Renungan - orpc.org.sg fileII. Mengapa kita perlu ‘berteman dengan Alkitab’ ? 1. Karena kita...

32

Transcript of Renungan - orpc.org.sg fileII. Mengapa kita perlu ‘berteman dengan Alkitab’ ? 1. Karena kita...

Page 1: Renungan - orpc.org.sg fileII. Mengapa kita perlu ‘berteman dengan Alkitab’ ? 1. Karena kita membutuhkan Allah, bukan Allah yang membutuhkan kita. Allah berbicara kepada kita melalui
Page 2: Renungan - orpc.org.sg fileII. Mengapa kita perlu ‘berteman dengan Alkitab’ ? 1. Karena kita membutuhkan Allah, bukan Allah yang membutuhkan kita. Allah berbicara kepada kita melalui

Renungan Gema GPO

2

“Berteman dengan Alkitab”by Pr. Chandra Koewoso

(Artikel ini pernah dibawakan oleh Penulis dalam salah satu sesiPembinaan Berseri Jemaat Umum pada tanggal 11 Maret 2003

di Gereja Presbyterian Orchard)

I. Pengantar

Topik ‘berteman dengan Alkitab’ adalah pembahasan mengenaisuatu pertemanan antara kita dengan Tuhan Allah melaluiFirmanNya yang hidup (Alkitab), yang umumnya, dinamakanSaat Teduh.

II. Mengapa kita perlu ‘berteman dengan Alkitab’ ?

1. Karena kita membutuhkan Allah, bukan Allah yangmembutuhkan kita. Allah berbicara kepada kita melaluiFirmanNya. Alkitab adalah suara Allah sendiri yang hidupdan menjadi sumber kekuatan hidup kita.

2. Karena kita membutuhkan suluh dan pelita dalam menjalanihidup di dunia yang gelap ini, dimana kita percaya bahwaFirman Tuhan adalah jawabannya (Maz.119:105).

3. Karena kita akan dimampukan untuk menjaga hidup sucidan kudus; dengan apakah seorang muda mempertahankankelakuannya bersih, dengan menjaganya sesuai denganFirman Tuhan (Maz.119:9-11)

Page 3: Renungan - orpc.org.sg fileII. Mengapa kita perlu ‘berteman dengan Alkitab’ ? 1. Karena kita membutuhkan Allah, bukan Allah yang membutuhkan kita. Allah berbicara kepada kita melalui

3

RenunganGema GPO

III.Bagaimana sikap hati kita dalam ‘berteman dengan Alkitab’

1. Sikap rendah hati (dan berdoa) di mana kita sungguhmembutuhkan pertolongan Roh Kudus untuk mencelikkanmata rohani kita untuk mengerti kelimpahan kekayaanFirmanNya (Maz.119:18)

2. Tidak hanya dibaca, tapi juga direnungkan! Apa sebabnyaFirman Tuhan terkadang hanya punya kuasa sedikit sekalidalam hidup orang yang membacanya? Sebab merekatidak memberikan cukup waktu kepada benih Firman Tuhanitu untuk bertumbuh (direnungkan).

3. Disiplin. Lakukan pembacaan Firman Tuhan secara rutindan berkesinambungan. Disiplin adalah kunci pertumbuhaniman kita. Disiplin adalah satu-satunya tangga untukmencapai level kerohanian yang lebih tinggi. Tidak adashort cut untuk yang satu ini.

IV.Apa saja gangguan-gangguan kita ‘berteman denganAlkitab’

1. Keterbatasan akan tempat yang privasi. Tempat tinggalatau kamar bersama dalam satu keluarga. Teman-temankost dalam satu kamar atau flat. Tapi, ini tidak bisa menjadialasan.Ev. Faith Tung pernah berkata,”sejauh masih ada sudut didalam rumah anda dan sebuah kursi sederhana, anda sudahbisa berdoa di sana dan bercakap-cakap dengan Dia.”

2. ‘Dering teknologi’. Telpon, pager, HP seringkali menjadisumber gangguan kita tatkala sedang berkomunikasi dengan

Page 4: Renungan - orpc.org.sg fileII. Mengapa kita perlu ‘berteman dengan Alkitab’ ? 1. Karena kita membutuhkan Allah, bukan Allah yang membutuhkan kita. Allah berbicara kepada kita melalui

Renungan Gema GPO

4

Dia. Matikan untuk sementara, miliki sikap serius danhormat kepada Dia. Hargai Tuhan sebagai satu pribadilayaknya kita bicara kepada orang tua atau teman kita,bahkan mungkin lebih lagi karena Dia itu Tuhan kita.

3. Terganggu dengan benda-benda di sekeliling meja kerjaanda, seperti rencana harian anda, dan lain-lain. Sebaiknyasingkirkan itu untuk sementara waktu. Pilihlah tempat yangtepat.

4. Gangguan konsentrasi. Pilihlah juga waktu yang tepat,dimana kondisi badan dan konsentrasi kita sedang oke danprima. Ingat kondisi fisik yang letih akan membuat kitasulit berkonsentrasi.

V. Perbedaan ‘berteman dengan Alkitab’ dengan meditasiagama-agama timur

1. Saat teduh bukanlah mengosongkan pikiran seperti yangdiajarkan agama-agama timur, tapi mengisinya saat kitaberdiam diri di dalam perenungan akan FirmanNya.

2. Saat teduh tidaklah pasif, tapi aktif. Kita butuh konsentrasipenuh terhadap bagian Alkitab yang kita baca supaya kitadapat melihat dengan lebih jelas apa yang dikatakan Tuhankepada kita.

3. Saat teduh harus membawa perubahan. Saat kita ijinkanTuhan berbicara kepada kita, perubahan akan terjadi dalamhidup kita di mana Roh Allah bekerja di dalamnya.

Page 5: Renungan - orpc.org.sg fileII. Mengapa kita perlu ‘berteman dengan Alkitab’ ? 1. Karena kita membutuhkan Allah, bukan Allah yang membutuhkan kita. Allah berbicara kepada kita melalui

5

RenunganGema GPO

VI.Pedoman untuk mulai ‘berteman dengan Alkitab’

1. Bersama Roh Kudus: tanpa Dia yang mengiluminasikankebenaran Firman ke dalam hati kita, niscaya kita tidak bisamemahaminya.

2. Gunakan Pikiran Anda dan tanyakan:

i. Apakah inti dari bagian Alkitab yang saya baca?(berupa perintah, janji, teguran, hikmat, dan lain-lain)

ii. Hal baru apa yang saya temukan tentang Allah (Bapa,Anak, Roh Kudus) yang menolong saya memperkayaimage dan pengenalan saya akan Tuhan?

iii. Apa yang saya bisa pelajari dari tokoh-tokoh Alkitab didalamnya: apa ada teladan yang saya bisa ikuti ataukesalahan yang menjadi tugu peringatan bagi saya untuktidak saya ikuti.

