PW-COC-2014

31
8/19/2019 PW-COC-2014 http://slidepdf.com/reader/full/pw-coc-2014 1/31

Transcript of PW-COC-2014

Page 1: PW-COC-2014

8/19/2019 PW-COC-2014

http://slidepdf.com/reader/full/pw-coc-2014 1/31

Page 2: PW-COC-2014

8/19/2019 PW-COC-2014

http://slidepdf.com/reader/full/pw-coc-2014 2/31

Page 3: PW-COC-2014

8/19/2019 PW-COC-2014

http://slidepdf.com/reader/full/pw-coc-2014 3/31

Page 4: PW-COC-2014

8/19/2019 PW-COC-2014

http://slidepdf.com/reader/full/pw-coc-2014 4/31

Halaman

SK PW BIDANG mKA&PERILAKU(CODE OF CONDUC•u)2014

DAFTAR ISI

RESUME PERUBAHAN

PENGANTAR KOMISARIS UttAMA

PENGANttAR DIREKttUR UttAMA

BAB I

PENDAHULUAN

l.0 ’šUJUAN

2.O RUANG LINGKUP

3.O DEFINISI

4.O REFERENSI

BAB II STANDAR[ƒˆƒ®KA DAN PERILAKU

BAB IH FĨ KA DAN PERILAKU KOMISARIS

BAB IV ttKA DAN PERILAKU DIREKSI

BAB V ttKA DAN PERILAKU PEGAWAI

BAB VI KEBIJAKAN AKUNttANSI DAN KEUANGAN

BAB VH KEttERBUKAAN DAN KERAHASIAAN INFORMASI

BAB VIII GRATIFIKASI

BAB IX PENERAPAN&PELANGGARAN BENttURAN KEPEN‡YNGAN

BAB X PENERAPAN DAN PELANGGARAN Iƒˆƒ®KA(WHISttLE BLOWER POLICY)

BAB XI PENUttUP

FORMULIR KETAATAN PEGAWAI

‚Q

‚W

‚O

‚Q

‚Q

‚Q

‚Q

‚Q

•Œ%•g ƒÆS ƒÏ• •]ƒ¿ ra/•ŒarJi•

Page 5: PW-COC-2014

8/19/2019 PW-COC-2014

http://slidepdf.com/reader/full/pw-coc-2014 5/31

Resume Perubahan PW COC

No Lama Baru‚P• Pengendali PW Etikadan Perilaku(COC)di Depaftemen SDM, Sistem&TI

Pengendali PW Etikadan Perilaku(COC)diDepartemen SDM&Sistem

2 Tidak tercantum Sub Bab tentangGratifikasi

Mencantumkan SubBab tentang Gratifikasi

3 Bab VIIKeterbukaan&KerahasiaanInformasi

Ada penambahan mengenai LHKPN

4 Belummengatur mengenai imbalanberupa Factory Visityangmembebani Perusahaan (tidakadadalam kontrak)maupun barang-barang berharga lainnyayang dapatmenyebabkan timbulnyapotensibenturan kepentinqan.

Dalam BABIXsudah mengatur mengenailarangan menerima imbalan berupaFactoryVisityangmembebani Perusahaan (tidakadadalam kontrak)maupun barang-barangberharga lainnyayang dapat menyebabkantimbulnyapotensi benturan kepentingan.

ƒÏt„_ G• ƒÏ• •]ƒ¿ //a/• dari•

Page 6: PW-COC-2014

8/19/2019 PW-COC-2014

http://slidepdf.com/reader/full/pw-coc-2014 6/31

PengantarKomisarisUtama

Dalammewujudkanbudaya tata kelolaperusahaan yang sehat, hendaknya didukungolehprinsip-

prinsipbisnis yang baik dan beretika, yaitu bisnis yang berkinerja ungguldan berkesinambungan,yang dijalankandengan mentaati kaidah-kaidah etikayang sejalan dengan hukumdan peraturanyang berlaku.

Terciptanyahubungan yang harmonis dan dilandasidengan kepercayaan yang tinggiserta salingmenghargai akan sangat menentukan kelangsungan hidup dan perkembangan perusahaan dimasa yang akan datang.

Atas nama Komisaris,saya menyampaikan penghargaan kepada TlmGCG PT Waskita Karya(Persero) Tbk atas kerjasama dan jerihpayahnya dalam proses penyusunan Prosedur WaskitaBidang Etikadan Perilaku (Code of Condud) ini.Bukuinimerupakan bagianyang tak terpisahkandari pelaksanaan Good Corporate Governance (GCC)di PT Waskita Karya(Persero) Tbk.

Prosedur Waskita di Bidang Etikadan Perilaku,pada hakekatnya merupakanstandar danpedoman bagi seluruh karyawan termasukmanajemen. Untukituperlu dipahami, dihayati dandiimplementasikandalam melaksanakan pekerjaan sehari-hari, demi kemajuan perusahaan dantercapainya kemashlahatan bersama.

Akhirnya,saya selaku KomisarisUtama, menyatakan dukungan atas terbitnyaProsedur WaskitaBidang Etikadan Perilaku (Code of Conduct) PT WaskitaKarya(Persero) Tbk ini,semoga norma-norma yang terdapat didalamnya dapat kita jadikancerminan kita berperilaku dalambisnis dankegiatan kita sehari-hari.Namun semestinya Prosedur ini juga dapat dievaluasidan diperbaiki

secara terus menerus.Semoga AllahSWT. meridhoisegala upaya kita bersama.Amin.

• vkarta•Œ1l September 2014Komisatts Utama•Œ

• Ú ‘Moh.Hasan

ƒÏ%„_G• ƒÏ•-30C

˜ ]/• ƒ ¿••

Page 7: PW-COC-2014

8/19/2019 PW-COC-2014

http://slidepdf.com/reader/full/pw-coc-2014 7/31

PengantarDirekturUtama

Prosedur Waskita Bidang Etika dan Perilaku (Code of Condud) iniakhirnyasampai ditangansaudara-saudara para karyawan PT Waskita Karya (Persero) Tbk.Initiada lain atas keseriusan,kegigihandan kerjasama llmGCG PT Waskita Karya (Persero) Tbk yang tanpa mengenal lelahtelah menyusun Panduan ini.Dalam kesempatan ini,saya mengucapkan terimakasih danpenghargaan kepada TimPenyusun.

Selanjutnya saya sampaikan kepada segenap karyawan PT WaskitaKarya (Persero) Tbkdimanapun beftugas, bahwa buku inidisusun dan diterbitkanagar kitasemua selain memilikiintegritas profesional, juga memilikiintegritasmoral.

Ringkasnya, saya menginginkantampilnyasosok karyawanyang memilikikompetensidankarafter, yang mampu melahirkan etos kerja yang positif.Selain itu saya juga mengharapkanagar para karyawan PT Waskita Karya(Persero) Tbk dapat bekerja dengan hati yang terbuka danrasa nyaman. Dengan demikiankreativitasdan produKivitaspundapat terekspresikan dengansebaik-baiknya,

Sebagai sebuah Prosedur Waskita, terlebihdalam hal etika, tentu saja buku ini tidakakan memilikimakna atau efek apapun pada setiap individujikayang bersangkutan tidakmemilikikeinginanuntuk memahami dan mengimplementasikannyadalam kehidupan sehari-hari.

