PT Delta Dunia Makmur Tbk.€¦ · pada harga yang tinggi berkontribusi terhadap pertumbuhan volume...
Transcript of PT Delta Dunia Makmur Tbk.€¦ · pada harga yang tinggi berkontribusi terhadap pertumbuhan volume...
PT Delta Dunia Makmur Tbk.
PAPARAN PUBLIK 24 Mei 2018
Agenda
2
1. Perkembangan Industri Batubara
2. Perkembangan Terkini Perseroan
3. Kinerja Keuangan Triwulan 1 Tahun 2018
4. Sesi Tanya Jawab
Perkembangan Industri Batubara
4
Perkembangan Keadaan Industri
81,8 80,3
64,7
53,5 51,6 51,8
63,9
98,5
83,8 83,0 89,0
99,5 95,3
102,6
92,1
Perkembangan Tahunan Perkembangan Kuartalan
Harga batubara Newcastle (US$)
Lemahnya industri yang berkepanjangan
Masa pemulihan
Bertahan di harga tinggi
474
435
392
456 461 477
2013 2014 2015 2016 2017 2018
Produksi batubara Indonesia (MT)
102,05 95,00
88,20
50
60
70
80
90
100
110
Mar-18 Jun-18 Sep-18 Des-18 Mar-19 Jun-19 Sep-19 Des-19
1-Mei-18 25-Okt-17
26-Jul-17 28-Apr-17
Sumber: www.barchart.com ICE Newcastle futures
Harga batubara future (US$)
99,50 107,00
106,00 111,65
97,00
94,30
95,10
104,10
50
70
90
110
130
Tren harga batubara 6 bulan terakhir
Market recovery
► Pasar percaya bahwa harga batubara akan tetap tinggi untuk tahun 2018 - 2019
► Bertahannya harga batubara pada harga yang tinggi berkontribusi terhadap pertumbuhan volume di Indonesia, terutama karena meningkatnya strip ratio
► Pengendalian persediaan oleh China akan mendukung bertahannya harga batubara dunia
Sumber: Platts’ FOB Newcastle 6,300 GAR
Pembatasan harga DMO
► Harga jual batubara DMO untuk kepentingan pembangkit listrik dalam negeri ditetapkan pada harga US$70 atau HBA, mana yang lebih rendah
► Kepatuhan terhadap peraturan terkait DMO memberikan manfaat untuk dapat menambah volume produksi sampai dengan 10%
► Peraturan DMO mempengaruhi 20-25% dari produksi pelanggan BUMA
► Pembatasan harga belum akan mempengaruhi BUMA selama harga batubara dunia masih dapat bertahan pada level sekarang.
Perkembangan Terkini Perseroan
Daftar Kontrak Terkini No Nama Pelanggan Jangka Waktu
1 Adaro (Paringin) 1) 2009-20221)
2 Kideco 2004-2019 3 Berau Coal (Lati) 1) 2012-20251) 4 Berau Coal (Binungan) 2003-2020 5 Sungai Danau Jaya (SDJ) 1) 2015-20231) 6 Tadjahan Antang Mineral (TAM) 1) 2015-20241) 7 Angsana Jaya Energi (AJE) 2016-2020 8 Pada Idi (PDI) 2017-20271)
9 Tanah Bumbu Resources (TBR) 1) 2018-20241) 10 Insani Baraperkasa (IBP) 2018-2025 11 Indonesia Pratama (IPR) 2018-2025
Kalimantan
2 Balikpapan
Samarinda
Banjarmasin
Pontianak
6
1) Kontrak sepanjang usia tambang 2) Berdasarkan pendapatan FY2017
1
7
3 4
5
6
8
Kontribusi terhadap Pendapatan BUMA (%) 2)
Hubungan BUMA sangat erat dengan para pelanggannya
SDJ
Durasi hubungan kerja
19 tahun 15 tahun 3 tahun 3 tahun 13 tahun
57%
11% 12% 12%
9
2 tahun
6%
AJE TBR PDI
On Hold
Kontrak jangka panjang Volume yang sudah pasti
Harga jasa terkait pasar
10
11
PELANGGAN BARU
7
Kontrak Baru di Tahun 2018
— STRICTLY CONFIDENTIAL —
TBR merupakan anak usaha dari Geo Energy, dan bersebelahan dengan SDJ and AJE, sehingga dapat meningkatkan efisiensi dalam mengoperasikan ketiga konsesi tersebut.
