rancangan aktuaisasi NND

download rancangan aktuaisasi NND

of 54

description

belum fix

Transcript of rancangan aktuaisasi NND

PENDAHULUAN....

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Aparatur Sipil Negara (ASN) adalah profesi bagi pegawai negeri sipil dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja yang bekerja pada instansi pemerintah. Dalam rangka pelaksanaan cita-cita bangsa dan mewujudkan tujuan Negara sebagaimana tercantum dalam pembukaan Undang-Undang Dasar Negara RI Tahun 1945, perlu dibangun aparatur ASN yang memiliki integritas, professional, netral dan bebas dari intervensi politik serta bebas dari KKN. Untuk membentuk Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang professional yang mampu melaksanakan tugas dan perannya sebagai pelayan publik diperlukan pembentukan karakter melalui jalur Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan yang didasarkan pada nilai-nilai dasar profesi PNS. Sesuai dengan peraturan baru tentang ASN tertuang dalam UU No. 5 Tahun 2014 mengamanatkan Instansi Pemerintah untuk wajib memberikan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) terintegrasi bagi calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) selama 1 (satu) tahun masa percobaan.

Selain itu dalam Peraturan Pemerintah Nomor Nomor 101 tahun 2000 tentang Pendidikan dan Pelatihan Jabatan Pegawai Negeri Sipil, ditetapkan bahwa salah satu jenis diklat yang strategis untuk mewujudkan PNS sebagi bagain dari ASN yang profesional adalah Diklat Prajabatan. Sehubungan dengan penyelenggaraan Diklat Prajabatan PNS, dikeluarkanlah peraturan yang mengatur penyelenggaran diklat tersebut yaitu PERKALAN No. 15 Tahun 2015 tentang Pedoman Penyelenggaraan Diklat Prajabatan CPNS Golongan III. Peran ASN di bidang kesehatan salah satunya berupaya untuk mewujudkan pelayanan kesehatan yang berkualitas prima di pusat-pusat pelayanan kesehatan yang ada seperti puskesmas dan rumah sakit milik pemerintah. Puskesmas merupakan lini terdepan dalam upaya pelayanan kesehatan di masyarakat. Seorang dokter di puskesmas memiliki tugas untuk memberikan pelayanan kesehatan yang meliputi preventif, promotif, kuratif, maupun rehabilitataif, serta pengabdian pada msyarakat di bidang kesehatan. Diharapkan dengan adanya aktualisasi nilai dasar profesi PNS yang tertuang dalam ANEKA (Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu, Anti Korupsi) dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Indonesia khususnya masyarakat Kabupaten OKU Selatan.Tujuan Dan Manfaat Aktualisasi Nilai Dasar Profesi PNSTujuan aktualisasi nilai - nilai dasar profesi PNS

Tujuan dari aktualisasi nilai - nilai dasar profesi PNS adalah untuk membentuk PNS yang profesional yaitu PNS yang karakternya dibentuk oleh nilai-nilai dasar profesi PNS, sehingga mampu melaksanakan tugas dan perannya secara profesional sebagai pelayan masyarakat di tempat tugasnya.

Manfaat aktualisasi nilai-nilai dasar profesi PNS

Manfaat aktualisasi nilai-nilai dasar profesi PNS yang bisa didapatkan yaitu:

PNS mampu mewujudkan akuntabilitas dalam melaksanakan tugas jabatan.

PNS mampu mengedepankan kepentingan nasional dalam pelaksanaan tugas jabatan.

PNS mampu menjunjung tinggi standar etika publik dalam pelaksanaan tugas jabatan.

PNS mampu mewujudkan inovasi untuk peningkatan mutu pelaksanaan tugas jabatan.

PNS mampu mengedepankan sikap anti korupsi dan mendorong percepatan pemberantasan korupsi di lingkungan instansi.Ruang Lingkup Aktualisasi

Ruang lingkup rancangan kegiatan aktualisasi meliputi upaya pelayanan kesehatan perorangan berupa pelayanan kesehatan dasar dan upaya pelayanan kesehatan masyarakat berupa penyuluhan kesehatan di satuan kerja UPTD Puskesmas Runjung Agung di kecamatan Runjung Agung Kabupaten OKU Selatan dengan menerapkan nilai nilai dasar profesi PNS yang tertuang dalam ANEKA (Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika publik, Komitmen mutu, dan Anti korupsi).

DESKRIPSI ORGANISASIVisi dan Misi Puskesmas

Adapun Visi dan Misi UPTD Puskesmas Runjung Agung, yaitu :

Visi Puskesmas

Terwujudnya masyarakat kecamatan Runjung Agung menjadi masyarakat yang sehat.Misi Puskesmas

Meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat melalui SDM yang profesionalisme

Mendorong kemandirian masyarakat keluarga , individu untuk hidup sehat

Meningkatkan dan memelihara pelayanan yang bermutu dan terjangkau bagi masyarakat

Menggerakkan pembangunan wilayah kecamatan Runjung Agung berwawasan kesehatan

Tugas dan Fungsi

Menurut Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun 2014 Tentang Pusat Kesehatan Masyarakat (PUSKESMAS) menyatakan bahwa:

Pasal 4

Puskesmas mempunyai tugas melaksanakan kebijakan kesehatan untuk mencapai tujuan pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya dalam rangka mendukung terwujudnya kecamatan sehat.

Pasal 5

Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4, Puskesmas menyelenggarakan fungsi:

a. penyelenggaraan UKM tingkat pertama di wilayah kerjanya; dan

b. penyelenggaraan UKP tingkat pertama di wilayah kerjanya.Uraian Tugas Profesi

Sesuai dengan Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara No. 139/KEP/M.PAN/11/2003 tentang jabatan fungsional dokter dan angka kreditnya memutuskan bahwa dokter adalah pegawai negeri sipil yang diberi tugas, tanggung jawab, wewenang dan hak secara penuh oleh pejabat yang berwenang untuk melakukan kegiatan pelayanan kesehatan masyarakat pada sarana pelayanan kesehatan. Pelayanan kesehatan adalah bentuk pelayanan kesehatan kepada masyarakat dalam upaya pencegahan, penyembuhan,dan pemulihan kesehatan akibat penyakit, peningkatan derjat kesehatan masyarakat, serta pembinaaan peran serta masyarakat dalam rangka kemandirian di bidang kesehatan.

Tugas pokok dokter adalah memberikan pelayanan kesehatan pada sarana pelayanan kesehatan yang meliputi promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, serta membina peran serta masyarakat dalam rangka kemandirian di bidang kesehatan kepada masyarakat.Uraian tugas Dokter berdasarkan Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara No.139/KEP/M.PAN/11/2003 adalah sebagai berikut:

Pelayanan Kesehatan

Penyembuhan Penyakit:

Melakukan pelayanan medik umum.

Melakukan tindakan darurat medik/P3K.

Melakukan kunjungan (visite) pada pasien rawat inap.

Pemulihan Kesehatan Akibat Penyakit:

Melakukan pemulihan mental tingkat sederhana

Melakukan pemulihan fisik tingkat sederhana

Peningkatan Derajat Kesehatan Masyarakat dan Pencegahan Penyakit:

Melakukan Pemeliharaan Kesehatan Ibu.

Melakukan Pemeliharaan kesehatan Bayi dan Balita.

Melakukan Pemeliharaan Kesehatan Anak.

Melakukan Pelayanan KB.

Melakukan Pelayanan Imunisasi.

Melakukan Pelayanan Gizi.

Melakukan Penyuluhan Medik.

Pembuatan Catatan Medik untuk Pasien Rawat Jalan dan Rawat Inap:

Membuat catatan medik pasien rawat inap.

Membuat catatan medik pasien rawat jalan.

Pelayanan Kesehatan Lainnya untuk Masyarakat:

Melayani atau menerima konsultasi dari luar.

Melayani atau menerima konsultasi dari dalam.

Menguji kesehatan individu.

Melakukan Visum et Repertum.

Pembinaan Peran Serta Masyarakat dalam Rangka Kemandirian di Bidang Kesehatan:

Melakukan kaderisasi masyarakat dalam bidang kesehatan

Pengabdian Pada MasyarakatPelaksanaan kegiatan bantuan/partisipasi kesehatan:

melaksanakan kegiatan penanggulangan bencana alam/ wabah di lapangan

Membantu dalam kegiatan kesehatan

Pelaksanaan tugas lapangan di bidang kesehatan:

mengamati penyakit/wabah di lapangan

Pengembangan Profesi

Pembuatan karya tulias/karya ilmiah di bidang kesehatan

Penunjang Tugas Dokter

Peran serta dalam seminar/lokakarya dalam bidang kesehatan

RANCANGAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR PROFESI PNSFormulir 1: Alat Bantu Rancangan Aktualisasi Nilai-Nilai DasarNO.KEGIATANTAHAPAN KEGIATANOUTPUT/ HASIL KEGIATANNILAI-NILAI DASARKONTRIBUSI TERHADAP VISI MISI ORGANISASIPENGUATAN NILAI-NILAI ORGANISASI

1234567

1

Pelayanan medis rawat jalan tingkat pertama Menyiapkan alat dan bahan Menerima dan memeriksa rekam medis pasienMelakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik Pemeriksaan tambahan jika diperlukanMemberikan terapi (Peresepan obat) / rujukan jika diperlukan.

