rdp dgn dirjen migas

34
1 RISALAH RAPAT DENGAR PENDAPAT KOMISI VII DPR RI DENGAN DIRJEN MIGAS KEMENTERIAN ESDM RI Tahun Sidang : 2014-2015 Masa Persidangan : II Jenis Rapat : Rapat Dengar Pendapat dengan Dirjen Migas Kementerian ESDM RI Sifat Rapat : Terbuka Hari/tanggal : Senin, 19 Januari 2015 Waktu : Pukul 10.25 WIB 11.36 WIB Tempat : Ruang Rapat Komisi VII DPR RI Ketua Rapat : Dr. Ir. H. Kardaya Warnika, DEA Acara : Sekretaris Rapat : Dra. Rini Koentarti, M.Si. Hadir : 42 Orang Anggota Komisi VII DPR RI ... Orang Anggota Izin A. Anggota DPR RI 1. Pimpinan Komisi VII DPR RI a. Dr. Ir. H. Kardaya Warnika, DEA (Ketua/F.P. Gerindra) b. Ir. Satya Widya Yudha, ME, M.Sc. (Wakil Ketua/F- PG) c. Ir. H. Mulyadi (Wakil Ketua/F-PD) d. Tamsil Linrung (Wakil Ketua/F-PKS) e. Dr. H.M. Zairullah Azhar (Wakil Ketua/F-PKB) 2. FRAKSI PARTAI DEMOKRASI INDONESIA PERJUANGAN a. Ir. Bambang Wuryanto, M.B.A. b. Ir. H. Daryatmo Mardiyanto c. Ir. Nazarudin Kiemas d. H. N. Falah Amru, S.E. e. Dony Maryadi Oekon f. Mercy Chriesty Barends, S.T. g. Tony Wardoyo h. Awang Ferdian Hidayat i. Yulian Gunhar, S.H., M.H. 3. FRAKSI PARTAI GOLONGAN KARYA a. H. Dito Ganinduto, MBA b. Ir. H. Airlangga Hartarto, M.M.T, M.B.A. c. Eni Maulani Saragih d. Dr. Hj. Neni Moerniaeni, SPOG

Transcript of rdp dgn dirjen migas

Page 1: rdp dgn dirjen migas

1

RISALAH

RAPAT DENGAR PENDAPAT KOMISI VII DPR RI DENGAN

DIRJEN MIGAS KEMENTERIAN ESDM RI

Tahun Sidang : 2014-2015

Masa Persidangan : II

Jenis Rapat : Rapat Dengar Pendapat dengan Dirjen Migas Kementerian

ESDM RI

Sifat Rapat : Terbuka

Hari/tanggal : Senin, 19 Januari 2015

Waktu : Pukul 10.25 WIB –11.36 WIB

Tempat : Ruang Rapat Komisi VII DPR RI

Ketua Rapat : Dr. Ir. H. Kardaya Warnika, DEA

Acara :

Sekretaris Rapat : Dra. Rini Koentarti, M.Si.

Hadir : 42 Orang Anggota Komisi VII DPR RI

... Orang Anggota Izin

A. Anggota DPR RI

1. Pimpinan Komisi VII DPR RI

a. Dr. Ir. H. Kardaya Warnika, DEA (Ketua/F.P.

Gerindra)

b. Ir. Satya Widya Yudha, ME, M.Sc. (Wakil Ketua/F-

PG)

c. Ir. H. Mulyadi (Wakil Ketua/F-PD)

d. Tamsil Linrung (Wakil Ketua/F-PKS)

e. Dr. H.M. Zairullah Azhar (Wakil Ketua/F-PKB)

2. FRAKSI PARTAI DEMOKRASI INDONESIA

PERJUANGAN

a. Ir. Bambang Wuryanto, M.B.A.

b. Ir. H. Daryatmo Mardiyanto

c. Ir. Nazarudin Kiemas

d. H. N. Falah Amru, S.E.

e. Dony Maryadi Oekon

f. Mercy Chriesty Barends, S.T.

g. Tony Wardoyo

h. Awang Ferdian Hidayat

i. Yulian Gunhar, S.H., M.H.

3. FRAKSI PARTAI GOLONGAN KARYA

a. H. Dito Ganinduto, MBA

b. Ir. H. Airlangga Hartarto, M.M.T, M.B.A.

c. Eni Maulani Saragih

d. Dr. Hj. Neni Moerniaeni, SPOG

Page 2: rdp dgn dirjen migas

2

e. DR. Saiful Bahri Ruray, S.H., M.Si.

f. Bowo Sidik Pangarso, S.E.

4. FRAKSI PARTAI GERINDRA

a. Ir. H. Harry Poernomo

b. Aryo P.S. Djojohadikusumo

c. Supratman Andi Agtas, S.H., M.H.

d. Katherine A. Oendoen

e. Ramson Siagian

f. Bambang Haryadi, S.E.

5. FRAKSI PARTAI DEMOKRAT

a. Eko Wijaya

b. H. Mat Nasir, S.Sos.

c. Norbaiti Isran Noor, A.Md.

6. FRAKSI PARTAI AMANAT NASIONAL

a. H. Jamaluddin Jafar, S.H., M.H.

b. Andriyanto Johan Syah

7. FRAKSI PARTAI KEBANGKITAN BANGSA

a. H. Syaikhul Islam Ali, Lc., M.Sos.

8. FRAKSI PARTAI KEADILAN SEJAHTERA

a. H. Hadi Mulyadi, S.Si, M.Si.

b. H. Iskan Qolba Lubis, M.A.

9. FRAKSI PARTAI PERSATUAN PEMBANGUNAN

a. H. Achmad farial

b. H. Mustofa Assegaf, M.Si.

c. H. Joko Purwanto

10. FRAKSI PARTAI NASDEM

a. H. Endre Saifoel

b. DR. Kurtubi, S.E., M.Sp., N.Sc.

c. DR. Achmad Amins, M.M.

11. FRAKSI PARTAI HANURA

a. H. Inas Nasrullah Zubir, BE, SE

b. Dewie Yasin Limpo, S.E.

B. Pemerintah:

Dirjen Migas Kementerian ESDM RI

C. Undangan Lain

Wartawan

Page 3: rdp dgn dirjen migas

3

JALANNYA RAPAT :

KETUA RAPAT (Dr. Ir. H. KARDAYA WARNIKA, D.E.A.):

Bismillahirrahmanirrahim,

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,

Salam sejahtera buat kita semua,

Yang kami hormati Bapak-bapak dan Ibu-ibu Anggota Komisi VII DPR RI,

Yang terhormat Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi

beserta jajarannya; serta

Hadirin sekalian,

Pertama-tama marilah kita memanjatkan puji syukur kehadirat

AllohSubhanahuwata'ala yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga

kita semua pada pagi hari ini bisa bersama-sama bertemu guna melaksanakan

tugas kita pada hari ini.

Pada kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih atas perhatian semua

yang hadir dalam acara Rapat Dengar Pendapat Komisi VII DPR RI.

Sesuai dengan undangan yang telah disampaikan dan berdasarkan jadwal

Rapat Komisi VII DPR RI pada Masa Persidangan II Tahun Sidang 2014-2015, pada

hari ini Komisi VII DPR RI akan melaksanakan Rapat Dengar Pendapat dengan

Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi dalam hal ini dengan Pelaksana Tugas

Direktur Jenderal dalam rangka pelaksanaan fungsi pengawasan dengan agenda

evaluasi kerja tahun 2014 dan persiapan pelaksanaan program kerja tahun 2015.

Berdasarkan data yang kami terima dari sekretariat, sampai saat ini jumlah

yang hadir baik dari jumlah Anggota maupun fraksi belum, baru 14 yang bertanda

tangan dan secara fraksi juga ya belum memenuhi kuorum maka saya mengusulkan

untuk rapat ini kita skors dulu 5 atau 10 menit Pak? 5 menit nanti kita lihat kembali

kalau setelah diskors ini apakah sudah kuorum atau belum. Baik, kami putuskan.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI PERSATUAN PEMBANGUNAN (H. JOKO

PURWANTO):

Pimpinan, Fraksi juga sudah cukup itu Bapak Wakil Ketua baru datang PKB.

Terima kasih, sudah kuorum Pak.

Page 4: rdp dgn dirjen migas

4

KETUA RAPAT:

Baik. Kuorum fraksi sudah ya? Sudah.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI PERSATUAN PEMBANGUNAN (H. JOKO

PURWANTO):

Kasihan tamunya Pak sudah menunggu lama.

KETUA RAPAT:

Karena berdasarkan informasi dari sekretariat, kalau dari Anggota belum

mencapai kuorum tetapi secara fraksi sudah mencapai kuorum, untuk itu kami minta

pendapat dari Bapak-bapak/Ibu-ibu Anggota Komisi VII ini apakah kita bisa

dilanjutkan atau kita skors dulu 5 menit setelah itu kita buka lagi.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI GOLONGAN KARYA (H. DITO GANINDUTO, MBA):

Pimpinan, Kiri Pimpinan. Saya kira lanjut saja toh kita belum mengambil

keputusan sambil jalan nanti kalau mengambil keputusan baru saya kira lanjut saja,

sudah 10.40 soalnya Pimpinan.

Terima kasih.

KETUA RAPAT:

Baik. Tadi ada usulan untuk dilanjut saja nanti pada waktu mengambil

keputusan baru melihat kuorum atau tidaknya. Jadi baik kami lanjutkan, untuk itu

atas persetujuan Anggota, kami akan sampaikan beberapa poin-poin yang yang

penting yang perlu kita minimal kita dapatkan informasinya nanti dari Dirjen Minyak

dan Gas Bumi, yang pertama adalah pelaksanaan kinerja tahun 2014, kedua

langkah-langkah strategis dan prioritas pelaksanaan program tahun 2015, ketiga

penjelasan tentang kebijakan-kebijakan yang penting misalnya tentang penetapan

harga dan subsidi bahan bakar minyak yang keempat adalah isu-isu strategis di

bidang Migas baik bidang hulu maupun hilir.

