipakai oleh fungsi akuntansi. Sistem ini mencakup semua transaksi yang berhubungan dengan keuangan dalam perusahaan.

Sistem informasi keuangan

Sistem informasi yang menyediakan informasi pada fungsi keuangan yang menyangkut keuangan perusahaan.

Sistem informasi manufaktur

Sistem informasi yang bekerja sama dengan sistem informasi lain untuk mendukung manajemen perusahaan dalam menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan produk atau jasa yang dihasilkan perusahaan.

Sistem informasi pemasaran

Sistem informasi yang menyediakan informasi yang dipakai oleh fungsi pemasaran

Sistem informasi SDM

Sistem informasi yang menyediakan informasi yang dipakai oleh fungsi personalia.

Page 6: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

Sistem informasi akuntansi

SIMSI

Pemasaran /

Penjualan

SI Keuangan

SI Akuntansi

SI Produksi

SI SDM

Page 7: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

Lingkup sistem informasi akuntansi

SPT Penjualan

Pengolahan pesanan penjualan

Penagihan

Analisis Penjualan SPT Pengeluaran

dan penerimaan kas

Piutang dagang

Penerimaan kas

Pengeluaran kas

Utang dagang

Sistem pelaporan dan pemrosesan

buku besar

Buku besar

Pelaporan keuangan

SPT Pembelian

Pembelian

Pemroses sediaan

SPT Penggajian

Pembayaran gaji

Pencatatan kehadiran

Page 8: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

• Pemrosesan pesanan penjualan : subsistem yang menangani order dari pelanggan.

• Pemrosesan sediaan : subsistem yang menangani perubahan dalam sediaan dan memberikan informasi pengiriman dan pemesanan kembali.

• Buku besar : subsistem yang mengkonsolidasikan data dari sistem akuntansi yang lain dan menghasilkan pernyataan-pernyataan dan laporan bisnis yang bersifat periodik.

• Piutang dagang : subsistem yang mencatat piutang pelanggan dan menghasilkan faktur, pernyataan pelanggan bulanan, serta laporan manajemen kredit.

Page 9: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

• Utang dagang : subsistem yang mencatat pembelian dan pembayaran utang kepada pemasok, dan menghasilkan laporan manajemen kas.

• Pembayaran gaji : subsistem yang menangani penggajian, termasuk jam kerja dan bukti pembayaran, serta menghasilkan laporan yang terkait dengan penggajian.

Page 10: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

Sistem informasi keuangan

• Sistem informasi keuangan digunakan untuk mendukung manajer keuangan dalam mengambil keputusan yang menyangkut persoalan keuangan perusahaan dan pengalokasian serta pengendalian sumber daya keuangan dalam perusahaan.

Page 11: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

Model sistem informasi keuangan

Subsistem Intelijen

Keuangan

Subsistem Audit Internal

Subsistem Pemrosesan

Transaksi

Basis Data

Subsistem Peramalan dan Perencanaan Keuangan

Subsistem Manajemen Dana

Subsistem Pengendalian Keuangan

Page 12: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

• Subsistem intelijen keuangan berfungsi untuk mengidentifikasi sumber-sumber keuangan eksternal yang dapat menambah dana bagi perusahaan.

• Subsistem audit internal berfungsi untuk menangani hasil-hasil audit secara internal.

• Subsistem pemrosesan transaksi berupa sistem informasi akuntansi yang menghasilkan data-data keuangan.

Page 13: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

• Subsistem peramalan dan perencanaan keuangan berfungsi melakukan evaluasi terhadap kinerja keuangan saat ini dan terproyeksi dalam bisnis, membantu menentukan kebutuhan pendanaan dalam bisnis dan analisa metode-metode alternatif pendanaan.

• Subsistem manajemen dana berguna untuk membantu pengelolaan aset.

• Subsistem pengendalian keuangan berfungsi untuk melakukan evaluasi keuangan dan dampak keuangan terhadap pengeluaran modal yang diajukan.