Sungguhpun demikian,saya yakinbahwa kitaakan berusaha memahami danmengimplementasikannyasecara konsisten dan sepenuh hati, sebab di dalamnya terkandung

nilai-nilaikebaikan dan kearifanyang dapat meningkatkan kualitaskemanusiaan kitasebagaiseorang profesional.Dengan kata lain,secara eti( setiap dari kita merasa berkewajiban untukmelakanakan nilai-nilaiyang terkandung dalam buku ini.

Akhirnya,atas nama DireksiPT Waskita Karya(Persero) Tbk saya perlu mengingatkan bahwakeberhasilan pelaksanaan Prosedur Waskita Bidang Etikadan Perilaku (Code of Conduct) initerletakpada bagaimana mensosialisasikannya kepada segenap karyawan.

Semoga Allah SWTmemberikanRahmatnya bagi kita.

Jakafta, 11 September 20L4DirekturUtama,

PW-COC-01 PW. COC • V m ‹arli•

Page 8: PW-COC-2014

8/19/2019 PW-COC-2014

http://slidepdf.com/reader/full/pw-coc-2014 8/31

1.0 Tujuan

Penyusunan Prosedur WaskitaBidang Etikadan Perilaku ini tidakhanya untukmemastikanbahwa Perusahaan telah mematuhisemua peraturan Perusahaan dan perundang-undanganyang terkait,namun memberikan panduan bagi Perusahaan atau Pegawai dalam melakukaninteraksiberdasarkan nilai-nilai moralyang merupakan bagian dari budaya Perusahaan.Dengan demikian,etika bisnis dan etika kerja yang dijalankan merupakan bagian dari budayaPerusahaan.

Prosedur Etikadan Perilaku merupakan bagian dari pelaksanaan Good Corporate Governance(GCG)PT Waskita Karya(Persero) Tbkyang disusun secara kompilasi terhadap:

(1) Anggaran DasarPerusahaan dan Perubahan-perubahannya,

(2) Budaya PerusahaanWaskitadan perubahan-perubahannya,(3) Prosedur Waskita bidangSumber Daya Manusia dan perubahan-perubahannya,(4) PerjanjianKerjaBersama PT Waskita Karya(Persero) Tbkdengan Serikat Pekerja

Waskita Tahun 2013 - 20t5,(5) Undang-undang Nomor19 tahun 2003 tentang Badan Usaha MilikNegara.

2.O Ruang LingkupPada hakekatnya Prosedur Waskita BidangEtikadan Perilaku berisitentang keharusan yangwajibdilaksanakandan larangan yang harus dihindarisebagai penjabaran pelaksanaan

prinsip-prinsipGood Corporate Governance (GCG)yaitu:Transparansi, Akuntabilitas,Responsibilitas(Pertanggungjawaban),Independensi (Kemandirian),dan Fairness(Kewajaran).

3.0 DefinisiAnalisisDampak LingkunganGood Corporate GovernanceInternationaI Orga nizationfor Standa rdizationKantorAkuntanPublik

Keselamatan, Kesehatan Kerja, Lingkungan,Mutudan PengamananLaporan Harta Kekayaan Penyelenggara NegaraOccupationalHealth &Safety Assessment SeriesPerjanjian KerjaBersamaProgram Kemitraandan Bina LingkunganRapat UmumPemegang SahamSumber Daya ManusiaSistem ManajemenKeselamatan, Kesehatan Kerja,Lingkungan,MutudanPengamananKorupsi,Kolusidan Nepotisme

AMDALGCGISOKAPK3LMPLHKPNOHSASPKBPKBLRUPSSDMSMK3LMP

KKN

ƒÏƒŒ¿‚Е ƒÏ• •]COC ra/ƒSdarJi2‚è

Page 9: PW-COC-2014

8/19/2019 PW-COC-2014

http://slidepdf.com/reader/full/pw-coc-2014 9/31

Page 10: PW-COC-2014

8/19/2019 PW-COC-2014

http://slidepdf.com/reader/full/pw-coc-2014 10/31

BABIISTANDARETIKADANPERIIAKU

Bab inimenjelaskantentang standar etika dan perilakuyang berlaku secara umum di PT

Waskita Karya(Persero) Tbk. Standar etika dan perilakuinimerupakan budaya Perusahaan

yang didasari oleh sistem nilai.Sistem nilaimerupakan norma-norma yang secara moral digunakanuntuk menentukan:

1. Hal-halyang baikdan yang buruk2. Hal-halyang terpujidan yang tercela3. Hal-halyang dihargaidan yang tidakdihargai

Budaya Perusahaan adalah budaya kerja yang dipahami dan diamalkan oleh seluruh jajaranpegawai PT Waskita Karya (Persero) Tbk dalam berkarya menjalankan tugas dan profesinya.Nilaibudaya adalah sesuatu yang dimiliki,dianut, dan dipercayaibersama oleh seluruh

pegawai Perusahaan yang tercermindalam norma perilakudan pergaulan sehari-hari.Perumusan budaya Perusahaan tercermindalam nilai ( values) yang dianutyaitu:

IPTEx. Integrity

. Professionalism

. Team Work

. Excellence

. Integrity. Professionalism

. Team Work. Excellence

Masing-masingvalues tersebut dijabarkan dalam perilakuutama sebagai berikut:

Menunjukkankonsistensiantara pikiran,kata dan perbuatanyang selaras dengan norma dan etikaMemilikikompetensi terbaik danmenjalankan tugas dantanggung jawabMenjalinhubungan yang sinergis dengan berbagai pihakdilandasi rasa saling percaya, saling menghargai dan itikadbaikMelakukan danmemberikan hasil terbaik menujukesempuranaan

jujur,adil dandisiplinAhlidi bidangnya, menjalankan hak dan kewajiban,bekerja

efektifdan efisienTerbuka, Komunikatif danPeduliKreatifdan inovatif,Responsif dan proaktif,Tangguh danmilitan

Ruang lingkupetika meliputihubungan antara Perusahaan dengan lingkunganinternal(Komisaris,Direksi,dan Pegawai) dan lingkunganeksternal (pemegang saham, pelanggan,pemasok, subkontraktor,pemberi jasa, pesaing, media massa, penyelenggara negara, danmasyarakat).

Standar etika danperilaku inimemuat ketentuan-ketentuanumum yang harus dilakukanolehPerusahaan dalam menjalankan bisnisnya,yaitu :

•Œ%ƒ¿ ‚Ð • PW - COC ra/J dari•

Page 11: PW-COC-2014

8/19/2019 PW-COC-2014

http://slidepdf.com/reader/full/pw-coc-2014 11/31

UMUM:

Perusahaan harus jujur,terbuka, bertanggungjawab, sesuai dengan norma moraldan sosial.

HUBUNGANDENGANPEGAWAI

1. Perusahaan harus memperlakukan Pegawai sebagai aset yang berharga sehingga perludihargai,ditingkatkankompetensinyadan mampu melaksanakan value utama dalamBudaya Perusahaan.

2. Perusahaan harus memberi kesempatan yang sama kepada Pegawai tanpa membedakansenioritas, gender, suku, agama, ras, dan antar golongan.

