Review Kuliah Tamu

11
Review Kuliah Tamu “PT Garuda Food INDONESIA 2012 Tugas untuk memenuhi syarat UtS mata kuliah Marketing Strategic Planning Larasati Ayu Sekarsari 10502020111102 9

description

garuda food

Transcript of Review Kuliah Tamu

Page 1: Review Kuliah Tamu

Review Kuliah Tamu “PT

Garuda Food INDONESIA “

2012Tugas untuk memenuhi syarat UtS mata kuliah Marketing Strategic Planning

Larasati Ayu Sekarsari

105020201111029

Page 2: Review Kuliah Tamu

REVIEW KULIAH TAMU “PERENCANAAN STRATEGI PEMASARAN PT GARUDA FOOD INDONESIA “

Pembicara : “Haris Fajar Rahmanto” sebagai Consumer Insight Manager at Garudafood.

Pendidikan : Universitas Indonesia (S2), dulu alumni FEB UB angkatan tahun 1996

Sejarah GarudaFood

GarudaFood adalah perusahaan makanan dan minuman di bawah kelompok usaha Tudung (Tudung

Group). GarudaFood Group berawal dari PT Tudung, didirikan di Pati, Jawa Tengah, pada 1958 dan bergerak di

bisnis tepung tapioka. Pada 1979 PT Tudung berganti nama menjadi PT Tudung Putrajaya (TPJ). Pada awal 1987

TPJ mulai menjual hasil produksi kacangnya dengan merk Kacang Garing Garuda, yang belakangan dikenal dengan

sebutan ringkas: Kacang Garuda.

GarudaFood adalah perusahaan dengan tingkat diversifikasi tinggi yang tidak berhubungan (unrelated

diversification) karena perusahaan ini penerimaannya yang kurang dari 70% berasal dari bisnis dominan dan tidak

ada hubungan umum antarbisnis. PT. Garuda Food mengeluarkan beberapa produk, yaitu: Basic food ((Enerfil),

Beverage (Flavor tea, Nata drink), Snack (Biscuit, Pilus), (Peanut : Roasted, Coated, Ting ting), Jelly (Jelly Drink,

Jelly Super Cup, Jelly sedot), Biscuit (Cookies,Dipstick & Cup,Dragee/Chocolate,Rice Cracker,Snack &

Cereal,Soes,Wafer Cream & Caramel,Wafer Stick).

Era Bisnis

Perbedaan zaman pada era bisnis :

a. Production era : produk dibuat banyak karena pesaing atau competitor sedikit sedangkan konsumen banyak.

b. Selling era : selling approach product yaitu produsen membuat produk bukan karena kebutuhan konsumen,

tetapi disini produsen harus mampu mempengaruhi atau membujuk konsumen agar mau membeli produknya .

c. Marketing era : produsen membuat marketing rsearch untuk dapat mengetahui kebutuhan dan keinginan

konsumen.

Page 3: Review Kuliah Tamu

Dasar Marketing

Berikut ini adalah dasar marketing yang dipelajari :

a. Customer

b. Competitor

c. Dan chance (kesempatan) sosial,politik,budaya,teknologi

Market Insight

Market insight merupakan revolusi dalam bidang research market. Market insight ini juga

diterapkan pada perusahaan PT Garuda Food.

multidimensional One dimensional

Providing information Providing information

Houstic understanding One shot “potrait”

Nilai yang harus dimiliki oleh market insight team adalah :

a. Selalu ingin tahu apa yang diinginlan orang.

b. Be-emphatic (ikut merasakan)

c. Be-insightfull (memahami dari berbagai sisi atau dimensi)

d. Be-curious (mempunyai rasa ingin tahu yang besar)

e. Have holistic view (mampu melihat pengaruh secara keseluruhan)

Strategic understanding : identifying needs and opportunities

Dalam strategic understanding maka harus mempelajari :

a. Consumer : consumer life, consumer want, consumer need, ets.

b. Market : budaya pasar yang akan dituju, kebiasaan, politik, sosial, dan lainnya

c. Channel : dalam menentukan channel, kita harus memiliki karakteristik yang berbeda.

d. Product.

