SAB Print 7b

download SAB Print 7b

of 10

Transcript of SAB Print 7b

  • 7/30/2019 SAB Print 7b

    1/10

    SAB (Satuan Acara Bermain)

    MENGGAMBAR

    OLEH:

    TIM PQRS

    RUMAH SAKIT dr.SAIFUL ANWAR MALANG

    2012

  • 7/30/2019 SAB Print 7b

    2/10

    SAB (Satuan Acara Bermain)

    Pokok bahasan : Terapi Bermain

    Sub pokok bahasan : Terapi Bermain pada Anak todler

    Waktu / jam : Jumat, 30 Maret 2012 / 09.00

    Tempat : Ruang Terapi Bermain 7B Rumah Sakit Umum dr.Saiful Anwar Malang

    Sasaran : Anak yang dirawat di Ruang 7B Rumah Sakit Umum dr.Saiful Anwar Malang.

    Penyaji : 1. Achmad Ismail

    2. M Bahri

    3. Ririn Okinifa

    4. Yayuk Tottalia

    Alat dan Sarana : kertas gambar dan pensil warna

    Tujuan Intruksional Umum :

    Mengetahui pengaruh terapi bermain terhadap proses adaptasi/ hospitalisasi anak yang menjalani rawat

    inap di ruang 7B Rumah Sakit Umum dr.Saiful Anwar Malang.

    Tujuan Intruksional khusus :

    1. Mengetahui respon verbal, psikomotor, dan emosional anak.2. Menghilangkan/ mengurangi perasaan takut dan kecemasan.3. Mengurangi rasa sakit yang di derita.4. Memenuhi kebutuhan aktifitas bermain.

    kriteria :

    1. Anak dalam kondisi baik/ cukup baik.2. Anak yang tidak dalam pemberian terafi khusus.3. Anak bisa berjalan / boleh berjalan

  • 7/30/2019 SAB Print 7b

    3/10

    Struktur permainan kelompok :

    1. Tempat bermain : kamar bermain di ruang 7B Rumah Sakit Umum dr.Saiful AnwarMalang.

    2. Pelaksanaan : pukul 09.00 WIB3. Lama permainan : 35 m3nit4. Alokasi waktu : preinteraksi 5 menit

    Perkenalan 5 menit

    Fase kerja 20 menit.

    Terminasi 5 menit

    5. Jumlah anggota : 5 anak6. Alat yang di pakai : balon, kertas gambar, dan pensil warna.7. Perilaku yang diharapkan dari anak :

    - Dapat berinteraksi dengan teman sebayanya.- Anak senang selama/ setelah bermain.- Anak menunjukkan respon terhadap rangsangan dari luar.

    8. Aturan bermain :- Anak dikumpulkan dalam satu ruangan.- Masing- masing anakakan di berikan buku gambar dna pensil warna.- Untuk mewarnai gambar, masing-masing anak diberi kebebasan untuk memberikan warna.- Anak-anak tidak boleh berebut mainan.

    9. Deskripsi tugas :a. Leader- Memimpin jalannya acara.- Membuka pertemuan.- Mengatur setting tempat.- Menutup kegiatan bermain.b. Co. leader- Membantu tugas dari leader.- Mengganti posisi leader jika diperlukan.c. Fasilitator- Sebagai pemandu jalannya acara.- Sebagai tempat bertanya leader dan co. leader tentang kegiatan yang akan di lakukan.- Memberi petunjuk dalam acara supaya berlangsung baik.

  • 7/30/2019 SAB Print 7b

    4/10

    d. Observer- Mengobservasi jalannya acara.- Memberi penilaian.- Memberi kritik saran setelah acara selesai.- Mengevaluasi dan umpan balik kepada leader dan co. leader.

    10.Setting tempat :

    Keterangan :

    1. Leader2. Co. leader3. Fasilitator4. Observer5. Toddler

    11.Kesimpulan :Anak usian toddler berkumpul di ruang terapi bermain 7B. Leader dan co. leader berada di antara

    anak-anak . Fasilitator membagikan alat permainan berupa, kertas gambar dan pensil warna. Dan

    anak-anak dipersilahkan untuk mewarnai kertas gambar yang sudah di bagikan. Observer berada

    di antara anak-anak sambil mengamati jalannya proses bermain. Dengan adanya proses bermain

    anak akan senang sehingga akan mengurangi perasaan stress akibat hospitalisasi dengan adanya

    proses bermain juga akan membantu proses penyembuhan penyakit dan membantu proses

    tumbuh kembang anak.

    12.Evaluasi :Hasil permainan sesuai dengan harapan kelompok yaitu anak mampu mengembangkan kreatifitas

    masing-masing serta mampu meng ekspersikan kreasinya dengan mewarnai. Anak-anak kelihatan

    senang saat disuruh bermain karena meskipun sakit anak masih mampu bermain sesuai dengan

    perkembangan usia. Dari terapi bermain yang telah dilakukan ada hasil atau pengaruhnya

    terhadap anak yaitu peserta terapi bermain tidak ada yang mengalami keterlambatan tumbuh

    kembang.