Sehubungan dengan itu selanjutnya kami berikan kesempatan kepada

Direktur Jenderal Migas atau dalam hal ini Pelaksana Tugas Dirjen Migas untuk

menyampaikan pemaparannya dan sebelum dilakukan pemaparan karena ini adalah

pertemuan atau rapat, maaf, rapat pertama kali dengan Direktur Jenderal Migas

izinkan kami untuk menyampaikan dulu memperkenalkan perkenalkan jajaran kami

memperkenalkan lalu setelah itu baru dilanjutkan dengan pemaparan dari Dirjen

Migas tentunya dengan didahului memperkenalkan jajaran utamanya tidak perlu

semuanya tapi jajaran utamanya saja diperkenalkan kepada kami.

Page 5: rdp dgn dirjen migas

5

Baik,kami mulai dengan perkenalan dari kami di meja Pimpinan kami

perkenalkan dulu saya Karyada Warnika Nomor anggota A-350 Fraksi Partai

Gerindra mewakili Daerah Pemilihan Jawa Barat VIII yaitu Kabupaten Indramayu,

Kabupaten Cirebon dan Kota Cirebon.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI KEBANGKITAN BANGSA (Dr. H.M. ZAIRULLAH

AZHAR):

Terima kasih.

Kami Zairullah Azhar Nomor Anggota A-81 dari Fraksi PKB dari Daerah

Pemilihan Kalsel II, Banjarmasin, Banjarbaru, Tanah Laut, Tanah Bumbu dan

Kotabaru.

Terima kasih.

KETUA RAPAT:

Kami persilakan mungkin dari sayap kiri kami.

Silakan Pak Dito.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI GOLONGAN KARYA (H. DITO GANINDUTO, MBA):

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Bapak-bapak yang saya hormati,

Saya Dito Ganinduto Fraksi Partai Golkar. Dapil Jawa Tengah VIII Cilacap

Banyumas.

Terima kasih.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI DEMOKRASI INDONESIA PERJUANGAN (Ir.

BAMBANG WURYANTO, M.B.A.):

Selamat pagi.

Assalamu'alaikum.

Page 6: rdp dgn dirjen migas

6

Bambang Pacul mas, Nomor Anggota A-173, lupa, Daerah Pemilihan Dapil

Jateng IV.

Terima kasih.

KETUA RAPAT:

Silakan Pak Harry.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI GERAKAN INDONESIA RAYA (Ir. H. HARRY

POERNOMO):

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Izinkanlah saya memperkenalkan diri, Harry Poernomo Fraksi Gerakan

Indonesia Raya dari Dapil Jawa Tengah VI, Magelang, Temanggung, Wonosobo,

Purworejo.

Terima kasih.

Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI PERSATUAN PEMBANGUNAN (H. MUSTOFA

ASSEGAF, M.Si.):

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Sebelah sini Pak. Mustofa Assegaf Fraksi Partai Persatuan Pembangunan

Dapilnya Jawa Timur II, Pasuruan, Probolinggo, Anggota A-529.

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI DEMOKRAT (H. MAT NASIR, S.Sos.):

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Nama H. Matnasir dari Jatim XI, Madura dari Partai Demokrat Nomor Anggota

A-438.

Terima kasih.

Page 7: rdp dgn dirjen migas

7

KETUA RAPAT:

Kiri sudah semua ya? Kanan?Silakan dari belakang.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI GERAKAN INDONESIA RAYA (RAMSON SIAGIAN):

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Salam sejahtera untuk kita semuanya.

Nama saya Ramson Siagian. Mungkin Bapak-bapak dari SDM dulu sudah

pernah kenal dari Daerah Pemilihan Jawa Tengah X, Kabupaten Pemalang,

Pekalongan, Batang, Partai Gerindra Fraksi Partai Gerindra A-362.

Terima kasih.

Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI PERSATUAN PEMBANGUNAN (H. JOKO

PURWANTO)

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Perkenankan saya memperkenalkan diri Pak. Nama saya Joko Purwanto

Fraksi Partai Persatuan Pembangunan Dapil Jabar III meliputi Kabupaten Cianjur,

Kota Bogor, Anggota A-515.

Demikian terima kasih.

Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI GOLONGAN KARYA (ENI MAULANI SARAGIH):

Bismillahirrahmanirrahim,

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Nama saya ini Eni Maulani Saragih Dapil Jatim X Lamongan, Gresik Nomor

Anggota A-291 Fraksi Partai Golkar.

Terima kasih.

Page 8: rdp dgn dirjen migas

8

ANGGOTA FRAKSI PARTAI NASIONAL DEMOKRAT (H. ENDRE SAIFOEL):

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Nama saya Endri Saiful Dapil Sumatera Barat I dari Fraksi Nasdem Nomor

Anggota A-006.

Terima kasih.

KETUA RAPAT:

Silakan Pak Kurtubi. Oh masih ada. Tidak ada.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI NASIONAL DEMOKRAT (DR. KURTUBI, S.E.,

M.Sp., N.Sc.):

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Nama saya Kurtubi Fraksi Partai Nasdem Nomor Anggota 26 Dapil Provinsi

Nusa Tenggara Barat.

Terima kasih.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI GERAKAN INDONESIA RAYA (SUPRATMAN ANDI

AGTAS, S.H., M.H.):

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Nama saya Supratman Pak Nomor Anggota A-388 Dapil Sulawesi Tengah

Fraksi Partai Gerindra.

Terima kasih.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI GOLONGAN KARYA (Dr. Hj. NENI MOERNIAENI,

SPOG):

Bismillahirrahmanirrahim.

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Nama saya Neni Nomor Anggota A-304 dari Fraksi Partai Golkar Daerah

Pemilihan Kalimantan Timur 14 kabupaten kota.

Page 9: rdp dgn dirjen migas

9

Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI DEMOKRAT (NORBAITI ISRAN NOOR, A.Md.):

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Perkenalkan saya Norbaiti Daerah Pemilihan Kalimantan Timur, Kalimantan

Utara 14 kabupaten kota, Fraksi Demokrat.

Terima kasih.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI HATI NURANI RAKYAT (H. INAS NASRULLAH

ZUBIR, BE, SE):

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Nama saya Inas Nasrullah Zubir dari Dapil Banten III Fraksi Partai Hanura.

Terima kasih.

KETUA RAPAT:

Baik, ada Anggota yang belum ini ada yang sini dulu.

Silakan.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI KEBANGKITAN BANGSA (H. SYAIKHUL ISLAM

ALI, Lc., M.Sos.):

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Nama saya Syaikhul Islam dari Fraksi Partai Kebangkutan Bangsa A-63 Dapil

Jawa Timur I, Surabaya, Sidoarjo.

Sekian.

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

KETUA RAPAT:

Silakan Pak.

PIMPINAN (Ir. SATYA WIDYA YUDHA, ME, M.Sc./F-PG):

Terima kasih.

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Page 10: rdp dgn dirjen migas

10

Nama saya Satya Widya Yudha dari Fraksi Partai Golkar A-290 Daerah

Pemilihan IX, Jawa Timur terdiri dari Kabupaten Bojonegoro dan Tuban.

Terima kasih.

Wa’alaikumsalam Warahmatullahi Wabarakatuh.

KETUA RAPAT:

Baiklah. Saya kira perkenalan dari Anggota Komisi VII DPR RI sudah selesai

dari yang hadir sekarang kami persilakan selanjutnya Dirjen Migas untuk

menyampaikan atau memperkenalkan dulu jajaran utamanya lalu dengan jabatan-

jabatannya tentunya ya setelah itu dilanjutkan dengan pemaparan.

Silakan.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI GOLONGAN KARYA (H. DITO GANINDUTO, MBA):

Pimpinan. Interupsi Pimpinan.

Kalau kita lihat hari ini jadwalnya adalah sebentar, justru sebelum itu. RDP

dengan Dirjen Migas acaranya evaluasi kinerja tahun 2014 dan persiapan

pelaksanaan program kerja tahun 2015. Makalah yang kami terima dari Dirjen Migas

pada pagi hari ini yang seyogyanya harus kami terima sebelum sidang tapi baru

kami terima okelah tidak apa-apa, itu hanya 1 lembar yang isinya cuma APBN ini.

APBN 2014 ini macam mana urusannya ini? Bukan ini yang kita minta Pak nanti kita

ada jadwal sendiri begitu masuk APBN, APBNP kita akan membahas khusus

mengenai APBN, APBNP dengan Dirjen Dirjen Migas, tapi sekarang kan kinerja

2014 dan evaluasi 2014 dan 2015, kan harusnya itu yang disampaikan, bukan ini, itu

dulu Pimpinan, sebelum kita mulai ini macam mana ini urusan.

Terima kasih Pimpinan.

KETUA RAPAT:

Ya. Saya kira itu tadi yang disampaikan oleh Pak Dito itu betul, undangan

yang kami sampaikan jelas artinya tidak ujug-ujug ke 2015 tapi ada evaluasi kinerja

2014 dulu dan sebagaimana biasanya kalau jaman dulu itu tidak satu lembar ini dari

APBN semacam ini APBNP, RAPBNP saja tetapi maksud dan tujuannya itu tidak itu

yang anunya mungkin belakangnya baru kearah ke sana bisa saja tapi untuk itu kita

kita berikan kepada Pak Dirjen untuk menjelaskan memperkenalkan dulu lalu

menjelaskan kenapa kenapa begini ini anunya keluarnya begitu.

Kami persilakan.

Page 11: rdp dgn dirjen migas

11

PLT. DIRJEN MIGAS (PROF. DR. IR. I GUSTI NYOMAN WIRATMADJA):

Yang terhormat Bapak-bapak Pimpinan dan Bapak/Ibu Anggota Komisi VII

DPR RI.