3. Gunakan juga perasaan dan imajinasi Anda, misalnyabayangkan apabila anda sebagai seorang pemungut cukai(Luk 19:1-10) yang pendek dan dibenci masyarakatberusaha untuk bertemu Tuhan Yesus di antara desakan-desakan massa/orang banyak, bagaimana perasaan anda?

VII. Respons setelah ‘berteman dengan Alkitab’

1. Worship God based on the Scripture (Who God is and allHis attributes)

2. Ask Forgiveness, ingat I Yoh 1:9!3. Thanksgiving to what He has done in our daily lives4. Doa permohonan, baik untuk diri sendiri maupun orang

lain

Page 6: Renungan - orpc.org.sg fileII. Mengapa kita perlu ‘berteman dengan Alkitab’ ? 1. Karena kita membutuhkan Allah, bukan Allah yang membutuhkan kita. Allah berbicara kepada kita melalui

Renungan Gema GPO

6

5. Aplikasi, ada desire to put it into practice.

VIII. Penutup

Janji Tuhan bagi orang yang setia melakukan saat teduh danmerenungkan FirmanNya siang dan malam adalah Tuhanakan menyertai dan memimpin jalan hidup orang itu hinggaberhasil di dalam Tuhan (Yos 1:8) dan pasti akan dimampukanuntuk menghasilkan buah pada musimnya; sebab ditanamdi tepi aliran air (Maz.1:2-3).Air adalah sumber kehidupan bagi pohon itu untuk tidakmenjadi layu dan malahan berbuah lebat, demikian jugadengan kehidupan iman kita, Untuk tidak layu, dan tetapberbuah lebat, kita harus senantiasa tertambat di ‘tepi aliranair’, yaitu di dalam suatu hubungan yang tidak terputusdengan Sumber Hidup kita, Tuhan Allah sendiri.Oleh karena itu, mari terus ‘Berteman dengan Alkitab’!!!

Page 7: Renungan - orpc.org.sg fileII. Mengapa kita perlu ‘berteman dengan Alkitab’ ? 1. Karena kita membutuhkan Allah, bukan Allah yang membutuhkan kita. Allah berbicara kepada kita melalui

Menjadi Sahabat Bagi Istriebagai lanjutan dari edisi sebelumnya (edisi 064/2004)

yang menampilkan topik ‘Menjadi Sahabat Buat Anak’,

kini kami lengkapi sajian TELAGA dengan topik ‘Menjadi Sahabat

Bagi Istri’.

Ringkasan Perbincangan dengan Pdt. Dr. Paul Gunadi, Ph.D.

berikut ini kami harapkan dapat semakin melengkapi informasi

yang sudah kami sajikan sebelumnya.

Selamat menyimak!

T: Apa sebenarnya yang harus diketahui seorang suami supayadia bisa menjadi sahabat bagi istrinya?

J: Agar bisa menjadi sahabat bagi istrinya, seorang suami perlu

mengerti bahwa wanita sangat dipengaruhi oleh SUASANA

HATI DAN GEJOLAK HORMONALNYA.

Wanita mudah dipengaruhi secara emosional, apa yang terjadi

di luar akan menggugah emosinya dan emosi itu akan berperan

sangat besar dalam pertimbangannya, persepsinya, dan

bagaimana dia bereaksi terhadap apa yang sedang terjadi.

Wanita juga dipengaruhi oleh gejolak hormonalnya, setiap

bulan wanita mengalami menstruasi atauhaid. Pada masa ini

akan terjadi perubahan hormonal dan akan membawa

perubahan dalam emosinya, sedangkan pria tidak harus

mengalami gejolak hormonal seperti ini, setiap bulan pria

melewati hari-harinya dengan sama.

7

RenunganGema GPO

Page 8: Renungan - orpc.org.sg fileII. Mengapa kita perlu ‘berteman dengan Alkitab’ ? 1. Karena kita membutuhkan Allah, bukan Allah yang membutuhkan kita. Allah berbicara kepada kita melalui

Renungan Gema GPO

8

Kadangkala pria salah sangka dan menganggap wanita memang

tidak stabil.

Sebetulnya bukan tidak stabil dalam pengertian adanya

kelemahan, tapi memang wanita sangat dipengaruhi oleh

suasana hati dan gejolak hormonalnya.

Jadi yang harus dilakukan pria adalah perlu memperhatikan

bahasa tubuh istrinya, artinya perhatikan gerak-geriknya,

wajahnya, sikapnya, apakah mulai berubah.

Ketika melihat bahwa istri kita mulai berubah berarti ada yang

mengganggunya, maka kita harus menyesuaikan tindakan

atau sikap atau kata-kata kita.

Suami yang bijaksana adalah suami yang bisa melihat gerak-

gerik istrinya dan mengetahui bahwa si istri dalam perasaan

atau suasana hati tertentu.

T: Dalam kondisi emosi yang sedang terganggu,hal apa sebenarnyayang dibutuhkan oleh istri?

J: Pada saat-saat seperti itu yang paling penting adalah si suami

tidak membalasnya karena akan memperburuk keadaan atau

jangan juga mendiamkannya karena ini juga salah.

Jadi yang harus dilakukannya adalah tetap bicara seperti biasa

tapi lebih peka.

Suara jangan terlalu dinaikkan, gunakan kata-kata yang lebih

lembut. Jadi kita mencoba mengontrol suasana agar kondusif,

agar bisa lebih reda.

Gerakan atau upaya suami untuk menolong istri akan

menciptakan suasana yang teduh, yang bisa membuat istri

Page 9: Renungan - orpc.org.sg fileII. Mengapa kita perlu ‘berteman dengan Alkitab’ ? 1. Karena kita membutuhkan Allah, bukan Allah yang membutuhkan kita. Allah berbicara kepada kita melalui

9

RenunganGema GPO

lebih tenang.

T: Apakah kehadiran suami secara fisik itu penting bagi istripada saat-saat seperti itu?

J: Inilah hal kedua yang perlu dipahami oleh seorang suami,bahwa

istri atau wanita MEMBUTUHKAN SENTUHAN FISIK UNTUK

MEMBUATNYA MERASA DIKASIHI.

Pada umumnya wanita membutuhkan sentuhan fisik, sentuhan

yang lembut,yang sangat sederhana tetapi mengkomunikasikan

perasaan cinta suami kepada istri.

Jadi jangan hanya menyentuh istri tatkala berhubungan

seksual, karena tidak bisa tidak istri akan merasa dipakai.

Kita bisa sentuh dia dalam suasana yang jauh lebih santai, saat

akan pergi, sedang lewat atau sedang berpapasan, kita pegang

tangannya atau sedikit memegang tubuhnya. Hal ini membuat

istri merasa bahwa kita bersama dengan dia dan dia tidak

sendiri.