    1

    3 & 4

    2

    5

  • 7/30/2019 SAB Print 7b

    5/10

    MATERI TERAPI BERMAIN

    A. Definisi BermainBermain merupakan suatu tindakan yang dilakukan secara sukarela untuk

    memperoleh kesenangan dan kepuasan. Bermain merupakan aktivitas yang dapat

    menstimulasi pertumbuhan dan perkembangan anak dan merupakan cerminan

    kemampuan fisik, intelektual, emosional dan sosial sehingga bermain merupakan media

    yang baik untuk belajar karene dengan bermain anak-anak akan belajar berkomunikasi,

    menyesuaikan diri dengan lingkungan yang baru, melakukan apa yang dapat

    dilakukannya, dan dapat mengenal waktu, jarak serta suara.

    B. Keuntungan BermainKeuntungan-keuntungan yang didapat dari bermain, antara lain:

    1. Membuang ekstra energi.2. Mengoptimalkan pertumbuhan seluruh bagian tubuh, seperti tulang, otot dan organ-

    organ.

    3. Aktivitas yang dilakukan dapat merangsang nafsu makan anak.4. Anak belajar mengontrol diri.5. Berkembanghnya berbagai ketrampilan yang akan berguna sepanjang hidupnya.6. Meningkatnya daya kreativitas7. Mendapat kesempatan menemukan arti dari benda-benda yang ada disekitar anak.8. Merupakan cara untuk mengatasi kemarahan, kekuatiran, iri hati dan kedukaan.9. Kesempatan untuk bergaul dengan anak lainnya.10.Kesempatan untuk mengikuti aturan-aturan.11.Dapat mengembangkan kemampuan intelektualnya.

    C. Macam Bermain1. Bermain aktif

    Pada permainan ini anak berperan secara aktif, kesenangan diperoleh dari apa yang

    diperbuat oleh mereka sendiri. Bermain aktif meliputi :

    a. Bermain mengamati/menyelidiki (Exploratory Play)

  • 7/30/2019 SAB Print 7b

    6/10

    Perhatian pertama anak pada alat bermain adalah memeriksa alat

    permainan tersebut, memperhatikan, mengocok-ocok apakah ada bunyi,

    mencium, meraba, menekan dan kadang-kadang berusaha membongkar.

    b. Bermain konstruksi (Construction Play)Pada anak umur 3 tahun dapat menyusun balok-balok menjadi rumah-

    rumahan.

    c. Bermain drama (Dramatic Play)Misal bermain sandiwara boneka, main rumah-rumahan dengan teman-

    temannya.

    d. Bermain fisikMisalnya bermain bola, bermain tali dan lain-lain.

    2. Bermain pasifPada permainan ini anak bermain pasif antara lain dengan melihat dan

    mendengar. Permainan ini cocok apabila anak sudah lelah bernmain aktif dan

    membutuhkan sesuatu untuk mengatasi kebosanan dan keletihannya.

    Contoh ; Melihat gambar di buku/majalah.,mendengar cerita atau

    musik,menonton televisi dsb. Dalam kegiatan bermain kadang tidak dapat dicapai

    keseimbangan dalam bermain, yaitu apabila terdapat hal-hal seperti dibawah ini :

    a. Kesehatan anak menurun. Anak yang sakit tidak mempunyai energi untuk aktifbermain.

    b. Tidak ada variasi dari alat permainan.c. Tidak ada kesempatan belajar dari alat permainannya.d. Tidak mempunyai teman bermain.

    D. Alat Permainan Edukatif (APE)Alat Permainan Edukatif (APE) adalah alat permainan yang dapat

    mengoptimalkan perkembangan anak, disesuaikan dengan usianya dan tingkat

    perkembangannya, serta berguna untuk :

    1. Pengembangan aspek fisik, yaitu kegiatan-kegiatan yang dapat menunjang ataumerangsang pertumbuhan fisik anak, trediri dari motorik kasar dan halus. Contoh alat

    bermain motorik kasar : sepeda, bola, mainan yang ditarik dan didorong, tali, dll.

    Motorik halus : gunting, pensil, bola, balok, lilin, dll.

  • 7/30/2019 SAB Print 7b

    7/10

    2. Pengembangan bahasa, dengan melatih berbicara, menggunakan kalimat yangbenar.Contoh alat permainan : buku bergambar, buku cerita, majalah, radio, tape, TV,

    dll.

    3. Pengembangan aspek kognitif, yaitu dengan pengenalan suara, ukuran, bentuk.Warna, dll. Contoh alat permainan : buku bergambar, buku cerita, puzzle, boneka,

    pensil warna, radio, dll.