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Selamat pagi dan salam sejahtera untuk kita semua.

Puji syukur kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas

karunia-Nya pagi ini kita dapat berkumpul bersama untuk melakukan Rapat Dengar

Pendapat mengenai evaluasi kinerja tahun 2014 dan rencana tahun 2015 di bidang

Migas. Sesuai dari Bapak Pimpinan tadi, pertama, mohon izin kami

memperkenalkan tim kami di Migas, saya sendiri IGN Wiratmaja baru mendapat

tugas sebagai Plt Dirjen Migas hari Kamis yang lalu. Jadi ini adalah.

KETUA RAPAT:

Mohon maaf, Pak Dirjen, anunya jangan disingkat supaya kita nanti menyebut

namanya itu benar, begitu.

PLT. DIRJEN MIGAS:

Nama lengkap saya I Gusti Nyoman Wiratmadja. I Gusti Nyoman Wiratmadja.

Saya bertugas sekarang hari ketiga sebagai PLT Dirjen Migas. Mohon dimaklumi

Pak. Panggilan saya dipanggil Wirat Pak. Wirat. Baik, selanjutnya saya didampingi

oleh bapak-bapak, rekan-rekan kami di Migas sebelah kiri saya adalah Pak Gufron.

Beliau adalah Ses, Sestijen Migas. Di sebelah kanan Pak Agus Cahyadi maaf, Agus

Cahyono Adi adalah Direktur Pengembangan Bisnis dan di sebelahnya Pak Gufron

adalah Pak Naryanto, Bapak-bapak sudah tahu, karena beliau sebelumnya adalah

Plt Dirjen Migas yang saya gantikan. Sehubungan dengan kesibukan di hulu jadi

kami mendapat tugas menggantikan Pak Naryanto. Ini tim utama kami.

Selanjutnya mohon izin Bapak Pimpinan kami melanjutkan untuk

menyampaikan penjelasan terkait evaluasi kinerja dan rencana kerja 2015.

KETUA RAPAT:

Pak Dirjen, Tadi dtanyakan dan diminta menjelaskan dulu kenapa yang

disampaikan tidak sesuai dengan yang judul hari ini begitu. Artinya judul hari ini itu

didahului evaluasi kinerja 2014 tetapi yang disampaikan itu satu halaman tadi Pak

Dito bilang itu tidak mencerminkan penjelasan evaluasi kinerja begitu, kira-kira itu

dulu yang disampaikan.

PLT. DIRJEN MIGAS:

Page 12: rdp dgn dirjen migas

12

Baik, mohon izin Bapak Pimpinan. Kami sampaikan. Yang disampaikan satu

lembar itu resumenya. Kami sudah siapkan sebenarnya yang lengkapnya nanti bisa

kami sampaikan ininya ya detailnya ya. Jadi karena ini hari pertama pertemuan jadi

kami siapkan semuanya tapi sebenarnya yang disampaikan yang resumenya saja

Pak.

KETUA RAPAT:

Sebentar, mungkin Pak Dirjen pertama kali tetapi kan Pak direktur-direkturnya

kan sudah berkali-kali. Artinya dengan dengan DPR itu biasanya itu

mempersiapkannya kayak atau seperti bagaimana begitu. Itu. Kan yang namanya

evaluasi kinerja itu dijelaskan misalkan lifting yang rencananya sekian tercapainya

hanya sekian karena apa-apa lalu dimana yang terjadinya ini, itulah yang disebut

kinerja. Misalkan volume BBM bersubsidi sekian juta kilo liter tercapainya sekian,

yang tidak tercapai itu mana dan ini, itulah yang dijelaskan. Kenapa Pak?

Sebelum dijelaskan itu.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI GOLONGAN KARYA (H. DITO GANINDUTO, MBA):

Pimpinan, Sebentar Pimpinan.

Ini jadi begini Pak, Bapak tadi sampaikan ini resume, ini bukan resume. Ini

adalah APBN ya Pak ya, kita minta itu di atasnya realisasi kinerja 2014 dan rencana

kerja 2015 itu yang kita minta. Di sini tertulis cuma lifting, ini adalah ini yang akan

kita bahas pada waktu kita pembahasan APBN, begitu lo Pak. Kalau Bapak bilang

resume, bukan, kalau Bapak resume itu bilang bahwa lifting sekian itu kita

mengeluarkan peraturan begini-begini, meningkatkan lifting dengan harga minyak 50

sekarang menjadi begini, soal kilang, kilang kita akan membangun begini-begini,

kemudian soal Ron 88 begini, itu kebijakan-kebijakan yang jadi hot issue sekarang

disampaikan dulu, begitu lo Pak. Jadi bukan ini, bukan APBN begitu lo Pak. Begitu

Pimpinan. Jadi supaya kita juga, kalau misalnya ada bahannya yang belum

disampaikan, disampaikan segera supaya kami perlu untuk melihat, begitu lo Pak.

Terima kasih.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI DEMOKRASI INDONESIA PERJUANGAN

(Ir. BAMBANG WURYANTO, M.B.A.):

Pak Ketua, Izin, saya boleh ya Pak Ketua ya.

Ini perlu ngobrol ini Pak Ketua. Ini saya Bambang Pacul dari fraksi moncong

putih ini Pak, mestinya fraksi pendukung pemerintah ini Pak. Tetapi kalau caranya

kayak begini, tidak benar ini Pak. Setiap kali rapat pertama kita bicara tentang

roadmap apa yang sudah kita kerjakan, roadmap kedepannya seperti apa. Itu

Page 13: rdp dgn dirjen migas

13

dimana-mana berlaku seperti itu Pak. Kalau cuma APBN kayak begini ini

penghinaan Pak. Saya ini 10 tahun di sini Pak, tidak ada rapat kayak model begini

pertama kali oleh kita. Sampaean tak marahi Pak, kondo karo menterine. Bambang

Pacul yang memarahi. Begitu lo. Saya tidak bisa ganti Pak. Lo kita ngaku jujur saja

tapi tidak bisa ganti Pak, sampean jangan stres, menteri yang baru ini memang tidak

punya kromosom energi itu clear saja Pak. Tidak punya ... energi, kacau itu Pak,

begitu lo, itu kacau, mohon izin Pak, saya tidak menghina Pak, tetapi kromosom

energinya dia tidak punya. Yang dipunyai kepalanya itu adalah mengganti orang.

Kemudian melakukan akuntabilitas daripada laporan keuangan maka sampean

keluarnya ketemu laporan keuangan dulu itu lulusan STAN kok, bagaimana teorinya

sampean ngomong ini, cocote Pak ... ngomong begitu lo Pak. Nah Pak Dirjen,

mestinya sampean bicara soal Dirjen Migas, inilah kedepan Migas kita begitu Pak.

Yang kemarin sudah seperti ini kedepan seperti ini kita akan mengalami kontrak

habis sekian waktu, ini habis, ini habis, ada 17 PSE catatanku sampean yang punya

regulasi sampean kemarin melepaskan 4 PSE kontraknya lewat tangan sampean.

Jangan sampai ngomong tidak mengerti, ajarkan kalau begitu kepada kita semua.

Bagaimana roadmap untuk pelepasan PSE dan bagaimana PSE baru dibuat? Ini

banyak yang baru, catatan saya ini baca satu-satu, yang lama itu cuma ada 11 Pak

dari 47. Kalau yang 2 periode cuma saya sama Dito ini. 10 tahun ini mangkrak di sini

ini. Kalau itu pindah partai soalnya kemarin tidak ikut. Ya Pak Dirjen. Jadi Pak Dirjen

tidak saya salahkan tetapi Pak Dirjen jangan mengikuti polanya dia yang STAN itu.

Ini semua pokok-pokok kekuatan energi dipegang oleh ahli keuangan, memang tahu

apa mereka soal Migas. Jadi begini Pak Dirjen, sampean bikin roadmapnya Migas

kemarin seperti ini, gagal di titik ini, kedepan sepeti ini, setidaknya itu akan kita

ketemu banyak sekali PSE yang akan habis kontrak yang tadi saya bilangin 4 sudah

sampean lepas tanpa ngomong kita Itu Pak ... nanti marah itu, itu mantan Kepala BP

Migas itu. Paham betul dan 4 itu saya tengarai ada 1 yang sangat berat lo kok koe

ngerti cul? Ya weroh. Begitu lo, belum sampai rapat kan saya juga tahu begitu lo

Pak ya. Jadi sampean ngomong ini dulu Pak, kalau ini ke teman-teman kasih lah

nomor 1 karena banyak yang baru kasih dulu nomor 1 ini regulasinya, sampean kan

punya regulator, pemerintah, regulasinya dulu, ini regulasinya Pak, nanti untuk

pelepasan PSE itu regulasinya seperti ini. Begitu lo. Kasih kita regulasi kayak apa,

kalau mau bikin kontrak baru itu ... kayak begini begitu dulu karena itu kita

mengawasi Pak. Mengawasi kita ini.

Mohon maaf Pak Dirjen, ini saya ngomongin sampean supaya sampean

ngomong sama menteri sampean, kalau RDP, Rapat Kerja, hati-hati itu, hati-hati

sama si Pacul itu. Tak kulitin itu. Sampean ngomongin itu ya, Bambang Pacul marah

itu partai pemerintah, sampean laporkan sama partaiku. Nanti biar dimarahi Pacul

ya, ini wakil rakyat ini, di sini hari ini wakil rakyat, begitu Pak Ketua.

Ya, Bambang Pacul sampean catat, Bambang Pacul A-173 fraksi moncong

putih pendukung pemerintah tapi sampean tak marahi ya silakan Pak Ketua, terima

kasih. Sedikit lagi, Pimpinan.