Bagi seorang wanita perasaan bersama atau kebersamaan

adalah hal yang penting. Ini adalah hal-hal kecil yang bagi pria

memang tidak ada artinya tetapi berarti besar bagi seorang

wanita.

T: Bagaimana halnya dengan komunikasi suami istri, supayasuami bisa menjadi sahabat bagi istrinya?

J: Suami perlu mengerti bahwa WANITA SENANG DIAJAK

BICARA karena hal ini membuatnya merasa penting dalam

hidup pria.

Page 10: Renungan - orpc.org.sg fileII. Mengapa kita perlu ‘berteman dengan Alkitab’ ? 1. Karena kita membutuhkan Allah, bukan Allah yang membutuhkan kita. Allah berbicara kepada kita melalui

Renungan Gema GPO

Jadi bagi wanita tidak penting dia dilihat orang seperti apa

tetapi dia ingin kepastian bahwa bagi suaminya dia adalah

orang yang penting.

Jadi pilihlah waktu yang santai, sekurangnya seminggu sekali

untuk berbincang-bincang dengan lumayan panjang atau pergi

berdua dan bisa ngobrol-ngobrol dengan bebas tanpa anak,

tanpa orang lain. Atau misalkan suami tidak pandai bicara,

suami bisa ajukan pertanyaan tentang kegiatan istrinya hari

itu, tentang anak-anak dan hal-hal rutin lainnya.

Jadi, yang dibutuhkan oleh istri adalah jalinan kontak. Waktu

dia bisa berbicara dengan suaminya, dia merasa dia tidak

tertinggal, tidak dikeluarkan dari kehidupan suaminya, dia

tetap bersama suaminya sehingga ada kontak-kontak

emosional itu.

T: Ada hal lain yang perlu dipahami oleh suami?

J: Seorang suami perlu mengerti bahwa wanita sangat

dipengaruhi oleh emosi sesaat dan mudah kehilangan

keseimbangan rasional.

Kadangkala istri akan mencetuskan kata-kata, misalnya: "Aku

tidak suka denganmu", suami perlu berhati-hati dan tidak

menginterpretasi kata-kata ini secara kaku.

Waktu wanita berkata demikian pada umumnya itu adalah

emosinya yang sesaat dan cetusan emosi, tidak sama dengan

isi hati.

Sedangkan pada umumnya pria baru mengeluarkan kata-kata

yang negatif atau menyakitkan setelah dia merasakan itu

untuk waktu yang lama.

10

Page 11: Renungan - orpc.org.sg fileII. Mengapa kita perlu ‘berteman dengan Alkitab’ ? 1. Karena kita membutuhkan Allah, bukan Allah yang membutuhkan kita. Allah berbicara kepada kita melalui

RenunganGema GPO

11

Sebaliknya bagi para wanita sebisanya hati-hati dengan kata-

kata itu, sebab pria cenderung menafsir kata-kata itu secara

permanen.

Suami perlu menyadari bahwa wanita dipengaruhi oleh emosi

sesaat, dan yang sesaat tidak berarti selama-lamanya.

Selain itu suami harus menoleransi ketidakkonsitenan dan

subjektivitas istrinya.

Memang istri mungkin akan berkata begini hari ini dan besok

lain lagi, atau dia berpandangan cukup subjektif dan kurang

melihat secara objektif.

Bagi para suami, jangan mempermasalahkan hal itu, hadapi

saja dan beritahukan saja apa yang menurut Anda seharusnya

dipikirkan atau dilakukan oleh istri tetapi tanpa harus

menyerang istri.

Saran yang lainnya lagi adalah jika misalnya ada konflik, berilah

penjelasan setelah emosi istri reda.

Namun sewaktu emosinya belum mereda tidak berarti harus

ditinggalkan karena justru akan memancing kemarahan.

Biarkan duduk sama-sama, dengarkan dulu sampai dia sudah

tenang nanti disambung lagi.

Atau suami bisa katakan untuk menunda dulu nanti dilanjutkan

kembali. Setelah dia tenang, suami akan bisa bicara dengan

lebih logis.

T: Selain dalam hal emosi, suami dituntut lebih banyak lagimemahami istri dalam hal apa?

Page 12: Renungan - orpc.org.sg fileII. Mengapa kita perlu ‘berteman dengan Alkitab’ ? 1. Karena kita membutuhkan Allah, bukan Allah yang membutuhkan kita. Allah berbicara kepada kita melalui

Renungan Gema GPO

12

J: Yang berikutnya adalah TENTANG BERTANYA, hal ini yang

seringkali mengganggu suami. Istri suka bertanya dan suami

sering menganggapnya ingin menguasai, mengatur hidupnya

atau mempertanyakan keputusannya. Pada umumnya, ketika

istri bertanya, ia hanya ingin bicara atau memang sungguh-

sungguh tidak mengerti dan ingin mendapatkan penjelasan

dari suaminya.

Jadi jarang ada istri yang sungguh-sungguh berminat atau

berambisi untuk menguasai suaminya, kebanyakan mereka

bertanya karena tidak tahu atau hanya untuk ngobrol.

Jadi para suami jangan mudah merasa defensif, marah, atau

tersinggung karena istrinya bertanya. Dan kalau kita tidak

sempat menjawab kita bisa menjanjikan kesempatan yang lain

tetapi penuhi janji itu.

T: Mungkin ada hal lain yang masih perlu dipahami oleh pria?

J: Pria perlu mengerti bahwa WANITA MELIHAT DUNIANYA

SECARA PERSONAL ATAU PRIBADI DAN WANITA INGIN

DINILAI BAIK.

Kalau pria ingin dinilai sanggup dan mampu, wanita ingin

dinilai baik.

Maksudnya, jangan mengritik wanita secara langsung apalagi

kasar, karena wanita memang bersifat pribadi, mudah sekali

menafsirkan sesuatu sebagai serangan terhadap dirinya,

menganggap ada yang tidak baik tentang dirinya, bahwa dia

bukan orang yang baik, tidak layak, ada yang cacat, itulah

yang sangat mudah melukai hati wanita.

Page 13: Renungan - orpc.org.sg fileII. Mengapa kita perlu ‘berteman dengan Alkitab’ ? 1. Karena kita membutuhkan Allah, bukan Allah yang membutuhkan kita. Allah berbicara kepada kita melalui

RenunganGema GPO

13

Jadi kritiklah dengan sangat hati-hati, kalau langsung

menghujamkan kritikan dampaknya kebanyakan negatif.

Berikutnya JANGAN MEMBANDINGKAN ISTRI DENGAN

ORANG LAIN, hal ini biasanya memancing kemarahan, karena

sekali lagi bersifat pribadi dan berorientasi secara personal.

