Radar Tegal 25 sep 2015

LAURA BASUKI

Sejak Nikah Makin SehatMOTIVASI untuk

melakukan hal-hal yangbermanfaat bisa datang

dari mana saja dan kapansaja. Khusus Laura Basuki,

motivasi berbuat sesuatuuntuk menjadi lebihbaik datang setelahmenikah.

Laura menyata-kan, dirinya lebihrajin memperha-tikan kesehatantubuhnya se-telah memu-tuskan me-

mulai hidupbersama lelaki

bernama LeoS a n j a y a .Sebelum-nya, aktris

berusia 27tahun itu selalu

CMYK

Harian Pertama Kebanggaan Wong Tegal

RADAR TEGAL

Rp. 3.000,-JUMAT, 25 SEPTEMBER 2015

Satu Tewas, Lima Luka

Tragedi TembokPasar Langon

DI tengah hiruk pikuk Pasar LangonKecamatan Tegal Timur, tak terduga

dinding tembok pembatas pasar hewansetinggi sekitar 3–4 meter tiba-tiba robohdan menimpa kerumunan warga danpuluhan kambing yang akan dijual, Rabu(23/9). Akibatnya, satu orang tewas, dan

NASIB nahas menimpa Abu Sufyan, 34,warga RT 5/5 Kelurahan Slerok, Kecamat-an Tegal Timur. Tanpa terduga, saatmengajak anaknya, Yunus, 3 untuk ber-main melihat kambing di Pasar Langonharus meregang nyawa setelah kepala-nya tertimpa tiang lampu kota akibatrobohnya tembok pasar.

KepalaKorbanTertimpaTiangLampu

ADI MULYADI/RATEG

EVAKUASI-Beberapa orang bersama petugas sedang mengevakuasi kambingyang tertimpa tembok Pasar Langon yang ambruk pada Rabu (23/9) lalu.

K. ANAM SYAHMADANI/RATEG

AMBRUK-Petugas mengevakuasi ambruknya tembok pembatas Pasar Langonmenggunakan alat berat, Rabu (23/9), yang mengaibatkan satu orang tewas.

ke hal 7 kol 5

ke hal 7 kol 1

Ratusan Jamaah Haji Meninggal

REUTERS / Stringer

CEDERA–Petugas medis sedang menolong jamaah haji yang sakit akibat berdesakan kemarin (24/9).

RICARDO/JPNN.COM

WAWANCARA–Mantan Ketua PPATK Yunus Huseinsetelah keluar dari Gedung KPK kemarin.

Dua Kasus TPPUBelum Selesai

JAKARTA–Meski sudah mendekati akhir periode,semangat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untukmenyelesaikan tunggakan kasus tetap tinggi. Terbukti,di tengah perayaan Idul Adha kemarin, penyidik KPKmengundang ahli hukum perbankan dan pencucianuang guna menyelesaikan perkara TPPU (Tindak PidanaPencucian Uang) yang belum selesai ditanganinya.

ke hal 7 kol 1

Tragedi MinaAkibat Berdesakan

MAKKAH–Tragedi Mina terjadilagi. Hanya kali ini kejadian tidak

terjadi di jamarat (tempat lemparjumrah), tetapi 1,5 km dari lokasijumrah Aqabah. Hingga saat ini,informasi yang diterima secararesmi oleh misi haji Indonesia,jumlah korban tewas 220 orang,

dan 450 orang terluka. Sementaraini, baru satu jamaah dari Indone-sia yang dipastikan meninggal.Hanya saja belum diketahui iden-titas dan dari kloter mana.

APA MANING...Kebakaran di Gunung

Sulit DipadamkanJAKARTA–Kebakaran di Indonesia ternyata

bukan hanya menyentuh wilayah-wilayahperkebunan saja, tapi juga area hutan yangberada di kawasan gunung. Dalam empat hariterakhir, Badan Nasional PenanggulanganBencana (BNPB) mencatat, ada lima hutanterbakar di lima gunung berbeda di Indone-sia.

Lima hutan tersebut berada di GunungMerapi (Jawa Tengah), Lokon (Sulawesi Uta-ra), Sindoro (Jateng), Wilis (Jawa Timur), danArjuna (Jawa Timur). ke hal 7 kol 1

ke hal 7 kol 5

ke hal 7 kol 1

GRAFIS: DNP/RATEG

Harian Pertama KebanggaanWong Tegal

Pendiri: H. Mahtum Mastoem (Alm), Penasihat: Dahlan Iskan, Komisaris Utama: HM Alwi Hamu, Komisaris: Lukman Setiawan, Dwi Nurmawan, Dirut: Yanto S. Utomo,Direktur: Moh. Sukron. Pemimpin Umum: Moh. Sukron.Pemimpin Redaksi: M. Sekhun. Wakil Pemimpin Redaksi: Wawan Setiawan. Redaktur Pelaksana: Zuhlifar Arrisandy. Koord. Liputan: M. Fathurrohman.Redaktur: Embong Sriyadi, Khikmah Wati, Laela Nurchayati, Adi Mulyadi. Kota Tegal: Rohman Gunawan, Abidin Abror, Agus Wibowo, K. Anam Syahmadani. Brebes:Hervianto, Ismail Fuad. Bumiayu: Teguh Supriyanto. Slawi: Hermas Purwadi, Yeri Novelli, Muh. Fatkhudin. Pemalang: Moh. Khasanudin (Kepala Perwakilan), AgusPratikno, M. Ridwan, Siti Maftukhah. Pekalongan: Ade Asep Syarifuddin. Pracetak: Feri Setiawan (Koordinator), M Yahya, Dedy Irawan, Dwi Nanda P, Asep Ariadi S, Rizki

Fauzan. Desain Iklan: A.Sekhudin. Iklan: Taufiq Ismail (Manager), Kharisma Dewi, Arifudin Yunianto, Riyanto Harjo, Teguh Widodo Nawawi, Agus Mutaalimin, Indani Dwi Oktina, Wahyudi. Event/Off Print: Wahyu Suroto. Pemasaran:Sunarjo (Manager), Wahyu Subagyo, Umaman Sahareka, Muslih, Zaenal Muttaqin, Rokhim. Keuangan: Yela Ramadiah (Manager), Dwi Titi Lestari (Perpajakan), Lita Rahmiati, Astri Prayudita, Syafriani Maulidah, Mubin, Djuhaeri Effendi,Moh. Erlin, Imron Rosyadi. HRD: Hesti Prasetyani. Manager Cetak Komersil: M. Abduh. Alamat Redaksi/Pemasaran/Tata Usaha: Jl. Perintis Kemerdekaan Tegal telp. (0283) 340900 (hunting), fax (0283) 340004. Jakarta :Ferdinansyah, Eko Suprihatmoko. Alamat: Komp. Widuri Indah Blok A-3 Jl. Palmerah Barat No 353, Jakarta 12210 Telp (021) 5330976, 5333321 Fax: (021) 5322629. Eceran: Rp 3.000/eks. Percetakan: PT Wahana Java SemestaIntermedia Kompleks LIK Dampyak -Tegal.

Tarif Iklan: Umum/Display: Rp 33.000/mm kolom, Sosial/Keluarga: Rp 17.000/mm kolom, Iklan Baris Laris: Rp 20.000/baris, Iklan Colour: Rp 44.000/mm kolom.Iklan halaman 1 (depan): Rp 80.000/ mmk. Tarif + 200%, Creative ad: Tarif + 50%. NPWP: No: 01.994.052.7-511.000. Bank: Bank Mandiri Cab. Tegal a.n. PTWahana Semesta Tegal No. Rek: 139.0002152787. Bank Jateng Cab. Tegal No. Rek: 1.004.02598.5 a.n. PT Wahana Semesta Tegal.

Percetakan Radar Tegal menerima cetak komersil untuk koran, tabloid, majalah, buku, LKS, dll.

Anda pernah merasa tidak puas dengan pelayanan publik? Anda pernah kecewa karena mendapatkan pelayanan yang tidak semestinya dari instansi tertentu? Layangkan perasaan Anda ke rubrikNgresula ini via SMS ke 085229141419 atau 082220810043, email [email protected] atau melalui surat ke Radar Tegal Jalan Perintis Kemerdekaan No. 32 Tegal . Tulis dengan bahasa yang sopanatau bisa juga menggunakan bahasa Tegalan. Isi ngresula mutlak menjadi tanggung jawab pengirim SMS, email, dan surat.

Semua wartawan Radar Tegal dilengkapi tanda pengenal/surat tugas dan tidak dibenarkan meminta/menerimaimbalan dalam bentuk apapun dari narasumber.

BAGI para guru yang ingin karya tulisnya diterbitkan di halamanini, bisa dikirim melalui email [email protected]. Sertakanjuga dengan foto pose santai.

PerbaikiManajemenPengawasan

15OPINIwebsite : radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

RADAR TEGALJUMAT , 25 SEPTEMBER 20152

PERISTIWA ambruknyatembok Pasar Langon, Ra-bu (23/9), menjadi warningbagi kita. Utamanya untukpara stakeholder dan pe-

ngambil kebijakan. Kononbangunan sepanjang sekitar

15 meter itu selesai dibangun2006 lalu. Kendati begitu, bu-

kan berarti menjadi alasanpembenar bahwa run-tuhnya tembok pem-batas lingkungan pasar

dengan kawasan pemukiman di sisi utara itu, tanpa sebabdan hanya takdir semata.

Kenapa begitu? Jika pun benar, tembok yang mene-waskan seorang warga dan sejumlah lainnya luka-lukaitu sudah termakan usia, mestinya ada informasi terkaitkondisinya. Apalagi tembok itu berada persis di tengahpemukiman dan menjadi sarana ruang publik yakni pasartradisional.

Sudah saatnya diinventarisasi mana saja bangunan-bangunan yang sudah berumur dan bisa sewaktu-wakturoboh, ambruk, dan sejenisnya. Toh, usia sebuahbangunan saat ini sangat gampang bisa diprediksi dengankemajuan teknologi.

Publik bisa saja menduga-duga, robohnya tembokkarena kesalahan pembangunan. Atau bisa pula, lantarantak dijumpainya sloop atau pengaman pondasi seperticakar ayam ataupun lainnya. Bahkan lebih parah lagi,karena sudah tidak kuat menahan beban.

Tapi itu hanya praduga yang kebenarannya harusdibuktikan lebih jauh. Karena sangat tepat, jika Wali KotaTegal Hj. Siti Masitha Soeparno lebih memilih menungguhasil penyidikan penyebab ambruknya tembok itu olehPolres Tegal Kota.

Yang mendesak saat ini dilakukan Pemkot Tegal adalahpemulihan psikologis warga sekitar, utama pelaku kegiatanjual beli di Pasar Langon. Jangan sampai munculkekuatiran, jangan-jangan setelah tembok akan ada lagibagian bangunan lainnya yang ambruk. Ini yangsecepatnya harus disosialisasikan. Yakinkan masyarakat,bahwa kondisi infrastruktur publik di Kota Tegal sebaikdengan keinginan untuk menciptakan pelayanan yangprima.

Aparat penegak hukum juga harus bergerak cepatmenuntaskan penyelidikannya. Jadikan ini sebagai mo-mentum untuk menunjukan keberpihakan kepada rakyat.Selain itu waspadai pula kemungkinan munculnyapahlawan kesiangan. Biasanya merekalah yang kerapmemanfaatkan situasi untuk kepentingan sendiri. Masabodo dengan kepentingan yang lebih luas.

Kepada keluarga korban, semua warga Kota Tegal pastiikut bersedih. Ini memang sudah menjadi garis yangMahakuasa. Namun, bukan berarti persoalannya selesai.Maksimalkan fungsi pengawasan. Jangan sampai adalagi warga masyarakat yang menjadi korban. (*)

DI Provinsi Jawa Tengah,jumlah penduduk dengan bu-ta aksara tertinggi terdapat dikabupaten Brebes, yaitu seki-tar 82.869 jiwa (Angka ButaAksara Data Badan Pusat Sta-tistik (BPS) Tahun 2010). Disu-sul kabupaten Tegal sebanyak55.321 jiwa, Pemalang seba-nyak 53.309 jiwa, dan Cilacapsebanyak 46.217 jiwa.

Bila dilihat dari trend yangterjadi, maka semakin ke baratdari pusat kota, baik ibu kotaprovinsi maupun ibukota bu-daya seperti Surakarta, makasemakin tinggi angka buta ak-saranya.

Wilayah Jawa Tengah ba-gian barat seperti kabupatenBrebes, kabupaten Tegal, dankabupaten Cilacap masihmenempati urutan teratasangka buta aksara di provinsiini. Fakta ini diharapkan men-jadi salah satu pelecut peme-rintah daerah setempat untukcancut taliwanda ‘menying-singkan lengan baju, ‘tan-dang’ mengatasi tingginyaangka buta aksara denganterus-menerus mendengung-kan program pembelajaransemesta dan berkordinasi de-

ngan berbagai instansi untukpenuntasan buta aksara agarlebih berdaya.KERJA KERAS

Dari data 11 provinsi yangmasuk dalam jumlah pendu-duk buta aksara tertinggi, JawaTengah adalah salah satu yangmendapat prioritas pengen-tasan. Kabupaten Brebes se-bagai kabupaten yang berpen-duduk tertinggi di Jawa Tengahmasih menempati ‘daerah me-rah’ pemberantasan buta ak-sara. Hal ini berimbas lang-sung dengan pembangunansumber daya manusia yangterangkum dalam IndeksPembangunan Manusia(IPM) yang menempati posisiterendah di Jawa Tengah (No-mer 35 dari 35 kabupaten/kota). Data dari BPS Jawa Te-ngah tahun 2012 menyatakanbahwa Brebes merupakah ka-bupaten dengan IPM teren-dah dengan nilai 69.37. Nilaitertinggi IPM di Jawa Tengahadalah Kota Surakarta denganangka 78,60.

Hal ini patut mendapatkanperhatian dari berbagaibidang terkait, baik pe-merintah daerah, swasta, ma-

Zuhlifar Arrisandy

Redaktur Pelaksana

Jam Kerja Pimen?Selamat Kang Jon, saya hari senin ngantar ibu saya ke RSU

Kardinah. Tak perhatikan, dokter rata-rata pukul 10.00 WIB barudatang. Dokter yang saya tunggu pukul 10.45 WIB baru datang.Tolong disidak Bu Wali Kota. Kayaknya jam kerjanya kok cumasebentar ya. Padahal dia kan PNS.

+6285658812270

BPD-ne TuruBisane tanah bengkok nggo nggawe masjid ora diomongi? Apa

wis resmi proses ijolane? Jere tugase ngontrol. Kapan lurahedipanggil?

+6282324440572

Pramukane Jumat BaeMohon diperhatikan untuk sekolah dasar atau MI khususnya MI

Mambaul Ulum Kota Tegal. Kegiatan pramuka jangan selain hariJumat. Kasihan siswa sedang ingin ngaji atau madrasah diniyah.Kegiatan pramuka bagus, tapi jangan korbankan pendidikan diniyahdi sore hari setiap harinya. Sedangkan hari Jumat kan mereka jugabisa libur. Mohon dipatuhi aturan belajar mereka. Jangan ditekankegiatan yang akhirnya siswa seumuran mereka tidak ngaji danbelajar di madrasah diniyah.

+6282323667825

upun masyarakat agar ber-sinergi mengatasinya.

Indek Pembangunan Ma-nusia menitikberatkan peni-laian pada bidang ekonomi,kesehatan, dan tingkat pen-didikan yang menjadi syaratmutlak kemajuan dan kualitashidup sebuah masyarakat.Penilaian ini menunjukkanbahwa semakin tinggi nilaiitem tersebut, maka IndeksPembangunan Manusianyasemakin baik, begitu pula se-baliknya.

Semakin rendah nilai item-item tersebut, maka semakinburuk pula indeks pemba-ngunan manusianya. Makadari itu, bila suatu daerah (ka-bupaten/kota) akan memper-baiki IPM-nya maka, item-item itu harus diperhatikandengan sebaik-baiknya. Khu-sus kabupaten Brebes masihberbanding terbalik denganjumlah penduduknya yangmencapai kurang lebih 2 jutajiwa dan menempati urutanpertama terpadat buta aksaradi provinsi Jawa Tengah. Jum-lah penduduk yang banyaktidak disertai dengan tingkatpendidikan, kesehatan, dan

ekonomi yang memadai se-hingga berpengaruh langsungpada rendahnya IPM ini.

Kembali kepada instansiterkait, Pemerintah Kabu-paten dalam hal ini DinasPendidikan yang membidanimasalah penuntasan buta ak-sara, baik dengan programKeaksaraan Dasar (KD), Keak-saaraan Usaha Mandiri (KUM)atau pun yang lain, maupundengan memaksimalkanfungsi sukarelawan (volun-teer) bidang keaksaraan misal-nya dengan memaksimalkanprogram KKN, rumah sing-gah, rumah pintar, dan lain-lain. Untuk pemberdayaanmahasiswa KKN maka perludibuat MoU dengan pihaklembaga pendidikan baik uni-versitas maupun perguruantinggi lain yang melaksanakanprogram kuliah kerja nyatasebagai bentuk pengabdiankepada masyarakat. Pemerin-tah daerah harus memberikanperhatian yang memadai da-lam hal pengkondisian pem-belajaran semesta ini, baikdengan menerbitkan peratu-ran bupati (perbup), suratedaran, maupun lainnya yang

Mewujudkan Kantin Sekolah yang Sehat (Bag.1)Darmanto SPd MPd

Pengawas Pendidikan SMP Kabupaten Tegal

KANTIN adalah tempatusaha komersial yang ruanglingkup kegiatannya menye-diakan makanan dan minu-man untuk umum di tempatusahanya. Kantin merupakansalah satu bentuk fasilitasumum, yang keberadaannyaselain sebagai tempat untukmenjual makanan dan minu-man juga sebagai tempat ber-temunya segala macam ma-syarakat dalam hal ini maha-siswa/siswa maupun guru/dosen, karyawan yang beradadi lingkungan sekolah/kam-pus, dengan segala penyakityang mungkin dideritanya(Departemen Kesehatan RI,2003).

Pengelolaan/manajemenmakanan adalah semua ke-giatan yang berhubungan de-ngan pengadaan bahan ma-kanan, penyimpanan, pengo-lahan, pengangkutan dan pe-nyajian makanan, sedangkansanitasi makanan adalah su-atu usaha pencegahan yangmenitikberatkan kegiatan dantindakan yang perlu untukmembebaskan makanan darisegala bahaya yang dapat

mengganggu atau merusaksegala bahaya yang dapatmenggangu atau merusak ke-sehatan, melalui dari sebelummakanan itu diproduksi sela-ma dalam proses pengolahan,penyiapan, penggangkutan,penjualan, sampai pada saatdimana makanan tersebut si-ap untuk dikonsumsi kepadakonsumen (Departemen Ke-sehatan, 2002).

Jika kita bicara kesehatanlingkungan sekolah, makakantin menjadi salah satu ru-ang lingkup penting hygienedan sanitasi sekolah. Tentukita juga paham, bahwa aspeksanitasi lain di sekolah akanbanyak berbicara masalahlingkungan fisik secara umum,fasilitas sanitasi, aspek kon-struksi umum (ventilasi, jaraktempat duduk siswa dan pa-pan tulis, ergonomi, dan lain-lain). Sementara pada kantin,banyak aspek kesehatan ling-kungan terkait pada kantin,seperti aspek perilaku penja-mah, aspek peralatan, aspeksanitasi tempat, sanitasi airbersih, dan lain-lain.

Salah satu fungsi dari kantin

adalah sebagai tempat mema-sak atau membuat makanandan selanjutnya dihidangkankepada konsumen, maka kan-tin dapat menjadi tempat me-nyebarnya segala penyakityang medianya melalui maka-nan dan minuman. Dengandemikian makanan dan minu-man yang dijual di kantin ber-potensi menyebabkan penya-kit bawaan makanan bila tidakdikelola dan ditangani denganbaik (Mukono, 2000).

Persyaratan sanitasi kantinantara lain di jelaskan padaKeputusan Menteri Keseha-tan Republik Indonesia No.1098/Menteri Kesehatan/SK/VII/2003, tentang kelaikanhigiene sanitasi pada kantin.

Namun sebelum kita ber-bicara lebih jauh tentang sani-tasi kantin, perlu kita ingatkankembali pengertian sanitasiyang merupakan upaya kese-hatan dengan cara memeliha-ra dan melindungi kebersihanlingkungan (DepartemenKesehatan RI, 2001).

Penerapan beberapa pa-rameter kantin sehat pada da-sarnya bertujuan untuk me-

minimalisasi faktor makanansebagai media penularan pe-nyakit dan masalah kese-hatan. Persyaratan sanitasitersebut juga sebagai salahsatu bentuk sistem kewaspa-daan dini, juga sebagai alat un-tuk menilai faktor resiko. Pro-sedur ini umum, dalam kaitandengan hygiene dan sanitasimakanan, kita kenal sebagaisystem hazard analysis andcritical control point (HAC-CP). Sistem ini pada dasarnyamerupakan pendekatan yangmengidentifikasikan hazardspesifik dan tindakan untukmengendalikannya. Yang di-maksud dengan hazard dapatberupa agens biologis, kimi-awi, atau agen fisik pada ma-kanan yang berpotensi menye-babkan efek yang buruk padakesehatan.

Menurut Departemen Ke-sehatan RI (2003), bahwa ru-ang makan bagi penjamahmakanan harus terpisah de-ngan ruang pengolahan ma-kanan, tersedia fasilitas cucitangan dan pintu masuk bukatutup secara otomatis, agartangan tidak terkontaminasi

dengan kuman yang ada disekitarnya. Bahan makananyang dijual mengalami perja-lanan yang panjang dan luas,kita tidak mengetahui darima-na sumber makanan tersebutberasal sehingga dapat mem-pengaruhi kualitasnya. Pemi-lihan bahan baku oleh pen-jamah makanan berasal daripasar tradisional yang diawasioleh pemerintah. Dalam pe-ngadaan/pemilihan bahanmakanan tersebut merekamengutamakan kualitas, ka-rena tidak terlihat busuk atau-pun rusak. Semuanya jugamemperhatikan masa kadalu-arsa dalam memakai bahantambahan makanan danmembeli di pasar tradisionalyang diawasi pemerintah.

Menurut Food AgricultureOrganisation (FAO) Indonesia(2009), bahwa dalam memilihbahan makanan sebaiknyamakanan yang bergizi, sehat,aman, tidak mengandung ba-han pewarna, disajikan padawadah yang bersih, tidak rusaksecara fisik, tidak tercemarsecara fisik, kimiawi danmikroba. (Bersambung)

Refleksi Hari AksaraInternasional (Bag.2 Habis)

Mufarohah, SHDirektur PKBM Trimulya Pratama Dukuhmaja, Songgom, Brebes

bersifat gerakan moral. Gera-kan pemberantasan Butaaksara dan angka harus tetapdigaungkan dalam setiapkegiatan resmi pemerintahdaerah, sehingga tidak sepertihangat-hangat tai ayam, danmusnah seiring angin berlalu.

Pembelajaran keaksaraanmerupakan kegiatan dasarmanusia beraksara. Sebagiandari masyarakat kita masihhidup dalam ketidakberak-saraan (niraksara), meman-dang dunia tanpa aksara, tan-pa makna yang lebih berarti.Bagi manusia tak beraksarahidup hanyalah melaksana-kan garis hidup yang statis danmonoton.

Maka, perlu campur tanganberbagai pihak agar kelompokmasyarakat niraksara ini dapatmendinamisasikan diri de-ngan melek aksara dan angkaagar berbudaya.

Dengan berbudaya makahidup tidak sekedar menjalaninasib semata, melainkan ha-rus diperjuangkan untukmencapai titik dinamisasi da-lam mengoptimalkan aspek-aspek kehidupan secaramenyeluruh. (*)

15JAWA TENGAHwebsite : radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

RADAR TEGALJUMAT , 25 SEPTEMBER 2015 3

PEKALONGAN - GubernurJawa Tengah, Ganjar Prano-wo, menyatakan siap mela-wan siapapun yang menebarisu limbah batik dengan tuju-an mematikan batik di Pekalo-ngan.

Menurut Ganjar, limbahtidak boleh menjadi pengha-lang untuk batik bisa bertum-buh hingga menguasai pasardunia. “Saya tidak mau adaorang yang isukan limbah ba-tik untuk mematikan batik-nya. Saya akan lawan,” tegasGanjar saat berkunjung ke CVRavena Batik Garmenindo Pe-kalongan, Rabu (23/9).

Pernyataan Ganjar itu mun-cul setelah mendapatkan la-poran ada masyarakat yangpesimis dengan kondisi lim-bah batik di Kota Pekalongandengan cara memakai kaosyang bertuliskan ‘PekalonganKota Limbah Batik’. “Itu harusditelusuri, apa motifnya, siapayang memberi kaosnya itu,”

kata Ganjar.Isu limbah batik jugalah ya-

ng membuatnya kembali ber-kunjung ke Kota Pekalongan.Ganjar mengaku dalam kun-jungannya beberapa waktulalu, dia sempat berbincangdengan masyarakat yang me-ngeluhkan kondisi limbah ba-tik. Namun selain keluhan,Ganjar juga mendapat banyakmasukan tentang masyarakatyang sudah melakukan tero-bosan-terobosan dengan mem-buat Instalasi Pengolahan AirLimbah (IPAL) sederhana se-cara mandiri.

“Ada yang sudah membuatalternatif-alternatif IPAL, salahsatunya disini (CV Ravena).Saya tadi sudah lihat bagai-mana sistemnya IPAL disini.Tadi saya tanya apakah Pem-kot sudah punya alat uji, ter-nyata sudah. Itu yang akan kitadorong, percepat agar alatPemkot mendapat sertifikasi,”politisi asal PDIP itu. (nul/ela)

Ganjar Lawan PenebarIsu Limbah Batik

M. AINUL ATHO’/RADAR PEKALONGAN

NGUWUK - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo saat mencoba proses ‘nguwuk’.

KAJEN - Dinas Kelautan Pe-rikanan dan Peternakan (DKPP)Kabupaten Pekalongan me-nemukan cacing hati (fasciolahepatica) pada empat ekorhewan kurban. Temuan inidihasilkan dari proses sidakyang dilakukan tim dari DKPPpada beberapa titik penyem-belihan hewan kurban di Ke-camatan Wiradesa, Karanga-nyar dan Kajen, Rabu (23/9).

Kepala Seksi Kesehatan He-wan dan Kesehatan Masya-rakat Veteriner (Keswan danKesmavet) DKPP KabupatenPekalongan, Istikowati, me-ngatakan, pihaknya mene-mukan empat hewan kurbanyang sudah terinfeksi cacinghati. “Kami temukan empathewan kurban yang hatinyatelah terinfeksi cacing hati.Setelah itu kami rekomkan kepanitia penyembelih di lokasiuntuk tidak membagikan hatihewan kurban tersebut. Bah-kan kami sarankan untuk di-buang karena tidak layak kon-sumsi,” kata Istikowati, ke-marin.

“Kalau hatinya tidak layakkonsumsi, namun dagingnyatetap aman dan bisa dibagi-kan,” tambahnya.

Dijelaskan, beberapa titikyang dijadikan sasaran sidaksaat itu, diantaranya, Kelura-han Kepatihan KecamatanWiradesa, beberapa sekolah

EmpatKurbanTerinfeksiCacing Hati

di Kajen dan di daerah Ka-ranganyar. Hasilnya, di Wira-desa, tiga sapi yang dipotongdinyatakan aman. Begitu jugapada saat di Karanganyar, in-feksi pada hewan kurban jugatidak ditemukan. Namun, diKecamatan Kajen, pihaknyamenemukan empat ekor hewankurban, terinfeksi cacing hati.

“Dari sampel yang kita pe-riksa, ada beberapa yang be-lum dipotong. Namun, yangsudah terpotong kami periksadan ditemukan ada empathewan kurban yang hatinyaterinfeksi cacing,” jelasnya.

Memang, sebelum dipoto-ng pihaknya telah memeriksakesehatan hewan-hewan kur-ban. Diketahui, secara umumdalam kondisi sehat. Namunsetelah disembelih berdasar-kan pemeriksaan, terdapathewan yang terinfeksi cacinghati, dengan ciri-ciri hati yangberwarna merah pucat.