Page 14: rdp dgn dirjen migas

14

KETUA RAPAT:

Ya Pak Dirjen. Mohon diperhatikan, artinya yang disampaikan ini bukan

barang baru ini attachment dari RAPBNP ini, jadi tidak ada pekerjaan yang sudah

disiapkan. Ini kan hanya meng-copy, begitu. Kita sudah tahu kalau yang ini sih, tapi

kita kan anu, baik Pak Satya.

PIMPINAN (Ir. SATYA WIDYA YUDHA, ME, M.Sc./FRAKSI PG):

Terima kasih.

Pimpinan dan Anggota Komisi VII yang saya hormati,

Dirjen Migas beserta jajarannya,

Apa yang dikatakan oleh teman-teman itu sangat tepat Pak. Jadi saya usul,

Pak pimpinan, kalau bisa ini di-break saja dulu karena tidak bisa urut nanti, kan kita

mesti menyetujui dulu agendanya apa, satu persatunya kita sepakati baru nanti

dijelaskan secara sistematis, karena evaluasi kerja 2014 itu luar biasa Pak besarnya

maksudnya banyak hal yang bisa diceritakan. Kita kan hampir satu semester break

ini, periode yang 2014, ya sehingga tatap muka pertama kan sekarang ini. Jadi

Bapak itu mempunyai raport kira-kira kayak begitu yang siap dipresentasikan, itu

tidak bisa dengan cuma satu lembar karena pernah terjadi itu di Pertamina, saya

juga protes tapi Pertamina saat argumentasinya wah kita juga laporan juga ke

Komisi VI padahal yang kita maksud berbeda, 1 laporan korporasi, ini laporan

kinerja. Untuk supaya nanti Bapak tidak responsif, ini kan tadi Bapak sudah

responsif sekali, langsung menunjukkan ini banyak disini malah bisa tidak teratur,

bisa menimbulkan masalah, sebaiknya diskors kita kasih waktu kalau memang tidak

bisa hari ini ya terpaksa mesti kita tunda atau malam begitu ya.

Terima kasih Pimpinan.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI GOLONGAN KARYA (H. DITO GANINDUTO, MBA):

Pimpinan, Kiri. Interupsi Pimpinan. Pak jadikan begini Pak ya, dalam sektor

Migas, pemerintah itu yang mewakili adalah Dirjen Migas, yang gampang saja Pak,

sekarang harga minyak turun US$ 50 apa sih langkah-langkah negeri kita ini dalam

mengatasi ini? Lifting kita itu setiap tahun itu dari APBN turun ke APBNP turun lagi

ke realisasi, apa yang akan kita lakukan? Bapak ada Inpres Nomor 2 tahun 2012

yang sangat bagus, apa yang sudah Bapak lakukan? Kemudian soal cadangan

nasional kita, negeri kita 240 juta cadangan nasional kita cuma 20 hari. Malaysia

penduduknya cuma berapa sih 3.000, 300 berapa? 30 juta cuma Segitu ya, kilang

kita itu saya baca di koran orang Pertamina ngomong kita mau membangun kilang

20 tahun, mana mungkin, itu saya minta penjelasan dari Pemerintah, itu ngomong

itu, nanti saya tanya itu sama Pertamina mau membangun kilang, maaf, rehabilitasi

kilang 2 tahun bisa, soal RON 88 ke RON 92 itu ada masukan dari mafia Migas dari

Page 15: rdp dgn dirjen migas

15

tim itu, itu bagaimana refirmasi keputusan dari pemerintah seperti apa, itu yang mau

kita kaji Pak ya kalau APBN kayak begini sih sama saja bohong itu Pak.

Jadi terus terang saja ini repotnya begini Pak, ini masalah kita hari Kamis mau

rapat dengan Menteri. Saya bisa kita langsung dengan menteri nanti Bapak yang

kena semua. Kalau kita belum dapat masukan dari Bapak-bapak, Bapak yang repot,

akan saya buka semua ini di depan menteri nanti, tidak enak dong Bapak institusi

juga, saya kira begitu Pak.

Jadi Kalau belum siap, pokoknya sebelum menteri harus sudah tersiapkan

semua seperti yang telah saya sampaikan tadi ya. Kemudian soal lifting, apa sih

yang akan kita lakukan sekarang? Begitu.

Terima kasih Pimpinan.

KETUA RAPAT:

Ya jadi.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI HATI NURANI RAKYAT (H. INAS NASRULLAH

ZUBIR, BE, SE):

Pimpinan, interupsi Pimpinan. Mohon bicara Pimpinan. Inas, 556.

KETUA RAPAT:

Silakan.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI HATI NURANI RAKYAT (H. INAS NASRULLAH

ZUBIR, BE, SE):

Ya saya melihat bahwa ini kan copy paste dari APBN yang juga tidak ada

kelihatannya koordinasi diantara Dirjen Migas dengan Pertamina, berapa sih per hari

sebenarnya kalau dihitung ini 40 saya baca disini realisasi 46 juta kilo liter ini kan

yang ada di APBN realisasinya hitung saja sekarang berapa yang dari Pertamina per

hari kata pertamina, anda kalikan saja 365 hari berapa itu, gampang kan

sebenarnya, ngapain nyolong dari situ, begitu lo. Tinggal angkat telepon ke

Pertamina, berapa per hari? 1 hari 80 ribu kiloliter sehingga kali 365 taruh di sini, itu

cerdas namanya, kalau ini tidak cerdas ini. Walaupun 3 hari saya itu sudah tahu

begitu Pak, itu yang pertama ya yang saya lihat disini.

Lantas kalau lihat perbandingan antara premium dan solar ini yang disubsidi

kan premium solar yang dikeluarkan Dirjen Migas sendiri mengatakan 35 persen itu

impor, 65 persen produksi nasional, itu berapa-berapa itu angkanya, itu juga

dicantumkan, 35 persen itu dapatnya dari mana itu impornya itu harus disitu. Impor

dari mana? Dari Cicahem atau dari Grogol impornya, sebutkan. Karena setahu saya

Page 16: rdp dgn dirjen migas

16

ada 2 tempat kita pusat impornya di Singapur dan Tanjung Pelepas. Berapa dari

Tanjung Pelepas, berapa dari Singapur, tolong sebut itu. 65 persen produksi kilang

nasional itu berapa persen growth import-nya dan berapa persen growth domestic-

nya karena setahu saya dari 800.000 lifting nasional per hari itu tidak sampai 500

ribu kok yang dipakai buat domestik nanti 600 ribu kan dibagi berapa kontraktor dan

berapa bagian pemerintah, nah itu bagian pemerintah berapa itu dari yang nasional?

Yang katanya aturannya 85 persen : 15 persen, pemerintah 85 persen, kontraktor

asingnya 15 persen realisasinya berapa? Karena realisasinya banyak yang akhirnya

pemerintah cuma dapat 40 persen asingnya 60 persen kenapa? Katanya karena

cost recovery, itu bagaimana cost recovery bisa berbeda, begitu lo. Antara Chevron,

Total itu beda semua, dasarnya apa? Apakah uang jalan-jalan juga masuk cost

recovery? Itu semua kita ingin tahu. Itu mana begitu, ini tidak kelihatan, begitu, tidak

kelihatan. Kita ingin tahu 65 persen yang diproduksi kilang nasional, berapa persen

impornya? Jadi jangan kita buat dibohongi bahwa sebagian besar sudah diproduksi

oleh nasional tapi ngibul ikutnya impor saya kasih saya kasih contekan saja, itu

impor per bulan untuk BBM subsidi ya, BBM subsidi, saya kasih contekan, rata-rata

10 juta barel, saya minta per bulan itu berapa, itu rata-rata 10 juta barel nah lantas

mengenai growth kurt-nya sendiri itu diimpornya juga dalam bentuk ... itu juga 10

juta barel berapa growth nasionalnya sekarang begitu lo. Artinya sebagian besar itu

impor, itu dijabarkan. Kita bisa lihat di kebijakannya harus benar apakah tidak

benar.Saya partai pendukung pemerintah. Saya setuju revolusi mental dan mental

anda-anda ini juga harus diperbaiki.

Terima kasih.

PIMPINAN KOMISI VII DPR RI (Dr. H.M. ZAIRULLAH AZHAR/F-PKB):

Izin Pimpinan.

KETUA RAPAT:

Sebentar, ini kita anu dulu. Kita list tadi yang duluan ini dari 11 ini duluan ini

antara Pak Habib dengan oh sini dulu, jadi dari sini karena tadi Pak Habib sudah

duluan ini habis itu lalu Pak Supratman lalu belakang masih ada lagi nah baik

silakan.

PIMPINAN KOMISI VII DPR RI (Dr. H.M. ZAIRULLAH AZHAR/F-PKB):

Terima kasih Pimpinan.

Bapak dan Ibu Anggota Komisi VII DPR yang kami hormati,

Pak Dirjen dan seluruh jajaran,

Page 17: rdp dgn dirjen migas

17

Kami setuju agar kita dapat memaksimalkan hasil RDP ini kiranya ini kita

break, Pimpinan, kemudian ada bahan yang diberikan sebelumnya apalagi terus

terang kami termasuk baru harus belajar. Saya kira ini saja usul kami, terima kasih.

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

KETUA RAPAT:

Silakan.

ANGGOTA F-PPP (H. MUSTOFA ASSEGAF, M.Si.):

Terima kasih Pimpinan.

Yang terhormat Pimpinan Komisi VII DPR RI,

Kawan-kawan Anggota Komisi VII DPR RI,

Bapak Dirjen,

Pimpinan, Saya kira tadi yang diusulkan Pak Satya itu sudah sangat bagus. Kita

tawarkan lebih dahulu kepada pihak Dirjen Migas, apakah beliau-beliau ini siap

mempresentasikan apa yang diminta oleh undangan Komisi XI yang tadi sudah

disebutkan oleh Pak Dito oh mohon maaf, Komisi VII, mohon maaf, Komisi VII, tadi

Mas Dito juga sudah bilang saya kira kita tawarkan dulu, Pimpinan, kalau beliau

merasa punya persiapan dan punya materi yang tadi dikatakan untuk segera bisa

dibagikan kepada kita, kita persilakan beliau-beliau ini memulai, jangan beliau belum

bicara apa-apa kita sudah bahas semuanya, belum ada yang dibicarakan kok sudah

dibahas. Silakan Pimpinan.