Jadi waktu dia dibanding-bandingkan, dia merasa dirinya jelek

dan ada orang yang lebih bagus dan dia dipermalukan karena

orang lain lebih bagus dari padanya.

Yang terakhir, UNGKAPKAN KETIDAKPUASAN DENGAN

LEMAH LEMBUT DAN YAKINKAN BAHWA INI DEMI

KEBAIKAN RELASI BERDUA.

Kalau pria perlu diyakinkan untuk kebaikan pria itu sendiri,

wanita lebih peduli kalau ini dikatakan untuk kebaikan relasi

berdua sebab bagi wanita kebersamaan itu sangatlah penting,

jadi ketika dia tahu untuk kebaikan suami istri, dia akan lebih

peka waktu mendengarkannya.

T: Apa Firman Tuhan mengenai topik menjadi sahabat buat istriini?

J: Dari Efesus 5:28, "Demikian juga suami harus mengasihi istrinya

sama seperti tubuhnya sendiri: Siapa yang mengasihi istrinya

mengasihi dirinya sendiri."

Firman Tuhan dengan jelas meminta suami untuk mengasihi

istrinya dan siapa yang mengasihi istri, dia sahabat istri.

Yang telah kita bahas tadi merupakan contoh-contoh konkrit

bagaimana suami bisa mengasihi istrinya, misalkan dengan

sentuhan, kata-kata yang lembut, mengerti bahwa dia memang

Page 14: Renungan - orpc.org.sg fileII. Mengapa kita perlu ‘berteman dengan Alkitab’ ? 1. Karena kita membutuhkan Allah, bukan Allah yang membutuhkan kita. Allah berbicara kepada kita melalui

cenderung subjektif, dan sebagainya.

Itu adalah wujud cinta kasih. Saat suami memberikan semua

itu, istri melihat bahwa suami mengasihinya dan dia

menganggap suaminya sebagai sahabatnya yang ada di

pihaknya.

by Pr. Chandra Koewoso

-*- Sumber -*-:

   Sajian di atas, kami ambil/edit dari isi kaset

TELAGA No. #74B

yang telah diringkas/disajikan dalam bentuk tulisan.

    • Jika Anda ingin mendapatkan transkrip lengkap kaset ini

lewat e-Mail, silakan kirim surat ke:

[email protected]

atau

[email protected]

• Anda juga bisa menyimak ringkasan

kaset TELAGA dengan topic

‘MENJADI SAHABAT BAGI SUAMI’

yang telah kami tampilkan dalam

e-Konsel edisi 033/2003

di:

http://www.sabda.org/publikasi/e-konsel/033/

Renungan Gema GPO

14

Page 15: Renungan - orpc.org.sg fileII. Mengapa kita perlu ‘berteman dengan Alkitab’ ? 1. Karena kita membutuhkan Allah, bukan Allah yang membutuhkan kita. Allah berbicara kepada kita melalui

Liputan Komisi WanitaGema GPO

15

WANITA YANG BERPRIBADI(Lanjutan / bagian ke-2)

ada Gema Edisi Juni telah dibahas 3 karakter wanita yangberpribadi yaitu :

1. KEHANCURAN (BROKENNESS)2. IMAN PERCAYA (BELIEF / FAITH)3. PENYERAHAN DIRI (SURRENDER)

Sekarang akan dilanjutkan dengan karakter ke-4 sampai ke-6.

4. TAAT (OBEDIENCE) 

Tuhan minta agar hanya Dialah yang bertakhta di hati kita danmemerintah di dalam kehidupan kita, tanpa saingan; tetapimanusia yang penuh dosa, sering kali merasa dirinya lebih tahu,lebih banyak mendengar suara dirinya sendiri, dan mengikutisuara manusia.

Abigail dalam 1 Samuel 25 : 2 – 42 adalah contoh wanita yangtaat. Namanya berarti “my father is joy” dapat dikatakan iaadalah seorang pembawa damai yang besar. Suaminya Nabal,orang kaya dan kelakuannya kasar dan jahat, sementara Abigailmemiliki perangai yang bijak dan berwajah cantik. Begitusombongnya Nabal, sewaktu ia menggunting bulu domba,pengikut-pengikut Daud datang menghampirinya, tetapi Nabalmerasa tidak kenal dan menolak mereka.

Page 16: Renungan - orpc.org.sg fileII. Mengapa kita perlu ‘berteman dengan Alkitab’ ? 1. Karena kita membutuhkan Allah, bukan Allah yang membutuhkan kita. Allah berbicara kepada kita melalui

Liputan Komisi Wanita Gema GPO

16

Daud yang dulu pernah menolong Nabal marah dan dengan400 tentaranya mengambil pedang akan menyerbu Nabal.Mendengar itu, Abigail isteri Nabal, segera mengambil 200 roti,anggur dan beberapa hal lainnya, tanpa memberitahukansuaminya, pergi menghampiri Daud. Dia sujud menyembah danmohon ampun atas dosa suaminya sambil mengatakan: “Akusajalah ya tuanku, yang menanggung kesalahan itu”. Sungguhsikap yang luar biasa dari seorang isteri ! 

Perlu diketahui bahwa satu kali pernyataan commitment tidakcukup, kita perlu memeriksa secara berkala siapakah yang“bertakhta” dalam kehidupan kita. Diri saya ataukah Tuhan,Raja kita? Taat pada Tuhan akan menempatkan TUHAN bertakhtadalam hidup kita dan kita harus berani meletakkan danmenghancurkan SELF kita. Ini yang terjadi dalam diri Abigail,sewaktu ia mengambil keputusan untuk berdamai dengan Daud,dia meletakkan dirinya dalam bahaya dan resiko yang besar.Mentaati perintah Tuhan bukan hanya sekadar seperti melakukantugas-tugas rutin. Berjalan bersama Tuhan, artinya kita harusmengikuti kehendak Tuhan, dan dengan segenap hati taatpadaNYA, kita memasuki alam “trust in God”.

Taat bermula dari “love”, bukan “takut”. Taat diaktifkan oleh“affection”, bukan “force”. Taat bukannya mengikuti peraturansaja, tetapi “passionate love making”. Taat merupakan salurankita mengekspresikan dan berbagi “God’s goodness”. Jadi,JANGAN MENGATUR DIRI SENDIRI (self rule)! Inilah doa kami,“Tuhan, tempatkan kaki kami di jalan kebenaranMu, isi hidupkami dengan kehidupanMu, Tuhan, kami ingin taat dan percaya

Page 17: Renungan - orpc.org.sg fileII. Mengapa kita perlu ‘berteman dengan Alkitab’ ? 1. Karena kita membutuhkan Allah, bukan Allah yang membutuhkan kita. Allah berbicara kepada kita melalui

Liputan Komisi WanitaGema GPO

17

padaMu. Bangkitkan kerinduan kami untuk selalu mau tinggaldalam KasihMu Tuhan, karena kami bergantung padakekuatanMu, bukannya kekuatan kami sendiri. Amin”.

