Sikap Ilmiah & Jenis Penelitian
-
Upload
tismi-dipalaya -
Category
Documents
-
view
251 -
download
0
Transcript of Sikap Ilmiah & Jenis Penelitian
SIKAp ILMIAH & JENIS-JENIS PENELITIAN
Click to edit Master subtitle style
Muhammad Arsyad [email protected]
Mengapa ?
Pengetahuan manusia sangat terbatas sehingga banyak hal menimbulkan keraguan & pertanyaan Manusia memiliki curiousity (rasa keingintahuan) :
Bertanya Melakukan pengamatan Mempelajari dokumen / membaca Melalui penelitian
Manusia selalu dihadapkan pada masalah yang membutuhkan penyelesaian :
Dilakukan dengan cara tradisional / turun temurun Secara dogmatis (dogma agama, masyarakat, hukum) Melalui intuisi Secara emosional Trial and error Melalui penelitian
Manusia selalu merasa tidak puas dengan apa yang telah dicapainya
MAN IS CURIOUS PEOPLE HASRAT INGIN TAHU (CARI KEBENARAN)
ILMIAH NON ILMIAH= KEBETULAN = AKAL SEHAT (COMMON SENSE) = WAHYU = INTUISI = TRIAL AND ERROR = SPEKULASI = KEWIBAWAAN/OTORITASLOGIKA PENALARAN PENGEMB. TEORI
HASIL PENELTIAN
Rancangan Penelitian: Problems dan Landasan Teori Metodologi Penelitian Rancangan
ILMIAH ilmiah : bersifat ilmu; secara ilmu pengetahuan; memenuhi syarat (kaidah) ilmu pengetahuan: Cara ilmiah berarti kegiatan itu dilandasi oleh metode keilmuan
Metode IlmiahMetode Ilmiah adalah suatu prosedur atau tatacara yang sistematis yang digunakan para ilmuwan untuk memecahkan masalah kerja ilmiah melalaui langka-langkah yang teratur. Metode dan kerja ilmiah telah dilakukan sejak : Galileo Galilei (1564-1642). Aristoteles (422-384 SM), Alexander Flemming (1928) yang menemukan Penisilin.Click to edit Master subtitle style
AZAS UTAMA ILMIAH1.
RASIONAL EMPIRIS SISTEMATIS
1.
1.
Metode ilmiahMengapa sikap ilmiah ini perlu Anda pelajari? Guna mengembangkan sikap kritis, objektif dan bijaksana dalam memecahkan suatu permasalahan yang Anda temui.Click to edit Master subtitle style
Langkah-langkah dalam metode Ilmiah :1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
Merumuskan Masalah Pengajuan hipotesa Merencanakan penelitian Mengumpulkan data Analisa data Menarik Kesimpulan Mempublikasikan hasil penelitian
Ilmiah kerja
Kerja Ilmiah
1. Sikap ilmiah 2. Sikap Proses ilmiah 3. Produk ilmiah
-Jujur Obyektif Observasi - Fakta Eksperim - Teori en
BERSIKAP ILMIAHMembedakan fakta dan opini Kritis,jujur, mau bekerja sama dan bertanggung jawab Tekun dan peduli terhadap lingkungan
SIKAP ILMIAH ILMUWANUntuk dapat menjalankan & mengembangkan karya Ilmiah ilmuwan perlu memiliki SIKAP ILMIAH
SIKAP ILMIAH ILMUWAN1. OBYEKTIVITAS Sikap mementingkan Obyek penelitiannya dengan JUJUR, menjauhkan karyanya dari faktor: - subyektif, - kepercayaan, - pertimbangan rasial, moral, & - predisposisi politik
SIKAP ILMIAH ILMUWAN2. - SERBA RELATIF & KETERBUKAAN
untuk MENERIMA KEBENARAN2 BARU, serta KESEDIAAN MELEPASKAN KEBENARAN2 LAMA secara RASIONAL TIDAK DAPAT DIPERTAHANKAN lagi - MENJAUHKAN DIRI dari sikap MUTLAK
SIKAP ILMIAH ILMUWAN
3. SIKAP SKEPTIFMERAGUKAN kebenaran2 /pernyataan2 yang BELUM CUKUP KUAT dasar-dasar pembuktiannya
SIKAP ILMIAH ILMUWAN
4. KESABARAN dan KEULETAN INTELEKTUAL 5. KESEDERHANAAN 6. SIKAP TIDAK MEMIHAK kepada ETIK 7. BEBAS PLAGIASI
CARI KEBENARAN
METODE ILMIAHCIRI: SERUPA, KONSISTEN, OBYEKTIF
APLIKASINYA
LOGIKA LANDASAN TEORI METODOLOGI PENELITIAN
