Pupuk Organik untuk Karet dan Lada 6 - sregip.or.id · • Tanaman cenderung menjadi layu karena...

74
PANDUAN Pupuk Organik untuk Karet dan Lada 6

Transcript of Pupuk Organik untuk Karet dan Lada 6 - sregip.or.id · • Tanaman cenderung menjadi layu karena...

P A N D U A NPupuk Organik untuk Karet dan Lada 6

P A D U A N 6Pupuk Organik untuk Karet dan Lada

Modul 6: Pupuk Organik untuk Karet dan Lada - PaduanModul 6: Pupuk Organik untuk Karet dan Lada - Paduan2 INI YANG HARUS DIBACA TERLEBIH DULU• Tantanganberatbagisemuaorangdalameraglobalisasiadalahpersaingan

yang ketat dalam hal mutu sumberdayamanusia, komoditas/produk serta

mutupelayanan.Persaingantidakhanyapadatingkat lokal,nasional, tetapi

internasional. Oleh karena itu setiap individu/organisasi harus melakukan

upayapembenahanatas kompetensi, usaha, ataubisnisnya secaraproaktif

supaya bisa dapat bertahan. Tidak terkecuali organisasi Petani. Organisasi

Petanimenempatiposisiyangsangatpentinguntukmendorongpertumbuhan

perekonomianmasyarakatIndonesiapadaumumnyadanKalbarkhususnya.

Namun fakta di lapangan sampai saat ini, sektor pertanian/perkebunan

belumsecaramenyeluruhmampumeningkatkanproduktivitasdankualitas

produknya.

• OrganisasiPetanipadasaatinimestimenyiapkandirimampubersaingdiera

pasarglobal.Untukbisabertahandieraglobalisasi,makaorganisasipetani

harus berani dan berkomitmen untuk berubah secara bertahap menjadi

organisasiyangprofesional.Perencanaanadalahciriorganisasiprofessional.

• GIZ–SREGIPKalbarberinisiatifmengambilperanmemberdayakanPOKTAN

Karet dan Lada.BukuPanduanPerencanaanProgramKerjaPOKTAN adalah

salahsatukontribusiberhargayangdiwariskanbagiPOKTAN.

• Ada beberapa model Perencanaan yang dilakukan oleh organisasi atau

lembaga. Model Perencanaan yang dipilih, disesuaikan dengan bobot

organisasi atau lembaga itu sendiri. Mengingat organisasi POKTAN diIndonesia pada umumnya dan di Kalbar khususnya, masih sederhana dan

pada tahap ditumbuhkan, maka model perencanaan tingkat dasar adalah

model yang paling tepat untuk digunakan. Oleh karena itu buku Panduan

Perencanaan ProgramKerjabagiPOKTANinidiupayakansangatsederhana

supayamudah dimengertidandipraktekkan.

• Buku Panduan Peserta Perencanaan Program Kerja POKTAN ini, merupakan

bagian dari paket modul Perencanaan Program Kerja Bagi POKTAN. Modul

sudahdiujicobakan kepada satu kelompok POKTAN dengan feedback yang

cukup optimis dari peserta bahwa modul bisa diterapkan karena dari sisi

bahasa mudah dimengerti, penyajian cukup sederhana, namun perlu

dipertimbangankan soal alokasi waktu. Semoga dapat membantu dan

mempermudah peserta POKTAN dalam melakukan proses Perencanaan.

3PUPUK ORGANIK UNTUK KARET DAN LADAA. MENGENAL AGROEKOSISTEMAgroEkosistemadalahpertanianyangbersifathubungantimbalbalikantarasekelompokmanusiadanlingkunganfisikdarilingkunganhidupnyagunakelangsunganhidupkelompokmanusiaitu.

Apabilaadaunsurluaryangmenghambatbekerjanyasalahsatuunsur,makaakanmerusakkeseluruhanhubungantersebut.

Pengunaanbahankimiasintetissepertipupukdanpestisidamisalnya,akanmengganggubekerjanyapredatordanmikrooorganisme.Makasistemhubunganjugaakanterganggu.

GambaranAgroekosistem

Modul 6: Pupuk Organik untuk Karet dan Lada - Paduan4Keberadaanbahanorganikdidalammenjadipentingkarena:

• Menyediakannutrisi,baikunsurharamakromaupunmikro• Mediaberkembangnyacacingdanbelutuntukmemperbaikistrukturtanah• Membentuksilikat• BerkembangnyamikroorganismeB. TANAH DAN PEMUPUKANSecaragarisbesarsuatutanahdikatakansuburbilasifatsifatkesuburan(fisik, kimia,danbiologis) mendukungpertumbuhansertaproduksitanaman.

Sifat fisik 

Tanahsuburmempunyaiciriteksturdanstrukturtanahnyabaik,yaitubutir-butirtanahnyatidak terlalu besar dan tidak terlalu kecil. Ini berkaitan dengan struktur, kemantapanagregat,dayapegang(retensi) air,drainase,aerasi,danlainlain.Sifatsifat inibermanfaatdalampenyediaanudaradanairbagipertumbuhantanaman.

Padaumumnya,komposisitanahterdiridari90%bahanmineral,1-5%bahanorganik,0,9%udaradanair.

Sifat biologi

Tanah yang subur merupakan tempat kehidupan jazad mikro maupun makro tanah.Keberadaan jazadjazad ini sangat penting dalam proses perombakan  (dekomposisi[terurainya zat atau organismemenjadi unsur-unsur yang lebih kecil] danmineralisasi[perubahan suatu unsur dari bahan organik menjadi suatu keadaan anorganik sebagaiakibat proses dekomposisi]) bahan organik, perubahan  (transformasi)  senyawasenyawainorganik,berkaitandengansiklus  perharaandanketersediaanunsurhara.

Tolokukur tanahsehat secarabiologi dapatdilihatdari banyaknyamikroorganismedanfaunatanahyanghidupdidalamnya.Aktivitasbiologidaritanamanatautumbuhanyanghidupdi dalam tanah sangat penting untukmengubah residumenjadi humus.Miroorganismetanah terdiri atas bakteri, ganggang, jamur, virus dan lain-lain; sedangkan fauna tanahterdiriatascacingtanah,rayap,semut,kolembola,tungaudansebagainya.Cacingtanahdan serangga membantutanamanmemindahkanresidutanamanketanah,memperkecilporitanah,danmembantumengatasimasalahkeretakantanah.

Sifat kimia 

Tanahdikatakansubursecara kimia jikatanahtersebutmampumenyediakansemuanutrisiyangdibutuhkantanaman.Nutrisitersebutmerupakanunsurhara,antaralain:K,P,N,C,H,O,Na,Ca,S,Mg,Fe,Zn,B,Cu,danMn.Keberadaannutrisiinibisaoptimaljikatanahtidakkehilanganunsur (bahan)organikpenyusunnya.Apabilasalahsatuunsur tersebuttidakada,makatanamanyangadatidaksempurnaatautidakdapattumbuh.

5Selainkandungandiatas,secarakimiakesuburantanahjugaditentukantingkatkeasaaman(pH).Padaumumnya,tanamandapattumbuhdenganbaikdengantingkatkeasamannetral(6,6–7,5).

Sesuaibanyaknyakebutuhantanamanakanunsurhara,makaN,P,danKdikenalsebagaiunsurharamakro,sedangkanunsurC,H,O,Na,Ca,S,Mg,Fe,Zn,B,Cu,danMndisebutunsurmikro.