Page 14: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

Sistem informasi manufaktur

• Sistem ini digunakan untuk mendukung fungsi produksi yang meliputi seluruh kegiatan yang terkait dengan perencanaan dan pengendalian proses untuk memproduksi barang atau jasa.

Page 15: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

Lingkup sistem informasi manufaktur

Sistem Perencanaan Manufaktur•Rencana produksi

•Rencana tenaga kerja•Rencana kebutuhan bahan baku

•Sistem pengendalian manufakturPenjadwalan produksiPerencanaan kebutuhan bahan bakuPerencanaan kebutuhan kapasitasEngineeringProduktifitas tenaga kerjaProduktivitas mesin

PerawatanPengendalian bengkel kerjaPengendalian kualitasPengendalian prosesPengendalian mesin dan robotika

Pelaporan

bengkel kerja

Inspeksi Pemrosesan

perintah kerja

Page 16: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

Pendekatan manajemen produksi

• CIM (Computer Integrated Manufacturing) : sistem yang menggabungkan berbagai teknik untuk menciptakan proses manufaktur yang luwes, cepat, dan menghasilkan produk yang berkualitas tinggi secara efisien.

Page 17: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

Cara mengimplementasikan CIM

1. Menyederhanakan proses produksi, perancangan produk, organisasi pabrik sebagai dasar yang penting untuk otomasi dan integrasi.

2. Otomasi proses-proses produksi dan fungsi-fungsi bisnis yang mendukungnya dengan komputer, mesin dan robot.

3. Mengintegrasikan seluruh proses produksi dan pendukungnya dengan memakai komputer, jaringan komunikasi, dan teknologi informasi yang lain.

Page 18: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

Model CIM

Sistem Perencanaan Sumber Daya Manufaktur

Sistem Pengendalian Manufaktur

Sistem Keteknikan

CAD / CAE

CAM

Simulasi dan Prototipe Produk

CIM (Computer Integrated Manufacturing)

Page 19: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

Sistem dalam fungsi produksi

SISTEM KETERANGAN

CAD (Computer Aided Design)

Sistem yang menggunakan komputer untuk merancang suatu produk.

CAE (Computer Aided Engineering)

Sistem yang dirancang untuk menganalisa karakteristik dari suatu desain dan dipakai untuk mensimulasikan kinerja produk di bawah kondisi yang berbeda-beda dengan tujuan untuk mengurangi kebutuhan membuat prototipe.

CAM (Computer Aided Manufacturing

Sistem berbasis komputer yang digunakan untuk mengontrol suatu proses produksi.

CAPP (Computer Aided Process Planning)

Sistem yang digunakan untuk merencanakan urutan proses untuk memproduksi atau merakit suatu komponen.

Page 20: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

Sistem informasi pemasaran

• Sistem informasi pemasaran : sistem informasi yang menyediakan informasi yang dipakai oleh fungsi pemasaran.

Page 21: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

Model SI pemasaran

Riset Pemasara

n

Informasi Pemasara

n

Subsistem Pemroses

an Transaksi

Basis data

Data prospek dan

konsumen

Data pesaing

Data transaksi

Marketing mix system

Subsistem Produk

Subsistem Tempat

Subsistem Promosi

Subsistem Harga

Peramalan Penjualan

Page 22: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

• Subsistem riset pemasaran merupakan subsistem yang berhubungan dengan pengumpulan, pencatatan, dan analisis semua data pelanggan dan calon pelanggan.

• Subsistem informasi pemasaran merupakan subsistem yang berhubungan dengan pengumpulan, pencatatan, dan analisis semua data perusahaan pesaing yang memiliki hubungan dengan penjualan barang dan jasa kepada konsumen.

Page 23: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

• Subsistem pemrosesan transaksi berupa sistem informasi akuntansi yang berhubungan dengan penjualan.

• Subsistem produk berguna dalam membuat rencana produk baru.

• Subsistem tempat berguna untuk mengambil keputusan dalam rangka menentukan tempat yang cocok dan waktu yang tepat.

• Subsistem promosi berguna untuk melakukan analisis terhadap promosi yang harus dilakukan untuk meningkatkan penjualan.