Tersedianya alat dan bahan berupa rekam medis, tensimeter, steteskop, penlight, termometer dan lain-lain untuk pemeriksaan pasien sehingga pelayanan dapat dilaksankan dengan optimal.

Untuk mengetahui identitas pasien (pasien baru) atau untuk mendapatkan riwayat perjalan penyakit sebelumnya (pasien lama)

Melakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik agar dapat terdiagnosa nya penyakit pasien.Memberikan surat pengantar ke bagain laboratorium, radiologi dll jika diperlukan untuk membantu mendiagnosa penyakit pasien.

Setelah diagnose ditegakkan, pasien diberi resep untuk pengambilan obat atau memberikan surat rujukan untuk konsul ke spesialis.

AkuntabilitasMelakukan anamnesis, pemeriksaan fisik dan memberikan terapi dengan penuh tanggung jawab. NasionalismeMemberikan terapi tanpa membeda-bedakan status pasienEtika Publik

Melakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik secara cepat, tepat, akurat dan santun.Komitmen Mutu

Melakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik dengan cepat, tepat, efektif, efisien, dan sistematisAnti Korupsi

Pemberian terapi didasarkan pada kondisi medis secara adil, peduli, dan tidak meminta pungutan biaya di luar ketentuan.Melalui misi menigkatkan dan memelihara pelayanan yang bermutu dan terjangkau bagi masyarakat, dengan memberikan pelayanan medis rawat jalan tingkat pertama sesuai prosedur untuk memberikan pelayanan optimal pada pasien demikian sekaligus dapat merealisasikan visi UPTD Puskesmas Runjung Agung menjadi masyarakat yang sehat.dengan nilai-nilai budaya: Tanggung jawab

Jujur

Peduli.teliti

2.Pemeliharaan kesehatan ibu.

Menyiapkan alat dan bahan Menerima dan memeriksa rekam medis pasienMelakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik Pemeriksaan tambahan jika diperlukanMemberikan terapi (Peresepan obat) / rujukan jika diperlukan.

Memberikan edukasi kesehatantersedianya alat dan bahan berupa rekam medis, tensimeter, steteskop, penlight, thermometer, doppler, alat pengukur tinggi badan dan berat badan dan lain-lain agar memberikan pelayanan bermutu.untuk mengetahui identitas pasien (pasien baru) atau untuk mendapatkan riwayat obstetri (pasien lama)

melakukan anamnesis bertujuan untuk mengetahui keluhan serta pemeriksaan fisik berupa antenatal care (ANC) untuk menilai keesehatan pasienmemberikan surat pengantar ke bagain laboratorium dll jika sesaui dengan indikasi medis

setelah diagnose ditegakkan, pemberian pengobatan pada ibu hamil atau memberikan surat rujukan untuk konsul ke spesialis bagi pasien yang mengalami komplikasi.

Memberikan edukasi kesehatan dasar bagi ibu hamil agar dapat menjaga kesehatan dirinya serta kehamilannya Akuntabilitas

Pemeriksaan tambahan dilakukaan dengan indikasi yang jelas.

NasionalismeMelaksanakan pemeriksaan ibu hamil berdasarkan asas gotong royong (kerja sama antar dokter dan bidan).Etika publik

Melakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik secara jujur, tepat, akurat, berdaya guna, berhasil guna, serta santun.Komitmen mutu

Pemeriksaan dan tindakan medis dilakukan dengan tepat dan akurat dan berorientasi pada kepuasan pasienAnti korupsiMelakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik pasien dengan penuh kepedulian dan empati serta tidakmelakukan pungutan biaya tindakan medis diluar peraturan yang telah ditetapkan.Melalui misi menigkatkan dan memelihara pelayanan yang bermutu dan terjangkau bagi masyarakat, dengan Memelihara kesehatan ibu secara profesional guna meningkatkan derajat kesehatan ibu secara optimal demikian sekaligus dapat merealisasikan visi UPTD Puskesmas Runjung Agung menjadi masyarakat yang sehat

Dengan nilai-nilai budaya :

Profesionalisme

Kerjasama

Peduli

Jujur

Tanggung jawabSantun

3. Pemeliharaan kesehatan anak.Menyiapkan alat dan bahan Menerima dan memeriksa rekam medis pasienMelakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik Pemeriksaan tambahan jika diperlukanMemberikan terapi (Peresepan obat) / rujukan jika diperlukan.

tersedianya alat dan bahan berupa rekam medis, tensimeter, steteskop, penlight, thermometer, timbangan dan lain-lain agar memberikan pelayanan bermutu.untuk mengetahui identitas pasien (pasien baru) atau untuk mendapatkan riwayat perjalanan penyakit (pasien lama)

melakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik agar dapat terdiagnosa nya penyakit pasien.memberikan surat pengantar ke bagain laboratorium, radiologi dll jika sesuai dengan indikasi medis untuk menunjang penegakkan diagnosis.

setelah diagnosis ditegakkan, pemberian resep untuk pengambilan obat atau memberikan surat rujukan untuk konsul ke spesialis bagi pasien yang mengalami komplikasi. Akuntabilitashasil dari anamnesis dan pemeriksaan fisik disampaikan kepada pasien dengan apa adanya, tidak dilebih-lebihkanNasionalismeMenerima dan memeriksa rekam medis pasien tanpa membedakan suku bangsa, agama, ras dan golongan.

Etika Publik

Pemeberian terapi sesuai indikasi dan kompetensi serta konsul spesialis jika diperlukan.Komitmen mutu:

Pemeriksaan fisik dilakukan secara inovasi agar anak menjadi kooperatif sehingga orangtua pasien merasa senang.

Anti korupsiMelakukan rujukan dengan rasa kepedulian agar pasien mendapatkan penangan yang lebih baik.

Melalui misi menigkatkan dan memelihara pelayanan yang bermutu dan terjangkau bagi masyarakat, dengan Memelihara kesehatan anak secara profesional guna meningkatkan derajat kesehatan anak demikian sekaligus dapat merealisasikan visi UPTD PUSKESMAS Runjung Agung menjadi masyarakat yang sehat

dengan nilai-nilai budaya :

Kerjasama

Peduli

Inovatif

Jujur

Tanggung jawab

4.Pelayanan imunisasi Bayi dan Balita.menyiapkan alat dan bahanMenerima kunjungan pasien atau datang ke posyandu atau sekolah

Memberikan informasi tentang imunisasi

Melakukan vaksinasi Pencatatan pada KMS

Tersedianya vaksin, thermometer, alat pengukur berat badan dan tinggi badan, steteskop dll supaya pelayana dapat diberikan secara optimal.

Untuk mendapatkan identitas dan riwayat imunisasi sebelumnya.

Memberikan penjelasan terlebih dahulu mengenai imunisasi dasar yang wajib diberikan kepada anaknya, manfaat imunisasi, efek samping yang dapat ditimbulkan serta kapan waktu pemberian imunisasi ulang supaya orangtua pasien tidak terlambat dalam pemberian imunisasi.

Pemberian vaksin bertujuan untuk mencegah terjadinya penyakit.

Hasil imunisasi selanjutnya dicatat dalam buku register imunisasi sebagai data yang akuntabel serta dicantumkan pada KMS untuk memberikan informasi kepada orang tua sekaligus sebagai pertanggungjawaban bahwa imunisasi tersebut memang benar telah dilakukan sehingga orangtua pasien juga mengetahui kapan imunisasi ulangan akan diberikan. Akuntabilitas

Melakukan pencatatan pada KMS dengan jelas.Nasionalisme

Menerima kunjungan bayi, balita, dan anak tanpa membedakan suku bangsa, agama, ras dan golongan.

Etika publikMemberikan informasi tentang imunisasi dengan jujur, tepat, dan santun.Komitmen mutuMelakukan vaksinasi secara tepat dan benar kepada anak, bayi dan balita serta berinovasi agar bayi, balita dan anak menjadi kooperatif dalam mendapatkan imunisasi.Anti korupsiMemberikan imunisasi secara disiplin setiap bulannya di tanggal yang sama di posyandu serta tanpa meminta biaya tambahan

Melalui misi menigkatkan dan memelihara pelayanan yang bermutu dan terjangkau bagi masyarakat, dengan Melakukan pelayanan imunisasi sesuai standar agar mendapatkan kekebalan tubuh guna mencegah terjadinya penyakit demikian sekaligus dapat merealisasikan visi UPTD Puskesmas Runjung Agung menjadi masyarakat yang sehat.Dengan nilai-nilai budaya :

akurat

Peduli

Inovatif

Jujur

Tanggung jawab

5.Pengujian Kesehatan IndividuMenyiapkan alat dan bahan

Menerima dan memeriksa blanko surat keterangan sehatMelakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik Surat ditanda tangani dan diberi cap basah

Tersedianya alat dan bahan berupa blanko surat keterangan sehat, steteskop tensimeter, alat pengukur tinggi badan dan berat badan, dan lain-lain agar pelayanan dapat dilaksankan dengan optimal. Untuk mengetahui identitas pasienHasil dari anamnesis dan pemeriksaan fisik untuk pengisian data sehingga Data yang tercantum dalam surat keterangan sehat sesuai dengan hasil pemeriksaan.Jika hasil yang didapatkan berupa orang yang diperiksa sehat maka akan diterbitkan surat keterangan sehat sehingga memberikan pelayanan yang professionalAkuntabilitasMelakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik dengan penuh tanggung jawab dan profesional.