Terima kasih.

KETUA RAPAT:

Ya, masih ada yang mau anukan atau dianu dulu? Terwakili. Pak Airlangga?

ANGGOTA FRAKSI PARTAI GOLONGAN KARYA ( Ir. H. AIRLANGGA

HARTARTO, M.M.T, M.B.A.):

Izin Pimpinan,

Pak Dirjen dan Pak Bapak/Ibu Anggota Komisi VII yang saya banggakan,

Pimpinan Komisi VII,

Mungkin Pimpinan izin untuk membacakan pertanyaan yang disampaikan

oleh Komisi VII kepada mitra sehingga kita bisa mengetahui apakah mitra ini

menjawab pertanyaan Komisi VII atau tidak atau yang alternatif kedua, apakah

Page 18: rdp dgn dirjen migas

18

Komisi VII memang membuat pertanyaan atau tidak, kalau Komisi VII tidak membuat

pertanyaan maka usulan kami tentu ditunda dibuatkan dulu list pertanyaan kemudian

untuk dijelaskan pada waktunya sehingga perdebatan ini akan menjadi lebih efisien.

Terima kasih Pimpinan.

Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

KETUA RAPAT:

Baik, silakan.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI PERSATUAN PEMBANGUNAN (H. JOKO

PURWANTO):

Baik, terima kasih Pimpinan. Seperti hal yang disampaikan oleh Pak Erlangga

tadi disampaikan juga Pimpinan adalah adanya undangan dari Komisi VII kepada

pihak Dirjen Migas, pastinya undangan itu juga meliputi materi apa saja hari ini yang

akan kita bahas tapi tadi pada awal pembicaraan, Pak Dirjen Migas selaku PLT

sudah mengatakan bahwa beliau ini baru 3 hari. Oleh karenanya tidak ada salahnya

kita pertanyakan juga kepada beliau apakah beliau masih siap ini atau mengerti dari

undangan yang pernah disampaikan, poin-poin apa saja kalau siapa tahu Bapak

PLT ini tidak ngerti undangan yang kemarin atau tidak ada transfer ... dari yang lama

kepada beliau. Jadi kita tidak salah juga kalau beliau menyampaikan belum pas hari

ini. Jadi mungkin kita pertanyakan apakah kita skors atau seperti apa.

Terima kasih Pimpinan.

KETUA RAPAT:

Masih ada?

ANGGOTA FRAKSI PARTAI DEMOKRASI INDONESIA PERJUANGAN (TONY

WARDOYO):

Pimpinan, tambahan Pimpinan.

KETUA RAPAT:

Silakan.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI DEMOKRASI INDONESIA PERJUANGAN (TONY

WARDOYO):

Ya, terima kasih Pimpinan. Ini kan untuk mengarus pertanyaan ini supaya

menjadi lancar dan baik saya rasa, Pimpinan, kalau memang Pak Dirjennya belum

Page 19: rdp dgn dirjen migas

19

siap juga dengan makalahnya yang juga belum siap, alangkah eloknya lebih baik

RDP ini ditunda dulu, diberi kesempatan mereka, saya rasa itu yang terbaik untuk

itu.

Terima kasih Pimpinan. Saya kembalikan.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI KEADILAN SEJAHTERA (H. HADI MULYADI, S.Si,

M.Si.):

Pimpinan, terima kasih Pimpinan. Pertama memang ada benarnya kau kita

mempertanyakan surat dari Komisi VII apakah ada daftar pertanyaan tapi ini tidak

salah 100 persen Pak ini karena kalau kita bicara kinerja tahunan tanpa daftar

pertanyaan pun seharusnya pihak Dirjen punya bahan untuk itu. Yang kedua kalau

beliau baru dilantik 3 hari saya kira itu bukan alasan, yang kita undang ini lembaga

bukan perorangan, institusi, jadi kalaupun dia baru dilantik 3 hari tapi bawahan

beliau saya kira tahunan disitu. Saya kira mereka juga punya bahan untuk

memberikan laporan kinerja tahun 2014 kepada kita. Jadi kita cukup menyayangkan

laporan selembar ini tidak memenuhi harapan kita. Untuk itu saya sependapat kalau

kita tunda saja.

Terima kasih.

KETUA RAPAT:

Baik, jadi begini, pertama tadi yang ditanyakan oleh Pak Dito mengenai

pertanyaan yang kami sampaikan undangan ke Dirjen Migas adalah, satu, untuk

menjelaskan evaluasi kinerja tahun 2014, kinerja sebagai institusi Direktorat

Jenderal Minyak dan Gas Bumi clear itu, mestinya mereka tahu yang disebut kinerja

itu apa-apanya disitu, kita belum menyampaikan detail pertanyaan kasus by kasus

atau pertanyaan mengenai ini. Jadi clear evaluasi kinerja.

Setelah itu adalah persiapan atau program kerja 2015, itu jadi secara garis

besar misalkan kita bicara subsidi bagaimana kinerja 2014 lalu apa kelemahannya

sehingga itu sebagai bahan referensi 2015 terjadi perubahan misalkan perubahan

kebijakan. Jadi itu ada runtutannya, produksi bagaimana, kontrak bagaimana, tetapi

kelihatannya bahwa ya tidak tahu, barangkali sudah menyiapkan tapi kalau yang

disampaikan sampai saat ini lalu dilihat bahasa tubunya Pak PLT Dirjen ini

kelihatannya belum belum siap. Jadi kami usulkan begini, kami usulkan begini,

pertama, ada 2 alternatif, alternatif yang pertama kita skors dulu katakanlah 5 atau

10 menit untuk menjelaskan, kalau seandainya itu sudah ada bahannya, bahan itu,

Pak Dirjen,

Tidak bisa dijelaskan dulu lalu nanti di disusulkan karena kita tidak bisa

mengikuti secara baik. Jadi biasanya bahan itu disampaikan dulu ke kita, dipelajari,

baru Pak Dirjen menyampaikan, itu. Lalu yang kedua, alternatif yang kedua, kalau

Page 20: rdp dgn dirjen migas

20

dirasa berat artinya tidak bisa untuk memenuhi apa yang kita harapkan maka ini di-

cancel. Di-cancel, di-cancel itu bisa nanti sore, nanti malam, postphone bukan di-

cancel di postphone, ini beda lagi, sory, bahasa anunya saya jelek. Diundur, ditunda,

bisa ditunda sampai nanti malam Pak Dirjen menyiapkan atau ditunda misalkan

besok malam, tapi kalau siang sih Pak Dirjen, waktu Pak Dirjen SMS saya, bisa tidak

ditunda, saya bilang waktunya itu hari-harinya sudah diisi dengan program yang lain.

Sekarang saya minta persetujuan dari Bapak-bapak/Ibu-ibu Anggota dulu,

dari 2 alternatif itu kira-kira mana yang akan kita tempuh.

Silakan.

ANGGOTA FRAKSI PERSTUAN PEMBANGUNAN (H. MUSTOFA ASSEGAF,

M.Si.):

Pimpinan.

Pak Ketua.

Pimpinan.

Saya kira kita tanyakan dulu Pimpinan, Pimpinan kan belum tanyakan,

apakah beliau siap dengan agenda undangan kita. Pimpinan belum tanyakan, kalau

beliau siap, silakan dilanjut, Pimpinan, tanyakan dulu, Pimpinan.

Terima kasih.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI NASIONAL DEMOKRAT (DR. KURTUBI, S.E.,

M.Sp., N.Sc.):

Ya, Pak Ketua, ya saya pikir kalau memang Pak Dirjen siap, diteruskan saja

sekarang, kalau beliau siap ya, jadi yang penting substansinya bahwa evaluasi 2014

kita butuhkan, beliau menjelaskan substansinya itu. Adapun yang selembar ini tidak

usah dipersoalkan lah, ini memang apa tidak bisa kita terima ini tapi mungkin beliau

itu punya laporan ya itu disampaikan saja, menurut pendapat saya waktunya

soalnya.

KETUA RAPAT:

Setuju, begini, yang dimaksud itu kalau mau dilanjutkan dipresentasikan maka

bahan presentasinya itu harus di bagikan dulu, tidak bisa ngomong-ngomong lalu ini-

ini, itu mekanismenya yang saya pahami yang selama ini saya saksikan itu begitu.

Jadi kalau memang mau diteruskan itu maka diskors 5 menit itu suatu yang

keniscayaan karena untuk mempersiapkan jadi kalau memang begitu kita skors dulu

5 menit untuk menanyakan dan untuk mempersiapkan kalau mau terus ya dibagikan

Page 21: rdp dgn dirjen migas

21

dulu jangan sampai dibagikannya belakangan, nanti kita yang tadinya tidak tahu jadi

susah mengikutinya. Jadi setuju ya? Oke.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI NASIONAL DEMOKRAT (DR. KURTUBI, S.E.,

M.Sp., N.Sc.):

Saya kira saya sependapat kalau tetap ditanyakan saja kepada Pak Dirjen

sekarang jangan sampai diskors 5 menit, 5 menit juga itu tidak siap. Jadi lebih baik

ditanyakan, apakah ketika diskors 5 menit memungkinkan selama tenggang waktu

tersebut untuk mempersiapkan itu. Saya yakin itu agak susah mungkin ditanyakan

dulu.

KETUA RAPAT:

Ya baik, sekarang, mau menambahkan Pak?

ANGGOTA (...):

Iya Pak, terima kasih.