Baikunsurmakromaupunmikro,unsurharabagitanamanbersifatesensial.Artinyaunsurharamempunyai fungsi yangspesifikdalampertumbuhandanperkembangan tanaman,sertafungsinyatidakdapatdigantikansecarasempurnaolehunsurharalain

BerikutringkasanmanfaatunsurharamakroFUNGSI NITROGEN PHOSFAT KALIUMMerangsang pertumbuhan vegetatif (batangdan daun) xMeningkatkan jumlah bulir/rumpun xMeningkatkan jumlah anakan x xMemacu terbentuknya bunga, bulir padamalai xMemperbaiki kualitas gabah x xPerkembangan akar halus dan akar rambut x xMemperkuat jerami sehingga tidak mudahrebah x xTanaman lebih tahan terhadap hama danpenyakit xMampu mengatasi kekurangan air padatingkat tertentu xSecaraumumfungsiunsurharamikroadalah:

1. Sebagaipenyusunjaringantanaman2. Sebagaikatalisator(stimulan)3. Mempengaruhiprosesoksidasidanreduksitanaman4. Membantumengaturkadarasam5. Mempengaruhinilaiosmotictanaman6. Mempengaruhipemasukanunsurhara7. Membantupertumbuhantanaman

Modul 6: Pupuk Organik untuk Karet dan Lada - Paduan6Belajar mengamati kondisi tanaman yang kekurangan unsur hara.

CiritanamanyangkekuranganunsurNitrogen(N):• Pertumbuhanlambat/kerdil• Daunhijaukekuningan• Daunsempit,pendek,tegak,cepatmenguning,danmatiSumber: https://kiswantoiwel.wordpress.com/2012/11/02/mengenali-gejala-kekurangan-pupuk-tanaman-kelapa-sawit-dari-daun/CiritanamanyangkekuranganunsurFosfor (P):• Pembentukanbuahataubijiberkurang• DaunberwarnakeunguanataukemerahanSumber : https://kiswantoiwel.wordpress.com/2012/11/02/mengenali-gejala-kekurangan-pupuk-tanaman-kelapa-sawit-dari-daun/

7CiritanamanyangkekuranganunsurKalium (K):• Batangdandaunmenjadilemas/rebah• Daunberwarnahijaugelapkebiruan,tidakhijausegardansehat• Ujungdaunmenguningdankering,timbulbercakcoklatpadapucukdaunSumber: https://kiswantoiwel.wordpress.com/2012/11/02/mengenali-gejala-kekurangan-pupuk-tanaman-kelapa-sawit-dari-daun/Ciritanamanyangkekuranganunsurbesi(Fe):• Timbulnyawarnabintik-bintikkuningpadadaunmuda(chlorosis)• Pertumbuhan tanaman terhenti dan daun berguguran dan dapat mengakibatkan

kematian Sumber: http://bppkedungwaru.blogspot.co.id/2013/01/gejala-kekurangan-unsur-hara-pada.html

Modul 6: Pupuk Organik untuk Karet dan Lada - Paduan8Ciritanamanyangkekuranganunsurseng(Ze):• Pertumbuhansecaradrasticterganggu• Daunmengecildanpucukmembentukroset• Timbulwarna-warnatidaknormalpadatanamanSumber: http://bppkedungwaru.blogspot.co.id/2013/01/gejala-kekurangan-unsur-hara-pada.htmlCiritanamanyangkekuranganunsurMangaan(Mn):• Pertumbuhan kerdil pada tanaman sayuran seperti tomat, seledri, kentang dan

tanamantembakau,jeruk,kacang,kedelai.

9Ciritanamanyangkekuranganunsurtembaga(Cu):• Daunmudamenjadipucatdankering• Padatanamanjerukterjadimatipucuk

Ciritanamanyangkekuranganunsurmolibdenium(Mo):• Terjadiperubahanwarnadaundaripucatmenjadimenguning• Tanamanmenjadikeriputdanakhirnyakering/matiSumber: https://justkie.wordpress.com/2013/11/16/keterbatasan-ketersediaan-hara-bagi-komoditi-kelapa-sawit-pada-jenis-tanah-ultisol/CiritanamanyangkekuranganunsureChlor(Cl):• Tanamancenderungmenjadilayukarenaterganggunyaprosestranspirasi.• Padatanamantomatkekuranganchlormenyebabkantimbulnyawarnatembaga(coklat

merahsepertikarat).

Modul 6: Pupuk Organik untuk Karet dan Lada - Paduan10 Sumber: https://justkie.wordpress.com/2013/11/16/keterbatasan-ketersediaan-hara-bagi-komoditi-kelapa-sawit-pada-jenis-tanah-ultisol/Ciritanamanyangkekuranganboron(B):• Baikakarmaupunpucukberhentitumbuh• Daunmenjaditebal,keritingdankaku

• Pembentukanbungaterganggu.Sumber : https://kiswantoiwel.wordpress.com/2012/11/02/mengenali-gejala-kekurangan-pupuk-tanaman-kelapa-sawit-dari-daun/Penggunaanpupukorganikakanmemperbaikisifatfisik,biologisdankimiatanah.

11C. LEGUM DAN MULSA ALAMI UNTUK KONSERvASI TANAHMulsa Alami

Mulsaalamiberasaldaribahan-bahanalamiyangmudahteruraisepertisisa-sisatanaman,misalnya jerami dan alang-alang.Keuntunganmulsa ini adalah lebih ekonomis,mudahdiperoleh,dandapatteruraisehinggamenambahkandunganbahanorganikpadatanah.

Mulsaalamibiasadigunakanuntukmenutuptanah,manfaatnyaadalah:

• Menjagakelembapantanahsehinggamembuattanamantersebuttumbuhdenganbaik.• Tanahtidakmudahtergerusairhujan,menjagastrukturtanah,kesuburantanah,serta

menghambatpertumbuhangulma.Gambar penggunaan mulsa alamiLegum

TanamanPenutupTanah(LegumCoverCrop/LCC)adalahtanamanyangkhususditanamuntukmemperbaikistrukturtanah,yaitudenganmemperbaikisifatfisikadansifatkimiatanah, sehingga dapat mengembalikan kesuburan tanah. Hal ini dapat terjadi karenatanamaninimengadakansimbiosisdenganbakteripengikatNitrogensehinggaketersediaanNitrogendalamtanahmenjadimeningkat.

Sesuai dengan namanya, yakni Legum Cover Crop, maka yang termasuk di dalamnyaadalah tanaman yang berasal dari jenis Leguminosae atau tanaman kacang-kacangan.Tanamandari jenis inimemilikikemampuanmengikatnitrogendariudarabebaskarenamampubersimbiosisdenganbakteriRhizobiumdengancaramenginfeksiakar tanamandanmembentukbintilakar.Rhizobiumtersebutakanmemfiksasi/mengikatnitrogendariudarasehinggamenambahketersediaanNitrogendidalamtanah.

ManfaatTanamanPenutupTanah:

• Meningkatkanpersediaannitrogendalamtanah• Menggantikanfungsipupuk• Mengurangipencucianunsurhara• Menekanpertumbuhangulma• Menciptakanhabitatbarubagimusuhalamiterhadaphama.

Modul 6: Pupuk Organik untuk Karet dan Lada - Paduan12 Gambar Tanaman Penutup Tanah/Legume Cover CropD. MANFAAT PUPUK ORGANIK BAGI TANAH DAN TANAMANPupuk organik adalah pupuk yang sebagian atau seluruhnya berasal dari dari tanamandanatauhewanyangtelahmelaluiprosesrekayasa,dapatberbentukpadatataucairyangdigunakanmenyuplaibahanorganikuntukmemperbaikisifatfisik,kimiadanbiologitanah.

Pupukorganiktersusundarimateri makhlukhidup,seperti pelapukan sisa-sisa tanamandan hewan.

a. Penggunaanbahanorganikmemberikanmanfaatsbb:• Memperbaikifisiktanah• Memperbaiki struktur dan tata udara tanah sehingga penyerapan unsur hara

menjadilebihbaik.• Meningkatkan daya sangga air tanah sehingga ketersediaan air dalam tanah

menjadilebihbaik.• Menggemburkantanahsehinggaperkembanganperakaranlebihoptimal.

b. MemperbaikisifatbiologitanahBahanorganikmerupakansumberenergibagimikrobatanahsehinggamikrobatanahberkembang lebihoptimal.Tanahdikatakansubursecarabiologis jikamengandungminimal10,000mikrobatiapgramtanah.

c. MemperbaikisifatkimiatanahPupuk organik memiliki fungsi kimia yang penting seperti penyediaan hara makrodanmikromeskipunjumlahnyarelatifsedikit.Unsurharamakrodanmikrotersebutsangatdibutuhkanuntukpertumbuhantanaman.