3. Perusahaan harus membangun suasana keterbukaan.

4. Perusahaan harus mengembangkan kebijakandan prosedur manajemen sumber dayamanusia berdasarkan prinsip-prinsipyang disepakati dalam Perjanjian KerjaBersama danprinsi p-prinsip good corporate governance.

5. Perusahaan harus mengimplementasikankebijakandan prosedur manajemen sumberdaya manusia secara konsisten.

6. Perusahaan harus menjamin agarpegawai memperoleh kondisikerja yang baik dan amansesuai peraturan perundang-undangan.

7. Perusahaan harus menjaminagar pegawai dapat memilih apakah akan diwakilisecarakolektifatau tidak oleh suatu kelompokserikat pekerja yang representatif.

B. Perusahaan harus menjaminagar pegawai memperoleh kesempatan untukmengikutipendidikan,pelatihandan pengembangan lebih lanjutyang sejalan dengan kompetensidan kebutuhanPerusahaan.

Berkaitandengan Keselamatan, Kesehatan Kerja,Lingkungan,Mutudan Pengamanan(K3LMP),Perusahaan harus:

1. Melaksanakan Sistem Manajemen Keselamatan, Kesehatan Kerja,Lingkungan, MutudanPengamanan (SMK3LMP)secara konsisten.

2. Menyusunprogram dan prosedur untuk menjamin implementasikebijakan kesehatan dan

keselamatan kerja secara benar dan konsisten.3. Mencantumkansetiap biaya yang terkait dengan kesehatan dan keselamatan kerja

berkaitandengan kegiatanoperasionalnya dalam menyusun rencana investasi, rencanajangka panjang dan rencana kerja dan anggaran Perusahaan.

4. Melakukanaudit secara teratur untukmengevaluasi kepatuhan terhadap peraturan yangterkait dengan SMK3LMPdan kebijakan Perusahaan tentang SMK3LMP.

5. Menjaminbahwa setiap pegawaimenyadari dan mengintegrasikanpertimbangan-peftimbangan SMK3LMPdalam aktivitassehari-hari.

6. Menindaklanjutirekomendasi hasil audit kinerja SMK3LMP.

•Œ"‚½

ƒ¿À½ƒÆS ƒ Ï \ ¿ Ô ra/ƒBdari•

Page 12: PW-COC-2014

8/19/2019 PW-COC-2014

http://slidepdf.com/reader/full/pw-coc-2014 12/31

HUBUNGANDENGANPENGGUNA JASA

1. Perusahaan harus menyelesaikan pekerjaan sesuai kontrak.

2. Perusahaan harus memberikaninformasimaterialyang diperlukanpemberi pekerjaansecara benar, akurat dan tepat waktu.

3. Perusahaan harus melakukanaudit secara berkala atas Sistem Manajemen Keselamatan,Kesehatan Kerja,Lingkungandan Mutu(SMK3LMP).

4. Perusahaan harus meningkatkankualitas sumber daya manusia, metodologipekerjaamaupun peralatan agar memenuhi spesifikasipekerjaan.

HUBUNGANDENGANMASYARAKAT1. Perusahaan harus menyalurkanpinjamanpada industrikecildan koperasi (kemitraan)

melaluiProgram Kemitraan danBina Lingkungan(PKBL)sesuai dengan keputusan RUPS.

2. Perusahaan melaluiPKBLharus memberikan berbagai bantuan kepada masyarakatsebagai rasa tanggung jawab sosial Perusahaan yang berupa bantuan korban bencanaalam, bantuan pendidikandan latihan,bantuan peningkatan kesehatan, bantuanprasarana dan sarana umum serta bantuan sarana ibadah sesuai dengan yangdialokasikanoleh RUPS.

3. Perusahaan harus memberikan informasi-informasirelevan yang diperlukanmasyarakatsekitar pekerjaan mengenai dampakselama pelaksanaan pekerjaan.

4. Perusahaan peka dan peduli terhadap masalah sosial dan ekonomiyang terjadidi

lingkungan.5. Perusahaan harus bermanfaat dan didukungoleh masyarakat lingkungannya.

HUBUNGANDENGANPEJABATNEGAM1. Perusahaan menjaminbahwa pejabat negara akan dapat melaksanakan kewenangannya

sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

2. Perusahaan akan selalu memberikan informasimaterial yang diperlukanpejabat negarasecara benar, akurat, dan tepat waktusesuai dengan peraturan perundang-undanganyang berlaku.

HUBUNGANDENGANPEMEGANGOBLIGASI1. Perusahaan harus menjamin bahwapenggunaan dana obligasi akandilakukansecara

amanah, transparan dan sesuai tujuan diterbitkannyaobligasi.

2. Perusahaan harus memberikan informasimaterial yang menyangkutpenerbitan obligasikepada yang berhak.

HUBUNGANDENGANPEMEGANGSAHAM

1. Perusahaan harus menjaminbahwa penggunaan dana pemegang saham akan dilakukanSecara amanah, transparan dan sesuai tujuan diterbitkannyasaham.

N•\• g

• ƒÏ• •]ƒ¿ •Œ,ƒmdarJi•

Page 13: PW-COC-2014

8/19/2019 PW-COC-2014

http://slidepdf.com/reader/full/pw-coc-2014 13/31

2. Perusahaan harus memberikan informasimaterialyang menyangkutpenerbitan sahamkepada yang berhak.

KOMITMENTERHADAPLINGKUNGAN1. Perusahaan harus menjaga kelestarian lingkungan sesuaidengan ketentuan yang

berlaku.2. Perusahaan harus berusaha menjamin bahwaanalisa AMDALtelah dilakukansebelum

suatu pekerjaan dijalankan.

3. Perusahaan harus mengembangkan kebijakanpengelolaan lingkungansesuai peraturanperundang-undangan yang berlaku.

4. Perusahaan harus melakukankoordinasidengan instansi lain dalam implementasipengelolaan lingkunganpada pekerjaan yang dilaksanakan.

5. Unityang bertugas mengelola lingkunganharus melaporkansecara teratur kepada Direksi

dan Komisarismengenai kinerjapengelolaan lingkungandari pekerjaan yangdilaksanakan.

6. Perusahaan harus mengungkapkan aktivitasbisnis dan dampak terhadap lingkungansertaprogrampengelolaan lingkunganyang dilaksanakan dalam laporan tahunan.

•Œ%•g ƒÆS ƒÏ• •]ƒ¿ ra/ƒÐdarJi•

Page 14: PW-COC-2014

8/19/2019 PW-COC-2014

http://slidepdf.com/reader/full/pw-coc-2014 14/31

BABIIIETIKADAN PERILAKUKOMISARIS

Dalam hubungannya dengan penerapan prinsip-prinsipGood CorporateGovernance (GCG),Komisarisharus:

1. Memahamiprinsip-prinsipGCG dan melaksanakannyasebagai contoh perilakubagiPegawai.

2. Menghindaritimbulnyabenturan kepentingan baik secara langsung maupun tidaklangsung.

3. Menjaga keamanan dan kerahasiaan informasiPerusahaan.

Dalamhubungannya dengan Pemegang Saham, Komisarisberkewajibanuntuk :

1. Memberikanpendapat dan saran kepada Rapat UmumPemegang Saham mengenaiRencana Jangka Panjang Perusahaan dan Rencana Kerja danAnggaran Perusahaan dan

Laporan Tahunan yang diusulkan Direksi.2. Mengikutiperkembangan kegiatan Perusahaan, memberikan pendapat dan saran kepada

Rapat UmumPemegang Saham mengenai setiap masalah yang dianggap penting bagikepengurusan Perusahaa n.