Untuk sekadar diketahui,penyebab penyakit cacinghati pada sapi atau kerbauadalah sejenis cacing yangdisebut dengan ‘Fasciola Gi-gantica’ atau ‘Fasciola He-patica’. Cacing hati sapi mem-punyai ciri-ciri bentuk segiti-ga, pipih, berwarna abu-abukehijauan sampai kecoklatandengan panjang tubuh cacingbisa mencapai sekitar 2-3 cm.(yan/ela)

WNA Bakal Banjiri GunungkidulGUNUNGKIDUL – Warga negara asing (WNA), khususnya

para wisatawan dan peneliti diprediksi bakal membanjiri kotaGaplek Gunungkidul. Itu tak hanya karena Gunungkidul yangkaya akan destinasi wisata. Tapi Gunungkidul telah resmi masukkawasan jaringan geopark. Itu artinya, Gunungkidul masukmenjadi aset internasional.

Kabid Pengembangan Produk Wisata Dinas Pariwisata danKebudayaan (Disbubpar) Gunungkidul Hari Sukmono men-uturkan, sejak 19 September lalu, kawasan GunungsewuGunungkidul masuk dalam Global Geopark Network (jaringantaman geologi global). “Itu artinya, Gunungkidul juga masuksebagai asset dunia (Internasional),” katanya, kemarin (24/9).

Dengan demikian, lanjut Hari, tidak ada pilihan lain, selainmereka yang berada di kawasan tersebut untuk kerja-kerja-kerja. Kalau tidak, kesempatan promosi secara murah keinternasional melalui UNESCO, baik dari aspek konservasi,pendidikan maupun pariwisata bakal sia-sia. Pasalnya, AsiaPasific Geopark Network selaku penyelenggara, memberibatasan waktu tertentu untuk melihat ada tidaknya per-kembangan pasca penetapan.

“Kalau fungsi kawasan geoprak sebagai sarana edukasi,konservasi dan pemberdayaan masyarakat tidak bisadipertahankan, maka empat tahun kedepan keanggotaannyadalam Global Geopark Network (GGN) akan dicabut,” tandasnya.

Dijelaskan, ketegasan pihak UNESCO bukan berarti sebagaiancaman, namun harus sebagai pemicu semangat untukbergerak. Sejak berubah nama dari Gunungsewu menjadiGunungsewu Global Geopark Indonesia, Gunungkidul tidak cukuphanya dengan rasa bangga. “Karena itu, dalam waktu dekatakan ada pertemuan dengan tiga kabupaten untuk penajamanterkait geopark,” ujarnya.

Menurut Heri, selain bermanfaat bagi aspek konservasi danpendidikan, keikutsertaan dalam GNN, secara otomatisberdampak positif terhadap sektor pariwisata. “Dipastikan, akanada peningkatan jumlah kunjungan wisatawan,” katanya.

Karena itu, khusus di Gunungkidul, pihaknya tengahmenyiapkan jumlah papan petunjuk dan akses di setiap geosite.Misalnya, pengembangan geosite Gunung Api Purba Nglang-geran. Nanti disinergikan dengan geoproduk di sekitar, sepertiKampung Emas Plumbungan dan pusat kerajinan topeng Bobung.

“Jadi, nanti wisatawan yang berkunjung ke Gunung Api Purbabisa mampir ke Kampung Emas menikmati kuliner Brekat Dalemdan belanja suvenir kerajinan di Bobung,” tuturnya.

Disinggung mengenai target kunjungan wisata pasca masukdalam GNN, pihaknya masih irit bicara, karena masih harusberkomunikasi dengan daerah lain. Namun diakui, hal ini sebagaipendukung target wisatawan secara nasional di tahun 2020yang mencapi 20 juta wisatawan mancanegara. (gun/jko/ela)

GUNAWAN/RADAR JOGJA

SELAMAT DATANG - Pengguna jalan memasuki kawasanGunungsewu Global Geopark Indonesia, Gunung Kidul.

PARIWISATA

TELEPON PENTING1. Pemadam Kebakaran

(0283) 325429

2. Pelayanan Gangguan PLN

(0283) 342245

3. Polresta Tegal

(0283) 356115

4. Rumah Sakit Umum Kardinah

(0283) 356067 / 341938

5. Pelayanan Gangguan PDAM

(0283) 356175 / 358316

6. Stasiun Besar Tegal

(0283) 353018

7. Terminal Bis Tegal

(0283) 354696 / 354695

8. Rumah Sakit Amanah Mahmudah

(0283) 6183504

9. Pelayanan 24 Jam

(0283) 340999, 340399,

RS Mitra Keluarga Tegal

3390390

UGD, Laboratorium, Radiologi, Apotek,Ambulance

Jl. Sipelem No. 4 Kemandungan Tegal

Hotel dan HiburanHotel Bahari Inn Tegal (0283) 343399

Hotel Karlita (0283) 358050

Orange Karaoke (0283) 322022

- Anggraeni Hotel (0283) 881011

Jl. Ahmad Yani No. 159 Ketanggungan - Brebes

- Dian Hotel (0283) 877216

JL. Cendrawasih No 304 Tanjung- Brebes

- Hotel Dedy Jaya (0283) 673133 / 673158

AGENDA HOTELHOTEL KARLITA

Rabu dan Sabtu, Show DJ and DancerPerformance pukul 23.00-03.00 WIB diZodiak Discotheque dan VIP Karaoke.

HOTEL BAHARI INN Tegal

- Setiap Kamis malam

Live Musik di Cafe NelayanMulai Jam 19.00 WIB

- Sabtu

Happy Our di Musro Diskotik, Jam 20.00- 03.00 WIB

RADAR TEGALJUMAT, 25 SEPTEMBER 2015

44444

MASJID KATEDRAL MOSKOW

Dibuka Saat Idul AdhaMASJID Katedral doi Moskow

yang sempat dirubuhkan lan-taran akan diperluas dibuka padaIdul Adha. Bangunan ini menam-pung sebanyak 10.000 jemaah.

“Ini merupakan satu-satu-nya tempat ibadah yang di-buka di Moskow, bahkan saatmasa-masa sulit tengah me-landa Soviet.

Ada upaya menghancurkanmasjid ini sebelum Olimpiade1980, tetapi pemerintahmembuat keputusan tepat dantetap menjaga Masjid Katedralkami,” ujar Wakil KetuaPertama Dewan Musti RusiaRushan Abbyasov.

Abbyasov mengatakan MasjidKatedral ini memiliki peran yang

sangat penting bagi perkemba-ngan Rusia. Masjid ini menjadibasis kegiatan umat Islam saat So-viet terlibat konfrontasi dalamPerang Patriotik.

“Muslim Moskow mendapatsurat apresiasi dari Stalin. Karenamasjid mampu mengumpulkansumbangan untuk perawatandivisi tank serta menunjang ke-

butuhan pasukan kami. Pada1941, masjid ini menjadi basisumat Islam di Moskow untukmembela Tanah Air kami,” katadia.

Masjid yang juga dikenal se-bagai Masjid Jami Moskow inisempat dirubuhkan empat tahunlalu untuk kepentingan renovasidan perluasan. Proses renovasi

telah selesai dijalankan dan kinimasjid tersebut mampu memuatsebanyak 10.000 jemaah.

Upacara peresmian ini dihelatpada 23 September. Masjid inidiresmikan Presiden Rusia Vla-dimir Putin, Presiden Turki RecepTayyib Erdogan, serta sejumlahpemimpin dunia lainnya.(onislam.net/ima)

Trik PengelolaHotel TetapUntung PasLebaran Haji

PERAYAAN Idul Adha atau Lebaran Hajiternyata bisa menjadi ladang uang bagi penge-lola hotel. Bukan dari jumlah penginap, pe-milik hotel punya strategi agar uang masih bisamasuk.

Konsultan perusahaan, SweetBeam menga-ku memiliki empat cara agar pemilik hotel bisameningkatkan pemasukan dari tamu hotelselama Lebaran Haji ini.

Dalam survei terbarunya, mengutip lamanarabianbusiness, Kamis (24/9), pemasukandari jasa non kamar hotel bintang lima me-ningkat 19,7 persen pada hari libur.

Pemasukan non kamar tersebut berupa jasarestoran maupun spa yang ditawarkan selamamusim liburan. Survei terhadap pengelolahotel di Dubai mencatat, pengeluaran tamuhotel naik dari 291 dirham UEA per malampada 2013 menjadi US348 dirham pada 2014.

Peningkatan ini juga seiring bertambahnyajumlah tamu dari Arab Saudi yang naik 10persen dari sebelumya 1,3 juta orang pada2014. “Tawarkan layanan yang menjadikebutuhan tamu dan maksimalkan penjualandi luar jasa sewa kamar hotel,”” kata CEOSweetBeam, Troy Simoni. (dream.co.id/ima)

HARI raya Idul Adha 1436 H,umat muslim di berbagai pen-juru dunia disibukkan denganaktivitas pembelian dan pemo-tongan hewan kurban.

Tak terkecuali para jemaahIndonesia yang tengah menu-naikan ibadah haji di TanahSuci. Sebagian besar jemaahhaji Indonesia melakukanpembelian dan pemotonganhewan kurban di Pasar HewanKaqiyah yang berada di wila-yah Jabbal Nur, Mekah.

Biasanya jemaah secara rom-bongan akan menaiki bus kePasar Kaqiyah untuk membelikambing, sapi, atau unta seba-gai pembayar dam. Harga kam-bing di pasar tersebut berkisarantara 350 hingga 500 riyal,sedangkan harga unta men-capai 4.000 sampai 5.500 riyal.

Harga tersebut sudah terma-suk biaya pemotongan.

Di Pasar Kaqiyah, pemoto-ngan hewan untuk pembaya-ran dam haji dilakukan sebe-lum pelaksanaan wukuf. Se-mentara pemotongan hewanuntuk kurban akan dilakukantepat pada hari raya Idul Adha10 Dzulhijjah dan hari-hari Tas-yriq pada 11, 12, dan 13 Dzul-hijjah.

Pasar Kaqiyah berdiri di se-buah tanah lapang denganluas sekitar 5.000 meter perse-gi. Nyaris seluruh pekerja ditempat ini adalah orang ber-kulit hitam. Tukang jagal ataupemotong hewan di sini selu-ruhnya mengenakan seragammerah menyala hingga ke ser-ban. Tujuannya, agar pakaiandan serban yang terkena per-

cikan darah tidak terlihat kotor.Selain di Kaqiyah, pemba-

yaran dam dapat juga dila-kukan melalui Bank Ar Rajhi. ArRajhi mematok harga 400 riyaluntuk seekor kambing ataudomba.

Harga tersebut termasukbiaya pemotongan serta pen-distribusian. Selain di Ar Rajhi,loket pembelian hewan dapatpula ditemukan di Mina.

Pemerintah Mekah di ArabSaudi menggunakan teknologimodern dan canggih untukproses pasca penyembelihanhewan kurban dengan ang-garan sebesar 56 juta riyal atausetara dengan Rp143 miliar.Meski begitu, penyembelihantetap dilakukan secara manualsesuai dengan syariat Islam.(dream.co.id/ima)

PAGI itu sang raja itu dudukdengan tenang di singgasana.Tangan kirinya berada di ataslutut. Sementara tangan kanan-nya ditopang sebilah pedangberbungkus kulit hewan langka.

Di hadapan pria itu, orang-or-ang petingi negeri India sudahduduk berkumpul. Hari itu me-reka tengah menggelar rapat de-ngan sang raja.

“Selama ini kita mengirim rem-pah-rempah ke Inggris denganharga yang mereka tentukan.Saya ingin kita sendiri yang men-jual rempah-rempah itu,” kataraja itu berwibawa. Raja itu ada-lah Jalaluddin Muhammad Ak-bar.

Hadirin terdiam. Memikirkanmaksud perkataan pria yang be-gitu dihormati tersebut. Sejenak,sebagian hadirin mulai menya-takan pendapat. Mereka semuamenyetujui pikiran jenius terse-but.

Hari itu kemudian akan dike-nang sebagai hari ketika eko-nomi India berubah total. Darisebelumnya hanya sebatas ne-gara penyedia rempah-rempahatas permintaan Inggris, lalu be-ralih menjadi penentu harga.

Alhasil, India menjadi salahsatu negara pengekspor seka-ligus penentu harga rempah-rempah yang menjadi komoditasunggulan dunia kala itu. Pikiranitu keluar dari seorang muslimpenguasa tanah India. Sosoknyategas, namun bersahaja. Semuaorang di seluruh penjuru tanahHindustan begitu mengagung-kan pria ini lantaran mampu me-madukan ketegasan dengan ke-murahan hati.

Dialah Jalaluddin MuhammadAkbar, raja Mughal yang me-nguasai sebagian besar tanah In-dia. Akbar hidup antara tahun1542 hingga 1605 Masehi danmerupakan Raja Mughal ketigasetelah Babur dan Humayun.

Di tangan Akbar, Mughal dike-nal sebagai dinasti yang palingberpengaruh di India, denganjumlah kekayaan sebesar 25 per-sen Produk Domestik Bruto(PDB) dunia saat itu.

Pakar sejarah ekonomi AngusMadison sampai menyebut ke-kayaan Akbar kala itu setaradengan harta Ratu Elizabeth saatjaya, meski tidak disebutkanangka secara pasti.(dream.co.id/ima)

Melihat Rumah PemotonganHewan Kurban di Mekah

Akbar, Raja Muslim IndiaTerkaya Sepanjang Masa

BAHTSUL MASAIL

ASSALAMU’ALAIKUM Bagaimana hukumnya air

yang dihangatkan dengan pe-manas air baik melelui listrikatau elpiji jika air tersebut sayagunakan mandi jinabat atauberwudhu? Apakah hukum-nya sah apa tidak, atau sekedarmakruh saja? Sebab yangterjadi di zaman modern initidak hanya di hotel saja yangbisa menyediakan air hangatbuat mandi tetapi di rumahtangga pun sangat mudahperalatan itu didapatkan danterjangkau bagi yang mau.Terima kasih dan wassalam.(Hasan Basri, Surabaya)

Wa’aalaikum salam warah-matullah wabarakatuh.

Saudara penanya yang kami

muliakan.Berawal dari sebuah hadis

riwayat Aisyah ra yang me-nyatakan bahwa mengguna-kan air panas karena terik ma-tahari dapat menyebabkanpenyakit kusta, para ulamamadzhab Syafi’i yang dipelo-pori oleh imam Ar Rafi’i ber-pendapat tentang pengguna-an air panas untuk bersucibaik mandi besar ataupunwudhu hukumnya makruh.Adapun hadis yang dimaksudadalah: Artinya: bahwasan-nya Rasulullah SAW melarangAisyah ra untuk menggunakanair musyammasy (air panaskarena terik matahari) dan me-ngatakan bahwasannya airtersebut dapat mengakibat-

kan penyakit barash (kusta).Hadis diatas memang tidak

dikategorikan oleh para ulamahadis dalam tingkatan shahih,namun hadis ini dapat digu-nakan sebagai acuan untukmeraih kesempurnaan dalamberamal (fadhail al-a’mal).Oleh karena itulah imam ArRafi’i menjadikan hadis inisebagai acuan penetapan hu-kum bersuci dengan meng-gunakan air panas karena terikmatahari hukumnya makruh.Pandangan ini tentu berbedadengan ketiga madzhab lain(selain madzhab Syafi’i) yangtidak menghukumi makruhatas penggunaan air panaskarena terik matahari untukbersuci. (nu.or.id/ima)

Air Hangat untuk Wudhu atau Mandi

FEMALEwebsite : radartegal.com, epaper : epaper.radartegal.com


155

PENGUMUMAN LELANG KEDUAEKSEKUSI HAK TANGGUNGAN

PT. Bank Tabungan Pensiunan Nasional, Tbk. MUR Area Pekalongan, akan melaksanakanPenjualan di Muka Umum/Lelang Eksekusi berdasarkan pasal 6 UUHT Nomor 4 Tahun1996 terhadap Jaminan Debitur atas nama Hj. CARYATI, berupa :- Sebidang tanah berikut bangunan dan atau segala sesuatu yang didirikan di atasnya

sesuai Sertipkat Hak Milik No. 1087 seluas 698 m2 atas nama HAJI HAMZAH, HAJJAHCARYATI, terletak di Desa Rowosari, Kecamatan Ulujami, Kabupaten Pemalang.Harga Limit Rp 519.500.000,- Uang Jaminan Rp 150.000.000,-

WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN LELANG :Hari Jum’at, 09 Oktober 2015, pukul 10.00 WIB s.d. selesai

Tempat : Kantor KPKNL Tegal, Jln. KS Tubun No. 12 Kota Tegal

Syarat-syarat Lelang :1. Peminat/calon peserta lelang wajib memiliki NPWP dan menyetor uang jaminan

sebagaimana tercantum, melalui rekening atas nama RPL 118 KPKNL Tegal untuk PDJQQ Lelang Nomor 0101-01-000603-30-1 pada PT BRI (Persero) Cabang Tegal selambat-lambatnya sudah masuk 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksanaan lelang.

2. Pemenang lelang diwajibkan membayar pelunasan harga lelang paling lambat dalamwaktu 5 (lima) hari kerja setelah ditunjuk sebagai pemenang lelang.

3. Apabila pemenang lelang tidak melunasi kewajibannya, maka dinyatakan Wanprestasidan uang jaminan lelang disetorkan ke Kas Negara sebagai pendapatan jasa lainnyaserta peserta lelang akan dimasukkan ke dalam DAFTAR HITAM LELANG.

4. Peserta lelang yang tidak memenangkan lelang dapat mengambil kembali uangjaminannya tanpa potongan dengan menunjukkan asli bukti setoran, dan identias diri.

5. Penyetor uang jaminan tidak dapat menuntut ganti rugi apabila lelang dibatalkan.6. Penawaran Lelang dilakukan secara lisan dengan harga semakin meningkat.7. Barang yang dilelang apa adanya, Peminat/calon peserta lelang dapat melihat kondisi

barang sejak pengumuman diterbitkan sampai dengan sebelum pelaksanaan lelang.Penjelasan lelang dan informasi lainnya dapat menghubungi DONNY WIJANARKO (AMMPT BTPN Tbk MUR Area Pekalongan), atau KPKNL Tegal (0283) 325011, 324986.

Pekalongan, 25 September 2015Ttd.

PT. Bank BTPN, Tbk. MUR Pekalongan

PENGUMUMAN KEDUALELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN

PT. Bank Rakyat Indonesia ( Persero ) Tbk. Kantor Cabang Slawidengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara danLelang ( KPKNL ) Tegal akan melaksanakan penjualan dimukaumum / lelang eksekusi berdasarkan pasal 6 Undang - UndangHak Tanggungan Nomor 4 Tahun 1996 terhadap tanah dan ataubangunan tersebut dibawah ini :

1. Debitur : ALIFAN RUDY SURYANTODua bidang tanah sesuai dengan Sertipikat Hak Milik Nomor943 Tanggal 11 Januari 1999 seluas 420 m² atas nama YENISETIYORINI dan Sertipikat Hak Milik Nomor 1607 tanggal2 April 2013 seluas 149 m² an ALIFAN RUDY SURYANTO,berikut bangunan yang berdiri diatasnya yang terletak di DesaKrandon Kecamatan Margadana Kota Tegal.Harga Limit Rp. 896.000.000,-Uang Jaminan Rp. 179.200.000,-

2. Debitur : MUKYAT BUDIAWANa. Sebidang tanah sesuai dengan Sertipikat Hak Milik Nomor

951 Tanggal 18 September 2012 seluas 257 m² atas namaDARIAH, berikut bangunan yang berdiri diatasnya yangterletak di Desa Kertaharja Kecamatan Kramat KabupatenTegal.Harga Limit Rp. 409.000.000,-Uang Jaminan Rp.81.800.000,-

b. Dua bidang tanah sesuai dengan Sertipikat Hak MilikNomor 730 Tanggal 21 Oktober 2003 seluas 237 m² anDARIAH dan Sertipikat Hak Milik Nomor 906 tanggal 14Juli 2011 seluas 85 m² atas nama DARIAH, berikutbangunan yang berdiri diatasnya yang terletak di DesaKertaharja Kecamatan Kramat Kabupaten Tegal.Harga Limit Rp.467.000.000,-Uang Jaminan Rp.93.400.000,-

3. Debitur : SANTI MEI ASTUTIa. Sebidang tanah sesuai dengan Sertifikat Hak Milik Nomor

1556 Tanggal 20 Mei 2010 seluas 121 m² atas nama SANTIMEI ASTUTI, berikut bangunan yang berdiri diatasnya yangterletak di desa Tegalandong kecamatan Lebaksiukabupaten TegalHarga Limit Rp.105.000.000,-Uang Jaminan Rp. 21.000.000,-

b. Sebidang tanah sesuai dengan Sertifikat Hak Milik Nomor1560 Tanggal 31 Oktober 2006 seluas 101 m² atas namaFATKHU ROHMAN, berikut bangunan yang berdiridiatasnya yang terletak di Desa Pedagangan KecamatanDukuhwaru Kabupaten Tegal.Harga Limit Rp.244.000.000,-Uang Jaminan Rp. 48.800.000,-

c. Sebidang tanah sesuai dengan Sertifikat Hak Milik Nomor1564 Tanggal 31 Oktober 2006 seluas 102 m² atas namaSANTI MEI ASTUTI, berikut bangunan yang berdiridiatasnya yang terletak di Desa Pedagangan KecamatanDukuhwaru Kabupaten TegalHarga Limit Rp. 250.000.000,-Uang Jaminan Rp. 50.000.000,-

d. Sebidang tanah sesuai dengan Sertifikat Hak Milik Nomor1742 Tanggal 22 Januari 2003 seluas 97 m² atas namaSUGIHARSIH, berikut bangunan yang berdiri diatasnyayang terletak di Desa Slawi Kulon Kecamatan SlawiKabupaten Tegal.Harga Limit Rp. 123.000.000,-Uang Jaminan Rp. 24.600.000,-

4. Debitur : SOLEKHANSebidang tanah sesuai dengan Sertifikat Hak Milik Nomor642 Tanggal 12 Agustus 1997 seluas 189 m² atas nama1.SOLEKHAN 2.SUSILAH , berikut bangunan yang berdiridiatasnya yang terletak di Desa Pesarean Kecamatan AdiwernaKabupaten Tegal.Harga Limit Rp. 285.000.000,-Uang Jaminan Rp. 57.000.000,-

5. Debitur : HARTONO SOSRODJOJOSebidang tanah sesuai dengan Sertifikat Hak MilikNomor 539 Tanggal 28 Agustus 1986 seluas 310 m²atas nama HARTONO SOSRODJOJO, berikutbangunan yang berdiri diatasnya yang terletak di Jl.Brigjend Katamso Desa Slawi Wetan Kecamatan Slawi

Kabupaten TegalHarga Limit Rp. 850.000.000,-Uang Jaminan Rp. 170.000.000,-

6. Debitur : PURWANISebidang tanah sesuai dengan Sertifikat Hak Milik Nomor265 Tanggal 25 Oktober 1999 seluas 157 m² atas namaPURWANI, berikut bangunan yang berdiri diatasnya yangterletak di Desa Yamansari Kecamatan Lebaksiu KabupatenTegal.Harga Limit Rp. 275.000.000,-Uang Jaminan Rp. 55.000.000,-

7. Debitur : LENI RINDUWATIa. Sebidang tanah sesuai dengan Sertifikat Hak Milik Nomor

733 Tanggal 30 September 1999 seluas 263 m² atas namaRUCHIYAH, berikut bangunan yang berdiri diatasnya yangterletak di Desa Margasari Kecamatan MargasariKabupaten Tegal.Harga Limit Rp.260.440.000.000,-Uang Jaminan Rp. 52.088.000,-

b. Sebidang tanah sesuai dengan Sertifikat Hak Milik Nomor589 Tanggal 28 Mei 1997 seluas 249 m² atas namaRUCHIYAH, berikut bangunan yang berdiri diatasnya yangterletak di Desa Margasari Kecamatan MargasariKabupaten Tegal.Harga Limit Rp.204.840.000,-Uang Jaminan Rp.40.968.000,-

8. Debitur : SITI AMINAHSebidang tanah sesuai dengan Sertifikat Hak Milik Nomor1273 Tanggal 10 Oktober 1994 seluas 1818 m² atas namaKASMI Ibu SITI AMINAH, berikut bangunan yang berdiridiatasnya yang terletak di Jl. Prof Moh. Yamin RT 08 RW 05Desa Kudaile Kecamatan Slawi Kabupaten TegalHarga Limit Rp. 1.534.000.000.000,-Uang Jaminan Rp. 306.800.000,-

Waktu / Tempat LelangHari / Tanggal : Jum'at, 09 Oktober 2015Tempat : Kantor BRI Cabang Slawi

Jl. DR. Soetomo Nomor 3 Slawi, Kab. TegalWaktu : 14.00 WIB s.d selesai

Syarat- syarat Lelang1. Peminat/calon peserta lelang wajib menyetor uang jaminan

sebagaimana tercantum pada masing-masing nomor melaluirekening KPKNL Tegal No. 0101-01-000603-30-1 pada PT.Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk. Cabang Tegal palinglambat/harus sudah efektif 1 (satu) hari sebelum pelaksanaanlelang dan untuk uang jaminan sampai dengan Rp.20.000.000,- dapat disetorkan langsung ke BendaharaPenerimaan KPKNL Tegal atau Pejabat Lelang paling lambatsesaat sebelum pelaksanaan lelang.

2. Pemenang lelang diwajibkan membayar pelunasan harga lelangdalam waktu 5 (lima) hari kerja setelah di tunjuk sebagaipemenang lelang.

3. Apabila pemenang lelang tidak melunasi kewajibannya, makadinyatakan Wanprestasi dan uang jaminan lelang disetorkanke Kas Negara sebagai pendapatan jasa lainnya serta pesertalelang akan dimasukkan ke dalam Daftar Hitam Lelang.

4. Peserta lelang yang tidak memenangkan lelang dapatmengambil kembali uang jaminannya tanpa potongan denganmenunjukkan asli bukti setoran dan identitas diri.

5. Penyetor uang jaminan tidak dapat menuntut ganti rugi apabilalelang dibatalkan.

6. Penawaran lelang dilakukan secara lisan dengan harga semakinmeningkat.

7. Peminat/calon peserta lelang dapat melihat kondisi barangsejak pengumuman diterbitkan sampai sebelum pelaksanaanlelang.

8. Peserta lelang wajib memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP )

Penjelasan lelang dan informasi lainnya dapat menghubungi: PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO), TBKKANTOR CABANG SLAWI No. Telepon : (0283) 492770,491395 atau KPKNL TEGAL Jl. KS. Tubun No. 12, Tegal Telp( 0283 ) 325011

Slawi, 25 September 2015Ttd.

PT. BANK RAKYAT INDONESIA ( PERSERO ) TbkKANTOR CABANG SLAWI

Jangan BuangTulang Sapi

BIASANYA sih tulang belulang sapi akan dibuangbegitu saja. Umumnya kita akan berpikir bahwatulang sapi tak ada gunanya karena tak bisa diolahlagi. Tapi itu nggak sepenuhnya benar, lho. Kita bisamengolah tulang sapi jadi kaldu super lezat.

Untuk membuat air kaldu lezat, kita perlu sejumlahbahan tambahan seperti daging ayam dan bumbudapur. Selain itu, proses memasaknya juga memakanwaktu cukup lama. Tapi hasil kaldu yang kita dapatnantinya akan sangat nikmat dan sedap.

Bahan-bahan yang perlu disiapkan, antara lain2 kg tulang sapi, 450 gram tulang belulang ayam, 4buah daging ayam bagian sayap, 1 buah bawangbombay (belah jadi 4 bagian), 5 siung bawangputih (digeprek), 4 tangkai daun bawang (potongsepanjang sekitar 3 cm), dan 2 liter air.

Sebagai catatan, air yang digunakan nanti akanberkurang selama perebusan. Dan kita bisa menam-bahkan volume air sesuai dengan kebutuhan.

Pertama, rebus tulang sapi dan tulang belulangayam hingga mendidih. Setelah itu saring airnya,bersihkan tulang-tulang yang sudah direbusdengan air mengalir. Kalau kotoran sudah hilangsemua, kini saatnya mulai membuat air kaldu.

Selanjutnya, masukkan kembali tulang belu-lang dalam panci. Tambahkan air hingga semuabahan terendam sempurna. Rebus dengan apikecil saja. Butuh waktu sedikitnya empat jamuntuk membuat kaldu hingga berwarna kuningkeemasan dan mengental. Selama proses pere-busan, air kaldu akan berkurang. Maka cukuptambahkan air lagi hingga nanti air kaldu yangdihasilkan bisa mencapai 2 liter.

Selama proses perebusan ini, kita tak perlumengaduk-aduk airnya. Jadi cukup membiarkanairnya mendidih dan tuangkan air secukupnyabila diperlukan.