Nasionalisme

Menerima dan memeriksa blanko surat keterangan sehat tanpa membeda-bedakan pasien tersebut dari mana berasal semua pasien akan dilayani sama

Etika public

Surat ditanda tangani dan dicap basah setelah diputuskan berdasarkan prinsip keahlian

Komitmen mutu

Melakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik dengan efektif dan efesien

Anti korupsi

Melakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik secara jujur, adil dan berani serta tidak melakukan pungutan biaya di luar ketentuan

Melalui misi menigkatkan dan memelihara pelayanan yang bermutu dan terjangkau bagi masyarakat, dengan Pengujian Kesehatan Individu sesuai SOP, berdasarkan kompetensi, jujur, transparan sehingga masyarakat mendapatkan keterangan kesehatan melalui pelayanan yang berkualitasdemikian sekaligus dapat merealisasikan visi UPTD Puskesmas Runjung Agung menjadi masyarakat yang sehat.dengan nilai-nilai budaya :

Jujur

Tanggung jawab

Berani

6.Pemberian penyuluhan medik.Mempersiapkan bahan penyuluhan

Mengumpulkan masyarakat desa

Melakukan penyuluhan kepada masyarakat

Melakukan diskusi dan tanya jawab

Melakukan evaluasi pemahaman materi penyuluhan kepada masyarakatTersedianya bahan materi yang akan disampaikan.

Agar penyuluhan dapat disampaikan secara merata pada seluruh masyarakat.

Setelah penyampaian materi selesai, dilakukan diskusi dan tanya jawab untuk menanyakan hal-hal yang masih belum jelasUntuk mengetahui seberapa besar masyarakat menyerap materi yang telah disampaikan sehingga masyarakat mampu menerapkan nya pada kehidupan sehari.AkuntabilitasMelakukan penyuluhan dengan jelas merupakan tanggung jawab tenaga kesehatan untuk meningkatkan pengetahuan kesehatan dasar bagi masyarakat.

Nasionalisme:

Mengumpulkan masyarakat tanpa memandang suku, agama, ras dan golongan.

Etika publik: Melakukan diskusi dan tanya jawab dengan santun.

Komitmen mutu Penyampaian materi saat melakukan penyuluhan dengan komunikasi yang efektif agar dapat dipahami oleh peserta sehingga pengetahuan masayarakat meningkat

Anti korupsi :

Melakukan diskusi dan tanya jawab secara disiplin.

Melalui misi mendorong kemandirian masyarakat keluarga, individu untuk hidup sehat serta meningkatkan dan memelihara pelayanan yang bermutu dan terjangkau bagi masyarakat, dengan Memberi penyuluhan medik secara profesional guna meningkatkan pengetahuan kesehatan dasar bagi masyarakat

demikian sekaligus dapat merealisasikan visi UPTD Puskesmas Runjung Agung menjadi masyarakat yang sehat.Dengan nilai-nilai budaya :

Profesionalisme

Peduli

Inovatif

Jujur

Tanggung jawab

7. Pelayanan spesialistik rawat jalan tingkat pertamaMenyiapkan alat dan bahan

Menerima dan memeriksa rekam medis pasien.

Melakukan anamnesa dan pemeriksaan fisik pasien

Pemeriksaan tambahan jika diperlukanMemberikan terapi (Peresepan obat) / rujukan jika diperlukan.

Tersedia alat dan bahan berupa, rekam medis, stetoskop, tensimeter, penlight, timbangan berat badan, pengukur tinggi badan dll.Untuk mengetahui identitas pasien (pasien baru) atau untuk mendapatkan riwayat perjalan penyakit sebelumnya (pasien lama)

Dari data rekam medis berupa anamnesa dan pemeriksaan untuk menegakkan diagnosis

Pemberian resep ke bagian apotek atau memberikan rujukan ke dokter spesialis untuk penangan lebih lanjut.Akuntabilitas

Melakukan anamnesa dan pemeriksaan fisik pasien secara konsisten, cermat dan bertanggung jawab

Nasionalisme

Menerima dan memeriksa rekam medis pasien tanpa diskriminasi

Etika PublikMembuat rekomendasi tindak lanjut rujukan ke spesialis dan laboratorium berdasarkan prinsip keahlian.Komitmen Mutu

Membuat rekomendasi tindak lanjut rujukan ke spesialis secara cepat, tanggap agar mempercepat kesembuhan pasien.

Anti Korupsi

Tidak dilakukan pungutan biaya diluar ketentuan yang telah adaMelalui misi menigkatkan dan memelihara pelayanan yang bermutu dan terjangkau bagi masyarakat, dengan Pelayanan spesialistik rawat jalan tingkat pertama secara bertanggung jawab dan bermutu

demikian sekaligus dapat merealisasikan visi UPTD Puskesmas Runjung Agung menjadi masyarakat yang sehat.Dengan nilai-nilai budaya :

Profesional

Tanggung jawab

berani

8.Peran serta dalam seminar keilmuanmelapor pada pimpinan

mengikuti seminar sesuai jadwal

melaporkan hasil kegiatan pada pimpinantersedianya Surat tugas untuk mengikuti seminar

Mengerti dan memahami isi materi serta mencatat hal-hal yang dianggap penting

Laporan dan sertifikatAkuntabilitas

Mengikuti seminar keilmuan dengan penuh tanggung jawab untuk meningkatkan profesionalitas dan mutu pelayanan kesehatan Nasionalisme

Mengikuti seminar dapat memupuk persatuan dan kesatuan antar teman sejawat.Etika PublikMelapor pada pimpinan untuk mengikuti seminar dengan menggunakan bahasa yang santun.

Komitmen Mutu

Setelah mengikuti seminar mampu mengaplikasikan ilmu yang didapat dalam memberikan pelayanan.

Anti Korupsi

Mengikuti seminar dengan disiplin.Melalui misi Meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat melalui SDM yang profesionalisme, Mengikuti seminar keilmuan dengan penuh tanggung jawab untuk meningkatkan profesionalitas dan mutu pelayanan kesehatandemikian sekaligus dapat merealisasikan visi UPTD Puskesmas Runjung Agung menjadi masyarakat yang sehat..Dengan nilai-nilai budaya :

Tanggung jawab

Santun

Disiplin

Capaian Aktualisasi Nilai-nilai Dasar Profesi PNS

Melakukan Pelayanan Medik Umum Rawat Jalan Tingkat Pertama

Kegiatan pelayanan medik umum rawat jalan tingkat pertama sesuai prosedur untuk memberikan pelayanan optimal pada pasien, dilaksanakan di UPTD Puskesmas Runjung Agung selama XX hari yaitu pada tanggal Oktober 2015. Penjabaran kegiatan tersebut adalah sebagai berikut:

Formulir D 1. : Capaian Aktualisasi Kegiatan Pelayanan Medis Rawat Jalan Tingkat Pertama

KEGIATAN:Pelayanan medis rawat jalan tingkat pertama sesuai prosedur untuk memberikan pelayanan optimal pada pasien

TAGGAL: Oktober 2015

DAFTAR LAMPIRAN:Foto Kegiatan

Internalisasi Nilai-Nilai DasarDalam kegiatan pelayanan medik umum rawat jalan tingkat pertama sesuai prosedur untuk memberikan pelayanan optimal pada pasien, dapat diaktualisasikan kelima nilai dasar profesi PNS yaitu:

AkuntabilitasMelakukan anamnesis, pemeriksaan fisik dan memberikan terapi dengan penuh tanggung jawab. NasionalismeMemberikan terapi tanpa membeda-bedakan status pasienEtika Publik

Melakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik secara cepat, tepat, akurat dan santun.Komitmen Mutu

Melakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik dengan cepat, tepat, efektif, efisien, dan sistematis

Anti Korupsi

Pemberian terapi didasarkan pada kondisi medis secara adil, peduli, dan tidak meminta pungutan biaya di luar ketentuan.Teknik Aktualisasi Melakukan pelayanan medis umum rawat jalan tingkat pertama sesuai prosedur untuk memberikan pelayanan optimal pada pasien. Prosedur yang dilakukan menyiapkan alat dan bahan terlebih dahulu kemudian menerima dan memeriksa rekam medis lalu melakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik pada pasien. Melakukan pemeriksaan tambahan jika diperlukan. Setelah mendiagnosis penyakit pasien kemudian memberikan pengobatan yang tepat pada pasien atau melakukan rujukan ke dokter spesialis.