Page 4: Review Kuliah Tamu

Marketing process

Brand Management Process

MARKETING STRATEGY

INOVASI CHANCE SALES STRATEGY

MARKETING PLANNING

COMMUNICATION/ACTIVATION DEVELOPMENT

IN MARKET ACTIVITIES

STRATEGIC UNDERSTANDING

BRAND STRATEGYIN MARKET ACTIVITIES

BRAND PLANNING BRAND INOVATION

Page 5: Review Kuliah Tamu

Strategi GarudaFood

1. Strategi Branding

Pada awalnya GarudaFood menggunakan gambar realis burung garuda sebagai identitas perusahaan yang fokus

di produk kacang. Seiring dengan berjalannya waktu, kesempatan untuk mengembangkan produk di berbagai

kategori lain di luar ‘kacang’ semakin terbuka sehingga pada Oktober 1987 GarudaFood lalu menggunakan

corporate identity seekor burung garuda yang mirip bahkan serupa dengan produk unggulannya ‘Kacang

Garuda’.

2. Strategi IMC (Integrated Marketing Communication)

Strategi Pengembangan

STRATEGI BRANDING

STRATEGI IMCSDM

KEMITRAAN DISTRIBUSI

DEVELOPING BRAND STRATEGY

VISUALIZE THE BRAND

MARKETING THE BRAND

MANAGING THE BRAND

COMMUNICATION THE BRAND

Page 6: Review Kuliah Tamu

Upaya untuk terus melayani kebutuhan konsumen dengan aneka ragam produk dan layanan

bermutu,garudafood mendirikan sebuah Research and Development Center yang sekarang menjadi Research and

Innovation Center (R & I Center). R & I melakukan riset secara berkesinambungan untuk mengembangkan produk-

produk yang memiliki nilai tambah dan mempunyai “unique winning product”, yang mampu memenuhi kebutuhan

dan selera konsumen sesuai dengan tuntutan perkembangan zaman.

Proses Dukungan Untuk Pelanggan

Di antara segmen pasar produk camilan yang terdiri dari segmen anak, segmen remaja dan segmen dewasa,

pasar anak adalah pasar yang paling berpotensi. Fakta menunjukkan bahwa pasar anak-anak adalah pasar yang

sangat menarik karena relatif besar dan memiliki keunikan tersendiri. Pasar ini merupakan pasar potensial bagi para

marketer, tidak hanya di masa kini tetapi juga di masa depan.

Strategi Untuk Menghadapi Persaingan

Untuk menghadapi pesaing maka perusahaan harus meningkatkan kualitas produk dan melakukan strategi

promosi yang merupakan langkah paling tepat, dimana melalui media ini konsumen dapat lebih mengenal produk

tersebut. Secara umum praktek promosi terbagi menjadi 2 macam yakni secara below the line dan above the line.

Below the line misalnya dengan melakukan promosi dan edukasi melalui kegiatan organisasi, arisan, club, seminar,

sekolah, dan sebagainya dengan cara seperti membagikan sampling produk. Sedangkan above the line merupakan

praktek promosi yang membutuhkan biaya yang tinggi dengan memanfaatkan media iklan televisi, radio, majalah,

tabloid, koran, dan melakukan promosi secara online di internet melalui E-commerce.

Prospek Bisnis

minuman koko Drink akan berkembang mengikuti pasar global, karena produk tersebut merupakan salah satu

produk perusahaan garudafood. Berdasarkan situasi pasar saat ini, jajanan yang dikemas dalam produk minuman

sangat digemari anak-anak karena dapat menyegarkan, produk ini juga terdapat butiran-butiran jelly yang kenyal

dan sangat disukai oleh anak-anak yang membedakan produk ini dengan produk minuman yang lain sehingga

perkembangannya akan terus meningkat hingga 3 tahun ke depan.

3. Distribusi GarudaFood.

Yang penting adalah bagaimana bisa menjual dengan cara yang unik dan yang tidak dilakukan orang lain.

Prinsip itu perusahaan dengan penuh kesabaran selama 19 tahun. Untuk dapat merebut konsumen, perusahaan

membangun distribution selling point sebanyak-banyaknya hingga 115 titik. Fondasi bisnis Garudafood harus

semakin diperkuat. Sehingga mulai dilakukan secara serius pada 2010 ini, yaitu pengembangan distribusi,

pembangunan gudang secara besar-besaran, pusat distribusi regional, jaringan suplai serta pembenahan sistem.

Tentang Sistem sangat bergantung pada pembentukan kultur dan nilai. Produk-produk GarudaFood

Page 7: Review Kuliah Tamu

didistribusikan oleh PT Sinar Niaga Sejahtera (SNS) yang merupakan Divisi Distribusi dari holding company.

SNS telah memiliki sejumlah depo yang melayani ratusan ribu outlet pelanggan di seluruh Indonesia..