13E. MENGENAL DAN MEMBUAT MIKROBA PENGURAI ALAMI (EM4 ALAMI)Jasat renik atau mikroba sangat penting dalam keseluruhan proses tumbuh danberkembangnya tanaman. Selain meningkatkan serapan unsur hara, mikroba jugamempercepat pelapukan limbah organik padat, dan secara keseluruhanmeningkatkankesuburantanah.Mikrobabisalangsungditerapkandalampertanianataudicampurdengankomposdidalampengaplikasiannya.Mikrobainibisadigunakandalamprosespembuatankompos.

Keuntunganyangdiperoleh:

• Pembuatankomposlebihcepat• Mikrobaberkembangdengansendirinya• MikrobasudahlangsungtercampurdalamkomposTerdapatbeberapamikrobautamayangsangatbermanfaatbagitanaman,yangkemudiandikenalsecaraumumdenganistilahEM4.

a. Bakteri fotosintetik (Rhodopseudomonas sp.), bakteri yang membentuk senyawa-senyawabermanfaatdalammempercepatpertumbuhan.

b. Bakteriasam laktat (Lactobacillusspp.),bakteri yangdapatmenekanpertumbuhanmikroorganisme yang merugikan; meningkatkan percepatan perombakan bahanorganik; menghancurkan bahan organik serta memfermentasikannya. Bakteri inidapatmenekanpertumbuhanmikroorganimemerugikanyangmenimbukanpenyakitpadalahan/tanaman.

c. Ragi/yeast (Saccharomyces spp.), melalui proses fermentasi, ragi menghasilkansenyawa-senyawabermanfaatbagipertumbuhantanamandanperkembanganakar.

d. Actinomycetes,bakteriyangmenghasilkanzat-zatantimikrobayangmampumenekanpertumbuhanjamurdanbakteri.

e. Jamur fermentasi (Aspergillus dan Penicilium), bakteri yang menguraikan bahansecaracepat.Pertumbuhanjamurinimembantumenghilangkanbaudanmencegahserbuanseranggadanulat-ulatmerugikandengancaramenghilangkanpenyediaanmakanannya. 

Modul 6: Pupuk Organik untuk Karet dan Lada - Paduan14 Contoh produk EM pabrikanSumber: http://rikaoktapianti1988.blogspot.co.id/2013/07/cara-membuat-em4_2.htmlDipasaranbanyakdijualEM4,tetapikitabisamembuatnyasendiri.

Pembuatan mikroba pengurai lokal (MPL)

Bahan:

4literAirmatang(dingin)1kgGulajawaataugulaaren1potongTempehampirbusuk1kgNanasmatangataukulitnya½kgBawangmerah1kgPisangmasakataukulitnya1kgPepayamatangataukulitnya½kgKangkung

Alat :

PisauTalenanAlatpemarut/blanderGelasSendokEmber/tempayanBotol/jerigen

15

Modul 6: Pupuk Organik untuk Karet dan Lada - Paduan16Cara membuat:

• Larutkanguladalamairmatang(dingin),aduksampairatajangansampaiadakristalgulayangmengendap.

• Semua bahan di atas diparut atau dihancurkan dengan blender secara terpisah(penghancurantidakdicampur/dijadikansatu).

• Setelahsemuabahandihancurkan,campurmenjadi1adonankemudianmasukkanke

dalambotol.

17• Masukkan cairangula kedalambotol atau tempayanuntuk fermentasi.Botol atau

tempayancukupdiisi¾bagian,kemudianditutuprapat.

Modul 6: Pupuk Organik untuk Karet dan Lada - Paduan18• Lakukanpengamatansetelah24jamdengancarabotolatautempayandibukapelan-

pelan. Apabila terjadi letupan danmengeluarkan bau seperti alkohol, itupertandaprosespembuatanmikrobapenguraisudahbaik.

• Setelahdibukauntukdiamatilaluditutupkembalitetapitidakkuat/tidakterlalurapat.Setelah2–3minggumikrobatadisudahjadi.

• Untukpenyimpananagarlebihawet,cairanmikrobabisadisaringdandimasukkankedalambotolatauderigen.

• Mikrobayangsudahjadisiapdigunakanuntukpengomposan.

19• Dosispenggunaannyaadalah1litercairanmikrobadicampurdengan50-100literair

(tergantungkondisikelembabapanbahanyangmaudikomposkan)untukbahanorganiksebanyak1ton.F. PEMBUATAN PUPUK ORGANIK

Pengertian:

Pupukyangsebagianbesarbahannyaberasaldarisisatanamanatauhewan,yangtelahteruraimelaluiprosespelapukanataufermentasi.

Jenis:

• PupukOrganikPadat :yangpalingdikenaladalah“kompos”,yaitupupukyangberasaldariprosespembusukanolehmikroorganisme.

• PupukOrganikCair :pupukyangberbentukcairan,dibuatdengancaramelarutkan.

• PupukKandang :pupukyangberasaldarikotoranhewan.

• PupukHijau :pupuk yang berasal dari bagian tanaman, yang langsungdibenamkankedalamtanah.

Keuntungan pemakaian pupuk organik

• Memperbaiki tekstur dan struktur tanah sehingga tersusun aerasi (penambahanoksigen)tanahyangseimbangantaratekstur,air,danudaradalamtanah.

• MeningkatkanpHtanahbagitanahyangasam.

• Menambahkesuburantanahdenganpenambahanunsur-unsurharamakromaupunmikroyangsangatdiperlukandalampertumbuhantanaman.

• Meningkatkan keberadaan jasad renik dalam tanah yang sangat diperlukan dalamkeseimbanganekosistemtanah.

• Mampumengikatdanmempertahankanairdalamtanahsehinggamemperkecilrisikokekeringandimusimkemaraumaupunkebanjirandimusimpenghujan.

• Meningkatkankreativitassumberdayamanusia,melestarikansumberdayaalam,danmeningkatkankeragamanhayati,baikfloramaupunfauna.

• Denganpenggunaanmikroba lokal prosespengomposan lebih cepat sehingga akandiperolehkomposyangbaikdalamwaktuyangrelatifcepat,sekitar21–30hari.

• Ramahterhadapalamsekitardanrelatiftidakmenimbulkankerusakandanpolusibagilingkungan.

Prinsip:

- Jenisbahanyangdigunakankomposakanmenentukankualitasdanjangkawaktupembuatan.

- Memanfaatkanlimbahsetempat.

Modul 6: Pupuk Organik untuk Karet dan Lada - Paduan20A. Membuat Kompos

Bahan:

1tonkotoranternak(sapi,kambing,kuda,dlsb)½ton limbahtanaman(jerami,kulitpadi,dedaunan,ampastahu,batangpohonkedelai,jagung,dsb)10kgkapur10kgarangsekam10kgbekatul2litercairanMikrobaPenguraiLokalAirbersihsecukupnya

21Peralatan:

CangkulGarpuSekopEmberSabitParangBambuTerpal/plastik

Cara pembuatan kompos

1. Potongataucacahlimbahtanamansekecilmungkin

2. Apabilajenislimbahtanamanbermacam-macam,campurlahhinggamerata.

Modul 6: Pupuk Organik untuk Karet dan Lada - Paduan223. LarutkancairanMikrobaPenguraiLokaldenganair

4. Siapkanlokasipembuatankompos,pilihlokasiyangtidakterkenaterikmataharidan

hujan.Ratakantanahnya.

5. Buattumpukanbahan-bahankomposdenganukuranlebar3meter,panjang5meterdan tinggisekitar170centimetersecaraberlapis,dengansusunanberselangselingantara kotoran ternak dan limbah tanaman yang telah dicacah. Tinggi setiap bahansekitar30–40cm.