Masalah-masalah yang dihadapi selama kegiatan aktualisasi:

Kurangnya sarana dan prasarana penunjang di poli rawat jalan.Terbatasnya pengadaan beberapa jenis obat yang disediakan untuk pemberian terapi.Pola pikir masyarakat yang lebih cenderung kuratif dibandingkan preventif.Solusi yang dapat diberikan untuk mengatasi masalah tersebut:

Pengajuan sarana dan prasarana ke Dinas Kesehatan untuk melengkapi kebutuhan pelayanan medis.Pengajuan pengadaan obat-obatan ke Dinas Kesehatan yang lebih lengkap lagi.Edukasi kepada pasien mengenai pentingnya tindakan pencegahan penyakit.Deskripsi Proses dan Kualitas Produk KegiatanKegiatan pelayan medik umum rawat jalan kepada pasien dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab sesuai prosedur yang ada. Menyiapkan alat dan bahan terlebih dahulu agar pelayanan dapat diberikan secara optimal. Setelah tersedianya alat dan bahan seperti tensimeter, steteskop, rekam medis dll kemudian menerima dan memeriksa rekam medis dengan cermat untuk mengetahui idetifikasi pasien jika pasien baru serta riwayat perjalanan penyakit pasien jika pasien lama. Setelah mendapatkan identitas pasien, dilakukan anamnesis yaitu wawancara singkat mengenai keluhan yang dirasakan pasien, lamanya keluhan dan riwayat penyakit yang diderita. Anamnesis dilakukan menggunakan bahasa yang sopan santun dan ramah sehingga pasien merasa tenang dan nyaman. Komitmen untuk memberikan pelayanan yang memuaskan sangat diharapkan oleh masyarakat. Setelah itu dilakukan pemeriksaan fisik secara tepat dan benar, maksudnya pemeriksaan dilakukan hanya untuk kepentingan medis. Sesuai dengan etika kedokteran, pasien harus diperlakukan dengan baik sebagaimana kita ingin diperlakukan. Semua pasien dilayani tanpa membeda-bedakan asal dan status pasien. Data yang didapatkan dari anamnesis dan pemeriksaan fisik untuk mendiagnosis penyakit pasien. Pemeriksaan tambahan untuk membantu mendiagnosa penyakit pasien seperti memberi surat pengantar ke bagian laboratorium atau bagian radiologi akan dilakukan jika ada indikasi yang jelas. Setelah diagnosis dapat ditegakkan, pasien diberikan pengobatan yang sesuai dengan penyakit yang dideritanya atau akan diberikan surat rujukan ke dokter spesialis jika dibutuhkan.. Seorang dokter yang memiliki akuntabilitas bertanggung jawab terhadap pengobatan yang diberikannya guna membantu proses penyembuhan pasien. Sesuai dengan konteks antikorupsi, tidak dilakukan pungutan biaya diluar ketentuan yang telah ada. Dalam kegiatan pemberian pelayanan medik umum rawat jalan tingkat pertama sesuai prosedur untuk memberikan pelayanan optimal pada pasien, dilakukan pelayanan kepada XX pasien selama xx hari dengan capaian 100%.Kontribusi Kegiatan terhadap PimpinanMemberikan informasi kepada pimpinan puskesmas mengenai rencana pelaksanaan pemberian pelayanan medik umum rawat jalan tingkat pertama.Upaya peningkatan pelayanan medik umum rawat jalan kepada masyarakat agar lebih profesional dan bertanggung jawab. Menciptakan sistem pelayanan medik rawat jalan yang berkualitas dengan sikap ramah, sopan santun, cepat, akurat, dan disipin tanpa membeda-bedakan pasien.Capaian Visi Misi OrganisasiMelalui misi menigkatkan dan memelihara pelayanan yang bermutu dan terjangkau bagi masyarakat, dengan memberikan pelayanan medis rawat jalan tingkat pertama sesuai prosedur untuk memberikan pelayanan optimal pada pasien demikian sekaligus dapat merealisasikan visi UPTD Puskesmas Runjung Agung menjadi masyarakat yang sehat.

BUKTI KEGIATAN

(TERAKAN DENGAN BUKTI-BUKTI HASIL KEGIATAN)

Melakukan Pemeliharaan Kesehatan Ibu

Kegiatan Pemeliharaan kesehatan ibu secara profesional guna meningkatkan derajat kesehatan ibu secara optimal, dilaksanakan di UPTD Puskesmas Runjung Agung selama XX hari yaitu pada tanggal Oktober 2015. Penjabaran kegiatan tersebut adalah sebagai berikut:

Formulir D 2. : Capaian Aktualisasi Kegiatan Pemeliharaan Kesehatan Ibu

KEGIATAN:Pemeliharaan kesehatan ibu secara profesional guna meningkatkan derajat kesehatan ibu secara optimal

TAGGAL: Oktober 2015

DAFTAR LAMPIRAN:Foto Kegiatan

INTERNALISASI NILAI-NILAI DASARDalam kegiatan Pemeliharaan kesehatan ibu secara profesional guna meningkatkan derajat kesehatan ibu secara optimal, dapat diaktualisasikan kelima nilai dasar profesi PNS yaitu:

Akuntabilitas

Pemeriksaan tambahan dilakukaan dengan indikasi yang jelas.

NasionalismeMelaksanakan pemeriksaan ibu hamil berdasarkan asas gotong royong (kerja sama antar dokter dan bidan).

Etika publik

Melakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik secara jujur, tepat, akurat, berdaya guna, berhasil guna, serta santun.Komitmen mutu

Pemeriksaan dan tindakan medis dilakukan dengan tepat dan akurat dan berorientasi pada kepuasan pasien

Anti korupsiMelakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik pasien dengan penuh kepedulian dan empati serta tidak melakukan pungutan biaya tindakan medis diluar peraturan yang telah ditetapkanTeknik Aktualisasi Kegiatan pemeliharaan kesehatan ibu hamil secara profesional guna meningkatkan derajat kesehatan ibu secara optimal dimulai dengan menyiapkan alat dan bahan terlebih dahulu, kemudian menerima dan memeriksa rekam medis lalu melakukan anamnesis singkat mengenai keluhan yang dirasakan dan pemeriksaan kesehatan ibu. Setelah itu pemeriksaan tambahan jika diperlukan, pengobatan untuk mengatasi keluhan serta edukasi kepada ibu hamil.

Masalah yang dihadapi pada pemeriksaan ibu hamil:

Kurangnya kesadaran para ibu untuk memeriksakan kondisi kehamilannya ke fasilitas kesehatan.

Persepsi masyarakat yang lebih percaya pada dukun dibandingkan bidan atau dokter.

Kurangnya sarana pemeriksaan kesehatan ibu hamil seperti pemeriksaan Hb; USG.

Solusi yang dapat diberikan guna mengatasi masalah tersebut:

Edukasi kepada ibu hamil mengenai pentingnya pemeriksaan kesehatan kehamilannya secara rutin di fasilitas kesehatan.

Petugas kesehatan harus lebih aktif dalam melakukan pemeriksaan kesehatan ibu hamil di desa atau talang.

Pegajuan sarana pemeriksaan ibu hamil yang lebih memadai ke Dinas Kesehatan.

Deskripsi Proses dan Kualitas Produk KegiatanKegiatan pemeliharaan kesehatan ibu secara profesional guna meningkatkan derajat kesehatan ibu secara optimal dilakukan sesuai standar yang ada. Menyiapkan alat dan bahan terlebih dahulu setelah tersedianya rekam medis, tensimeter, steteskop, alat pengukur BB dan TB, doppler, dll baru menerima dan memeriksa rekam medis dengan cermat dan teliti yang berguna untuk mengetahui identitas dan riwayat penyakit pasien. kemudian dilakukan anamnesis mengenai keluhan, status dan riwayat kehamilan dengan sopan dan santun agar mereka merasa nyaman. Lalu dilakukan pemeriksaan Antenatal Care (ANC) meliputi pemeriksaan vital sign berupa tekanan darah, pengukuran nadi, suhu dan laju pernapasan, tinggi badan dan berat badan, status gizi dari pengukuran lingkar lengan, dan pemeriksaan obstetri untuk menilai kesehatan ibu Melakukan pemeriksaan tambahan jika dibutuhkan. Semua pemeriksaan dilakukan dengan sopan santun dan penuh rasa hormat. Semua informasi yang didapatkan dari hasil pemeriksaan dijelaskan secara transparan kepada ibu hamil. Jika ada hal-hal yang perlu didiskusikan bisa ditanyakan langsung agar para ibu tidak bingung. Selanjutnya pemberian pengobatan pada ibu hamil yang memiliki keluhan. Jika tidak ada keluhan, ibu hamil cukup diberikan vitamin. Serta memberikan surat rujukan kepada dokter spesialis jika terjadi komplikasi pada ibu hamil. Hal terkahir yang dilakukan yaitu memberikan edukasi kesehatan dasar bagi ibu hamil agar dapat menjaga kesehatan dirinya serta kehamilannya.

