Rumputeki online-edisi-mei-2010

29
1

description

 

Transcript of Rumputeki online-edisi-mei-2010

Page 1: Rumputeki online-edisi-mei-2010

1

Page 2: Rumputeki online-edisi-mei-2010

2

Assalamualaikum Wr.Wb.

Terima Kasih atas pilihan Anda berlangganan

eBuletin kami rumputeki online. Mungkin

istilah eBulerin sendiri masih asing di telinga

Anda. Istilah eBuletin merujuk pada

penggunaan istilah ebook yang berarti

elektronik book (buku elektronik) dan begitu

juga dengan eBuletin.

Ini adalah edisi pertama eBuletin Rumputeki

Online. Isi dari eBuletin ini adalah kumpulan

artikel, cerpen, kisah dan masih banyak lagi

yang lainnya.

Konsep yang mendasari pembuatan eBuletin

Rumputeki Online adalah menyajikan kepada

para pembacanya artikel, cerpen, kisah,

motifasi dan masih banyak lagi yang terbaik dari

internet untuk bisa dinikmati dengan bentuk

yang lain secara offline sehingga memberikan

sensasi membaca sebuah bulletin.

Selanjutnya tak lupa kami ucapkan banyak

terima kasih kepada semua pihak yang telah

menjadi sumber dari Rumputeki Online.

Dalam penerbitan setiap edisi Rumputeki

Online, akan disertakan bonus ebook yang

menarik. Dan pada edisi pertama ini Bonusnya

adalah Novel THE KITE RUNNER, novel terlaris

tahun 2009.

Silahkan kunjungi

http://rumputeki.000space.com untuk

mendapatkan edisi-edisi terbaru Rumputeki

Online beserta bonusnya.

Salam Hangat

rumputeki Online

Kritik /Saran/Kirim tulisan/Pasang Iklan :

[email protected]

Wassalamualaikum Wr.Wb.

Page 3: Rumputeki online-edisi-mei-2010

3

Cerpen Yetti A KA

Dimuat di Jawa Pos (04/04/2010)

Malina belum menentukan ke mana ia akan

pergi ketika ia menumpang bus tua. Dia hanya

tahu bus itu akan keluar dari kota kecil tempat

ia tinggal, dan itu pula tujuannya.

Ada beberapa kursi kosong. Malina bergerak ke

dalam dan memilih duduk di pinggir, dekat

jendela yang terbuka. Kursi di sampingnya

belum terisi. Udara cukup dingin, digesernya

kaca jendela sampai rapat. Tas warna hitam

yang mengembung ia letakkan di antara kedua

kaki.

Wajah cekung dan bibir kering tanpa pemerah

menambah getir penampilannya. Apalagi ia

sama sekali tidak tersenyum pada siapa atau

apa pun. Sesekali ia semburkan napas keras-

keras, amat disengaja. Seseorang di depannya

kadang menoleh. Mungkin terganggu. Mungkin

penasaran. Ia tidak hirau. Wajahnya ia

tempelkan dengan ketat ke kaca jendela. Kalau

ada orang di jalan yang memerhatikan,

mukanya pasti mirip kaleng penyok.

Di luar Malina melihat sawah, sedang hijau-

hijaunya. Burung-burung kecil hinggap dan

terbang. Sebagian sawah yang lain, yang

letaknya jauh ke dalam, mulai menguning. Ia

bayangkan di sana pasti lebih banyak burung-

burung kecil, dan petani pasti pula sangat sibuk

menghalaunya agar menjauh. Sawah dan

burung-burung kecil itu membuat ia rindu pada

kakek dan nenek di kampung. Mereka sudah

tua tapi tetap ingin pergi ke sawah. Di sanalah

mereka benar-benar dapat bahagia. Memang

begitu jiwa seorang petani, kata ibunya

memberinya pengertian bila ia –ketika itu ia

masih kecil– bertanya kenapa kakek dan nenek

tidak kerasan tinggal bersama mereka di kota.

Apakah itu artinya kakek dan nenek bisa

bermain lumpur seumur hidup mereka? Itu

pertanyaan lain yang mendekam di kepala

Malina, namun tak mampu ia sampaikan pada

orang tuanya. Anak kecil tidak boleh terlampau

ingin tahu semuanya, begitu pendapat orang

dewasa.

Ia hanya merasa alangkah senang kakek dan

neneknya itu. Bermain kotor dan tidak ada yang

melarang (sesungguhnya ini bukan semata-

mata masalah boleh bermain kotor atau tidak,

tapi tentang kebebasan yang diidamkan semua

anak kecil).

Bus berhenti. Tubuh Malina terlonjak ke depan.

Ia menarik tasnya yang sedikit bergeser.

Seseorang naik dan menempati kursi di

sampingnya. Anak laki-laki sepuluh tahunan

dengan seragam pramuka yang lengkap.

Seragam yang dulu amat disukainya karena ia

mengira sangat keren dengan rok warna coklat

pekat. Berjam-jam ia akan berdiri di depan

cermin, mematut-matut penampilannya,

sampai ibunya ngomel-ngomel.

Anak lelaki di sampingnya menguap. Ia

perhatikan wajah itu tampak berat. Wajah

cemberut yang menahan beban. Mungkinkah ia

habis dimarahi? Bisa pula ia sedang malas

sekolah tapi dipaksa untuk tidak membolos oleh

Page 4: Rumputeki online-edisi-mei-2010

4

ibunya. Jangan-jangan ia tengah ketakutan

karena lupa membuat PR dan akibat dari itu ia

pasti mendapat hukuman berdiri di halaman

sekolah sampai jam pelajaran berakhir.

Buru-buru Malina mengatakan pada dirinya

agar berhenti memikirkan masalah di luar

kehidupannya. Hidupnya sendiri sudah

terlampau rumit. Sekarang ia sedang menjauhi

kerumitan itu. Ia ingin memisahkan diri. Namun

dalam bahasa orang-orang di sekelilingnya, ia

sedang ingin lari. Mau dibantah percuma. Maka

ia benarkan pendapat itu dengan keputusan

yang membuatnya berada dalam bus tua –

tempat ia bertemu segala macam kejorokan

yang dulu mungkin saja tidak terbayangkan bisa

sedekat ini.

Dalam bus tua, Malina meremas jemarinya

seperti remaja yang baru saja melompat dari

jendela kamar dan menemukan ruang kosong

yang terlalu lebar. Ia mengalami euphoria yang

justru membuatnya kebingungan akan

melangkah ke mana.

***

Tahun-tahun terakhir, rasanya, ia hampir tidak

punya momentum untuk berkata-kata, tertawa,

berpikir, mengkhayal, membuat puisi,

membaca, menulis surat, menelepon teman

semasa kuliah, mengadakan perjalanan,

menonton film, kopi darat dengan kenalan

baru, menghadiri peluncuran buku, atau

menghabiskan waktu yang sifatnya lebih

personal dan tentu menyenangkan untuk

dirinya.

***

Kini bus tua membawa Malina makin jauh dari

rumahnya. Rumah bercat putih bersih yang

menunjukkan betapa angkuh pemiliknya.

Apalagi dengan model pagar yang terlampau

tinggi dan gembok besar yang selalu terpasang.

Di rumah itu ia meninggalkan anak perempuan

tiga tahun yang belum pernah berpisah sekali

saja dengannya.

Menangiskah ia? bisik Malina kalut. Memang ia

sudah menyiapkan semua kebutuhan anak itu.

Termasuk catatan mengenai berapa botol susu

yang harus diberikan atau berapa kali anak itu

makan nasi atau buah dalam sehari. Tidak lupa

ia juga meninggalkan nomor telepon dokter

anak langganannya. Untuk berjaga-jaga kalau

anaknya terserang pilek di musim yang tidak

tentu ini.

Ia tahu suaminya belum pernah mengurus anak

seorang diri, tapi ia percaya semua akan baik-

baik saja. Bukankah dulu ia tidak tahu apa-apa

tentang bayi sampai kemudian ia sudah

menjalani peran sebagai ibu selama ini. Kalau ia

bisa melewatinya, tak ada alasan untuk tak

percaya pada suaminya. Lagi pula suaminya bisa

minta bantuan pembantu jika diperlukan, walau

selam.

Page 5: Rumputeki online-edisi-mei-2010

5

Wisata Alam

Pantai Krakal

Pantai ini telah mempesona para ahli

perencanaan turisme dari luar negeri. Mereka

menyarankan bahwa pantai ini harus

dipersiapkan sebagai resort pantai, terutama

bagi para turis asing (seperti turis resort Nusa

Dua di Bali). Ketertarikan mereka dalam

mengelola pantai Krakal didukung oleh potensi

yang menarik, seperti: sebuah pantai berpasir

putih yang landai yang terbentang sejuh 5 km.

Selalu ada matahari yang bersinar dari pagi

hingga malam selama musim panas dan hujan.

Angin pantai selalu berhembus dengan sepoi-

sepoi.

Perjalanan menuju pantai Krakal ini juga

melintasi bukit-bukit kapur, diselingi dengan

teras-teras batu karang. Hal ini merupakan ciri

dari daerah Krakal yang dikelola penduduk.

Berdasarkan penelitian geologis, pada zaman

yang silam, daerah ini merupakan dasar dari

lautan yang oleh proses pengangkatan yang

terjadi pada kerak bumi, dasar laut ini semakin

lama semakin meninggi dan akhirnya muncul

sebagai dataran tinggi. Batu-batuan karang yang

nampak pada waktu itu merupakan bekas

rumah binatang karang yang hidup di air laut

saat itu.

Pantai Krakal merupakan pantai yang paling

indah, di antara seluruh hamparan pantai di

sepanjang pulau Jawa. Pantai ini akan dibangun

menjadi kawasan pantai dan perkampungan

wisatawan, khususnya wisatawan asing,

semacam tourist resort Nusa Dua di pulau Bali.