6. Sebelumtertutuplapisankotoranternak,lapisanlimbahtanamanditaburikapur,arangsekam,danbekatul secukupnya.Setelah itu disirammenggunakan larutanMikrobaPengurai Lokal secukupnya. Apabila bahan dalam kondisi kering penyiraman agakbanyak,apabilakondisinyabasahpenyiramannyasedikit.

237. Tutuplahtumpukanmenggunakanterpalatauplastik.

8. Pada hari ke 3 dilakukan pengecekan suhu. Apabila tumpukan terlalu panasmakaplastik penutup tumpukanharus dibuka dan dilakukan pengadukan.Hal ini pentingagarbakteripenghancurtidakmatikarenasuhuyangterlalupanas.

9. Apabilaterlalupanas,selamapengadukanbisajugadisiramkanairyangmengandungMikrobaPenguraiLokal.

10. Setelahselesaitumpukandirapikandanditutupkembali.

11. Pengamatansuhudanpengadukansebaiknyadilakukan4-5harisekali.

12. Dengancaraini,setelah4–5kalipengadukan(20-30hari),kompossudahjadidansiapdigunakan.

13. Apabilasudahjadisebaiknyakompossegeradigunakan,ataudisimpandalamkarungdengandiayakterlebihdahulu.

Cirikomposyangsudahjadiadalahwarnanyahitamkecoklatan,teksturnyagembur,tidakberbau.

Modul 6: Pupuk Organik untuk Karet dan Lada - Paduan24 Contoh kompos yang sudah jadiB. Keranjang Dekomposer Sampah Rumah Tangga (TAKAKURA)

Sampahorganikrumahtangga,sepertisisamemasakdansisamakanan,selaluadasetiaphari.Jikasampahrumahtanggadapatdiolahmenjadikomposdandimanfaatkansebagaimediatanamdipekarangandanpot,kitaakanmendapatkeuntunganyangberlipat.

Langkah kerja pengolahan sampah organik rumah tangga adalah:

1. PemilahanSampahPisahkansampahsesuaidenganbahannyasepertisampahorganik,kertas,platik,dankaca.Tempatkanmasing-masingjenissampahpadatempatberbeda.

Khusus untuk sampah organik harus segera diolah dalam tempat khusus ataukeranjangdekomposer.

252. KeranjangDekomposer

Siapkankeranjangdariplastikataubahan laindenganukuranmampumenampungsekitar25-50kgsampah.Padadindingkerajangbagiandalamdilapisidengankartontebal/bekaskemasanuntukmenyerapcairankompos,sedangkandibagianbawahdanatasdipasangbantalyangberisisekambakar.

3. CairanDekomposerSiapkan cairan Mikroba Pengurai Lokal pada alat semprot ukuran 1 liter denganperbandingan 1 liter cairan Mikroba Pengurai Lokal dengan 5 liter air. Air untukcampuransebaiknyaairsumurkarenatidaktercampurkaporit.

Modul 6: Pupuk Organik untuk Karet dan Lada - Paduan264. PerajanganSampah

Sebelum dimasukkan ke dalam keranjang dekomposer, sampah organik harusdipotong-potonglebihdahuludenganukuranlebihkecil.

5. PenataanSetelah sampah dimasukkan ke dalam keranjang, semprot dengan cairanMikrobaPenguraiLokalsampaibasahnamunjanganterlaluberair.Tutupdenganbantalsekambakardandiberibeban.Jikakitamempunyaisampahlagi,kitatinggalmembukabantalsekamdanmengaduk-aduksampahkemudiantambahkansampahbaru.

Prosesiniterusdilakukanketikakitamempunyaisampahorganik,sampaikeranjangdekomposerpenuh.

6. PembusukansampahProses pembusukan (dekomposisi) sampah berlangsung secara semi aerob (butuhoksigen dalam jumlah kecil). Jika sampah terlalu becek dan berbau busuk, segerasebarkanarangsekamatauabudapurdiatasnyasetebal1cm.

Setelah30hari,kompossudahjadidansiapdigunakan.

27C. Membuat Pupuk Organik Cair

Bahan Pupuk Cair unsur utama Nitrogen (N):10kgdaun-daungamal,lamtoro,jeniskacang-kacangan;10kgkotoransapi/kerbau/kuda/ayam/babiBahanPupukCairunsurutamaPhospat(P):10kgdaunkacangpanjang,rumputgajah,benggala10kgkotorankelelawarBahanPupukCairunsurutamaKalium(K):10kgsabutkelapayangmasihsegar

Bahan campuran:3kgbekatul100literairsumur2LitercairanMikrobaPenguraiLokal

Alat – Alat:a. Drumatauwadahlainuntukmembuatpupukcair.b. Karungberas/goni/plastik/nilaataulainnyasebagaitempatbahanpupukcair.Tujuan

pemilihan bahan ini adalah air dapatmeresap ke dalam pori-pori karung tersebutsementarabahandalamkarungtidakbisakeluar.

c. Penutupdrum/plastikhitamataututuplainsupayasinarmataharimaupunairhujantidakdapatmasukkedalamdrum/wadah.

d. Talipengikat,untukmengikatujungkarungsehinggabahandalamkarungtidakbisakeluar.

e. Batuuntukpemberat.

Modul 6: Pupuk Organik untuk Karet dan Lada - Paduan28

29Cara Pembuatan

1. Masukkanairkedalamdrum

2. MasukkancairanMikrobaPenguraiLokal,aduksampairata

3. Campurseluruhbahanorganiksampaisemuanyatercampur.

4. Masukkanbahan-bahanorganikkedalamkarungkemudianikatujungnya.

Modul 6: Pupuk Organik untuk Karet dan Lada - Paduan305. Masukkankarungberisibahanorganikkedalamdrumyangberisiairyangdicampur

bekatuldancairanMPL.

6. Agarkarungdapattenggelam,karungditindihbatupemberat.

7. Tutupdrumagarsinarmataharidanairhujantidakmasuk.

8. Lakukanpengadukansetiappagihari.

9. Setelah15–20hari,karungdiangkatdandiperas.

10. Pupukorganikcairsiapdigunakan.

11. Ampaspembuatanpupukcairdapatdigunakansebagaipupukkompos.

31PENGGUNAAN PUPUK ORGANIK UNTUK PERTANIAN DAN PERKEBUNANA. Pupuk Kompos

Pupuk kompos dapat digunakan untuk memupuk semua jenis tanaman dengan mediatanah.Komposjugadapatditerapkandalamsetiapmasapertumbuhantanaman,bahkansangatbagusdigunakansebagaicampurandalampembuatanmediatanaman.

Kompos akan optimal apabila dimasukkan ke dalam tanah agar kandungan hara yangterdapatpadakompostidakmudahlepasatauhilangkarenaterkenapanassinarmatahariatautersiramairhujan.

Caramemupukdengankompos:

a. Caramelingkar Disekitartanamanutamadibuatgalianmelingkar. Galiantersebutdiisikomposkemudianditutuplagidengantanah.

b. Caramembujur Padaruangkosongantaratanamanyangberjajardibuatgalianmembujur.

Masukkankomposkedalamnyakemudiantutuplagidengantanah.

Karenapertimbanganjaraktanaman,carapemupukanmembujur jarangditerapkanpadasawit.

Modul 6: Pupuk Organik untuk Karet dan Lada - Paduan32c. Pembuatanlobangbiopori Di sekitar tanaman utama dibuat lubang-lubang sumur kecil kemudianmasukkan

komposkedalamnya.

Jarakgaliandengantanamansangatditentukanoleh jenis tanaman.Pembuatan lubanggaliantidakbolehterlaludekatdenganbatangtanamanagartidakmemotongakar,tetapijuga jangan terlalu jauh sehingga akar tanaman kesulitanmenangkapunsur hara yangterkandungdalamkompos.