Dalam kegiatan pemeliharaan kesehatan kesehatan ibu secara profesional guna meningkatkan derajat kesehatan ibu secara optimal, dilakukan pelayanan terhadap XX orang pasien selama XX hari dengan capaian 100%.

Kontribusi Kegiatan terhadap PimpinanSebagai upaya promosi kesehatan dan pencegahan penyakit bagi ibu hamil

Memberikan informasi kepada pimpinan mengenai data pelayananan kesehatan ibu hamil

Meningkatkan kualitas mutu pelayanan kesehatan bagi ibu hamil tanpa membeda-bedakan dan penuh tanggung jawab.

Capaian Visi Misi OrganisasiMelalui misi menigkatkan dan memelihara pelayanan yang bermutu dan terjangkau bagi masyarakat, dengan Memelihara kesehatan ibu secara profesional guna meningkatkan derajat kesehatan ibu secara optimal demikian sekaligus dapat merealisasikan visi UPTD Puskesmas Runjung Agung menjadi masyarakat yang sehat.

BUKTI KEGIATAN

(TERAKAN DENGAN BUKTI-BUKTI HASIL KEGIATAN)

Melakukan Pemeliharaan Kesehatan Anak

Kegiatan pemeliharaan kesehatan anak secara profesional guna meningkatkan derajat kesehatan anak dilaksanakan di UPTD Puskesmas Runjung Agung pada tanggal XX Oktober 2015. Adapun penjabaran kegiatan dijelaskan sebagai berikut:

Formulir D 2. : Capaian Aktualisasi Kegiatan Pemeliharaan Kesehatan Anak

KegiatanMemelihara kesehatan anak secara profesional guna meningkatkan derajat kesehatan anak

TanggalOktober 2015

Daftar LampiranFoto Kegiatan

Internalisasi Nilai-Nilai DasarDalam kegiatan pemeliharaan kesehatan anak secara profesional guna meningkatkan derajat kesehatan anak dapat diaktualisasikan dengan ke- 5 nilai-nilai dasar profesi PNS yang dapat dijelaskan sebagai berikut:

Akuntabilitashasil dari anamnesis dan pemeriksaan fisik disampaikan kepada pasien dengan jelas apa adanya, tidak dilebih-lebihkanNasionalismeMenerima dan memeriksa rekam medis pasien tanpa membedakan suku bangsa, agama, ras dan golongan.Etika Publik

Pemeberian terapi sesuai indikasi dan kompetensi serta konsul spesialis jika diperlukan.Komitmen mutu:

Pemeriksaan fisik dilakukan secara inovasi agar anak menjadi kooperatif sehingga orangtua pasien merasa senang.

Anti korupsiMelakukan rujukan dengan rasa kepedulian agar pasien mendapatkan penangan yang lebih baik.

Teknik Aktualisasi

Kegiatan pemeliharaan kesehatan anak secara profesional guna meningkatkan derajat kesehatan anak dilaksanakan di UPTD Puskesmas Runjung Agung.

Masalah yang dihadapi selama kegiatan aktualisasi:

Kurangnya kesadaran orang tua dalam memelihara kesehatan anak.

Pemahaman orang tua yang kurang saat menghadapi anaknya yang sedang sakit.

Sarana dan prasarana yang kurag memadai dalam memantau tumbuh kembang anak.

Solusi yang dapat diberikan guna mengatasi masalah tersebut:

Edukasi yang rutin kepada orang tua bahwa pentingnya memelihara kesehatan anak sebelum anak tersebut sakit.

Memberikan pemahaman kepada orang tua kapan waktu yang tepat membawa anaknya yang ke fasilitas pelayanan kesehatan.

Mengajukan permintaan sarana dan prasarana yang cukup memadai ke Dinas Kesehatan.

Deskripsi Proses dan Kualitas Produk Kegiatan

Kegiatan pemeliharaan kesehatan anak sesuai prosedur guna meningkatan derajat kesehatan anak dilaksanakan di Poli Kesehatan Ibu dan Anak (KIA). Menyiapkan alat dan bahan terlebih dahulu. Setelah tersedianya alat dan bahan seperti tensimeter, steteskop, rekam medis, pengukur BB dan TB dll lalu pasien masuk ke Poli KIA disambut dengan senyuman kemudian anak disapa dengan ramah untuk mencairkan suasana agar si anak tidak merasa takut lalu kemudian menerima dan memeriksa rekam medis dengan teliti dan cermat untuk mengetahui identitas pasien (pasien baru) atau untuk mendapatkan riwayat perjalanan penyakit (pasien lama). Pelayanan dilakukan dengan penuh tanggung jawab tanpa membeda-bedakan asal dan status pasien. Kemudian melakukan anamnesis dengan lemah lembut mengenai keluhan yang diderita anak. Setelah itu dilakukan penimbangan berat badan dan tinggi badan untuk mengetahui status gizi dan pertumbuhan anak. Lalu dilakukan pemeriksaan fisik menggunakan teknik yang inovatif seperti menggunakan sarana permainan, memberikan hadiah atau membujuk si anak agar kooperatif dan mau diperiksa. Setalah semua selesai dilakukan, semua data yang didapat dari hasil pemeriksaan dikumpulkan untuk dianalisis guna mendapatkan diagnosis. Kemudian memberikan penjelasan yang transparan kepada orang tua anak mengenai status kesehatan anak dengan bahasa yang mudah dipahami. Jika memerlukan pemeriksaan tambahan maka pasien diberikan surat pengantar. Setelah diagnosis ditegakkan baru diberikan pengobatan yang tepat dan sesuai indikasi, serta konsul ke spesialis jika diperlukan. Semua kegiatan yang dilakukan tidak memumungut biaya diluar ketentuan yang berlaku.

Dalam kegiatan pemeliharaan kesehatan anak sesuai prosedur guna meningkatan derajat kesehatan anak, dilakukan pelayanan terhadap xx orang pasien selama xx hari dengan capaian 100%.

Kontribusi Kegiatan Terhadap Pimpinan

Memberikan informasi kepada pimpinan Puskesmas mengenai rencana pelayanan pemeliharaan kesehatan anak yang lebih baik.

Memberikan data kesehatan anak di wilayah kerja Puskesmas Runjung Agung.

Membantu meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di Puskesmas.

Capaian Visi Organisasi

Melalui misi menigkatkan dan memelihara pelayanan yang bermutu dan terjangkau bagi masyarakat, dengan Memelihara kesehatan anak secara profesional guna meningkatkan derajat kesehatan anak demikian sekaligus dapat merealisasikan visi UPTD PUSKESMAS Runjung Agung menjadi masyarakat yang sehat

Melakukan Pelayanan Imunisasi

Kegiatan pelayanan imunisasi sesuai standar agar mendapatkan kekebalan tubuh guna mencegah terjadinya penyakit, dilaksanakan pada saat posyandu balita tanggal 5 Oktober 2015 di Desa Tanjung Kurung. Adapun penjabaran kegiatan dijelaskan sebagai berikut:

Formulir D 4. : Capaian Aktualisasi Kegiatan Pelayanan Imunisasi

KegiatanMelakukan pelayanan imunisasi sesuai standar agar mendapatkan kekebalan tubuh guna mencegah terjadinya penyakit.

Tanggal5 Oktober 2015

Daftar LampiranFoto Kegiatan

Internalisasi Nilai-Nilai DasarDalam kegiatan pelayanan imunisasi sesuai standar agar mendapatkan kekebalan tubuh guna mencegah terjadinya penyakit dapat diaktualisasikan dengan ke- 5 nilai-nilai dasar profesi PNS yang dapat dijelaskan sebagai berikut:

Akuntabilitas

Melakukan pencatatan pada KMS dengan jelas.Nasionalisme

Menerima kunjungan bayi, balita, dan anak tanpa membedakan suku bangsa, agama, ras dan golongan.

Etika publikMemberikan informasi tentang imunisasi dengan jujur, tepat, dan santun.Komitmen mutuMelakukan vaksinasi secara tepat dan benar kepada anak, bayi dan balita serta berinovasi agar bayi, balita dan anak menjadi kooperatif dalam mendapatkan imunisasi.Anti korupsiMemberikan imunisasi secara disiplin setiap bulannya di tanggal yang sama di posyandu serta tanpa meminta biaya tambahanTeknik Aktualisasi

Melakukan pelayanan imunisasi sesuai standar agar mendapatkan kekebalan tubuh guna mencegah terjadinya penyakit dilaksanakan saat posyandu balita di Desa Tanjug Kurung.Masalah-masalah yang dihadapi dalam kegiatan aktualisasi:

Kesadaran masyarakat yang kurang mengenai pentingnya pemberian imunisasi.

Paradigma masyarakat yang salah yang menganggap anak yang diimunisasi justru akan menjadi sakit.

Sarana dan prasarana pendukung kegiatan imunisasi yang masih kurang.