Dengan taat, maka Tuhan akan melengkapi kita dengankebijaksanaan. Lihat, bagaimana Abigail berhasil dalamkonfrontasinya dengan Daud. Dia memberi nasihat dan saranyang bijak. Beberapa contoh bagaimana Abigail mempengaruhiDaud:

a. Abigail menekankan karakter positif Daud (1 Samuel25 : 28)

b. Abigail memohon Daud melihat kembali saat Saul inginmembunuh Daud di mana Tuhan melindungi Daud(1 Samuel 25 : 29)

c. Abigail mengingatkan Daud akan “nilai”nya (1 Samuel25 : 26)

d. Abigail menunjukkan bahwa membunuh Nabal, secarapolitik tidak bijaksana (1 Samuel 25 : 30 – 31)

Ibu-ibu dan kaum wanita, marilah kita belajar dari Abigailbagaimana “taat dan membiarkan Tuhan bertakhta dalam hidupkita”, hal ini akan mempengaruhi sikap dan langkah kitamenghadapi persoalan hidup.

5. PEMUJAAN DAN KESETIAAN PADA TUHAN (DEVOTION) 

“It is love that asks, that seeks, that knocks, that finds andthat is faithful to what it finds”.

Page 18: Renungan - orpc.org.sg fileII. Mengapa kita perlu ‘berteman dengan Alkitab’ ? 1. Karena kita membutuhkan Allah, bukan Allah yang membutuhkan kita. Allah berbicara kepada kita melalui

Liputan Komisi Wanita Gema GPO

18

Maria dari Bethania (yang namanya mungkin berarti “kepahitan”)adalah wanita yang bisa menentukan prioritas dan memilihyang terpenting dalam hidupnya. Kita hidup dalam dunia yangpenuh dengan kesibukan. Ini adalah tantangan! Bagaimana kitabisa menemukan keseimbangan dalam hidup yang hiruk-pikukini dan bagaimana kita bisa memilih yang terbaik, terpentingdan terutama dalam hidup ini? Bagaimana Maria dari Bethaniabisa tahu yang terutama dalam hidup ini pada saat yang tepat?

Maria menentukan prioritas untuk duduk di kaki Yesus danbetul-betul mendengarkan Tuhan. Maria pasti “giving up herself”.Kalau kita ingin mencari dan mendengar Yesus, kita betul-betulharus menghancurkan “self” kita dan mengorbankan diri kita.Kalau kita ingin mencari dan meninggikan diri kita, makabiasanya kita akan mendapatkan kebencian, kesepian,kehancuran, rasa marah, penyimpangan dan hal-hal tidak enaklainnya. Carilah Tuhan dan kita akan menemukanNya danbersama Tuhan kita akan mendapatkan tambahan lain yanglebih indah yang tidak terduga sebelumnya. Maria mengetahuirahasia ini, oleh karena itu ia mengurapi Yesus dengan minyaknarwastu yang sangat mahal, walaupun beberapa orangmengkritiknya.

Ingatlah saudara-saudaraku, “hidup untuk menyenangkan oranglain kadang-kadang akan mengganggu hidup kita untukmenyenangkan Tuhan”! Jadi, belajarlah dari Maria Bethania.Dia adalah wanita yang sensitif secara spiritual, menyadarisuasana hati Tuhan menjelang persiapan kematianNya di kayu

Page 19: Renungan - orpc.org.sg fileII. Mengapa kita perlu ‘berteman dengan Alkitab’ ? 1. Karena kita membutuhkan Allah, bukan Allah yang membutuhkan kita. Allah berbicara kepada kita melalui

Liputan Komisi WanitaGema GPO

19

salib, ekspresif secara emosionil dengan menuangkan minyakyang sangat mahal karena Maria mencintai Yesus dengansungguh-sungguh.

Ibu-ibu dan kaum wanita, hidup di zaman sekarang ini seringkalimenumpulkan emosi kita, padahal potensi kita sebagai wanitaadalah sensitifitas dan nuansa emosi yang kaya. Marilah kitabelajar melalui kehidupan Maria, ingin hidup intim bersamaYesus, maka Roh Kudus akan menguatkan kita menghadapikehidupan yang penuh tantangan ini. 

6. PELAYANAN (SERVICE) 

“It is not the possession of extraordinary gifts that makesextraordinary usefulness, but the dedication of what we haveto the service of God”.

Ruth (yang namanya berarti “persahabatan”) memiliki karakterbaik hati, taat, setia, dan penuh cinta kasih, tetapi dia juga“kuat” dan “tenang”. Dia mampu mengambil keputusan yangluar biasa untuk mengikuti mertuanya (Naomi), walaupun diasendiri adalah orang Moab (orang asing). Biasanya orang Moabjustru akan dijauhkan dan ditolak di Bethlehem. Dengan pilihannyaini, Ruth menghadapi berbagai konsekuensi yang berbahaya,namun setelah suaminya meninggal, dia tetap ingin mengikutimertuanya. Ruth meninggalkan tanah kelahirannya, bertekadmengikuti Tuhannya Naomi. Dia juga dengan rendah hatimengikuti instruksi mertuanya seperti minta izin mengumpulkanjelai di ladang orang asing dan membaringkan diri di dekat kaki

Page 20: Renungan - orpc.org.sg fileII. Mengapa kita perlu ‘berteman dengan Alkitab’ ? 1. Karena kita membutuhkan Allah, bukan Allah yang membutuhkan kita. Allah berbicara kepada kita melalui

Liputan Komisi Wanita Gema GPO

20

Boaz. Dia bekerja sejak pagi-pagi buta agar dia dan mertuanya,Naomi dapat makan.

Sikap Ruth dan keputusannya ini sangat langka atau sulitdijumpai lagi di zaman modern ini, tetapi kita belajar dari Ruth,bahwa pelayanannya terhadap mertua dan Tuhannyamembuahkan hasil.Apa di zaman sekarang ini, ada orang (seperti Ruth) yang maumengikuti orang miskin yang masa depannya sangat suram(Naomi)?

Ibu-ibu dan kaum wanita, kita belajar bahwa Tuhan bekerjamelalui “kerapuhan” (vulnerability) Ruth. Vulnerability samasekali bukan “nilai” zaman ini, kita dididik supaya percaya diridan tegar. Namun kita tahu bahwa memiliki falsafah hidupRuth: tidak mengutamakan materi melainkan menyatakan imanpercaya kita pada Tuhannya bangsa Israel, menunjukkankesetiaan, kerendahan diri, penyerahan diri mengikuti instruksiNaomi dan melayaninya, maka Tuhan akan memberkati kitadengan berkelimpahan.