Pantai Krakal, bentuk pantainya landai, berpasir

putih, terhampar sepanjang lebih dari 5 km.

Pantai ini menerima panas matahari dari pagi

hingga petang hari sepanjang tahun. Angin laut

yang terhembus sangat sejuk, ombaknya cukup

besar.

Meskipun masih satu mata rantai dari

kunjungan ke Pantai Baron dan Pantai Kukup,

nuansa perjalanan menuju lokasi Pantai Krakal

sedikit berbeda. Bahkan boleh dikatakan, Pantai

Krakal memberikan gambaran seutuhnya

tentang panorama pantai. Disepanjang

perjalanan menuju lokasi pantai ini, terlihat

keindahan pemandangan bukit-bukit kapur

diselingi dengan teras-teras batu karang.

Paduan bebatuan seperti ini dikenal dengan

nama daerah karst, yakni bekas dasar laut yang

mengalami proses pengangkatan kerak bumi

sehingga menjulang ke atas membentuk sebuah

Page 6: Rumputeki online-edisi-mei-2010

6

dataran tinggi. Batu-batu karang ini dulunya

adalah bekas sarang/rumah binatang karang

yang hidup pada saat itu. Pantai Krakal relatif

landai. Hal ini memungkinkan sinar mentari

menghidupkan cakrawala perpantaian, dan

angin laut berhembus dengan sejuk. Pasir putih

terhampar cukup panjang di tepian pantai,

yakni sekitar 5 km, seolah selalu putih bersih

dibasuh oleh deburan ombak yang cukup besar.

Untuk mencapai pantai Krakal Anda harus

melalui Wonosari, ibukota kabupaten

Gunungkidul, sekitar 38 km dari Yogyakarta.

Jalan yang berliku-liku dan menanjak sudah

diaspal dengan baik. Pantai Krakal terletak kira-

kira 21 kilometer dari Wonosari, lokasinya

terletak sekitar 7 km ke timur dari jalan utama

yang bercabang ke pantai Baron. Para ahli

geologi mengatakan bahwa dahulu, tempat ini

berada dibawah permukaan laut.

Di dalam karangnya, masih banyak fosil yang

masih dapat ditemukan. Diantara semua pantai

yang membentang di pantai Jawa, Krakal adalah

yang paling indah dengan pasirnya yang putih

dan dikelilingi dengan tebing-tebing. Sementara

itu ombaknya yang besar dan juga buihnya yang

putih memberikan nuansa lebih pada pantai ini.

Secara keseluruhan, merupakan tempat yang

paling cocok untuk berjemur. Pantai ini juga

menawarkan tanaman laut yang beraneka

macam jenisnya dan beragam warnanya. Pantai

Krakal sangat dekat dengan pantai Kukup dan

Teluk Baron. Teluk ini kenyataannya adalah

merupakan saluran air bawah tanah yang keluar

tepat di tepi pantai.

Sumber: SuaraMerdeka

Page 7: Rumputeki online-edisi-mei-2010

7

Cerpen 2

Aku Merindukanmu Nak

Usiaku menginjak tujuh belas tahun. Genap

setahun sudah bapak pergi meninggalkan aku

dan ibuku untuk selama-lamanya. Kecelakaan

itu telah merampas bapak dari hidupku,

merampas semua cita-citaku. Sebuah bus

dengan kecepatan tinggi menabrak motor tua

yang dikendarai Bapak sewaktu pulang dari

tempat kerja. Bapak sempat di rumah sakit satu

hari sebelum akhirnya menghembuskan nafas

untuk yang terakhir kalinya. Bapak yang

menjadi tumpuan keluargaku kini tak kan

pernah hadir lagi dalam kehidupanku.

Aku masih bisa bersyukur, meski Bapak telah

tiada tetapi masih memiliki seorang Ibu yang

sangat tegar. Ibu yang tak pernah sekalipun

mengeluh dengan keadaan ini. Bukan karena

keadaan ini pula ibu menjadi sosok yang tegar.

Bahkan, sejak bapak masih ada tak pernah aku

mendengar ibuku menuntut bapak dengan

kemiskinan ini. Ibuku selalu menyambut dengan

senyum setiap bapak pulang dari tempat kerja.

Tak pernah lupa menyiapkan teh hangat untuk

Bapak. Meskipun hidup serba pas-pasan bahkan

bisa dibilang selalu kekurangan, tetapi tiada

henti-hentinya beliau mengajariku bersyukur

padaNya.

Aku semakin takut bercita-cita. Semua yang

dulu bapak pernah katakan kini selalu

membayangiku. “Kamu adalah calon pemimpin

, Nak! Dan ingatlah bahwa semua pemimpin

pasti akan dimintai pertanggungjawaban.

Kejarlah cita-citamu, selama itu untuk kebaikan,

Insya Allah akan bernilai ibadah!” Masih

teringat jelas bagaimana Bapak menasehatiku.

“Bapak akan berusaha sekuat tenaga agar kamu

bisa kuliah.” Masih belum hilang ingatanku

Bapak mengatakan hal itu.

Tapi kini? Siapa yang akan membiayaiku kuliah?

Bahkan untuk lulus SMA inipun aku masih ragu.

Untuk bisa makan sehari-hari saja sulit. Aku

berjualan koran setiap pulang dari sekolah

untuk membatu ibu agar kami bisa

menyambung hidup. Ibuku melarang berkali-

kali. Aku disuruh konsentrasi dengan sekolah.

“Biar Ibu yang memikirkan biaya sekolahmu.”

Kata Ibuku suatu ketika. “Apalagi sekarang

kamu sudah kelas tiga.” Bagaimana bisa ibuku

membiayai sekolahku? Sementara hanya

menjadi tukang cuci di rumah Pak Haji. Dan

hasilnya masih kurang untuk memenuhi

kebutuhan hidup sehari-hari.

“Makanlah Ton, Ibu sudah siapkan makan

malam untukmu.” Ibu membuyarkan

lamunanku. ”Iya bu.” Jawabku singkat. Aku

segera beranjak untuk mengambil makan

malam. Rumah yang hanya terbagi dua sekat

ruangan ini terasa semakin sempit dan sesak.

Ruang tamu, dapur dan tempat tidurku nyaris

menjadi satu. Di satu sekat yang lain menjadi

kamar ibuku. Sehabis makan aku masih belum

berhenti memikirkan masa depanku. Entah

bagaimana caranya aku harus bisa kuliah.

”Bangun Ton, kita sholat malam berjamaah.”

Ibuku mengguncang tubuhku,

membangunkanku.” Ibuku selalu

membangunkan aku saat sepertiga malam yang

terakhir. Ibu seperti tak pernah lelah dengan

Page 8: Rumputeki online-edisi-mei-2010

8

kebiasaan ini. Hampir setiap malam sholat

tahajjud, dzikir dan berdo’a sampai shubuh.

Pernah ibuku ketiduran sambil memegang

mushaf, mungkin karena kecapekan karena

siang hari sebelumnya cucian di rumah Pak Haji

sangat banyak.

***

Hari perang pun tiba. Hari ini ujian nasional. Aku

seperti tiada henti mendapat cobaan. Ibuku

jatuh sakit. Mungkin karena kelelahan. Atau

mungkin ibu benar-benar kehabisan tenaga.

Aku ingat kemarin aku hanya makan nasi

setengah piring dengan lauk sepotong tempe

goreng. Itupun sisa laukku kemarin lusa. Dan ibu

tidak makan sama sekali. ”Makanlah nak, Ibu

sudah makan tadi.” Aku ingat kata-kata ibuku.

Padahal aku tahu beliau belum makan sama

sekali, karena memang tak ada makanan lagi.

Begitu besar rasa sayangnya, hingga berbohong

padaku. Dan hari ini, benar-benar aku merasa

berdosa. Dengan linangan air mata aku

berangkat untuk menempuh ujian. Aku hanya

bisa berdo’a semoga ibu cepat sembuh. Selesai

ujian nanti aku akan ngamen, tekadku dalam

hati. Toh aku bisa belajar nanti malam.

***

Kerja kerasku membuahkan hasil, aku lulus

dengan nilai sangat memuaskan. Tidak hanya

itu, aku bahkan lolos masuk PTN tanpa tes, juga

lolos kuliah tanpa biaya hingga lulus. Ya, aku

mendapatkan beasiswa. Aku benar-benar tidak

pernah bermimpi sebelumnya. Sejak

pengumuman hingga menjelang kepergianku,

Ibuku tak pernah berhenti menangis. Ibuku

semakin lama berdo’a dalam sholat malamnya.

Aku baru sadar, keberhasilanku bukan semata

usahaku. Tetapi kuatnya do’a ibu. Ibuku tak

pernah bosan memohon padanNya agar aku

bisa menggapai cita-citaku. Dan kini terjawab

sudah do’a-do’a ibuku.

”Aku sekarang justru takut Ton.” Kata ibu.

”Takut kenapa bu? Bukankah sekarang telah

terlihat setitik cahaya untuk kehidupan kita?”

Aku ganti bertanya.

”Aku takut engkau lupa sama Allah jika telah

berhasil mengejar cita-citamu” Ibuku cemas.

”Tenanglah ibu, aku akan jaga amanah ibu. Aku

akan sering pulang jika libur.” Aku berusaha

menghibur.

”Jangan lupa jaga sholatmu Nak. Ingat kata-kata

Bapak, jangan menunda sholat. Dan sholat yang

paling utama adalah berjamaah.”

”Iya bu, akan Toni ingat semua itu.” Kembali

terkenang bayangan wajah bapak. Beliau selalu

mengajak aku dan ibuku berjamaah jika waktu

sholat telah tiba. Dan setelah bapak tak ada,

aku menggantikan posisi bapak sebagai imam

sholat ibuku.

”Ibu pasti akan sangat merindukanmu Ton.

Merindukan sholat malam berjamaah.