Solusi yang dapat mengatasi masalah:

Penyuluhan kepada masyarakat akan pentingnya imunisasi bagi bayi/balita serta dampaknya jika bayi/balita tidak diimunisasi.

Pengajuan kelengkapan sarana dan prasarana ke Dinas Kesehatan

Deskripsi Proses dan Kualitas Produk Kegiatan

Kegiatan pelayanan imunisasi sesuai standar agar mendapatkan kekebalan tubuh guna mencegah terjadinya penyakit dilaksanakan saat posyandu balita. Menyiapkan alat dan bahan terlebih dahulu, tersedianya termometer, pengukur BB dan TB, serta vaksin yang diperlukan dipersiapkan sesuai dengan kebutuhan bayi dan balita agar pelayanan dapat diberikan secara optimal. Semua bayi dan balita yang telah datang berkumpul dibalai desa dilakukan pendataan. Semua yang datang didata Untuk mendapatkan identitas dan riwayat imunisasi sebelumnya. serta dilayani tanpa membeda-bedakan suku, agama, ras dan golongan. Sebelum dilakukan pemberian imunisasi, orang tua bayi dan balita dijelaskan terlebih dahulu mengenai imunisasi dasar yang wajib diberikan kepada anaknya, manfaat imunisasi, efek samping yang dapat ditimbulkan serta kapan waktu pemberian imunisasi ulang. Informasi yang disampaikan menggunakan bahasa yang sopan dan mudah dimengerti. Kemudian Pemberian vaksin ini sesuai dengan rekomendasi jadwal yang telah ditentukan berdasarkan usia bayi/balita. Pada saat pemberian imunisasi dilakukan secara tepat agar tidak terjadi kesalahan. Kemudian tidak menakut-nakuti bayi dan orang tua nya saat penyuntikan agar mereka kooperatif. Hasil imunisasi selanjutnya dicatat dalam buku register imunisasi sebagai data yang akuntabel serta dicantumkan pada KMS yang memberikan informasi kepada orang tua sekaligus sebagai pertanggungjawaban bahwa imunisasi tersebut memang benar telah dilakukan. Semua pelayanan yang diberikan tidak dilakukan pungutan apapun diluar ketentuan.

Dalam kegiatan pelayanan imunisasi sesuai standar agar mendapatkan kekebalan tubuh guna mencegah terjadinya penyakit dilaksanakan saat posyandu balita di balai desa Tanjung Kurung, dilakukan pemberian imunisasi kepada 11 orang dalam 1 kali kegiatan yang dilaksanakan 1 hari dengan perincian imunisasi DPT dan Hb 6 orang, imunisasi Polio 8 orang dan imunisasi campak 1 anak dengan capaian 100%.Kontribusi Kegiatan Terhadap Pimpinan

Memberikan informasi kepada pimpinan puskesmas mengenai rencana pelayanan imunisasi yang berikutnya. Memberikan data yang akuntabel bagi pimpinan puskesmas mengenai cakupan imunisasi di wilayah kerja UPTD Puskesmas Runjung Agung yang selanjutnya akan diteruskan ke Dinas Kesehatan Kabupaten OKU Selatan untuk evaluasi program imunisasi dan penyusunan reencana berikutnya.Merupakan upaya peningkatan pelayanan imunisasi kepada masyarakat di wilayah kerja puskesmas.Sebagai upaya pencegahan beberapa jenis penyakit. Capaian Visi Organisasi

Melalui misi menigkatkan dan memelihara pelayanan yang bermutu dan terjangkau bagi masyarakat, dengan Melakukan pelayanan imunisasi sesuai standar agar mendapatkan kekebalan tubuh guna mencegah terjadinya penyakit demikian sekaligus dapat merealisasikan visi UPTD Puskesmas Runjung Agung menjadi masyarakat yang sehat.

Menguji Kesehatan Individu

Kegiatan Pengujian kesehatan individu sesuai SOP, berdasarkan kompetensi, jujur, transparan sehingga masyarakat mendapatkan keterangan kesehatan melalui pelayanan yang berkualitas, Dilaksanakan di UPTD Puskesmas Runjung Agung pada tanggal 9 Oktober 2015. Pelaksanaan kegiatan ini dapat dijabarkan sebagai berikut:

Formulir D 5. : Capaian Aktualisasi Kegiatan Menguji kesehatan individu

KEGIATAN5. Memberikan pelayanan pengujian kesehatan individu sesuai SOP,berdasarkan kompetensi, jujur, transparan sehingga masyarakat mendapatkan keterangan kesehatan melalui pelayanan yang berkualitas

TANGGAL 9 oktober 2015

DAFTAR LAMPIRANFoto kegiatan dan foto dokumen

A. Pemahaman Nilai-Nilai Dasar Profesi PNS

Dalam kegiatan memberikan pelayanan pengujian kesehatan individu sesuai SOP, berdasarkan kompetensi, jujur, transparan sehingga masyarakat mendapatkan keterangan kesehatan melalui pelayanan yang berkualitas, dapat diaktualisasikan dengan ke- 5 nilai-nilai dasar profesi PNS, yaitu dapat dijelaskan sebagai berikut:

AkuntabilitasMelakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik dengan penuh tanggung jawab dan profesional.

Nasionalisme

Menerima dan memeriksa blanko surat keterangan sehat tanpa membeda-bedakan pasien tersebut dari mana berasal semua pasien akan dilayani sama

Etika public

Surat ditanda tangani dan dicap basah setelah diputuskan berdasarkan prinsip keahlian

Komitmen mutu

Melakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik dengan efektif dan efesien

Anti korupsi

Melakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik secara jujur, adil dan berani serta tidak melakukan pungutan biaya di luar ketentuanB. Teknik AktualisasiMemberikan pelayanan pengujian kesehatan individu sesuai SOP, menyiapkan blanko dan alat-alat pemeriksaan kesehatan, kemudian menerima dan memeriksa blanko surat keterangan kesehatan kemudian dilakukan pengukuran tinggi dan berat badan, anamnesis keluhan dan riwayat penyakit; dilanjutkan dengan pemeriksaan fisik diantaranya mengukur tekanan darah, menghitung denyut nadi. Setelah anamnesa , pemeriksaan fisik, dan serangkaian tes dilakukan dapat ditarik kesimpulan mengenai kondisi kesehatan individu, proses selanjutnya yaitu Surat ditanda tangani dan diberi cap basah hanya jika saat diperiksa kondisi individu tersebut dalam keadaan sehat.

Masalah-masalah yang dihadapi dalam kegiatan aktualisasi:

Sarana dan prasarana untuk mendukung kegiatan pengujian kesehatan individu belum lengkap.

Solusi yang dapat mengatasi masalah tersebut:

Pengajuan sarana dan prasarana ke Dinas Kesehatan untuk melengkapi kebutuhan

C. Deskripsi Proses dan Kualitas Produk KegiatanProses kegiatan pelayanan pengujian kesehatan individu sesuai SOP, saya lakukan dengan penuh tanggung jawab menyiapkan blanko dan alat-alat pemeriksaan kesehatan, kemudian menerima dan memeriksa blanko surat keterangan kesehatan untuk mengetahui identitasnya dengan ramah dan santun serta tanpa membeda-bedakan pasien tersebut dari mana berasal semua pasien akan dilayani sama. Kemudian melakukan anamnesis dengan tutur kata yang sopan dan santun bertujuan untuk mengetahui maksud yang jelas dari permintaan surat keterangan sehat. Setelah saya mendapatkan informasi tujuan tersebut, maka saya memulai melakukan pemeriksaan kesehatan yang dibutuhkan , yaitu megukur tekanan darah, denyut nadi dan frekuensi pernapasan. Selanjutnya adalah mengukur berat badan dan tinggi badan dilakukan dengan santun, meminta izin terlebih dahulu sebelum menyentuh pasien. Hasil dari anamnesis dan pemeriksaan fisik bertujuan untuk pengisian data sehingga data yang tercantum dalam surat keterangan sehat sesuai dengan hasil pemeriksaan. Dari serangkaian tes dapat ditarik kesimpulan mengenai kondisi kesehatan individu, proses selanjutnya yaitu surat ditanda tangani dan diberi cap basah hanya jika saat diperiksa kondisi individu tersebut dalam keadaan sehat sesuai dengan kode etik kedoktran Indonesia pasal 7 yang berbunyi hanya memberikan surat dan keterangan yang telah diperiksa sendiri kebenarannya. Pelayanan pengujian kesehatan individu dilaksanakan dengan efektif dan efisien, cepat namun tetap tepat dan cermat, melalui prosedur yang sederhana tidak berlebihan dan tidak berbelit-belit serta tidak melakukan pungutan biaya di luar ketentuan

D. Kontribusi Kegiatan Terhadap Pimpinan (Organisasi)Memberikan informasi bagi pimpinan/ kepala puskesmas mengenai rencana pelaksanaan pemberian pelayanan pengujian kesehatan individuMerupakan upaya peningkatan pelayanan pengujian kesehatan individu kepada masyarakat umum secara profesional agar dapat dilaksanakan dengan lebih bertanggung jawab.