Berlututlah di bawah kaki Kristus, dan berikan dirimu, hidupmu– by God’s grace, we are sent forth in His service”. Maukahkita seperti Ruth melakukan a journey to faith, a journey invulnerability, a journey in submission dan akhirnya a journeyof joy? Tuhan memberkati!

• KESIMPULAN:Apa yang dapat kita simpulkan dari uraian di atas? Wanita yang

Page 21: Renungan - orpc.org.sg fileII. Mengapa kita perlu ‘berteman dengan Alkitab’ ? 1. Karena kita membutuhkan Allah, bukan Allah yang membutuhkan kita. Allah berbicara kepada kita melalui

Liputan Komisi WanitaGema GPO

21

berpribadi, bukannya wanita yang popular, pandai, percayadiri, memiliki potensi kepemimpinan atau seperti yang dikejar-kejar oleh wanita modern, melainkan justru sebaliknya, yanghatinya hancur, beriman, berserah, taat, setia mencari Tuhanserta melayaniNya.

• KEPUSTAKAAN: • Ann Spangler & Jean E. Syswerda– Women of the Bible – Zondervan Publilshing House –1999

• Christine Orme & Alle Stibbe– Inspiring Women – Crusade for World Revival – May /June 2004

• Debra L. Evans – Women of Character – ZondervanPublishing House - 1996

• Gien Karssen – Her name is woman – The NavigatorsSingapore - 1993

• Sue Poorman Richards & Lawrence O. Richards – Womenof the Bible, the life and times of every woman in the bible– Thomas Nelson Publishers – 2003

MB

Page 22: Renungan - orpc.org.sg fileII. Mengapa kita perlu ‘berteman dengan Alkitab’ ? 1. Karena kita membutuhkan Allah, bukan Allah yang membutuhkan kita. Allah berbicara kepada kita melalui

Wawancara Gema GPO

22

etiap minggu pertama di awal bulan, Komisi Sekolah Minggubergabung dengan Kebaktian Umum. Seberapa jauh kita semua

sudah mengenal Komisi Sekolah Minggu ini ?

Reporter mencoba mewawancarai Meriawati Zhong atau lebih akrabdipanggil dengan Wen Wen, (saat ini menjabat sebagai Ketua KomisiSekolah Minggu), dengan harapan pembaca dapat lebih mengenal Komisiyang anggotanya terdiri anak-anak ini.

Kiranya wawancara ini membuka wawasan kita mengenai peran danpergumulan serta tantangan para Guru Sekolah Minggu.

Wawancara dengan

Meriawati Zhong

• Nama Lengkap: Meriawati Zhong• Tempat/Tanggal lahir: Cianjur, 30 Mei

• Alamat: Blk 511 Woodlands Dr 14#09-67 Singapore (730511)• Telpon: 92474777• Pengalaman Pelayanan:

Guru Sekolah Minggu• Pendidikan Terakhir:

Professional Accountancy Degree• Hobby: Aerobics, Shopping, etc.

• Motto Hidup: Ora et Labora

•• DATA PRIBADI ••

Page 23: Renungan - orpc.org.sg fileII. Mengapa kita perlu ‘berteman dengan Alkitab’ ? 1. Karena kita membutuhkan Allah, bukan Allah yang membutuhkan kita. Allah berbicara kepada kita melalui

WawancaraGema GPO

23

Berikut hasil wawancara Gema:

Gema (G): Apa yang mendorong Saudara untuk ke Singapura? Tahunberapa tiba di Singapura dan bagaimana dapat bergabungdengan GPO ?

Meriawati (M): Ehm yang mendorong yah mama he..he..he.. waktuitu tahun 1994 setelah selesai SMP langsung dikirim kesini.Saya pada waktu itu mengenal GPO dari kakak saya yangpaling besar. Dia sudah ke Singapura lebih dulu, jadisudah pelayanan di Pemuda dan Sekolah Minggu.Terus yah saya diajak ke GPO.

(G): Kapan tepatnya mulai pelayanan di GPO dan kenapa memilihKomisi Sekolah Minggu ?

(M): Setelah join dengan GPO - kalo engga salah awal tahun 1995saya mulai bantu-bantu di Sekolah Minggu, jadi assistant dulusoalnya belum pernah punya pengalaman. Saya waktu itu jugaikut kakak yang mengajak saya ke GPO untuk melihat-lihat diSekolah Minggu. Saya rindu untuk melayani Tuhan. Setelah datangke Singapura saya lihat Tuhan memberikan kesempatan kepadasaya untuk melayaniNya. Saya memilih Sekolah Minggu karenasaya ingat waktu kecil saya engga boleh ke Gereja/Sekolah Minggu(orang tua bukan kristen). Sedangkan di Singapura anak-anakdibawa oleh orang tua mereka untuk datang ke Sekolah Minggu.Saya bersyukur karena para orang tua boleh membawa anak-anaknya ke Sekolah Minggu. Saya lihat ini adalah suatu panggilan,Tuhan tempatkan saya di singapura untuk melayaniNya.

(G): Pergumulan apa ketika mendapat pelayanan ini dan memutuskanuntuk menerimanya ?

Page 24: Renungan - orpc.org.sg fileII. Mengapa kita perlu ‘berteman dengan Alkitab’ ? 1. Karena kita membutuhkan Allah, bukan Allah yang membutuhkan kita. Allah berbicara kepada kita melalui

Wawancara Gema GPO

24

(M): Wah pertamanya sih agak berat yah! Soalnya saya belum pernahpunya pengalaman mengajar di Sekolah Minggu dan waktu pertamakali ngajar di kelas balita (untuk umur 5 ke bawah). Wah suuliiitsekali untuk menerima pelayanan ini soalnya anak-anak umursegitu susah diajar. Tapi saya tetap gumulkan dan doakan padawaktu itu. Saya bersyukur kalau saya masih diberikan kesabaransampai saat ini.

(G): Sudah berapa lama mengajar sebagai Guru Sekolah Minggu ?Apa suka duka melayani di GPO khususnya Komisi SekolahMinggu ?

(M): Saya mulai mengajar di Sekolah Minggu setelah saya dibaptispada bulan Juni 1995. Jadi kalau dihitung sampai sekarang sudah9 tahunan. Dalam melayani Tuhan tentu ada ups and downs tapiTuhan masih memberikan kekuatan dan kesabaran bagi sayasampai saat ini.Sukanya kalau Guru-guru Sekolah minggu bisa bersatu dalammelayani di Sekolah Minggu dan ketika melihat anak-anak yangsudah grow up dan mature in God. That's the greatest part.Kalo dukanya sih saya enggak inget lagi deh soalnya saya lebihsuka untuk mengingat suka daripada duka.

(G): Bagaimana keadaan dan perkembangan Komisi Sekolah Minggusejak Saudara mulai bergabung sampai sekarang ? Faktor-faktor apa yang membuat pertumbuhan dan perkembangantersebut ?