Page 24: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

• Subsistem harga digunakan untuk membantu penetapan harga suatu produk.

• Subsistem peramalan penjualan berguna untuk melakukan peramalan penjualan.

Page 25: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

Model SI SDM

Subsistem Penggajia

n

Subsistem Riset SDM

Subsistem Intelijen

SDM

Basis data

Subsistem Perencanaan SDM

Subsistem Perekrutan

Subsistem Kompensasi dan

Tunjangan

Subsistem Tenaga Kerja

Subsistem Pelaporan

Lingkungan

Page 26: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

• Subsistem penggajian : subsistem yang berkaitan dengan pembayaran gaji, upah, tunjangan, dll.

• Subsistem riset SDM : menangani penelitian tentang suksesi, analisis dan evaluasi jabatan, serta keluhan dari pegawai.

• Subsistem intelijen SDM : subsistem yang menggunakan informasi eksternal yang berhubungan dengan mitra kerja.

• Subsistem perencanaan SDM : menangani identifikasi SDM dalam perusahaan untuk melaksanakan tujuan jangka panjang.

Page 27: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

• Subsistem perekrutan menangani aktifitas yang berhubungan dengan seleksi calon pegawai.

• Subsistem manajemen tenaga kerja : subsistem yang berhubungan dengan pengembangan SDM.

• Subsistem pelaporan lingkungan : subsistem yang digunakan untuk menghasilkan laporan untuk lingkungan perusahaan.

Page 28: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

Sistem informasi berdasarkan dukungan yang tersedia

• Sistem Pemrosesan Transaksi• Sistem Informasi Manajemen• Sistem Otomasi Perkantoran• Sistem Pendukung Keputusan• Sistem Informasi Eksekutif• Sistem Pendukung Kelompok• Sistem Pendukung Cerdas

Page 29: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

Gambaran berbagai sistem informasi menurut dukungan yang diberikan

Sistem Fungsi Pemakai

SPT Menghimpun dan menyimpan informasi transaksi Orang yang memproses transaksi

SIM Mengkonversi data yang berasal dari SPT menjadi informasi yang berguna untuk mengelola organisasi dan memantau kinerja

Semua level manajemen

SPK Membantu pengambilan keputusan dengan menyediakan informasi, model, atau perangkat untuk menganalisa informasi

Analis, manajer, dan profesional

SIE Menyediakan informasi yang mudah diakses dan bersifat interaktif, tanpa harus menjadi ahli analisis

Manajemen tingakat menengah dan atas

SP Menyediakan pengetahuan pakar pada bidang tertentu untuk membantu pemecahan masalah

Orang yang hendak memecahkan masalah yang memerlukan kepakaran

SOP Menyediakan fasilitas untuk memproses dokumen maupun pesan-pesan sehingga pekerjaan dapat dilakukan secara efektif dan efisien.

Staf dan manajer

Page 30: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

• Sistem informasi yang mengandung karakteristik beberapa kategori disebut sebagai sistem hibrid.

• Sistem informasi yang dirancang untuk menghasilkan informasi dan mendukung pengambilan keputusan untuk berbagai level menajemen dan fungsi-fungsi bisnis, dan sekaligus melakukan pemrosesan transaksi disebut sebagai sistem informasi lintas fungsi atau sistem informasi terintegrasi.

Page 31: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

Sistem pemrosesan transaksi

• Fokus utama SPT : data transaksi.• Sistem pemrosesan data pada SPT ada 3 cara,

yaitu :– Batch. Transaksi ditumpuk dulu dan kemudian

diproses belakangan pada waktu tertentu.– Online. Setiap transaksi segera dibukukan dan tidak

ada penundaan proses.– Inline. Data dimasukkan seketika ke dalam komputer

ketika transaksi terjadi, tetapi untuk pemrosesan lebih lanjut dilakukan lain waktu.

Page 32: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

• OLTP ada sebagai hasil perkembangan sarana komunikasi.

• OLTP menggunakan arsitektur client-server.