Untuk mengurangi lemak air kaldu, dinginkandulu air kaldu. Nanti lemak akan mengapungdengan sendirinya dan kita bisa membuang lemakyang tidak kita butuhkan tersebut. (vem/nda/ela)

Cara Alami Mengatasi Bau Tak SedapPERNAH ngerasa orang-or-

ang di sekitarmu terlihat taknyaman saat kamu berbicara?Atau malah mereka menutuphidung tiap kali kamu menga-takan sesuatu? Hm, coba cekdeh, jangan-jangan mulutmubau.

Halitosis, ini adalah sebut-an untuk kondisi medis ketikaada bau tak sedap tercium saatkita menghembuskan napas.Dikutip dari laman everyday-health.com, 25 hingga 30 per-sen populasi penduduk duniamengalami kondisi ini. Jadi,kamu nggak perlu minder du-luan kalau mulutmu bau. Yangperlu kamu lakukan adalah se-gera mencari jalan keluarnya.

Penyebab bau mulut tak se-dap ini bermacam-macam.Mulai dari gigi berlubang, pe-nyakit gusi, kebersihan mulutyang buruk, bakteri dalammulut, malnutrisi, diabetes,

mulut kering, gangguan pen-cernaan, dan juga makananyang kita konsumsi. Untukmengatasi bau mulut tak se-dap ini, ada beberapa caraalami dan praktis yang bisa kitapilih. Selengkapnya, simak in-fonya di sini.

1. Minum air putih cukupagar mulutmu tidak kering,khususnya di pagi hari.

2. Gosok gigi, minimaldua kali sehari.

3. Ganti sikat gigi tiap2-3 bulan sekali.

4. Bersihkan lidahtiap pagi denganmenggunakan to-ngue scraper atau sen-dok, tujuannya untukmengurangi jumlahbakteri, jamur, dan selmati penyebab bau.

5. Kunyah irisanlemon atau jeruksetelah kumur-

kumur. Kandungan asam buahbisa menstimulasi kelenjar lu-dah, bau mu-lut pun bisadihindari.

6. Kunyah daun parsley, ba-sil, atau mint segar. Kandu-

ngan klorofil menetral-kan bau mulut

7. Kumur de-ngan sege-

las airdicam-pur 1s d t

bakings o d a

serta mi-nyak esen-

sial pepper-mint antimi-

kroba. (vem/nda/ela)

DULU banyak yang meng-anggap bahwa saat sedanghamil ibu dilarang untuk ber-olahraga karena bisa merusakjanin karena kadar oksigendan aliran darah yang berku-rang. Well, ternyata itu semuahanya mitos. Sebuah pene-litian terbaru menemukan se-buah fakta mengejutkan bah-wa olahraga saat hamil ter-nyata bagus untuk perkemba-ngan janin. Yang perlu diper-hatikan adalah porsi olahra-ganya.

Olahraga lari saat hamil ter-nyata aman dan bermanfaatbagi ibu dan juga anak. Dr. Rob-

ert Sallis, juru bicara dari Ameri-can College of Sports Medicinemengungkapkan bahwa anakyang dikandung ibu yang ber-lari sejak usia 5 bulan terbuktimendapatkan nilai akademik,kemampuan bahasa, dan koor-dinasi yang lebih baik diban-dingkan yang tidak.

Dr. Robert Sallis juga meng-ungkapkan bahwa sang ibujuga merasa lebih bugar. Takhanya itu saja, berat badanpun juga lebih stabil dan tidakmengalami kenaikan yang ter-lalu berlebihan. Hebatnya lagiproses melahirkannya pun ja-uh lebih mudah. Untuk itu Dr.

Sallis menyarankan pada se-tiap ibu hamil untuk berolah-raga dengan teratur dan se-suai dengan porsinya.

Bunda bisa mencoba berlaridi jalan yang rata. Jangan ber-lari di tempat yang berbatu ka-rena permukaan yang tidakrata bisa mengganggu keseim-bangan ketika berlari. (vem/

Lari Saat Hamil Bikin Anak Pintar

Sudarmiyati SPd

Memberi,Menerima dan

Mendukung

‘’KUNCINYA adalah kerja ba-reng, teamwork yang solid. Saling

memberi, menerima dan men-dukung,’’ ungkapnya. Diakui-nya, tidak ada sikap otoriterketika memimpin. Justru terusbersama-sama, ketika adamasalah dipecahkan. Kalau

ada kesulitan mencari jalankeluar bersama. ‘’Dan ke-tika mendapatkan keber-hasilan, ya seneng bareng,’’ujarnya.

Diakuinya, rasa syukurtak pernah lepas dipan-

jatkan. Karena anak di-diknya diberi rejeki,

nikmat sehat lahirbatin sehinggabisa mengikutilomba di tingkatnasional ini.Anak didik-

nya di SMPTerbuka 1T a l a n gm a m p u

melak-sana-

k a n

semua proses lomba dengan baikdan menjawab pertanyaan dewanjuri dengan semangat. ‘’Alhamdulil-lah, pembina diberi kesehatan se-hingga bisa membina anak-anakdengan baik,’’ tambahnya. LulusanMagister di Uninus Bandung ini jugasangat berterimakasih kepada se-mua yang mendukung. Baik guru,karyawan, orang tua siswa juga dariDinas Dikpora Kabupaten Tegal.

Dalam hal mendidik anak, wanitayang akrab disapa Bu Darmi ini sadarbenar kemampuan masing-masingsiswa berbeda. Ada yang memilikikelebihan di bidang akademik, adajuga yang lebih ahli di bidang kese-nian ataupun ketrampilan. Hal inilahyang harus disadari benar oleh se-orang guru, sehingga bisa mengang-kat anak didiknya sesuai kapasitasyang dimiliki.

‘’Sebisa mungkin menyeimbang-kan keduanya, sehingga tidak adayang ketinggalan. Yang terpentingtidak memaksakan mereka sesuaikeinginan kita,’’ terangnya.

Yang pastinya, sebagai guru ter-lebih menjabat Kepala Sekolah su-dah menjadi tugasnya untuk meng-antarkan mereka menjadi yang lebihbaik dan sebisa mungkin menjadiyang terbaik. (ela)

Keberhasilan sebuah lembaga tak lepas dari peran besar pemimpinnya.Demikian halnya di lingkup sekolah, tugas kepala tak sekedar memberikanperintah semata. Namun, bagaimana mengelola dan menciptakan guyub di

lingkungan sekolah. anak didik berkualitas. Sehingga mampu meraihberbagai prestasi di tingkat lokal hingga nasional. Seperti dibuktikan

Sudarmiyati SPd, Kepala SMP N 1 Talang sekaligus Kepala SMP Terbuka 1Talang. Ibu dua anak ini berhasil merebut kembali juara pertama Lomba

Motivasi Belajar Mandiri (Lomojari) kemarin.

BiodataNama : Sudarmiyati SpdLahir : Gunung Kidul, 22 Oktober 1962Suami : Sigit Sapto RaharjoAnak : 1. Agit Hadistya Febri

2. Yudha Dwi Saputra.

Pendidikan� SD Bopkri� SMP Negeri 1 Wonosari� SMEA Negeri Pembina Wonosari� D2 IKIP Yogyakarta Jurusan Keterampilan Jasa

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan� S1 UPS Tegal Jurusan PDU Koperasi Fakultas

Keguruan dan Ilmu Pendidikan� S2 UNINUS Bandung Program Studi Manajemen

Pendidikan

15NASIONALwebsite : radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com


NARKOBA

KAI: Akibat Human ErrorJAKARTA - PT Kereta Api In-

donesia (KAI) membeberkanhasil investigasi internal soalpenyebab kecelakaan dua ke-reta rel listrik (KRL) di stasiunJuanda, Rabu (23/9) lalu. Direk-tur Utama PT KAI Edi Sukmorosecara tegas menyatakan, ke-celakaan terjadi akibat kela-laian dari pengemudi kereta1156 yang saat itu memangtengah dikemudikan olehasisten masinis, Krisbanu DwiAnggoro.

“Sesuai janji saya sebelum-nya, kami akan melakukanpenyidikan internal dan se-cara cepat menyampaikanhasilnya. Kecelakaan terjadikarean human error,” tuturnyadalam temu media, Kamis (24/9) malam di Jakarta.

Ditambahkan oleh Direktur

Keselamatan PT KAI ChandraPurnama, human error terjadikarena kru melanggar sinyallampu merah yang ada padasistem. Secara detil, Chandramenceritakan, kala itu, kereta1156 berangkat dari StasiunSawah Besar. Dari sana, asistenmasinis sudah melihat aspekkuning yang berada di lintasanmenuju Stasiun Juanda. As-pek tersebut mengharuskankereta jalan berhati-hati danada kemungkinan kereta didepannya, yang ditandai de-ngan adanya aspek merah se-telah jarak beberapa meter.

Tapi sayangnya, asisten ma-sinis yang mengemudikan ke-reta 1156 lalai. Dia tidak menya-dari aspek merah yang dikirimoleh sistem. Sehingga, terusmelaju sampai akhirnya me-

nabrak kereta 1154 yang masihberada di Stasiun Juanda.

“Dia bilang blank aja, tidaklihat,” ungkap Chandra.

Lalu, apakah kelalaian ter-sebut lantaran kondisi dariasisten masinis yang over hourdalam bekerja? Chandra me-nyangkal. Dia menegaskan,asisten masinis dalam kondisiprima saat mengemudikankereta.

Sementara itu, disinggungsoal sanksi, Direktur KAI Com-muter Jabodetabek (KCJ) M.Fadhil memastikan bila sanksiakan diberikan. Dia menutur-kan, dari tingkat kelalaian dantanggungjawab, sang asistenmasinis terancam hukumanadministrasi hingga pemecat-an. “Tapi belum bisa kita putus-kan. kami masih lakukan pen-

detilan (investigasi) lagi,” je-lasnya.

Ditanya soal kewenanganseorang masinis dalam menge-mudikan kereta, Fadhil meng-aku tak masalah. Menurutnya,asisten masinis memang diper-bolehkan memegang kendali.Sebab, mereka memang ditun-tut memiliki jam terbang lebihdari 4000 jam sebelum naiktingkat menjadi masisnis. “Da-lam hal itu pun, tak ada ke-tentuan trayek mana sajayang boleh dan tidak. Ini pununtuk menghafal track lintas-an, entah itu berkelok ataulainnya,” tuturnya.

Disisi lain, sejumlah korbankecelakaan angkutan masaltersebut telah berangsur pu-lang. Hingga kemarin malam,tercatat hanya sembilan or-

ang yang masih dirawat di ru-mah sakit. Sebanyak 7 orangdirawat di RS Husada dan sisa-nya di RS Pusat Angkatan Da-rat (RSPAD).

Sebelumnya, Menteri Per-hubungan (Menhub) IgnasiusJonan secara langsung terjunke lokasi untuk mencari tahupenyebab kecelakaan. Darikunjungannya ke stasiunJuanda dan Manggarai, diamenengarai adanya dua ke-mungkinan penyebab tabrak-an. Pertama, masalah saranadan kru kereta. Namun, menu-rutnya, kemungkinan perta-ma dipastikan tidak terjadi.“Sistem persinyalan sampaisekarang tidak bermasalah,sarana juga,” ungkanya. Ke-mungkinan human errormenguat.(mia/ela)

JAKARTA - Seperti didugasebelumnya, langkah BankSentral Amerika Serikat (TheFed) yang mengulur-ulur ke-naikan suku bunga, menjadisantapan empuk para spekul-an di pasar keuangan yang terusmemanfaatkan situasi uncer-tainty atau ketidakpastian.

Pakar Keuangan YanuarRizki mengatakan, para pelakupasar uang yang beroperasi diIndonesia sebenarnya sudahpunya ekspektasi jika The Fedmenaikkan suku bunga, makaBank Indonesia (BI) akan ikutmengerek bunga BI Rate, se-hingga mereka bisa mendapatkeuntungan lebih tinggi daripendapatan bunga pada ins-trumen investasi di Indonesia.Tapi, skenario itu tidak men-jadi kenyataan. “Para investoritu akhirnya cari untung dipasar uang melalui selisih nilaitukar, sehingga rupiah berge-jolak dalam tiga hari terakhir,”ujarnya kepada Jawa Pos ke-marin (23/9).

Beberapa hari terakhir, ru-piah kian tenggelam disapudolar AS (USD), hingga terusmencatat rekor posisi terle-mah sejak era krisis moneter1998. Berdasar data JakartaInterbank Spot Dollar OfferedRate (Jisdor) yang dirilis BIkemarin, rupiah sudah men-capai level terendah baru di14.623 per USD, melemah 37poin dibanding penutupansehari sebelumnya.

Di pasar spot, rupiah bah-kan sudah terhempas lebihjauh. Berdasar data Bloom-berg, rupiah terus tertekansepanjang sesi perdaganganhingga menyentuh rekor te-

rendah 14.730 per USD, sebe-lum akhirnya rebound ataumenguat di akhir sesi perda-gangan dan ditutup di level16.646, melemah 95 poin atau0,65 persen dibanding penu-

tupan hari sebelumnya. Ke-marin, greenback alias dolar ASmemang perkasa. Dari 13 matauang utama di kawasan AsiaPasifik, 10 diantaranya berhasilditekuk. (owi/ken/ela)

Rupiah Terhimpit Empat Gajah

MulaiSurveyPulauSekitarPapuaJAKARTA - Usulan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN)

Komjen Budi Waseso agar membangun pulau penjara untukmerehabilitasi pengguna narkotika mulai dijajaki. Budi Wasesomemastikan bahwa Kementerian Hukum dan HAM menggodoksaran tersebut. Bahkan, survey mulai dilakukan di sejumlahpulau yang dirasa tepat.

Mantan Kabareskrim Komjen Budi Waseso menuturkan,usulan tersebut telah disampaikan pada Kemenkum dan HAM.Ternyata, kementerian yang dipimpin Yasonna Laoly itumenerimanya dengan cukup baik. ‘’Bahkan, sejumlah langkahtelah dilakukan untuk mematangkan rencana itu,’’ ujarnya.

Salah satunya, dengan mensurvey sejumlah pulau di sekitarPapua. Survei itu diperlukan untuk mengetahui pulau manayang tepat untuk menjadi penjara sekaligus tempat rehabilitasibagi pengguna narkotika. ‘’Selain Papua ada pulau di sejumlahwilayah, tapi belum diketahui tepatnya dimana,’’ terangnya.

Dia menuturkan, semua itu nanti tergantung pada keputusanKemenkum dan HAM. Yang paling utama, pulau penjara itudigunakan juga untuk merehabilitasi pengguna narkoba.‘’Rehabilitasi itu diperlukan untuk memenuhi hak mereka,’’ujarnya ditemui di lapangan bhayangkara kemarin.

Dengan pulau penjara khusus narkoba, maka penggunanarkoba tidak lagi bisa bermain-main. Pasalnya, aksesnya jauhdan terbatas, sehingga upaya rehabilitasi bisa lebih efektif.‘’Harus jauh, biar tidak bisa diakses orang lain,’’ tuturnya.

Usulan membuat pulau penjara khusus pengguna narkobaitu merupakan bagian dari keinginan Buwas-panggilan akrabBudi Waseso- untuk merevisi undang-undang narkotika.Terutama, terkait poin rehabilitasi pada para pengguna. ‘’Kalaupengguna itu tetap memerlukan rehabilitasi, maka mengapatidak rehabilitasi sekaligus hukuman fisik,’’ terangnya.

Sementara terkait revisi UU narkotika tersebut, BNN dipastikansedang menyusun dan menelaah UU tersebut. Hal tersebutdibutuhkan mengetahui mana poin yang efektif dan tidak efektifdalam UU tersebut. ‘’Kalau tidak efektif, tentu perlu untukpenyempurnaan,’’ jelasnya.

Dia mengaku telah berkomunikasi dengan DPR terkait rencanarevisi UU Narkotika tersebut. Harapannya, DPR menyetujuiperbaikan UU tersebut. ‘’Kalau soal target, kapan selesai tidakada. Yang penting cepat,’’ ungkapnya.(idr/ela)

MIFTAKHULHAYATI/JAWA POS

MELEMAH - Pegawai tengah menghitung uang dolar di gerai penukaran uang asing.

Sementara, Tiga WNI jadi Korban MinaDIREKTUR Perlindungan

WNI dan Badan Hukum Indo-nesia (PWNI-BHI) Lalu Mu-hammad Iqbal mengatakanpihak perwakilan pemerintahsudah turun ke lapangan un-tuk mencari kemungkinanadanya korban WNI. Tak ha-nya Konsul Jenderal RI di Jed-dah Dharmakirti SyailendraPutra, Wakil Dubes RI Sunarkopun ikut turun mengecek ke-adaan lapangan.

‘’Setelah kami konfirmasisoal musibah, Pak Sunarkolangsung meluncur ke tempatkejadian. Saat ini dia sedangberada RS Al Jisr Mina untukmengecek adanya korbanWNI,’’ ujarnya di Jakarta kema-rin (24/9).

Memang, lanjut dia, keba-nyakan korban diduga berasaldari negara-negara Afrika. Pa-salnya, tempat kejadian bu-kanlah jalur yang biasa dilaluijamaah Indonesia. Namun,upaya penelusuran mengha-silkan temuan WNI yang jugamenjadi korban. Sampai saatini, pihaknya menemukan du-gaan tiga jamaah yang men-jadi korban meninggal.

‘’Tim sudah meninggalkanrumah sakit setelah upayaidentifikasi. Hingga pukul16.00 waktu setempat, ada tigajenazah jemaah haji Indone-sia. Dua jenazah diidentifisisebagai Hamid Atuwi asalSurabaya dan Saiyah asal Ba-tam. Sedangkan, jenazah laki-laki yang terakhir belum dike-tahui namanya. Informasinyadia asal probolinggo dan dina-ungi oleh Safari Travel,’’ ujar-nya.

Selain itu, pihaknya jugamenemukan informasi ten-tang satu jamaah yang mende-rita luka serius akibat insidentersebut. Saat ini, korban yangbelum bisa diidentifikasi ter-sebut sedang dirawat di RSAnnur Mekah.

‘’Saat ini kami sudah siap-kan hotline di KBRI Riyadh ba-gi kerabat yang khawatir de-ngan jamaah haji Indonesia diArab Saudi. Yakni +966543603154 dab 081289009045,’’ungkapnya.KORBAN ASALPROBOLINGGO

Salah satu korban tragediMina kemarin jamaah haji dariKabupaten Probolinggo, JawaTimur. Dia adalah Sumaniro,48, dari Desa Talkandang Ke-

JAKARTA - Masa melontarjumrah memang cukup krusialdalam pelaksanaan haji. Ham-pir semua insiden fatal selamamasa haji, terjadi ketika musimmelontar jumrah Aqobah, Ula,dan Wusto. Masa melontarjumrah masih berjalan hinggaMinggu (27/9) nanti, jamaahdiminta waspada.

Pengamat haji dari UIN Sya-rif Hidayatullah Dadi Darmadimengatakan, sehari sebelummelontar jumrah jamaah men-dapatkan selebaran petunjukmelontar jumrah. Selebaranpetunjuk ini dikhususkan bagijamaah haji dari kawasan Asia,termasuk Indonesia.

‘’Salah satu himbauannyaadalah memilih jam melontarjumrah ketika sedang sepi.

Seperti sore atau malam hari,’’katanya kemarin. Namun sa-yangnya, dosen yang berhajipada 2007 itu mengatakanmasih banyak jamaah haji In-donesia yang nekat memilihmelontar jumrah pada pagiatau siang hari.

Alasannya adalah ada dalilyang menyebutkan bahwawaktu afdal melontar jumrahadalah pada pagi dan malamhari. Namun Dadi mengata-kan urusan afdal atau pahaladipasrahkan kepada Allah sa-ja. ‘’Jamaah lebih baik meno-morsatukan keselamatan,’’ujarnya.

Dadi menuturkan saat ber-haji dulu rombongannya ter-pecah menjadi dua. Pecahanpertama nekat melontar jum-

rah pada pagi hari. Akibatnyaada satu jamaah yang tersesat,tetapi akhirnya ditemukan.Sedangkan pecahan kedua,memilih melontar jumrahmalam hari. ‘’Saya memilihyang malam hari juga,’’ tu-turnya.

Kondisi pada siang hari, ja-lan yang menghubungkan an-tara komplek tenda di Minadengan Jamarat, tempat me-lontar jumrah, sangat padatsekali. Jamaah hanya bisa ber-jalan berimpit-impitan. Ke-adaan bisa fatal ketika adajamaah dari belakang yangtiba-tiba maju dengan berlariatau jalan cepat. Karena tidaksigap, jamaah di depannyabisa roboh dan berpotensi ter-injak-injak.(wan/ela)

Utamakan Keselamatan,Pahala Urusan Allah

ALI MA’SHUM/RADAR LOMBOK

PENYELUNDUPAN - Sabu-sabu seberat 2,775 kg inidiselundupkan Muhammad Ali (baju tahanan).

camatan Kotaanyar. Informasiyang dihimpun Jawa Pos Ra-dar Bromo menyebutkan, Su-maniro masuk kelompok ter-bang (kloter) 48 yang berang-kat dari embarkasi Juanda,Surabaya.

Kepastian Sumaniro men-jadi korban tragedi itu disam-

paikan anaknya, Reni AyuRahmawati, 22. Dia mence-ritakan, sekitar pukul 14.00keluarganya menerimapanggilan telepon dari orangtak dikenal. Si peneleponmemberitahukan bahwa ba-pak Reni sudah almarhum.‘’Teleponnya cuma sebentar,

tidak tahu dari siapa. Tapi, saatditelepon balik, tidak bisa,’’tutur Reni.

Reni semakin yakin bahwasang ayah yang biasa dipang-gil Nero itu menjadi korbansaat ibunya, Murtiningsih,yang kebetulan berangkat keTanah Suci bersama korban,menyusul menelepon kema-rin sore. Ibunya meminta doadari keluarga. Sebab, sang ba-pak dibawa ambulans gara-gara insiden di Mina tersebut.‘’Saya telepon lagi ibu, masihbelum bisa. Sekarang belumada kabar lagi dari sana (ArabSaudi, Red),’’ terang Reni.

Nero sehari-hari berprofesisebagai PNS guru SD. Korbanmemiliki dua putri. Tadi ma-lam di rumah duka warga me-ngaji bersama. Kebetulan, tiapmalam di rumah itu diadakanpengajian bersama untukmendoakan keselamatan Ne-ro dan Murtiningsih.

Kasi Haji dan Umrah Kabu-paten Probolinggo Muchla-son menyatakan sudah men-dapat informasi bahwa adajamaah haji dari Desa Talkan-dang yang meninggal dunia.‘’Tapi, belum ada info pastiapakah meninggal karena ke-jadian di Mina atau meninggaldunia karena sakit,’’ katanyasaat dihubungi Radar Bromotadi malam, pukul 21.00.(JPNN/ela)


DUKA - Suasana di rumah duka, korban asal Probolinggo.


PERIKSA - Salah satu petugas tengah memeriksa kereta rel listrik (KRL) yang mengalami kecelakaan kemarin, diduga disebabkan hum an error.

cuek dengan kesehatannyasendiri. Misalnya, mengaturpola makan dan berdiet.

”Suamiku yang sangat ber-pengaruh dengan kesehatan-ku. Sejak menikah, aku merasalebih sehat,” katanya saat di-temui di Kuningan, JakartaSelatan, beberapa waktu lalu.

Perempuan kelahiran Ber-

lin, Jerman, tersebut menu-turkan bahwa dirinya hampirsetiap hari makan buah-buah-an sejak menikah. Apa punjenisnya. Padahal, sebelummenikah, Laura mengatakansangat sulit makan buah.

”Minimal pas sarapan akumakan oatmeal dicampur buah.Selain kiwi, aku makan pisangdan apel. Kombinasi kiwi akujuga campur dengan blue-

15SAMBUNGANwebsite : radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

RADAR TEGALJUMAT, 25 SEPTEMBER 2015 7

Ratusan Jamaah Haji Meninggaldari halaman 1

Sejak Nikah Makin Sehatdari halaman 1

Kebakaran di Gunung Sulit ...dari halaman 1

Dua Kasus TPPU Belum Selesaidari halaman 1

Satu Tewas, Lima Lukadari halaman 1

Kejadian tersebut terjadi diJalan Arab 204, sekitar pukul7.30 WAS. Jalan tersebut se-kitar 500 meter dari jalan besarKing Fahd. Lokasi kejadiansekitar 1,5 km dari jamaratAqobah. Jalan Arab ditempatioleh jamaah dari Arab, Mesir,Turki, danSudan. Mereka ber-maksud melempar jumrah per-tama Aqobah pada pagi harikarena biasanya mengejar me-nyelesaikan melempar jumrahpertama agar cepat tahalul(bebas ihram).

Menurut keterangan Ke-pala Daker Makkah ArsyadSanusi, lokasi tersebut tidakbiasa digunakan jamaah hajiIndonesia untuk menuju ketempat melempar jumrah Aqo-bah. Terutama mereka yangtinggal di Maktab Mina Jadid.Jalan yang mereka gunakanadalah jalan besar King Fahd.”Jadi lokasi kejadian bukanberada pada jalur yang biasadi tempuh jamaah haji Indo-nesia. Tapi kami mendapatinformasi ada beberapa jama-ah yang melalui jalan tersebut,dan saat ini sedang kami se-lidiki,” ujarnya.

Arsyad menjelaskan, jama-ah haji Indonesia ada 52 mak-tab, terbagi di dua tempat.Yaitu 7 maktab di Mina Jadid,dan 45 maktab di HarratulLisan (mina). Mereka yangtinggal di Mina Jadid tersebutlah yang kemungkinan bisamenjadi korban. Karena jama-ah yang berada di Harratullisan, akan ke jamarat Aqobah

melalui terowongan Muashim(terowongan Mina yang dulupernah menjadi tragedi, Red).Jadi lokasinya bukan di te-rowongan Mina. ”Sangat kecilsekali kemungkinan untuk ter-jadinya korban yang lebihbanyak,” ujarnya.

Menurut, laporan petugasdi Jamarat, peristiwa didugaterjadi karena adanya jamaahyang akan melakukan jumrahAqabah tiba-tiba terhenti dijalan Arab. Karena terhenti,jamaah yang berada pada ba-risan belakang mendorongjamaah yang di depan, sehing-ga berdesakan dan banyakperempuan dan orang tuayang jatuh menjadi korban.

Untuk memastikan apakahada korban dari jamaah Indo-nesia, Tim PPIH sudah turundi tempat kejadian peristiwa(TKP) dan juga di RS Mina Al-Jisr, tempat banyak korbandievakuasi ke rumah sakit ter-sebut. Berdasar info di lapang-an, ada satu korban jamaahhaji Indonesia. Sampai saat inikorban tersebut sedang di-identifikasi. ”Mudah-mudah-an dalam waktu yang tidakbegitu lama akan segera di-sampaikan identitas dan klo-ter asal jamaah haji tersebut,”paparnya.

Arsyad menegaskan, pihak-nya kini mencegah terjadinyalebih banyak korban. Pihak-nya terus berkoordinasi takhanya dengan petugas PPIH dilapangan, tetapi juga denganDifa Madani atau semacamBadan Penanggulan bencanaArab Saudi untuk mendapat-

kan informasi terbaru. ”Khu-susnya di wilayah yang tidakbisa dijangkau petugas PPIH,”jelas Arsyad.

Menurut dia, petugas PPIHArab Saudi sudah sejak awalmengantisipasi kepadatan ja-maah yang akan melemparjamarat dengan mengeluar-kan larangan untuk melontarjumrah Aqabah pada pukul08.00–11.00 tanggal 10 Dzul-hijjah kemarin (24/9). Sebabsaat itu adalah waktu, dimanajamaah ramai-ramai pergi keJamarat untuk melontar jum-rah. Untuk tanggal 11 dan 12Dhulhijjah, jamaah haji Indo-nesia diimbau untuk tidakmelontar jumrah mulai Pukul13.00 ”Karena ini diyakini wak-tu afdol melempar jumrah se-hingga banyak jamaah yangpergi ke jamarat,” katanya.

Bagi keluarga jamaah hajiyang ingin kejelasan bisa meng-hubungi hotline Daker Mak-kah di +966543603154.

Sementara itu, jamaah hajiIndonesia diduga ada yangmenjadi korban. Salah se-orang saksi mata Mugi Sur-yojaya, ketua rombongan (ka-rom) kelompok terbang (klo-ter) 48 embarkasi Surabaya(SUB) di Jamarat, Mina, ke-marin. ”Kami berangkat me-lempar jumrah dari Minajadid.Sesampai di Jalan 204 se-belum jembatan, jamaahnumpuk dari dua arah. Lo-kasinya setelah pasar,” ujar-nya kemarin.

