RPP Hukum Hess

32
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Nama Sekolah : MAN 2 Kota Bandung Mata Pelajaran : KIMIA Kelas/Semester : XI IPA 1/1 Meteri Pokok : Termokimia Sub Materi : Hukum Hess Alokasi Waktu : 3 x 45 menit A. KOMPETENSI INTI KI.1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang di anutnya. KI.2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. KI.3. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dan metakognitif dalam pengetahuan teknologi, seni budaya dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan dan keberadaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.

description

hhhmm

Transcript of RPP Hukum Hess

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran(RPP)Nama Sekolah: MAN 2 Kota BandungMata Pelajaran: KIMIAKelas/Semester: XI IPA 1/1Meteri Pokok: TermokimiaSub Materi: Hukum HessAlokasi Waktu: 3 x 45 menitA. KOMPETENSI INTIKI.1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang di anutnya.KI.2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.KI.3. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dan metakognitif dalam pengetahuan teknologi, seni budaya dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan dan keberadaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.KI.4. Mengolah, menalar, menyaji dan mencipta dalam ranah kongkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan yang dilepajarinya disekolah secara mandiri, dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. B. KOMPETENSI DASAR1.1 Menyadari adanya keteraturan struktur partikel materi sebagai wujud kebesaran Tuhan YME dan pengetahuan tentang struktur partikel materi sebagai hasil pemikiran kreatif manusia yang kebenarannya bersifat tentatif.2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu, disiplin, jujur, objektif, terbuka, mampu membedakan fakta dan opini, ulet, teliti, bertanggung jawab, kritis, kreatif, inovatif, demokratis, komunikatif) dalam merancang dan melakukan percobaan serta berdiskusi yang diwujudkan dalam sikap seharihari.3.4 Menganalisis hubungan konfigurasi elektron dan diagram orbital untuk menentukan letak unsur dalam tabel periodik dan sifat-sifat periodik unsur.4.4 Menyajikan hasil analisis hubungan konfigurasi elektron dan diagram orbital untuk menentukan letak unsur dalam tabel periodik dan sifat-sifat periodik unsur.C. INDIKATOR PEMBELAJARAN1.1.1 Menyadari kebesaran Tuhan melalui fenomena Hukum Hess.2.1.1 Menunjukan sikap rasa ingin tahu selama proses pembelajaran2.1.2 Menunjukan sikap kerjasama selama proses pembelajaran berlangsung.2.1.3 Menunjukan sikap tanggung jawab selama proses pembelajaran berlangsung.3.5.1 Menghitung H reaksi berdasarkan Hukum Hess. 4.5.1 Mengkomunikasikan hasil pemahaman mengenai penentuan H reaksi berdasarkan Hukum Hess.D. TUJUAN PEMBELAJARANAspek Kognitif3.5.1.1 Siswa dapat menghitung H reaksi berdasarkan Hukum Hess Aspek Psikomotor4.5.1.1 Siswa terampil mengkomunikasikan hasil pemahaman mengenai penentuan H reaksi berdasarkan Hukum Hess.Aspek Afektif1.1.1.1 Siswa dapat menyadari adanya keteraturan dari sifat hidrokarbon sebagai wujud syukur atas kebesaran Tuhan YME.2.1.1.1 Siswa dapat menunjukan sikap rasa ingin tahu selama proses pembelajaran. 2.1.3.1 Siswa dapat menunjukan sikap kerjasama selama proses pembelajaran.2.1.4.1 Siswa dapat menunjukan sikap tanggung jawab selama proses pembelajaran berlangsung.E.

E. MATERI PEMBELAJARAN1. Materi Prasyarat Persamaan Termokimia1. Materi IntiHukum HessBunyi Hukum Hess menyatakan Perubahan entalpi suatu reaksi hanya tergantung pada keadaan awal (zat-zat pereaksi) dan keadaan akhir (zat-zat hasil reaksi) dari suatu reaksi dan tidak tergantung bagaimana jalannya reaksi.Diagram SiklusContohnya Reaksi pembakaran karbon menjadi gas CO2 dapat berlangsung dalam dua cara, yaitu :Keadaan awalKeadaan akhir

CO2(g)H = -394 kJ

Lintasan 1C(s) + O2(g)