PROSES YG BERLANGSUNG MELALUI PENELITIAN ILMIAHDILAKSANAKAN DALAM BENTUK/MELALUI PENELITIAN, YG METODENYA TUNDUK PADA HUKUM HUKUM LOGIKA (DEDUKSI DAN INDUKSI)
PROSES/SIKLUS
PENELITIAN
RISETLANDASAN TEORITIK DAN METODOLOGI
PROBLEM
searching for the true FOR AN ANSWER
PELAKSANAA N
TO GET ANSWER
RAGURAGU BERTANYA 2
PENELITIAN, RESEARCH: Kamus Oxford (1995): Research = careful study esp in order to discover new facts or information Kamus Webster (1966): Research = careful or diligent search; to search or investigate exhaustively; to search again or anew. Kamus besar Bahasa Indonesia (2001): Penelitian adalah: 1. Pemeriksaan yang teliti 2. Kegiatan pengumpulan, pengolahan, analisis, dan penyajian data yang dilakukan secara sistematis dan objektif untuk memecahkan suatu persoalan atau menguji suatu hipotesis untuk mengembangkan prinsip-prinsip umum.
Woody (dalam Danim, 2002): Penelitian merupakan metode untuk menemukan kebenaran , disamping itu juga merupakan suatu pemikiran kritis. Pearson (dalam Whitney, 1960): Penelitian adalah pencarian atas sesuatu secara sistematik dan dilakukan terhadap masalah-masalah yang dapat dipecahkan. Burnd dan Grove (1993): research = is diligent systematic inquiry or investigation to validate and refine existing knowledge and generate new knowledge. Penny (1975): PENELITIAN ADALAH PEMIKIRAN YANG SISTEMATIK MENGENAI BERBAGAI JENIS MASALAH YANG Pemecahannya memerlukan pengumpuylan dan penafsiran fakta-fakta. Hillway (1956): a method of study by which, through the careful and exhaustive of all ascertainable evidence bearing upon a definable problem, we reach a solution to the problem. Kerlinger (1986): penelitian adalah suatu penyelidikan yang sistematis , terkendali, empiris, dan kritis mengenai fenomnenafenomena alam yang dibimbing oleh teori dan hipoptesis mengenai hubungan-hubungan yang diduga ada di antara
Uma Sekaran (1992): Karakteristik utama penelitian ilmiah: 1. Tujuan Penelitian: jelas, pasti dan terarah 2. Keseriusan Penelitian: ketelitian, kehatihatian, kepastian 3. Dapat Diuji: hipotesis yang dapat diuji dg metode statistik tertentu 4. Dapat direplikasi: temuan penelitian akan sama kalau diulang pada kondisi yang sama 5. Presisi dan keyakinan: presisi mencerminkan derajat kepastian dari temuan p[enelitian terhadap kejadian yg dipelajari. Keyakinan menunjukkan kemungkinan dari kebenaran estimasi yang dilakukan. 6. Obyektivitas: kesimpulan penelitian harus didasarkan pada data yang aktual
Langkah-langkah PenelitianIdentifikasi masalah Merumuskan dan membatasi masalah Studi kepustakaan Merumuskan hipotesis / pertanyaan Menetapkan disain & metode penelitian Menyusun instrumen Mengumpulkan data Analisis data Interpretasi temuan Kesimpulan rekomendasi
Jenis-jenis penelitian: Kline (1980): 1. Perdasarkan Tujuan: 1.1. Penelitian Dasar 1.2. Penelitian Terapan 1.3. Penelitian Evaluasi 2. Berdasatkan Metode: 2.1. Penelitian Historis 2.2. Penelitian Deskriptif 2.3. Penelitian Perkembangan 2..4. Penelitian Kasus atau Studi Lapangan 2.5. Penelitian Korelasional 2.6. Penelitian Tindakan 2.7. Penelitian Komparatif 2.8. Penelitian Eksperimental 2.9. Penelitian Kualitatif 3. Berdasarkan tingkat penjelasan: 3.1. Penjelasan deskriptif 3.2. Penjelasan Asosiatif 3.3. Penjelasan Kausalitas.