Mugi menjelaskan, jamaahyang mau masuk bertemu de-ngan jamaah yang akan keluar

di jalan tersebut. ”Kami ter-himpit, kebanyakan kepanas-an dan akhirnya korban ber-jatuhan,” tuturnya.

Menurut Mugi, salah satukorban yang meninggal me-rupakan anggota rombongan-nya. ”Namanya Niro dari Pai-ton, Probolinggo. Saat di lo-kasi kejadian, dia lepas darisaya. Beberapa saat kemudiansaya lihat digotong sama askardan ditaruh di bawah jem-batan,” katanya.

Mugi sempat melihat wajahNiro yang digotong dan wa-jahnya ditutup kain ihram.”Saya buka ihram yang nutupiwajahnya. Saya lihat ada sle-yer hijau di leher dan mukanyamemang Pak Niro. Saya bilangke askar, ini teman saya. Teruskemudian dibawa pergi,” jelasHasan, salah satu anggotarombongan.

Hasan menjelaskan, posisiPak Niro dibelakangnya saatkejadian. ”Saya lihat banyakmayat yang digotong kemu-dian dibawa ke arah jembat-an,” jelasnya. Mugi menjelas-kan, korban yang meninggalbukan orang Indonesia saja.”Saya menyaksikan sendiri.Kejadiannya di pintu masukdekat jembatan. Korbannyayang banyak orang kulit hi-tam,” jelasnya.

Dia mengaku ikut berdesak-desakkan dekat lokasi yangmenjadi lokasi kejadian. Ha-san menambahkan, KetuaKBIH Saiful Bahri yang merekabawa juga menjadi korbandan dibawa ke rumah sakit.(end/fat)

berry, blackberry, langsungdimakan bareng sereal danoatmeal,” ucap Laura.

Selain itu, gara-gara sangsuami yang sangat perhatiandengan kesehatannya, Lauramembatasi konsumsi junkfood. Juga, segala makananyang berminyak atau digo-reng. ”Agar nggak gemuk danradang tenggorokan,” ucap-nya. (dod/c15/agm/fat)

Kepala Pusat Data dan In-formasi BNPB Sutopo PurwoNugroho menuturkan, ham-pir seluruh kebakaran di wi-layah gunung tersebut sulituntuk dipadamkan. Kesulitanada pada aspek medan yangterlalu berat hingga tidak di-temukannya ketersediaan air.

Hutan di Taman NasionalGunung Merapi misalnya. Su-topo mengatakan, hutan se-luas 39 hektare tersebut ter-bakar pada Rabu (23/9) ma-lam. Hingga Kamis malam,hutan di Kabupaten Mage-lang, Jawa tengah itu pun be-lum berhasil dipadamkan. Pa-dahal, sudah 275 personel ga-bungan dari Badan Penanggu-langan Bencana Daerah (BPBD)bersama TNI, Polri, petugas

taman nasional, relawan, danmasyarakat untuk menghen-tikan amukan si jago merah.Api pun dilaporkan masih ber-kobar dan mengarah ke utarapuncak Gunung Merapi.

”Medannya berat di sana.Diperburuk dengan kondisisemak belukar, alang-alangdan hutan yang kering, se-hingga menyebabkan api ce-pat meluas,” ungkap Sutopo diJakarta, kemarin (24/9).

Adapun, kondisi kebakaranyang terjadi di hutan lindungdi Gunung Lokon. Tomohon,Sulawesi Utara pada Rabu(23/9) sore juga tak jauh beda.Api dilaporkan terus meluaskepuncak dan sulit dipadam-kan hingga berita diturunkan.Belum ada catatan terkaitkerugian yang diderita akibatkebakaran ini.

Sementara itu, kebakaranhutan dan lahan di GunungSindoro, Kabupaten Wono-sobo, Jawa Tengah, juga masihdalam proses pemadamandan pendinginan. Kebakaranyang terjadi sejak Selasa (22/9) itu telah menghanguskan237 hektare hutan dan lahan.Keterlambatan penangananterjadi karena lokasi yang sa-ngat sulit dijangkau. Bahkan,tim pemadam harus menjagajarak hingga 1,5 Kilometer ka-rena medan dan tiupan anginyang terus berubah.

Menurut Sutopo, wilayahkebakaran berada di RPH Si-gedang dan RPH Anggrung-gondok. Di Sigedang, api me-lahap tanaman hutan di ka-wasan petak 16e, 16i, dan 18cdengan luas 210 hektare. Se-dangkan di RPH Anggrung-

gondok, api membakar petak19i dan 21 seluas 67 hektare.Diduga, kebakaran terjadiakibat ulah tangan-tangan or-ang yang tak bertanggung ja-wab. Meski demikian, belumada pihak yang dicurigai se-bagai dalang pembakaran hu-tan ini.

Sutopo menambahkan, kon-disi serupa juga masih terjadidi kawasan Perhutani di Gu-nung Wilis, Kabupaten Kediri,dan hutang lereng GunungArjuna di Kecamatan Prigen,Jawa Timur. Menurutnya, timpemadam sebanyak 50 per-sonel dan 34 personel telahdikerahkan untuk memadam-kan dan membuat sekat batasdi dua hutan tersebut. Sayang-nya, api masih terus mejalar.Diduga, kebakaran terjadi karenaperluasan lahan. (mia/fat)

”Saya diundang, saya cumaahli saja, diskusi soal cuci uang,”kata mantan Ketua Pusat Pe-laporan dan Analisa TransaksiKeuangan (PPATK) Yunus Hu-sein di Gedung KPK, KuninganJakarta Selatan kemarin (24/9).

Namun, lanjut Yunus, diri-nya belum bisa menjelaskanapakah akan membahas satuper satu kasus TTPU yang di-tangani KPK atau akan mem-bahas secara umum. ”Ya TPPUitu banyak, cuci uang. Pem-

bahasannya global terus nantidilihat gimana kiat-kiatnya,”kata sosok yang kini menjabatKetua Pusat Kajian Antipen-cucian Uang.

Seperti diketahui, ada se-jumlah kasus pencucian uangyang masih ditangani KPK. Diantaranya kasus TPPU yangdilakukan mantan BendaharaUmum Partai Demokrat Mu-hammad Nazaruddin. Sertaadik kandung mantan Guber-nur Banten Ratu Atut Cho-siyah, Tubagus Chaeri War-dana alias Wawan.

Hingga saat ini, kedua kasustersebut berjalan stagnan dantak kunjung masuk ke penga-dilan (P21). Penyidik KPK ma-sih berupaya merampungkandua kasus yang sudah berjalanlama tersebut. Lantas, ketikaditanya apakah Yunus dimintamenyelesaikan dua kasus ter-sebut, dia hanya menjawab di-plomatis. ”Bisa iya bisa tidak.Kemungkinan bisa,” tuturnya.

Terkait lamanya penangan-an kasus TPPU Nazarudin yangdiusut KPK, Yunus mengakumemakluminya. Menurut dia,

kasus tersebut memang kom-pleks dan melibatkan banyakorang. Padahal KPK memilikiketerbatasan waktu. ”Jadi di-selesaikan dulu korupsinya,nanti baru berikutnya mung-kin dilihat kesulitannya adaenggak,” imbuhnya.

Dalam kesempatan tersebut,dia menyatakan kesiapannyauntuk turut membantu KPKdalam menuntaskan utangkasus TPPU. Masa kepengu-rusan pimpinan KPK sendiriakan berakhir dalam hitunganbulan. (far/fat)

lima orang lainnya mengalamiluka-luka.

Berdasar keterangan saksimata di tempat kejadian, tem-bok yang roboh terletak di sisisebelah utara pasar dan bia-sanya menjadi lokasi jual-belikambing pada hari tertentu.Panjang tembok sekitar 20meter dan tinggi 3–4 meter.Saat peristiwa terjadi, sekitarpukul 09.00 WIB, kondisi pasarkambing tersebut tengah ra-mai oleh para pedagang danpembeli karena menjelangHari Raya Idul Adha. Namun,mereka langsung lari berham-buran untuk menyelamatkandiri saat tembok itu roboh.

”Posisi saya jaga kambing,tiba-tiba ada suara pelan kayaktembok mau ambruk. Karenatakut, saya langsung lari sam-bil teriak awas tembok roboh,”ungkap Sukirno, 46, warga Mu-jungagung, Kabupaten Tegal, disela-sela kejadian tersebut.

Mengingat kejadian ber-langsung begitu cepat, Sukir-no pun sempat terkena re-runtuhan tembok, sehinggamengalami luka lecet di ba-gian tangan sebelah kiri. Selainitu, empat ekor kambing milik-nya dipastikan mati tertimpatembok. Menurut dia, lebihbaik menyelamatkan diri daripada harus kehilangan nyawatertimpa tembok yang roboh.

Hal senada juga dikatakanNur kholis, 33. Pedagang kam-bing asal Karanganyar itu me-

ngaku tak pernah menyangkatembok akan roboh, karenasaat itu tidak ada angin

kencang. Selain itu, tidakada tanda-tanda apapun saatdia menghadap ke utara sam-bil melihat handphone. ”Ti-dak ada apa-apa, saya dengartembok roboh pelan dan lang-sung roboh.Meski sudah larikarena panik, tapi saya sempatkena pohon yang ikut roboh,”ujarnya.

Sementara itu, satu orangwarga tewas setelah tertimpatiang listrik yang ikut ambrukterdorong tembok yang robohitu. Korban tersebut bernamaAbu Sofyan, 34, warga Slerok,Kecamatan Tegal Timur, Diatewas di lokasi kejadian karenamengalami luka parah di ba-gian kepala.

Selain korban tewas, ter-dapat juga sejumlah wargayang dilarikan menggunakanambulans ke RSUD KardinahKota Tegal dan RS Mitra Siaga,Kramat, Kabupaten Tegal,karena mengalami luka-luka.

Direktur RSUD KardinahAbdal Hakim mengatakan,pihaknya mengerahkan tigamobil ambulans ke lokasi ke-jadian untuk membawa parakorban. Identitas tiga korbanluka yakni Saripin, 55, wargaDesa Kalimati, Kecamatan Adi-werna, Kabupaten Tegal; Ah-mad Husen, 55, warga Kelurah-an Slerok, Kecamatan TegalTimur, Kota Tegal; dan Yunus,2, warga Kelurahan Slerok. Se-dangkan korban tewas yakni

Abu Sofyan, 35, warga Kelurah-an Slerok. Ke empat korban,langsung dibawa ke ruangIGD untuk dilakukan obser-vasi luka di bagian kaki danpunggung. ”Ada empat kor-ban yang dibawa ke sini (RSUDKardinah), termasuk satu kor-ban meninggal,” kata Abdalkemarin.

Sementara dua korban lukalainnya dilarikan ke RS MitraSiaga, Kramat. Keduanya yak-ni Syahrul Anam, 9, warga Ke-lurahan Slerok, KecamatanTegal Timur, dan MuhammadBarisi, 11, warga Desa Penga-bean, Kecamatan Dukuhturi,Kabupaten Tegal yang me-ngalami patah tulang kaki.

Dari pantauan Radar Tegaldi sekitar kejadian, tak lamasetelah tembok roboh, ba-ngunan yang terkenal sebagaiPasar Hewan Langon dise-limuti kepanikan, karena di-perkirakan masih ada wargayang tertimbun reruntuhantembok. Puluhan warga, ber-upaya keras untuk menghancur-kan dan mengangkat reruntuh-an tembok dengan mengguna-kan alat-alat pemecah batu.

Pengangkatan runtuhan tem-bok baru bisa dilakukan, se-telah dua alat berat dikerah-kan ke lokasi. Setelah seba-gian besar reruntuhan tem-bok disingkirkan, baru dipas-tikan tidak ada warga yangtertimbun. Hanya saja, seba-nyak 15 ekor kambing ditemu-kan mati tertimpa reruntuhan.(syf/fat)

Menurut keterangan saksimata, Sunarto, 51, penjual kam-bing asal Karanganyar RT 6/RW 3 ini mengaku tidak per-nah menyangka kalau tembokroboh yang menimpa tianglampu kota itu memakan kor-ban jiwa. Sebab, setelah men-dengar teriakan tembok akanruntuh korban (Abu Sufyan)sudah berusaha menghindardan berlari menjauh, tapi jus-tru tempatnya menghindartepat menjadi lokasi jatuhnya

tiang lampu. Akibatnya terjadiluka serius di bagian kepalakorban.

”Waktu pedagang berham-buran panik, saya melihat kor-ban menjauh sambil meng-gendong anaknya di bagiandada. Tapi malah, kejatuhantiang lampu,” jelas Sunartoyang sempat menolong kor-ban setelah menyelamatkandiri dari robohnya tembokyang sudah dibangun sejak2006 lalu tersebut.

Terpisah, berdasar ceritakerabat korban, Irfan, 42, yang

mengetahui kejadian itu me-ngaku bahwa korban sekitarpukul 08.00, Rabu (23/9) lalumengajak anaknya bermain.Hari itu ternyata menjadi pe-lakukan terakhir dengan anak-nya. Pada saat itu korban ter-paksa melempar Yunus yangmasih dalam dekapan agartidak tertimpa tiang lampuyang mengakibatkan kepalakorban mengalami luka parah.

”Karena merasa sudah agakjauh, ternyata korban (AbuSufyan) tidak tahu kalau tianglampu kota jatuh menimpa

dirinya,” tuturnya saat me-nunggu korban di ruang pe-mulasaran jenazah RSUD Kar-dinah, kemarin.

Saat ditanya kondisi TutiAkhiriyah, 32, istri Yunus, Irfanmenuturkan, setelah men-dengar kabar sang suami me-ninggal akibat tembok PasarLangon, istri korban langsungjatuh pingsan.”Dek Abu (pang-gilan akrab korban-red), biasa-nya kerja sebagai pekerja dibengkel besi di Slerok. Dia juga di-kenal baik dan santun, tidak pernahaneh-aneh,” imbuhnya. (syf/fat)

Kepala Korban Tertimpa Tiang ...dari halaman 1

JAKARTA–Secara krono-logi, tragedi Mina dipicu olehpenumpukan jamaah yangseolah tidak diatur dan tidakbisa dihindari dalam setiapprosesi ibadah haji. Semuaberawal dari prosesi wukuf diArafah yang disepakati sebagaititik, dimana seluruh jamaahdari seluruh negara dan maz-hab pada 9 Dzulhijjah (23/9).

”Apa yang terjadi setelahArafah tidak diatur regulasinya,tidak dikomunikasikan secaraketat dan diserahkan masing-masing kepada negara bahkanjamaah,” kata Ketua Tim Penga-was Haji DPR Fahri Hamzah saatdihubungi, kemarin (24/9).

Selanjutnya, jamaah ber-bondong-bondong ingin me-nuntaskan rukun rukun dan

wajib haji ke Mina untuk me-lontarkan jumroh di Jamarat.Sayangnya, kedatangan parajamaah tampaknya melebihikapasitas jalan yang disedia-kan pemerintah Arab Saudi.”Inilah yang terjadi pada jalurmusibah itu,” kata Fahri.

Dia memastikan bahwa kor-ban insiden Mina adalah me-reka yang memutuskan untuk

berangkat melontarkan jum-rah sehabis subuh. Padahal, diMasjidilharam pada jam yangsama berlangsung salat Ied.

Menurut dia, pemerintahSaudi memang sudah mem-bangun banyak jalur pascainsiden berdarah di terowong-an Mina pada 2006 yang me-newaskan 1.426 jamaah. ”Te-tapi, rasanya pergerakan ja-

maah masih sangat tidak ter-kendali dan juga tidak ter-fasilitasi,” ujar Fahri.

Dia menyatakan, hinggakemarin belum ada kepastianjumlah akhir korban dan siapasaja. Termasuk, jumlah korbandari jamaah Indonesia. ”TKPtelah ditutup aksesnya sejak siangtadi, sehingga tidak ada lagikesempatan pihak kita melihat

langsung,” kata politikus PKS ini.Fahri menyatakan, tim pe-

ngawas haji dari DPR terus ber-koordinasi dengan menteri aga-ma (Menag) selaku Amirulhaj ber-koordinasi dengan rumah sakitsetempat untuk mengidentifikasikorban dari Indonesia.

Dia mengapresiasi langkahMenag yang secara terbukamengkritisi pemerintah Saudi

soal jaminan keamanan jamaahsaat wukuf. Saudi seharusnyadapat membangun fasilitas yanglebih baik bagi jamaah karenanegara tersebut memiliki segalakemampuan untuk itu. ”Ini agartragedi yang berulang ini tidakoleh dianggap sebagai bagiandari haji. Padahal ini adalah mu-sibah yang harus dihindari,” tan-dasnya. (bay/agm/fat)

Saudi Tak Antisipasi Penumpukan Jamaah

Restoran PRINGSEWU Tegal berqurban

CSR (CorporateSocial Responsibility)

BULAN ini begitu istimewabagi umat muslim, selainbanyak di antara orang muslimyang melaksanakan ibadahhaji ke kota suci mekah untukmelaksanakan rukun islam kelima tepat tanggal 24 Septem-ber 2015 kemarin umat muslimmerayakan Hari Raya IdulAdha 1436 H.

Pada hari itu disunnahkanbagi umat muslim untuk sholat2 rakaat dan dianjurkan untukmenyembelih hewan qurbanbagi yang mampu. Anjurkan inibermula dari kisah penyem-belihan Nabi Ibrahim kepadaputranya yakni Nabi Ismail. Pe-ristiwa ini memberikan kesanyang mendalam bagi kita. NabiIbrahim yang telah menunggukehadiran buah hati selama

Raya Tegal-Pemalang Km.7Kramat-Tegal menyumbang-kan hewan kurban berupakambing yang diserahkankepada Musholla sekitar yakniMusholla Al-Mutaqin di DesaMaribaya Kecamatan KramatTegal. Penyerahan hewanqurban tersebut diserahkanlangsung oleh Ratip selaku pim-pinan Resto PRINGSEWU Tegalkepada Karimin selakupengurus Musholla sekaliguspamong Desa Maribaya. Pem-berian hewan qurban inisebagai wujud rasa syukur atassegala nikmat yang diberikanAllah SWT dan juga sebagaikewajiban untuk berbagiterhadap sesama. Kegiatan iniadalah salah satu wujud darikegiatan CSR (Company SocialResponsibility) PRINGSEWURestaurant Group dimanaperusahaan tidak hanyasemata-mata untuk meraihprofit tetapi juga ikut ambil sertadalam kegiatan – kegiatan sosialkemasyarakatan. Diharapkandengan pemberian hewanqurban ini bisa bermanfaat bagimasyarakat sekitar yangmembutuhkan. Segenap Man-agement Restaurant PRING-SEWU Tegal mengucapkanSelamat Hari Raya Idul Adha1436 H bagi anda yangmerayakannya. (Adv)

bertahun-tahun ternyata diujiAllah untuk menyembelihputranya sendiri. Nabi Ibrahimdituntut untuk memilih antaramelaksanakan perintah Allahuntuk menyembelih putranyasendiri. Nabi Ibrahim dituntutuntuk memilih antara melaksa-nakan perintah Allah atau mem-pertahankan buah hati dengankonsekwensi tidak mengindah-kan perintah-Nya. Sebuah pilih-an yang cukup dilematis. Na-mun karena didasari ketaqwaanyang kuat, perintah Allah pundilaksanakan dan pada akhir-nya Nabi Ismail tidak jadi di-sembelih dengan digantikandengan seekor domba.

Memaknai Hari Raya IdulAdha 1436 H. Restoran TamanPRINGSEWU Tegal yangmerupakan salah satu cabangdari PRINGSEWU RestaurantGroup yang beralamat di Jl.

BISNISwebsite : radartegal.com, epaper : epaper.radartegal.com

JUMAT , 25 SEPTEMBER 2015 88888

5 gram 2.710.000 010 gram 5.370.000 025 gram 13.350.000 050 gram 26.650.000 0100 gram 53.250.000 0250 gram 133.000.000 01 kilogram 531.000.000 0

22-9-2015

ujung gedhe yang diterimalangsung oleh perwakilanmasjid Bapak H. Muryanto.

Langkah ini dilakukan se-bagai wujud syukur atas se-gala nikmat yang diberikanTuhan Yang Maha Esa danjuga sebagai kewajiban un-tuk berbagi sesama. Kegiatanini juga sebagai wujud CSR (Company Social Responsi-bility ) Pringsewu RestoranGroup.

“Dimana perusahaan tidaksemata-mata meraih profit

tetapi ikut serta dalam kegiat-an sosial kemasyarakatan.”ungkap Chandra ManagerRestoran Pringjajar

“Diharapkan dengan pem-berian hewan qurban ini bisabermanfaat bagi masyarakatsekitar yang membutuhkan.”lanjutnya

Ibadah qurban memilikidimensi sosial yaitu mem-bentuk rasa empati kepadaorang yang kurang mam-pu,distribusi daging qurbanseyogya nya di prioritaskankepada mereka yang kurangmendapatkan asupan giziyang kurang baik.Sehingga dihari raya qurban ini merekadapat merasakan kebaha-giaan dengan menikmati da-ging yang belum tentumereka peroleh di hari-haribiasanya.”tandasnya serayamenambahkan semangatuntuk berbagi kasih padasetiap muslim. Mari rayakankemenangan dengan syukurdan berqurban. (adv)

PEMALANG, Idul adhaadalah sebuah hari raya umatislam yang di peringati kamis,24 sept 2015 kemarin. Res-toran Pringjajar di jalan RayaPemalang-Pekalongan km 15Pemalang tidak ketinggalanpula untuk ikut menyum-bangkan hewan qurban dimoment idul adha tersebut.

Penyerahan hewan qur-ban sendiri dilakukan seca-ra langsung oleh perwakilanmanagement restoran pringjajar,di masjid Al-Mubarok

Sumbang Hewan QurbanAgenda Tahunan Pringjajar

All New Honda BeAT eSPterus menjadi pilihanfavorit pecinta sepedamotor skutik seiring-

pertumbuhan penjualannyayang melonjak 61,9%

melalui penjualan sebesar207.437 unit pada Agustus

lalu. Pencapaian penjualanini sekaligus memecahkan

target penjualan bulananAll New Honda BeAT eSP di

tengah lemahnya industrisepeda motor saat ini.

BERDASARKAN datayang diolah dariAsosiasi Sepeda Mo-

tor Indonesia (AISI), pasarsepeda motor sepanjang ta-hun ini cenderung menun-jukkan penurunan seiring de-ngan pelemahan kondisi eko-nomi di tanah air. Namun pa-da Agustus lalu, penjualan se-peda motor nasional menga-lami pertumbuhan 47,5%menjadi 622.089 unit setelahsempat terkoreksi pada Juli2015 di angka 421.838 unit.

Pertumbuhan ini ditopangoleh jumlah hari kerja yanglebih banyak dan distribusisepeda motor yang kembalinormal setelah libur panjangbulan sebelumnya.

Sementara itu pada bulanAgustus, penjualan sepedamotor Honda mampu me-ngukir pertumbuhan penjua-lan yang lebih tinggi yaitu se-besar 54,6% dari 278.754 unitpada Juli 2015 menjadi 430.953unit pada Agustus 2015.

Penjualan sepeda motorHonda pada bulan lalu ter-sebut merupakan yang ter-

tinggi sepanjang tahun ini danmengantarkan PT Astra Hon-da Motor (AHM) menggeng-gam pangsa pasar sepeda mo-tor nasional sebesar 69,3%.

Tingginya penjualan sepe-da motor Honda didominasidari keberhasilan AHM me-rangkul pecinta motor skutikuntuk memilih All New HondaBeAT eSP series sebagai se-peda motor pilihannya. Mo-del ini memberikan kontribusisignifikan sebesar 48,1% ter-hadap total penjualan sepedamotor Honda.

All New Honda BeAT eSPseries terus dipilih dan per-tumbuhannya melonjak 61,9%

dari 128.140 unit pada Juli 2015menjadi 207.437 unit padaAgustus 2015.

General Manager Sales Di-vision AHM Thomas Wijayamengatakan perusahaan te-rus berupaya menyuguhkanproduk dengan teknologi ter-baik untuk memenuhi hara-pan dan keinginan konsu-men.

Pertumbuhan All New Hon-da BeAT eSP series merupakansalah satu bentuk keperca-yaan konsumen untuk men-jadikan skutik Honda sebagaipilihan dalam berkendara.

“Kepercayaan masyarakatsangat besar artinya bagi kami.

Oleh karena itu, kami berteri-ma kasih atas kepercayaan-nya terhadap All New HondaBeAT eSP series yang terus di-cintai dan dipilih sebagai sa-habat dalam berkendara mes-kipun kondisi perekonomiansaat ini kurang baik. Kami ber-harap pertumbuhan ini jugadiikuti model-model sepedamotor Honda lainnya.”

Sejak Desember tahun lalu,AHM menawarkan dua pili-han terbaru All New HondaBeAT eSP dan All New HondaBeAT POP eSP bagi pecintamotor skutik tanah air. Makinramah lingkungan dan hematbahan bakar. (*/ela)

SEBAGAI bentuk kepedu-lian terhadap masyarakat, Tel-komsel secara serentak me-ngadakan kegiatan kurban di HariRaya Idul Adha 1436 H yangdiselenggarakan pada empatarea lokasi beroperasinya pe-rusahaan. Yaitu Sumatera,Jabodetabek-Jabar, Jawa-Balidan Pamasuka (Papua Ma-luku Sulawesi dan Kaliman-tan). Di tahun 2015 ini Tel-komsel menyerahkan 655 -hewan kurban senilai lebihdari Rp 4,6 miliar yang terdiridari 119 sapi dan 536 kambing.

GM ICT Network Opera-tion Region Jateng and DIY,Iswandi, mengatakan kurbanini merupakan ungkapan rasasyukur atas kepercayaan pe-langgan kepada Telkomselselama ini.

Kegiatan ini merupakanwujud kepedulian Telkomselyang ingin berbagi dan me-layani masyarakat. ‘

’Semoga apa yang kamiberikan ini bermanfaat danmenjadi berkah untuk ma-syarakat, pelanggan dan ling-kungan sekitar.”

Hewan kurban merupakansumbangsih perusahaan dankaryawan Telkomsel yang di-salurkan melalui Majelis Ta’limTelkomsel (MTT). Jumlah pa-ket qurban YANG didistribus-ikan sebanyak lebih dari33.000 paket. Target penerimayaitu masyarakat/komunitasdi sekitar Base Transceiver Sta-tion ( B T S ) , m a s y a r a k a tk o munitas di sekitar kantorpelayanan (GraPARI Telkom-sel), masyakarat di titik terluar,dan komunitas lainnya. (*/ela)

Telkomsel Serahkan Hewan Kurban

TEGAL - PerhimpunanBank Umum Swasta Na-sional (Perbanas) Tegalmenunjukkan solidaritassosial dengan menyum-bangkan satu ekor sapisebagai hewan kurbanIdul Adha 1436 Hijriyahuntuk Masjid Jami Assalafi-yah di Kelurahan Randu-gunting Kecamatan TegalSelatan. Proses penyerahandilakukan di halaman mas-jid tersebut, Rabu (23/9),dihadiri Ketua Perbanas Te-gal Iwan Mulyadi Yahya.

Hadir pula Pemimpin BNIKCU Tegal Himawan Her-rachmadi, Branch ManagerBank Sinarmas Tegal Agus-tino Wibisono, Area HeadBank Mandiri Tegal Junedi,Pemimpin Cabang BukopinTegal Mazni Hasbi, BranchManager Panin Bank TegalAgung Priya Prasetya, Pim-pinan Bank BTPN Tegal TotoBudiarto, dan Business Ma-nager Bank Danamon TegalAndre Rahadian.

Pemimpin Cabang BankVictoria Syariah Tegal H Moham-

mad Rosidin yang dipercayamenjadi ketua panitia me-ngatakan, memberikansumbangan hewan kurbanmerupakan kegiatan rutinyang telah dilakukan Per-banas Tegal lima tahun ini.Sumbangan yang semulahanya kambing, berdasar-kan persetujuan 15 bankanggota meningkat menjadisapi di beberapa tahun ter-akhir.