(M): Keadaan Sekolah Minggu pada waktu saya bergabung berbedajauh dengan sekarang. Guru-guru Sekolah Minggu M pada waktuitu kurang bersatu jadi tiap kelas hanya memperdulikan dan

Page 25: Renungan - orpc.org.sg fileII. Mengapa kita perlu ‘berteman dengan Alkitab’ ? 1. Karena kita membutuhkan Allah, bukan Allah yang membutuhkan kita. Allah berbicara kepada kita melalui

WawancaraGema GPO

25

berkomunikasi dengan guru-guru di kelasnya masing-masing.Sekarang berhubung kita ada fellowship guru-guru dan jugarenungan bersama dengan tiap guru dari semua kelas, hubunganjauh lebih baik.Kita bisa bekerjasama dan mendorong spiritualitas setiap guru.Juga sekarang kita mengadakan pembinaan buat guru-guru barujadi setiap orang yang belum mempunyai background mengajarSekolah Minggu bisa belajar dulu mengenai psikologi anak danmetode-metode mengajar anak menurut umur masing-masing.Dulu saya tidak dilengkapi dengan metode-metode tersebut sehinggakelabakan pada waktu mengajar pertama kalinya. Faktor yangmembuat pertumbuhan dan perkembangan adalah kesatuan tiapguru Sekolah Minggu, dan doa-doa kita setiap guru SekolahMinggu adalah agar anak-anak jauh lebih bertumbuh daripadasekadar datang ke Sekolah Minggu.

(G): Bagaimana Komisi Sekolah Minggu dapat terus maju, lebihberperan dalam membangun GPO dan berkembang bagi Tuhan?

(M): Kami di Sekolah Minggu berharap agar anak-anak yang mendapatdidikan dan pertumbuhan sejak dini dapat memberi kontribusinyananti pada saat mereka sudah menjadi lebih besar. Pendidikandan pertumbuhan lebih baik sejak dini walau hanya umur 3 tahunkarena mereka sebenarnya sudah dapat mengerti apa yangdisampaikan oleh orang dewasa.

(G): Tantangan terbesar untuk Komisi Sekolah Minggu ? Ada anak-anak yang sejak kecil sudah kelihatan memiliki potensi tertentu,apa yang harus dilakukan Komisi Sekolah Minggu dalam halini ?

Page 26: Renungan - orpc.org.sg fileII. Mengapa kita perlu ‘berteman dengan Alkitab’ ? 1. Karena kita membutuhkan Allah, bukan Allah yang membutuhkan kita. Allah berbicara kepada kita melalui

Wawancara Gema GPO

26

(M): Tantangan terbesar pada saat ini adalah kurangnya Guru SekolahMinggu. Kami selalu doakan agar Tuhan membuka jalan danmenggerakkan hati setiap hambaNya yang mau melayaniNya diSekolah Minggu. Kami juga sedang berusaha untuk rekruit guruguru baru di semester ke depan.Ada anak-anak yang sudah dapat terlihat potensinya sejak dinitapi ada juga anak-anak yang tidak terlihat sama sekali. Kamimemperlakukan mereka sama saja karena kami percaya kalauTuhan yang akan memberikan perubahan kepada anak-anak yangbelum terlihat potensinya.Bagi yang sudah terlihat kami selalu encourage mereka untukmengembangkan potensinya. Seperti ada anak yang pintar dalammenggambar atau dalam drama, dan lain-lain, kami encouragemereka khususnya dalam acara Malam Aksi Anak sehingga merekabisa memperlihatkan potensi mereka kepada teman-temannya darikelas lain ataupun kepada para orang tua yang hadir pada saatitu.

(G): Belum lama ini Anda melangsungkan pernikahan Anda dengansalah satu rekan Guru Sekolah Minggu juga, apa rencanaselanjutnya setelah pernikahan ini ? Dengan pengalaman Anda berdua sebagai Guru Sekolah Minggu,apakah Anda berdua memiliki kiat-kiat khusus yang akanditerapkan dalam mendidik anak-anak Anda kelak ?

(M): Memang benar saya baru menikah 2 bulan yang lalu. Rencanaselanjutnya? Kami menyerahkan kepada Tuhan saja karena kamipercaya Dia yang memberikan segala yang terbaik bagi anak-anakNya.Kami masih akan melayani di Sekolah Minggu GPO apabila kami

Page 27: Renungan - orpc.org.sg fileII. Mengapa kita perlu ‘berteman dengan Alkitab’ ? 1. Karena kita membutuhkan Allah, bukan Allah yang membutuhkan kita. Allah berbicara kepada kita melalui

WawancaraGema GPO

27

masih di Singapura ini, tapi kami percaya di manapun kamiditempatkan, Tuhan pasti akan memberikan kesempatan bagi kamiuntuk melayaniNya selalu.Kami melihat keadaan anak-anak di sini pertumbuhannya sangatkurang sekali. Apalagi melihat value yang ditanamkan dikeluarganya sendiri khususnya orang tua.Orang tua memiliki pengaruh yang sangat besar terhadapperkembangan anak-anak mereka. Mereka harus menanamkannilai-nilai yang benar terhadap anak-anak mereka. Oleh karenaitu penting sekali diadakan Family Altar di mana sebagai satukeluarga bersama dengan anak-anak mereka, orang tua mendidikanak-anak berdasarkan Firman Tuhan. Di sini juga anak-anakdapat bertumbuh bersama dengan orang tua mereka dan melihatbahwa Tuhan itu Real bukan cuma sebagai Allah yang merekatidak kenal dan rasakan kebaikanNya.Terkadang saya sedih sekali melihat apabila anak-anak ditanyakanberkat-berkat apa saja yang sudah mereka terima selama seminggukemarin, mereka pasti tidak dapat menjawab dan diam saja.Pertama bisa saja mereka tidak aware apabila semua yang adapada mereka itu berkat yang diberikan Tuhan dan mungkin sajaorang tua mereka tidak mendidik mereka akan hal ini.Kedua memang ada anak-anak yang malu dalam menjawab daninginnya diam saja. Tapi kebanyakan dari mereka sudahmenganggap bahwa semua ini hal yang sewajarnya dan biasasaja, mereka tidak merasakan kalau Tuhan itu hidup di dalammereka.Oleh sebab itu, penting sekali diadakan waktu bersama antarorang tua dengan anak-anak mereka dalam renungan bersama,karena di situ anak-anak dapat lebih belajar jauh tentang Tuhan

Page 28: Renungan - orpc.org.sg fileII. Mengapa kita perlu ‘berteman dengan Alkitab’ ? 1. Karena kita membutuhkan Allah, bukan Allah yang membutuhkan kita. Allah berbicara kepada kita melalui

Wawancara Gema GPO

28

mereka.Terkadang kami sedih karena orang tua menyerahkan tanggungjawab kerohanian anak-anak mereka kepada Sekolah Minggu,padahal kami hanya bertemu 1 minggu 1 kali dalam jangka waktu1 1/2 jam. Kami hanya bisa menanamkan nilai-nilai kebenarandan cara-cara untuk dapat bertumbuh tetapi mereka harus bisamerasakannya di dalam kehidupan mereka juga. Kalau tidaksemuanya ini hanyalah sia-sia.Oleh karena itu saya melihat pentingnya peranan orang tua didalamm pendidikan dan pertumbuhan juga pengenalan anak-anakmereka terhadap Tuhan.