3. Melaporkan dengansegera kepada Rapat UmumPemegang Saham apabila terjadigejalamenurunnyakinerjaPerusahaan.

Dalam hubungannya denganDireksi,Komisaris berkewajibanuntuk :

1. Menelitidan menelaah laporan berkaladan laporan tahunan yang disiapkan Direksiseftamenandatanganinya.

2. Melakukanpengawasan dan memberikan saran ataspengelolaan Perusahaan.

3. Melakukanpenilaianatas kinerjaDireksi.

LARANGAN:Komisarisdilarang melakukan transaksi yang mempunyai benturan kepentingan danmengambil keuntunganpribadi baik secara langsung maupuntidak langsungdari PT WaskitaKarya (Persero) Tbkselain penghasilan yangsah.

PW-COC-o1 ƒÏ• •\ƒ¿ •V• ƒm‚ß • •

Page 15: PW-COC-2014

8/19/2019 PW-COC-2014

http://slidepdf.com/reader/full/pw-coc-2014 15/31

BABIVETIKADAN PERILAKUDIREKSI

Dalamhubungannyadengan penerapan prinsip-prinsipGood CorporateGovernance (GCG),Direksiharus :

1. Memahamiprinsip-prinsipGCG dan melaksanakannyasebagai contoh perilakubagiPegawai.

2. Menghindaritimbulnya benturankepentingan baik secara langsung maupun tidaklangsung.

Dalamhubungan dengan tugas pokok, maka Direksiberkewajiban:

1. Mengusahakandan menjaminterlaksananya usaha dan kegiatan perusahan sesuaidengan maksud dan tujuan sefta kegiatan usahanya.

2.Menyiapkanpada waktunya Rencana Jangka Panjang Perusahaan, Rencana KerjadanAnggaran Perusahaan, termasuk rencana-rencana lainnyayang berhubungan denganpelaksanaan usaha dan kegiatan Perusahaan serta menyampaikannya kepada Komisarisdan Pemegang Saham untukmendapatkan pengesahan Rapat UmumPemegang Saham.

3. Memelihararisalah rapat serta menyelenggarakan pembukuan perusahan sesuai dengankelazimanyang berlaku bagi suatu Perusahaan.

4. Menyusun sistem akuntansi sesuai dengan StandarAkuntansiKeuangan dan berdasarkanprinsip-prinsippengendalian intern, terutama fungsipengurusan, pencatatan,penyimpanan dan pengawasan.

5. Memberikanpertanggungjawaban dan segala keterangan tentang keadaan dan jalannyaPerusahaan berupa laporan tahunan termasuk perhitungan tahunan dan laporanmanajemen kepada Rapat UmumPemegang Saham.

6. Memberikanlaporan berkalamenurutcara dan waktusesuai dengan ketentuan yangberlaku serta laporan lainnya setiapkalidiminta olehPemegang Saham.

7. Menyiapkansusunan organisasi pengurusan Perusahaan lengkap dengan perinciantugasnya.

8. Menjalankankewajiban-kewajibanlainnya sesuaidengan ketentuan-ketentuan yang

diatur dalam AnggaranDasar dan yang diterapkanoleh Rapat UmumPemegang Sahamberdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Keharusan dalam menjaga hubungan dengan Pemegang Saham :

1. Direksiharus memberikaninformasimaterialyang lengkapdan akurat mengenaiPerusahaan kepada setiap Pemegang Saham.

2. Direksiharus menyiapkanmekanisme Rapat UmumPemegang Saham yangmemungkinkansetiap Pemegang Saham dapat hadir dalam Rapat UmumPemegangSaham dan memberikansuaranya sesuai dengan peraturan perundang-undangan yangberlaku.

•Œ%•g ƒÆS ƒÏ• •]ƒ¿ •Œ̀ƒtmÝdari•vƒk

Page 16: PW-COC-2014

8/19/2019 PW-COC-2014

http://slidepdf.com/reader/full/pw-coc-2014 16/31

3. Direksiharus menjaminagar setiap Pemegang Saham mendapatkanhak-haknya sesuaiketentuan Anggaran Dasar,semua keputusan yang diambilsecara sah dalam RapatUmumPemegang Saham sefta peraturan perundang-undangan yang berlaku.

LAMNGAN:1. DireksiPT Waskita Karya (Persero) Tbkdilarangmelakukan hal-halyang beftentangan

dengan moral, etika,agama, hukum/peraturanyang berlaku, norma-norma yang berlakudalam masyarakat, dan/atau bertentangan dengan kewajibannya sebagai WNI.

2. DireksiPT Waskita Karya (Persero) Tbkdilarang melakukantindakanKKN(Korupsi,Kolusidan Nepotisme)yang ada kaitannya denganPerusahaan.

3. Direksitidakdiperkenankan memilikiperangkapan jabatan sebagai direksipadaPerusahaan lain.

4. Direksitidak diperkenankan memilikikepemilikansaham pada Perusahaan pesaing

ataupun Perusahaan yang bertindaksebagai pemasok.

PW-COC-o1 PW - COC ra/ƒN dari•

Page 17: PW-COC-2014

8/19/2019 PW-COC-2014

http://slidepdf.com/reader/full/pw-coc-2014 17/31

BABVETIKADAN PERILAKUPEGAWAI

Pegawai dalam Perusahaan :

1. Pegawai PT Waskita Karya (Persero) Tbk harus senantiasa menjunjung tinggietika bisnis

dalam melaksanakan tugasnya sehari-hari.2. Pegawai wajibmendahulukan kepentingan Perusahaan dari pada kepentingan golongan,

pribadi,keluarga, kerabat dan/atau pihak lain.3. Setiap pegawai wajibmenjaga harta milikdan nama baik Perusahaan.4. Pegawai wajibbersikap/berperilakubaikdan menjaga kesopanan di dalam ataupun di

luar Perusahaan.5. Pegawai wajibmematuhiisi PerjanjianKerjaBersama.6. Pegawai wajibmentaati aturan-aturanyang berlaku di Perusahaan.

Pegawai dengan Jabatannya dalam Perusahaan :

1. Pegawai wajibmengerahkan segala daya dan upaya dalam melaksanakan tugasjabatanyang diserahkan kepadanya.

2. Pegawai wajibmenerima penempatan tugas, melaksanakan perjalanan dinas, mutasidan detasir, berdasarkan Perintah/Keputusan Direksi atauAtasan yang berwenang.

3. Pegawai wajibberada di tempat tugas dan melaksanakan tugasnya pada hari-haridanjam kerja yang ditentukan,kecuali sedang menjalankantugas Perusahaan di luar tempattugasnya.

4. Pegawai wajibmemegang rahasia jabatan, yaitu rahasia yang berkaitandengan tugasdan/atau jabatannya, baikyang berupa dokumen teftulis,rekaman suara ataupunperintah/pernyataanlisan dari Atasannya.