Sedangkan besarnya lubang galian tergantung pada banyaknya kompos yang hendakdiberikanpadatanaman.

Waktu pemberian kompos disesuaikan dengan tahap-tahap perkembangan tanaman.Dengandemikianwaktupemberiankomposberbedaantarasatu jenis tanamandengantanamanlainnya.

B. Pupuk Organik Cair

Samahalnyadengankompos,pupukorganikcairdapatdigunakanuntukmemupuksemuajenistanamandenganmediatanah.Selain itu,pupukcairorganic jugadapatditerapkandalamsetiapmasapertumbuhantanaman.

Pengaplikasianpupukcair:

- Melaluidaun

Pupukorganikcairdiencerkanmenggunakanairsumurdenganperbandingan1:10atausetiap1literpupukorganikcairdicampurdengan10literairsumur,kemudiandisemprotkanlangsungkedaun/tanaman.

33 Padamusimkemaraupemupukandilakukan 3 hari sekali, sedangkanpadamusim

hujanpemupukandilakukanseminggusekali.

- Melaluiperakaran Pupukorganikcairdiencerkanmenggunakanairsumurdenganperbandingan1:5

atausetiap1 literpupukorganikcairdicampurdengan5 literairsumur,kemudiandisiramkandisekitarbatangtanaman.

Padamusimkemaraupemupukandilakukan 3 hari sekali, sedangkanpadamusimhujanpemupukandilakukanseminggusekali.8. PUPUK ALAMI SEBAGAI TAMBAHAN SUMBER PENDAPATAN

Dewasa ini kecenderungan penerapan sistem pertanian organik semakin meningkat.Selainfaktorkebijakan,petanisemakinmenyadaripentingnyapenerapansistempertanianorganik.Selainitukonsumenyangmembutuhkanprodukpertanianorganikjugasemakinmeningkat.

Dengandemikianjelasbahwakebutuhankomposdalampertanianorganiksangatvitaldanterusmenerusbertambah.

Menghitungbiayapembuatankompos.

Catatan:- Komposyangdihasilkandalamsetiapproduksiadalahsebanyak60%dariberattotal

bahanutamapembuatan.

Ilustrasibiayapembuatankompos:No Uraian Satuan Jumlah Harga Satuan Total1 Bahan 1.1 Kotoran ternak Ton 1 1,000,000 1,000,000 1.2 Limbah tanaman Ton 1 250,000 250,000 1.3 MPL Liter 2 5,000 10,000 1.4 Kapur kg 10 5,000 50,000 2 Sewa peralatan paket 1 200,000 200,000 3 Tenaga kerja hok 10 50,000 500,000 4 Plastik kemasan paket 1 100,000 100,000 2,110,000 Dari ilustrasidiatasterlihatdenganbiayasebesarRp2.110.000akandihasilan1.200kgkompos(60%dari2.000kgbahanutama).

Modul 6: Pupuk Organik untuk Karet dan Lada - Paduan34Apabilasetiap1kgkomposharganyaRp250,makahasilpenjualansebanyakRp3.000.000,-

Dengan demikian apabila petani membuat 1 paket kompos dalam setiap bulan, akandiperolehkeuntungansebesarRp890.000.

KeuntungantersebuttentuakanbertambahapabilahargajuallebihdariRp250/kg,tenagakerjadilakukansendiridankeluarga,peralatansudahdimilikisendiri.

35CATATAN:

Modul 6: Pupuk Organik untuk Karet dan Lada - Paduan36 CATATAN:

Hak Cipta 2016Deutsche Gesellschaft für Internationale Zusammenarbeit (GIZ) GmbHSemua hak dilindungi undang-undang/dicetak di IndonesiaPenerbitDeutsche Gesellschaft für Internationale Zusammenarbeit (GIZ) GmbHWisma Bakrie 2, Lt. 5Jl. H.R. Rasuna Said Kav. B2Jakarta 12920 - Indonesia Phone +62 21 5794 5740Fax +62 21 5794 5740 Email [email protected] www.sregip.or.idReproduksiDilarang mereproduksi publikasi ini baik seluruhnya maupun sebagian dalam bentuk apa pun tanpa izin dari pemegang hak cipta, kecuali untuk tujuan pendidikan atau nirlaba, dengan ketentuan bahwa pengakuan sumber harus dibuat dan salinannya diberikan kepada GIZ.DisclaimerInformasi yang terdapat dalam publikasi ini diambil dari sumber-sumber yang diyakini dapat diandalkan. Namun, tidak ada pernyataan atau jaminan yang diberikan sehubungan dengan keakuratan, kelengkapan atau keandalannya. GIZ tidak bertanggung jawab atas setiap akibat/ kerugian karena penggunaan isi publikasi ini.

S I L A B U SPRESENTASIPupuk Organik untuk Karet dan Lada 6

PRESENTASI 6

2 Modul 6: Pupuk Organik untuk Karet dan Lada - Presentasi

3Hubungan Timbal Balik Kehidupan

Tanah Subur

Tanah dikatakan subur bila sifat‑sifat kesuburan (fisik, kimia, dan biologis)

mendukung pertumbuhan serta produksi tanaman

Sifat Fisik

• Tekstur dan struktur tanahnya baik

• Komposisi tanah terdiri dari 90% bahan mineral, 1‑5% bahan organik, 0,9% udara

dan air.

Sifat Biologis

• Dapat dilihat dari banyaknya mikroorganisme dan binatang tanah yang hidup di

dalamnya

• Mereka membantu tanaman memindahkan residu tanaman ke tanah,

memperkecil pori tanah, dan membantu mengatasi masalah keretakan tanah

Modul 6: Pupuk Organik untuk Karet dan Lada - Presentasi4Sifat Kimia

• Mampu menyediakan semua nutrisi yang dibutuhkan tanaman

• (K, P, N, C, H, O, Na, Ca, S, Mg, Fe, Zn, B, Cu, dan Mn)

• Juga ditentukan tingkat keasaaman (pH)

Fungsi Unsur Hara

Makro

• Merangsang pertumbuhan vegetatif

(batang dan daun)

• Memacu terbentuknya bunga, bulir

pada malai

• Mengembangkan akar halus dan

akar rambut

• Tanaman lebih tahan terhadap

hama dan penyakit

• Mampu mengatasi kekurangan air

pada tingkat tertentu

Mikro

• Sebagai penyusun jaringan tanaman

• Sebagai katalisator (stimulan)

• Mempengaruhi proses oksidasi dan

reduksi tanaman

• Membantu mengatur kadar asam

• Mempengaruhi nilai osmotik

tanaman

• Mempengaruhi pemasukan unsur

hara

• Membantu pertumbuhan tanaman

5• Pertumbuhan lambat/kerdil

• Daun hijau kekuningan

• Daun sempit, pendek, tegak,

cepat menguning dan mati

• Pembentukan buah/biji

berkurang

• Kerdil

• Daun berwarna keunguan atau

kemerahan

Ciri Tanaman Kurang Nitrogen (N)

Ciri Tanaman Kurang Fosfor (P)

Modul 6: Pupuk Organik untuk Karet dan Lada - Presentasi6• Batang dan daun menjadi

lemas/rebah,

• Daun berwarna hijau gelap

kebiruan, tidak hijau segar dan

sehat

• Ujung daun menguning dan

kering, timbul bercak coklat

pada pucuk daun

Ciri Tanaman Kurang Kalium (K)

Pupuk organik akan memperbaiki sifat fisik,

biologis dan kimia tanah

7Legum dan Mulsa Alami untuk Konservasi Tanah

Mulsa Alami

Mulsa alami berasal dari bahan‑bahan alami yang mudah terurai, misalnya sisa‑sisa

tanaman seperti jerami dan alang‑alang

Legum

Tanaman yang khusus ditanam untuk memperbaiki struktur tanah, yaitu dengan

memperbaiki sifat fisika dan kimia tanah

Modul 6: Pupuk Organik untuk Karet dan Lada - Presentasi8Pupuk Organik

Manfaat Pupuk Organik

Pupuk yang sebagian atau seluruhnya berasal dari dari tanaman dan atau hewan

Jenis-jenis Pupuk Organik

• Pupuk Organik Padat:

Yang paling dikenal adalah “kompos”, yaitu pupuk yang berasal dari proses

pembusukan oleh mikroorganisme.