Jadi begini Pak, sesuai dengan Tata Tertib kita kan itu undangan sudah

disampaikan Pak Dirjen kan sudah menerima undangan sebelumnya mungkin baik

yang baru maupun yang incumbent kan sudah tahu Pak, tidak ada rapat yang

sebetulnya bahannya tidak ada, bahkan menurut Tatib itu harusnya 2 hari

sebelumnya sudah disampaikan Pak Tata tertib Pak tapi okelah kita sering

mentoleransi pada saat rapat disampaikan. Itu yang paling toleransi yang sudah

paling optimal yang kita berikan. Tapi pada saat rapat pun tidak ada itu menurut

hemat saya itu tidak pantas Pak, ini kita ini jangan sampai rapat-rapat ini menjadi

jurisprudensi pada rapat-rapat berikutnya. Selama ini saya di DPR tidak pernah Pak

saya mengadakan rapat tidak ada bahan Pak. Selama ini ya, tidak tahu saya kalau

di komisi lain ya karena kecuali kalau kita mengundang dengan telepon, Pak, bisa

tidak rapat sekarang begitu. Itu beda Pak, ini kan rapat dengan undangan resmi Pak,

tentu ada bahan yang harus dipresentasikan bahkan pada rapat berikutnya di Tatib

kita itu Anggota bisa memberikan pertanyaan sebelumnya, dan itu harus dijawab

dan bisa juga pada saat rapat kita sudah mengatur dengan Tatib dengan baik,

kebetulan saya di Pansus MD3 mohon kiranya jangan sampai menjatuhkan wibawa

DPR Pak. Kita toleransi oke Pak, toleransi itu sesuatu yang memungkinkan tapi

jangan sampai pada saat rapat pun tidak ada bahan. Saya tidak mengerti waktu mau

rapat itu kenapa tidak disiapkan, Pak Dirjen? Apa pertimbangannya? Saya terus

terang akal sehat saya belum bisa terima Pak, kenapa mau rapat tidak ada bahan,

begitu. Ini pertanyaan saya, terima kasih.

KETUA RAPAT:

Ya jadi kita ingin menanyakan ke Pak Dirjen, Pak Dirjen tadi komentar sudah

banyak dan berdasarkan ini pengalaman kita juga, tidak pernah rapat dengan

Page 22: rdp dgn dirjen migas

22

pemerintah itu bahannya 1 lembar itu hanya baru hari ini Pak, terus terang, jadi

pertanyaannya apakah ada bahan-bahan yang lengkap yang bisa menjelaskan

kinerja 2014, kenapa begini-begini lalu ininya bagaimana lalu 2015 programnya itu

apa, kenapa dilakukan program itu berdasarkan evaluasi dari 2014. Kalau itu sudah

ada bahannya ya sudah ada bahannya maka ini akan diskors untuk menyiapkan

bahan.

Silakan Pak Dirjen.

PLT. DIRJEN MIGAS:

Baik, terima kasih.

Bapak Pimpinan,

Bapak-bapak Anggota Komisi VII,

Kami sebenarnya sudah ada bahan kalau memang mau diskors, kami akan

sampaikan dulu bahannya, setelah itu mohon izin kami memaparkan. Kami akan

skors.

KETUA RAPAT:

Kami akan skors kalau begitu untuk mempersiapkan diperbanyak dan

dibagikan. Kira-kira Pak Dirjen butuh waktu berapa lama untuk menyiapkan dan

membagikan itu ke kami? Nanti supaya skorsnya disesuaikan.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI PERSATUAN PEMBANGUNAN (H. JOKO

PURWANTO):

Pimpinan, saya interupsi sebentar. Tadi mungkin saya mohon maaf,

Pimpinan, pertanyaan seharusnya adalah apakah Bapak Dirjen sudah siap

mempresentasikan sesuai dengan undangan bukan apakah Pak Dirjen punya

bahan, mungkin bahan yang dia punya tidak menjawab atau tidak sesuai dengan

undangan yang kita berikan. Itu yang dimaksud sama Pak Dito dari awal tadi seperti

itu. Jadi Pak Dirjen, saya juga punya bahan, bahan apa? Jawabannya bukan bahan

Pak, pertanyaan itu apakah Bapak siap mempresentasikan sesuai dengan

undangan yang diberikan oleh Komisi VII, itu dulu. Pak Ketua, Pak Ketua ya,

Terima kasih Pak Ketua.

KETUA RAPAT:

Bu Mercy, sekalian diperkenalkan, karena yang lain tadi sudah

memperkenalkan.

Page 23: rdp dgn dirjen migas

23

ANGGOTA FRAKSI PARTAI DEMOKRASI INDONESIA PERJUANGAN (MERCY

CHRIESTY BARENDT, S.T.):

Nama saya Mercy Chriesty Barendt dari Dapil Maluku Fraksi PDIP Nomor

Anggota 228. Iya. Pak Ketua, Kalau boleh sedikit memberikan stressing, dalam

beberapa rapat Rapat Dengar Pendapat kita yang kemarin termasuk dengan Dirjen

Minerba, dokumen-dokumennya itu sangat luar biasa, mengapa? Karena proses

evaluasi yang berlangsung ini kan berbasis anggaran kinerja. Jadi mestinya dengan

indikator kinerja yang clear laporan seperti begini kita tidak bisa mengukur karena

tidak ada satupun alat ukur indikator kinerja berdasarkan program yang telah

ditetapkan tahun 2014, seberapa jauh tingkat pencapaiannya, apa hambatannya dan

rancangan untuk tahun 2015. Jadi kalaupun misalnya mau dibikin sesimpel mungkin

sehingga kita bisa memudahkan tata cara pembacaannya tetapi buat saya memang

ini tidak cukup memadai dari sisi bagaimana kita mempertanyakan indikator kinerja

berkaitan dengan apa yang telah dilaksanakan oleh Dirjen Migas dan seluruh

jajarannya dan realisasinya nanti di tahun rancangannya di tahun 2015.

Terima kasih Pak Ketua.

KETUA RAPAT:

Ya jadi Bu Mercy ini dari PDIP, yang lainnya, mohon maaf ini, yang lainnya

yang tadi belum sempat memperkenalkan supaya kita memberi kesempatan yang

sama, mohon yang belum memperkenalkan untuk memperkenalkan dulu.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI GOLONGAN KARYA (Dr. Hj. NENI MOERNIAENI,

SPOG):

Pak Ketua, sebelum perkenalan mungkin saya ingin memberikan komentar

kalau saya melihat kekuatannya yang sangat lengkap, sangat mustahil kalau Dirjen

Migas tidak bisa memberikan atau menjawab apa yang dinginkan oleh lembaga

DPR ini. Menurut saya ada yang mungkin ingin ditutup-tutupi kepada kita sehingga

begini hasilnya. Oleh karena itu apa yang ditanyakan oleh Pak Habib, apakah Bapak

punya bahan sesuai dengan apa yang diinginkan oleh DPR? Jangan-jangan bahan

yang lain iya kan itu Bib ya? Jangan ada dusta di antara kita. Itu dari saya, terima

kasih.

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Page 24: rdp dgn dirjen migas

24

ANGGOTA FRAKSI PARTAI DEMOKRASI INDONESIA PERJUANGAN (H.

NASYIRUL FALAH AMRU, S.E.):

Pimpinan.

KETUA RAPAT:

Sebentar, baik yang belum memperkenalkan dulu supaya kita anunya.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI DEMOKRASI INDONESIA PERJUANGAN

(H. NASYIRUL FALAH AMRU, S.E.):

Falah Amru, Pimpinan. Falah Amru, Pimpinan, Falah Amru dari Dapil Jawa

Timur X, A-203, Fraksi PDI Perjuangan.

Pimpinan,

Kita harus mengambil.

KETUA RAPAT:

Mohon maaf, anu, ini kita anukan perkenalan dulu lalu baru yang lain, biar

yang lain-lain diperkenalkan itu biar kenal. Tadi sebagian sudah memperkenalkan

diri sebagian yang sudah datang tadi. Silakan, ini acara perkenalan yang belum,

silakan anggota-anggota yang belum memperkenalkan.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI GERAKAN INDONESIA RAYA (BAMBANG

HARYADI, S.E.):

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Saya mengikuti saran Ketua karena kan biar kita saling mengenal karena tak

kenal maka tak sayang kan. Jadi nama saya Bambang Haryadi dari Daerah

Pemilihan Jawa Timur IV yang meliputi Kabupaten Jember dan Kabupaten

Lumajang. Saya A-367 nomor anggota saya dari Fraksi Partai Gerindra. Dan dalam

kesempatan ini juga kebetulan saya terlambat rapat di Badan Anggaran tadi

sebentar lagi juga kita lanjut lagi. Jadi saya ingin menyikapi tentang bahan ini juga.

Page 25: rdp dgn dirjen migas

25

KETUA RAPAT:

Sebentar Pak. Menyikapinya nanti, yang mau memperkenalkan banyak ini.

Silakan. Yang kanan yang belum memperkenalkan, tanggapan, sikap nanti

belakangan Pak.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI GOLONGAN KARYA (BOWO SIDIK PANGARSO,

S.E.):

Pertama baru datang terlambat dari Badan Anggaran. Nama saya Bowo dari

Dapil II Jawa Tengah. Demak, Kudus, Jepara dari partai Golkar.

Terima kasih.

KETUA RAPAT:

Sayap kanan yang belum memperkenalkan, silakan.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI DEMOKRASI INDONESIA PERJUANGAN (AWANG

FERDIAN HIDAYAT):

Terima kasih Ketua, yang di ujung, Ketua. Saya Awang Ferdian dari Dapil

Kalimantan Timur, Fraksi PDI Perjuangan.

KETUA RAPAT:

Silakan Pak Fari. Pak Fari.