Pegawai dengan Atasan dan Bawahannyadalam Perusahaan :

1. Pegawai wajibmembina kerjasama yang positifdan produktif,saling menerima danmenghargai didasari ketulusan dan itikadbaik.

2. Atasan sebagai panutan, pengarah, pembimbingdan bertanggungjawabatas perilakudan kinerjabawahannya dalam Perusahaan.

3. Setiappegawai

yang menjadiatasan wajibmembina dan memberikanteladan pada

pegawai di lingkungannya.4. Pegawai wajibmelakukankerja lembur atas perintahatasan yang berwenang, apabila

pekerjaan harus dilaksanakandi luar jam kerja yang ditetapkanPerusahaan.5. Pegawai wajibmelaporkankepada atasannya setiap terjadikecurianatau kehilangan

hafta milikPerusahaan yang diketahuinyadalam waktu paling lambat I x 24 jam.

Pegawai dengan sesama Pegawai1. Saling menghargai,mendorong semangat, dan membinakerjasama dalam tugas dan

tanggung jawab masing-masing.2. Meningkatkanintegritas,keterbukaan, dan hubungan yang harmonis.

ƒÏ%•g ƒÆS PW- COC ra/ƒmƒÆdarli6ƒÆ

Page 18: PW-COC-2014

8/19/2019 PW-COC-2014

http://slidepdf.com/reader/full/pw-coc-2014 18/31

Page 19: PW-COC-2014

8/19/2019 PW-COC-2014

http://slidepdf.com/reader/full/pw-coc-2014 19/31

BABVIKEBIJAKANAKUNTANSIDANKEUANGAN

Semua informasiyang berhubungan dengan laporan keuangan, catatan danlaporan lainnyaharus dibuat dengan akurat, lengkapdan sejujur-jujurnyasesuai dengan transaksiPerusahaan.

Apabilalaporan dan catatan dibuat secara sengaja sehingga tidak akuratdan lengkap, makatindakan tersebut dianggap melanggar ketentuan Perusahaan dan pelakunya dapatdikenakansanksi, yang berakibat sampai pemberhentiankerja. Direksidan pegawai lainyang ikutsefta dalam persiapan dokumen-dokumenPerusahaan diharuskanuntukmemastikan bahwa dokumentersebut dibuat dengan jelas, lengkap,akurat dan dapatdimengeftioleh pihak lain.

Seluruh transaksi Perusahaan harus dilakukansesuai dengan otorisasi manajemen,

ketentuan dariDepartemen Keuangan &Risikodan kriteriaterkait lain yang patut digunakan.Termasuk pengeluaran perorangan yang akan digantikanoleh Perusahaan harus sesuaidengan kegunaan dan jumlahdari pengeluaran tersebut.

Pemusnahan dokumen Perusahaan yang akan diperiksaoleh pemerintah atau auditorharussesuai dengan prosedur dan memenuhi peraturan perundangan yang berlaku.

Keharusan untukmematuhiStandar Akuntansi:

1. Setiap pegawai PT Waskita Karya(Persero) Tbkyang bertanggung jawab danmelaksanakan fungsi-fungsikeuangan harus memahami dan menjalankan ProsedurWaskita dibidang Akuntansi,Keuangan, dan Perpajakan.

2. Setiap pegawai PT Waskita Karya (Persero) Tbk yang bertanggung jawab atas fungsi-fungsiakuntansi dan keuangan dilarangmelakukan pencatatan transaksi palsu.

3. Setiap pegawai PT Waskita Karya (Persero) Tbk yang beftanggung jawab atas fungsi-fungsiakuntansi dan keuangan harus memperlakukan informasikeuangan sesuaiklasifikasi informasiPerusahaan maupun peraturan perundang-undangan yang terkait.

ƒÏ%ƒ¿‚Е PW. COC ‹ ¹ƒ m

Page 20: PW-COC-2014

8/19/2019 PW-COC-2014

http://slidepdf.com/reader/full/pw-coc-2014 20/31

BABVIIKETERBUKAAN&KERAHASIAANINFORMASI

Keharusan dan larangan dalamhal memelihara Keterbukaan Informasi:1. Setiap pegawai PT Waskita Karya(Persero) Tbkharus menjaga agar informasi

Perusahaan selalu memenuhi karakteristikmudah dipahami,relevan, penting sefta dapatdiandalkan.

2. Setiap pegawai PT Waskita Karya(Persero) Tbk harus memperlakukan informasisesuaidengan klasifikasiinformasi.

3. Pengungkapan informasi hanyadapat dilakukanmelalui mediayang telah ditentukanoleh Perusahaan dan oleh pejabat yang ditunjukuntukmaksud tersebut.

Keharusan dan larangan dalamhal menjaga Kerahasiaan Informasi:

1. Kepada AuditorEksternal, KomiteAuditdan semua pihak yang bekerja denganPerusahaan harus menandatangani perjanjian tidakmemberikan informasikepada pihakluar (non disclosureagreemen$.

2. Setiap pegawai PT Waskita Karya(Persero) Tbk harus memperlakukan informasisesuaidengan klasifikasiinformasi.

3. Pengungkapan informasirahasia hanya dapat dilakukansetelah mendapatkan izindariDireksi.

Peraturan MengenaiLaporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).

KewajibanPenyelenggara Negara untukmelaporkan harta kekayaan diatur dalam:

1. Undang-UndangNomor28 Tahun 1999 tentang Penyelenggara Negara Yang Bersih DanBebas Dari Korupsi,Kolusi Dan Nepotisme;

2. Undang-UndangNomor30 Tahun 2002 tentang KomisiPemberantasan TindakPindanaKorupsi;dan

3. Keputusan KomisiPemberantasan KorupsiNomor:KEP.07lKPKl02l2005 tentangTataCara Pendaftaran, Pemeriksaan dan PengumumanLaporan Harta KekayaanPenyelenggara Negara.

4. Ketentuan-ketentuanbutir1 sd 3 tersebut diatas, diatur lebih lanjutdalam SuratKeputusan DireksiPT Waskita Karya (Persero) Tbk.

Kewajiban PenyelenggaraNegara Terkait LHKPN

Berdasarkan ketentuan di atas,maka Penyelenggara Negara berkewajibanuntuk:

1. Bersedia diperiksa kekayaannya sebelum,selama dan sesudah menjabat;2. Melaporkanhafta kekayaannya pada saat pertama kali menjabat,mutasi, promosi dan

pensiun.3. Mengumumkanharta kekayaannya.

