Proposal Animasi

15
1 PROPOSAL MEDIA ANIMASI PEMBELAJARAN Oleh: Cahyo Yuwono (K2312018) Pendidikan Fisika 2012 (B) FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2014

Transcript of Proposal Animasi

3

PROPOSAL MEDIA ANIMASI PEMBELAJARAN

Oleh:Cahyo Yuwono (K2312018)Pendidikan Fisika 2012 (B)

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKANUNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2014

A. JUDUL

ANIMASI INTERAKTIF GRAFIK GELOMBANG

B. LATAR BELAKANGDi seluruh dunia termasuk di Indonesia, pendidikan memiliki jenjang-jenjangnya. Pendidikan sendiri adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya dan masyarakat. Pendidikan meliputi pengajaran keahlian khusus, dan juga sesuatu yang tidak dapat dilihat tetapi lebih mendalam yaitu pemberian pengetahuan, pertimbangan dan kebijaksanaan. Salah satu dasar utama pendidikan adalah untuk mengajar kebudayaan melewati generasi.Jenjang pendidikan adalah tahapan pendidikan yang ditetapkan berdasarkan tingkat perkembangan peserta didik, tujuan yang akan dicapai, dan kemampuan yang dikembangkan. Pendidikan di Indonesia mengenal tiga jenjang pendidikan, yaitu pendidikan dasar (SD/MI/Paket A dan SLTP/MTs/Paket B), pendidikan menengah (SMU, SMK), dan pendidikan tinggi. Meski tidak termasuk dalam jenjang pendidikan, terdapat pula pendidikan anak usia dini, pendidikan yang diberikan sebelum memasuki pendidikan dasar.Dalam setiap jenjangnya, karakteristik siswa berbeda-beda berdasarkan umurnya. Piaget mengemukakan penahapan dalam perkembangan intelektual anak yang dibagi ke dalam empat periode, yaitu : a. Periode sensori-motor ( 0 2,0 tahun ) b. Periode pra-operasional (2,0 7,0 tahun )c. Periode operasional konkret ( 7,0 11,0 tahun ) d. Periode opersional formal ( 11,0 dewasa )

Kemudian dari masing-masingmjenjang juga akan menggunakan media pembelajaran yang bermacam-macam. Namun, di zaman yang serba modern ini, tidak sepenuhnya media yang digunakan di masing-masing jenjang itu berbeda. Karena sekarang di jenjang SMP atau bahkan SD pun telah menggunakan media IT untuk mengajar. Memang sekarang kebanyakan siswa telah mengenal teknologi sejak kecil, dan di tingkat SMP sudah sangat mengenal begitu dalam mengenai teknologi informasi. Oleh karena itu Guru yang mengajar di jenjang SMP pun diharuskan untuk menguasai teknologi dan informsi. Dan konsekuensi lainnya adalah para guru harus bisa mengemas proses pembelajarannya menjadi lebih modern dengan memanfaatkan kemajuan teknologi dan informasi. Namun tidak semua guru bisa mendalami bidang teknologi dan informasi ini sehingga sedikit guru yang bisa membuat media pembelajaran sendiri untuk para muridnya. Bagi guru yang tidak bisa membuat media animasi sendiri dan juga malas untuk mencari media pemeblajaran di internet lebih memilih untuk mengajar dengan cara tradisional tanpa menggunakan/memanfaatkan kemajuan teknologi dan informasi. Sedangkan ada beberapa materi yang sifatnya abstrak apabila diajarkan menggunakan cara trasisonal padahal para siswanya akan lebih paham apabila terdapat hal yang membuatnya konkret.Karena itu, seharusnya seorang guru bisa memahami dimana tahap anak didiknya dalam hal tahap berfikir. Apakah sudah bisa diajak untuk berfikir konkret ataukah belum. Dan setelah memahami hal tersebut, sorang guru haruslah bisa menyiasati apabila mengajarkan siswa yang hanya bisa berfikir konkret berarti ia harus bisa mengkonkretkan apa yang di ajarkan tersebut.Sehingga dengan guru bisa membuat media pembelajaran berupa animasi pembelajaran ataupun mengusahakan untuk mengajar dengan media animasi pembelajaran bisa menkonkretkan apa yang abstrak apabila diajarkan dengan cara tradisional.