E. Capaian Visi OrganisasiMelalui misi menigkatkan dan memelihara pelayanan yang bermutu dan terjangkau bagi masyarakat, dengan Pengujian Kesehatan Individu sesuai SOP, berdasarkan kompetensi, jujur, transparan sehingga masyarakat mendapatkan keterangan kesehatan melalui pelayanan yang berkualitas demikian sekaligus dapat merealisasikan visi UPTD Puskesmas Runjung Agung menjadi masyarakat yang sehat.

Melakukan Penyuluhan Medik

Kegiatan penyuluhan medik secara profesional guna meningkatkan pengetahuan kesehatan dasar bagi masyarakat, dilaksanakan pada saat posyandu balita tanggal 5 Oktober 2015 di Desa Tanjung Kurung. Adapun penjabaran kegiatan dijelaskan sebagai berikut:Formulir D 6. : Capaian Aktualisasi Kegiatan Penyuluhan Medik

KegiatanMemberi penyuluhan medik secara profesional guna meningkatkan pengetahuan kesehatan dasar bagi masyarakat

Tanggal5 Oktober 2015

Daftar LampiranFoto Kegiatan, Materi Penyuluhan

Internalisasi Nilai-Nilai Dasar

Dalam kegiatan penyuluhan medik secara profesional guna meningkatkan pengetahuan kesehatan dasar bagi masyarakat dapat diaktualisasikan dengan ke- 5 nilai-nilai dasar profesi PNS yang dapat dijelaskan sebagai berikut:

AkuntabilitasMelakukan penyuluhan dengan jelas merupakan tanggung jawab tenaga kesehatan untuk meningkatkan pengetahuan kesehatan dasar bagi masyarakat.

Nasionalisme:

Mengumpulkan masyarakat tanpa memandang suku, agama, ras dan golongan.

Etika publik: Melakukan diskusi dan tanya jawab dengan santun.

Komitmen mutu Penyampaian materi saat melakukan penyuluhan dengan komunikasi yang efektif agar dapat dipahami oleh peserta sehingga pengetahuan masayarakat meningkat

Anti korupsi :

Melakukan diskusi dan tanya jawab secara disiplin.Teknik Aktualisasi

Memberikan penyuluhan kepada masyarakat bersamaan dengan kegiatan posyandu balita di Balai Desa Tanjung Kurung. Materi penyuluhan yang diberikan mengenai Imunisasi Wajib Dasar bagi bayi dan balita. Peserta sebagian besar ibu-ibu yang datang ke Posyandu dan ibu yang memiliki bayi dan balita.

Masalah-masalah yang dihadapi dalam kegiatan aktualisasi:

Kurangnya sarana dan prasarana pendukung penyuluhan misalnya media proyektor atau LCD, instalasi listrik, pengeras suara dll

Suasana yang kurang kondusif pada saat penyuluhan.

Solusi dalam mengatasi masalah:

Pemakaian teknik penyuluhan yang lebih menarik dan atraktif bagi peserta.

Pengusulan penyediaan sarana dan prasarana kepada Dinas kesehatan.

Deskripsi Proses dan Kualitas Produk Kegiatan

Kegiatan penyuluhan medik secara professional guna meningkatkan pengetahuan kesehatan dasar bagi masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Runjung Agung dilaksanakan bersamaan dengan pelaksanaan posyandu di Balai Desa Tanjung Kurung. Hal ini dilaksanakan supaya pengumpulan massa lebih efektif dan efisien. Mengingat jika mengumpulkan masyarakat hanya untuk mendengarkan penyuluhan, antusiasme masyakat untuk datang kemungkinannya kecil. Mereka lebih mengutamakan untuk bekerja mencari nafkah dibandingkan hanya sekedar mendengarkan peyuluhan. Warga masyarakat yang datang sebagian besar para ibu yang telah membawa anak-anaknya untuk melakukan imunisasi. Materi yang disampaikan dalam penyuluhan berhubungan dengan kegiatan posyandu yaitu Imunisasi wajib dasar bagi bayi dan balita.

Setalah bahan materi yang akan disampaikan sudah disiapkan untuk memudahkan penyampaian materi, serta masayarakt sudah berkumpul agar penyuluhan dapat disampaikan secara merata pada seluruh masyarakat, penyampaian materi pun dilakukan dengan jelas dan menggunakan bahasa yang dapat dipahami oleh masyarakat sehingga pesan-pesan yang disampaikan dapat diterima dengan baik. Semua peserta yang datang semuanya diberikan pemahaman yang sama tanpa membeda-bedakan suku, agama, ras dan golongan. Materi yang disampaikan juga tidak mengandung unsur-unsur yang dapat mengakibatkan perpecahan. Setelah penyampaian materi selesai, dilakukan diskusi dan tanya jawab jika ada hal-hal yang masih beum jelas. Diskusi dilakukan dengan sopan santun tanpa menyinggung perasaaan orang lain. Lalu melakukan evaluasi pemahaman materi penyuluhan kepada masyarakat untuk mengetahui seberapa besar masyarakat menyerap materi yang telah disampaikan sehingga masyarakat mampu menerapkan nya pada kehidupan sehari-hari. Semua kegiatan penyuluhan ini dilaksanakan tanpa pamrih dan tidak meminta imbalan dalam bentuk apapun.

Dalam kegiatan penyuluhan medik secara profesional guna meningkatkan pengetahuan kesehatan dasar bagi masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Runjung Agung, dilakukan sebanyak 1 kali kegiatan yang dilaksanakan dalam 1 hari dengan capaian 100%.

Kontribusi Kegiatan Terhadap Pimpinan

Memberikan informasi bagi pimpinan puskesmas mengenai rencana penyuluhan ke depan.

Upaya peningkatan pelayanan promotif melalui penyuluhan yang profesional.Salah satu upaya dalam mencegah terjadinya penyakit (preventif) di wilayah kerja Puskesmas.Capaian Visi Organisasi

Melalui misi mendorong kemandirian masyarakat keluarga, individu untuk hidup sehat serta meningkatkan dan memelihara pelayanan yang bermutu dan terjangkau bagi masyarakat, dengan Memberi penyuluhan medik secara profesional guna meningkatkan pengetahuan kesehatan dasar bagi masyarakat demikian sekaligus dapat merealisasikan visi UPTD Puskesmas Runjung Agung menjadi masyarakat yang sehat

Melakukan Pelayanan Spesialistik Rawat Jalan Tingkat Pertama

Kegiatan memberikan pelayanan spesialistik rawat jalan tingkat pertama sesuai SOP agar masyarakat memperoleh pelayanan yang berkualitas dilaksanakan di UPTD Puskesmas Runjung Agung selama XX hari yaitu pada tanggal Oktober 2015. Penjabaran kegiatan tersebut adalah sebagai berikut:

Formulir D 7. : Capaian Aktualisasi Kegiatan Pelayanan Spesialistik Rawat Jalan Tingkat Pertama

KEGIATAN:7. Memberikan pelayanan spesialistik umum rawat jalan tingkat pertama sesuai SOP agar masyarakat memperoleh pelayanan medik yang berkualitas

TAGGAL: Oktober 2015

DAFTAR LAMPIRAN:Foto Kegiatan

A. Internalisasi Nilai-Nilai DasarDalam kegiatan pelayanan spesialistik umum rawat jalan tingkat pertama sesuai SOP agar masyarakat memperoleh pelayanan medik yang berkualitas, dapat diaktualisasikan kelima nilai dasar profesi PNS yaitu:

Akuntabilitas

Melakukan anamnesa dan pemeriksaan fisik pasien secara konsisten, cermat dan bertanggung jawab

Nasionalisme

Menerima dan memeriksa rekam medis pasien tanpa diskriminasi

Etika PublikMembuat rekomendasi tindak lanjut rujukan ke spesialis dan laboratorium berdasarkan prinsip keahlian.Komitmen Mutu

Membuat rekomendasi tindak lanjut rujukan ke spesialis secara cepat, tanggap agar mempercepat kesembuhan pasien.

Anti Korupsi

Tidak dilakukan pungutan biaya diluar ketentuan yang telah ada.B. Teknik Aktualisasi Melakukan pelayanan medis umum rawat jalan tingkat pertama sesuai prosedur untuk memberikan pelayanan optimal pada pasien. Prosedur yang dilakukan menyiapkan alat dan bahan terlebih dahulu kemudian menerima dan memeriksa rekam medis lalu melakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik pada pasien. Melakukan pemeriksaan tambahan jika diperlukan. Setelah mendiagnosis penyakit pasien kemudian memberikan pengobatan yang tepat pada pasien atau melakukan rujukan ke dokter spesialis.