Merindukan kamu mengambilkan air wudhu

untuk ibu. Jaga dirimu baik-baik anakku.” Tangis

ibu semakin menjadi-jadi.

”Pasti bu.” Aku tak kuasa ikut menitikkan air

mata.

Page 9: Rumputeki online-edisi-mei-2010

9

Hingga sehari sebelum kebarangkatanku ke

Jakarta, aku sayup-sayup mendengarkan ibuku

menangis dan berdo’a setelah sholat

malamnya. Aku tak tahu kenapa ibu tak

membangunkanku. Dan beliau sholat malam

sendiri. Aku berusaha sedapat mungkin bisa

mendengarkan.

Ya Allah, aku tak tahu ini ganjaran atau cobaan

iman kami. Tiap malam aku berdo’a untuk

anakku. Aku tahu cita-citanya begitu mulia.

Ingin membahagiakan aku, agar kami bisa hidup

lebih baik. Tapi kini, aku kembali mohon

kepadamu ya Rab, jagalah anakku. Jagalah iman

dan islamnya. Kuatkan pondasi dien nya.

Jadikan semua ini hanyalah awal untuk

menggapai kebahagiaan yang kekal.

Ya Tuhan semesta alam, yang tak pernah tidur

dan tak pernah lupa. Ingatkan anakku, jika dia

lupa padamu. Tunjukkan jalan yang seharusnya

dia lalui, jika dia salah menapaki jalan

kehidupan ini. Bimbinglah dia dengan belaian

cintaMu. Karena aku tahu Engkau mengasihi

semua hambamu.

Ya Allah yang Maha segalanya. Rasanya tak

pantas aku selalu memohon padamu. Tapi

kepada siapa aku harus memohon selain

kepada engkau? Lindungi anakku, hingga dia

benar-benar menjadi pemimpin yang

menegakkan agamamu. Aku memohon padamu

ya Allah, ya Rahman, ya Rahim.

Aku kembali berurai air mata mendengar do’a-

do’a ibu. Dan dua hari setelah itu aku memulai

kehidupan baru di Jakarta. Ibu melepasku

dengan air mata. Dengan tangis yang tak

pernah aku gambarkan seperti apa

kesedihannya.

***

Telepon berdering. ”Halo, Tony Wicaksono

disini.”

“Iya pak, saya Suryo.” Terdengar suara di

seberang sana.

“Oh kamu. Ada apa? Waktuku tidak banyak.”

Aku pura-pura cuek.

“Tentang sengketa tanah itu pak. Bapak bisa

bantu kan?” Tenang saja Bapak dapat 1 milyar

untuk ini.”

“Bisa diatur.” Aku masih dengan nada sinisku.

”Baiklah pak besok kita ketemu saja.” Jam

sepuluh ya?”

”Oke.” Aku akhiri percakapanku.

***

Kini hidupku telah berubah. Semua telah aku

punyai, rumah mewah, mobil. Aset tanah

dimana-mana. Ibuku telah aku belikan rumah

yang begitu besar. Lengkap dengan perabotnya.

Tidak lupa aku carikan dua orang pembantu.

Uang memang mengalir begitu mudah. Tinggal

aku bilang angka, semua pasti dituruti. Kalau

tidak, aku jerat dengan keputusan yang seberat-

beratnya. Siapa yang berhak mengadili orang

kecuali hakim? Tak ada.

Page 10: Rumputeki online-edisi-mei-2010

10

Dewi fortuna memang berpihak padaku.

Setelah selesai kuliah waktu itu aku langsung

mendapat kursi jabatan. Memang rendahan

awalnya. Tetapi begitu aku tahu “jalan” nya tak

sulit bagiku mendapat kursi yang tinggi dan

empuk. Ibuku pernah bertanya bagaimana aku

bisa kaya secepat ini. Tetapi dengan sedikit

alasan, dan kepandaianku mengolah kata dia

tak bertanya macam-macam lagi. Aku bilang

aku ini mempunyai bisnis sampingan selain

kerja di Pengadilan. Dan sepertinya ibuku

percaya dengan hal itu.

Aku memang jarang pulang ke kampung. Buat

apa? Toh ibu sudah aku beri segalanya.

Pembantu pun telah siap 24 jam, tinggal teriak

pasti apa yang dimau datang. Selain itu aku juga

sibuk dengan urusanku yang begitu menyita

waktu. Aku pikir ibu pasti memaklumi hal ini.

***

Ibuku meninggal dunia? Bagaimana bisa? Ada

yang aneh. Aku segera pesan tiket pesawat

untuk pulang ke kampung hari ini juga.

Sesampai di rumah tak ada tetangga yang

datang. Hanya beberapa orang yang memang

telah aku bayar untuk mengurusi jasad ibuku.

Pemakaman hari itu juga.

Sehabis pamakaman aku bertanya kepada

pembantu yang selama ini bekerja menjaga

ibuku. Tak ada yang tahu penyebab kematian

ibu.

Aku ke kamar ibu. Membuka lemari dan laci-

lacinya. Ada selembar kertas hasil diagnosa dari

dokter. Tertulis disitu ibuku mengidap Leukimia.

Aku heran. Kenapa ibu tak pernah cerita

tentang hal ini? Juga terhadap pembantunya.

Aku masih membuka semua isi lemari ibu. Aku

menemukan tumpukan kertas penuh tulisan

yang lebih mirip cakar ayam.. Aku mulai

membacanya. Lembar demi lembar.

Ya Allah aku benar-benar bersyukur padamu.

Cita-cita anakku telah terkabul. Sekarang semua

orang kenal dengan Toni Wicaksono. Setiap hari

muncul di TV dengan bahasa khasnya.

Mengungkap dan memutuskan kasus demi

kasus dengan gemilang. Prestasinya memang

pantas dibanggakan.

***

Tetapi ya Allah, kenapa sekarang jarang sekali

pulang? Aku maklum pasti dia banyak urusan.

Dan semua itu resiko atas pekerjaannya.

Ya Allah, rinduku benar-benar tak tertahankan

terhadap anakku. Lindungi dia ya Allah. Jaga dia

dari segala godaan dunia. Tunjukkan segala

jalan yang lurus ya Rab.

***

Hari ini ada kepalaku terasa pusing. Perut juga

terasa sakit. Ah mungkin Cuma masuk angin.

Sebentar lagi juga sembuh. Aku masih kangen

sama anakku Ya Allah.

***

Dua orang tak dikenal datang kerumah hari ini.

Mereka bilang ingin minta tolong terhadap

anakku. Aku tak tahu maksudnya. Dia

memberikan amplop. Untuk hadiah buatku

Page 11: Rumputeki online-edisi-mei-2010

11

katanya, sebagai ibunya Toni. Setelah mereka

pergi aku buka, isinya cek 1 milyar. Ya Allah, apa

artinya ini? Apakah anakku memang sekotor ini

sekarang?

***

Sakitku semakin menjadi. Aku memutuskan

periksa ke Dokter. Ditemani pembantuku. Aku

menjalani pemeriksaan di ruang serba putih,

aku tak tahu namanya. Beberapa hari kemudian

aku mendapat vonis Leukimia.

Aku benar-benar putus asa. Aku tak ingin

menghubungi anakku lagi. Aku merasa dia

bukan anakku lagi sekarang. Dia telah

menyimpang dan menodai do’a-do’a ku.

Menodai agamanya sendiri.

Aku memohon padamu Ya Allah, segera ambil

nyawaku ini. Tak ada yang pantas aku

banggakan. Anakku telah berubah. Seandainya

dia tahu, bukan harta seperti ini yang aku

minta. Aku merindukan sholat malam

berjamaah. Merindukan bagaimana dia

mengambilkan air wudhu untukku. Tapi semua

itu telah hilang.

Ya Allah, sesungguhnya hidup miskin lebih aku

sukai jika itu bisa mendekatkan diri ini padaMu

ya Allah. Daripada hidup kaya tetapi jauh dari

kasih sayangmu. Jika aku masih boleh

memohon ya Allah. Tunjukkan hukuman untuk

anakku agar dia bisa kembali ke jalanMu ya Rab.

***

Sampai disini aku berhenti membaca. Tiba-tiba

lidahku kelu. Tubuhku mengejang. Semua organ

tubuhku tak bisa digerakkan. Ya Allah apa yang

terjadi?

Kini aku menderita stroke. Terbaring kaku di

rumah pesakitan. Saat kondisi tubuhku mulai

membaik, orang-orang berseragam itu kembali

datang meminta keterangan. Aku menjadi

tersangka makelar kasus.

Karya : Aris Budi

Diambil dari : arisbudi10.blogspot.com

Page 12: Rumputeki online-edisi-mei-2010

12

Kisah Inspirasi

Pelajaran hidup di Stasiun Jatinegara

Ketika pulang tugas audit dari surabaya Kereta

Argo angrek yang saya tumpangi dari Stasiun

Pasar turi surabaya perlahan-lahan memasuki

stasiun Jatinegara. Para penumpang yang akan

turun di Jatinegara saya lihat sudah bersiap-siap

di depan pintu, karena sudah di jemput oleh

keluarga. suasana jatinegara penuh sesak

seperti biasa.

Sementara itu, dari jendela, saya lihat beberapa

orang porter/buruh angkut berlomba lebih dulu

masuk ke kereta yang masih melaju. Mereka

berpacu dengan kereta, persis dengan

kehidupan mereka yang terus berpacu dengan

tekanan kehidupan kota Jakarta. Saat kereta

benar-benar berhenti, kesibukan penumpang

yang turun dan porter yang berebut

menawarkan jasa kian kental terasa. Sementara

di luar kereta saya lihat kesibukan kaum urban

yang akan menggunakan kereta. Mereka

kebanyakan berdiri,karena fasilitas tempat

duduk kurang memadai. Sebuah lagu lama PT.

KAI yang selalu dan selalu diputar dengan setia.