C. TUJUANTujuan dari media animasi ini adalah untuk mempermudah guru maupun siswa dalam proses belajar mengajar sehingga tuntutan dari kurikulum 2013 bisa tercapai.

D. LANDASAN TEORI1. GetaranGetaran juga terjadi pada kaca-kaca jendela rumah ketika terjadi guntur yang kuat. Bunyi yang disebabkan guntur tersebut mampu menggetarkan benda-benda seperti kaca jendela. Bahkan getaran sangat kuat yang terjadi dari ledakan sebuah bom mampu merobohkan gedung-gedung. Contoh lain peristiwa getaran yang sering kita lihat adalah getaran pada bandul jam dinding seperti yang terlihat pada gambar 1. Jarum jam tersebut bergerak akibat adanya gerak bolak-balik bandul. Gerakan bandul itu disebut getaran.Sesaat setelah gaya tarik kamu lepaskan, bandul bergerak bolak-balik melalui titik setimbang. Gerak seperti ini disebut getaran. Untuk lebih memahami konsep getaran, perhatikan gambar 3 berikut ini :

gambar 3. gerak bolak-balik batu

Ketika batu ditarik ke titik A dan dilepaskan, batu akan berayun seperti ditunjukkan pada Gambar 3. Batu akan berayun melewati lintasan A B C B A. Dalam hal ini, batu dikatakan bergetar. Batu akan terus berayun melewati lintasan yang sama. Jika batu berada di posisi A, batu akan bergerak ke menuju B, dilanjutkan ke titik C. Ketika di titik B dan dilanjutkan ke titik A, begitu seterusnya. Semakin lama, simpangan AB atau BC akan semakin kecil sehingga akhirnya berhenti. getaran dapat didefinisikan sebagai gerak bolak-balik di sekitar titik kesetimbangan. Dalam hal ini, titik kesetimbangannyA adalah B. Titik kesetimbangan pada kegiatan tersebut adalah titik di mana pada titik tersebut benda tidak mengalami gaya luar atau dalam keadaan diam. Lintasan A B C B A adalah lintasan yang ditempuh oleh satu getaran. Jika kamu menetapkan titik B sebagai titik awal lintasan, maka B C B A B disebut satu getaran.Pada kegiatan 1, terlihat sebuah getaran terjadi pada batu yang diikat dengan tali dan diayunkan. Batu tersebut sering dikatakan sebagai ayunan sederhana.Getaran juga dapat kamu lihat pada pegas yang diberi beban, kemudian diberi simpangan dan dibiarkan bergerak bolak-balik di sekitar titik kesetimbangannya. Mistar plastik yang salah satu ujungnya ditahan tetap dan ujung yang lain diberi simpangan akan bergetar pula. Setiap benda yang melakukan gerak bolak-balik di sekitar titik kesetimbangannya dikatakan bergetar.a. AmplitudoKetika kamu memberi simpangan pada bandul di titik A, kemudian melepaskan batu, batu akan bergerak menuju titik B, C, B, kemudian kembali ke titik A di sebut satu getaran. Kamu dapat melihat bahwa simpangan tidak pernah melebihi titik A dan titik C. Kedudukan batu setiap saat berubah-ubah. Dengan demikian simpangannya pun berubah pula. Pada saat batu berada di titik A atau C, simpangannya merupakan simpangan maksimum, sedangkan pada saat batu berada di titik kesetimbangan yaitu titik B, simpangannya minimum yaitu sama dengan nol. Amplitudo didefinisikan sebagai simpangan getaran paling besar. Pada kegiatan ini amplitudo getaran yaitu BA atau BC.Benda dapat bergerak dari titik A ke titik C melewati titik B disebabkan batu mempunyai berat dan ditarik oleh gaya gravitasi Bumi. Gaya gravitasi Bumi ini bekerja pada batu di setiap posisi berarah ke bawah. Dengan demikian, dalam pergerakannya benda akan mengalami hambatan dari gaya gravitasi ini. Hambatan ini akhirnya akan mampu menghentikan getaran bandul sehingga bandu berada dalam titik kesetimbangan di titik B.b. Periode dan FrekuensiKamu mendengarkan radio pada frekuensi 100 MHz. Apa yang dimaksud 100 MHz? MHz adalah kependekan dari mega Hertz. Hertz diambil dari nama seorang ilmuwan Fisika Heinrich Hertz (18571894). Karena jasa-jasanya, namanya diabadikan dalam satuan frekuensi yaitu Hertz. Perhatikan kembali peristiwa bandul bergerak bolak balik pada Kegiatan 1. Satu getaran adalah gerak batu dari titik A, ke titik B, ke titik C, ke titik B, dan kembali ke titik A. Misalkan, ketika kamu melepaskan batu di titik A, kamu mengukur waktu menggunakan stopwatch, waktu yang diperlukan batu untuk membuat satu getaran yaitu dari A B C B A adalah 2 detik. Waktu ini dapat dikatakan waktu yang dibutuhkan oleh bandul untuk membuat satu getaran atau disebut periode.Periode getaran dilambangkan dengan T. Untuk mengukur periode getaran digunakan persamaan sebagai berikut.

