Proposal Terapi Aktivitas Kelompok

19
PROPOSAL TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK SOSIALISASI ( TAKS ) SESI VI A. TOPIK Terapi Aktivitas kelompok sosialisasi sesi VI B. TUJUAN 1.Tujuan Umum Klien mampu bekerja sama dalam permainan sosialisasi kelompok 2.Tujuan Khusus a. Klien mampu bertanya dan meminta sesuai dengan kebutuhan pada orang lain b. Menjawab dan memberi pada orang lain sesuai dengan permintaan C. LANDASAN TEORI Tiap individu mempunyai potensi untuk terlibat dalam hubungan sosial pada berbagai tingkat hubungan , yaitu hubungan intim biasa sampai hubungan saling ketergantungan . Kelompok adalah kumpulan individu yang memiliki hubungan satu dengan yang lain saling ketergantungan dan mempunyai norma yang sama ( stuart & sundeen ). isolasi sosial adalah percobaan untuk menghindari interaksi dengan orang lain ( Rawlins , 1993 ) klien

description

TAK kep jiwa

Transcript of Proposal Terapi Aktivitas Kelompok

Page 1: Proposal Terapi Aktivitas Kelompok

PROPOSAL TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK

SOSIALISASI ( TAKS ) SESI VI

A. TOPIK

Terapi Aktivitas kelompok sosialisasi sesi VI

B. TUJUAN

1.Tujuan Umum

Klien mampu bekerja sama dalam permainan sosialisasi kelompok

2.Tujuan Khusus

a. Klien mampu bertanya dan meminta sesuai dengan kebutuhan pada orang lain

b. Menjawab dan memberi pada orang lain sesuai dengan permintaan

C. LANDASAN TEORI

Tiap individu mempunyai potensi untuk terlibat dalam hubungan sosial

pada berbagai tingkat hubungan , yaitu hubungan intim biasa sampai hubungan

saling ketergantungan .

Kelompok adalah kumpulan individu yang memiliki hubungan satu dengan yang

lain saling ketergantungan dan mempunyai norma yang sama ( stuart & sundeen ).

isolasi sosial adalah percobaan untuk menghindari interaksi dengan orang lain

( Rawlins , 1993 ) klien isolasi sosial pada dasarnya menginginkan hubungan

interpersonal namun di takut ditolak oleh orang lain , kemudian secara tidak

disadari individu tersebut mengembangkan sikap untuk menghindar dari

lingkunganya.

Klien dengan isolasi sosial harus mendapatkan tindakan keperawatan yang tepat

agar tidak jatuh kedalam halusinasi, karena itu perlu dilakukan suatu kegiatan

yang terwujud dalam terapi aktivitas kelompok TAK yaitu terapi aktivitas

kelompok sosial dalam terapi ini klien dilatih untuk dapat meningkatkan

hubungan sosial secara bertahap .

Page 2: Proposal Terapi Aktivitas Kelompok

C. KLIEN

1. Kriteria

a. sehat jasmani

b. klien dengan isolasi sosial yang telah mulai melakukan interaksi

interpersonal

c. klien yang sebelumnya sudah mengikuti terapi aktivitas kelompok sesi

1s/d 5

d. klien sudah dapat membaca dan menulis

2. proses seleksi

a. mengidentifikasi klien dengan isolasi sosial yang telah mulai melakukan

interaksi

b. berdasarkan informasi dan diskusi dengan perawat ruangan mengenai

prilaku klien sehari – hari

c. klien – klien kelolaan dan resume

adapun klien yang di ikut sertakan dalam terapi aktivitas kelompok ini

berjumlah 8 orang yaitu :

1. Ny . N

2. Ny . Y

3. Nn . U

4. Ny . S

5. Ny . J

6. Nn . J

7. Ny. U

8. Ny M

E. PENGORGANISASIAN

1.Hari / tanggal : jumat , 17 April 2009

Waktu : 30 menit ( 10. 00 – 10.45 WIB )