Merupakan kontrak seumur tambang, diperkirakan akan berakhir pada tahun 2024. Diperkirakan akan menghasilkan total volume sebesar 169 juta bcm untuk pengupasan lapisan tanah penutup dan 47 juta ton batubara. Diperkirakan bernilai lebih dari US$500 juta. Produksi telah dimulai.
Perseroan berhasil meningkatkan nilai kontrak di tangan dari sebesar US$5,0 miliar menjadi US$7,0 miliar hanya dalam beberapa bulan pertamah di tahun 2018
• Masih terdapat beberapa kontrak perpanjangan yang sedang dibicarakan
• Masih ada potensi kontrak baru yang masih dalam pembicaraan
Tanah Bumbu
Resources
Merupakan kontrak perpanjangan dari yang sebelumnya akan berakhir tahun 2018 menjadi tahun 2020. Diperkirakan akan menghasilkan volume sebesar 37 juta bcm untuk pengupasan lapisan tanah penutup dan 12 juta ton batubara. Diperkirakan bernilai lebih dari US$143 juta.
Angsana Jaya Energi
Merupakan kontrak berdurasi 8 tahun, yaitu sampai tahun 2025, yang berpotensi diperpanjang. Diperkirakan akan menghasilkan volume sebesar 130 juta bcm untuk pengupasan lapisan tanah penutup dan 20 juta ton batubara. Diperkirakan bernilai lebih dari US$340 juta. Produksi telah dimulai segera setelah penandatanganan.
Insani Baraperkasa
Merupakan kontrak berdurasi 8 tahun, yaitu sampai tahun 2025 dan mencakup jasa pertambangan batubara, termasuk jasa transportasi batubara.
Diperkirakan akan menghasilkan volume sebesar 287 juta bcm untuk pengupasan lapisan tanah penutup dan 96 juta ton batubara, serta 95 juta ton untuk transportasi batubara.
Diperkirakan bernilai lebih dari US$1 billion. Produksi akan dimulai pada bulan Juli 2018.
Indonesia Pratama
8
Ikhtisar Kinerja Perseroan – Triwulan 1 - 2018
Catatan: 1) Termasuk kas di bank yang dibatasi penggunaannya dan investasi jangka pendek. 2) Utang merupakan saldo terutang secara kontraktual.. 3) Arus kas bebas merupakan arus kas sebelum debt service, dan tidak termasuk penerimaan dari pembiayaan.. 4) Marjin dihitung berdasarkan pendapatan tidak termasuk bahan bakar.. 5) Belanja modal sesuai dengan pencatatan secara standar akuntansi..