CO(g) + O2(g)H1 = -111 kJH2 = -283 kJLintasan 2

Perubahan entalpi pada kedua cara tersebut adalah sebagai berikut : Cari 1 (secara langsung) : C(s) + O2(g) CO2(g) H = -394 kJCara 2 : Tahap 1 : C(s) + O2(g) CO(g) H = -111 kJ CO(g) + O2(g) CO2(g) H = -283 kJ+

C(s) + O2(g) CO2(g) H = -394 kJDiagram tingkat energiBerdasarkan contoh diatas, jika digambarkan tahap-tahap perubahan enrginya akan diperoleh suatu diagram entalpi (tingkat energi) sebagai berikut :

Keadaan awalHH = -394 kJH1=-111 kJC(s) + O2(g)0

-394CO(g) + O2(g)CO2(g)H2 = -283 kJKeadaan akhir-111

1. Materi PengayaanBerikut ini wacana yang berkaitan dengan Hukum Hess berkaitan dengan nilai yang akan ditanamkan.1. Penanaman Nilai ReligiusCoba kamu perhatikan bus kota. Bus kota mempunyai trayek dari terminal satu ke terminal lain. Keduanya juga punya rute yang berbeda walaupun terminal asal dan tujuannya sama. Jarak tempuhnya juga berbeda. Akan tetapi semua bus kota tarifnya sama. Berdasarkan wacana diatas, didalam kehidupan ini setiap manusia itu sama-sama makhluk Tuhan dan mempunyai tujuan yang sama yakni bahaigia dunia dan akhirat. Namun jalan cara menempuh tujuan nya itu berbeda beda, akan tetapi semua sama harus beriman dan beramal sholeh.

F. STRATEGI PEMBELAJARAN1. Model Pembelajaran : Inkuiri-induktif 2. Pendekatan Pembelajaran : Saintifik (5M)3. Metode Pembelajaran : Ceramah dan diskusiG. MEDIA DAN SUMBER BELAJAR0. Media Pembelajaran1. LKS (Lembar Kerja Siswa) Hukum Hess1. Alat tulis menulis (spidol, whiteboard, buku tulis, pulpen), 1. Media (PPT)

0. Sumber belajar 1. Purba, Michael (2006). Kimia untuk SMA XI Semester 1 SMA/MA. Jakarta, Erlangga.1. Raymond Chang(2005). Buku Kimia Dasar Konsep-konsep Inti Jilid 1, Jakarta, penerbit Erlangga.1. Literatur dari internet.

H. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARANTujuanTahapan KegiatanKegiatanNilaiAlokasi Waktu

GuruSiswa

1.1.1.1

2.1.1.1

2.1.1.1

2.1.1.13.5.1.1

2.1.1.1

3.5.1.12.1.2.1

2.1.3.13.5.1.14.5.1.13.5.1.1

Kegiatan Awal1. Pendahuluan

2. Apersepsi Guru mengucapkan salam ketika masuk kelas. Guru mengecek kehadiran siswa. Siswa menjawab salam dari guru.

Siswa menginformasikan temannya yang tidak hadir.Religious5 menit

Guru melakukan apersepsi dengan mengulas sedikit materi sebelumnya melalui pertanyaan, seperti: Apa yang dimaksud dengan perubahan entalpi? dan Apa yang dimaksud dengan reaksi eksoterm dan endoterm? Selanjutnya guru memotivasi siswa dengan memberikan pertanyaan kepada siswa, seperti :Perubahan entalpi merupakan fungsi keadaan. Fungsi keadaan dapat dianalogikan seperti kita bepergian ke Jakarta dari bandung. Ketika kita pergi ke jakarta kita bisa melalui berbagai rute bukan..? kita bisa melalui puncak, pantura ataupun lewat udara. Tidak dipermasalahkan dengan kendaraan apa atau melalui rute mana kita perginya tetapi yang terpenting tempat berangkat dan tujuannya sama. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai. Siswa diharapkan terpancing rasa keingintahuanya

Siswa memperhatikan tujuan yang ingin dicapai.

Rasa Ingin Tahu10 menit

Kegiatan Inti1. Mengamati Guru membagi siswa ke dalam kelompok-kelompok yang terdiri dari 4-5 siswa. Guru meminta siswa mengamati wacana dan diagram siklus / tingkat energi yang ada pada LKS. Siswa berkelompok sesuai ketentuan.