• Pupuk Organik Cair:

Pupuk yang berbentuk cairan, dibuat dengan cara melarutkan

• Pupuk Kandang:

Pupuk yang berasal dari kotoran hewan

• Pupuk Hijau:

Pupuk yang berasal dari bagian tanaman, yang langsung dibenamkan ke dalam

tanah

• Memperbaiki Fisik Tanah

• Memperbaiki Sifat Biologi Tanah

• Memperbaiki Sifat Kimia Tanah

9Pemakaian pupuk organik akan..

Mikroba Pengurai Alami (EM4 Alami)

• Memperbaiki tekstur dan struktur tanah

• Membuat pH tanah ideal

• Menambah kesuburan tanah

• Meningkatkan keberadaan jasad renik dalam tanah

• Mengikat dan mempertahankan air dalam tanah

• Ramah terhadap alam sekitar dan relatif tidak menimbulkan kerusakan dan polusi

bagi lingkungan

Selain meningkatkan serapan unsur hara, mikroba juga mempercepat pelapukan

limbah organik padat dan secara keseluruhan meningkatkan kesuburan tanah

Modul 6: Pupuk Organik untuk Karet dan Lada - Presentasi10Di pasaran telah beredar beraneka macam merk EM4

Tetapi para petani bisa memanfaatkan berbagai bahan yang ada di sekitar untuk

membuat Mikrobia Pengurai Alami

11Membuat Mikroba Pengurai Alami

Bahan dasar Mikroba Pengurai Alamai

Bahan :

• 4 liter air matang (dingin)

• 1 kg gula jawa atau gula aren

• 1 potong tempe hampir busuk

• 1 kg manas matang atau kulitnya

• ½ kg bawang merah

• 1 kg pisang masak atau kulitnya

• 1 kg pepaya matang atau kulitnya

• ½ kg kangkung

Alat :

• Pisau

• Talenan

• Alat pemarut/Blender

• Gelas

• Sendok

• Ember/tempayan

• Botol/jerigen

Pepaya

Bawang Merah

Kangkung

Nanas

Air Matang

Tempe

Pisang

Gula Kelapa

Modul 6: Pupuk Organik untuk Karet dan Lada - Presentasi12Cara membuat mikroba pengurai

1. Larutkan gula ke dalam air matang

(dingin) sampai rata dan jangan sampai

ada kristal gula yang mengendap.

3. Untuk membuat mikroba majemuk,

campurkan bahan secara merata

2. Masing‑masing bahan dihancurkan

dengan blender, parut, atau ditumbuk

4. Masukkan bahan yang sudah

dihancurkan ke dalam botol

135. Masukkan cairan gula ke dalam

botol atau tempayan untuk

fermentasi. Botol atau tempayan

cukup diisi ¾ bagian kemudian

ditutup rapat.

6. Setelah 24 jam botol atau

tempayan dibuka. Apabila terjadi

letupan dan mengeluarkan

bau seperti alkohol, proses

pembuatan mikroba pengurai

sudah baik.Tutup kembali tetapi

jangan kuat dan terlalu rapat.

Setelah 2 – 3 minggu mikroba

tadi sudah jadi

Modul 6: Pupuk Organik untuk Karet dan Lada - Presentasi14Pupuk yang sebagian besar bahannya berasal dari sisa tanaman atau hewan, yang

telah terurai melalui proses pelapukan atau fermentasi

Lokasi pembuatan kompos

Tempat pembuatan kompos tidak harus berupa bangunan permanen. Bisa juga di

kebun atau pekarangaan, namun diusahakan agar:

• Tidak terkena sinar matahari atau hujan secara langsung

• Tempatnya datar

• Ada ruang tersisa untuk pengadukan

• Sirkulasi udara cukup

• Tidak mudah tergenang air

Pupuk Kompos

Bahan membuat kompos

Bahan :

• 1 ton kotoran ternak (sapi,

kambing, kuda, dsb)

• ½ ton limbah tanaman (jerami,

kulit padi, dedaunan, ampas tahu,

batang pohon kedelai, jagung, dsb)

• 10 kg kapur

• 10 kg arang sekam

• 10 kg bekatul

• 2 liter cairan Mikroba Pengurai

Lokal

• Air bersih secukupnya

Alat :

• Cangkul

• Garpu

• Sekop

• Ember

• Sabit

• Parang

• Bambu

• Terpal/plastik

15Cara membuat kompos

1. Potong atau cacah limbah tanaman sekecil mungkin

2. Campurlah aneka bahan hijauan hingga merata.

3. Larutkan cairan Mikroba Pengurai Lokal dengan air

3. Buat tumpukan bahan‑bahan

kompos dengan ukuran panjang 3

meter, panjang 5 meter dan tinggi

sekitar 170 centimeter secara

berlapis, dengan susunan berselang

seling antara kotoran ternak dan

limbah tanaman yang telah dicacah.

Tinggi setiap bahan sekitar 30 – 40

cm per lapis

4. Sebelum tertutup lapisan kotoran

ternak, lapisan limbah tanaman

ditaburi kapur, arang sekam dan

bekatul secukupnya. Setelah itu

disiram menggunakan lauran

Mikroba Pengurai Lokal secukupnya.

Apabila bahan dalam kondisi kering

penyiraman agak banyak dan

sebaliknya, apabila kondisinya basah,

maka penyiramannya sedikit.

Modul 6: Pupuk Organik untuk Karet dan Lada - Presentasi166. Setelah 4 – 5 kali pengadukan (20 ‑ 30 hari), kompos sudah jadi dan siap

digunakan. Apabila kompos sudah jadi, sebaiknya kompos segera digunakan,

atau disimpan dalam karung dengan diayak terlebih dahulu.

5. Tutuplah tumpukan menggunakan terpal atau plastik

Pada hari ke 3 lakukan pengecekan suhu.

Apabila tumpukan terlalu panas maka

plastik penutup tumpukan harus dibuka dan

dilakukan pengadukan. Hal ini penting agar

bakteri penghancur tidak mati karena suhu

yang terlalu panas.

Apabila terlalu panas, selama pengadukan

bisa disiramkan air yang mengandung

Mikroba Pengurai Lokal.

Setelah selesai tumpukan dirapikan dan

ditutup kembali.

Pengamatan suhu dan pengadukan

sebaiknya dilakukan 4 ‑ 5 hari sekali.

Waktu yang

dibutuhkan sampai

dengan kompos

siap digunakan

sangat tergantung

BAHAN dan CARA

pembuatan kompos

17Membuat Kompos dari Sampah Rumah Tangga

Cara membuat kompos limbah rumah tangga

1. Siapkan keranjang dari plastik atau bahan

lain yang dapat menampung sekitar 25‑50

kg sampah. Pada dinding kerajang bagian

dalam dilapisi dengan karton (bisa dengan

bekas kemasan produk) untuk menyerap

cairan kompos, sedangkan pada bagian

bawah dan atas dipasang bantal yang berisi

sekam bakar.

Setiap rumah tangga bisa membuat kompos

dari limbah rumah tangga, seperti sisa

memasak dan sisa makanan

Tips. Lapisan kardus

membuat suhu stabil…

Modul 6: Pupuk Organik untuk Karet dan Lada - Presentasi182. Siapkan cairan Mikroba Pengurai Lokal (MPL)pada alat semprot ukuran 1 liter

denganperbandingan 1 liter cairan Mikroba Pengurai Lokal dengan 5 liter air

sumuratau air yang tidak terkena kaporit

3. Setelah sampah dimasukkan ke dalam keranjang, semprot dengan cairan

Mikroba Pengurai Lokal sampai basah (jangan terlalu berair).