ƒÏ%•g ƒÆS •Œ -6aƒÐ ˜ ]ƒ m ß

Page 21: PW-COC-2014

8/19/2019 PW-COC-2014

http://slidepdf.com/reader/full/pw-coc-2014 21/31

Ruang LingkupPenyelenggara Negara

AdapunPenyelenggara Negara sebagaimana dimaksud dalampasal Pasal 2 Undang-UndangNomor28 Tahun 1999 adalah sebagai berikut:

1. Pejabat Negara pada Lembaga TeftinggiNegara;2. Pejabat Negara pada Lembaga TinggiNegara;3. Menteri;4. Gubernur;5. Hakim;6. Pejabat negara yang lain sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang

berlaku;dan7. Pejabat lain yang memilikifungsi strategis dalamkaitannya dengan penyelenggaraan

negara sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku,yang

meliputi:

. Direksi,Komisarisdan pejabat struekturallainnyasesuai pada Badan Usaha MilikNegara dan Badan Usaha MilikDaerah;

. PimpinanBank Indonesia;

. PimpinanPerguruan TinggiNegeri;

. Pejabat Eselon I dan pejabat lainyang disamakan di lingkungansipil,militerdanKepolisianNegara RepublikIndonesia;

. Jaksa;

. Penyidik;. Panitera Pengadilan;dan

. Pemimpindan Bendaharawan Proyek (usul: sebaiknyadihapuskan)

Kelalaian Dalam MemenuhiKewajibanLHKPNBagiPenyelenggara Negara yang tidakmemenuhi kewajibanLHKPNsebagaimana diaturdalam Undang-UndangNomor28 Tahun t999, maka berdasarkan Pasal 20 undang-undangyang sama akan dikenakansanksi administratifsesuai dengan perundang-undangan yangberlaku.

ƒÏ%ƒ¿‚Е PW - COC ra/ƒmƒBdariƒt ƒŠ

Page 22: PW-COC-2014

8/19/2019 PW-COC-2014

http://slidepdf.com/reader/full/pw-coc-2014 22/31

Gratifikasiadalah kegiatan pemberiandan atau penerimaan Hadiah/CinderamatadanHiburan, baikyang diterimadi dalam negeri maupun luar negeri, dengan menggunakansarana elektronik atautanpa sarana elektronik,yang dilakukanoleh Insan Waskita terkaitdengan wewenang/jabatannya di Perusahaan, sehingga dapat menimbulkanbenturankepentingan yang mempengaruhi independensi, objektivitas,maupun profesionalismeInsanWaskita.

Panduan tentang Pengendalian Gratifikasidi Perusahaan dibuat untuk mengatur hubunganbisnis seluruh Insan Waskita dengan pihak-pihaklain(PihakPertama maupun Pihak Ketiga).

Pengendalian Gratifikasimenjadi sangat penting bagi Perusahaan karena Gratifikasitersebutdapat menjaditindakpidana suap dan merupakan salah satu tindakan Korupsiyang dapatmemberikan dampak hukumsekaligus pencitraan negatif bagiPerusahaan. AturantentangPengendalian Gratifikasidiaturdalam buku Panduan Pengendalian Gratifikasi.

BAB IXPENERAPAN&PELANGGARAN BENTURAN KEPENTINGAN

ƒÏtƒ¿ ‚𠃿 •Œ -6aƒÐ ƒmSveari•

Page 23: PW-COC-2014

8/19/2019 PW-COC-2014

http://slidepdf.com/reader/full/pw-coc-2014 23/31

1. BENTURANKEPENTINGANa. PT Waskita Karya (Persero) Tbk mengembangkan kebijakan benturankepentingan

yang memastikan bahwaseluruh Komisaris,Direksidan para Pegawainya mencegahdiridari pelaksanaan transaksi yang mengandungbenturan kepentingan tanpa

persetujuan terlebihdahulu dari pemegang saham.b. AnggotaKomisarisdan Direksiharus mengungkapkankepemilikansaham di

Perusahaan atau di Perusahaan lain dalam daftar khusus sebagaimana dipersyaratkanoleh peraturan dan perundang-undangan yang berlaku.

c. PT Waskita Karya (Persero) Tbk akanmengingatkanseluruh Pegawainya, pada segalatingkatan, untukmenyadarikebijakan benturankepentingan. SetiapPegawai harusmelaporkandan mengungkapkansecara lengkap setiap kegiatan yang berpotensimengandung benturan kepentingan.

d. Seluruh transaksi yang mengandung benturan kepentingan yang terjadiantaraPerusahaan dan para Pegawai, direkturdan komisarisharus diungkapkansecarapenuh kepada pemegang saham.

A. Bidang OperasionalDalam bidang operasional khususnya pengadaan barang dan jasa "tidakboleh"terdapat benturan kepentingan, yaitu :

1. Conflictof interestdalampengadaan barang dan jasa.

2. Adanya penyedia barang dan jasa yang terafiliasidengan pegawai dan atauDireksiPT Waskita Karya (Persero) Tbk.

3. Adanya pengadaan barang dan jasa yang dikuasai oleh sekelompokpenyediabarang dan jasa teftentu.

B. IntegritasBisnisKeharusan untuk menjaga integritasbisnis :

1. Setiap pegawai PT Waskita Karya (Persero) Tbk dalammelakukanaKivitasbisnisPerusahaan harus selalu menghindariterjadinyabenturan kepentingan dan selalumengutamakan kepentingan Perusahaan.

2. PT WaskitaKarya (Persero) Tbk harus selalu menghindaritindakan ilegal,persaingan yang berlebihan tanpa landasan keekonomianserta perilakuyangmenyimpang dalamupaya mendapatkan pekerjaan.

3. PT Waskita Karya(Persero) Tbk harus mendukung prinsip-prinsippersainganusaha yang sehat sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

ƒ Ï„_ C•\ƒ ¿ ƒÏ• -6aƒÃ ra/ƒSƒÐdari•

Page 24: PW-COC-2014

8/19/2019 PW-COC-2014

http://slidepdf.com/reader/full/pw-coc-2014 24/31

C. SuapPerusahaan melarang setiap pegawai PT Waskita Karya(Persero) Tbkmelakukanatau terlibat dalamperbuatan suap.

HadiahLaranganuntuk memberi dan menerima hadiah :

1. Seluruh Pejabat di lingkunganPT Waskita Karya(Persero) Tbkdilarang untukmenerima hadiah dari bawahan, rekan kerja dan/atau rekanan/pengusaha dalambentuk apapun, baikberupa Parsel maupun barang-barang berharga lainnya yangdapat menyebabkan timbulnyapotensi benturan kepentingan.

2. Seluruh pejabat di lingkunganPT Waskita Karya (Persero) Tbkdilarangmelakukan pemberian atau menjanjikansesuatu kepada siapapun dalam rangka

mengharapkan imbalan agar mendapatkan perlakuan khusus.

SumbanganLarangan untuk memberi dan menerima sumbangan :

1. Seluruh Pejabat di lingkunganPT Waskita Karya(Persero) Tbk dilarang untukmenerimasumbangan dari bawahan, rekan kerja dan/atau rekanan/pengusahadalam bentukapapun, baik berupa Parsel maupun barang-barang berhargalainnyayang dapat menyebabkan timbulnyapotensi benturan kepentingan.

2. Seluruh pejabat di lingkunganPT Waskita Karya (Persero) Tbkdilarangmelakukan pemberian atau menjanjikansumbangan kepada siapapun dalamrangka mengharapkan imbalanagar mendapatkan perlakuan khusus.

DonasiLaranganuntuk memberi dan menerima donasi :

Seluruh Pejabat di lingkunganPT Waskita Karya (Persero) Tbkdilarang untukmenerima donasidari bawahan, rekan kerja dan/atau rekanan/pengusaha dalam

bentuk apapun, baik berupaParsel maupun barang-barangberhargalainnya yang

dapat menyebabkan timbulnyapotensi benturan kepentingan.