Tiba-tiba terdengar suara anak kecil

membuyarkan keasyikan saya mengamati

perilaku orang-orang di Jatinegara. Saya lihat

seorang bocah berumur sekitar 10 tahun berdiri

disamping saya. Kondisi fisiknya

menggambarkan tekanan kehidupan yang berat

baginya.

Kulitnya hitam dekil dengan baju kumal dan

robek-robek disana-sini. Tubuhnya kurus kering

tanda kurang gizi. “Ya?” Tanya saya kepada

anak itu karena saya tadi konsentrasi saya

melihat orang-orang di luar kereta. “Maaf,

apakah air minum itu sudah tidak bapak

butuhkan ?” katanya dengan penuh sopan

sambil jarinya menunjuk air minum di atas

tempat makanan dan minum samping jendela.

Pandangan saya segera mengikuti arah telunjuk

si bocah. Oh, air minum dalam kemasan gelas

dari katering kereta yang tidak saya minum.

Saya bahkan sudah tidak peduli sama sekali

dengan air itu. Semalam saya hanya minta air

minum dalam kemasan gelas untuk jaga-jaga

dan menolak nasi yang diberikan oleh

pramugara. Perut saya sudah cukup terisi

dengan makan di rumah.

“Tidak. Mau ? Nih…” kata saya sambil

memberikan air minum kemasan gelas kepada

bocah itu. Diterimanya air itu dengan senyum

simpul. Senyum yang tulus.

Beberapa menit kemudian, saya lihat dari balik

jendela kereta, bocah tadi berjalan beririringan

dengan 3 orang temannya. Masing-masing

membawa tas kresek di tangannya. Ke empat

anak itu kemudian duduk melingkar dilantai

emplasemen. Mereka duduk begitu saja.

Mereka tidak repot-repot membersihkan lantai

yang terlihat kotor. Masing- masing kemudian

mengeluarkan isi tas kresek masing-masing.

Setelah saya perhatikan, rupanya isinya adalah

“harta karun” yang mereka temukan di atas

Page 13: Rumputeki online-edisi-mei-2010

13

kereta. Saya lihat ada roti yang tinggal separoh,

jeruk medan, juga separuh; sisa nasi catering

kereta, dan air minum dalam kemasan gelas !

Selanjutnya dengan rukun mereka saling

berbagi “harta karun” temuan mereka dari

kereta. Saya lihat bocah paling besar menciumi

nasi bekas catering kereta untuk memastikan

apakah sudah basi atau belum. Tanpa

menyentuh sisa makanan, kotak nasi itu

kemudian disodorkan pada temannya. Oleh

temannya, nasi sisa tersebut juga dibaui.

Kemudian, dia tertawa dengan penuh gembira

sambil mengangkat tinggi-tinggi sepotong paha

ayam goreng. Saya lihat, paha ayam goreng itu

sudah tidak utuh. Nampak jelas bekas gigitan

seseorang.

Tapi si bocah tidak peduli, dengan lahap paha

ayam itu dimakannya. Demikian juga makanan

sisa lainnya. Mereka makan dengan penuh

lahap. Sungguh, sebuah “pesta” yang luar biasa.

Pesta kemudian diakhiri dengan berbagi air

minum dalam kemasan gelas !

Menyaksikan itu semua, saya jadi tertegun.

Saya lihat sendiri persis di depan mata, potret

anak-anak kurang beruntung yang mencoba

bertahan dari kerasnya kehidupan. Nampaknya

hidup mereka adalah apa yang mereka peroleh

hari itu. Hidup adalah hari ini. Esok adalah

mimpi dan misteri.

Cita-cita ?

Masa Depan ? Lebih absurd lagi.

Bagi saya pribadi, pelajaran berharga yang saya

petik adalah, bahwa saya harus makin pandai

bersyukur atas segala rejeki dan nikmat yang

diberikan oleh Tuhan. Dan tidak lagi

memandang sepele hal yang nampak sepele,

seperti misalnya: air minum kemasan gelas.

Karena bisa jadi sesuatu yang bagi kita sepele,

bagi orang lain sangat berarti.

Oleh : Gani

Page 14: Rumputeki online-edisi-mei-2010

14

Motivasi Islami

Mau Kaya? Berdo’alah

Dalam berbagai buku cara kaya yang ditulis oleh

para milyarder barat, saya sering menemukan

bahwa langkah pertama untuk kaya ialah kita

jangan “alergi” dengan kekayaan. Jangan

berpikir bahwa kekayaan itu jahat, orang kaya

itu jahat, dan segala sesuatu yang berhubungan

dengan kekayaan adalah jahat. Selama pikiran

itu ada di dalam hati kita, kita tidak akan pernah

kaya. Yang penting, seperti dikatakan oleh Bob

Proctor, uang harus menjadi pelayan kita,

bukan kita menjadi budak uang. Lalu bagaimana

cara Rasulullah saw kaya?

Ternyata, dari sekian do’a yang pernah

diucapkan oleh Rasulullah saw, ada beberapa

do’a yang meminta kaya atau jauh dari

kemiskinan. Coba simak beberapa do’a berikut

ini:

“Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-

Mu petunjuk, ketaqwaan, kesucian diri, dan

kekayaan.” Diriwayatkan oleh Muslim, Tirmidzi,

dan Ibn Majah dari Ibn Mas’ud, Shahih. al-Jami’,

as-Shaghir, 1275.

“Ya Allah sesungguhnya aku berlindung kepada-

Mu dari kemiskinan, kepapaan, dan kehinaan.

Dan aku berlindung kepada-Mu dari kezaliman

orang dan menzalimi orang.” Diriwayatkan oleh

Abu Dawud, Nasai, Ibn Majah, Hakim dari Abu

Hurairah r a ( al-Jami’, as-Shaghir, 1287)

“Ya Allah sesungguhnya aku berlindung kepada-

Mu dari kemiskinan, kekufuran, kefasikan,

perpecahan, dan kemunafiqan.” Diriwayatkan

oleh Hakim dan Baihaqi di dalam al-Du’a,dari

Anas, ibid., 1285

“Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung

kepada-Mu dari kelaparan, karena

sesungguhnya ia adalah seburuk-buruk

sahabat.” Diriwayatkan oleh Abu Dawud, Nasai

dan Ibn Majah dari Abu Hurairah r.a., ibid., 1283

Dan, do’a kita akan dikabulkan jika kita yakin

dengan do’a kita. Seharusnya setelah membaca

do’a-do’a yang dicontohkan oleh Rasulullah ini,

hidup kita menjadi lebih cerah, berharapan, dan

optimis. Kenapa tidak? Kita akan kaya, lambat

atau laun karena kita sudah berdo’a dan yakin

dengan do’a kita.

Jika Rasulullah saw saja berdo’a untuk kaya,

mengapa kita tidak? Rasulullah saw memang

pernah mengatakan kebaikan orang-orang

miskin. Tapi Rasulullah juga pernah

menyebutkan kelebihan orang kaya.

“Sesungguhnya Allah mencintai hamba-Nya

yang bertaqwa, kaya, dan tidak menonjolkan

dirinya.” Diriwayatkan oleh Ahmad dan di-

shahih-kan oleh Hakim, Ibn Hibban, dari Amr

bin Ash.

Tahukah Anda kalau Rasulullah saw itu

sebenarnya kaya? Hanya kehidupan beliau

sangat sederhana karena semua kekayaan

beliau hanya untuk dakwah. Itu suatu pilihan.

Jika Anda kaya, Anda masih bisa tetap hidup

sederhana, tetapi jika Anda miskin Anda tidak

bisa hidup seperti orang kaya.

Page 15: Rumputeki online-edisi-mei-2010

15

Ada dua hal yang penting untuk dilakukan

setelah Anda kaya. Tetap bertaqwa dan jangan

menonjolkan diri seperti hadits riwayat Ahmad

diatas.

Rahasia Mengubah Takdir

Banyak orang malas yang menjadikan takdir

sebagai dalih atas kemalasannya. Padahal,

takdir itu bisa diubah. Memang, tidak semua

takdir bisa diubah. Misalnya, jika kita

ditakdirkan sebagai seorang laki-laki, tidak bisa

diubah menjadi seorang perempuan.

Lalu bagaimana cara kita mengubah takdir?

Cara yang benar dan tepat, tentu saja harus

bersumber dari Pembuat takdir yang tiada lain

Allah SWT melalui Al Quran dan Hadits Nabi

saw.

Bagi Anda yang belum tahu, bahwa takdir bisa

diubah, silahkan simak hadist berikut:

Hadits dari Imam Turmudzi dan Hakim,

diriwayatkan dari Abdullah bin Umar, bahwa

Nabi SAW Bersabda : “Barangsiapa hatinya

terbuka untuk berdo’a, maka pintu-pintu

rahmat akan dibukakan untuknya. Tidak ada

permohonan yang lebih disenangi oleh Allah

daripada permohonan orang yang meminta

keselamatan. Sesungguhnya do’a bermanfa’at

bagi sesuatu yang sedang terjadi dan yang

belum terjadi. Dan tidak ada yang bisa menolak

taqdir kecuali do’a, maka berpeganglah wahai

hamba Allah pada do’a”. (HR Turmudzi dan

Hakim)

Cara Mengubah Takdir

Cara Pertama ialah dengan berdo’a. Dalilnya

ialah hadits diatas.