Silakan Pak.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI PERSATUAN PEMBANGUNAN (H. ACHMAD

FARIAL):

Terima kasih Pak Kartayana. Nama saya Achmad Farial dari Fraksi PPP,

yang saya kenal Pak Dirjen yang baru saya belum kenal tapi kalau yang lain saya

mungkin saya kenal semua.

Terima kasih.

KETUA RAPAT:

Pak Dirjen, Pak Fari ini yang paling lama di sini jadi sudah kamus berjalan ini.

Silakan. Fraksinya PPP.

Silakan.

Page 26: rdp dgn dirjen migas

26

ANGGOTA FRAKSI PARTAI AMANAT NASIONAL (ANDRIYANTO JOHAN

SYAH):

Terima kasih Bapak Pimpinan. Saya akan memperkenalkan diri. Nama saya

Andriyanto Johan Syah saya dari Fraksi Partai Amanat Nasional dari Dapil Jawa

Tengah X meliputi Kabupaten Pemalang, Kabupaten Pekalongan, Kabupaten

Batang dan Pekalongan Kota.

Terima kasih.

KETUA RAPAT:

Yang kiri belum memperkenalkan.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI KEADILAN SEJAHTERA (ISKAN QOLBA LUBIS,

M.A.):

Terima kasih Pimpinan.

Nama saya Iskan Qolba Lubis dari Dapil Sumut II dari Fraksi PKS. Terima

kasih.

KETUA RAPAT:

Pak Aryo silakan.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI GERAKAN INDONESIA RAYA (ARYO P.S.

DJOJOHADIKUSUMO):

Terima kasih Pimpinan. Nama saya Aryo P.S. Djojohadikusumo, saya Nomor

Anggota A-342 dari Fraksi Partai Gerindra Daerah Pemilihan saya adalah Jakarta

Barat, Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu.

Terima kasih.

KETUA RAPAT:

Silakan, Pak Tony kan belum memperkenalkan resminya, oh.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI DEMOKRASI INDONESIA PERJUANGAN (DONY

MARYADI OEKON):

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Nama Saya Dony Maryadi Oekon Nomor Anggota A-167 Dapil Jawa Barat XI

dari Fraksi PDI Perjuangan.

Terima kasih.

Page 27: rdp dgn dirjen migas

27

ANGGOTA FRAKSI PARTAI DEMOKRASI INDONESIA PERJUANGAN (H. N.

FALAH AMRU, S.E.):

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Nama saya Falah Amru Nomor Anggota A-203 dari Dapil Jawa Timur X,

Lamongan, Gresik, Fraksi PDI Perjuangan.

Terima kasih.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI DEMOKRASI INDONESIA PERJUANGAN (YULIAN

GUNHAR, S.H., M.H.):

Gunhar namanya Gunhar Pak. A-136 Sumsel II PDI Perjuangan.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI DEMOKRASI INDONESIA PERJUANGAN (TONY

WARDOYO):

Nama saya Tony Wardoyo dari Dapil Papua Fraksi PDI Perjuangan A-231.

Terima kasih.

KETUA RAPAT:

Silakan Pak Dar.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI DEMOKRASI INDONESIA PERJUANGAN (Ir. H.

DARYATMO MARDIYANTO):

Iya Terima kasih Pimpinan dan Anggota. Perkenalkan nama Daryatmo

Mardiyanto dari Fraksi PDI Perjuangan. A-170 Daerah Pemilihan Jawa Tengah II.

Terima kasih.

KETUA RAPAT:

Silakan Pak Nazarudin belum memperkenalkan.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI DEMOKRASI INDONESIA PERJUANGAN

(Ir. NAZARUDIN KIEMAS):

Tidak, senior, ketuaan. Terima kasih. Nama saya Ir. Nazarudin Kiemas Nomor

pokoknya berapa lupa ini kalau dulu 234 sekarang tidak tahu berapa itu.

Page 28: rdp dgn dirjen migas

28

KETUA RAPAT:

134 kalau yang sekarang, kalau periode yang lalu saya tidak tahu Pak.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI DEMOKRASI INDONESIA PERJUANGAN

(Ir. NAZARUDIN KIEMAS):

Dulu 234, sekarang 134. Dapil I Sumatera Selatan. Kenapa? Katanya

penghasil Migas cukup besar di Indonesia, tapi kita tidak kebagian ... nya itu,

bagaimana ini.

Terima kasih.

KETUA RAPAT:

Anggota ada yang belum? Silakan Pak.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI NASIONAL DEMOKRAT (DR. ACHMAD AMINS,

M.M.):

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Selamat pagi,

Saya Ahmad Amin dari Fraksi Nasdem Dapil Kalimantan Timur, Kalimantan

Utara, semua minyak. Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

KETUA RAPAT:

Silakan.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI KEADILAN SEJAHTERA (H. HADI MULYADI, S.Si,

M.Si.):

Terima kasih. Saya Hadi Mulyadi A-120 Fraksi PKS dari Dapil Kalimantan

Timur, Kalimantan Utara penghasil 30% Migas Indonesia.

Terima kasih.

PIMPINAN (Ir. H. MULYADI/FRAKSI PD)

Terima kasih.

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Saudara Dirjen beserta seluruh jajarannya,

Saya ingin perkenalkan nama saya Mulyadi Pak, beda sedikit dengan tadi,

kalau tadi Hadi Mulyadi kalau saya Mulyadi saja Pak, biar lebih gampang

Page 29: rdp dgn dirjen migas

29

mengingatnya, daerah pemilihan saya Sumatera Barat II yaitu melingkupi Bukit

Tinggi, Agam, Payakumbuh, Lima Puluh Kota, Pasaman, Pasaman Barat, Padang

Pariaman, Kota Pariaman. Ada 8 Pak, satu kabupatennya ada Lima Puluh Kota Pak,

bayangkan saja, nama kabupatennya yang Lima Puluh Kota. Nomor Anggota A-403

dari Fraksi Partai Demokrat. Jadi karena sudah selesai semua Pak sebelum yang

lain bertanya Pak, pertanyaan saya satu Pak, sebelum ditutup Pak, saya dengar

baru Plt 3 hari pertanyaan yang sangat mendasar apakah Saudara Dirjen sudah siap

menjadi Dirjen Migas? Karena kalau sudah siap menjadi Dirjen Migas Pak, termasuk

konsekuensinya harus mempresentasikan sebagai Dirjen Pak, termasuk bahan-

bahannya dan lain sebagainya Pak, itu pertanyaan.

Terima kasih.

KETUA RAPAT:

Baik, kita kembali ke pertanyaan awal, Pak Dirjen, berapa lama maaf, maaf

Pak Tamsil.

PIMPINAN (TAMSIL LINRUNG/FRAKSI PKS):

Baik, terima kasih Ketua.

Perkenalkan saya Tamsil Linrung dari Fraksi PKS Partai Keadilan Sejahtera

Dapil Sulawesi Selatan I meliputi Makassar ke arah Selatan sampai Kabupaten

Selayar, Anggota 121.

Terima kasih.

KETUA RAPAT:

Ada anggota yang belum memperkenalkan ini.

Silakan.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI DEMOKRAT (EKO WIJAYA):

Mohon izin memperkenalkan nama saya Eko Wijaya dari Fraksi Partai

Demokrat dari Dapil Bangka Belitung.

KETUA RAPAT:

Baik, saya kira perkenalan sudah ya, jadi ini yang kembali ke pertanyaan tadi,

Pak dirjen, ini butuh waktu berapa lama supaya kita skorsnya itu dikaitkan dengan

kebutuhan waktu yang Pak Dirjen kalau sudah siap dan akan menyiapkan

bahannya. Iya. Tapi kalau tidak siap Pak ya kita postphone iya makanya kita tanya

dulu barangkali sebetulnya sudah siap tapi belum di ini tapi kalau dari bahasa

tubuhnya perkiraan saya belum siap, sudah Pak, kalau belum siap ngaku saja

Page 30: rdp dgn dirjen migas

30

daripada nanti repot, bahasa tubuh ini kan kita semua ini ada yang sudah 3 periode,

ada yang sudah berapa periode, jadi bahasa tubuh itu sudah hapal begitu.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI PERSATUAN PEMBANGUNAN (H. ACHMAD

FARIAL):

Pak, kalau dirjen ini kan direktur-direkturnya banyak jadi Pak Dirjen harusnya

sudah siap, direktur bisa membantu untuk menjawab Pak.

PIMPINAN ((Ir. H. MULYADI/FRAKSI PD):

Ini Tatib Pak,yang bisa berbicara di sini RDP itu hanya Dirjen bahwa nanti ada

kertas masuk ke Bapak itu boleh saja Pak tapi yang mempersentasikan dan

menjawab itu adalah Dirjen Pak. Sesuai dengan Tata Tertib kita kalau Raker adalah

Menteri Pak. Tidak bisa diwakilkan.

Terima kasih.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI GERAKAN INDONESIA RAYA (RAMSON SIAGIAN):

Pak Ketua, sedikit Pak ya.

Ditanya ke Pak Dirjen berapa lama bisa disiapkan dibantu oleh timnya paling

tidak paling minim yang bisa dijelaskan itu yang pertama, Pak Ketua.

Terus yang kedua, Dirjen ini kan di bawah menteri kalau ini usul aja Pak

Ketua, kalau kita mengundang di bawah Pimpinan Lembaga, seperti Pertamina

mengundang Direktur Pemasaran kita mempersiapkan pertanyaan-pertanyaan yang

spesifik bukan roadmap misalnya Direktur Hilir Direktur Hilir itu tidak menjelaskan

roadmap, yang menjelaskan roadmap itu adalah Dirut Pertamina, begitu juga Dirjen

Migas, kita harus siapkan pertanyaan-pertanyaan spesifik yang akan kita bombardir

ke menterinya, begitu. Jadi bukan mereka menjelaskan roadmap, bukan skupnya

biarpun mungkin pangkatnya lebih tinggi dari Dirut Pertamina. Jadi kalau lain kali

saja Pak Ketua, minta tolong, kalau kita mengundang bagian dari satu lembaga

apakah menteri, apakah Wamen atau apa kasih pertanyaan-pertanyaan yang

spesifik supaya mereka bisa jawab karena mereka belum merasa leader di

bidangnya di lembaga itu. Itu saja Pak Ketua.