Siswa mengamati wacana dan diagram siklus / tingkat energi yang ada pada LKS.Kerjasama

20 menit

2. Menanya Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya. Diharapkan siswa bertanya mengenai wacana yang ada, seperti : Bagaimana menghitung H reaksi berdasarkan Hukum Hess ?atauApakah bunyi dari Hukum Hess?Rasa ingin tahu10Menit

3. Mengumpulkan data

4. Mengasosiasi

Guru memberikan sedikit penjelasan mengenai penentuan entalpi reaksi berdasarkan hukum hess. Guru membuat permainan menggunakan model TGT (Team Game Tournament) dimana pada masing-masing kelompok akan diberi tugas untuk mengerjakan soal dengan jumlah yang sama. Penilaian pemenang dilihat dari kecepatan dan ketepatan (benar/salah) dalam mengerjakan soal. Siswa memperhatikan penjelasan guru dengan seksama dengan seksama. Siswa mengikuti permainan sesuai aturan main yang telah dibuat.

Kerjasama & Tanggung Jawab

50Menit

5. Mengkomunikasikan Setelah tenggat waktu habis, guru meminta siswa untuk menginformasikan hasil pekerjaannya kepada kelompok lain. siswa menginformasikan hasil pekerjaannya kepada kelompok lain.Tanggung Jawab20 menit

6. Guru meluruskan jawaban siswa yang kurang tepat serta memberi penilaian terhadap masing-masing kelompok untuk menentukan pemenangnya. Siswa memperhatikan dengan seksama guru.

Guru memberi penguatan mengenai materi hukum hess dengan menggunakan video/gambar. Siswa memperhatikan penjelasan guru10 menit

Kegiatan Akhir

Guru membimbing siswa dalam membuat kesimpulan pembelajaran mengenai hukum hess. Guru meminta siswa untuk mempelajari materi berikutnya untuk pertemuan minggu depan. Guru bersama-sama siswa mengucapkan Alhamdulillah ketika mengakhiri pertemuan hari ini. Siswa menyimpulkan hasil pembelajaran.

Siswa mengucapkan AlhamdulillahKomunikatif

Religious10 menit

Mengetahui,

Guru Pamong

Usep Suryana, S.PdNIP: 197005191996031001

Kepala Sekolah

Drs. Misbakhudin, M.M.PdNIP : 196503101992031006Praktikan PPL

Akhmad HanafiNIM: 1211208005

Dosen Pembimbing

Risa Rahmawati Sunarya, M.P.kimNIP: 19810306200912004

Kelompok:Anggota: 1. 2. 3. 4.

Lembar Kerja Siswa

Mata Pelajaran : Kimia SMAKelas / Semester: XI IPA 1/ IMateri Pembelajaran: Menghitung H reaksi Berdasarkan Hukum HessAlokasi Waktu: 3 Jam Pelajaran ( 3 x 45 menit )

I. Tujuan Pembelajaran1. Siswa dapat menjelaskan Hukum Hess 2. Siswa dapat menghitung H reaksi berdsarkan Hukum HessPetunjuk Belajar :1. Setiap siswa disarankan membaca LKS ini dengan cermat.1. Diskusikan setiap pertanyaan dan permasalahan dalam LKS ini secara diskusi bersama anggota kelompok.1. Jika ada hal yang tidak dimengerti tanyakan pada guru.

PendahuluanAnak-anak, pernahkan kalian mendaki pegunungan? Bagaimana perjalanan yang kalian rasakan? Baiklah, untuk mendaki gunung tersebut awalnya kalian berada di kaki gunung kemudian mendaki gunung hingga puncak gunung. Tetapi apakah rute perjalanan yang kalian jalani akan sama dengan pendaki gunung lain? Mungkin berbeda rute, ada yang mendaki gunung menggunakan rute sangat berkelok kelok dan ada yang menggunakan rute sedikit landai. Seperti gambar berikut.