Cara Kedua adalah bersedekah. Rasulullah SAW

pernah bersabda : “Silaturrahmi dapat

memperpanjang umur dan sedekah dapat

merubah taqdir yang mubram” (HR. Bukhari,

Muslim, at-Tirmidzi, Imam Ahmad)

Cara Ketiga adalah bertasbih. Ada hadits yang

diriwayatkan dari Sa’ad Ibnu Abi Waqosh,

Rasulullah bersabda :

“Maukah kalian Aku beritahu sesuatu do’a, yang

jika kalian memanfa’atkan itu ketika ditimpa

kesedihan atau bencana, maka Allah akan

menghilangkan kesedihan itu? Para sahabat

menjawab : “Ya, wahai Rasululullah, Rasul

bersabda “Yaitu do’a “Dzun-Nun : “LA ILAHA

ILLA ANTA SUBHANAKA INNI KUNTU MINADH-

DHOLIMIN” (Tidak ada Tuhan selain Engkau,

maha suci Engkau, sesungguhnya aku termasuk

diantara orang-orang yang dholim”). (H.R. Imam

Ahmad, At-Turmudzi dan Al-Hakim).

Cara keempat ialah dengan bershalawat ada

sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Ubay

Ibnu Ka’ab, bahwa ada seorang laki-laki telah

mendedikasikan semua pahala sholawatnya

untuk Rasulullah SAW, maka Rasul berkata

kepada orang tersebut : “Jika begitu lenyaplah

kesedihanmu, dan dosamu akan diampuni” (H.R

Imam Ahmad At-Tabroni)

Jadi, jangan pernah berhenti berdo’a dan

berusaha. Seburuk apa pun kondisi saat ini,

semuanya masih bisa berubah. Bagaimana pun

pahitnya pengalaman kita dimasa lalu, masih

bisa berubah. Optimis selalu.

Page 16: Rumputeki online-edisi-mei-2010

16

Para Pencari Keberuntungan

Di suatu desa yang terletak di pinggir sungai

besar, ada seorang nilayan bernama pak Amir

yang selalu mencari ikan di sungai tersebut.

Setiap hari pak Amir turun ke sungai memasang

bubu (perangkap ikan). Keesokan hari bubu

tersebut ditengok. Kadang mendapat ikan

banyak kadang tidak. Namun pak Amir terus

menjalankan profesinya sebagai nelayan di

sungat tersebut. Sampai suatu saat, dia kaget,

ada benda mengkilat di salah satu bubunya.

Dan, benda itu adalah intan.

Tentu saja berita itu cepat menyebar sebab pak

Amir mendadak kaya. Ternyata intan yang

masuk ke bubunya cukup besar dan berkualitas

tinggi sehingga laku sampai ratusan juta. Warga

desa tersebut tentu heboh. Berbondong-

bendong pergi ke sungai untuk mencari ikan.

Pak Budi, langsung mempelajari bagaimana cara

menambang intan di sebuah sungai. Dia tanya

sana sini untuk mengetahui caranya dan dia

menjalankannya dengan sungguh-sungguh

sampai dia mendapatkan intan, meski tidak

sebanyak pak Amir.

Sementara ibu Cici memasang bubu sebanyak

mungkin. Ikan yang tertangkap dilepas kembali

karena tujuannya ingin mendapatkan intan. Dia

ingin mendapatkan keberuntungan seperti pak

Amir. Setelah sekian lama mencoba akhirnya bu

Cici pulang dengan tangan kosong. Ikan tidak

dapat apalagi intan.

Lain lagi dengan pak Dedi. Dia tidak melakukan

apa-apa. Dia mengatakan,

“Pak Amir cuma beruntung. Saya tidak

seberuntung dia.”

Setelah sekian lama, berita ini sampai kepada

pemerintah dan tempat itu diambil alih.

Masyarakat masih bisa menambang intan dan

dijual kepada pihak pemerintah. Pak Budi dan

orang-orang mengikuti jejak pak Budi

mendapatkan rezeki yang lumayan dari usaha

menambang intan tersebut. Sementara Bu Cici

dan Pak Dedi hanya menjadi penonton sambil

terus mengatakan,

“Saya tidak beruntung.”

Sumber : motivasi-islam.com

Page 17: Rumputeki online-edisi-mei-2010

17

Kisah Sukses

Mark Zuckerberg si Pencipta Facebook

Kisah sukses sang pencipta Facebook sepertinya

tidak akan ada habisnya. Konon, melalui situs

jejaring sosial tersebut, banyak orang-orang

yang lama tak bersua, bisa kembali bersatu,

reunian, dan bahkan berjodoh. Karena itulah,

situs pertemanan ini semakin populer saja.

Facebook ini sebenarnya dibuat sebagai situs

jaringan pertemanan terbatas pada kalangan

kampus

pembuatnya, yakni Mark Zuckerberg.

Mahasiswa Harvard University tersebut-kala itu-

mencoba membuat satu program yang bisa

menghubungkan teman-teman satu

kampusnya. Karena itulah, nama situs yang

digagas oleh Mark adalah Facebook. Nama ini ia

ambil dari buku Facebook, yaitu buku yang

biasanya berisi daftar anggota komunitas dalam

satu kampus. Pada sejumlah college dan

sekolah preparatory di Amerika Serikat, buku ini

diberikan kepada mahasiswa atau staf fakultas

yang baru agar bisa lebih mengenal orang lain di

kampus bersangkutan.

Pada sekitar tahun 2004, Mark yang memang

hobi mengotak-atik program pembuatan

website berhasil

menulis kode orisinal Facebook dari kamar

asramanya. Untuk membuat situs ini, ia hanya

butuh waktu sekitar dua mingguan. Pria

kelahiran Mei 1984 itu lantas

mengumumkan situsnya dan menarik

rekan-rekannya untuk bergabung. Hanya

dalam jangka waktu relatif singkat-sekitar

dua minggu-Facebook telah mampu

menjaring dua per tiga lebih mahasiswa

Harvard sebagai anggota tetap.

Mendapati Facebook mampu menjadi magnet

yang kuat untuk menarik banyak orang

bergabung, ia memutuskan mengikuti jejak

seniornya-Bill Gates-memilih drop out untuk

menyeriusi situsnya itu. Bersama tiga rekannya-

Andrew McCollum, Dustin Moskovitz, dan Chris

Hughes-Mark kemudian membuka

keanggotaan Facebook untuk umum.

Mark ternyata tak sekadar nekad. Ia punya

banyak alasan untuk lebih memilih menyeriusi

Facebook. Mark dan rekannya berhasil

membuat Facebook jadi situs jaringan

pertemanan yang segera melambung namanya,

mengikuti tren Friendster yang juga

berkembang kala itu. Namun, agar punya nilai

lebih, Mark pun mengolah Facebook dengan

berbagai fitur tambahan. Dan, sepertinya

kelebihan fitur inilah yang membuat Facebook

makin digemari. Bayangkan, Ada 9.373 aplikasi

yang terbagi dalam 22 kategori yang bisa

dipakai untuk menyemarakkan halaman

Facebook, mulai chat, game, pesan instan,

sampai urusan politik dan berbagai hal lainnya.

Hebatnya lagi, sifat keanggotaan situs ini sangat

terbuka. Jadi, data yang dibuat tiap orang lebih

jelas dibandingkan situs pertemanan lainnya.

Hal ini yang membuat orang makin nyaman

Page 18: Rumputeki online-edisi-mei-2010

18

dengan Facebook untuk mencari teman, baik

yang sudah dikenal ataupun mencari kenalan

baru di berbagai belahan dunia.

Sejak kemunculan Facebook tahun 2004 silam,

anggota terus berkembang pesat. Prosentase

kenaikannya melebihi seniornya, Friendster.

Situs itu tercatat sudah dikunjungi 60 juta orang

dan bahkan Mark Zuckerberg berani

menargetkan pada tahun 2008 ini, angka

tersebut akan mencapai 200 juta anggota.

Dengan berbagai keunggulan dan jumlah

peminat yang luar biasa,

Facebook menjadi ‘barang dagangan'yang

sangat laku. Tak heran, raksasa software

Microsoft pun tertarik meminangnya. Dan,

konon, untuk memiliki saham hanya 1,6 persen

saja, Microsoft harus mengeluarkan dana tak

kurang dari US$ 240 juta. Ini berarti nilai

kapitalisasi saham Facebook bisa mencapai

US$15 miliar! Tak heran, Mark kemudian

dinobatkan sebagai miliarder termuda dalam

sejarah yang memulai dari keringatnya sendiri.

Niat Mark Zuckerberg untuk sekadar

‘menyatukan' komunitas kampusnya dalam

sebuah jaringan ternyata berdampak besar. Hal

ini telah mengantar pria yang baru berusia 23

tahun ini menjadi miliarder termuda dalam

sejarah.

TIPS & TRIK

CARA BUKA PASSWORD WIN XP

apabila user account di windows kita lupa

password kemungkinan masih bisa kita buka

adapun caranya sebagai berikut:

Cara ke I :

LOG ON memakai account administrator

jika user account yang kita buat pas install

pertama kemungkinan account

administratornya masih BLANK.maka gunakan

cara sebagai berikut :

-nyalakan computernya

-setelah tampilan logo bios selesai tekan F8 di

keyboard (beberapa kali)

-setelah itu akan keluar menu SAFE MODE pilih

menu yang pertama(SAFE MODE)

-setelah windows loading maka akan keluar

user accoung yang kita buat dan juga

ADMINISTRATOR pilih administrator

-setelah masuk di account administratornya klik

START-pilih CONTROL PANEL

-kemudian pilih user acount

setelah masuk di menu USER ACCOUNT klik di

usernya(user yang hilang passwordnya)

-setelah masuk di account tsb maka ada pilihan

DELETED USER PASSWORD klik di situ kemudian

pilih YES.

Page 19: Rumputeki online-edisi-mei-2010

19

-setelah selesai restart computer seperti biasa

maka kita akan masuk ke windows dengan user

account tersebut tanpa password

Cara ke II :

Kalo Log On-nya bukan Administrator …

Caranya ….

1. Waktu ditanya Password .. Tekan ALT + CTRL

+ DELETE

2. Pada dialog user hapus nama user trus tekan

ENTER …

Kalo masih blum jalan …

3. Pada dialog user hapus nama user trus ganti

dengan nama Administrator trus tekan Enter ….