IKHTISAR KINERJA KONSOLIDASIAN (in US$ mn unless otherwise stated)
Volume TW1-18 TW1-17 YoY Pemindahan lapisan tanah (mbcm) 79,8 83,2 -4% Batubara (mt) 9,7 10,2 -5%
Profitabilitas TW1-18 TW1-17 YoY Pendapatan 182 181 0% EBITDA 57 70 -18% Marjin EBITDA 4) 34,0% 40,3% -6,3% Laba usaha 26 44 -41% Marjin laba usaha 4) 15,6% 25,8% -10,2% Laba periode berjalan 10 24 -56% Laba rutin 11 21 -49% Laba per saham dasar (Rp) Rp 17 Rp 38 -56%
Arus Kas TW1-18 TW1-17 YoY Belanja modal 5) 73 20 265% Arus kas dari operasi 51 41 24% Arus kas bebas 3) (22) 21 -207%
Neraca Mar-17 Des-17 ∆ Posisi kas 1) 97 94 3 Utang neto 2) 530 488 42
Gangguan cuaca
Volume di bawah ekspektasi
Pendapatan di bawah ekspektasi Biaya yang tinggi
Jarak yang lebih jauh
Peningkatan kapasitas produksi
untuk pertumbuhan
Profitabilitas terhambat
Kinerja konsolidasian – TW1 2018
9
Laporan Arus Kas Konsolidasian Financial Ratios 1)
Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian
Notes: 1) Marjin dihitung berdasarkan pendapatan neto tidak termasuk bahan bakar. 2) Tidak termasuk aset keuangan lainnya yang terdiri dari kas di bank yang dibatasi penggunaannya dak
investasi jangka pendek.. 3) Laba per saham dasar (EPS) dikonversikan ke Rupiah menggunakan rata-rata kurs tukar Rp13.573 and
Rp13.349 masing-masing untuk TW1-18 dan TW1-17.
— STRICTLY CONFIDENTIAL —
Dalam US$ juta kecuali dinyatakan lain Mar-18 Des-17 YTD Kas dan setara kas 79 68 17% Aset keuangan lainnya - lancar 18 26 -31% Piutang usaha - lancar 184 175 5% Aset lancar lainnya 83 84 -2% Piutang usaha – tidak lancar 2 4 -58% Aset tetap - neto 527 484 9% Aset tidak lancar lainnya 116 104 12% TOTAL ASET 1.009 945 7% Utang usaha 118 102 17% Liabilitas jangka panjang – j.t. dalam 1 tahun 99 67 47% Liabilitas jangka pendek lainnya 39 49 -23% Liabilitas jangka panjang – setelah dikurangi j.t. dalam 1 tahun 516 502 3% Liabilitas jangka panjang lainnya 49 48 3% TOTAL LIABILITAS 821 768 7% TOTAL EKUITAS 188 177 6%
Dalam US$ juta kecuali dinyatakan lain TW1-18 TW1-17 YoY Pendapatan neto 182 181 0% Pendapatan tidak termasuk bahan bakar 169 173 -2% Beban pokok pendapatan 144 127 14% Laba bruto 38 54 -31% Beban usaha (11) (10) 15% Beban keuangan (12) (16) -25% Lain-lain – neto 1 8 -83% Laba sebelum pajak penghasilan 16 36 -56% Beban pajak penghasilan 6 12 -56% Laba periode berjalan 10 24 -56% Penghasilan komprehensif lain - neto (0) (0) 101% Laba komprehensif periode berjalan 10 24 -56%
EBITDA 57 70 -18% Laba per saham dasar (in Rp)
3) 17 38 -56%
Dalam US$ juta kecuali dinyatakan lain TW1-18 TW1-17 Arus kas neto dari aktivitas operasi 13 17
Arus kas neto untuk aktivitas investasi (28) 8
Arus kas neto untuk aktivitas pendanaan 27 (18)
Peningkatan neto kas dan setara kas 12 7
Kas dan setara kas awal tahun 68 67 Dampak perubahan selisih kurs terhadap kas dan setara kas (1) 0
Kas dan setara kas akhir tahun2) 79 74
TW1-18 TW1-17 Marjin bruto 22,2% 31,4%
Marjin usaha 15,6% 25,8%
Marjin EBITDA 34,0% 40,3%
Marjin laba sebelum pajak penghasilan 9,3% 20,6%
Marjin neto 6,2% 13,7%
Kinerja Operasional
10