194. Tutup dengan bantal sekam bakar dan beri beban.

Proses ini terus dilakukan ketika kita mempunyai sampah organik sampai

keranjang dekomposer penuh

Tips : Abu dapur juga bisa

digunakan sebagai pengganti

arang sekam. Selain

meningkatkan pH, abu dapur/

arang sekam bisa menahan

bau tidak sedap.

Setelah 30 hari, kompos sudah jadi dan

siap digunakan

Modul 6: Pupuk Organik untuk Karet dan Lada - Presentasi20Bahan Pupuk Cair unsur utama Nitrogen (N):

• 10 kg daun gamal, lamtoro, jenis kacang‑kacangan;

• 10 kg kotoran sapi/kerbau/kuda/ ayam/babi

Bahan Pupuk Cair unsur utama Phospat (P):

• 10 kg daun kacang panjang, rumput gajah, benggala

• 10 kg kotoran kelelawar

Bahan Pupuk Cair unsur utama Kalium (K):

• 10 kg sabut kelapa yang masih segar

Bahan campuran:

• 3 kg bekatul

• 100 liter air sumur

• 2 liter cairan Mikroba Pengurai Lokal

21Cara membuat pupuk cair

2. Campur seluruh bahan

organik sampai semua bahan

tercampur

1. Masukkan air ke dalam drum

kemudian tambahkan cairan

Mikroba Pengurai Lokal, aduk

sampai rata

Modul 6: Pupuk Organik untuk Karet dan Lada - Presentasi224. Masukkan karung berisi

bahan organik ke dalam drum

berisi air yang dicampur

bekatul dan cairan MPL

6. Tutup drum agar sinar matahari

dan air hujan tidak masuk

5. Tindih karung dengan batu

pemberat agar karung dapat

tenggelam

3. Masukkan semua bahan organik ke dalam karung kemudian ikat

ujungnya

23Penerapan Pupuk Organik

1. Cara melingkar

Di sekitar tanaman utama dibuat

galian melingkar.

Galian tersebut diisi kompos,

kemudian ditutup lagi dengan

tanah.

2. Cara Membujur

Pada ruang kosong antara tanaman yang berjajar dibuat galian membujur. Masukkan

kompos ke dalamnya kemudian tutup lagi dengan tanah.

Karena pertimbangan jarak tanaman, cara pemupukan membujur jarang diterapkan

pada tanaman perkebunan.

2. Cara Biopori

Pembuatan lubang biopori.

Di sekitar tanaman utama dibuat lubang‑

lubang sumur kecil, kemudian masukkan

kompos ke dalamnya.

Modul 6: Pupuk Organik untuk Karet dan Lada - Presentasi24Memperoleh pendapatan dari kompos

Keuntungan usaha kompos

Kebutuhan kompos dalam pertanian organik sangat vital dan terus bertambah

Dengan biaya sebesar Rp 2.110.000,‑ akan dihasilan sebanyak 1.200 kg kompos (60%

dari 2.000 kg bahan utama).

Apabila setiap 1 kg kompos harganya Rp 250,‑ maka akan dihasilkan uang sebanyak

Rp 3.000.000,‑

Peluang usaha: Penjualan kompos, Penjualan Mikroba Pengurai Alami.

Biaya Pupuk KomposNo Uraian Satuan Jumlah Harga Satuan Total1 Bahan 1.1 Kotoran ternak Ton 1 1,000,000 1,000,000 1.2 Limbah tanaman Ton 1 250,000 250,000 1.3 MPL Liter 2 5,000 10,000 1.4 Kapur kg 10 5,000 50,000 2 Sewa peralatan paket 1 200,000 200,000 3 Tenaga kerja hok 10 50,000 500,000 4 Plastik kemasan paket 1 100,000 100,000 2,110,000

Hak Cipta 2016Deutsche Gesellschaft für Internationale Zusammenarbeit (GIZ) GmbHSemua hak dilindungi undang-undang/dicetak di IndonesiaPenerbitDeutsche Gesellschaft für Internationale Zusammenarbeit (GIZ) GmbHWisma Bakrie 2, Lt. 5Jl. H.R. Rasuna Said Kav. B2Jakarta 12920 - Indonesia Phone +62 21 5794 5740Fax +62 21 5794 5740 Email [email protected] www.sregip.or.idReproduksiDilarang mereproduksi publikasi ini baik seluruhnya maupun sebagian dalam bentuk apa pun tanpa izin dari pemegang hak cipta, kecuali untuk tujuan pendidikan atau nirlaba, dengan ketentuan bahwa pengakuan sumber harus dibuat dan salinannya diberikan kepada GIZ.DisclaimerInformasi yang terdapat dalam publikasi ini diambil dari sumber-sumber yang diyakini dapat diandalkan. Namun, tidak ada pernyataan atau jaminan yang diberikan sehubungan dengan keakuratan, kelengkapan atau keandalannya. GIZ tidak bertanggung jawab atas setiap akibat/ kerugian karena penggunaan isi publikasi ini.

S i l a b u SPupuk Organik untuk Karet dan Lada 6

S i l a b u S 6Pupuk Organik untuk Karet dan Lada

Modul 6: Pupuk Organik untuk Karet dan Lada - Silabus2 DESKRIPSIKesadaran untuk menggunakan kompos/pupuk alami dalam budidaya pertanian makin hari makin meningkat. Penurunan hasil panen sebagai akibat berkurangnya kesuburan lahan atau karena ketidakseimbangan kandungan hara dalam tanah dipengaruhi oleh penggunaan pupuk kimia sintetis maupun pengendali hama-penyakit. Penurunan kesuburan tanah dipicu juga oleh perubahan budaya serba cepat & praktis (instan), yang pada akhirnya telah merugikan usaha pertanian keluarga tani di pedesaan. Ketidakterjangkauan karena harga, jarak, dan ketersediaan bahan kimia sintetis juga mendorong perlunya petani memanfaatkan bahan-bahan alami yang ada di sekitar untuk dapat dimanfaatkan sebagai pupuk.

• Banyakteori&pengalamanmengenaiteknispembuatankompos.Hal ini tidak perlu menjadikan kebingungan untuk memilih caramana yang paling baik, paling murah, paling cepat, paling….dbs. Kitabisa membuat campuran (formula) sesuai dengan pilihan kita sertasesuai dengan bahan yang ada.

• Bahan baku. Pada dasarnya apapun yang berasal dari tanahbisa kembali ke tanah, hanya proses cepat-lambatnya saja yangmempengaruhi pilihan kita atas penggunaan bahan tersebut.

• Mikroorganismepenguraiadalahunsurpentingyangsengajadi-ada-kan guna mempercepat penguraian dan memperkaya kandungan

haranya. Dalam istilah pengomposan biasa disebut decomposer/starter/ragi. Unsur inipun sudah ada banyak disekitar kita.

Tanah yang subur merupakan media terbaik bagi tanaman untuk tumbuh dan berkembang. Sesungguhnya, pemupukan tidak perlu dilakukan pada lahan yang subur. Pada lahan demikian, limbah tanaman sebelumnya cukup untuk memupuk pada musim tanam berikutnya. Karena kerusakan lahan dan kebutuhan unsur hara dari setiap jenis tanaman berbeda maka pemupukan seringkali masih dilakukan dalam pertanian organik.

3KOMPETENSI YANG DIHARAPKAN1. Petani mengetahui, memahami, dan mampu menjelaskan hakikat

pupuk organik, sampai tumbuh kesadaran untuk mempraktekkannya dalam budidaya pertanian.

2. Petani mampu mempraktekkan cara-cara pembuatan pupuk organikdan mengaplikasikan pada budidaya pertanian yang dilakukannya.

3. Petani mampu memahami dan mengembangkan metode pembuatanpupuk organik dan relevansinya kaitannya dengan tantangan jenistanah, jenis tanaman, dan bahan-bahan yang tersedia.