Terima kasih.

KETUA RAPAT:

Jadi apa yang Pak Ramson katakan itu sudah kita anukan antisipasi dan ini

karena keterbatasan waktu, pertama dan kita tanyakan itu adalah evaluasi kinerja.

Jadi balik lagi, jadi bagaimana Pak Dirjen?

Page 31: rdp dgn dirjen migas

31

PLT. DIRJEN MIGAS:

Baik, terima kasih Bapak Pimpinan, Bapak-bapak Anggota Komisi VII,

KETUA RAPAT:

Ada Ibu-ibunya 30 persen ini.

PLT. DIRJEN MIGAS:

Bapak/Ibu Anggota Komisi VII,

Mohon izin kalau boleh ditunda, kami akan persiapkan dan kalau boleh juga

mohon izin kalau ada list pertanyaan kami segera dikirimkan sehingga lebih terarah

apa yang kami persiapkan.

KETUA RAPAT:

Begini-begini, mungkin bagi Pak Plt. Dirjen ini baru pertama kali karena

mungkin biasa di kampus ya, ini pertanyaan itu disampaikan sebelumnya bukan,

kalau sekarang itu pertanyaan yang langsung nanti, begitu Bapak menyampaikan

bahan baru disampaikan, kalau pertanyaan tertulis sebelumnya, jadi sekarang

pertanyaan dari kami itu Bapak siap tidak, katakan yang sejujurnya, kalau siap, siap,

kalau tidak, tidak, kalau misalkan tidak siap, disiap-siapkan, Bapak akan lebih ya

saya tidak mengatakan lebih bahaya tapi lebih repot lah. Ya, ini kelihatannya itu

karena tidak ada alasan Pak untuk bahwa Bapak masih baru, begitu. Ini institusinya

itu sudah ada sejak zaman kemerdekaan itu diproklamirkan itu dan orang-orangnya

itu kan ada yang saya tahu hampir 30 tahun ini 20 tahun jadi sudah di situ jadi tidak

ada ini sekarang untuk supaya efektif, tidak buang-buang waktu bagi kita, rapat ini

Bapak sudah siap tidak dengan bahan-bahan yang akan ini, silakan Pak, kalau tidak

kita postphone.

PLT. DIRJEN MIGAS:

Ya baik Pak, betul Pak, kita minta tunda saja Pak. Kita persiapkan lebih baik

lagi.

KETUA RAPAT:

Ditunda artinya rapatnya oke sekalian saja diputuskan Bapak-bapak/Ibu-ibu

ya, kalau ya kalau di.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI GERAKAN INDONESIA RAYA (RAMSON SIAGIAN):

Pimpinan, kiri, Pimpinan kalau memang mau ditunda tapi harus sebelum

dengan Menteri ESDM.

Page 32: rdp dgn dirjen migas

32

Terima kasih Pimpinan.

KETUA RAPAT:

Jadi begini, tata waktunya, kalau siang dan pagi waktu kita sudah full. Kalau

ditunda kita ini harus dilakukan malam artinya setelah magrib ya jam tujuhan itu

kalau misalkan nanti malam karena rapat dengan Menteri ESDM itu adalah hari

Kami. Jadi sebaiknya sebelum dengan menteri supaya dengan menterinya itu

putusan yang makro itu jangan detail itu maka dengan Dirjen Migasnya ini harus

sebelumnya. Senin pagi siang habis sudah tinggal malam. Selasa idem habis juga

tinggal malam. Rabu habis juga? habis juga ya mau tidak mau tinggal malam,

malamnya jangan sampai mepet ke besoknya dengan Menteri, malamnya dengan

Dirjen Migas, itu tidak bisa kita itu. Selasa malam ya? Oke, tapi tolong disiapkan,

boleh secara ini berkonsultasi dengan Bapak-bapak yang di sini boleh juga misalkan

ini bagaimana, tapi kita putuskan Selasa malam jam 19.00 ya?

ANGGOTA FRAKSI PARTAI GERAKAN INDONESIA RAYA (RAMSON SIAGIAN):

Iya Pak Ketua, soal waktu maaf Pak Ketua, waktu ya tepat itu, kalau boleh

karena ini kan kita baru kali ini kita rapat sejak mulai periode ini sebanyak ini

langsung saja dicatat dulu pertanyaan yang mau diajukan supaya itu dijelaskan tapi

ya to the point-to the point saja seperti pertanyaan saya misalnya katanya ada

ekspor gas.

KETUA RAPAT:

Sebentar Pak, mohon maaf Pak Ramson, yang pertanyaanya itu sebentar

dulu, kita putuskan yang anunya dulu yang pentingnya ini waktunya karena ini jadi

dari kami minta besok artinya hari Selasa malam dengan catatan bahan-bahannya

disiapkan, bahannya itu pertama sesuai dengan undangan rapat evaluasi kinerja

2014 Migas Hapal betul pekerjaan itu apa-apa saja nah dari pekerjaannya itu apa-

apa saja, sampaikan, kinerjanya bagaimana, rencana sekian, tercapai sekian,

kenapa dan lain sebagainya lalu kedepannya ya.

PIMPINAN (Ir. H. MULYADI/FRAKSI PD):

Ketua, ini kan kita telah sepakati ditunda ya di postphone ini memang perlu

menjadi catatan kita Pak ini mohon maaf Pak ya biasanya tidak' nyaris selama 5

tahun saya tidak pernah Dirjen minta tunda Pak ya karena tidak siap. Tadi Bapak

bertanya apa yang harus saya jawab, ini menunjukkan bahwa Bapak memang betul-

betul baru saya lihat Pak.

Jadi yang namanya evaluasi dan rencana program itu Pak seperti Dirjen

Minerba kemarin dia paparkan Pak dia paparkan persoalan Minerba yang terjadi

selama ini apa, ada persoalannya apa, handycapnya apa, saran dia apa, benang

kusutnya itu dia urai Pak, itu tugasnya Dirjen Pak. Dirjen Minerba di bidang Minerba,

Page 33: rdp dgn dirjen migas

33

Dirjen Migas di bidang Migas, Dirjen Energi di bidang energi, nanti baru menteri

secara menyeluruh Pak. Semua sektor. Jadi tolong Bapak betul-betul persiapkan

Pak. Jadi jangan sampai datang ke DPR tapi dengan bekal yang sangat sedikit nanti

pertama itu tidak memberi manfaat yang optimal bagi kita Pak. Ini kan kita bicara

untuk kepentingan rakyat semua. Apalagi di bidang Bapak itu persoalan itu minyak

dan gas ini persoalan yang sangat strategis yang semua rakyat sekarang mau

mendengar ini termasuk minyak naik turun-naik turun ini dan bagaimana cara

menghitungnya dan lain sebagainya. Ini kan kita menunggu dari pemerintah Pak biar

kita juga bisa menyampaikan kepada rakyat tapi kalau pemerintahnya sendiri tidak

mengerti, apa yang mau kita sampaikan Pak? Jadi itu mohon kiranya Bapak cermati

walaupun Bapak baru menjadi Dirjen tapi itu tidak bisa menjadi excuse Pak untuk

mengatakan Bapak baru begitu menteri menunjuk kami menganggap Bapak adalah

orang yang paling tepat dan paling kompeten di bidang Migas kata menteri menujuk

Bapak jadi Dirjen walaupun Plt ya Pak ya?

Terima kasih.

KETUA RAPAT:

Saya kira kita bisa sepakati bahwa yang pertama RDP ini diundurkan sampai

besok jam 19.00 Ya?

Kemudian.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI GERAKAN INDONESIA RAYA (RAMSON SIAGIAN):

Ketua, sedikit interupsi, yang kedua perlu ditanyakan sudah tahu tidak apa yang

mau dipaparkan hari Selasa besok, jangan begini lagi, ini buang-buang waktu.

KETUA RAPAT:

Tadi saya juga sudah tanya nanti kalau anu bisa berkomunikasi. Lalu Bapak-

bapak/Ibu-ibu Anggota DPR RI Komisi VII yang kami hormati, Dengan demikian

rapat pagi hari ini.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI GERAKAN INDONESIA RAYA (RAMSON SIAGIAN):

Interupsi Pak Ketua, ditanya dulu, sudah tahu tidak?

Page 34: rdp dgn dirjen migas

34

KETUA RAPAT:

Saya kira tadi kami sudah tanya, sudah tahu ya? Sudah tahu. Sudah

mengangguknya itu 3 kali itu, ngangguknya 3 kali, kalau sekali itu ya.

ANGGOTA FRAKSI PARTAI GERAKAN INDONESIA RAYA (RAMSON SIAGIAN):

Ini kita malu ini Pak, betul ini, malu kalau dunia tahu begini tapi untung belum

terbuka.

Terima kasih Ketua.

KETUA RAPAT:

Sudah tahu kan? Kalau belum tahu harus tahu kan Bapak ini, tapi

ngangguknya terus Pak, ngangguknya tidak berhenti-henti artinya tahu betul.

Bapak-bapak/Ibu-ibu Anggota Komisi VII DPR RI yang kami hormati,

Dengan demikian Rapat Dengar Pendapat dengan Dirjen Migas kami tutup

dengan ucapan Alhamdulillahirabbil'alamin.

(RAPAT DITUTUP PUKUL 11.36 WIB)

a.n. KETUA RAPAT

SEKRETARIS RAPAT

Dra. Rini Koentarti, M.Si.

NIP. 19611009 199303 2 00