Seluruh pejabat di lingkunganPT Waskita Karya (Persero) Tbkdilarangmelakukanpemberian atau menjanjikan donasikepada siapapun dalam rangkamengharapkan imbalan agar mendapatkan perlakuan khusus.

G. ImbalanLarangan untuk memberi dan menerima imbalan:

1. Seluruh Pejabat di lingkunganPT Waskita Karya (Persero) Tbkdilarang untukmenerima imbalan dari bawahan, rekan kerja dan/atau rekanan/pengusahadalam bentuk apapun, baik berupa Parsel, FactoryVisityang membebani

‚P•

2.

PW-COC-01 PW - COC ƒÊƒmSda Ä •

Page 25: PW-COC-2014

8/19/2019 PW-COC-2014

http://slidepdf.com/reader/full/pw-coc-2014 25/31

Perusahaan (tidakada dalam kontrak) maupunbarang-barang berharga lainnyayang dapat menyebabkan timbulnyapotensi benturan kepentingan.

2. Seluruh pejabat di lingkunganPT Waskita Karya(Persero) Tbkdilarangmelakukan pemberian atau menjanjikanimbalankepada siapapun dalam rangkamengharapkan imbalan agar mendapatkan perlakuan khusus.

H. Keterlibatan dalamPolitikKeharusan dan larangan dalamkegiatan Politik:

1. PT Waskita Karya (Persero) Tbkdilarang memberikan kontribusiyang berasal daridana Perusahaan, barang-barang dan fasilitasmilikPerusahaan yang ditujukanuntukmendukungpaftaipolitikatau kandidatyang manapun, kecuali yangsebatas dibenarkan oleh peraturan perundang-undangan yang berlaku.

2. Setiap pegawai PT Waskita Karya(Persero) Tbkdilarangmelakukanpaksaan

kepada pegawai PT Waskita Karya (Persero) Tbk lainnya sehinggamembatasi hakindividuyang bersangkutan untuk menyalurkan aspirasipolitiknya.

3. Apabilakelangsungan Perusahaan terancam akibat aktivitaspolitikdalam artiluas, maka dana dan fasilitasPerusahaan dapat digunakan untuk memberikaninformasidan penjelasan yang jelas dan meyakinkankepada seluruhstakeholders, sebatas diperbolehkanmenurut peraturan perundang-undanganyang berlaku.

I. Sistem PemasaranKeharusan dalam menerapkan SistemPemasaran :

1. DepaftemenOperasi, Divisi,harus membinahubungan yang baikdengan CalonPemberi Pekerjaan.

2. DepaftemenOperasi, Divisi, selalumeningkatkanproses bisnisnyaagarmeminimalkanrisiko-risikopemasaran.

LARANGAN:

Setiap pegawai yang terlibatdalam proses pemasaran dilarangmemberikaninformasiyang bersifat rahasia kepada pesaing.

J. Sistem ProduksiKeharusan dalam menerapkan SistemProduksi :

1. Departemen Operasi,Divisi,harus melaksanakan tugas sesuai dengan peraturanyang berlaku di Perusahaan.

2. Setiap pegawai yangterlibatdalam Sistem Produksiharus menghindari benturan

kepentingan antara kepentingan pribadidengan kepentingan Perusahaan.

• Œ•g • •Œ -6ƒÆÐ ra/ƒSƒÆdari•

Page 26: PW-COC-2014

8/19/2019 PW-COC-2014

http://slidepdf.com/reader/full/pw-coc-2014 26/31

LARANGAN:

Setiap pegawai yang terlibatdalam Sistem Produksidilarangmemberikaninformasiyang bersifat rahasia kepada pesaing

K.PernyataanPalsu

danKlaimPalsu

Perusahaan melarang setiap pegawai PT Waskita Karya(Persero) Tbkmemalsukan dokumen dansertifikat.

Perusahaan melarang setiap pegawai PT Waskita Karya(Persero) Tbk membuatpenyataan yang menyesatkan dan tidakbenar dalam proses kajian,negosiasiatau audit.

Perusahaan melarang setiap pegawai PT Waskita Karya(Persero) Tbkmembuatlaporan palsu dengan maksud untuk melakukanpenggelapan, misalnya

menyembunyikanmasalah teknis yang serius atau tidak melaporkan adanyapenundaan pada jadwalkerja yang telah ditetapkan.

Perusahaan melarang setiappegawai PT Waskita Karya (Persero) Tbkmelakukanupaya memasukkan tagihan atau permintaan pembayaran berdasarkan data yangdiketahuipalsu.

AuditorEksternalPT Waskita Karya(Persero) Tbk dalam hubungan dengan AuditorEksternal yaitu:KantorAkuntanPublik(KAP),Auditor SistemK3LMP,AuditorGCG, dan Auditorlainnya

harus menerapkan beberapa prinsip sebagai berikut :

Calon AuditorEksternal yang diajukanoleh Komisarisharus memenuhikriteriaindepedensi,kompetensi,integritasdan bebas dari benturan kepentingan yangditetapka n Perusahaan.

AuditorEksternaltersebutharus bebas dari pengaruh Komisaris, Direksi danpihakyang berkepentingan di Perusahaan.

PT Waskita Karya(Persero) Tbk harus menyediakan bagi AuditorEksternal semuacatatan dan data penunjang yang diperlukansehingga memungkinkanAuditorEksternal memberikanpendapatnya tentang kewajaran,ketaat-azasan dankesesuaian laporan Perusahaan.

AuditorEksternalkhusus KAPharus ditunjukoleh Rapat UmumPemegang Sahamdari calon-calonyang diajukan oleh Komisarisberdasarkan usulan Panitia Tender.

Penunjukan AuditorEksternal khusus KAPyang sama harus dibatasi untukmaksimum 3tahun bukuberturut-turut.

‚P•

2,

3.

4.

‚P•

2.

3.

4.

5.

ƒÏƒŒ•g

ƒÆS •Œ•\COC ra/ƒSƒ d̂arli2J

Page 27: PW-COC-2014

8/19/2019 PW-COC-2014

http://slidepdf.com/reader/full/pw-coc-2014 27/31

M.Pengendalian InternaUnitPengendalian Internalmerupakan unityang melakukan aktivitaspengendalianyaitu tindakan-tindakanyang dilakukandalam suatu proses pengendalian terhadapkegiatan Perusahaan pada setiap tingkatdan unitdalam struKurorganisasi PT

Waskita Karya(Persero) Tbkyang meliputi:kewenangan, otorisasi,verifikasi,rekonsiliasi,penilaianatas prestasi pembagian tugas dan keamanan terhadap asetPerusahaan.

Pegawai yang melaksanakan aktivitaspengendalianharus :

1. Memilikiintegritasdan independensi.

2. Memilikikompetensi dan kualifikasisebagai seorang auditor.

3. Memiliki kemampuan berkomunikasiyang efektifdengan auditee.

4. Memilikiakses langsung untukmemberikan laporantentang penyimpangan yangterjadikepada DirekturUtama dan KomiteAudit

N. Manajemen Risiko&AsuransiUnitManajemen Risikodan Asuransimerupakan unit internalyang melakukanidentifikasi,analisis, menilai,mengelola, dan menindaklanjutirisikousaha.