Tahun lalu, Perbanas Te-gal menyumbang hewankurban untuk Masjid AgungTegal. Agar ada pemerataan,tahun ini sumbangan ber-gerak ke wilayah KecamatanTegal Selatan. Rosidin me-nyebutkan, tahun depan di-rencanakan akan bergiliranke wilayah kecamatan lain-

nya di Kota Tegal.“Kami ingin masyarakat

tahu, Perbanas Tegal bukanhanya perkumpulan bisnissaja. Tetapi, juga memilikisolidaritas sosial. Jangandilihat satu ekor sapinya,melainkan keikhlasan kami,kewajiban sebagai umat Is-lam yang memiliki kemam-puan finansial,” jelasnya. Di-harapkan, di tengah hargadaging yang cukup mahal,sumbangan ini akan mem-bantu masyarakat.

Lebih dari itu, Rosidinmengajak masyarakat untuk

bisa lebih mengenal danmenggunakan produk-pro-duk bank anggota PerbanasTegal. Sementara itu, TakmirMasjid Jami Assalafiyah Kha-san Mustofa Kamal menyam-paikan kegembiraannya.Jumlah hewan kurban yangsemula hanya 3 ekor sapi,mendapatkan tambahandari Perbanas Tegal. Sehing-ga, jumlahnya menjadi 4ekor sapi dan 14 ekor kam-bing, yang dipotong dandibagikan untuk warga dilingkungan masjid. (nam/ela/adv)


KURBAN – Perbanas Tegal menyerahkan seekor sapi untuk Masjid Jami Assalafiyah, Rabu (23/9) kemarin.

Perbanas Tegal Sumbang Sapi Kurban

All New Honda BeAT eSP

Favorit, PenjualanMelonjak 62 Persen

DOK.RATEG

FAVORIT – All New Honda BeAT eSP menjadi skutik favorit, terbukti penjualan melonjak.

METROPOLISRADAR TEGAL

9BACA HAL. 23 BACA HAL. 24

website : radartegal.com, epaper : epaper.radartegal.comJUMAT , 25 SEPTEMBER 2015

Email Redaksi:[email protected]@yahoo.com

Email Iklan:[email protected]@gmail.com

Kapolres Temui Tokohdan Ulama

TEGAL - Setelah menggantikan AKBP Bharata Indra-yana SIK, Kapolres Tegal Kota yang baru AKBP FirmanDarmansyah SIK, mulai menjalankan program nya.

Bagikan Seribu KantongDaging

TEGAL - Sebayak 1000 kantong daging kurban dibagikan SMK Muhammadiyah 1 (Mutu) Kota Tegal,Rabu (23/9).

Pan nyate, daginge ana sing gawa mlayu

Musibah ka ana-ana bae ya...singsabar yu...

Harus Diusut Tuntas

HARI RAYA IDUL ADHA

Damayanti Kurban

Tiga Ekor Sapi

RABU (23/9), sekitar pukul09.00 WIB tembok setinggi 3,5meter dengan panjang 21 meterdi bagian utara Pasar LangonKelurahan Slerok, Tegal Timurtiba-tiba ambruk menimpa pu-luhan pedagang kambing yangsaat itu sedang berjualan. WakilWali Kota Tegal HM Nursolehmenilai, pelaksanaan konstruksibangunan tidak sesuai standarmelihat pondasi dan tembok

DEDE NADIYANAH/RATEG

Setelah sebelumnya memberikan bantuansebanyak 4 ton beras untuk anak ranting PDI

Perjuangan se Kota Tegal, bertepatanperayaan Idul Adha 1436 Hijriyah, Anggota

DPR RI Damayanti Wisnu Putrantimenyumbang hewan kurban tiga ekor sapi.

SELANJUTNYA, ketiganyadiserahkan pada DewanPimpinan Cabang (DPC)PDI Perjuangan Kota Tegal,Dewan Pimpinan Cabang

DPRD DesakPenyelidikan

PERISTIWA ambruknya tembok pem-batas Pasar Langon yang mengakibatkankorban meninggal dunia disikapi seriusDewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD)Kota Tegal. Parlemen mendesak agar apa-rat penegak hukum melakukan penyeli-dikan secara menyeluruh dan tuntas.Sehingga, bisa diketahui penyebab pastikejadian yang tidak diinginkan ini.

Menurut Anggota Komisi III DPRDKota Tegal H Ahmad Satori, kualitas ba-ngunan tembok yang ambruk itu tidakbaik. Dalam pembangunannya, tidakmenggunakan ceker ayam, sehinggarapuh dan mudah ambruk.


Hak Angket Mulai DibicarakanTIDAK memuaskannya

jawaban Wali Kota Tegal HjSiti Masitha Soeparno atasHak Interpelasi yang diaju-

kan Dewan PerwakilanRakyat Daerah (DPRD) Ko-ta Tegal dalam Rapat Pari-purna kemarin (22/9), mem-

buat wacana Hak Angketdigulirkan sejumlah ang-gota parlemen.

DEDE NADIYANAH/RATEG

AKSI - Beberapa organisasi masyarakat (or-mas) saat melakukan aksi di Jalan Pancasilasebelah timur Alun-alun Kota Tegal.

30 Ormas Kantongi SKTSEBANYAK 30 (tiga puluh) organisasi ma-

syarakat (ormas) atau Lembaga SwadayaMasyarakat (LSM) dinyatakan telah mengan-tongi Surat Keterangan Terdaftar (SKT) seba-gai bukti telah berbadan hukum. Hal itudisampaikan Kepala Kantor Kesatuan BangsaPolitik dan Perlindungan Masyarakat (Kes-bangpolinmas) Kota Tegal Suripto melaluiKasie Kesatuan dan Ketahanan Bangsa Ma-man Suherman, kemarin (24/9).

Ke-30 Ormas tersebut antara lain LingkarMasyarakat Transparansi (Linmas), DewanKesehatan Rakyat (DKR), LSM Bahari, DPDAsosiasi Pedagang Kaki Lima (APKLI), GRIB,dan Paguyuban Pemuda Nusantara SumurDalem (PPNSD).

Kemudian Lembaga Palapa Sakti Nusan-tara Pemersatu Bangsa (LPSNPB), DewanPengurus Cabang Asosiasi Kontraktor Elek-trikal Indonesia (DPC AKEI), DPC PersatuanTuna Netra Indonesia (Pertuni), LembagaPusat Pengkajian dan Pemberdayaan UsahaMadani (LPP-PUMA).

Ada juga Lembaga Investasi Proyek Kema-nusiaan (LIPK), Pemersatu Purnawirawan

Ini bukan force majeurtapi semata-mata kesa-lahan manusia atau

kecerobohan dalam pe-rencanaan serta pelaksa-

naan.”

HM NursolehWakil Wali Kota Tegal

SARAPAN PAGI ALA METROPOLIS

ORMASDEDE NADIYANAH/RATEG

RAZIA - Aparat Kepolisian dan SatuanPolisi Pamong Praja (Satpol PP) saatmelakukan razia kos-kosan.

PengusahaKos WajibTerapkanTata Tertib

UNTUK menghindari penyimpanganatau perbuatan negatif pada usaha ru-mah kos atau kontrakan di wilayah Kota

EVAKUASI-Puluhanpetugaskepolisiandan wargamelakukanevakuasikorbanrobohnyatembokPasarLangon.


INTERPELASI – DPRD menyelenggarakan Rapat Paripurna Hak Interpelasi, kemarin (22/9).

ABIDIN ABROR/RATEG

KURBAN - Proses pemotongan kurban sapi berlangsung di depan Kantor DPC PDI Perjuangan Kota Tegal.

ke hal 15 kol 5

ke hal 15 kol 1

ke hal 15 kol 1

ke hal 15 kol 5

ke hal 15 kol 1

ke hal 15 kol 5

15RADAR PEMALANGwebsite : radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com


Pasangan Mesum TertangkapCOMAL - Dua sejoli Wg

(47) dan Rsn (41) yangsedang kasmaran tertangkapoleh petugas polri saat keluardari rumah yang didugasebagai tempat singgahprostitusi. Kedua warga De-sa Sumub Kidul KecamatanSragi Kabupaten Pekalo-ngan itu diamankan pe-tugas, saat keluar rumahmilik Rusmiayati bintiDaryono (54) warga RT.01RW.05 Desa GanduKecamatan Comal, Selasa(22/09) sekitar pukul 10.00.

Menurut penuturan wa-rga sekitar, saat itu dilihat-nya sepasang pria dan wa-nita memasuki rumah milikRusmiyati alias Titik yang

selama ini dikenal sebagaitempat yang menyediakankamar untuk berbuat me-sum maupun prostitusi da-lam waktu singkat (shorttime). Begitu pasangan itumasuk rumah, warga lang-sung menghubungi petugaskepolisian terdekat dan me-laporkan apa yang dilihat-nya. Polsek Comal yangmendapat laporan dari war-ga langsung datang ke TKPdan menunggu sampai ke-dua pelaku keluar dari ru-mah.

Terang saja, dalam waktutidak lama pasangan terse-but keluar dan terlihat kagetketika di hadapannya sudahada beberapa petugas Polsek

Comal menghadangnya.Petugas langsung memang-gil pemilik rumah untukdimintai penjelasan danmeminta kartu identitasketiga orang tersebut danmembawanya ke kantorPolsek Comal untuk dipro-ses lebih lanjut.

Dalam pemeriksaannya,Wg dan Rsn mengakui bah-wa mereka menyewa kamartersebut dengan harga Rp.50 ribu kepada Rusmiyati.Sementara itu pemilik ru-mah, Rusmiyati setelahdiperiksa oleh anggota unitReskrim Polsek Comal lang-sung dijadikan tersangka.Dia melanggar pasal 296KUHP dengan ancaman pi-

dana penjara paling lamasatu tahun empat bulan.

Kapolsek Comal AKP As-fauri melalui Kanit ReskrimPolsek Comal Iptu Suryadimembenarkan peristiwatersebut di atas. Suryadimenyampaikan bahwa ke-dua pelaku mesum Wg danRsn dikenakan wajib lapordijadikan saksi. Sedangkanpemilik rumah, Rusmiyatialias Titik prosesnya tetapberjalan dengan dakwaantelah melanggar pasal 296KUHP.

Kepala Desa Gandu Keca-matan Comal, Solikhin saatditemui di Kantor Balai DesaGandu menyampaikan, bah-wa pemerintah desa sudah

berusaha maksimal termasukdi dalamnya melakukan upa-ya-upaya komunikasi kepadaTitik dan lainnya untuk tidakmelakukan kegiatanprostitusi di rumah mereka.Namun upaya tersebut tidakdihiraukan oleh mereka.Bahkan pemerintah desasudah mengundang merekadan sudah dibuatkan suratpernyataan yang isinya tidakakan mengulangi perbuatanmereka yaitu memakai rumahuntuk perbuatan mesum.Tapi masih tetap sajamelakukan praktik tersebut.

“Kami sudah buatkan suratpernyataan. Akhirnya wargasendiri yang melaporkannyake kepolisian.” (rid/sri)

Momentum Tanamkan JiwaPerjuangan dan Pengorbanan

PEMALANG – Momen-tum Hari Raya Idul Adhaatau biasa disebut Hari RayaIdul Kurban banyak nilaiyang terkandung di da-lamnya. Seperti penana-man jiwa perjuangan danpengorbanan dalam rangkaizul islam walmuslimin,termasuk untuk keluarga,lingkungan maupun masya-rakat luas.

Hal tersebut diungkapkanBupati Pemalang H Junaedisaat penyerahan hewan kur-ban kepada Panitia Peri-ngatan Hari Raya Idul AdhaMasjid Agung Pemalang diPondok Pesantren Salafiyah,Kamis (24/9) kemarin.

Menurut Bupati, Hari Ra-ya Idul Kurban ini untukseluruh muslimin dan mus-limat di seluruh dunia ter-masuk yang ada di Kabu-paten Pemalang. Denganmelaksanakan salat ID danpenyembelihan hewan kur-ban ini, ada nilai-nilai yangterkandung di dalamnyayaitu untuk mengedepan-kan jiwa perjuangan danpengorbanan dalam rangkaizul islam walmuslimin.

“Tentunya pengorbananyang kita lakukan untukmenegakan akidah dan ber-juang dalam rangka berkor-ban untuk keluarga, lingku-ngan, dan masyarakat,”ka-tanya menambahkan, mo-mentum ini mengajak ke-pada semua umat islam un-tuk bersama-sama sa iyeg seeko proyo dalam rangkamembangun bangsa dannegara Indonesia maupunmembangun KabupatenPemalang.

Oleh karenanya,agar se-mua itu dapat memahamibahwa segala sesuatunya ituadalah diniati dengan rasatulus dan ikhlas untuk beri-badah kepada Allah. Se-dangkan soal urusan pahala

atau ganjaran itu, sepenuh-nya rahasia Allah.

Bupati berharap, kepadamasyarakat untuk terusmenggalang rasa persatuandan kesatuan serta ciptakansituasi dan kondusif lingku-ngannya.

Sebab jika situasi dankondisi lingkungannya tidakaman, maka dalam beribadahjuga tidak akan merasanyaman. Maka dari itu, ke-amanan menjadi hal yang sa-ngat mutlak dalam rangka un-tuk berbangsa dan bernegaraserta untuk bermasyarakat.Sehingga situasi kondisi yangaman tentunya menjadi mo-dal utama untuk memba-ngun khususnya di KabupatenPemalang.

Ketua Panitia Hari RayaIdul Adha Masjid AgungPemalang ustad Wahroji,menjelaskan rangkaian peri-ngatan hari besar islam,sebelumnya bersama-sama

melaksanakan salat ID diMasjid Agung, setelah itupenyembelihan hewan kur-ban. Untuk tahun 2015,jumlah hewan kurban dian-taranya untuk kambing adasebanyak 33 ekor, sapi ada 2ekor dan kerbau ada 1 ekor.Jumlah hewan kurban ta-hun ini ada kenaikan, di-banding tahun sebelumnyayaitu hanya ada 2 ekor sapidan kambing 20 ekor.

Adapun daging hewankurban akan didistribusikankhususnya untuk lingku-ngan Masjid Agung, setelahitu meluas ke beberapa dae-rah. Yaitu daerah yang war-ganya masih membutuhkandaging kurban. Hewan kur-ban semua hasil sumba-ngan masyarakat dan ins-tansi swasta maupun pe-merintah, termasuk pem-berian dari Bupati Pe-malang berupa 1 ekor sapi.(apt/sri)

AGUS P/RADAR PEMALANG

MENYERAHKAN – Bupati H Junaedi menyerahkan hewan kurban kepada Panitia.

Sukses PDAM BukanSemata Direktur

PEMALANG – Bertempatdi Hotel The Winner, Rabu(23/9) seluruh jajaranPDAM Tirta Mulia Pema-lang mengikuti rapat eva-luasi triwulan III tahun 2015.Selain dihadiri DirekturPDAM Aji Setyabudi besertaseluruh jajarannya, jugahadir seluruh Anggota De-wan Pengawas dan Sekre-taris Daerah (Sekda) H BudiRaharjo selaku Dewan Pem-bina.

Direktur PDAM TirtaMulia Pemalang Aji Setya-budi dalam laporannya me-nyampaikan, rapat triwulanIII tahun 2015 ini, untukmelakukan evaluasi kinerjaPDAM. PDAM ini dalamperkembanganya telahmencapai jumlah pelanggansebanyak 41 ribu lebih se-suai hasil rapat kerja struk-tural di PDAM .

Sehingga dengan kondisiyang ada ini, maka PDAMakan bergerak menuju kePDAM skala menengah.

“Karena PDAM skala me-nengah jumlah pelanggan-nya sudah melampui 30ribu dan dewan penga-wasnya juga sudah dise-suaikan hanya yang belumdisesuaikan adalah strukturPDAM,”katanya.

Oleh karena itu, evaluasikerja ini bersama dewan pe-ngawas untuk bisa membe-rikan masukan guna penyu-sunan struktur PDAM yangbaru menuju PDAM skalamenengah. Dalam tahun2015 ini, PDAM juga sudahmenyelesaikan programMBR. Untuk verifikasi dilapangan juga sudah

dilaksanakan, sedang yanglolos verifikasi ada sebanyak2.050 lebih SR. Sehinggaprogram MBR ini telah me-lampau target sesuai yangditargetkan sebanyak 2.000SR.

Aji sendiri bersyukur danmengucapkan terima kasihkepada pemerintah pusat.PDAM nanti juga pada tang-gal 7 Oktober 2015 akandiundang kembali untukmengikuti sosialisasi pro-gram MBR tahap ke dua dariAPBN tahun 2016.Berdasarkan informasinanti akan mendapatkansebanyak 2.000 SR lagi atausekitar Rp 6 milyar .

Sekda Pemalang H BudiRaharjo, mengatakanPDAM per 31 Juni tahun2015 sudah melampau tar-get yaitu sekitar 9, 60 persendan hingga saat ini rea-lisasinya sudah mencapai142.35 persen. Sehinggapada akhir tahun nantimelampau target. MenurutSekda, keberhasilan ini ti-dak serta merta kerja di-rektur PDAM saja, tapi jugaperan dari seluruh jajaranPDAM dan seluruh kar-yawan dan karyawati yangada di PDAM ini.

Sekda berpesan kepadasemua jajaran di PDAMhingga seluruh karyawanyang ada agar menjalankantugas pokok dan fungsinyamasing masing.

“Semua punya perananpenting, jadi keberhasilanini adalah keberhasilan kitasemua dan kegagalan jugakegagalan kita semua,”tan-dasnya. (apt/sri)

AGUS P/RADAR PEMALANG

PEMBINAAN – Sekda Pemalang H Budi Raharjo memberikanpembinaan dalam rapat evaluasi PDAM Tirta Mulia.

PENTHOL RAH

Pendaftaran ISC Segera DitutupPEMALANG –Pendaftaran pelaksanaan Indonesia Scout

Chalenge (ISC) di wilayah Kabupaten Pemalang segera ditu-tup. Karena itu, Kwarcab Pemalang meminta kepada seluruhgugus depan (gudep) di pangkalan SD/MI se KabupatenPemalang untuk segera mendaftar. Hal itu dikatakan Waka BinaMuda Kwarcab Pemalang Marno saat sosialisasi di KwarranAmpelgading dan Kwarran Warungpring, Rabu (23/9).

Dia menjelaskan, bahwa ISC ini adalah program Kwarnasyang bekerja sama dengan Jawa Pos Group (Radar Tegal).Dimana dalam pelaksanaannya dilakukan seleksi di tingkatcabang. Dia melihat bahwa program ISC ini sangat luar biasa,karena menjadi wadah bagi para penggalang Ramu untuk bisamengikuti Pramuka sampai tingkat nasional dan bahkan hinggamendunia.

”Ini kesempatan bagi para penggalang Ramu, khususnyakelasa 4 dan kelas 5 SD/MI untuk dapat berkompetisi,” ungkap-nya.

Pihaknya atas nama Kwarcab meminta maaf, karena padaawalnya sudah merencanakan pelaksanaan ISC di Pemalangini dilaksanakan 17–18 Oktober. Sebab, pada saat itu, pihaknyamengira bahwa ISC ini bisa dilakukan seleksi di tingkat ranting.Ternyata seleksi dilakukan di tingkat cabang.

”Awalnya kami akan menyelenggarakan ISC perwakilan dariranting, tapi sekarang berubah. Dan rencananya pelaksanaandi lakukan pada November, hanya saja tanggalnya belumditentukan,” ungkapnya.

Dia menjelaskan, peserta yang akan mengikuti ISC tidak adabatasan. Artinya, semua gudep boleh mendaftarkan lebih darisatu. Semakin banyak peserta yang ikut, maka peluang untukmelaju ke tingkat selanjutnya akan semakin banyak.

”Kami akan melihat dulu pesertanya yang mendaftar, barukami akan menentukan tanggal pelaksanaan. Setelah itu, kamiakan menginformasikan dengan menyiapkan temu teknis yangdiikuti para Pembina,” jelasnya.

Saat sosialisasi ISC, tampak para peserta antusias mengi-kuti paparan dari narasumber yang disampaikan oleh Dwito.

Dwito menyampaikan berbagai macam pelaksanaan ISC yangdilakukan selama dua hari. Hadir dalam sosialisasi perwakilandari Jawa Pos Group. (fat/sri)

CUONG TIM ISC RADAR PEMALANG

SOSIALISASI–Tim Kwarcab Pemalang - Jawa Pos Groupsaat menyampaikan sosialisasi di Kwarran Warungpring.

LINTAS

Drumband SDNegeri 03Tanahbaya

RANDUDONGKAL - Drumband SD Negeri 03 TanahbayaKecamatan Randudongkal, semakin mengalami kemajuan yangbaik dan sering tampil dalam berbagai kegiataan. Setidaknyasetiap tahun grup Drumband tersebut sering mengikuti berbagievent, baik ditingkat sekolah maupun tingkat desa, bahkanpernah mendapatkan kejuaraan pada sutu kegiatan.

Drumband yang sudah ada sejak tahun 2012 tersebut selaluaktif berlatih, dan berinovasi baik dari segi lagu maupun musikyang dibawakan.

Dalam satu kelompok terdapat sekitar 30 siswa dari kelas 4dan 5, serta biasanya melakukan latihan seminggu 2 kali,kemajuan yang sekarang dirasakan oleh Drumband SD Negeri03 Tanahbaya, berkat ketekunan dan ketelatenan para siswamaupun guru. Mereka mempunyai semangat tinggi dalammenekuni kegiatan ekstrakurikuler tersebut, sehingga hasilnyasemakin maksimal dan dikenal masyarakat.

“ Sering sekali tampil pada berbagai kegiatan ditingkat desa,dan kita selalu berusaha untuk memajukan Drumband tersebutsupaya hasilnya semakin kedepan semakin meningkat,”ungkapKepala SD Negeri 03 Tanahbaya Asikin S IP, Rabu (23/9).

Sekolah biasanya selalu mengikuti perkembangan dan trendlagu yang ada di masyarakat, karena hal tersebut memiliki dayatarik tersendiri bagi mereka. Apalagi dalam setiap kali tampilmasyarakat selalu memantau dan mengikuti lagu yangdibawakan, termasuk ketika berlatih banyak warga yangmenyaksikanya. Sehingga sekolah berusaha bagaimana agarDrumband yang dibawakan para siswa bisa terus eksis, sertamenarik perhatian, karena dalam kegiatan ekstrakurikulkertersebut siswa bukan hanya diajarkan untuk sekedar bisabermain music Drumband. Akan tetapi mereka harus mempunyaipengetahuan tentang musik yang dibawakan apakah sesuaidengan trend yang ada dimasyarakat atau masih kurang bagus.

Selain itu siswa juga berlatih untuk terbiasa ketika berha-dapan dengan orang banyak, yaitu terkait dengan mental merekayang harus kuat. Ka-rena dalam kegiatan tersebut seringdisaksikan oleh warga masyarakat sehingga para siswa dilatihuntuk tidak grogi, yang akhirnya akan berpengaruh terhadappenampilan mereka sendiri, dan musik yang dibawakan bisaberdampak kurang bagus. Jadi memang tidak mudah untuk bisamemainkan Drumband tersebut, perlu memperhatikan darisegala sisi yang sangat berpengaruh terhadap penampilansebuah kelompok Drumband. (maf/sri)

SITI MAFTUKHAH/RADAR PEMALANG

TAMPIL - Drumband SD Negeri 03 Tanahbaya tampil padasatu kegiatan di sekolah dan terus berkembang.

15RADARBREBESwebsite : radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com


RSUD Brebes (0283) 671431

RSU Bhakti Asih (0283) 671279 / 673481

RSIA Mutiara Bunda Tanjung Brebes (0283) 877222

RS Dera As Syifa Banjarharjo Brebes (0283) 889588/889548

RS Dedy Jaya, Jl. A. Yani No. 57 Brebes (0283) 672145/672525

- IGD/Ambulance (0283) 3287503

TELEPON PENTING

WONGE DEWEKTingkatkanKepekaanSosialBUMIAYU - Berkurban pada hakekatnya melatih umat muslim

untuk membina persaudaraan, mempertebal rasa kemanusiaan,mengamalkan nilai kepekaan dankepedulian sosial, serta mampumemperteguh hubungan per-saudaraan. Hal itu disampaikanH Taufik Tohari, ketua MWC NUBumiayu, saat membuka ke-giatan pemotongan hewankurban Majelis Ta’lim DarussalamDesa Adisana Kecamatan Bu-miayu, Kamis (24/9).

Menurut Taufik yang jugaketua Majelis Talim Darussalam,bentuk solidaritas kemanusiaanini termanifestasikan secarajelas dalam pembagian dagingkurban. Perintah berkurban bagiyang mampu ini menunjukkanbahwa Islam adalah agamayang respek terhadap fakir-miskin dan kaum duafa lainnya.

“Dengan disyariatkannya kurban, kaum muslimin dilatih untukmempertebal rasa kemanusiaan, mengasah kepekaan terhadapmasalah-masalah sosial, mengajarkan sikap saling menyayangiterhadap sesama,” urainya.

Melalui momen Idul Adha, lanjut dia, diharapkan akan semakinmempertebal kepekaan sosial dan kebersamaan yang tumbuhdi lingkungan masyarakat serta ikhlas berbagi dengan kaumduafa. “Momentum Idul Adha ini mari kita jadikan sebagai langkahawal untuk meningkatkan hubungan horisontalnya denganberbagi terhadap sesama,” imbuh Taufik.

Dikatakan, dengan menumbuhkan dan memantapkan rasasolidaritas sosial dengan sesama kaum muslimin. Diharapkandapat menjembatani kesenjangan sosial antara yang mampudengan tidak mampu. Apalagi dalam kondisi krisis ekonomi yangberkepanjangan seperti sekarang.

Majelis Talim Darussalam Desa Adisana sendiri, menyeleng-garakan kegiatan rutin tahunan didalam memperingati Hari RayaIdul Adha. Tahun ini, memotong sebanyak 6 ekor sapi.

“Majelis talim senantisa menggelar kegiatan pemotonganhewan kurban yang selanjutnya dibagikan kepada masing-masing mustahik. Selain jemaah yang tinggal disini, beberapadiantaranya juga titipan kurban dari jamah kami yang sedangmerantau di luar daerah,” kata Taufik. (pri/adi)

TEGUH S/RADAR BREBES

H Taufik Tohari SH

PencairanDana Desa

BREBES - Adanya persya-ratan penyerahan APBDesmasih menjadi kendala utamabagi pencairan Dana Desa diwilayah Kabupaten Brebes.Namun demikian, pencairanDana Desa di Kabupaten Bre-bes relatif berlangsung cepatdibandingkan daerah lain.

Sampai dengan 23 Septem-ber 2015, progress pencairandana desa sudah transfer se-banyak Rp1.755.092.400 dariDinas Pendapatan dan Penge-lolaan Keuangan (DPPK)Pemkab Brebes, kepada 14desa. Kemudian anggaransenilai Rp3.274.049.200, me-nyusul segera diajukan keDPPK bagi alokasi 26 desayang tengah verifikasi olehBadan Pemberdayaan Ma-

APBDes jadi Kendala

syarakat Desa dan Kelurahan(BPMDK) setempat.

“Adanya keterlambatan da-lam pencairan ini lebih dise-babkan oleh kesiapan dan per-siapan desa dalam menga-jukan APBDes sebagai pra-syaratnya. Setelah diverifikasi

ternyata ada hitungan APBDesyang kemudian harus direvisi.Kami terus membina agar bal-ancing APBDes dan RAB sertalainnya sebelum ditransfer,”kata Kepala BPMD Kabupa-ten Brebes, Rofiq QoidulAzam.

Setelah 14 desa telah me-nerima Dana Desa, pihaknyaberharap besok (hari ini) DanaDesa juga bisa kembali ditran-sfer bagi 26 desa yang telahdiverifikasi BPMDK. Di an-taranya dari Kecamatan Salem2 desa, Kersana 13 desa danBanjarharjo 11 desa.

“Setelah diverifikasi kami,kemudian diproses di DPPKuntuk ditransfer ke rekeningdesa masing-masing. Sehing-ga dari 292 desa yang ada,setidaknya ada 40 desa yangsudah. Menyusul seterusnyasecara kontinyu hingga semuadesa menerima,” harapnya.

Rofiq menuturkan, saat iniposisi Dana Desa sudah ada diKasda (DPPK) sebesar Rp94,5miliar dan tinggal dicairkan kerekening desa. Masing-ma-sing desa rata-rata mendapat-kan kisaran Rp300 juta di tahunpertama ini. Kedepan peme-

rintah sudah menjanjikan Rp1miliar untuk Dana Desa.

“Sosialisasi dan bintek danadesa ini juga terus kami laku-kan secara berkala dan up todate sesuai dinamika yang ada,”tuturnya.