InsyaAllah Windows akan terbuka …….

berdo’alah sebelum mencoba …

Cara Ke III :

Kalo semua account di password termasuk

administrator-nya.. terus cara-cara yang di atas

masih lom bisa…

coba pake OPHCRACK LIVE CD… emang aga

ribet sich.. mesti di burning ke CD dulu…

cara bekerja-nya adalah… sebelum komputer

masuk windows, coba setting di BIOS biar

booting pertama-nya di CD-ROM bukan di hard

disk, abis itu baru masukin CD yang berisi

software tersebut, tungguin aja…. (sambil

minum kopi juga boleh…

saya udah pake ini software, manjur banget….

untuk lebih jelasnya dan download software-

nya, kunjungi disini :

www.lifehacker.com

Selamat Mencoba mudah-mudahan bisa

………!!!

yang penting itu bukan komputer punya orang

kan ……

AWAS !!

Page 20: Rumputeki online-edisi-mei-2010

20

Pojok Kartun

Siapa yang Pakai, bukan Apa yang Dipakai...

Kisah ini terjadi beberapa tahun yang lalu, Big

Bos kantor lama JK punya sopir pribadi yang

selalu menyertai Big Bos kemanapun pergi,

diam2 si sopir (sebut saja Parmin) mengagumi

jam tangan yang dipake Big Bos, mereknya

Rolex...wuih, pasti mahal punya, keren

buanget..batin si Parmin, satu ketika dalam

perjalanan pake mobil pulang kantor kebetulan

Big Bos duduk di depan sebelah sopir dan

matanya menangkap lirikan Parmin pada jam

tangan Rolexnya, spontan dia bertanya sambil

tertawa, "Kenapa Min? kamu naksir arloji saya

ya?"...Parmin gelagapan,"Eh, nggak Pak...jam

tangan Bapak bagus banget, pasti harganya

mahal banget ya, Pak?"...."Kenapa? kamu

pengen, Min? nih ambil..."kata Big Bos sambil

melepas arloji (Rolex bo...) lalu menyodorkan

pada Parmin, kebetulan lampu merah, Si Parmin

yang serasa ketiban duren...eh Rolex langsung

menerima (takut Big Bos keburu berubah

pikiran) dan memakainya di pergelangan tangan

kanannya...."Beneran nih Pak, buat saya

arlojinya?" tanya Parmin meyakinkan..."Iya,

kamu pake aja.." Jawab Big Bos sambil

nyengir....

Singkat cerita, si Parmin sang sopir pribadi Big

Boss bergaya dengan Rolex melingkar di

pergelangan tangannya...wuiiihhhh keren

buanget, petentang-petenteng memamerkan

arloji kelas dunia pada teman2nya..."Jam

tangan baru, Min? keren amat..." puji si Dul

tukang baso keliling langganannya yang konon

adalah sarjana D3 sebuah perguruan tinggi

swasta itu..."Yo'i Dul, Rolex nih...asli lho,

harganya jutaan nih" pamernya bangga...dan

apa komentar si Dul?

"Oalaaahhhh Minnn...Minnnnn....tampang kaya

kamu pake Rolex asli siapa yang percaya? paling

juga kamu beli di Mangga Dua...." , dan

terjadilah perdebatan diantara mereka....sopir

dengan jam tangan Rolex dan tukang baso

keliling...

Singkat cerita lagi, usut punya usut, Parmin

klarifikasi ke Big Bos tentang Rolex-nya...dan

apa komentar Big Bos ? "Rolex yang aku kasih

ke kamu itu palsu, Min...aku beli di Singapore,

harganya cuma sekian puluh dollar...ha ha ha

ha...!" .....Parmin bengong dan bertanya dengan

keheranan,"Kok Bapak Pake Rolex palsu? uang

Bapak kan banyak, bisa buat beli Rolex asli

berpuluh2..." dan jawaban Big Bos tak kalah

mencengangkan...."Kalo saya yang pakai, biar

palsu sekalipun...orang tetep mengira itu Rolex

asli, soalnya saya orang kaya...lha kalo kamu

yang pakai biar itu Rolex asli orang tetep gak

akan percaya, lha wong kamu cuma sopir, mana

kebeli Rolex seharga puluhan juta???? maaf lho

Page 21: Rumputeki online-edisi-mei-2010

21

Min...tapi ini kenyataan..." dan Big Bos

melanjutkan,"Ngapain saya beli Rolex asli

seharga puluhan juta kalo pake yang palsu aja

orang sudah pikir itu asli???? lagian kalo bener

itu Rolex asli, gak akan aku kasih ke kamu

Minnnnn....rugi saya...ha ha ha ha ha!"

Parmin cuma geleng2 kepala, tapi dia dapet

satu pelajaran....

Alhamdulillah, masih bisa makan tempe

sayur....

Obrolan Pok Ipah tukang warteg dan Parmin,

seorang buruh pabrik langganannya..

"Min, katanya elu abis naek gaji....kok

makannya masih pake sayur ama tempe aja?"

"He he kemaren makan TEMPE

SAYUR...sekarang dah naik gaji,

Alhamdulillahhhh MASIH BISA MAKAN TEMPE

SAYUR..."

Waduh...no comment dah, naik gaji cuma

sekedar buat bertahan hidup aja, bukan

meningkatkan kualitas hidup...

Meldeka Mak !

Meldeka Mak !!

Meldeka atau mati Mak ???

Kenapa halus mati kalo nggak meldeka Mak ???

Kenapa nggak hidup aja Mak ???

... nggak enak kalo hidup nggak meldeka ya Mak

???

Mak...Meldeka Mak !!

Aku udah pakai kain melah putih di

kepala...belalti aku meldeka Mak ???

Meldeka kan Mak ???

Maaakkkkk !!!

Aku meldeka kan ???

Maaaaakkkkk....

MELDEKA !!!

Sumber pojok kartun :

http://gudangkartun.blogspot.com

Page 22: Rumputeki online-edisi-mei-2010

22

Kisah Sukses Pengusaha UKM,

Nur Dahyar

Dari Karyawan Menjadi Rekanan Toyota

Oleh

Sigit Wibowo

Jakarta—Siapa yang membayangkan orang yang

dulunya bekerja di bagian produksi pabrik

Toyota Astra Motor (TAM) bisa mengubah

nasibnya menjadi rekanan yang memasok

komponen pada perusahaan otomotif terbesar

di Indonesia tersebut?

Mungkin ada, tidak tidak terlalu banyak. Dan

salah satunya adalah Nur Dahyar. Nur—

demikian ia biasa dipanggil-membuka usaha

pallet setelah “mencuri” ilmu di TAM selama 9

tahun. Saat ini pallet buatan perusahaannya

tidak saja digunakan memenuhi kebutuhan

dalam negeri tetapi juga diekspor ke luar negeri.

“Sejak awal saya memang mempunyai rencana

menjadi pengusaha,” ujarnya.

Pada saat bekerja di Toyota tahun 1978 ia

hanya berbekal ijazah SLTP. Namun

keinginannya menjadi seorang pengusaha tidak

pernah mati, sembari bekerja di Toyota pada

malam harinya ia bersekolah SMA hingga lulus

Akademi D3 komputer. Ketika bekerja di

Toyota, ia pun bertekat menguasai semua

bidang sehingga ia minta kepada atasannya

supaya di-rolling dari satu bidang ke bidang lain.

Maka sejumlah bidang di industri otomotif ini

sudah ia jalani. Mulai dari bidang pengelasan,

press, pengepakan, pergudangan dan lainnya.

Setelah ia memperoleh cukup ilmu akhirnya ia

keluar untuk mendirikan perusahaan kecil-

kecilan.

Secara kebetulan ketika di Toyota ia kenal

dengan Setiadi, seorang teknisi mesin yang

bekerja di PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo).

Hubungan pertemanan ini berlanjut menjadi

hubungan bisnis. Nur Dahyar lalu mendirikan

perusahaan yang diberi nama PT Nuansa Raya

Dinamika (NRD) tahun 1997.

Modal awal pengembangan usaha NRD berasal

dari pinjaman BNI sebesar Rp 50 juta. Pertama

kali memperoleh order dari Pelindo lewat jasa

temannya tersebut. Proyek yang ditanganinya

adalah pembuatan 9 pemancar lampu (tower)

senilai Rp 135 juta yang dilaksanakan dalam

beberapa periode.

“Pada bulan pertama NRD menyelesaikan order

sebesar Rp 15 juta tetapi biaya yang dikeluarkan

sebanyak Rp 25 juta,” ujarnya. Hal ini wajar

mengingat NRD harus menginvestasikan mesin

dan peralatan lain. Setelah memiliki prospek

yang baik koleganya tersebut mengajukan

pensiun dini agar bisa fokus dalam

mengembangkan perusahaan tersebut. Pada

mulanya 100 persen saham dimiliki Nur Dahyar

tetapi setelah Setiadi bergabung komposisi

kepemilikan saham fity-fifty.

“Kami membina hubungan berdasarkan prinsip

saling percaya, walaupun sering kali beda

pendapat tetapi sampai sekarang masih bisa

bertahan,” kata Setiadi. Jika Dahyar lebih

menguasai proses produksi maka Setiadi

menangani yang berkaitan masalah keuangan.

Pembagian tugas yang jelas menyebabkan

Page 23: Rumputeki online-edisi-mei-2010

23

masing-masing orang tahu apa yang harus

dilakukan dan bidang apa yang harus

dikerjakan.

Beralih ke Besi/baja

Semula NRD memproduksi pallet yang terbuat

dari kayu tetapi mulai tahun 2001 beralih

dengan bahan baku dari besi/baja. Sejak tahun

2002 pallet buatan NRD semua berasal dai

besi/baja. Hal ini disebabkan negara seperti

Malaysia dan Australia sudah tidak mau

menerima pallet yang terbuat dari kayu karena

menciptakan masalah lingkungan.