Page 33: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

Model SPT

Perangkat input

Perangkat output

Program pengolahan

data

Basis Data Manajemen

Page 34: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

Karakteristik SPT• Jumlah data yang diproses sangat besar.• Sumber data internal dan output juga untuk keperluan

internal.• Pemrosesan informasi dilakukan secara teratur.• Kapasitas penyimpanan besar.• Kecepatan pemrosesan yang diperlukan tinggi.• Umumnya memantau dan mengumpulkan data masa lalu.• Masukan dan keluaran terstruktur.• Tingkat kerincian yang tinggi mudah terlihat pada masukan

dan keluaran.• Komputasi tidak rumit.• Memerlukan keandalan tinggi.

Page 35: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

Sistem informasi manajemen

• Sistem informasi yang digunakan untuk menyajikan informasi yang digunakan untuk mendukung operasi, manajemen, dan pengambilan keputusan dalam suatu organisasi.

Page 36: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

Karakteristik SIM

• Beroperasi pada tugas-tugas terstruktur.• Meningkatkan efisiensi dengan mengurangi

biaya.• Menyediakan laporan dan kemudahan akses

yang berguna untuk pengambilan keputusan.

Page 37: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

Macam-macam laporan yang dihasilkan SIM

• Laporan periodik : laporan yang dihasilkan dalam selang waktu tertentu.

• Laporan ikhtisar : laporan yang memberikan ringkasan terhadap sejumlah data dan informasi.

• Laporan perkecualian : laporan yang hanya muncul kalau terjadi keadaan yang tidak normal.

• Laporan perbandingan : laporan yang menunjukkan dua atau lebih himpunan informasi yang serupa dengan maksud untuk dibandingkan.

Page 38: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

Sistem otomasi perkantoran

• Sistem yang memberikan fasilitas tugas-tugas pemrosesan informasi sehari-hari di dalam perkantoran dan organisasi bisnis.

Page 39: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

Perangkat lunak untuk pemrosesan informasi

• Spreadsheet.• Word processor.• Pengolah grafik.• Aplikasi presentasi.• Pengakses basis data personal.• E-mail.• Voice mail.

Page 40: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

Sistem pendukung keputusan

• Sistem informasi interaktif yang menyediakan informasi, pemodelan, dan manipulasi data yang digunakan untuk membantu pengambilan keputusan pada situasi yang semiterstruktur dan situasi yang tidak terstruktur di mana tak seorangpun tahu secara pasti bagaimana keputusan seharusnya dibuat.

Page 41: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

Karakteristik DSS• Menawarkan fleksibilitas, kemudahan beradaptasi, dan

tanggapan yang cepat.• Memungkinkan pemakai memulai dan mengendalikan

masukan dan keluaran.• Dapat dioperasikan dengan sedikit atau tanpa bantuan

pemrogram profesional.• Menyediakan dukungan untuk keputusan dan

permasalahan yang solusinya tak dapat ditentukan di depan.

• Menggunakan analisis data dan perangkat pemodelan yang canggih.

Page 42: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

Model konseptual DSSData Eksternal dan Internal

Pemakai

Manajemen data

Manajemen model

Sistem berbasis komputer yang lain

Manajemen Pengetahua

n

Antarmuka Pemakai

Page 43: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

Teknik-teknik pemodelan

Teknik Pendekatan

Simulasi Menciptakan model matematis terhadap suatu keadaan menggunakan teknik-teknik simulasi untuk meniru keadaan yang nyata.

Optimasi Menciptakan model matematis terhadap suatu keadaan dengan menggunakan teknik riset operasi untuk memperoleh solusi terbaik

OLAP (On-Line Analytical Processing)

Menggunakan teknik statistik untuk menganalisis hasil-hasil bisnis dan mencari hubungan-hubungan yang tersembunyi.

Sistem pakar Meniru seorang ahli di bidang tertentu dalam melakukan pengambilan keputusan.

Page 44: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

Jaringan syaraf

Menggunakan teknik pembelajaran untuk mengenali pola suatu data

Logika kabur Menggunakan pendekatan derajat keanggotaan dalam melakukan pengambilan keputusan sebagai pengganti logika biner.

