REFARAT RADIOLOGI

Click here to load reader

download REFARAT RADIOLOGI

of 16

description

12

Transcript of REFARAT RADIOLOGI

REFARAT RADIOLOGI

FRAKTUR FEMUR

REFARAT RADIOLOGIPEMBIMBING:dr. Anita A. J. Asmal, Sp. RadRandy Suryawan, S.Ked10542 0131 09

1Definisi FrakturFraktur adalah terputusnya kontinuitas dari tulang, sering diikuti oleh kerusakan jaringan lunak dengan berbagai macam derajat, mengenai pembuluh darah, otot dan persarafan2ETIOLOGITrauma LangsungTrauma langsung menyebabkan tekanan langsung pada tulang dan terjadi fraktur pada daerah tekanan. Fraktur yang terjadi biasanya bersifat komunitif dan jaringan lunak ikut mengalami kerusakan.

Trauma Tidak LangsungApabila trauma dihantarkan ke daerah yang lebih jauh dari daerah fraktur, misalnya jatuh dengan tangan ekstensi dapat menyebabkan fraktur pada clavicula. Pada keadaan ini biasanya jaringan lunak tetap utuh.3PATOFISIOLOGIFraktur terjadi apabila ada suatu trauma yang mengenai tulang, dimana trauma tersebut kekuatannya melebihi kekuatan tulang, ada 2 faktor yang mempengaruhi terjadinya frakturya itu ekstrinsik (meliputi kecepatan, sedangkan durasi trauma yang mengenai tulang, arah dan kekuatan), intrinsik meliputi kapasitas tulang mengabsorbsi energi trauma, kelenturan, kekuatan adanya densitas tulang tulang yang dapat menyebabkan terjadinya patah pada tulang bermacam-macam, antara lain trauma langsung dan tidak langsung, akibat keadaan patologi serta secara spontan4ANATOMI

5KLASIFIKASI FRAKTURKlasifikasi etiologisFraktur traumatik Fraktur patologisFraktur stresKlasifikasi klinisFraktur tertutup (simple fracture)Fraktur terbuka (compound fracture)Fraktur dengan komplikasi (complicated fracture)Klasifikasi radiologisLokalisasiKonfigurasiMenurut ekstensiMenurut hubungan antara fragmen dengan fragmen lainnya

6KLASIFIKASI FRAKTUR FEMURIntracapsular fraktur termasuk femoral head dan leher femur

Entracapsular fraktur termasuk trochantersFRAKTUR CAPUT FEMUR7Fraktur colum femur dibagi atas intra- (rusaknya suplai darah ke head femur) dan extra- (suplai darah intak) capsular. Diklasifikasikan berdasarkan anatominya. Intracapsular dibagi kedalam subcapital, transcervical dan basicervical. Extracapsular tergantung dari fraktur pertrochantericFRAKTUR COLUM FEMUR

8

9Pada patah tulang diafisis femur biasanya pendarahan dalam cukup luas dan besar sehingga dapat menimbulkan syok. Secara klinis penderita tidak dapat bangun, bukan saja karena nyeri, tetapi juga karena ketidakstabilan fraktur. Biasanya seluruh tungkai bawah terotasi ke luar, terlihat lebih pendek, dan bengkak pada bagian proksimal sebagai akibat pendarahan ke dalam jaringan lunak.FRAKTUR FEMUR10

11SupracondylarCondylarIntercondylar

FRAKTUR DISTAL FEMUR

12DIAGNOSISPEMERIKSAAN FISIKSyok, anemia atau pendarahanKerusakan pada organ-organ lainFaktor predisposisi, misalnya pada fraktur patologis

PEMERIKSAAN LOKALPergerakan (Movement)Inspeksi (Look)Palpasi (Feel)Pemeriksaan neurologisPemeriksaan radiologi

13Pemeriksaan radiologiFoto PolosCT-ScanMRI

14PENATALAKSANAANSeperti halnya pada tulang yang lain, tulang paha yang patah perlu "dikurangi" atau kembali ke keselarasan dan bergerak sampai sembuh. Ada beberapa metode yang dapat digunakan, tergantung pada tingkat kematangan tulang pasien, jumlah pergerakan, jenis istirahat, dan adanya cedera terkaitTraksi merupakan metode tradisional untuk mengobati patah tulang paha, walaupun traksi itu sendiri mempunyai banyak kekuranganSinar-X yang digunakan untuk memantau posisi tulang sehingga traksi dapat disesuaikan.

15PROGNOSISTulang yang mengalami fraktur dapat sembuh tanpa jaringan parut, Faktor mekanis yang penting seperti imobilisasi fragmen tulang secara fisik sangat penting dalam penyembuhan, selain faktor biologis yang juga merupakan suatu faktor yang sangat esensial dalam penyembuhan fraktur.16