Modul 6: Pupuk Organik untuk Karet dan Lada - Silabus4PERTEMuaN

MaTERi PEMbElaJaRaN

POKOK baHaSaNMETODE

PEMbElaJaRaN

(1) (2) (3) (4)

1 Mengenal agroekosistem a. Kebutuhan tumbuhtanaman

b. Tanah dan pemupukan

c. Legume dan mulsa alamiuntuk konservasi tanah

d. Manfaatbahanorganikbagi tanah dan tanaman

Ceramah, presentasi, dan diskusi

2 Mengenal dan membuat mikroba pengurai lokal (EM4 alami)

a. Mikroorganismeuntukpercepatan dekomposer

b. Jenis-jenisBiostarter

c. Metodedancarapembuatan mikrobapengurailokal(EM4Alami)

Presentasi, praktek dan diskusi

pengurai lokal (EM4 alami)

biostarter/EM4Agen Bioactivator untuk

Ternak Menjadi Pupuk

3 Pembuatan pupuk organik a. Jenis-jenis PupukOrganik

b. Bahan-bahanpembuatanpupuk organik

c. Metodedancarapembuatan pupukorganik padat dan cair

d. Praktek pembuatanpupuk organik

Presentasi, praktek dan diskusi

5KEMaMPuaN aKHiR YaNG DiHaRaPKaN

KRiTERia PENilaiaN

(iNDiKaTOR)EValuaSi PuSTaKa aCuaN

(5) (6) (7) (8)

d. Manfaat bahan organik

Kognitif: mengetahui dan memahami pengertian agroekositem dan manfaat pupuk organik

Afektif: mengerti, berpikir analisis, berpikir logis, mampu menjelaskan pada orang lain

Psikomotorik: mengidentifikasi pengertian, hakikat, dan tujuan penggunaan pupuk organik

Pemahaman, identifikasi, dan kemauan melaksanakan konsep dalam praktek sehari-hari

Peserta diminta menyebutkan bahan-bahan yang bisa digunakan untuk pupuk organik

Subandi, Asep. Pembuatan Pupuk Kompos Padat dan Cair, 2010

a. Mikroorganisme untuk

b. Jenis-jenis Biostarter

c. Metode dan cara

pengurai lokal (EM4

Kognitif: mengetahui dan memahami pengertian biostarter

Afektif: mengerti, berpikir analisis, berpikir logis, mampu berkomunikasi

Psikomotorik: tumbuhnya dorongan dari dalam diri untuk melaksanakan pembuatan mikroba pengurailokal(EM4alami)secara alami dan mandiri

Pemahaman, identifikasi, dan kemampuan melaksanakan konsep dalam praktek sehari-hari

Peserta mampu membuat biostarter/EM4secara alami dan mandiri

Sukanto; Pembuatan AgenBioactivatoruntukPengolahan Kotoran TernakMenjadiPupukOrganik

b. Bahan-bahan pembuatan

c. Metode dan cara

Kognitif: mengetahui dan memahami pembuatan pupuk organik padat dan cair dari lingkungan sekitar

Afektif: mengerti, berpikir analisis, berpikir logis, mampu berkomunikasi

Psikomotorik: tumbuhnya dorongan dari dalam diri untuk melaksanakan pembuatan pupuk organik

Pemahaman, identifikasi, dan kemampuan melaksanakan konsep dalam praktek sehari-hari

Peserta mampu membuat pupuk organik dari bahan yang tersedia di lingkungan sekitar

Praktek Pembuatan Pupuk Organik

Modul 6: Pupuk Organik untuk Karet dan Lada - Silabus64 Penggunaan pupuk organik

untuk pertanian dan perkebunan

a. Teknik-teknikpemupukan

b. Aplikasi jenis-jenis pupukorganik

c. Waktu pemupukan

Presentasi, praktek dan diskusi

Mengetahui dan mampu3 – Manual Pelatihan

5 Pupuk alami Sebagai Tambahan Sumber Pendapatan

a. Analisis Usaha PupukOrganik Padat, PupukOrganikCairdanEM4Alami

b. Peluang UsahaPembuatan Pupuk AlamiTingkat Petani

c. Rencana Tindak Lanjut

Ceramah, presentasi, dan diskusi

7Kognitif: mengetahui dan memahami penggunaan pupuk organik untuk pertanian dan perkebunan

Afektif: mengerti, berpikir analisis, berpikir logis, mampu berkomunikasi

Psikomotorik: mengidentifikasi pengertian, hakikat, dan tujuan penggunaan pupuk organik

Mengetahuidanmampumempraktekkan atau mengaplikasikan pupuk organik

Peserta mampu dan bersedia menggunakan pupuk organik untuk pertanian dan perkebunan

Technical Report – Volume 3–ManualPelatihan

Organik Cair dan EM4

Kognitif: mengetahui dan memahami peluang usaha pembuatan pupuk organik

Afektif: mengerti, berpikir analisis, berpikir logis, mampu berkomunikasi

Psikomotorik: tumbuhnya kehendak dari dalam diri untuk membangun usaha mandiri dari pembuatan pupuk organik

Kemauan untuk mempraktekkan pembuatan pupuk organic, baik secara individu maupun berkelompok

Peserta mampu dan mau membuat rencana kerja pembuatan pupuk organik

Modul 6: Pupuk Organik untuk Karet dan Lada - Silabus8Materisangatfokusseputarpupukorganik(pertemuan1-5). Perludipertimbangan ada materi pendahuluan sebelum mengenal masuk ke materi Mengenal Jenis Pupuk, misalnya Pengenalan Tanah/Agroekosistem (penyajian secara sederhana dan mudah dipahami petani).

Materi2adalahteoridanmateri4adalahpraktek.Materiinimungkinbisa disatukan antara teori (30%) dan praktek (70%), sehingga metode materi 2 adalah presentasi, praktek dan diskusi. Pada bagian materi 3, metodenya berupa presentasi, praktek, dan diskusi. Prakteknya adalah pembuatan biostater/EM secara alami. Output darimateriiniadalahpetanimampumembuatbiostarter/EMsecaraalamidanmandiri.

Materitambahanyangrelevandenganpupukorganikadalah:a. Pengenalanan tanaman legum. Relevansi dengan bahan pupuk

organik (buatan atau alami).b. Pengenalan mulsa. Relevansi pupuk organik secara alami dan

konservasi tanah.c. Pupuk organik sebagai sumber penghasilan tambahan petani.

Materi ini mengulas hitungan sederhana secara ekonomimengenai usaha pupuk organik di tingkat petani.

Materi tambahan di atas (a, b, c) tidak musti satu bab khusus,misalnya tanaman legum dan mulsa bisa masuk dalam satu materi dengan judul(misalnya)PupukOrganikAlami.Matericbisadibuatkantersendiri namun cukup 1-2 saja.

Hak Cipta 2016Deutsche Gesellschaft für Internationale Zusammenarbeit (GIZ) GmbHSemua hak dilindungi undang-undang/dicetak di IndonesiaPenerbitDeutsche Gesellschaft für Internationale Zusammenarbeit (GIZ) GmbHWisma Bakrie 2, Lt. 5Jl. H.R. Rasuna Said Kav. B2Jakarta 12920 - Indonesia Phone +62 21 5794 5740Fax +62 21 5794 5740 Email [email protected] www.sregip.or.idReproduksiDilarang mereproduksi publikasi ini baik seluruhnya maupun sebagian dalam bentuk apa pun tanpa izin dari pemegang hak cipta, kecuali untuk tujuan pendidikan atau nirlaba, dengan ketentuan bahwa pengakuan sumber harus dibuat dan salinannya diberikan kepada GIZ.DisclaimerInformasi yang terdapat dalam publikasi ini diambil dari sumber-sumber yang diyakini dapat diandalkan. Namun, tidak ada pernyataan atau jaminan yang diberikan sehubungan dengan keakuratan, kelengkapan atau keandalannya. GIZ tidak bertanggung jawab atas setiap akibat/ kerugian karena penggunaan isi publikasi ini.