Saat ini produk yang dihasilkan NRD tidak saja

pallet baja tetapi juga peralatan konstruksi baja

dan mesin-mesin sederhana. NRD telah

berkembang menjadi tiga pabrik kecil yang

menempati wilayah seluas 2560 meter persegi

di daerah Semper. 55 persen produksi NRD

untuk memasok kebutuhan Toyota sedangkan

45 persen kepada pelanggan lain. Tercatat

beberapa perusahaan seperti PT Maersk Line,

SCI, American Line, Mulia Keramik

mengguanakan produk NRD.

Saat ini beberapa bank telah menyalurkan

kredit pada UKM ini yakni Bank Niaga, Bank

Permata dan Citibank. “Sekarang kredit yang

bisa dikucurkan bisa mencapai Rp 1 miliar per

bulan seiring dengan perkembangan

perusahaan,” kata Setiadi. Ia merasa bersyukur

karena omzet perusahaan yang semula hanya

dibawah Rp 100 juta sekarang sudah mencapai

Rp 14 miliar.

Setiadi memperkirakan omset perusahaan di

akhir tahun bisa mencapai Rp 20 miliar.

Meskipun masih mengandalkan produksi pallet

baja tetapi produk-produk lain non-pallet akan

ditingkatkan. Pada 2005-2007, NRD ingin masuk

pada pengembangan produk komponen mesin.

Rencananya 2007-2010 investasi peralatan dan

mesin-mesin sudah bisa dilakukan dan akhir

tahun 2010 sudah bisa berproduksi.

Khusus bahan baku perusahaannya dipasok

oleh PT Krakatau Steel melalui 5 distributor dan

pipa dari perusahaan Bakrie. Sejauh ini pasokan

lancar sehingga produksi tidak terganggu.

Namun penguatan dolar terhadap rupiah akhir-

akhir ini menyebabkan kekhawatiran karena

dampaknya sangat buruk bagi usahanya.

Sementara untuk jumlah karyawan terus

meningkat dari tahun 1997 yang hanya Nur

Dahyar dengan anggota keluarga saja. Tahun

1998 berjumlah 7 orang sekarang sudah

berkembang menjadi 122 orang. Kebanyakan

atau sekitar 78 orang merupakan lulusan smu, 3

dari akedemi, 6 orang univeritas dan sisanya

pendidikan SD dan SMP.

Jepang ingin masuk

Setelah melihat prospek bisnis yang baik maka

ancaman terbesar yang dihadapi perusahaan

adalah rencana perusahaan Jepang melakukan

investasi di sektor ini. Hal inilah yang

dikhawatirkan karena bisa mengancam

eksistensi NRD. Namun kebijakan Toyota yang

tetap ingin mempertahankan partner lokal

menyebabkan mereka belum bisa masuk.

Tetapi indikasi perusahaan Jepang ingin masuk

ke sektor ini sudah ada. “Kami meminta

pemerintah memperhatikan ini sebab secara

Page 24: Rumputeki online-edisi-mei-2010

24

modal dan teknologi mereka pasti tidak kalah,”

kata Dahyar.

Sebelumnya tahun 2004 NRD juga terancam

setelah produk-produk bajakan dengan harga

murah dari Cina diselundupkan melalui

berbagai pelabuhan. “Modusnya mereka

bekerja sama dengan beberapa orang aparat

bea cukai untuk meloloskannya,” ujarnya. N

Bisnis Besi Tua Yang Menghidupi

RUMAH bercat putih berlantai dua di Jalan Raya

Asem Rowo, Surabaya, itu tampak menonjol.

Maklum, lingkungan sekitarnya terlihat kumuh

dan kotor, dengan rumah-rumah yang kecil dan

sempit. Sementara di halaman rumah bercat

putih itu beberapa truk terlihat bisa parkir

seenaknya. Di samping kanan rumah ada garasi,

tempat dua truk kelihatan sedang diperbaiki.

Rumah besar itu adalah kediaman Haji Mataji,

50 tahun, pengusaha besi tua di pasar loak

Surabaya. Pria kelahiran Desa Omben,

Sampang, Madura, ini adalah salah satu

pengepul –pengusaha pengumpul besi tua–

terbesar di Surabaya. Dari tiga lokasi

pengumpulan besi tua miliknya, setiap hari

Mataji memindahkan rata-rata 200 ton besi ke

beberapa pabrik pelebur baja di Surabaya.

Saking suksesnya, kini tak kurang dari 125

karyawan menggantungkan hidup pada usaha

pengumpulan besi tua yang dijalankan Haji

Mataji. Dari para pemasoknya, Mataji membeli

besi tua Rp 650 per kilo. Sedangkan ke pabrik-

pabrik yang dipasoknya, ia bisa menjual barang

yang sama dengan harga Rp 800 per kilo.

Tinggal dihitung berapa besar keuntungan yang

masuk kantong Pak Haji setiap hari.

Laki-laki yang tak tamat sekolah dasar ini

memulai perjuangannya pada 1965. Ketika itu,

pada usia 16 tahun, Mataji meninggalkan Pulau

Madura untuk mengadu nasib ke Surabaya.

”Ketika itu, saya sama sekali tak punya apa-

apa,” kata anak petani miskin ini. Maka, pada

saat-saat awal menjadi penduduk kota

Surabaya, Mataji harus rela tinggal di sebuah

kamar kos sempit di Dupak Jaya Gang VI.

Tetapi, mungkin sudah jodoh, sejak awal Mataji

telah terjun ke bisnis besi tua. Ketika itu,

berbasis di Jalan Demak –yang masih termasuk

kompleks pasar loak Surabaya– Mataji mulai

menerima penjualan besi tua dari para

pemulung. Dengan modal seadanya, ia

menyalurkan besi-besi tua itu ke pabrik pelebur

baja. ”Omset saya paling tinggi ratusan ribu

rupiah,” kata Mataji.

Kerja mengumpulkan besi kecil-kecilan itu

dilakoninya hingga lima tahun. Tapi, pada 1970,

peruntungan Mataji berubah. Tahun itu, ia

diberi kepercayaan oleh kenalannya yang

bekerja di sebuah pabrik peleburan baja untuk

memasok besi baja bagi pabrik itu. Ibarat

memperoleh durian runtuh, Mataji diberi

pinjaman modal Rp 50 juta.

”Pada masa itu, mencari besi tua tak semudah

sekarang,” Mataji mengenang. Toh, dengan

modal pinjaman dari kenalannya itu, Mataji

mampu memasok 20 ton besi tua setiap pekan.

Sejak itulah, reputasi Mataji sebagai pengepul

Page 25: Rumputeki online-edisi-mei-2010

25

besi tua makin berkilau. Pada 1984, ketika

merasa pengalamannya telah cukup, Mataji

memformalkan usahanya dengan mendirikan

PT Logam Jaya.

Lewat perusahaan baru ini, Mataji berhasil

mempertahankan reputasi. Walaupun

pengusaha besi tua lain terus tumbuh di pasar

loak Surabaya, Mataji bisa bertahan. Hingga

kini, ia mengaku tak pernah mengalami

kesulitan mengumpulkan dan memasok besi

tua. Pabrik-pabrik baja besar, seperti PT Hanil

Metal Work dan PT Ispar Indo Surabaya, pun

selalu mengandalkan pasokan besi dari Mataji.

Simbol sukses Mataji yang paling jelas terwujud

pada empat rumah mewah yang dimilikinya.

Sementara itu, bisik-bisik di kalangan dekatnya

malah menyebut Mataji sudah berani menikah

lagi. Konon, kini ia memiliki empat istri. Tapi,

kepada Gatra, Mataji menyatakan bahwa isu itu

cuma isapan jempol. ”Ah, istri saya cuma satu,

kok,” katanya sambil tertawa lebar.

Selain berbisnis besi tua, Mataji melebarkan

bidang garapan PT Logam Jaya. Perusahaannya

itu kini mengomersialkan 50 unit truk milik

Mataji untuk melayani kebutuhan angkutan

barang trayek Jawa-Bali. Toh, kendati telah

menjadi jutawan, penampilan Mataji tak

berubah. Topi koboi dan kemeja ”berantakan”

selalu menjadi bagian dari penampilan Mataji

sehari-hari.

Setiap hari, Mataji selalu duduk lesehan di

tanah menyaksikan para karyawannya bekerja.

Ia tak segan ikut main kartu dengan anak

buahnya. Cara berbisnis Mataji pun tak berubah

sejak puluhan tahun lalu. Kepada para pemasok

besi tua yang datang, ia selalu membayar

dengan uang kontan. Termasuk juga kepada

pemulung kecil yang menjual besi senilai

puluhan ribu rupiah.

Untuk kendaraan sehari-hari, Mataji tak mau

bermanja-manja dengan memilih kendaraan

baru. Ia merasa cukup mengendarai sebuah jip

Toyota berusia belasan tahun. Cerita sukses

pengusaha besi tua pasar loak Surabaya tak

hanya tercermin dari kisah Haji Mataji. Asmuri,

38 tahun, dan Maksum, 43 tahun, pemilik UD

Sahabat, juga termasuk pengepul yang terbilang

sukses.

Usaha jual-beli besi tua digeluti pasangan ini

sejak 1988. Ketika itu, Asmuri dan sahabatnya,

Maksum, merintis usaha dengan modal Rp 4

juta. Masing-masing menginvestasikan Rp 2

juta. Untuk mengumpulkan uang sebanyak itu,

Asmuri terpaksa membongkar seluruh isi

tabungan, hasil usahanya berjualan ayam

selama beberapa tahun.

Pasangan Asmuri-Maksum memulai usahanya

dengan membeli sebuah kios kecil di kawasan

pasar loak Surabaya, tepatnya di Jalan Dupak

Rukun. Awalnya mereka mengumpulkan besi

tua berbagai ukuran dari sumber mana pun.