Pegawai yang melaksanakan aktivitasmanajemen risikodan asuransi harus :

1. Memilikiintegritas untukkepentingan PT Waskita Karya(Persero) Tbk.

2. Memilikipengetahuan

menyeluruhtentang bisnis PT Waskita Karya(Persero)

Tbk,kompetensi dan kualifikasisesuai dengan peraturan yang berlaku.

3. Memiliki kewenanganuntuk melaporkan potensi risikoyang akan terjadikepadaDireksidan KomiteRisikodan Asuransi

2. PENERAPAN&PELANGGARANBENTURANKEPENTINGAN

Penerapan benturan kepentingan di lingkunganPT Waskita Karya(Persero) Tbksangatdipengaruhi oleh :

1. Komitmenpimpinan,di kalangan Komisaris,Direksi,Manajemen, maupun kelompokkerja pegawai.

2. Penggerak penerapan benturan kepentingandan pengembangannya olehDepartemen Sumber Daya Manusia &Sistem.

3. Sosialisasi kepada setiap lapisan pegawai.

Sanksi atas pelanggaran benturan kepentingan :

1. Setiap pegawai yang melakukanpelanggaran benturan kepentingan akan diberisanksi sesuai dengan berat/ringan,sifat, dan seringnya pelanggaran dilakukan.

PW-COC-01 ƒÏ• •\ƒ¿ ra/2ƒÆ dari•

Page 28: PW-COC-2014

8/19/2019 PW-COC-2014

http://slidepdf.com/reader/full/pw-coc-2014 28/31

2. Prosedur pemberian sanksi sesuai dengan Perjanjian KerjaBersama (PKB)antaraPT Waskita Karya(Persero) Tbkdengan Serikat Pekerja Waskita.

Keharusan pelaporan terhadap pelanggaran benturan kepentingan :

1. Setiap pegawai wajibmelaporkan terjadinyapelanggaran benturan kepentingan keDepaftemen SumberDaya Manusia&Sistem.

2. Setiap pegawai yang melaporkanmengenai dugaan pelanggaran benturankepentingan harus mengungkapkan identitasnya denganjelas.

3. Kerahasiaan identitaspelapor harus dijaga, kecualiapabila diperlukandalam tindaklanjut laporannya sesuaikebijakan Perusahaan.

4. Tldakada hukumanyang dijatuhkankepada pelapor manakala pelanggaran tersebutbenar terjadi,kecuali apabilayang bersangkutan juga terlibatdalam pelanggarandan/atau laporannya tidak benar.

5. Departemen SumberDaya Manusia &Sistem harus menindaklanjutilaporan tersebutsesuai batas kewenangannya.

6. Departemen Sumber Daya Manusia&Sistem harus melaporkan kepada Direksiuntukdiambiltindakansesuai kebijakan Perusahaan.

• ŒŸ• g

• ƒÏ• •\ƒ¿ ˜ ]ƒ m î

Page 29: PW-COC-2014

8/19/2019 PW-COC-2014

http://slidepdf.com/reader/full/pw-coc-2014 29/31

BABXPENERAPANDAN PELANGGARANETIKA

(wHrsTLEBLOWERPOLTCY)

Penerapan etika di lingkunganPT Waskita Karya (Persero) Tbk sangat dipengaruhi oleh :

1. Komitmenpimpinan,di kalangan Komisaris,Direksi,Manajemen,maupun kelompokkerja pegawai.

2. Penggerak penerapan etika dan pengembangannya oleh Departemen Sumber DayaManusia &Sistem.

3. Sosialisasi kepada setiap lapisan pegawai.

Sanksi atas pelanggaran Etika :

1. Setiap pegawai yang melakukanpelanggaran Prosedur Waskita BidangEtikadanPerilaku akan diberi sanksi sesuai dengan berat/ringan,sifat, dan seringnya pelanggarandilakukan.

2. Prosedur pemberian sanksi sesuai dengan PerjanjianKerjaBersama (PKB)antara PTWaskita Karya(Persero) Tbkdengan Serikat Pekerja Waskita.

Keharusan pelaporan terhadap pelanggaran etika :

1. Setiap pegawai wajibmelaporkan terjadinyapelanggaran Prosedur Waskita Bidang Etikadan Perilakuke Departemen SumberDaya Manusia &Sistem.

2. Setiap pegawai yang melaporkanmengenai dugaan pelanggaran etika harusmengungkapkan identitasnya denganjelas.

3. Kerahasiaan identitas pelapor harus dijaga,kecualiapabila diperlukan dalamtindaklanjut laporannya sesuaikebijakan Perusahaan.

4. Tidakada hukuman yang dijatuhkankepada pelapor manakala pelanggaran tersebutbenar terjadi,kecuali apabilayang bersangkutan juga terlibatdalam pelanggarandan/atau laporannya tidak benar.

5. Departemen SumberDaya Manusia &Sistem harus menindaklanjutilaporan tersebutsesuai batas kewenangannya.

6. Departemen Sumber Daya Manusia &Sistem harus melaporkankepada Direksi untukdiambiltindakansesuai KebijakanPerusahaan.

ƒÏ%•g ƒÆS ƒÏ• -30C ra/• Jarli•

Page 30: PW-COC-2014

8/19/2019 PW-COC-2014

http://slidepdf.com/reader/full/pw-coc-2014 30/31

BABXI

PENUTUP

Prosedur Etikadan PerilakuPT Waskita Karya(Persero)

Tbk adalah aturan normatifdanmerupakan standar minimalyang harus dipatuhioleh Komisaris,Direksidan Pegawai dalam

menjalankan tugas sehari-hari.Apabiladalam Prosedur Waskita Bidang Etikadan Perilaku

PT Waskita Karya(Persero) Tbk terdapat ketentuan yang nilainyalebihrendah dari

ketentuan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku, maka yang dipakaiadalah

Peraturan Perundang-undangan yang berlaku.

ƒÏ%ƒ¿‚Е PW - COC ˜ ]ƒ m ß

Page 31: PW-COC-2014

8/19/2019 PW-COC-2014

http://slidepdf.com/reader/full/pw-coc-2014 31/31

Saya yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama :

NomorIdentitas Pegawai :

Dengan inimenyetujui:

1)Menettma dan membaca Prosedur Vraskita bldang ETIKA&PERILAKU dan Prosedur

Waskita bidang GOOD CORPORATE GOVERNANCE daH PT Waskita Karya(Persero)’š bk

ln .

2) Mentaati dan rnematuhi dengan sebalk•\ balknya kebijakan•\ kebijakan dan etika•] etika yang

ditentukan dalam Prosedur•R ‡ Wskita bidang EttIKA&PERILAKU dan Prosedur Waskita

bidang GOOD CORPORATE GOVERNANCEini.

3)Dikenakan sankJ oleh PT Waskta Karya(Persero)’š bk sebagaimana diatur Pettanjian

Ketta Bersama sebagal akibat bila udak mentaau dan mematuhi Panduan ini.

20

Nama :

Catatan : Dibuat 2 Rangkap :

1. Pegawai

2. Departemen Sumber Daya Manusia&Sistem.