Penalaran basis kasus

Menggunakan pendekatan kecerdasan buatan yang membuat basis data contoh-contoh yang membantu pengambilan keputusan.

Agen cerdas Menentukan parameter-parameter keputusan terhadap agen terkomputerisasi yang mencari salah satu atau beberapa basis data untuk menemukan jawaban tertentu.

Page 45: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

Sistem informasi eksekutif

• Sistem informasi yang menyediakan fasilitas yang fleksibel bagi manajer dan eksekutif dalam mengakses informasi eksternal dan internal yang berguna untuk mengidentifikasi masalah dan mengenali peluang.

Page 46: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

Perbedaan EIS dengan MIS dan DSS

• MIS menyediakan laporan-laporan standar yang dibuat berdasarkan periode tertentu, dan hasilnya dipakai untuk memantau indikator-indikator yang sama dari waktu ke waktu dan tak dapat digunakan untuk menganalisis masalah atau situasi baru.

• DSS awalnya dirancang untuk menganalisa masalah dan situasi baru, tetapi dalam prakteknya perangkat-perangkat yang disediakan terlalu menuntut keahlian khusus.

Page 47: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

• EIS tidak dirancang untuk menyelesaikan masalah tertentu, tetapi untuk membantu eksekutif mencari informasi yang diperlukan ketika mereka membutuhkannya dalam bentuk apapun yang paling bermanfaat.

Page 48: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

Karakteristik EIS• Dapat digunakan untuk meringkas, memfilter, dan

memperoleh detail data.• Menyediakan analisis kecenderungan, pelaporan

perkecualian, dan kemampuan drill-down.• Dapat digunakan untuk mengakses dan memadukan

data internal dan eksternal.• Mudah digunakan.• Dapat digunakan langsung oleh eksekutif tanpa

perantara.• Menyajikan informasi dalam berbagai bentuk.• Terkadang dilengkapi dengan berbagai fasilitas.

Page 49: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

Sistem pendukung kelompok

• Sistem informasi yang digunakan untuk mendukung sejumlah orang yang bekerja dalam suatu kelompok.

• Pada awalnya dibuat untuk mendukung sejumlah orang yang berada di lokasi yang berbeda yang hendak melakukan sumbang saran, pemberian komentar, pemungutan suara, dan evaluasi terhadap alternatif-alternatif melalui sarana komunikasi.

Page 50: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

Sistem pendukung cerdas• Sistem yang memiliki kemampuan seperti kecerdasan

manusia.• Karakteristik sistem cerdas :

– Belajar atau memahami permasalahan berdasar pengalaman.

– Memberikan tanggapan yang cepat dan memuaskan terhadap situasi baru.

– Mampu menangani masalah yang kompleks.– Memecahkan masalah berdasarkan penalaran.– Menggunakan pengetahuan untuk menyelesaikan

permasalahan.

Page 51: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

Klasifikasi menurut aktifitas manajemen• Sistem informasi pengetahuan.

sistem informasi yang mendukung aktifitas pekerja pengetahuan.

• Sistem informasi operasional.sistem informasi yang berurusan dengan operasi organisasi sehari-hari.

• Sistem informasi manajerial.sistem informasi yang menunjang kegiatan-kegiatan yang bersifat manajerial.

• Sistem informasi strategis.sistem informasi yang digunakan untuk menangani masalah-masalah strategis dalam organisasi.

Page 52: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

Klasifikasi menurut arsitektur sistem

• Sistem berbasis mainframe• Sistem stand alone.• Sistem tersebar.

Page 53: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

Sistem informasi geografis

• Sistem berbasis komputer yang digunakan untuk menyimpan dan memanipulasi informasi geografis.

Page 54: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK 1

Sistem Informasi Perusahaan (EntIS)

• Sistem informasi yang mengintegrasikan berbagai macam sistem informasi yang ada dalam suatu organisasi.

• Penggunaan sistem informasi dalam suatu organisasi disesuaikan dengan kebutuhan akan sistem informasi dalam organisasi tersebut.