Bupati Brebes Hj Idza Pri-yanti kembali mewanti-wantiaparatur desa agar betul-betulsiap mengelola Dana Desa de-ngan benar. Sebab, setiap da-na yang digelontorkan peme-rintah pusat maupun daerahharus dapat dipertanggung-jawabkan. Terlebih Dana Desaini berimplikasi kepada pem-bangunan dan masyarakat desasecara langsung. “Pemerintahdesa harus mengerti betul me-kanisme pencairan dan pela-porannya Dana Desa yang diteri-manya. Salah satunya teknisperencanaan pembangunandesa yang terstruktur dan sis-tematis. (ism/adi)

ISMAIL FUAD/RADAR BREBES

VERIFIKASI - Pegawai BPMDK menjelaskan ke pegawaiKecamatan Banjarharjo syaratan pencairan dana desa.

SIRAMPOG - Puluhan hek-tar lahan pertanian di wilayahDesa Kaliloka Kecamatan Si-rampog, sejak dua tahun ter-akhir ini tidak dapat lagi diolaholeh pemiliknya. Kondisi inimenyusul belum tertangani-nya perbaikan bendung irigasiBawang Simping sebagai pe-masok kebutuhan pengarianbagi lahan pertanian di wi-layah tersebut yang meman-fatkan air Sungai Keruh.

Kepala Desa Kaliloka Na-nang Hakim menyampaikan,kerusakan bendung irigasiBawang mengalami kerusa-kan akibat terjangan banjirbesar di aliran Sungai Keruhpada 2013 lalu. Namun daribeberapakali usulan perbai-kan, hingga saat ini belum jugadapat terealisasi.

“Terdapat lebih dari 50 hek-tar lahan sawah yang mengan-dalkan pengairan melaluibendung tersebut. Namunakibat kerusakan yang terjadi,maka lahan tidak bisa lagi di-

tanami,” ungkap Nanang.Dikatakan, beberpakali pe-

tani secara swadaya mela-kukan upaya perbaikan da-rurat demi mendapat pengai-ran. Namun hasilnya tidakmaksimal, sehingga petaniberharap bisa mendapat per-baikan secara permanen.

“Petani sudah swadaya mem-perbaiki dengan mengguna-kan talang seng, namun kem-bali putus dan rusak. Nama-nya juga darurat makanya kem-bali rusak, dengan harapanbisa segera mendapat per-baikan secara permanen,” ka-ta Nanang.

Kerusakan yang terjadi pa-da bendung yankni berada disekitar hulu sepanjang 50 me-ter dengan tinggi mulai dari 3hingga 5 meter. Pemerintahdesa telah beberapakali men-yampaikan usulan, denganalokasi anggaran sebesar Rp500juta.

“Kondisi semakin parah se-iring dengan berlangsungnya

musim kemarau panjang saatini, dimana lahan pertaniansama sekali tidak bisa diolah,”imbuh Nanang.

Menurut Nanang, dari datayang ada di kantor desa se-tempat terdapat sebanyak 200hektar lahan pertanian yangada di Desa Kaliloka. Dampakdari musim kemarau panjangyang terjadi saat ini, hanyasekitar 30 persennya saja yangmasih mampu berproduksisecara maksimal.

“Kondisi lebih disebabkanbeberapa sumber air untukirigasi pertanian mengalamipenyusutan debit, dimanapermukaan air dari sungaitidak bisa naik ke saluran iri-gasi,” terangnya.

Hamdan, salah seorang pe-tani menambahkan, para pe-tani merasakan kekhawatiranjika kerusakan tidak dapat se-gera dilaksanakan maka keru-sakan saluran akan bertambahparah dan terjadi dibeberapatempat. (pri/adi)

TEGUH SUPRIYANTO/RADAR BREBES

RUSAK - Bendung irigasi mengalami kerusakan hingga petani kesulitan menaikan air.

Irigasi Rusak, PuluhanHektar Sawah Nganggur

Tak KantongiIjin Lengkap

BREBES – Kantor Pelaya-nan Perijinan Terpadu (KPPT)Kabupaten Brebes melayang-kan surat teguran terhadapsejumlah perusahaan yangbergerak dibidang betonready mix/batching plantyang berlokasi di wilayah Bre-bes. Teguran disampaikanlantaran perusahaan tersebuthingga kini belum menyele-saikan persyaratan perijinan.Bahkan, Satuan Polisi Pa-mong Praja (Satpol PP) set-empat mendatangi perusa-haan yang sudah beroperasi,Rabu (23/9).

Aktifis Forum Peduli Pe-nyelamat Pembangunan Bre-bes (FP3B) Balok Kadarismanyang juga ikut mendatangitempat usaha beton ready mixmeminta agar perusahaan ter-sebut ditutup selama ijin usah-anya belum dilengkapi.

“Kami meminta kepada di-nas/instansi terkait yang ber-kompeten untuk menutupperusahaan beton ready mixyang ijinnya belum lengkap,”tukas Balok didampingi rekan-rekannya.

Dia menambahkan, pihak-nya selaku warga sangat men-dukung adanya investasi diwilayah Kabupaten Brebes.Namun, pada prinsipnya in-vestasi tersebut harus meme-

nuhi prosedur/aturan yangada.

“Kami juga sangat berharapsemua usaha investasi di Ka-bupaten Brebes juga melibat-kan pekerja lokal,” tegasnya.

Kepala KPPT KabupatenBrebes Ratim melalui surat no-mor 503/463/VIII/2015 ter-tanggal 10 Agustus 2015 peri-hal teguran meminta kepadaempat perusahaan betonready mix untuk segera me-lengkapi perijinan yang se-penuhnya belum beres.

Melalui surat yang ditem-buskan ke bupati dan kepalaSatpol PP ini, tertuang bah-wa empat perusahaan di-maksud untuk memenuhipersyaratan-persyaratanyang tercantum dalam ijinprinsip yang telah diterbit-kan oleh KPPT.

Selain itu, pihak perusa-haan harus menyelesaikanperijinan-perijinan terkait de-ngan pendirian usaha bat-ching plant/beton ready mixdi wilayah Kabupaten Brebes.Perusahaan juga dilarang ber-operasi sebelum semua per-ijinan selesai diterbitkan.

“Apabila ketentuan-keten-tuan ini tidak dilaksanakanmaka perusahaan akan men-dapatkan sanksi mulai daripencabutan semua perijinanyang telah dimiliki sampai de-ngan penutupan usaha di lo-kasi yang dimohon,” pungkasRatim. (har/adi)

HARVIYANTO/RADAR BREBES

TERANCAM DITUTUP - Satpol PP menindaklanjuti suratteguran dari KPPT dengan mendatangi perusahaan.

Warning PerusahaanBeton Ready Mix

DEDI SULASTRO/RADAR BREBES

MENJELASKAN - Kepala UP3AD Brebes Alimin Suprayitnomenjelaskan jumlah tunggakan PKB di Brebes.

TunggakanPKBCapai Rp22MiliarBREBES - Sampai akhir Agustus lalu, pendapatan Pajak

Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama EdaraanBermotor (BBNKB) di Unit Pelayanan Pendapatan danPemberdayaan Aset Daerah (UP3AD) Kabupaten Brebes masihjauh dari target. Masing-masing baru terlealisasi 75,51 persenatau sekitar Rp50.373.187.625 dari target Rp66.714.000.000dan 42,75 persen atau sekitar Rp65.464.538.875dari targetRp153.129.000.000.

Menurut kepala UP3AD Brebes Alimin Suprayitno, gunamencapai target tersebut, sesuai dengan peraturan gubernur(Pergub) dari 15 September hingga akhir tahun ini melakukanpemutihan. Tujuannya, supaya semua tunggakan pajakkendaraan bermotor di masyarakat yang ditotal hingga Rp22miliar tersebut bisa tertutupi.

“Dengan pemutihan tersebut warga dibebaskan dari biayadenda, yang mereka harus bayarkan adalah pajak pokok saja,”jelasnya saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (23/9).

Selain melakan pemutihan, pihaknya melakukan pelayanandor to dor dalam mengejar target yang telah ditentukan. Kendatibanyak salah paham dari kegiatan tersebut, namun pihaknyayakin bisa menekan angka tunggakan yang mencapai miliaranitu. Saat ini hanya ada dua kecamatan, yakni Bumiayu danBrebes yang sudah melakukan jemput bola dor to dor.

“Warga banyak menilai kegiatan dor to dor untuk menyitamotor mereka. Tapi kami tekankan, dor to dor tersebut tidak adapenyitaan apapun,” jelasnya.

Dia berdalih, banyaknya tunggakan PKB dan BBNKB diwilayanya terjadi dari kesadaran warga dalam membayar pajakmasih kurang. Selain masih banyaknya kendaraan yang sudahmati diperjual belikan di lingkungan masyarakat, sehinggamenambah tunggakan pajak yang ada di UP3AD Brebes.

“Oleh karena itu, kami sebisa mungkin memberikan arahankepada warga untuk sadar akan pentingnya membayar pajakdengan seing sosialisasi.”

Selain melakuan pendekatan itu, untuk mengejar target daritunggakan pajak tersebut akan melakukan Samsat Paten.Bekerjasama dengan program Paten yang ada di kecamatan,diharapkan bisa menjangkau dan mempemudah warga yangingin membayar pajak yang lokasinya jauh dengan kantorUP3AD.

“Insya Allah kalau di Brebes mulai 1 Noveber akan dibukaSamsat Paten di Kecamatan Larangan yang hingga saat inimasih dalam tahap proses, jadi doakan bia cepat terlealisasi,”jelasnya. (dedi/adi)

LINTAS

15BREBES BERHIASwebsite : radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com


Di BanjarharjoPotong 12Hewan Kurban

BANJARHARJO - Sebanyak12 hewan kurban dipotong diRumah Pemotongan Hewan(RPH) Kecamatan Banjarharo.Jumlah tersebut terdiri daritujuh ekor sapi dan lima ekorkambing. Daging dan tulang,serta jeroan hewan kurban itudibagikan kebeberapa wargasekitar, utamanya warga ku-rang mampu.

DEDI SULASTRO/RADAR BREBES

KURBAN - Petugas pemotongan hewan di RPH Banjarhajo sedang memotong hewan kurban yang dititipkan oleh masyarakat pengkurban.

RPH Kebanjiran OrderMenurut Ujang Mujadi, pen-

jaga RPH Banjarharjo, sepertitahun-tahun sebelumnya, pi-haknya hanya tidak hanya me-motong hewan kurban tetapiturut serta membantu pem-bagian daging ke warga. “Yangjelas kami hanya memotonghewan kurban saja,” jelasnyasaat ditemui disela-sela pe-motongan hewan kurban diRPH, kemarin (24/9).

“Jadi kami tidak tahu berapapersis jumlah penerima dagingdari hewan kurban yang adadipotong di RPH ini,” lanjutnya.

Dia mengungkapkan, un-tuk mengantisipasi tejadinyakericuhan dalam pembagiandaging hewan kurban, panitiatelah memberikan kupon ke-pada warga yang dianggapberhak menerimanya. “InsyaAllah dengan jumlah dagingyang ada, semua warga yangtelah mendapatkan kupon bisaterpenuhi,” sambungnnya.

Ditambahkan, tidak hanyahewan kurban dari Brebesyang dia potong. RPH juga me-nerima pemotongan hewanbagi warga yang ingin memo-

tong hewan kurban. Setiaphewan kurban jenis sapi dike-nakan biaya pemotongan se-besar Rp20 ribu per hewan danRp5 ribu per hewan untukkambing. Dengan begitu, adapemasukan untuk kepengu-rusan RPH Banjarharjo.

“Masing-masing hewan ber-beda, namun kami mematokRp20 ribu untuk sapi dan Rp5ribu untuk kambing. Tapi adajuga yang memberikan lebih,”katanya.

Menurutnya, untuk menye-lesaikan pemotongan, saat ini

RPH memiliki sejumlah tenagapenjagal. Bahkan terdapatsalah seorang penjagal yangtelah mendapatkan sertivikatdari Institute Pertanian Bogor(IPB) beberapa bulan lalu, ten-tang tata cara pemotonganhewan yang benar. Selain itu,di RPH tersebut juga dibantubeberapa tenaga pekerja un-tuk pemotongan hewan.

“Semua tenaga pemotongyang ada di RPH insya Allahsudah ahli semua, sehinggabisa dijamin kualitasnya,” ka-tanya. (dedi/adi)

Di RSUD BrebesBREBES - Tidak hanya di

masjid dan musala, kebersa-maan Idul Adha juga terasa disejumlah lingkungan instansisekolah dan pemerintahan.RSUD Brebes pun tak keting-galan, tahun ini instansi kese-hatan milik pemkab itu me-motong hewan kurban berupa2 ekor sapi dan 3 ekor kambing.

“Tahun ini kami menyedia-kan sekitar 400 paket dagingkurban dari 2 ekor sapi dan 3kambing yang di potong saatHari Raya Idul Adha,” ujar Di-rektur RSUD Brebes, drg OoSuprana, Kamis (24/9).

Dikatakan, kegiatan pemo-tongan hewan kurban yangdilakukan RSUD Brebes itumerupakan bentuk kepedu-lian sosial sekaligus untukmenyemarakan Hari Raya Kur-ban. Adapun ratusan paket

daging kurban itu diberikankepada golongan yang mem-butuhkan. “Kami sudah mem-buat panitia pemotongan danpembagiannya, diantaranyapaket daging kurban itu kamiberikan kepada seluruh pa-sien yang tengah dirawat dibangsal kelas III, para tukangbecak dan warga masyarakatumum di lingkungan kelura-han terdekat,” jelasnya.

Menurutnya, tradisi ber-kurban yang menjadi perintahdalam ajaran agama merupa-kan sarana untuk memupukrasa saling peduli dan kasihsayang terhadap sesama. Pe-nyembelihan hewan kurbansetiap tahunnya juga dilaku-kan sebagai bentuk kepedu-lian dan solidaritas sosial. Un-tuk pendistribusan daging kur-ban diupayakan secara mera-ta sehingga tepat sasaran.(ism/adi)

Pasien Dapat PaketDaging Kurban


PASIEN - Direktur RSUD Brebes memberikan daging kurbankepada para pasien yang tengah di rawat di ruang kelas III.

BUMIAYU - Momen IdulAdha yang ditandai denganpemotongan hewan kurban,berdampak pada meningkat-nya ketersediaan kulit hewanbaik sapi maupun kambing.Sayangnya kondisi ini belumsepenuhnya dirasakan olehpara pengrajin di sentra pro-duksi rebana Desa KaliwadasKecamatan Bumiayu.

Menurut Solihin, pengrajinasal Dukuh Krajan desa se-tempat, para pengepul kulityang biasa menerima kulit daripara penitia kurban lebih me-milih untuk menjual kembalikulit yang telah dibelinya keluar daerah.

“Biasanya dijual keluar dae-rah, seperti Garut, Bandunghingga Surabaya untuk di-jadikan bahan pembuat jaket,

sepatu atau lainnya,” katanya,Kamis (24/9).

Dikatakan, meskipun adabeberapa pengrajin yang me-nerima penjualan kulit hewankurban dari panitia, namunjumlahnya relatif kecil jikadibandingkan dengan yangdijual untuk dikirim keluar da-erah.

“Mungkin juga karena se-lisih harga, dimana kami disinimembeli lebih murah jika di-bandingkan dengan luar dae-rah,” keluhnya.

Kenyataan ini semakin me-nyulitkan para pengrajin yangjuga tengah kesulitan men-dapat bahan baku lain berupakayu. Demi mendapatkan ka-yu sesuai kebutuhan, para pe-rajin bahkan terpaksa harusturun ke desa-desa membeli

pohon milik warga yang hen-dak ditebang.

“Tapi mau bagaimana lagi,sampai saat ini kami tetap mem-produksi meskipun denganketerbatasan yang ada,” kataDrajat, perajin lainnya.

Para pengrajin, lanjut dia,lebih banyak membutuhkankulit kambing sebagai bahanpembuatan rebana maupunbeduk. Mereka memproseskulit secara manual mulai daridisamak, penjemuran, hinggapemotongan sesuai denganukuran rebana.

“Karena keterbatasan ba-han ini juga, banyak perajinyang saat ini lebih fokuspada pembuatan alat musikdrum band maupun march-ing band,” kata Daroji. (pri/adi)

TEGUH SUPRIYANTO/RADAR BREBES

MEMILAH - Pekerja di lokasi pengepul kulit di wilayah Kecamatan Bumiayu memilah kulit.

Pengrajin Kekurangan Kulit

Jadi TempatSalat IedBREBES - Sebagian umat Islam di Brebes melaksanakan salat

Idul Adha dihalaman Markas Kodim (Makodim) 0713 Brebes JalanRaya Jenderal Sudirman 107. Bertindak sebagai imam H Ali Murso’idari Imam Masjid Darut Taqwa Kodim 0713 Brebes dan KhatibUstadz Asthohari Agus dari Kabupaten Brebes. Turut hadir dalamkegiatan tersebut Dandim 0713 Brebes Letkol Inf Efdal Nazra,beserta anggotanya dan warga sekitar.

Ustadz Asthohari Agus saat berceramah mengatakan, IdulAdha atau Hari Raya Kurban merupakan sebuah perayaan umatIslam guna memperingati sejarah peristiwa ketika zaman NabiIbrahim AS dengan ikhlas mengikuti perintah Allah untukmenyembelih/mengorbankan putranya Ismail melalui mimpinya.Itu demi menunjukkan ketaatan dan kepatuhannya (Surat AshShaaffaat Ayat 102-107). “Apa yang telah dilakukan Nabi IbrahimAS ini pun diikuti oleh muslim dari seluruh dunia secara simbolismengorbankan ternak berupa sapi, kerbau, unta, domba ataukambing, disebut juga dengan istilah berkurban. Untuk itu kitasebagai orang tua bisa membina keluarga kepada anak-anaknyaagar jadi anak yang saleh dan taat terhadap agama serta orangtua,” katanya.

Setelah pelaksanaan salat Idul Adha, kegiatan dilanjutkandengan secara simbolis penyerahan hewan kurban oleh Dandimkepada panitia Qurban Masjid Darut Taqwa Kodim 0713 Brebes.Hewan yang dikorbankan berupa 1 ekor sapi dan 8 ekor kambing.(*/adi)

IST

CERAMAH - Warga dan anggota Kodim melaksanakansalat Idul Adha di halaman Makodim 0713 Brebes.

nDobres Gelar Kurban BarengBREBES - Hari Raya Idul Adha 1436 Hijriah, komunitas face

booker’s ndopok Brebesan (nDobres), kembali menggelarkegiatan tahunan bertajuk “Qurban Bareng Keluarga BesarFacebooker nDobres”. Tahun ini nDobres membagikan hewankurban yakni sapi dan kambing, ke sejumlah desa terpencil yangwarganya banyak yang kurang mampu.

Sebelumnya, tim kecil yang dibentuk melakukan survey kesejumlah desa dengan kategori tertinggal. Kebijakan membagikanhewan kurban ke sejumlah pedesaan terpencil dan tertinggalmemang sengaja dilakukan, karena niatnya memang berbagikepada para kaum yang tidak mampu yang tinggal jauh dariperkotaan. Hewan kurban dihasilkan dari iuran sejumlah anggotanDobres yang sudah jauh hari dikumpulkan oleh panitia secarasukarela. “Hewan kurban kami bagikan sejak dua hari sebelumHari Raya Idul Adha. Bahkan ketika kami mengantar sapi kePedukuhan Balengkung, Desa Buara, Kecamatan Ket-anggungan, menemui kesulitan. Sebab jalannya yang naik turunperbukitan dan rusak,” ujar Kaji Iroen, Ketua panitia QurbanBareng nDobres, kemarin.

Ketua nDobres, H Muhammad Masrowi menyebut, komunitasnDobres pada awal ?idirikan memang selain untuk ajangsilaurahmi antar anggota, juga berbagi dengan sesama yangkurang beruntung. Kurban hanyalah salah satu aksi sosial yangselama ini dilakukan komunitas nDobres. Selain, memberi bantuanbagi warga kurang mampu yang mengidap penyakit akut dantak punya biaya. Juga pengobatan gratis serta aksi sosial lainnyaseperti memberikan bantuan bagi warga yang tengah tertimpamusibah. (ism/adi)


KOPI DARAT - Sejumlah anggota facebookers nDobreskopi darat dalam kegiatan Kurban Bareng, kemarin.

Kersana Kurbankan Satu SapiKERSANA - Guna membantu warga kurang mampu, pada Idul

Adha 1436 H, Kecamatan Kersana melalui stafnya memotonghewan kurban. Kegiatan yang diadakan di Desa Kersana inidiharapkan bisa membaantu para warga untuk merasakanperayaan Hari Raya Kurban dan memakan daging.

Menurut Camat Kersana M Salahudin, meskipun saat ini pihakkecamatan tidak terlalu banyak jumlah hewan kurban, namundengan adanya staf yang berkurban diharapkan bisa membantupara warga yang membutuhkan. Melalui kegiatan ini, wargabisa merasakan arti dari Idul Adha.

“Walaupun kami tidak bisa berkurban seperti tahun-tahunsebelumnya, namun kami bersyukur kali ini ada staf kami yangbisa berkurban,” jelasnya, Kamis (24/9).

Meski hanya satu ekor sapi, dia berharap daging yang adabisa dirasakan oleh warganya. Dia memastikan dari 13 desayang ada di Kecamatan Kersana melakukan kurban. “Kalaujumlah pastinya saya kurang tahu, namun tiap tahun di wilayahkami mencapai puluhan hewan kurban yang dipotong,”ungkapnya.

Ditanya apakah ke depan pihaknya akan melakukan pemo-tongan di lingkungan kecamatan? Kalau rencana setiap tahunnyamemang ada, namun dia mengembalikan lagi pada anggaranyang ada di pemerintah, sehingga tidak mengurangi anggaranyang lainnya. “Alhamdlilah meskipun di lingkungan kecamatantidak ada, namun terkadang salah satu staf kami ada yang ber-korban sehingga bisa menutupinya,” katanya.

Dia mengaku, dalam pembagian daging kurban tersebutmenggunakan kupon. (dedi/adi)

KEGIATAN

RELIGI

KOMUNITAS

15KABUPATEN TEGALwebsite : radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com


OLAHRAGADikelola MelaluiBank Sampah

SLAWI–Upaya riil PemkabTegal melalui Badan Ling-kungan Hidup (BLH) untukmeminimalisir ceceran sam-pah di seluruh wilayah Kabu-paten Tegal ditempuh denganmelakukan koordinasi barengBidang Tata Ruang Pertama-nan dan Kebersihan DPU.

Kali ini, langkah memaksi-malkan petugas lapangan di-lakukan kedua instansi terse-but untuk menekan terjadinyaaksi buang sampah di ban-taran sungai dan di tepian ja-lan umum.

Kepala BLH Agus Subagyomengaku, setidaknya melaluiupaya ini bisa turut menum-buhkan budaya K3 bagi ma-syarakat Kabupupaten Tegal.

PetugasMinimalisirCeceran Sampah

”Dengan adanya sinergi ber-sama bidang Tata Riang Per-tamanan dan Kebersihan seti-daknya bisa meminimalisiraksi buang sampah semba-rangan, melalui aksi tegurlangsung saat menemukanaksi masyarakat yang tidakterpuji tersebut,” ujarnya Rabu(23/9).

Pihaknya juga mengaku te-rus menyosialisasikan danmengajak PNS mau menjaditeladan bagi masyarakat un-tuk tertib membuang sampahditempatnya.

Kabid Tata Ruang Pertama-nan dan Kebersihan JaenalDasmin mengaku banyak di-mensi yang bisa dipacu untukmembantu pemkab dalammengatasi permasalahansampah.

”Tentunya partisipasinyamendukung program pemkab

melalui pengelolaan sampahbisa melecut dimensi lain yangada di Kabupaten Tegal. Diha-rap dimensi masyarakat desabisa turut lahir kepermukaan,”terangnya.

Dia mengaku, pengelolaansampah melalui bank sampahdidalamnya bisa memanfaat-kan sampah anorganik men-jadi sampah yang punya nilaiekonomi. Di satu sisi melaluibank sampah juga bisa me-ngolah sampah organik men-jadi kompos.

Ini adalah upaya mewu-judkan mimpi, kelak ke de-pan bank sampah tidak se-mata-mata hanya menja-lankan aktivitas jual-belikardus bekas, tapi menjadimedia keterpanggilan war-ga untuk peduli terhadappengolahan sampah dise-kitarnya. (her/fat)

LEBAKSIU–Untuk me-ngembangkan daerah layakanak di Kabupaten Tegal, kinimulai dibentuk gugus tugaslayak anak di tingkat kecama-tan. Salah satunya di Keca-matan Lebaksiu.

Pada Selasa lalu (22/9), Pe-merintahan Kecamatan Le-baksiu mengadakan rapat ko-ordinasi (rakor) yang dihadiriMuspika dan instansi dari ber-bagai stakeholder untuk mem-bentuk gugus tugas layak anak.

Bertempat di pendapa Ke-camatan Lebaksiu, sejumlahjajaran Muspika Lebaksiu,BPPKB kecamatan dan ka-bupaten, UPTD Dikpora se-tempat, puskesmas dan per-wakilan kepala sekolah PAUD(pendidikan anak usia dini),sekolah dasar 22, SMP, danSMA serta tokoh masyarakathadir untuk melakukan perte-muan dengan membahaspembentukan tersebut.

Camat Lebaksiu Pimpin Su-

rono mengatakan bahwa anakadalah generasi penerus danpotensi bangsa.

Dengan demikian, diperlu-kan komitmen semua pe-mangku kepentingan. Misal-nya instansi pemerintah danmasyarakat. ”Harus ada ko-mitmen dari semua pihak,”ungkapnya.

Hal senada juga dikayakanKepala BPPKB Kabupaten Te-gal A. Thosim bahwa untukmenuju kabupaten layak anak

diperlukan keja sama secarasinergi antara pemerintah, se-kolah, puskemas, dan masya-rakat. Dengan begitu, hal da-sar anak dapat terpenuhi.

Lebih lanjut Kepala BidangPerlindungan Anak BPPKBKabupaten Tegal Prabowomenuturkan bahwa gugus tu-gas menuju pengembangankecamatan layak anak adabeberapa kelompok kerja.

Yakni hak sipil dan kebe-basan, kesehatan dasar dan

kesejahteraan, pendidikanpemanfaatan waktu luang dankegiatan budaya, serta perlin-dungan khusus.

Dalam acara itu juga dihadiriLSM Bina Pelangi yang ber-gerak dalam perlindungandan perempuan,” terangnya.Chotimah, perwakilan darilembaga PAUD merasa sangatsenang dapat berpartisipasidalam gugus tugas pengem-bangan kecamatan layakanak. (opl/fat)

PANGKAH–Seperti tahun-tahun sebelumnya, PanitiaPeringatan Hari Besar Islam(PHBI) Komplek PerumahanGriya Pangkah Indah (Gripin),Kecamatan Pangkah menye-lenggarakan serangkaian ke-giatan dalam menyambut IdulAdha 1436 H.

Kegiatan diawali dengansalat Idul Adha yang digelar dilapangan olah raga kompleksperumahan Gripin denganImam KH Khozien dan KhotibUstad Teguh Basuki yang jugamerupakan warga Gripin.

Dalam khotbahnya, UstadTeguh Basuki selain mengajakpada seluruh jamaah untukmencontoh pengorbanandari Nabi Ibrahim dan NabiIsmail AS juga mengingatkankepada jamaah salat Ied untukselalu berbaik sangka ataukhusnudzon kepada setiapapa yang ditimpakan AllahSWT kepada hambaNya.

”Disamping itu juga, kamimengingatkan agar kita semuauntuk tetap bekerja keras,karena Allah dan Rasulullahsenang kepada umat yangbekerja keras,” katanya.

Ketua PHBI Griya PangkahIndah Totok Novariyanto

ROCHMAN GUNAWAN/RADAR SLAWI

KOMPAK–Warga perumahan Gripin, Pangkah, kompakmembagikan hewan kurban kepada warga sekitar.

Warga Gripin BagikanHewan Kurban

menuturkan, jumlah hewankurban tahun ini mengalmaipenurunan dibandingkan ta-hun sebelumnya. Tahun lalu,terkumpul hewan kurban 7ekor sapi dan 26 ekor kam-bing. Sementara tahun ini ha-nya terkumpul 6 ekor sapi dan13 ekor kambing. Semuanyaberasal dari warga perumahanGripin.

Menurut dia, pengumpu-lan dan penyembelihan he-wan kurban bagi warga kom-pleks perumahan Gripin. Se-dangkan pembagian dagingkurban kepada masyarakatkompleks perumahan dan ka-um dhuafa di sekitar peruma-han, sehingga momen ini se-kaligus dimanfaatkan untuksaling berbagi.