Masalah-masalah yang dihadapi selama kegiatan aktualisasi:

Kurangnya sarana dan prasarana penunjang di poli rawat jalan.Terbatasnya pengadaan beberapa jenis obat yang disediakan untuk pemberian terapi.Pola pikir masyarakat yang lebih cenderung kuratif dibandingkan preventif.Solusi yang dapat diberikan untuk mengatasi masalah tersebut:

Pengajuan sarana dan prasarana ke Dinas Kesehatan untuk melengkapi kebutuhan pelayanan medis.Pengajuan pengadaan obat-obatan ke Dinas Kesehatan yang lebih lengkap lagi.Edukasi kepada pasien mengenai pentingnya tindakan pencegahan penyakit.C. Deskripsi Proses dan Kualitas Produk KegiatanKegiatan pelayanan spesialistik umum rawat jalan kepada pasien dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab sesuai prosedur yang ada. Menyiapkan alat dan bahan terlebih dahulu agar pelayanan dapat diberikan secara optimal. Setelah tersedianya alat dan bahan menerima dan memeriksa rekam medis dengan cermat untuk mengetahui idetifikasi pasien jika pasien baru serta riwayat perjalanan penyakit pasien jika pasien lama. Setelah mendapatkan identitas pasien, dilakukan anamnesis yaitu wawancara singkat mengenai keluhan yang dirasakan pasien, lamanya keluhan dan riwayat penyakit yang diderita. Anamnesis dilakukan menggunakan bahasa yang sopan santun dan ramah sehingga pasien merasa tenang dan nyaman. Komitmen untuk memberikan pelayanan yang memuaskan sangat diharapkan oleh masyarakat. Setelah itu dilakukan pemeriksaan fisik secara tepat dan benar, maksudnya pemeriksaan dilakukan hanya untuk kepentingan medis. Sesuai dengan etika kedokteran, pasien harus diperlakukan dengan baik sebagaimana kita ingin diperlakukan. Semua pasien dilayani tanpa membeda-bedakan asal dan status pasien. Data yang didapatkan dari anamnesis dan pemeriksaan fisik untuk mendiagnosis penyakit pasien. Pemeriksaan tambahan akan dilakukan jiika ada indikasi yang jelas. Setelah diagnosis dapat ditegakkan, pasien diberikan pengobatan yang sesuai dengan penyakit yang dideritanya serta memberikan surat rujukan ke dokter spesialis jika dibutuhkan. Seorang dokter yang memiliki akuntabilitas bertanggung jawab terhadap pengobatan yang diberikannya guna membantu proses penyembuhan pasien. Sesuai dengan konteks antikorupsi, tidak dilakukan pungutan biaya diluar ketentuan yang telah ada. Dalam kegiatan pemberian pelayanan spesialistik umum rawat jalan tingkat pertama sesuai prosedur untuk memberikan pelayanan optimal pada pasien, dilakukan pelayanan kepada XX pasien selama xx hari dengan capaian 100%.D. Kontribusi Kegiatan terhadap PimpinanMemberikan informasi kepada pimpinan puskesmas mengenai rencana pelaksanaan pemberian pelayanan spesialistik umum rawat jalan tingkat pertama.Upaya peningkatan pelayanan spesialistik umum rawat jalan kepada masyarakat agar lebih profesional dan bertanggung jawab. Menciptakan sistem pelayanan spesialistik rawat jalan yang berkualitas dengan sikap ramah, sopan santun, cepat, akurat, dan disipin tanpa membeda-bedakan pasien.E. Capaian Visi Misi OrganisasiMelalui misi menigkatkan dan memelihara pelayanan yang bermutu dan terjangkau bagi masyarakat, dengan Pelayanan spesialistik rawat jalan tingkat pertama secara bertanggung jawab dan bermutu demikian sekaligus dapat merealisasikan visi UPTD Puskesmas Runjung Agung menjadi masyarakat yang sehat.

BUKTI KEGIATAN

(TERAKAN DENGAN BUKTI-BUKTI HASIL KEGIATAN)

Mengikuti Peran Serta Seminar Keilmuan

Kegiatan peran serta dalam mengikuti seminar keilmuan dengan penuh tanggung jawab untuk meningkatkan profesionalitas dan mutu pelayanan kesehatan dilaksanakan pada tanggal 3 Oktober 2015. Adapun penjabaran kegiatan dijelaskan sebagai berikut:

Formulir D 8. : Capaian Aktualisasi Kegiatan Peran Serta Seminar Keilmuan

KegiatanMengikuti seminar keilmuan dengan penuh tanggung jawab untuk meningkatkan profesionalitas dan mutu pelayanan kesehatan.

Tanggal3 Oktober 2015

Daftar LampiranFoto Kegiatan, Surat Tugas, Daftar Hadir

Internalisasi Nilai-Nilai Dasar

Dalam kegiatan peran serta dalam mengikuti seminar kesehatan dan pertemuan dengan penuh tanggung jawab untuk meningkatkan profesionalitas dan mutu pelayanan kesehatan dapat diaktualisasikan dengan ke- 5 nilai-nilai dasar profesi PNS yang dapat dijelaskan sebagai berikut:

Akuntabilitas

Mengikuti seminar keilmuan dengan penuh tanggung jawab untuk meningkatkan profesionalitas dan mutu pelayanan kesehatan Nasionalisme

Mengikuti seminar dapat memupuk persatuan dan kesatuan antar teman sejawat.Etika PublikMelapor pada pimpinan untuk mengikuti seminar dengan menggunakan bahasa yang santun.

Komitmen Mutu

Setelah mengikuti seminar mampu mengaplikasikan ilmu yang didapat dalam memberikan pelayanan.

Anti Korupsi

Mengikuti seminar dengan disiplin.Teknik Aktualisasi

Peran serta dalam seminar kesehatan dan pertemuan dengan penuh tanggung jawab untuk meningkatkan profesionalitas dan mutu pelayanan kesehatan dilaksanakan selama 1 hari pada tanggal 3 Oktober 2015 di Aula Instalasi Diklat RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang.Masalah yang dihadapi saat aktualisasi:

Program kegiatan yang ada di Puskesmas belum dapat dikembangkan sesuai dengan pertemuan yang diikuti.

Jarak yang jauh dari tempat tinggal menuju tempat pertemuan menguras waktu dan tenaga.

Sarana dan prasarana yang kurang memadai dalam mengaplikasikan ilmu yang di dapat.

Solusi yang dapat diberikan untuk mengatasi masalah tersebut:

Berupaya terus bekerjasama dengan semua staf di Puskemas untuk menjalankan program kegiatan di Puskesmas khususnya kegiatan yang diikuti saat pertemuan.

Melakukan manjemen waktu yang lebih baik agar dapat mengikuti rangkaian kegiatan acara secara optimal.

Mengajukan sarana dan prasarana ke Dinas Kesehatan untuk dapat membantu kelacaran program kegiatan di Puskesmas

Deskripsi Proses dan Kualitas Produk Kegiatan

Peran serta dalam seminar kesehatan dan pertemuan dengan penuh tanggung jawab untuk meningkatkan profesionalitas dan mutu pelayanan kesehatan yang diikuti oleh penulis dalam melaksanakan kegiatan aktualisasi yaitu : Pelatihan Rehabilitasi Medik Dasar pada Pusat Pelayanan Primer. Acara tersebut diikuti penulis sebagai bentuk tanggung jawab penulis dalam mengembangkan kompetensi yang harus dimiliki oleh profesi dokter. Melapor terlebih dahulu kepada pimpinan puskes untuk mengikuti seminar dengan bahasa yang santun. Setelah mendapatkan surat tugas dari kepala puskesmas kemudian mengikuti seminar sesuai jadwal, datang tepat waktu dan mengikuti rangkaian acara yang ada sesuai jadwal yang telah ditetapkan oleh pihak panitia serta memahami isi materi dan mencatat hal-hal yang dianggap penting selama mengikuti smeinar. Pada saat sesi diskusi, menggunakan bahasa yang sopan dan santun agar tidak menyinggung perasaan sesama peserta maupun narasumber. Dengan mengikuti seminar tersebut bisa meningkatkan persatuan dan kesatuan antar sesama teman sejawat dokter. Setelah mengikuti seminar, melaporkan hasil kegiatan pada pimpinan dan mampu mengaplikasikan ilmu yang didapat guna untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Runjung Agung.

Dalam kegiatan peran serta dalam seminar kesehatan dan pertemuan dengan penuh tanggung jawab untuk meningkatkan profesionalitas dan mutu pelayanan kesehatan, dilakukan sebanyak 1 kali kegiatan yang dilaksanakan dalam 1 hari dengan capaian 100%.

Kontribusi Kegiatan Terhadap Pimpinan

Membantu pimpinan dalam upaya peningkatan kualitas pelayanan kesehatan bagi masyarakat.

Meningkatkan kualitas profesionalisme sumber daya tenaga kesehatan di Puskesmas.

Capaian Visi Organisasi

Melalui misi Meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat melalui SDM yang profesionalisme, Mengikuti seminar keilmuan dengan penuh tanggung jawab untuk meningkatkan profesionalitas dan mutu pelayanan kesehatan demikian sekaligus dapat merealisasikan visi UPTD Puskesmas Runjung Agung menjadi masyarakat yang sehat.

62