    4. Pengembangan aspek sosial, khususnya dalam hubungannya dengan interaksi ibu dananak, keluarga dan masyarakat Contoh alat permainan : alat permainan yang dapat

    dipakai bersama, misal kotak pasir, bola, tali, dll.

    E. Hal-hal yang Harus Diperhatikan dalam Bermain1. Bermain/alat bermain harus sesuai dengan taraf perkembangan anak.2. Permainan disesuaikan dengan kemampuan dan minat anak.3. Ulangi suatu cara bermain sehingga anak terampil, sebelum meningkat pada

    keterampilan yang lebih majemuk.

    4. Jangan memaksa anak bermain, bila anak sedang tidak ingin bermain.5. Jangan memberikan alat permainan terlalu banyak atau sedikit.

    Bentuk-bentuk Permainan

    1. Usia 012 bulanTujuannya adalah :

    a. Melatih reflek-reflek (untuk anak bermur 1 bulan), misalnya mengisap,menggenggam.

    b. Melatih kerjasama mata dan tangan.c. Melatih kerjasama mata dan telinga.d. Melatih mencari obyek yang ada tetapi tidak kelihatan.e. Melatih mengenal sumber asal suara.f. Melatih kepekaan perabaan.g. Melatih keterampilan dengan gerakan yang berulang-ulang.

    Alat permainan yang dianjurkan :

    a. Benda-benda yang aman untuk dimasukkan mulut atau dipegang.b. Alat permainan yang berupa gambar atau bentuk muka.c. Alat permainan lunak berupa boneka orang atau binatang.

  • 7/30/2019 SAB Print 7b

    8/10

    d. Alat permainan yang dapat digoyangkan dan keluar suara.e. Alat permainan berupa selimut dan boneka.

    2. Usia 1324 bulanTujuannya adalah :

    a. Mencari sumber suara/mengikuti sumber suara.b. Memperkenalkan sumber suara.c. Melatih anak melakukan gerakan mendorong dan menarik.d. Melatih imajinasinyae. Melatih anak melakukan kegiatan sehari-hari semuanya dalam bentuk

    kegiatan yang menarik

    Alat permainan yang dianjurkan:

    a. Genderang, bola dengan giring-giring didalamnya.b. Alat permainan yang dapat didorong dan ditarik.c. Alat permainan yang terdiri dari: alat rumah tangga(misal: cangkir yang tidak

    mudah pecah, sendok botol plastik, ember, waskom, air), balok-balok besar,

    kardus-kardus besar, buku bergambar, kertas untuk dicoret-coret,

    krayon/pensil berwarna.

    3. Usia 2536 bulanTujuannya adalah ;

    a. Menyalurkan emosi atau perasaan anak.b. Mengembangkan keterampilan berbahasa.c. Melatih motorik halus dan kasar.d. Mengembangkan kecerdasan (memasangkan, menghitung, mengenal dan

    membedakan warna).

    e. Melatih kerjasama mata dan tangan.f. Melatih daya imajinansi.g. Kemampuan membedakan permukaan dan warna benda.

    Alat permainan yang dianjurkan :

    a. Alat-alat untuk menggambar.b. Lilin yang dapat dibentukc. Pasel (puzzel) sederhana.

  • 7/30/2019 SAB Print 7b

    9/10

    d. Manik-manik ukuran besar.e. Berbagai benda yang mempunyai permukaan dan warna yang berbeda.f. Bola.

    4. Usia 3272 bulanTujuannya adalah :

    a. Mengembangkan kemampuan menyamakan dan membedakan.b. Mengembangkan kemampuan berbahasa.c. Mengembangkan pengertian tentang berhitung, menambah, mengurangi.d. Merangsang daya imajinansi dsengan berbagai cara bermain pura-pura

    (sandiwara).

    e. Membedakan benda dengan permukaan.f. Menumbuhkan sportivitas.g. Mengembangkan kepercayaan diri.h. Mengembangkan kreativitas.i. Mengembangkan koordinasi motorik (melompat, memanjat, lari, dll).j. Mengembangkan kemampuan mengontrol emosi, motorik halus dan kasar.k. Mengembangkan sosialisasi atau bergaul dengan anak dan orang diluar

    rumahnya.

    l. Memperkenalkan pengertian yang bersifat ilmu pengetahuan, misal :pengertian mengenai terapung dan tenggelam.

    m. Memperkenalkan suasana kompetisi dan gotong royong.Alat permainan yang dianjurkan :

    a. Berbagai benda dari sekitar rumah, buku bergambar, majalah anak-anak, alatgambar & tulis, kertas untuk belajar melipat, gunting, air, dll.

    b. Teman-teman bermain : anak sebaya, orang tua, orang lain diluar rumah.

  • 7/30/2019 SAB Print 7b

    10/10

    DAFTAR PUSTAKA

    Soetjiningsih. 1995. Tumbuh Kembang Anak. Jakarta: EGC

    Wong, Donna L. 2003. Pedoman Klinis Keperawatan Pediatrik. Jakarta : EGC