Semua warga, jelas dia, tam-pak antusias mengikuti prosespenyembelihan, pemoto-ngan daging, penimbangan,pembungkusan hingga pem-bagian daging kurban, baiksapi maupun kambing. Me-lalui kegiatan yang rutin dia-dakan setiap tahun, diharap-kan bisa meningkatkan talisilaturahmi antar warga sertameningkatkan kadar keima-nan dan ketakwaan.(gun/fat)

Gugus Tugas Layak Anak Lebaksiu Dibentuk

NARJO/RADAR TEGAL

BERPOSE - Sejumlah jajaran Muspika melakukan foto bersama setelah rakor pembentukan gugus pengembangan kecamatan layak anak.

KembangkanBeladiri YudoSLAWI–Atas instruksi Kapolres Tegal AKBP RH Wibowo SH

SIK, aktivitas beladiri Polri yang merupakan paduan jenis olahragakarate dan yudo itu digiatkan secara kontinyu. Pelatih beladiriYudo Polres Tegal AKP AHmad Mujahid menyatakan, kontinyuitaspelatihan beladiri dilakukan setiap minggu pertama dan ketiga.Sementara untuk karate minggu kedua dan keempat.

”Dalam pelatihan teknik beladiri, masing-masing personil akanmendapat pemahaman satu jurus dalam satu hari. Sebagai bekalterakhir adalah pemberian materi tenaga dalam,” ujarnya Selasa(22/9) lalu.

Dia mengaku, setidaknya dengan bekal ilmu beladiri ini kedepan bisa membentengi personel ditengah maraknya aksi unjukrasa dalam menyampaikan aspirasi yang dimungkinan muncul.Termasuk mengingatkan serta menambah ilmu bela diri dalamkejadian di lapangan ketika anggota Polri harus menangkaptersangka tindak pidana. Mujahid sendiri adalah Kapolsek Talangdan duduk di pengurusan Pengkab Forki Kabupaten Tegal.

Kapolres AKBP RH Wibowo SH SIK menegaskan bahwaanggotanya seminggu sekali dilatih bela diri Polri sebagai bekalketreampilan perlindungan ketika menghadapi ancaman maupunpenangkapan pelaku tindak pidana. (her/fat)

HERMAS PURWADI / RADAR SLAWI

PUKULAN–AKP Ahmad Mujahid memberi materi teknikpukulan Yudo dalam latihan di gedung SSB mapolres.

PERPAJAKANAjakWarga Taat Bayar PBB

SURADADI–Untuk memotivasi sekaligus mengajak warga agarbisa menjalankan kewajibannya membayar Pajak Bumi danBangunan (PBB), berbagai cara dilakukan. Salah satunya denganturun ke tengah masyarakat melalui sosialisasi sekaligus mengajakmereka agar bisa menjalankan kewajibannya tepat waktu.

Menurut Camat Suradadi Tri Guntoro, dengan terjun langsungke tengah warga, dia bisa melihat apa saja yang menjadi kendalaatau hambatan warga dalam membayar PBB.

Komunikasi yang intens dengan kepala desa besertaperangkatnya yang ada di wilayah Kecamatan Suradadi bisadipetakan daerah mana saja yang kesadaran warganya sudahtingi dan wilayah mana yang perlu ditingkatkan. Dengandemikian, pembayaran PBB warga bisa dilakukan tepat waktuagar hasilnya nanti juga kembali lagi kepada masyarakat dalambentuk pembangunan.

Harapannya, dengan pendekatan yang dilakukan secararutin, maka dapat menggugah kesadaran warga. Dengandemikian, mereka secara sukarela bisa membayar kewajiban-nya tepat waktu, sehingga dari tahun ke tahun pembayaranPBB bisa terus meningkat dan bisa menjadi salah satu sumnberpemasukan bagi negara.

”Secara periodik pihak kecamatan bersama kepala desa danperangkatnya rutin turun ke masyarakat untuk melihat langsungkendala apa saja yang ada di lapangan,” jelasnya. Lebih jauhdia menambahkan, dukungan dari RT, RW, tokoh masyarakat,ulama dan sebagainya juga sangat penting. (gun/fat)

HERMAS PURWADI / RADAR SLAWI

MENGARAHKAN

Kepala BLHAgus Subagyobersama KabidTata RuangPertamananKebersihanJaenal Dasmindi TPAS Penujah.

website : radartegal.com, epaper : epaper.radartegal.comRADAR TEGAL JUMAT , 25 SEPTEMBER 2015 17

ALL SPORTSHalaman 18

ALL SPORTSHalaman 19

BERHARAPWASITNETRAL

VIGO - Barcelona adalah klub de-ngan permainan sepakbola yang men-jadi impian bagi semua tim di musimlalu. Sesuai dengan karakter perla-wanan Catalan yang diembannya, me-reka cepat, agresif, menawan, sertadihuni oleh para maestro sepakbola.

Namun, Pelatih Barcelona Luis Enri-que berkali-kali menutup tangannya dimulut serta menghela nafas ketika meli-hat papan skor di Estadio Balaidos dinihari kemarin (24/9). Betapa tidak, diri-nya begitu frustrasi menyaksikan anakasuhnya tak berdaya di kandang CeltaVigo manakala kalah dengan skor sa-ngat mencolok 1-4.

Enrique begitu tak percaya keka-lahan ini bisa terjadi di masa jabatannyasebagai entrenador. Sebab, hasil inimerupakan kekalahan terbesar perta-ma yang diderita oleh El Barca sejakterakhir kali mereka kalah di La Ligapada musim 2007-2008atau disaat mereka kalahdari dua tim Madrid, Real(1-4), dan Atletico (2-4).

“Hari ini (kemarin) ka-mi melihat kualitas yangdipunyai oleh Celta,”ujar Enrique dalam kon-ferensi pers selepas per-tandingan seperti dilansirAS. “Mereka bermain sangatkompleks. Mereka menampilkan stra-tegi yang efektif serta mampu membuatpeluang satu lawan satu,” imbuh entre-nador 45 tahun tersebut.

Sangat kontras ketika melihat musimlalu dimana Barcelona adalah super-power di Eropa ketika meraih treblewinner. Gelar La Liga dikunci denganhanya kebobolan 21 gol selama 38pertandingan. Di final Copa del Rey danLiga Champions mereka menang me-yakinkan 3-1 masing-masing dari Ath-letic Bilbao dan Juventus.

Namun, lihatlah musim ini. perta-hanan Barcelona begitu rapuh. Hinggajornada kelima yang sudah bergulir,mereka sudah kebobolan enam gol.Bandingkan dengan musim lalu dimanaAndres Iniesta begitu kokoh di lima lagaawal tanpa kemasukan satu bola pun.

Diluar faktor masih labilnya performaMarc-Andre Ter Stegen, konsistensi linibelakang juga patut menjadi sorotandalam laga kemarin. Sebab, karena haltersebut, Barcelona layaknya tim amatiryang baru saja bermain sepakbola da-lam beberapa bulan.

Total dalam sembilan laga resmi yangtelah dijalani, Enrique tercatat sudahmelakukan tujuh kali perubahan dikuartet pertahanan Barcelona. Palingbanyak terjadi di duet bek tengah di-mana terjadi hingga lima kaliperombakan.

Masih coba-cobanya Enri-que dalam membentuk chemis-try membuat komunikasi dan koordi-nasi yang dijalankan oleh para bek tidakmaksimal. Imbasnya, mereka seringmelakukan kesalahan yang tidak perlu.

Seperti yang terjadi kala gol keduaCelta yang dicetak oleh Iago Aspas di

menit 30 tidak akan ter-jadi jika saja Gerard Pi-

que tidak terlalu rendahdalam melakukan clear-

ance yang membuatNolito bisa dengan mu-dah melakukan umpan

sundulan kepada Aspasyang sudah berdiri bebas

tanpa penjagaan.Selain banyak kesalahan aki-

bat miskomunikasi dari barisan bektengah, kehilangan Jordi Alba dan Ra-finha Alcantara akibat cedera yangmembuat Enrique menggeser JeremyMathieu memberikan efek buruk ber-ganda bagi penghuni Camp Nou itu.

Mathieu yang berspesialisasi sebagaibek sentral jelas tidak memiliki kece-patan yang mendukung untuk mela-kukan overlap baik ketika menyerangmaupun bertahan. Statistik WhoSco-red pun memaparkan bahwa sisi kirimenjadi yang lemah dalam membantupenyerangan dengan hanya membu-kukan 26 persen.

Kembali lagi karena tidak memilikikecepatan, Mathieu pun menjadi bu-lan-bulanan bek serta winger kananCelta, Hugo Mallo serta Fabian Orel-lana.

Tiga dari empat gol Os Celticos, ju-lukan Celta, terjadi lewat skema sera-ngan dari sektor kiri pertahananBlaugrana, sebutan lain Barcelona.(apu/zul)

Salah Sendiri BuangSkuad Potensial

GAWAT benar masalah yangsedang dihadapi oleh Barce-lona selama pekan ini. Di da-lam lapangan, mereka barusaja menelan kekalahan per-tama atas Celta Vigo yangapesnya, adalah kekalahanterbesar selama empat musimterakhir.

Sementara di luar lapangan,skuad mereka bisa makin itu-itu saja seiring dengan cederayang menimpa beberapa pilarandalannya.

Paling kentara kekosonganitu terjadi di lini tengah dandepan.

Hal itulah yang membuat ElBarca mencoba melobi FIFAagar bisa memainkan dua re-krutan baru, gelandang ArdaTuran serta bek kanan AleixVidal, lebih cepat dari ‘jadwal’hukuman mereka yang seha-rusnya habis di bursa musimdingin Januari nanti.

Cedera ligamen yang men-dera gelandang Rafinha Al-cantara memang sukses di-operasi pada Selasa kemarin.

Namun, dirinya membutuh-kan waktu selama enam bulanguna menjalani masa pemu-lihan.

Hal itu membuat Luis Enri-que khawatir. Sebab, Rafinhamerupakan pemain dengankemampuan komplet yangmampu bermain sebagai ge-landang serang ataupun di-geser di posisi sayap.

Hal ini membuat Enriqueharus memikirkan jika saja triolini tengah seperti Andres Ini-esta, Sergio Busquets, IvanRakitic, ataupun salah satudiantara Neymar serta LionelMessi mengalami cedera.

Belum lagi masalahnya disektor pertahanan. Cederaleher membuat Jordi Albaabsen ketika Barca menan-tang Celta Vigo kemarin. Bisaditebak. Tanpa akselerasi daribek berusia 26 tahun terse-but, sisi kiri begitu ‘mandul.

Adriano yang kecepatan-nya mulai menurun sedapatmungkin bakal dihindari olehEnrique. (apu/zul)

REUTERS/MIGUEL VIDAL

SEPADAN – Kapten El Barca, Andres Iniesta (kanan) butuhkompatriot yang sepadan di lini tengah Barcelona.

MILAN – Belum ada satupun tim yang sanggup mem-bendung ambisi Inter Milanuntuk kembali menyandangpredikat sebagai tim elit SerieA. Skuad arahan RobertoMancini terus mempecun-dangi lawan-lawannya dalamlima laga awal Serie A. Korbanteranyar adalah Hellas Veronayang dibungkam 1-0 di Giu-seppe Meazza.

Gol tunggal Felipe Melo dibabak kedua menyudahi per-lawanan Hellas Verona di Giu-seppe Meazza. Itu merupakangol pertama Melo untuk I Ne-razzurri. ”Saya berterimakasihkepada Tuhan dan rekan-re-kan satu tim. Kami pantas me-raih tiga poin ini,” kata Meloyang tampil mengesankan se-jak pekan Serie A.

Berkat kemenangan itu, In-ter menyamai rekor merekapada musim 1966/1967 saatmemenangkan lima laga awalSerie A. I Nerazzurri juga men-jadi satu-satunya tim yangmemenangkan lima laga awalSerie A musim ini. Mauro Icar-di dan kawan-kawan kukuh dipuncak klasemen denganpoin sempurna dari lima lagaawal, unggul tiga poin dariperingkat dua Fiorentina danunggul 10 poin dari juara ber-

tahan Juventus.Kini, sejumlah pihak tak se-

gan lagi menyebut Inter se-bagai kandidat kuat peraihscudetto. (ish/zul)

1 Inter Milan v Hellas Verona 0

Menang Lagi,Sinyal Scudetto?

PELUANGTERAKHIR

TAKLUK - Lionel Messi (kiri) takmampu menyembunyikan kekece-waannya, usai Barcelona dikalahkan4-1 di kandang Celta Vigo.

REUTERS/MIGUEL VIDAL

15ALL SPORTwebsite : radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com


PELUPELUPELUPELUPELUANG TERAKHIRANG TERAKHIRANG TERAKHIRANG TERAKHIRANG TERAKHIRtidak sadarkan diri.

Tahun ini situasinya tetap-lah sulit bagi Rossi. Karenadalam beberapa kali uji cobadi sana Lorenzo selalulebih cepat darinya.Juga dua

pembalap Spanyol di RepsolHonda, Marc Marquez danDaniel Pedrosa. “Jadi ini akan

menjadi akhir pekan yangmenantang,” ungkapnya.Kuncinya, tambah Rossi, me-

nemukan setingantepat sejak

h a r i

pertama dan berharap datadari uji coba sebelumnyaakan banyak membantu da-lam hal itu. (cak/zul)

ARAGON - Saya lebih cepatdari Valentino (Rossi)? Ke-yakinan itu yang terus hidupdi hati bintang Movistar Ya-maha Jorge Lorenzosaat harus mengejarketertinggalan de-ngan rival setim-nya dalam pere-butan gelar juaradunia MotoGP 2015.

Lima seri tersisa de-ngan defisit 23 poin. Bu-kan Lorenzo kalau menyerahdengan kondisi sulit tersebut.Soal cepat, tidak ada yangmeragukan klaim pembalapMajorca itu. Lebih cepat dariRossi memang sudah terbukti.

Sayang, hujan di dua seriterakhir membuat kecepatan-nya tak berguna. Mentalnyamenghadapi situasi tak me-nentu belum cukup menan-dingi Rossi. Untuk itu dia bu-tuh modal lebih besar darisekedar cepat. Dan di Aragonpekan ini modal itu bisa terpe-nuhi.

Tak ada pembalap non Spa-nyol yang pernah berjaya diAragon tiga musim terakhir.Dulu pernah ada Casey Stonerdengan Ducati yang menangdua kali. Tapi setelah riderAustralia itu pensiun tidak adalagi.

Di Aragon, kandangnya,Lorenzo bisa menyombong-kan kecepatannya itu. “Akulebih cepat 0,3-0,6 detik dariValentino,” ucap pembalap 28tahun tersebut kepada Marca.Namun dia segera menam-bahkan bahwa keunggulan-nya itu bisa terjadi dalam kon-disi trek kering.

Mengejar 23 poin, lanjutLorenzo, memang bukan per-kara gampang. Pun bukan

mission impossible. Karenadimulai dari Aragon, dan em-pat seri selanjutnya, finis didepan Rossi terus akan kem-

bali membuka pe-luangnya menjadi

juara.“Aku tidak perlu meme-

nangkan semua balapan, ha-nya butuh finis di depan Va-lentino. Itu cukup buatku un-tuk memenangi gelar juara,”yakinnya. Untuk menyimpankembali peluangnya Lorenzomengaku akan lebih mencer-mati detil-detil kecil yang sela-ma dua seri terakhir meng-ganggu performanya hinggakehilangan banyak poin.

Dengan data dalam versiapapun, Rossi akan mengakuikecepatan Lorenzo. Tapi soalkonsistensi cukup satu sta-tistik saja untuk melam-bungkan nama the Doc-tor. Finis di podium. Se-panjang 12 seri lewathanya di Misano ka-kinya tak sampai ditangga para jawara.

Apapun kondisi-nya, mau keringatau basah, bu-kan masalahbesar buat jua-ra dunia sem-bilan musim disemua kelasberbeda itu.Tapi kalau dikandangnya

saja Rossi bisa terpeleset apa-lagi di kandang Lorenzo.“Tinggal lima seri lagi. Akutidak tahu itu banyak atausedikit. Yang terpentingbuatku adalah memenangibalapan itu,” sebut Rossi dilan-sir Crash.

Aragon tak bersahabat de-ngan Rossi. Sejak masukke kalender balap Mo-

toGP 2010 hanya sekalidia menyiramkan champag-

ne dari atas podium. Itupundari podium buncit pada2013. Tahun lalu tu-buhnya bahkan ter-lempar keras diAragon. Sempat

REUTERS/Max Rossi

KANS – Pebalap Yamaha MotoGP, Lorenzo masihberpeluang menjadi juara dunia tahun ini.

BRAZILIA - Mendapatkankesempatan membela timnasional di turnamen mayormerupakan dambaan bagisetiap pemain. Hal itulah yangpertama kali dirasakan olehRafinha ketika Dunga me-manggilnya.

Absennya bek Real MadridDanilo serta pilar BarcelonaDani Alves membuat fullbackkanan Bayern Muenchen itudipersiapkan ketika Seleccao,sebutan Brasil, menghadapiCile 8 Oktober, serta Venezu-ela 13 Oktober mendatang,pada laga perdana kualifikasiPiala Dunia Rusia 2018 zonaAmerika Latin.

Awalnya, Rafinha senangdengan pemanggilan terse-but. Maklum saja, walaupunsudah mencatat dua caps ber-sama Brasil, bek 30 tahun itumelakukannya dalam dua lagapersahabatan. Masing-ma-sing kontra Swedia 26 Maret2008, serta Afrika Selatan 5Maret enam tahun berselang.

Kali terakhir kans Rafinhamembela Tim Samba adalahketika pelatih Luiz Felipe Sco-lari memasukannya dalam‘daftar tunggu’ ketika Brasilbersiap menyongsong PialaDunia tahun lalu.

Saking senangnya, Rafinhapun sampai menge-tweet me-ngenai pemanggilan yangditerima pada 17 Septemberlalu. “Menakjubkan bisa kem-bali bertugas di timnas Brasil,”kicau Rafinha seperti dilansirESPN. “Aku sangat senangdengan pemanggilan ini,” im-buhnya.

Namun, Selasa kemarinatau lima hari setelah pe-

Pilih Jerman Ketimbang Samba

manggilan tersebut (22/9),dirinya membuat CBF (PSSI-nya Brasil) dan Dunga terkejutdengan menolak pemanggi-lan tersebut.

Alasannya simpel. Walau-pun dipanggil, Rafinha ternya-ta hanya dijadikan ban serepbagi Fabinho. Bek 21 tahunasal AS Monaco yang tampilmenawan ketika Brasil beruji-

coba dengan Amerika Serikatdi Massachusetts, 8 Septem-ber lalu.

Inilah yang membuatnyakecewa dan akhirnya menolakCBF. “Aku bukanlah pemainyang biasa dipanggil regulerserta bukan opsi utama di po-sisiku. Mereka mempertim-bangkan banyak pemain yanglebih bagus dariku.” (apu/zul)

Getty Images

MENOLAK – Rafinha (kiri) dikenal sebagai tipikal bek mod-ern yang kuat dalam menyerang dan bertahan.

LONDON - Diego Costa me-mang lolos dari kartu merahdalam laga Chelsea melawanArsenal di Premier League (19/9). Namun, striker 26 tahun itutidak bisa berkutik dari sanksidisiplin Federasi Sepak bolaInggris (FA). Si Binatang Liar(julukannya) diskorsing tigapertandingan pada kompetisidomestik.

Dalam keterangan resmi-nya, FA menegaskan bahwaMike Dean, wasit yang me-mimpin laga yang berakhir 2-0untuk Chelsea itu melakukankesalahan fundamental. Se-bab, Dean tidak memberikanperingatan apapun kepadaCosta yang dua kali meraupmuka defender Arsenal Lau-rent Koscielny.

Striker kelahiran Brasil yangmembela Tim Nasional Spa-nyol itu juga tidak diberikansanksi apapun pasca meng-

Costa Diskorsing Tiga Lagahempaskan Koscielny ke ta-nah dengan memakai dada-nya. Padahal, kejadian terse-but tepat di depan hidungDean. Karena itulah, wasit 47tahun itu dikabarkan masukdalam daftar pecat dari pentasPremier League.

Costa sendiri hanya dibe-rikan kartu kuning karena terli-bat adu mulut dengan bek Ar-senal Gabriel Paulista. Deanlalu memberikan kartu merahkepada Gabriel karena didak-wa menendang Costa.

Di sisi lain, Arsenal bisa ter-senyum. Soalnya, Gabriel lo-los dari hukuman tiga pertan-dingan domestik. Bek asal Bra-sil itu bisa saja bermain saatArsenal menghadapi Totten-ham Hotspur . “Kami luarbiasa kecewa kepada kepu-tusan komisi disiplin FA yangmenskorsing Diego Costa.”(nur/zul)

Reuters/Dylan Martinez Livepic

DIHUKUM – Diego Costa (kiri) terlibat perseteruandengan Gabriel Paulista di derby London minggu lalu.

SUDAH jatuh, tertimpa tan-gga. Begitulah kira-kira nasibmanajer Arsenal Arsene We-nger saat ini. Pasca dua keka-lahan menyakitkan melawanDinamo Zagreb dan Chelsea,Wenger dikabarkan telah di-tuntut cerai olah sang istri An-nie Brosterhous.

Perempuan yang telah dianikahi sejak 2010 lalu itu ka-barnya sudah tidak sangguplagi mempertahankan bidukrumah tangga lantaran Wengertidak memiliki waktu untuk

Sibuk Urus Arsenal, Istri Minta Ceraikeluarga. Selain itu, manajer 64tahun itu disebut-sebut telahmelanggar janjinya yang akanmundur dari posisi sebagai jurutaktik The Gunners.

Isu perceraian tersebut me-nyeruak lantaran keduanyasudah tidak terlihat bersamasejak 2013 lalu. “Dia berjanjibahwa dia ingin aku tinggalbersamanya selama sisa hi-dupnya, kata Brosterhous.“Sekarang aku ingin dia me-ngerti bahwa memainkan pe-rasaan itu bukan sebuah per-

maian. Aku benar-benar men-cintainya,” imbuh perempuan59 tahun itu.

Namun, mereka tidak ber-pisah 100 persen. Di Perancisdokumen tersebut dikenal de-ngan nama separe du corpsyang artinya keduanya hanyatidak legal untuk hidup bersamalagi. Sebuah sumber menga-takan, Wenger masih secara ru-tin memberi kebutuhan finan-cial kepada Brosterhous.

“Mereka telah sepakat un-tuk membagi aset mereka dan

sejumlah kebutuhan finansiallainnya,” ungkap sumber ter-sebut sebagaimana dilansirDailymai.

Hubungan Wenger denganBrosterhous sejatinya telahberlangsung cukup lama. Ber-kenalan pada awal 1990-an,keduanya lalu memutuskanuntuk tinggal bersama. Nah,pada 2010 lalu, Wenger-Bros-terhous mengikrarkan janjisehidup semati dan sudah di-karuniai seorang puteri be-rusia 18 tahun. (okt/zul)

15ALL SPORTwebsite : radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com


Jelang PersibVs PBFC

SAMARINDA - Sukses me-rebut kemenangan di per-temuan pertama, tak mem-buat langkah Pusamania Bor-neo FC (PBFC) melenggang kesemifinal aman. Sebab legkedua masih harus dilakoniPesut Etam -julukan PBFC-, dilaga yang dimainkan di Sta-dion Si Jalak Harupat, So-reang, Bandung, Sabtu (26/9)malam nanti. Inilah penentulangkah kedua tim untuk men-jadi semifinalis. Namun kek-hawatiran kini muncul di ku-bu PBFC, terutama terkait fak-tor non teknis. Pelatih PBFC,Iwan Setiawan menerangkanpihaknya bisa meraih keme-nangan di Bandung asal wasityang memimpin bersikap adil.

“Kalau pertandingannyajujur, saya yakin Persib sulitmenang,” ujarnya.

Kekhawatiran terhadap pe-ngadil muncul karena dalambeberapa laga, Persib kerapdiuntungkan penalti kontro-versial. Di antaranya, 29 Ja-nuari 2012 silam. Saat itu golpenalti Miljan Radovic padamenit ke-16 sukses membawaPersib mengalahkan PersijaJakarta.

Terakhir, Iwan pernah me-rasakan gagal meraih keme-nangan di Bandung saat me-nukangi Persija. Kala itu, gol

Firman Utina pada menit ke-55 meruntuhkan mental ber-tanding skuad Macan Kema-yoran sehingga kalah 3-1.

Meski demikian, Iwan takmenampik Persib memilikirekor bagus saat bermain dikandangnya. Namun, catatantersebut bukan berarti tak bisadipatahkan. “Insya Allah, sayapunya keyakinan kalau kamiakan menang di Bandung,”pungkasnya.

Ihwal permainan, PBFC ber-janji tetap akan menampilkanpermainan agresif. ”Bisa di-bilang kemampuan pemainsepenuhnya dikeluarkan saatmenjalani leg pertama lalu,”kata Iwan. Skuad Pesut Etamtiba di Bandung, Rabu malam(23/9). Kemarin sore merekamenjajal latihan perdana diStadion Si Jalak Harupat. Ka-bar terakhir menyebutkan bah-wa PBFC tidak akan diperkuatsatu pun pemain asing me-reka. Srdan Lopicic yang tam-pil impresif di babak penyi-sihan bersama Pesut Etamharus menepi selama tiga pe-kan akibat cedera retak tulangclavicula. Tanpa pemain asing,Iwan tetap optimistis timnyabisa meraih hasil maksimal,setidaknya bisa menahan Per-sib di depan publik sendiri.

Sementara Head Coach Per-sib Bandung, Djadjang Nur-djaman terus mengevaluasikekurangan timnya sebelumkembali menghadapi PBFC.

BERHARAPWASIT NETRAL“Selain pembenahan taktik

dan strategi kami juga ber-harap mental pemain terjaga

saat meng-h a d a p i

p e r t a n -dingan,”t e r a n gp e l a t i h

yang akrabdisapa Dja-

nur itu.Dalam per-

t a n d i n g a nnanti, Djanur

memastikan kembali tak bisamemainkan M. Ridwan. Se-bab, pemain yang ngepos disektor sayap kanan itu masihdalam kondisi cedera padabagian kaki kirinya.

“Ada Zulham, bisa jugaTantan, ataupun Atep (pe-main yang menggantikanRidwan). Jadi bukan masalahbagi kami saat ada satu pe-main yang tak bisa bermain,”terangnya.

Soal strategi, Djanur me-mastikan sudah mempersiap-kan strategi khusus. “Kalaulawan main pressure akan ka-mi lawan, kami tidak akanmenghindar,” pungkasnya.(upi/nap/pra/adi)

IRFAN ADITAMA/KALTIMPOST

DUEL - Pemain PBFC berduel dengan pemain Persib saat leg pertama babak perempat final Piala Presiden.

SAMARINDA - PBFC ter-nyata punya incaran pemaindi kubu Persib untuk musimdepan. Ya, kesuksesan IlijaSpasojevic dan Vladimir Vu-jovic membobol gawangPBFC pada laga leg pertama diStadion Segiri, membuat ma-najemen Pesut Etam makinkepincut dengan keduanya.

Hal itu diungkapkan mediaofficer PBFC,Abe HedlySundana.

MALANG KOTA – Targetmengemas poin penuh di kan-dang Bali United Pusam FC(BUPFC) dalam leg kedua ba-bak delapan besar Piala Pre-siden pada Minggu (27/9)mendatang, tak bisa ditawarlagi. Hanya itu satu-satunyacara untuk mengamankan sa-tu tiket ke babak semifinaldigenggam anak-anak AremaCronus.

Saat ini, Arema hanya perlumelakukan persiapan akhir.Hari ini, rencananya rombo-ngan tim sudah akan bertolakke Bali. Selama di Bali, satuagenda latihan rencananyaakan digeber pada sesi cobalapangan jelang turun di per-tandingan.

Melihat perjalanan persia-pan tim sejauh ini bisa dibi-lang cukup baik. Itu karenaAlfarizi dkk sudah melahapserangkaian latihan fisik, taktikdan strategi, hingga mental.Sayangnya hal itu masih be-lum cukup di mata tim pelatih.

Tim pelatih menginginkananak-anak Singo Edan bisabermain total untuk menga-mankan satu tiket semifinal.”Teorinya, latihan itu semuanomor dua. Paling pentingsaat ini adalah kami butuh ker-ja keras pemain,” terang pe-latih Arema Joko Susilo.