Tempat : Ruang Mawar RSJ Dr. Soeharto Herdjan

Page 3: Proposal Terapi Aktivitas Kelompok

Setting tempat : terapis dan klien duduk bersama dalam lingkaran membentuk

Huruf U

Ruangan nyaman dan tenang

Denah

2. Tim terapis

Agar pelaksanaan TAKS berjalan dengan baik , maka dibentuk suatu tim yang

bertugas dan melaksanakannya , yang terdiri dari Leader , co leader , fasilitator

dan obsever . adapun pembagian tugasnya adalah sebagai berikut

a. Leader : Samita Ginting

Tugas :

a. Menyusun rencana TAK

b. Mengarahkan proses TAK dalam mencapai tujuan dengan cara

memberikan motivasi kepada anggota yang terlibat dalam kegiatan

L

F F

O

K

K

KK

KK

K

K

F

Keterangan :

= Leader

= Co Leader = Klien

= Fasilitator = Observer

CL

L

CL

Page 4: Proposal Terapi Aktivitas Kelompok

c. Memfasilitasi setiap anggota kelompok untuk mengekpresikan

perasaannya , mengajukan pendapat dan memberikan umpan balik

d. Sebagai role model

e. Sebagai penopang dari anggota yang terlalu lemah atau

mendominasi

b. Co leader : Jaenudin

Tugas

a. : Membantu leader dalam mengorganisir kemampuan anggota

kelompok

b. : Membantu mengobservasi kemampuan klien dalam TAK

sosialisasi

c. : Mengingatkan leader jika kegiatan menyimpang

c Fasilitator : Lasma sirait

Tugas

a. : Memfasilitasi anggota kelompok untuk berperan aktif dan

memotivasi anggota kelompok

b. : Mempertahankan kehadiran anggota kelompok

c. : mencegah hambatan kelompok dari dalam maupun dari luar

Kelompok.

d. Observer : Ida Kurniati

Tugas

a. : Mengobservasi setiap respon klien

b. ; Mengamati dan mencatat semua proses yang terjadi dari semua

perubahan prilaku klien ( jumlah peserta yang hadir , daftar hadir ,

yang memberikan ide dan pendapat , topik dan diskusi , respon

verbal dan non verbal )

c. : Memberikan umpan balik kepada kelompok

d. : Mengobsevasi respon anggota kelompok

Page 5: Proposal Terapi Aktivitas Kelompok

e. : Mengidentifikasi strategi yang digunakan leader

f. : Mencatat modifikasi strategi untuk kelompok berikutnya

3. Metoda dan media

a. Alat : Tape recorder

kaset

bola plastik

buku catatan dan pulpen

jadwal kegiatan

kartu kwartet / gambar / puzzle

b. Metode

1. Dinamika kelompok

2. Diskusi dan tanya jawab

3. bermain peran/simulasi

F. PROSES PELAKSANAN

1. Orientasi

a. Salam terapeutik

1. Salam dari terapis kepada klien

2. Klien dan terapis memakai papan nama.

b. Evaluasi/validasi

1. Menanyakan klien saat ini.

2. Menanyakan apakah telah latihan bercakap-cakap tentang masalah pribadi

dengan orang lain ( TAK sebelumnya )

c. Kontrak

1. Menjelaskan topik , tujuan kegiatan, menyepakati waktu serta tempat .

2. Menjelaskan aturan main berikut

- Jika ada klien yang akan meninggalkan kelompok,harus meminta izin

Page 6: Proposal Terapi Aktivitas Kelompok

kepada terapis.

- Lama kegiatan 45 menit

- Setiap klien mengikuti kegiatan dari awal sampai selesai.

3. Tahap kerja

a. Terapis membagi empat buah kartu kwartet / gambar / puzzle untuk setiap

anggota kelompok. Sisanya diletakkan di atas meja.

b. Terapis meminta setiap anggota kelompok menyusun kartu sesuai dengan seri

(satu seri mempunya 4 kartu).

c. Hidupkanlah kaset pada tape recorder dan edarkan bola tenis berlawanan

dengan arah jarum jam.

d. Pada saat tape dimatikan,anggota kelompok yang memegang bola memulai

permainan berikut.

