(Saah) 8. Pemerikasaan Bakteriologis Air

download (Saah) 8. Pemerikasaan Bakteriologis Air

of 3

Transcript of (Saah) 8. Pemerikasaan Bakteriologis Air

PEMERIKSAAN BAKTERIOLOGIS AIR ( MPN KOLIFORM DAN E.COLI )A. TUJUAN

Untuk mengetahui ada tidaknya bakteri Coliform dan E.Coli/Coli tinja pada air kran dan air kolam/sungai.

B. DASAR TEORI

Colyform adalah bakteri yang mempunyai sifat gram negative, berbentuk batang, tidak mempunyai spora, bersifat aerob dan anaerob fakultatif, serta akan membentuk asam dan gas bila berada dalam media laktosa. Bakteri E.Coly atau Coly tinja habitatnya pada saluran pencernaan manusia atau hewan berdarah panas, maka bakteri tersebut digunakan sebagai indikator pencemar air. Pada pemeriksaan indicator pencemar air (pemeriksaan MPN) ada 3 teknik dasar, yaitu: uji pendugaan/presumptive test, uji penetapan/comfirmed test, dan uji lengkap/complete test. Test dugaan pada pemeriksaan air ada 2 jenis ragam, yaitu: Ragam 5: 1 : 1, yang digunakan untuk memeriksa sample yang telah mengalami pengolahan (misal nya air keran). Serta Ragam 5 : 5: 5 yang digunakan untuk sample yang belum mengalami pengolahan (missalnya air kolam atau air sungai).

C. ALAT DAN BAHAN

Alat :

1. Tabung reaksi

2. Rak tabung

3. Incubator

4. Tabung durham5. Tali

6. Lampu Bunsen

7. Jarum ose

8. Pipet volume steril

9. Botol sample air tanpa pemberat yang steril

10. Kapas

11. Kruistang

12. Propipet

13. Kertas payung

14. Kertas label

15. Alat tulisBahan:

1. Sampel air (air kran dan air kolam)

2. Lactosa broth triple strength

3. Lactosa broth single strength

4. BGLB (Briliant Green Lactosa Broth)D. CARA KERJAa. Tes Pendugaan/perkiraan

1. Media Lactosa Broth Tripel Strenght dan Lactosa Broth Single Strenght disusun dalam rak tabung dengan ragam 5:1:1

2. Tulis kode : tanggal penanaman dan volume sampel3. Sampel digojok dan diambil dengan pipet steril 10 ml dimasukan ke dalam tabung Lactosa broth triple strength sebanyak 5 tabung. Dan ambil lagi 1 ml masukkan pada Lactosa broth single strength sebanyak 1 tabung dan 0,1 ml lagi dalam Lactosa broth single strength.

4. Goyang rak berisitabung Laktosa Broth tersebut sampai homogen5. Eramkan pada incubator 37 C selama 2x24 jam6. Setelah 2x24 jam dibaca pertumbuhan bakteri jika terjadi gelembung udara pada tabung durhan berarti positit, tetapi bila tidak terdapat gelembung hasil negatif.b. Tes Penegasana. Uji bakteri dilanjutkan apabila terdapat sebagian besar tabung dengan media LB dinyatakan positif dengan cara memindahkan larutan tersebut ke dalam media BGLB untuk uji penetapan.

b. Memasukkan kembali semua tabung dengan media baru (BGLB) ke dalam suhu 440C.

c. Mengamati pertumbuhan bakteri apakah positif atau negative kemudian membandingkan dengan tabel MPN dan mencatat perbandingan indek MPN nya. E. DATA DAN PENGAMATAN

a. Tes Pendugaan

Pengamatan setelah air sample dieramkan dalam suhu 370C selama 2 x 24 jam dalam keenam tabung durham tedapat gelembung udara dan larutan LB berubah menjadi keruh. Hal ini menunjukkan bahwa ada dugaan bakteri E coli, dengan hasil sebagai berikut:

Ragam 5:1:1 (air kran di taman)

Pada 5 tabung @ 10 ml terdapat 5 tabung positif E coli

Pada 1 tabung @ 1 ml tidak terdapat positif E coli (negatif)

Pada 1 tabung @ 0,1 ml terdapat positif E coli (positif)b. Tes Penegasan

Pengamatan setelah air sample dieramkan dalam suhu 440C selama 1 x24 jam dalam keenam tabung durham hanya terdapat 1 tabung durham yang menunjukan adanya gelembung udara. Hal ini menunjukan adanya bakteri E.Coli pada sampel tabung reaksi yang diberikan sampel sebanyak .F. PEMBAHASAN

Pada ragam 5:1:1 dengan sample air kran di taman terdapat hasil pengamatan positif E coli berturut-turut +1;0;0 dan dengan melihat pada tabel MPN 5:1:1 didapat indek MPN per 100 ml = 2.

G. KESIMPULAN

Dari percobaan di atas dapat disimpulkan bahwa terdapat bakteri E coli pada jenis sample air kran di taman, dengan indek MPN untuk air kran di taman sebesar 2 per 100 ml.