Jenis-Jenis Penelitian Pada UmumnyaPenelitian Labolatorium Berdasar tempatny a Penelitian Perpustakaan Penelitian Lapangan, dll. Penelitian Ilmu-Ilmu Alam Penelitian Pendidikan Penelitian Humaniora Penelitian Ilmu-Ilmu Sosial
Berdasar Bidang Ilmu
Berdasar Penerapa n nya
Penelitian Dasar (Basic Research) Pencarian terhadap sesuatu karena ada perhatian dan keingintahuan terhadap hasil suatu aktivitas. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan, mengembangkan, dan menguji ilmu.
Penelitian Terapan (Applied Research) Penelitian yang bertujuan untuk memecahkan masalah praktis tertentu. Penelitian ini merupakan aplikasi baru dari penelitian yang sudah ada.
Penelitian EksploratifBerdasa r Sifatnya Dilakukan jika pengetahuan suatu gejala kurang sekali atau belum ada
Penelitian DeskriptifPenelitian untuk memberikan data yang seteliti mungkin dengan menggambarkan gejala tertentu Penelitian yang dimaksudkan untuk menguji hipotesis-hipotesis tertentu
Penelitian Eksplanatoris/Verivikatif
Penelitian DevelopmentPenelitian yang dimaksud untuk melakukan Eksperiment suatu gejala, Pengembangan suatu gejala, dan Tindakan/Action suatu gejala
Berdasar Bentuknya
Penelitian untuk mendapatkan keterangan mengenai sebab-sebab terjadinya suatu gejala tertentu
Diagnosti k
Penelitian untuk mendapatkan saran-saran dalam mengatasi masalah tertentu
Preskript if
EvaluatifPenelitian yang dilakukan untuk menilai program-program yang dijalankan
Berdasar Pendekatan Filosofis dan disiplin Ilmu (terkait dengan data)
Penelitian KualitatifPenelitian yang dimaksudkan untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subyek penelitian, misalnya perilaku, persepsi, tindakan, dll, secara holistik dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan naratif pada suatu konteks khusus yang alamiah dan dengan Penelitian Kuantitatif memanfaatkan berbagai metode ilmiah. Penelitian yang bertujuan untuk menjelaskan, meramalkan, mengontrol fenomena melalui pengumpulan data terfokus dari data numerik
Perbedaan Kuantitatif & KualitatifPENELITIAN KUANTITATIFBerpijak pada konsep positivistik Kenyataan berdimensi tunggal, terbatas, fixed Peneliti dengan objek terlepas; penelitian dari luar dengan alat pengukuran standar dan objektif
PENELITIAN KUALITATIFBerpijak pada konsep naturalistik Kenyataan berdimensi jamak, kesatuan utuh, beruah, terbuka Peneliti dengan objek berinteraksi; peneliti di luar dan di dalam, peneliti sebagai instrumen, menggunakan judgment / subjektivitas
Setting penelitian buatan, lepas dari tempat Setting penelitian alamiah, terkait tempat dan waktu dan waktu Analisis statistik Hasil penelitian berupa inferensi, generalisasi, prediksi Analisis subjektif, intuitif, rational Hasil penelitian berupa deskripsi, interpretasi tentatif situasional
Terima Kasih