Dari gambar tersebut terlihat bahwa terdapat 2 pendaki gunung yang mendaki gunung ke puncak gunung menggunakan rute jalan yang berbeda. Pendaki 1 menggunakan jalan disebelah kiri (yang ditandai dengan jalur berwarna biru) sedangkan pendaki yang ke-2 menggunkan jalan di sebelah kanan (yang ditandai dengan jalur yang berwarna merah). Bagaimana dengan jarak perpindahan yang terjadi? Sama atau bedakah? Anak-anak tahukah kalian bahwa walaupun berbeda rute perjalanan jarak tempuh atau perpindahan yang terjadi diantara keduanya adalah sama. Perbedaan dari kedua cara di atas hanya terletak pada proses perjalanannya, tetapi awalnya sama-sama berawal dari kaki gunung dan mencapai puncak gunung yang sama pula. Sama halnya dengan pendakian gunung tersebut, reaksi kimia juga dapat berlangsung dalam tahap-tahap yang berbeda, ada yang dapat dilangsungkan dengan satu tahap, dua tahap, atau lebih. Namun tetap sama perubahannya. Hal tersebutlah yang dinamakan Hukum Hess. Hukum Hess berbunyi Bila reaktan diubah menjadi produk, perubahan entalpinya sama terlepas apakah reaksi berlangsung dalam satu tahap atau dalam beberapa tahap. Atau dengan kata lain H hanya bergantung pada keadaan awal dan keadaan akhir.Jawablah pertanyaan berikut.1. a) Berdasarkan wacana tersebut apakah perbedaan yang dialami dari jalur pendaki1 dan pendaki 2?b) Bagaimana jarak perpindahan yang terjadi antara pendaki 1 dan pendaki 2?

Jawab:

2. Perhatikan gambar berikut

N2 + 2 O22 NO2H = 66 kJ

Lintasan-2

Lintasan-1H1 = 180 kJ

H2 = -114 kJ

2 NO + O2

+

Tuliskan Persamaan reaksi berdasarkan skema tersebut dilengkapi dengan H reaksinya.Jawab:

3.

4. Berdasarkan skema reaksi dari persamaan no. 2, tuliskan hubungan antara H, H1, dan H2?Jawab:

5. Apa yang dapat kalian simpulkan dari pertanyaan no.1 dengan persamaan reaksi dari no.2 dan hubungan H reaksi mengenai penentuan H reaksi berdasarkan Hukum Hess?Jawab:

6. Diketahui siklus entalpi berikut. Tentukan Hr Q R!

Jawab:

Semangat mengerjakanan ^.^

UJI KEPAHAMANKerjakan soal dibawah ini dengan singkat dan tepat! 1. Reaksi kimia sebagai berikut :C(s) + O2(g) CO2 (g) H = -393,5 kJH2(g) + O2(g) H2O (g) H = -283,8 kJ2C(g) + H2(g) C2H2 (g) H = +226,7 kJAtas dasar reaksi diatas, maka kalor reaksiC2H2(g) + 5/2 O2(g) H2O (g)+ 2CO2(g) adalah.

1. Diketahui reaksi: S + O2 SO2 H = 71kJ 2SO2 + O2 2SO3 (g) H = 47 kJMaka H untuk reaksi S + 3/2O2 SO3 adalah...

1. Pembentukan gas NO2 dari unsur-unsurnya dapat dilakukan dalam satu tahap atau dua tahap reaksi. Jika diketahui: N2(g) + O2(g) NO(g) H = +90,4 kJNO(g) + O2(g) NO2(g) H = +33,8 kJMaka H untuk reaksi N2(g) + O2(g) NO2(g) H = .. kJ ?

1. HI(g) H2(g) + I2(s) H = - 6,0 kJ H2(g) 2H(g) H = 104 kJ I2(g) 2I(g) H = 56 kJ I2(s) I2(g) H = 14 kJHarga H untuk H(g) + I(g) HI(g)

1. Perhatikan diagram siklus sebagai berikut!H1

A BH2 = 100kJH4 = 75kJ

C DH3 = 50kJ

Sesuai dengan diagram disamping, tentukanlah harga H1!1. Diketahui:N2(g) + 2 O2 (g) 2 NO2 (g) H = 63 kJ 2 NO(g) + 2 O2 (g) 2 NO2 (g) H = -117 kJTentukan H pada reaksi N2(g) + O2(g) 2NO(g)! Buatkan pula diagram siklusnya!1. Perhatikan diagram tingkat energi sebagai berikut!H (Kj)

02C(g) + O2(g)

-222-7882CO2 (g)2CO(g) + O2(g)

Tentukan H pada reaksi CO(g) + O2(g) CO2(g) !INSTRUMEN PENILAIAN AFEKTIF

KarakterSkorIndicator

Rasa ingin tahu11. Tidak menunjukan antusias dalam pengamatan/eksperimen, sulit terlibat dalam kegiatan kelompok walaupun sudah di dorong untuk terlibat.

22. Menunjukan rasa ingin tahu, namun tidak terlalu antusian dan baru terlibat aktif dalam kegiatan kelompok setelah di suruh untuk terlibat.