1. Meminta kartu yang dibutuhkan (seri yang belum lengkap) kepada anggota

kelompok di sebelah kanannya

2. Jika kartu yang dipegang serinya lengkap, diumumkan pada kelompok

dengan membaca judul dan sub judul

3. Jika anggota kelompok memberikan kartu yang dipegang serinya tidak

lengkap diperkenakan mengambilkan satu kartu dari tumpukan kartu di

atas meja

4. Jika anggota kelompok memberikan kartu yang dipegang pada yang

meminta,ia berhak mengambil satu kartu dari tumpukan kartu di atas meja.

5. Setiap menerima kartu,diminta mengucapkan terima kasih.

e. Ulangi c dan d. Jika d. 2 atau d. 3 terjadi.

f. Beri pujian untuk setiap keberhasilan setiap anggota kelompok dengan

memberi tepuk tangan.

4. tahap terminasi

a.Evaluasi

1. Menanyakan perasaan klien setelah mengikuti TAK

2. Memberi pujian atas keberhasilan kelompok

Page 7: Proposal Terapi Aktivitas Kelompok

b. Rencana tindak lanjut

1. Menganjurkan setiap anggota kelompok latihan

bertanya,meminta,menjawab,dan memberi pada kehidupan sehari-hari

(kerja sama)

2. Memasukan kegiatan berkerja sama pada jadwal kegiatan harian klien.

c. Kontrak yang akan datang

1. Menyepakati kegiatan berikut,yaitu mengevaluasi kegiatan harian TAKS.

2. Menyepakati waktu dan tempat

G. EVALUASI

1. Struktur

a. Proposal sudah di setujui pembingbing satu hari sebelum kegiatan

b. Persiapan dilakukan satu hari sebelum kegiatan , termasuk izin menggunaka tempat

c. Telah dilakukan diskusi kelompok untuk pembagian tugas TAK dan role play

(Leader , Co leader , Observer , fasilitator )

2. Proses

a. Peserta aktif dalam mengikuti kegiatan sampai selesai

b. 75 % klien dapat mengikuti kegiatan sampai selesai

c. Kegiatan dilaksanakan tepat waktu

d. Leader dan Co leader dapat mengarahkan peserta untuk aktif melaksanakan

kegiatan

e. Observer dapat melaporkan jalannya kegiatan .

3. Hasil

a. Sekurang – kurangnya 85 % peserta kegiatan TAK dapat berkenalan dan dapat

bercakap –cakap dengan anggota kelompoknya

b. Sekurang – kurangnya 75 % peserta kegiatan TAK dapat memberikan tanggapan

terhadap pertanyaan yang ditujukan kepadanya

Page 8: Proposal Terapi Aktivitas Kelompok

STRATEGI PELAKSANAAN

TERAPI AKTIFITAS KELOMPOK

SOSIALISASI SESI VI

A. Srategi Komunikasi

1. Fase orientasi

a. Salam terapeutik

Sebelumnya kami memperkenalkan diri dulu . nama saya suster mita , di

samping saya bapak Jai , dan di sebelah kanan dan kiri kita ada suster Ida dan

suster Lasma , dan juga ada seorang suster yang akan memperhatikan

jalannya acara yaitu suster naning .ibu sudah kenal semua belum dengan suster

di sini .... bagus !

b Evaluasi / validasi

.Bagaimana kabar ibu – ibu pagi ini ? apa semua sehat ? apa semua sudah

mandi ? bagus ..... sudah sarapan ? bagus ..... sudah minum obat? .bagus

c. Kontrak

Topic ” Pada TAK pagi ini , kita akan menyelenggarakan permainan bekerja

sama dalam kelompok .

Waktu ” kegiatan ini akan berlangsung kurang lebih 45 menit ” dan saya

berharap ibu –ibu dapat bekerja sama dengan baik

Tempat ” Ruang khusus TAK ”

. Tujuan ” Permainan dalam TAK yang akan kami adakan ini bertujuan agar

ibu -ibu dapat bekerja sama dalam sosialisasi kelompok , dimana ibu dapat

bertanya dan meminta sesuai dengan kebutuhan pada orang lain , dan juga

dapat menjawab dan memberi pada orang lain sesuai dengan permintaan ”

Page 9: Proposal Terapi Aktivitas Kelompok

2. Fase kerja

a. Suster membagi empat buah kartu kwartet / gambar / puzzle untuk setiap

anggota kelompok. Sisanya diletakkan di atas meja.

b. Suster meminta setiap anggota kelompok menyusun kartu sesuai dengan seri

(satu seri mempunya 4 kartu).

c. Hidupkanlah kaset pada tape recorder dan edarkan bola tenis berlawanan

dengan arah jarum jam.

d. Pada saat tape dimatikan,anggota kelompok yang memegang bola memulai

permainan berikut.