”Kebanyakan kami mendapat besi tua setelah

berburu mencari pabrik-pabrik yang gulung

tikar, atau kapal yang sudah tak berfungsi,” kata

Maksum.

Maksum punya kiat unik. Ia rajin mendatangi

balai lelang di Jalan Raya Demak, tak jauh dari

pasar loak Surabaya. ”Dari dulu banyak kantor

Page 26: Rumputeki online-edisi-mei-2010

26

yang melelang barang dari besi,” katanya.

Menurut Maksum, semua barang berat yang

terbuat dari besi dapat dijualnya kembali.

Saking lancarnya usaha berdagang besi bekas

ini, Maksum dan Asmuri tak mau mengambil

untung besar.

”Untung Rp 500 pun sudah cukup,” kata Asmuri.

Maklum, menurut Asmuri, banyak pembeli

memborong dalam partai besar. ”Terlebih jika

pembelinya dari luar negeri. Bisa ratusan ton,”

katanya. Rata-rata setiap hari, Asmuri paling

tidak bisa mengantongi Rp 10 juta. Tapi, sejak

situasi politik di Jakarta makin panas, rezeki dari

penjualan besi tua ternyata juga terpengaruh.

”Kalau Jakarta tidak tenang, barang dagangan

kita tak laku,” kata Asmuri. Setelah berdagang

besi tua cukup lama, Asmuri dan Maksum

memang sama-sama percaya bahwa laku atau

tidaknya besi tua benar-benar tergantung

musim. ”Termasuk musim situasi ekonomi dan

politik,” kata Asmuri. ”Misalnya, kalau dolar

naik, besi juga naik, persis harga emas.”

Beberapa bulan belakangan, UD Sahabat

ternyata mengalami musim tak laku yang cukup

menggusarkan Asmuri dan Maksum. ”Hari ini

kami hanya dapat satu pembeli,” kata Asmuri,

ketika ditemui Gatra, awal Juni lalu. Maksum

menambahkan bahwa perusahaannya pernah

satu pekan tak kedatangan pembeli. ”Kalau

kondisi terus seperti sekarang, kami bisa tak

punya keuntungan,” katanya.

Sumber:

http://www.gatra.com/artikel.php?id=7600

Bakso Kuto ,Sukses Bukan Berarti Tanpa

Hambatan

Hampir semua orang mengenal Bakso, makanan

yang hampir bisa dijumpai di setiap penjuru

wilayah sekitar kita. Banyak orang beranggapan

berjualan bakso hanya menghasilkan sedikit

keuntungan, tetapi tidak bagi Cak To begitu

panggilan akrab Wachid Basir Krismanto. Dari

gerai bakso Kuto Cak To yang sudah tersebar di

berbagai kota telah menjadi mesin pengumpul

uang bagi lelaki muda ini. Kreativitas dan

inovasinya memadukan cita rasa Bakso Malang

dan Bakso Solo menjadi ciri khas bakso Kuto Cak

To ini. Kini Bakso Kuto Cak To berhasil menjadi

mesin pengumpul uang bagi Cak To dan juga

orang lain berkat usahanya yang dibuat sistem

waralaba. Meski demikian proses memulai

bisnis usaha bakso bagi Cakto tidaklah mudah,

banyak liku-liu dan hambatan yang dialami.

Awal membuat Bakso Kuto Cak To menjadi

sistem waralaba karena ia terobsesi dengan

cara berbisnis beberapa gerai kuliner lainnya

yaitu KFC, McDonald dan lain-lain. dengan

menggandeng banyak mitra prosuk yang

dihasilkan lebih banyak sehingga bisa menekan

biaya sehingga harga produk bisa lebih murah.

Selain itu dengan model waralaba penghasilan

yang diterima lebih banyak serta bisa membuka

lapangan kerja bagi orang lain.

Kesuksesan Cak To dengan Baksonya bukanlah

tanpa hambatan dan dicapai dengan mudah.

Sebelum sukses dengan Bakso lelaki ini pernah

menekuni usaha Bisnis Voucher pulsa, warung

ayam penyet, pecel lele,tempe penyet, cafe dan

bisnis-bisnis lainnya. Bukannya menuai

Page 27: Rumputeki online-edisi-mei-2010

27

kesuksesan yang diperoleh tetapi kegagalan

demi kegagalan yang didapatkan. Kegagalan

demi kegagalan tersebut memang menjadi

pengalaman pahit bagi Cak To hingga ia

kehabisan modal untuk memulai usaha baru.

Tetapi semangat berusaha Cak To tidak pernah

surut oleh pengalaman pahit tersebut, dengan

bermodalkan 1 juta dia mulai membuka

Warung Bakso di kawasan Kampusn Petra

Surabaya. Perlahan namun pasti bakso

buatannya semakinj diminati banyak orang,

hingga akhirnya terfikirkan olehnya untuk

membuka gerai bakso yang lebih luas, lebih

profesional dan berada di tempat umum

Dengan bermodalkan sertifikat tanah yang

dipinjam dari orang tuanya maka Cak To

memberanikan diri untuk meminjam modal 50

juta dari Bank sebagai modal pengembangan

bisnis baksonya. Ini adalah pertaruhan besar

karena jika gagal resikonya ia tidak akan

menerima warisan dari ayahnya lagi. Tetapi

ternyata kegigihannya tidak sia-sia, perlahan-

lahan pelanggan Baksonya semakin lama

semakin banyak.

Ujian tidak sampai disitu saja, meski usahanya

berjalan dengan lancar tetapi selalu saja ada

masalah-masalah miss majanemen seperti uang

hilang karena keteledoran karyawan. Lambat

laun masalah tersebut dapat diatasi dengan

manajemen yang baik dan otomatisasi

pembayaran. Masalah manajemen dapat

diselesaikan muncul masalah baru lagi misalnya

dari pihak mitra yang membuka usaha

kemitraan, baru membayar uang muka, barang

dan bahan sudah dikirimkan namun

pembayaran tidak segera dilakukan, bahkan

macet. Masalah mitra yang siap menjadi suplier

daging, uang sudah dibayarkan tetapi daging

tidak juga dikirimkan. Meski hambatan-

hambatan tersebut membuat Cak To merugi

hingga jutaan rupiah tidak menyurutkan

semangatnya. Mesin uang harus tetap berjalan.

Kini dengan Bakso Cak To telah memberikan

banyak kesejahteraan bagi dirinya dan orang

banyak. Tertarik menjadi mitra Bakso Kuto Cak

To? Silahkan bergabung.

Sumber : Majalah Wirausaha Dan Keuangan

Page 28: Rumputeki online-edisi-mei-2010

28

Cerita Lucu

PILIH GADIS MATEMATIS ATAU GADIS LOGIS?

Ada dua orang gadis, salah satu dari mereka

cara

berpikirnya MATEMATIS (M) dan yang lainnya

cara

berpikirnya mengandalkan LOGIKA ( L) . Mereka

berdua

berjalan pulang melewati jalan yang gelap, dan

jarak rumah mereka masih agak jauh. Setelah

beberapa

lama mereka berjalan....

M : Apakah kamu juga memperhatikan, ada

seorang pria

yang sedang berjalan mengikuti kita kira2 sejak

tigapuluh delapan setengah menit yang lalu?

Saya

khawatir dia bermaksud jelek.

L : Itu hal yang Logis. Dia ingin memperkosa

kita.

M : Oh tidak, dengan kecepatan berjalan kita

seperti

ini, dalam waktu 15 menit dia akan berhasil

menangkap

kita. Apa yang harus kita lakukan.

L : Hanya ada 1 cara logis yg harus kita lakukan,

yaitu berjalan lebih cepat.

M : Itu tidak banyak membantu, gimana nich.....

L : Tentu saja itu tidak membantu, Logikanya

kalau

kita berjalan lebih cepat dia juga akan

mempercepat

jalannya.

M : Lalu, apa yang harus kita lakukan? Dengan

kecepatan kita seperti ini dia akan berhasil

menangkap

kita dalam waktu dua setengah menit...

L : Hanya ada satu langkah Logis yang harus kita

lakukan.. Kamu lewat jalan yang ke kiri dan aku

lewat

jalan yang kekanan. sehingga dia tidak bisa

mengikuti

kita berdua dan hanya salah satu yang diikuti

olehnya.

Setelah kedua gadis itu berpisah, ternyata Pria

tadi

mengikuti langkah si gadis yang menggunakan

logika

(L ). Gadis matematis ( M) tiba di rumah lebih

dulu dan

dia khawatir akan keselamatan sahabatnya.

Tapi, tidak

berapa lama kemudian, Ga dis Logika (L )

datang.

M : Oh terima kasih Tuhan.. Kamu tiba dengan

selamat.

Eh, gimana pengalamanmu diikuti oleh Pria

tadi?

L : Setelah kita berpisah dia mengikuti aku

terus.

M : Ya.. ya.. Tetapi apa yang terjadi kemudian

dengan

kamu?

L : Sesuai dengan logika saya langsung lari

sekuat

tenaga dan Pria itupun juga lari sekuat tenaga

mengejar saya.

M : Dan... dan..

Page 29: Rumputeki online-edisi-mei-2010

29

L : Sesuai dengan logika dia berhasil mendekati

saya

di tempat yang gelap...

M : Lalu.. Apa yang kamu lakukan?

L : Hanya ada satu hal logis yang dapat saya

lakukan,

yaitu saya mengangkat rok saya..

M : Oh... Lalu apa yang dilakukan pria tadi?

L : Sesuai dengan logika... Dia menurunkan

celananya...

M : Oh tidak... Lalu apa yang terjadi kemudian?

L : Hal yang logis bukan, kalau gadis yang

mengangkat

roknya larinya lebih cepat dari pada lelaki yang

berlari sambil memelorotkan celananya... So

akhirnya

aku bisa lolos dari pria itu...