3Menunjukan rasa ingin tahu yang besar, antusias dan aktif dalam kegiatan kelompok.

Kerjasama1Tidak menunjukan kerjasama kelompok dalam menyelesaikan masalah yang ada di LKS.

2Kurang menunjukan kerjasama kelompok dalam menyelesaikan masalah yang ada di LKS.

3Menunjukan kerjasama kelompok dalam menyelesaikan masalah yang ada di LKS.

Tanggungjawab1Tidak ikut mengerjakan tugas kelompok yang tertera dalam LKS.

2Ikut mengerjakan tugas kelompok, namun tidak dengan sungguh-sungguh.

3Ikut mengerjakan tugas kelompok dengan sungguh-sungguh.

No.Nama SiswaSikap

Rasa Ingin TahuKerjasamaTelitiTanggung jawab

123123123

INSTRUMEN PENILAIAN KOGNITIFIndicatorButir SoalJenjang KognitifJawabanSkor

Menghitung H reaksi berdasarkan Hukum Hess.Reaksi kimia sebagai berikut :C(s) + O2(g) CO2 (g) H = -393,5 kJH2(g) + O2(g) H2O (g) H = -283,8 kJ2C(g) + H2(g) C2H2 (g) H = +226,7 kJAtas dasar reaksi diatas, maka kalor reaksiC2H2(g) + 5/2 O2(g) H2O (g)+ 2CO2(g) adalah.

C32C(s) + 2O2(g) 2CO2 (g) H = -787kJH2(g) + O2(g) H2O (g) H = -283,8 kJC2H2 (g) 2C(g) + H2(g) H = -226,7 kJC2H2(g) + 5/2 O2(g) H2O (g)+ 2CO2(g) H = -1.297,5 kJ

5

Menghitung H reaksi berdasarkan Hukum Hess.Diketahui reaksi: S + O2 SO2 H = 71kkal2SO2 + O2 2SO3 (g) H = 47 kkalMaka H untuk reaksi S + 3/2O2 SO3 adalah...C3

Reaksi kedua perlu dibagi 2 terlebih dahulu

5

Menghitung H reaksi berdasarkan Hukum Hess.Pembentukan gas NO2 dari unsur-unsurnya dapat dilakukan dalam satu tahap atau dua tahap reaksi. Jika diketahui: N2(g) + O2(g) NO(g) H = +90,4 kJNO(g) + O2(g) NO2(g) H = +33,8 kJMaka H untuk reaksi N2(g) + O2(g) NO2(g) H = .. kJ ?C3 N2(g) + O2(g) NO(g) H= +90,4 kJNO(g) + O2(g) NO2(g) H= +33,8 kJ N2(g) + O2(g) NO2(g) H = +124,2 kJ

5

Menghitung H reaksi berdasarkan Hukum Hess.HI(g) H2(g) + I2(s) H = - 6,0 kJH2(g) 2H(g) H = 104 kJI2(g) 2I(g) H = 56 kJI2(s) I2(g) H = 14 kJHarga H untuk H(g) + I(g) HI(g) C2H2(g) + I2(s) HI(g) H = 6 kJH(g) H2(g) H = - 52kJI(g) I2(g) H = - 7 kJ I2(g) I2(s) H = - 7 kJ------------------------------------------------ + H(g) + I(g) HI(g) H = - 60 kJ5

Menghitung H reaksi berdasarkan Hukum Hess.Perhatikan diagram siklus sebagai berikut!H1

A BH2 = 100kJH4 = 75kJ

C DH3 = 50kJ

Sesuai dengan diagram disamping, tentukanlah harga H1!Diketahui:N2(g) + 2 O2 (g) 2 NO2 (g) H = 63 kJ2 NO(g) + 2 O2 (g) 2 NO2 (g) H = -117 kJTentukan H pada reaksi N2(g) + O2(g) NO(g)! Buatkan pula diagram siklusnya!

C3H1 = H2 + H3 H4 = 100 kJ + 50 kJ 75 kJ = 75 kJ

5

Menghitung H reaksi berdasarkan Hukum Hess.Perhatikan diagram tingkat energi sebagai berikut!

Tentukan H pada reaksi CO(g) + O2(g) CO2(g) ! C3H1 = -788 kjH2 = -222 kjH = H1 - H2 = -788 kj (-222 kj)

5

Tabel Penilaian KognitifNo.NamaNomor SoalSkor

123456

Mengetahui,Praktikan PPL

Akhmad Hanafi