1. Meminta kartu yang dibutuhkan (seri yang belum lengkap) kepada anggota

kelompok di sebelah kanannya

2. Jika kartu yang dipegang serinya lengkap, diumumkan pada kelompok

dengan membaca judul dan sub judul

3. Jika anggota kelompok memberikan kartu yang dipegang serinya tidak

lengkap diperkenakan mengambilkan satu kartu dari tumpukan kartu di

atas meja

4. Jika anggota kelompok memberikan kartu yang dipegang pada yang

meminta,ia berhak mengambil satu kartu dari tumpukan kartu di atas meja.

5. Setiap menerima kartu,diminta mengucapkan terima kasih.

e. Beri pujian untuk setiap keberhasilan klien dengan memberi tepuk tangan.

3 Fase terminasi

a.Evaluasi subjektif

”Bagaimana perasaan ibu –ibu setelah kita melakukan TAKS hari ini ? ....

apa semuanya senang .sekarang kita sudah tahu cara bekerja sama dalam

kelompok .. bagus sekali

b. Evaluasi objektif

Sekarang saya minta salah satu dari kita untuk berdiri, bertanya atau

meminta gambar / kartu yang di butuhkan kepada teman – teman yang ada

di sini . dan teman yang di tanya dan mempunyai gambar harus menjawab

Page 10: Proposal Terapi Aktivitas Kelompok

dan memberikan sesuai yang di minta , di tanya dan jangan lupa ucapkan

terima kasih

c. Rencana tindak lanjut

”Baiklah .... saya harap ibu – ibu dapat mengingat dan dan melakukan

kegiatan yang kita lakukan tadi dalam jadwal kegiatan sehari –hari ”

d. Kontrak yang akan datang

Baiklah ..... kita akan mengundang ibu –ibu kembali untuk TAK

tata boga di ruang tata boga besok jam 10 . 00 WIB

sekarang sudah selesai ....... ibu – ibu bisa kembali ketempat masing –

masing untuk melakukan kegiatan seperti biasanya sampai bertemu lagi di

kegiatan nanti .....terima kasih .... selamat siang semuanya .......

Page 11: Proposal Terapi Aktivitas Kelompok

Formulir Evaluasi sesi 3 : TAKS

Sesi 6:TAKS

Kemampuan berkerja sama

A. Kemampuan verbal: bertanya dan meminta

No Aspek yang di nilai Nama klien

1 Bertanya dan meminta dengan

jelas

2 Bertanya dan meminta dengan

ringkas

3 Bertanya dan meminta secara

relevan

4 Bertanya dan meminta secara

spontan

jumlah

b. Kemampuan verbal:menjawab dan memberi

No Aspek yang di nilai Nama klien

1 Menjawab dan meminta dengan

jelas

2 Menjawab dan meminta dengan

ringkas

Page 12: Proposal Terapi Aktivitas Kelompok

3 Menjawab dan meminta secara

relevan

4 Menjawab dan meminta secara

spontan

jumlah

c. Kemampuan verbal

No Aspek yang di nilai Nama klien

1 Kontak mata

2 Duduk tegak

3

Menggunakan bahasa

tubuh yang sesuai

4 Mengikuti kegiatan dari

awal sampai akhir

jumlah

Petunjuk :

3. Di bawah judul nama klien ,tulisakan nama panggilan klien yang ikut

TAKS

Page 13: Proposal Terapi Aktivitas Kelompok

4. untuk tiap klien,semuah aspek dinilai dengan memberi tanda v jika

ditemukan pada klien atau x jika tidak ditemukan

5. jumlah kemampuan yang ditemukan. Jika mendapat nilai 3 atau 4 berarti

klien mampu;jika nilai <2 klien belum mampu.