4. Kemitraan

Untuk penyediaan stok bahan baku kacang tanah, PT Garudafood akan terus memperluas kemitraan dengan

petani kacang di berbagai daerah mengingat kebutuhan bahan baku perusahaan itu terus meningkat menyusul

beroperasinya dua pabrik baru di Sukabumi (Jabar) dan Lampung. Sejauh ini, menurut dia, kebutuhan bahan

baku kacang yang dipasok petani mitra baru sekitar 20% dari total kebutuhan bahan baku kacang tanah dan

selebihnya masih dipenuhi dari pasokan pedagang maupun importir.

5. Sumber Daya Manusia

Tidak sembarang karyawan TG bisa masuk TLDI. Mereka yang masuk dalam penggodokan memiliki ciri

kompeten sekaligus sholeh atau taat agama,. Untuk sampai pada kriteria ini, TD menelusurinya dari 3C dan 1P.

Bila dijabarkan, 3C tersebut Competent di pekerjaannya masing-masing, Compassionate (memperhatikan orang

lain), Courageous (berani) dan Prayers (saleh). Hanya mereka yang spiritual tapi juga kompeten, concern pada

orang lain, dan berani yang masuk leaders pool,

Nilai-Nilai Perusahaan dan Strategy Marketing

Perusahaan memiliki nilai-nilai yang sudah terbentuk sejak lama dan biasanya menjadi semangat dan

pendorong seluruh SDM perusahaan untuk mencapai tujuan dan sasarannya. Garudafood merupakan perusahaan

yang sukses dalam mengintegrasikan nilai-nilai perusahaan dengan strategi marketing perusahaan. Seluruh aktivitas

dan strategi marketing selalu mendukung nilai – nilai perusahaan sebagai berikut :

a. Human Values.

Selalu menghayati dan menerapkan nilai-nilai kemanusiaan yang meliputi: Truth, Right Conduct, Love, Non

Violence, and Peace, tidak melanggar hal-hal yang dilarang agama, ketulusan dan keharmonisan dalam

berfikir, berkata-kata, dan bertindak.

b. Business Ethics

Selalu menggunakan norma-norma etika yang berlaku di dalam masyarakat dalam berinteraksi dan mengelola

lingkungan bisnis sehingga tercapai "sustainable mutual benefit" dan peduli juga terhadap berbagai

permasalahan yang muncul dalam kiprah bisnis Garudafood walaupun secara formal bukan menjadi bagian

dari tanggung jawabnya. 

Page 8: Review Kuliah Tamu

c. Unity Through Harmony

Selalu menjaga keharmonisan dan keutuhan dengan lingkungan bisnisnya secara internal (karyawan dan

shareholder) dan menjaga keseimbangan dan keserasian antara aspek bisnis dengan aspek-aspek kehidupan

lainnya. 

d.  Speed and Leading Change

Selalu menjaga dan meningkatkan kecepatan dalam cara berpikir dan bertindak. Dan melembagakan perubahan

secara cepat dan berkesinambungan yang memberikan nilai tambah pada perusahaan dengan bertumpu pada

kekuatan teknologi.

e. Working Smart in Learning Culture

Selalu rajin, keras hati, dan bersungguh-sungguh serta konsisten dalam pekerjaan yang digeluti dan

menekankan pada proses bekerja yang cepat, sistematis, dan akurat. Senantiasa meningkatkan cara dan mutu

kerja melalui pengembangan diri di dalam budaya belajar yang terus dibangun oleh dan bersama perusahaan.

Ocky Jelly Drink

Penjualan tertinggi untuk produk PT Garuda Food adalah Ocky Jelly Drink. Tetapi di India penjualan Ocky

Jelly Drink rendah karena mereka terbiasa dengan kebiasaan saling berbagi “ 1 botol untuk bersama” sehingga

penggunaan sedotan sebagai alat untuk meminum Ocky Jelly Drink disini tidak sesuai dengan kebudayaan

masyarakat India yang tidak terbiasa dengan sedotan. Selain itu, orang India menganggap bahwa Ocky Jelly Drink

kurang mans, karena mayoritas masyarakat India sangat menyukai rasa manis. Sehingga kesimpulan yang bisa kita

ambil dalam hal ini adalah : untukmemasuki sebuah pasar, kita harus melakukan riset terlebih dahulu. Riset tersebut

meliputi : kebudayaan, life style, sosial, ekonomi, politik, dan lainnya.

Pasar Monopoli

Didalam pasar monopili kita tidak selamanya bisa menjadi pemain tunggal, karena sebenarnya banyak

perusahaan pesaing yang diam – diam mempelajari strategi monopoli yang kita jalankan. Sehingga kita harus

menerapkan sesuatu yang berbeda secara teratur agar konsumen tidak jenuh dan agar para pesaing tidak sempat

mempelajari strategi baru kita.