(G): Apa motto hidup dan visi sebagai Guru Sekolah Minggu? Tidakmudah menjalankan tugas sebagai guru. Apa kendala yangterberat dan pelayanan yang paling berkesan ?

(M): Motto hidup saya sih Ora et Labora. Di mana semuanya adalahsia-sia tanpa doa.Visi sebagai guru Sekolah Minggu adalah bertumbuh ke arahTuhan juga guide anak-anak Sekolah Minggu untuk bertumbuhke arah Tuhan di masa hidup mereka.Kendala yang terberat adalah pengaruh kehidupan duniawi yangsekarang banyak sekali, contoh pengaruh TV, film-film magic,keegoisan setiap anak-anak di singapura (Kia-su) yang membuatmereka menjadi terbawa.Pelayanan yang paling berkesan tentu saja waktu melihat anakanak Sekolah Minggu sudah grow in the Lord dan perubahan-perubahan yang baik yang terjadi pada mereka ketika merekapercaya bahwa Yesus satu-satunya Juruslamat bagi mereka.

 

Page 29: Renungan - orpc.org.sg fileII. Mengapa kita perlu ‘berteman dengan Alkitab’ ? 1. Karena kita membutuhkan Allah, bukan Allah yang membutuhkan kita. Allah berbicara kepada kita melalui

WawancaraGema GPO

29

(G): Komisi Sekolah Minggu saat ini sedang mencari guru-gurubaru, apa syarat-syarat untuk menjadi seorang Guru SekolahMinggu ?

(M): Syarat yang pertama dan utama orang tersebut harus sudahdibaptis dan percaya bahwa Yesus satu-satunya Juruslamat bagidia. Juga untuk setiap guru baru kami adakan kelas-kelaspembinaan di mana mereka harus selesaikan sampai bahannyahabis.Bagi mereka yang sudah mempunyai pengalaman mengajar, kamihanya akan memberikan beberapa kelas pembinaan (tidak perlusampai habis).Untuk lebih lanjut bisa langsung tanyakan kepada kami saja.Apabila dia sudah boleh mengajar, dia diharuskan mengikutiKelas Persiapan (yang diadakan tiap minggu per kelas), KTB(yang biasanya diadakan setelah kelas persiapan. Bagi merekayang sudah mempunyai KTB di manapun seperti: Komisi Remajaataupun Pemuda, mereka tidak harus mengikuti KTB ini tapi bolehmengikutinya kalau mau), Renungan antar guru (diadakan tiap 2minggu sekali sesudah Sekolah Minggu. Tujuannya agar setiapguru boleh saling mengenal akan pertumbuhan mereka akanTuhan).Yah hanya segitu saja syarat-syaratnya. Mudah kan??

(G): Mungkin Anda bisa sedikit memberikan gambaran ada berapabanyak kelas di Komisi Sekolah Minggu, berapa jumlah anakmurid dan guru di masing-masing kelas ? Berapa idealnyaperbandingan antara guru dan murid dalam satu kelas ?

(M): Saya akan memberikan penjelasan tentang ini dengan diagram dibawah ini:

Page 30: Renungan - orpc.org.sg fileII. Mengapa kita perlu ‘berteman dengan Alkitab’ ? 1. Karena kita membutuhkan Allah, bukan Allah yang membutuhkan kita. Allah berbicara kepada kita melalui

Wawancara Gema GPO

30

Jadi sebenarnya kami memerlukan paling sedikit 20 orang gurubaru untuk membantu kami dalam pelayanan di Sekolah Minggu,baik sebagai guru yang mengajar ataupun assistant dan jugamainkan musik.Jadi bagi yang terpanggil silahkan datang ke Sekolah Mingguuntuk melihat dahulu keadaan di sana apabila kalian masih belumpasti.Saya tunggu kedatangannya. God Bless.

(G): Apa kesan dan pesan untuk pembaca gema, khususnya Guruguru Sekolah Minggu ?

(M): Untuk semua pembaca gema, bagi mereka yang merasa terpanggiluntuk menjadi Guru Sekolah Minggu jangan ragu-ragu dan bisamenghubungi saya ataupun setiap Guru-guru Sekolah Minggukami.Kami dengan senang hati menerima dan menyambut teman-temansekerja yang diberikan oleh Tuhan.

Balita3-5 thnNursery

1535

8 guru

1

Umur anak

KelasJumlah AnakJumlah guru pada saat iniIdeal guru per mingguAgar guru mengajar hanya1x perbulan diperlukanPemain musik yangdiperlukan

Kecil6-7 thnPrimary1 & 2

532

8 guru

1

Sedang8-9 thnPrimary3 & 4

1433

8 guru

1

Besar10-11 thnPrimary5 & 6

1023

8 guruGabung

dgn sedang

TunasRemaja

12-13 thnSec

1 & 2512

8 guruGabung

dgn sedang

Page 31: Renungan - orpc.org.sg fileII. Mengapa kita perlu ‘berteman dengan Alkitab’ ? 1. Karena kita membutuhkan Allah, bukan Allah yang membutuhkan kita. Allah berbicara kepada kita melalui

WawancaraGema GPO

31

Bagi Guru-guru Sekolah Minggu baik di GPO ataupun di manasaja, saya cuma mau mengingatkan agar jangan putus asa apabilakalian tidak melihat potensi-potensi atau perubahan-perubahanyang seharusnya dari anak-anak yang kalian didik.Ingatlah bahwa: Paulus yang menanam, Apolos yang menyiramtetapi Tuhan yang memberi pertumbuhan ( 1 Kor 3 : 6 ). Jadipercayalah bahwa Tuhan memberikan anak-anak ini untuk kitadidik dan kita bertanggung jawab terhadapNya. Kemuliaan hanyabagi Dia.Terima kasih untuk Gema yang sudah memberikan kesempatanini.

(G): Terima kasih kembali Wen Wen. Tuhan memberkati pelayananSaudara dan rekan-rekan Guru Sekolah Minggu lainnya.

by: TL 

Page 32: Renungan - orpc.org.sg fileII. Mengapa kita perlu ‘berteman dengan Alkitab’ ? 1. Karena kita membutuhkan Allah, bukan Allah yang membutuhkan kita. Allah berbicara kepada kita melalui