Ketersediaan alat (availability) 1 (%)
86% 85% 87% 90% 91% 92% 85% 86% 87% 89% 89% 88%
2013 2014 2015 2016 2017 Mar-18
PA Loader % PA Hauler %
Produktivitas (BCM/jam)
696 750 775 789 777
731
131 131 134 139 119 108
2013 2014 2015 2016 2017 Mar-18
Loader Hauler
Penggunaan alat (utilization) 2,3 (%)
61% 63% 63% 66% 56% 53% 54% 56% 58%
64% 58% 54%
2013 2014 2015 2016 2017 Mar-18
UA Loader % UA Hauler %
BUMA terfokus untuk optimalisasi sumber daya dan keunggunlan operasional yang solid untuk dapat menghasilkan pertumbuhan yang menguntungkan
Notes: 1 Ketersediaan alat merupakan % waktu saat alat tersedia untuk digunakan dalam operasi 2 Penggunaan alat merupakan % waktu dimana alat yang sudah tersedia digunakan untuk beroperasi 3 Total penggunaan alat termasuk imbas dari hujan, penghentian operasi karena jalanan licin, waktu sholat dan waktu makan
Pengukuran kinerja operasional Peningkatan produktivitas terhambat Tingkat penggunaan alat lebih rendah Produktivitas lebih rendah
Tantangan cuaca Tantangan ramp-up
Likuiditas dan struktur modal Perseroan
11
885 674 633 568
497 488 530
Des-12 Des-13 Des-14 Des-15 Des-16 Des-17 Mar-18
Utang neto konsolidasian (US$M) 2,0x 2,3x 3,0x 3,4x 3,6x 3,7x 1,7x
Manajemen likuiditas – peningkatan EBITDA dan pengawasan belanja modal yang ketat
184
276
160 162 228
262
41 51 (35)
265
116 110 107 77
21 (22)
2012 2013 2014 2015 2016 2017 TW1-17 TW1-18
Arus kas operasional dan arus kas bebas (US$M) Operating CF FCF
238 188 186 186
217
281
70 57
32,1% 29,7% 32,0% 33,8% 37,1% 38,6% 40,3% 34,0%
-100.0%-80.0%-60.0%-40.0%-20.0%0.0%20.0%40.0%
2070
120170220270320370
2012 2013 2014 2015 2016 2017 TW1-17 TW1-18
EBITDA (US$M) dan marjin EBITDA (%)
230
23 46 56
126
186
20
73
2012 2013 2014 2015 2016 2017 TW1-17 TW1-18
Belanja modal (US$M)
Menghasilkan arus kas bebas dan mengurangi utang
Penurunan utang yang signifikan dan investasi untuk pertumbuhan yang menguntungkan
Marjin EBITDA yang stabil Manajemen likuiditas Arus kas bebas yang positif
Rasio utan neto terhadap EBITDA
12
Struktur modal
BUMA telah menyelesaikan pembiayaan kembali atas pinjaman bank sindikasinya yang memiliki syarat kondisi yang ketat di bulan Februari 2017
US$350 juta Senior Notes
Kupon sebesar 7.75% p.a. Tenor 5NC3 – berakhir tahun 2022 Penyelesaian saat jatuh tempo (tidak ada
amortisasi) Dijamin dengan DSRA
Struktur Utang Terkini
US$150 juta Fasilitas Utang BTMU (MUFG)
US$50m term loan + US$100m fasilitas berulang
Tingkat bunga sebesar LIBOR+3% p.a. Tenor 4 tahun Amortisasi secara garis-lurus Paket jaminan yang sama dengan pinjaman
sebelumnya
Sewa Pembiayaan Rata-rata suku bunga LIBOR + 3,5% -
4,25% Tenor 4 – 5 tahun, beberapa dapat
diperpanjang sampai 7 years Cicilan secara garis-lurus Saldo terutang pada bulan Maret 2018
adlah US$182m
Fleksibilitas arus kas dan operasional untuk mendukung pertumbuhan masa
depan Pembiayaan yang lebih murah untuk mengakomodasi pertumbuhan
Rasio utang yang sehat dengan net debt to EBITDA 2,0x
Ruang yang cukup untuk mengakomodasi pertumbuhan
Akses yang luas untuk pembiayaan yang diperlukan
untuk pertumbuhan
Terima Kasih