Menurutnya, bekal itu men-jadi yang paling utama untukmewujudkan ambisi tim Are-ma meraih kemenangan di legkedua. Sejak awal pekan me-nyiapkan tim, pria yang akrabdipanggil Gethuk itu memangmenargetkan capaian mak-simal, yakni meraih kemena-ngan.

Melihat situasi saat ini, ke-

menangan memang menjadisatu-satunya cara aman su-paya Arema bisa lolos ke ba-bak semifinal. Hanya menangtipis 2-1 di leg pertama, posisiArema masih belum aman saatini. Tabungan satu gol yangberhasil dibukukan tim BaliUnited di leg perdana tentuperlu diperhatikan. Sebabpada akhirnya nanti, selisihgol kedua tim juga akan diper-hatikan.

Seakan enggan memikirkanhasil di leg pertama lalu, timpelatih memilih fokus padakesiapan timnya. Tiga lini, yak-ni lini belakang, lini tengah,dan lini depan mendapat per-hatian sepenuhnya oleh me-reka.

Di lini belakang contohnya,Gethuk mengaku kembali me-ngingatkan pemainnya pada

prinsip dasar pertahanan.”Compact defensive kembalikita ingatkan. Komunikasi,kerja sama harus mereka laku-kan dengan baik sepanjanglaga,” tambah dia.

Lalu di lini tengah, pria asalJawa Tengah itu juga mengi-ngatkan seluruh pemain un-tuk membantu lini pertaha-nan. Selain itu, juga memban-tu menjalankan skema penye-rangan sekaligus menjadi jem-batan antara lini belakang danlini depan.

Sementara di kubu BUPFCsiap meredam kekuatan Are-ma. Potensi barisan pemainmuda BUPFC sudah siap mem-berikan kemampuan terbaik-nya. Bayu Gatra, Lerby Eliand-ry, Sandy Darma Sutha dllbakal menjadi kekuatan uta-ma Serdadu Tridatu.

Apalagi kapten utama Bob-by Satria dipastikan bisa me-rumput kembali pasca men-jalani hukuman akumulasikartu.

“Main di kandang tentu men-jadi momentum kami untukbangkit,” ujar Indra Sjafri, pe-latih BUPFC.

Keyakinan Indra tersebutcukup berdasar, sebab dengansegala kemampuan yang di-miliki pemainnya, dia pantasoptimistis. Terlebih, BUPFCselalu tampil sesuai ekspektasijika main di Bali.

CEO BUPFC, Yabes Tanurimenyebutkan bahwa timnyadalam kondisi bagus. “Tentuharapan kami bersama yaknimeraih kemenangan supayabisa melangkah ke semifinal,”sebutnya. (by/c2/did/nap/adi)

Arema Perkuat Diri, BUPFC Siap Redam

SUHARTO/RADAR MALANG

SELEBRASI - Pemain Arema melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang BUPFC.

DOK

DIBURU - Illija Spasojevic ingin direkrut PBFC untuk mengarungi kompetisi musim depan.

Menurutnya, dari daftar pe-main asing buruan, nama Spa-so dan Vlado masuk dijajaranatas yang diproyeksi direkrutuntuk musim depan.

“Kebetulan keduanya re-kan senegara (Srdjan) Lo-picic. Akan luar biasa kalauketiganya dimainkan dalamsatu klub, ini yang membuatkami berpikir memburu tan-datangan mereka,” ujarnya.

Diterangkan Abe, keingi-nan merekrut Spaso dan Vla-do saat ini memang ha-

nya sebatas komuni-

kasi biasa. Pihaknya sadar, ke-duanya saat ini masih memilikikontrak dengan Persib. Untukitu, tidak ada pertemuan khu-sus membahas rencana ter-sebut hingga saat ini.

“Tapi kalau kontrak dia su-dah mau selesai, kami pas-tikan akan menjalin komu-nikasi intens kepada keduapemain itu, apalagi di PBFCkami punya presiden klubyang pandai bernegosiasi de-ngan sejumlah pemain,” ka-

tanya. (upi/adi)

PBFC Ngotot Kejar Spaso-Vlado

SUKSES mengantongi ti-tel dari Korea Selatan, NityaKrishinda Maheswari/Gre-ysia Polii sudah ditunggulima turnamen penting sam-pai akhir tahun. Terdekat,Denmark Super Series Pre-mier.

Nitya/Greysia berhasilmeraih gelar juara super se-ries pertama mereka di Ko-rea Terbuka Super Series.Titel itu sekaligus menjadipelepas dahaga sektor gan-da putri di super series sejak2008 yang diraih Vita Ma-rissa/Liliyana Natsir.

Keberhasilan itu mem-buat pelatih ganda putripelatnas PBSI, Eng Hian,mengubah turnamen yangdijadwalkan untuk gandanomor lima dunia itu. Limaturnamen super series di-pertahankan, satu ajanglain di level yang lebih ren-

dah dihapus.“Puji Tuhan... Tentu ma-

sih banyak yang harus di-tingkatkan baik dari hal tek-nik ataupun fisik. Tetapiyang terpenting adalah ba-gaimana menjaga pemain-pemain ini agar tidak cederadan menjaga emosinyasampai menuju Olimpiadenanti,” kata Eng Hian ke-pada detikSport, Selasa (22/9).

“Sekarang tinggal kem-bali lagi dari keyakinan,konsistensi, dan keuletandari pemain-pemain inimau di mana karirr mereka.Sementara soal kestabilankan bisa dilihat dari per-fomance atletnya, yang pen-ting jangan sampai cedera.

“Thailand Open saya can-cel karena (sebelumnya)turnamen itu saya masukanuntuk menjaga kalau pen-

capaian poin di dua tur-namen kemarin tidak cu-kup. Saat ini saya fokuskanpara pemain dari Korea lang-sung ke Denmark Open,”ucap dia.

Selain Denmark Terbuka,empat turnamen lain jugamasih masuk dalam ren-cana Eng Hian. Yakni, PrancisSuper Series, China TerbukaSuper Series Premier, HongKong Super Series, dan Su-per Series Masters Finals.

“Intinya saya tidak akanmembebani target harus jua-ra setelah hasil Korea kema-rin. Tapi saya mau kemauandan motivasi untuk menangkeluar dari mereka sendiri.Saya yakin hal kemauan ituada pada Nitya/Greysia.Yang penting pada Rio 2016mereka pada kondisi 100persen lahir dan batin,” jelasdia. (fem/rin/adi)

BADMINTONINDONESIA.ORG

ANDALAN - Pasangan ganda putri nomor lima dunia Nitya/Greysia menjadi andalan.

Sisakan Lima Turnamen di 2015

INSIDENwebsite : radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com


BATANG - Casudin aliasMboyak (54) warga Desa Pa-sekaran Rt 1/1 Kecamatan Ba-tang, yang sebelumnya sem-pat menjadi buronan selamasetahun, akhirnya bisa dibe-kuk petugas kepolisian. Mbo-yak merupakan pelaku penca-bulan terhadap EF (14) yangterjadi 24 Agustus 2014 lalu diBendungan Kramat, Kelura-han Kecepak, Batang.

Kapolres Batang AKBP JokoSetiono SIK SH MHum saatgelar perkara mengatakan,setelah melakukan perbuatanpidana, pelaku sempat me-larikan diri di daerah Bogor,Jawa Barat. “Kami sudah me-lakukan pengejaran terhadappelaku selama setahun, Alham-dulillah akhirnya bisa tertang-kap pada bulan Septemberini. Namun kami juga masihmengejar pelaku lainnya yangmerupakan DPO,” tutur Ka-polres.

Kapolres mengungkapkan,

Pelaku CabulDibekuk Polisi

pencabulan yang dilakukanoleh pelaku bermula saat kor-ban EF datang ke rumah te-mannya di Pasekaran. Sekirapukul 19.00 WIB datang temankorban lainnya, tidak berse-lang lama datang Edi dan Mbo-yak sembari membawa minu-man keras jenis AO dan Bir.Korbanpun kemudian dipak-sa meminum miras tersebut,dan setelah merasa pusing diaminta kepada temannya un-tuk diantar pulang.

Ternyata teman korban di-ancam kedua pelaku, sehing-ga tidak berani. Dan setelahkorban lemas akibat pengaruhmiras, sekira pukul 23.30 WIBdia dibawa ke lokasi Bendu-ngan Kramat dengan meng-gunakan sepeda motor milikteman korban.

“Korban dinaikan motordengan cara diapit Edi danteman korban, sedangkan Mbo-yak meminta teman korbanyang lain untuk mengantar-

NURUL FATAH/RADAR PEKALONGAN

DIBEKUK - Mboyak, pelaku pencabulan anak dibawah umur yang sempat menjadi buron.

Kapolres Temui Tokoh Masyarakat dan Ulama

kan. Sesampainya di bendu-ngan Kramat, kedua pelakuyang sudah mempunyai niatjahat langsung membawa kor-ban ke sebuah gubuk. Di da-lam gubuk itulah para pelakuberusaha menyetubuhi kor-ban. Mboyak sendiri yang be-rusaha menyetubuhi gagalmelakukannya, karena kor-ban terus berontak dan meno-lak,” jelas Kapolres.

Merasa putus asa, Mboyakakhirnya hanya mencabulikorban dan setelah puas, parapelaku pergi dan meninggal-kan korban sendirian di dalamgubuk. Korban kemudian di-antar pulang teman pelakukeesokan harinya, dan kemu-dian menceritakan kejadianyang dialaminya ke orang tua-nya. “Merasa tidak terima, or-ang tua korban langsung me-laporkan ke Polres Batang.Mendapat laporan, kami lang-sung memeriksa korban,” ujarJoko. (rul/sri)

PEKALONGAN- Untuk men-ciptakan kondisi situasi kon-dusif menjelang Hari Raya IdulAdha 1436 Hijriah, Satuan Sa-bhara Polres Pekalongan Kotamelaksanakan operasi pem-berantasan penyakit masya-rakat (pekat), Selasa (22/9)malam.

Razia tersebut dipimpin Ka-sat Sabhara Polres Pekalo-ngan Kota AKP Guritno. Raziayang dilakukan bertepatandengan malam takbiran wargaMuhammadiyah itu, menya-sar peredaran miras di kota ba-tik. Hasilnya, petugas menyitasedikitnya 27 botol miras ber-bagai jenis dari sebuah rumahwarga di daerah Ngalian, Ke-camatan Tirto.

Kapolres Pekalongan KotaAKBP Luthfie Sulistiawan, me-lalui AKP Guritno, menyebut-kan puluhan botol miras ituantara lain terdiri dari 13 botolbesar miras jenis AO, 6 botolkecil AO, 6 botol besar mirasjenis anggur, dan 2 botol vodka.

“Barang bukti miras ini kitadapatkan saat melakukan ra-zia pekat di daerah Tirto. Kitasita dari seorang warga ber-nama Ibu Umaroh, yang di-duga sebagai penjual miras-

320PersonelAmankan IdulAdhaTEGAL - Kepolisian Resor Tegal Kota mengerahkan 320

personel untuk mengamankan perayaan hari raya Idul Adha1436 H. Pengamanan dilakukan mulai dari malam takbiran,pelaksanaan Salat Ied hingga pembagian daging kurban.

‘’Anggota diharapkan dalam melaksanakan pengamanansesuai SOP, tidak arogan, humanis dan selalu meningkatkankewaspadaan. Sehingga dalam pelaksanaannya dapat berjalanaman lancar dan terkendali,” ungkap Wakapolres Tegal KotaKompol R Sihombing SH, MH, Kamis (24-09-2015) pagi saatmemimpin pengamanan Sholat Ied di Masjid Agung Tegal.

Selain itu, petugas juga mengantisipasi kepadatan dankericuhan saat pembagian daging kurban.

Sementara itu, Kabag Ops Kompol Muslick SAg, menambahkanbahwa Polres Tegal Kota menurunkan 320 personil untukpengamanan rangkaian perayaan Idul Adha kali ini, termasukdari unsur empat Polsek di wilayah hukum Bahari ini.

‘’Seluruh anggota yang terlibat pengamanan ini sudah mulaimengambil posisi dan menjalankan tugasnya sejak malamtakbiran. Dilanjut dengan pengamanan salat Ied dan pemotonganserta pembagian daging hewan kurban esok hari,’’ jelasnya.

Sementara pelaksanaan hari raya Idul Adha kali ini, KapolresTegal Kota AKBP Firman Darmansyah SIK hadir bersama WalikotaTegal, dan unsur Forkopimda Kota Tegal melaksanakan Salat Ieddi Masjid Agung Tegal yang dilanjutkan dengan penyerahansecara simbolis hewan kurban oleh Walikota, Wakil Walikotadan Ketua DPRD kepada Ketua Panitia Kurban Masjid AgungTegal dimana seluruhnya sejumlah 3 ekor sapi dan 54 ekorkambing. (gus/sri)

Polantas Potong TumpengdanDoaBersama

PEMALANG - HUT ke-60, Satuan Polisi Lalu Lintas (Polantas)mengadakan kegiatan potong tumpeng dan doa’ bersama yangdihadiri oleh seluruh anggota Sat lantas Polres Pemalang, Selasa(22/09).

Kapolres Pemalang, AKBP Kingkin Winisuda melalui KasatLantas, AKP Ardiansyah Suryo Prabowo mengatakan, meskiperingatan HUT Lantas kali ini sangat sederhana namun hidmat,membuat perasaan haru bagi seluruh anggota. Momentum HUTPolantas dipergunakan oleh Kasat Lantas untuk memberikanpencerahan kepada seluruh anggotanya, agar lebih dewasadalam bersikap, lebih baik lagi dalam bertindak dan lebihprofesional dalam memberikan pelayanan kepada masyarakatdi bidang Lantas, sehingga Kamseltibcarlantas tercipta lebihoptimal sesuai harapan semua pihak.

Dalam HUT Lantas ke – 60 tahun 2015, Sat Lantas PolresPemalang mengikutsertakan beberapa perwakilanya pada lombakelalu – lintasan tingkat Polda Jateng antara lain Lomba DutaPelopor Keselamatan berlalu lintas tingkat pelajar SMA/sederajat,lomba – lomba antar anggota Lantas yaitu Publik Speeking, SafetyRiding kendaraan roda dua, Motor Gede dan Safety Driving.

“Pada kesempatan yang baik ini kami menghimbau kepadaseluruh elemen masyarakat, untuk senantiasa meningkatkankesadaran berlalu lintas, ingat bahwa kecelakaan itu bermuladari pelanggaran. Dengan anda tertib berlalu lintas anda sudahmenyelamatkan diri sendiri, penumpang dan orang lain dijalan,”kata Ardiansyah.

Ardiansyah menegaskan, kepada para pengendara agar tetapjadilah pelopor keselamatan berlalu lintas dan budayakankeselamatan sebagai kebutuhan untuk menuju Indoensia tertib.“Bersatu Keselamatan Nomor Satu,” ujarnya. (rid/sri)

miras tersebut,” ungkap Gu-ritno.

Penjual dan miras-miras itusudah dibawa ke MapolresPekalongan Kota guna proseshukum lebih lanjut. “Pen-jualnya kita kenakan

pasal tipiring dan akan se-gera disidang di pengadilan,”ujarnya.

Guritno menambahkan, pi-haknya akan terus melakukanoperasi pekat untuk men-cegah gangguan keamanandan ketertiban masyarakat.“Supaya situasi tetap amankondusif,” tegasnya.

Informasi yang berhasil di-himpun, selain operasi pekatyang dilakukan Sat Sabhara,kegiatan yang sama juga dilak-sanakan jajaran Polsek Peka-longan Timur. Dalam kegiatanyang dipimpin Kapolsek Kom-pol Agus Riyanto, petugas ber-hasil mengamankan dua orangpemabuk, dan menyita barangbukti beberapa botol miras.

Operasi pekat dilaksanakanpula anggota Satpol PP KotaPekalongan di pesisir Pan-taisari, Pekalongan Utara, danberhasil mengamankan bebe-rapa orang yang sedang mi-num miras. (way/sri)

Malam Takbiran, BotolMiras Diamankan

DOK ISTIMEWA

MIRAS - Anggota Sat Sabhara Polres Pekalongan Kotamenyita puluhan botol miras dalam razia pekat.

M. RIDWAN/RADAR PEMALANG

POTONG TUMPENG – Kasat Lantas Polres Pemalangmemotong tumpeng dan dieberikan kepada anggota.

AGUS WIBOWO/RADAR TEGAL

ARAHKAN - Kapolsek Tegal Timur Kompol HM Syahri SH,saat mengarahkan warga untuk bisa tertib berantri.

PNSRSUDBendanMeninggalPEKALONGAN - Laka Lantas menyebabkan korbannya

meninggal dunia kembali terjadi di Kota Pekalongan i di JalanHOS Cokroaminoto, Pekalongan Selatan, antara pengendarasepeda motor dengan truk box, Rabu (23/9) siang. Pemboncengsepeda motor, Lailatul Izza (30), warga Desa Wonotunggal RT13 RW 02 Kecamatan Wonotunggal, Batang PNS RSUD BendanKota Pekalongan, meninggal dunia.

Kapolres Pekalongan Kota AKBP Luthfie Sulistiawan, melaluiKasatlantas AKP Dwi Nugroho menjelaskan, lakalantas tersebutterjadi sekira pukul 14.00 WIB.

Kronologisnya, semula truk box Hino bernomor polisi G-1349-QE milik sebuah perusahaan rokok yang dikemudikan Warid(49), warga Debong Kidul, Kecamatan Tegal Selatan, Kota Tegal,berjalan dari arah selatan ke utara di Jalan HOS Cokroaminotodengan kecepatan sekitar 30 km/jam. Di lokasi, di samping kiritruk berjalan searah sepeda motor Honda Vario bernomor polisiG-4134-FL yang dikendarai Andi Kristanto (32), warga DesaWonotunggal RT 13 RW 02 Kecamatan Wonotunggal, Batang.Saat itu, anggota PNS Kabupaten Pekalongan tersebut sedangmemboncengkan sang istri. (way/sri)

TEGAL - Setelah menggan-tikan AKBP Bharata IndrayanaSIK, Kapolres Tegal Kota yangbaru AKBP Firman Darman-syah SIK, mulai menjalankanprogram yang sudah ada yakniPolmas “Jakwire Wong Tegal “. Diantaranya harus bisa ter-jalin sinergitas dan kekom-pakan antar unsur masyarakatdengan Polri dalam upaya ber-sama-sama menjaga situasi

Kamtibmas di lingkungan.Guna mewujudkan hal ter-

sebut, Rabu (23/09) siang Ka-polres Tegal Kota bersama Wa-kapolres, Kapolsek dan paraKasat jajaran menggelar sila-turahmi dengan menyamba-ngi para tokoh masyarakat,tokoh agama, ulama, senimanhingga kalangan LSM yangada di wilayah Kota Tegal.

Dalam kunjungan pertama,

AGUS WIBOWO/RADAR TEGAL

PONPES - Kapolres Tegal Kota AKBP Firman Darmansyah berkunjung ke pengasuh Pondok Pesantren Daarul Hijrah, Habib Thohir Bin Abd ullah Al-Kaaf.

AKBP Bharata Indrayana SIK,menyambangi kediaman H.Tambari Gustam. Di rumahyang berada di Muarareja Te-gal Barat, nampak juga sejum-lah LSM yang sudah berkum-pul bersama. Dalam kesem-patannya, diminta untuk sa-ling bekerja sama dengan me-ngajak aktivis lembaga swa-daya masyarakat saling komu-nikatif, akomodatif, interaktif,

dan bersinergi, sebagai se-sama mitra kerja dan salingmemberi informatif sehinggaKota Tegal dapat tetap amankondusif.

“Mari bersama-sama beker-jasama, kami disini tempatmembuka solusi, tanya jawab,menerima informasi seputargangguan kamtibmas kalauada masalah dapat dipecah-kan bersama,” terang AKBP

Firman Darmansyah.Selain kalangan tokoh ma-

syarakat dan lembaga swa-daya masyarakat, Kapolresbersama jajaran juga menya-mbangi tokoh masyarakat danaktivis lainnya termasuk sila-turahmi bersama tokoh ulamadan pengasuh Pondok Pesan-tren Daarul Hijrah Kota Tegalyakni Habib Thohir Bin Ab-dullah Al-Kaaf. (gus/sri)

LAKA LANTAS

PATROLI

HUT

Penemu Kereta ApiKERETA api ditemukan pada 1784 oleh William

Murdoch, seorang ilmuwan berkebangsaan Inggrisyang lahir pada 21 Agustus 1754 di Lugar, Skotlandia.Awalnya, kereta api dikenal sebagai kereta kuda yangterdiri dari satu rangkaian kereta saja.

Kereta ini sangat dibutuhkan untuk mengangkutbahan tambang, sehingga kereta ini khusus diope-rasikan di daerah pertambangan. Agar dapat me-ringankan beban yang diangkut, maka kereta kuda iniberjalan di jalur yang dibuat khusus dari besi dandinamai trem. (wpc/wan)

website : radartegal.com, epaper : epaper.radartegal.comJUMAT , 25 SEPTEMBER 2015 2424242424

WILLIAM MURDOCH

Kurban di SMKMutu

TEGAL - Sebayak 1000 kan-tong daging kurban di bagikanSMK Muhammadiyah 1 (Mu-tu) Kota Tegal, Rabu (23/9).Sasarannya, anak-anak peng-huni pati asuhan, siswa, danwarga kurang mampu di wila-yah Tegal.

Ketua panitia kurban SMKMutu Kota Tegal Mughribimengatakan, sesuai denganketentuan Muhammadiyah,Idul Adha 1436 H jatuh pada23 September 2015. Karena itu,SMK Mutu memotong hewankurban pada hari itu.

Jumlah hewan kurba yangdipotong 4 ekor sapi dan 5ekor kambing. Dua ekor sapidan 5 ekor kambing, kurbandari PDM, Majelis DikdasmenMuhammadiyah, dan dewanguru SMK Mutu. Sisanya duaekor kambing, kurban darisiswa.

“Dibandingkan tahun lalu,jumlah hewan kurban yangdipotong tahun ini mening-

kat. Tahun lalu 4 ekor sapi dan2 ekor kambing,” katanya dise-la-sela pelaksanaan pemo-tongan hewan kurban.

Lebih jauh Mughribi me-nguraikan, dari total hewankurban yang dipotong, ter-kumpul daging sebanyak 1000kantong, dengan berat perkantong 5 ons. “Ditambahtulang dan jeroan, 1000 kan-tong yang dibagikan beratnyamenjadi 1 kg per kantong,”imbuhnya.

Dijelaskan, sistem pemba-gian daging kurban denganmenggunakan kupon yangdibagikan pada hari sebelumpemotongan. Sasarannyaanak panti asuhan putra danputri Muhammadiyah, ma-syarakat kurang mampu diKota Tegal dan siswa kurangmampu SMK Mutu, per kelasdiambil 5 anak.

Bagi masyarakat disekitarsekolah pengambilan lang-sung di lokasi pemotongan(SMK Mutu). Sedang anakpanti asuhan dan masyarakatKota Tegal lainnya daging di-drop ke lokasi pembagian.

Bagikan SeribuKantong Daging

“Kami drop daging ke kelu-rahan-kelurahan, nati kelu-rahan yang membagikan kewarga,” ujarnya.

Wakil Kepala SMK MutuBidang Kesiswaan M Ali Mak-muri menambahkan, tujuankegiatan ini melatih siswa ber-kurban dan peduli terhadapsesama. “Kami selenggarakankurban setiap tahun rutin,”ungkapnya.

Pelaksanaan pemotongan,

sambung dia, melibatkan 40anak Ikatan Pelajar Muham-madiyah (IPM), guru dan pa-nitia. Kedepan Makmuri me-negaskan, panitia kurbanSMK Mutu siap menampungmasyarakat yang ingin meni-tipkan pemotonga hewankurban.

“Kami siap emba amanat,jika masyarakat ingin menitip-kan pemotongan hewan kur-ban,” tutupnya. (adi/wan)

ADI MULYADI/RATEG

POTONG DAGING - Sejumlah panitia memotong-motong daging hewan kurban.

ADI MULYADI/RATEG

BAGI DAGING - Panitia membagikan daging kurban kepadamasyarakat sekitar SMK Muhammadiyah 1 Kota Tegal.

LEBAKSIU - SMK Muham-madiyah Lebaksiu menggelarSafari kurban, kemarin (24/9).Safari kali ini, dipusatkan diPimpinan Ranting Muhama-diyah (PRM) Desa Prupuk Uta-ra, Kecamatan Margasari.

Kepala SMK MuhamadiyahLebaksiu, Akhmad Rizal, me-ngatakan, program safari qur-ban ini merupakan agenda ru-tin setiap tahun di sekolahnya.

Dalam kegiatan itu, pihak-nya bekerjasama dengan Pim-pinan Cabang Pemuda Mu-hamadiyah (PCPM) Marga-sari. Adapun, tujuan kegiatan

Safari Kurban SMK Muhamadiyahtersebut, selain untuk mem-perat tali silahturahmi, jugasebagai wujud pembelajaranbagi anak didiknya dan ma-syarakat setempat.

“Semoga kegiatan ini berman-faat bagi semuanya,” harapnya.

Pengurus PRM Prupuk Uta-ra, Fauzan Amin, mengucap-kan terimakasih atas kegiatantersebut. Menurut dia, de-ngan adanya safari qurbandari IPM SMK Muhammadi-yah Lebaksiu, masyarakat didesa tersebut bisa merasakandaging hewan qurban.

“Harapan kami, kegiatan ini

AGAR lebih menanamkanbudaya berkurban, ratusansiswa dari pengurus OSIS ting-kat SMP, SMA, dan SMK AlIrsyad Kota Tegal dilibatkanuntuk memotong daging se-banyak 107 ekor kambing dansatu ekor sapi. Kegiatan kur-ban tersebut, dilaksanakan diSMA Al Irsyad, Kamis (24/9)pukul 06.30.

Ketua Panitia hewan kur-ban Untung Supriyadi menje-laskan, meski jumlah hewankurban mengalami penuru-nan jika dibandingkan tahunsebelumnya pihaknya menga-ku pelaksanaan kurban tahunini tetap berjalan lancar dantertib.

Sebab, selain melibatkansemua unsur siswa dan karya-wan kerjasama sebagai timmenjadi panitia kurban jugadiharapkan dapat melatih se-mua siswa untuk berbagi me-lalui pelaksanaan kurban. Ter-kait alasan dikuranginya jum-lah hewan kurban, dia menga-ku dipengaruhi adanya UUnomor 18 tentang laranganmenyembelih hewan betinauntuk kurban.

“Melalui konsultasi denganKepala Kemenag Kota Tegal,

Libatkan Siswa Potong Daging

akhirnya penerimaan jumlahhewan kurban kami batasi dariunsur elemen masyarakat danorang tua siswa,” ungkapnya,kemarin.

Terkait mekanisme pem-bagian daging kurban, UntungSupriyadi menuturkan, sesuaidengan tradisi pada tahun -tahun sebelumnya tidak diba-gikan menggunakan kupontapi langsung diakomodasiberdasarkan usulan dari gurudan karyawan Al Irsyad. Tu-juannya, agar penyaluran da-

ging kurban lebih tepat sasa-ran bagi masyarakat miskindan kurang mampu di ling-kungan tempat tinggal gurudan karyawan. “Untuk kom-posisinya, terdiri dari 2 onsdaging, 3 ons tulang, dan satuons jeroan,” ujarnya.

Sementara, panitia bagianPendistribusian Daging War-yadi menambahkan, meskijumlah hewan kurban tahunini berkurang pihaknya sudahmemiliki target penerimadaging kurban . (syf/wan)

harus selalu diadakan setiaplebaran Idhul Adha,” ucapnya.

Wakil Kepala HubunganMasyarakat SMK Muhamma-diyah Lebaksiu, Hendra Apri-yadi, menjelaskan, jumlah he-wan yang diqurbankan kali ini,sebanyak 2 ekor kambing. Se-telah disembelih, dagingnyakemudian di bagikan ke selu-ruh warga Muhamadiyah danmasyarakat sekitar.

“Jumlah yang dibagikan se-kitar 100 kantung plastik. Ke-giatan ini sekaligus untuk be-lajar berdakwah,” pungkas-nya. (yer/wan)

SYAMSUL FALAK/RATEG

IRIS DAGING - Puluhan siswa bekerjasama dengan gurudan karyawan mengiris daging kurban sebelum dibagikan.

YERRY NOVEL/RADAR SLAWI

SAFARI KURBAN - Sejumlah pelajar SMK Muhamadiyah Lebaksiu tengah menimbang daging.

Radar Tegal 25 sep 2015

Documents

Transcript of Radar Tegal 25 sep 2015