2. GelombangBerdasarkan medium perantaranya,gelombang dibagi menjadi dua jenis,yaitu gelombang mekanik dan gelombang elektromagnetik.a) Gelombang mekanikGelombang mekanik adalah gelombang yang memerlukan medium untuk merambat.Contoh gelombang mekanik antara lain gelombang pada tali, gelombang air laut, dan gelombang bunyi. b) Gelombang elektromagnetikGelombang elektromagnetik adalah gelombang yang dapat merambat tanpa melalui medium. Contoh gelombang elektromagnetik adalah gelombang cahaya, gelombang radio,dan sinar-X. Berdasarkan amplitudonya, gelombang dibedakan menjadi dua, yaitu:c) Gelombang berjalanGelombang yang memiliki amplitudo tetap disebut gelombang berjalan. Contoh gelombang berjalan adalah gelombang yang terjadi pada tali yang dihubungkan dengan pegas yang bergetar.d) Gelombang diam (stasioner)Gelombang yang memiliki amplitudo yang berubah-ubah disebut gelombang diam (stasioner). Gelombang stasioner terjadi karena perpaduan antara gelombang datang dan gelombang pantul yang memiliki frekuensi dan panjang gelombang sama. Contoh gelombang stasioner adalah gelombang pada dawai gitar dan biola.Berdasarkan arah getarnya, gelombang dibagi menjadi dua jenis, yaitu gelombang transversal dan gelombang longitudinal.e) Gelombang transversalPada saat kamu menggetarkan slinki ke arah samping, ternyata arah rambat gelombangnya ke depan, tegak lurus arah rambatnya. Gelombang seperti ini disebut gelombang transversal. Jadi, gelombang transversal adalah gelombang yang arah getarnya tegak lurus terhadap arah rambatannya.f) Gelombang LongitudinalPada saat kamu mendorong slinki searah dengan panjangnya, gelombang akan merambat ke arah temanmu berbentuk rapatan dan renggangan. Jika kamu perhatikan, arah rambat dan arah getarnya ternyata searah. Gelombang seperti itu disebut gelombang longitudinal. Jadi, gelombang longitudinal adalah gelombang yang arah getarnya sejajar dengan arah rambatannya.3. Cepat Rambat GelombangGelombang merupakan getaran yang merambat. Dalam pembahasan gelombang juga dikenal istilah frekuensi, periode, panjang gelombang, dan cepat rambat gelombang. Hubungan antara panjang gelombang, frekuensi,periode, dan cepat rambat gelombang dapat dirumuskan sebagai berikut.v = x f Dalam SI, satuan cepat rambat gelombang adalah m/s.4. Sekilas Tentang Flash Flash merupakan softwareyang memiliki kemampuan menggambar sekaligus menganimasikan serta mudah dipelajari. Di samping digunakan untuk keperluan pembuatan animasi biasa dan animasi sirus web, Flash juga dapat digunakan untuk membuat game, presentasi, dan animasi kartun. Sekarang juga sudah mulai berkembang penggunaan Flash untuk pembuatan game di mobile deviceseperti handpone,PDA, dll (Amrullah, 2008). Animasi yang dihasilkan Flash adalah animasi berupa file movie. Movieyang dihasilkan dapat berupa grafik atau teks. Grafik yang dimaksud disini adalah grafik yang berbasis vektor. Jadi ketika diakses melalui internet, animasi yang akan ditampilkan lebih cepat dan terlihat halus. Selain itu, Flash juga memiliki kemampuan untuk mengimpor filesuara, video maupun filegambar dari aplikasi lain. Macromedia Flash merupakan program animasi webyang diproduksi oleh Macromedia corp, yaitu sebuah vendor softwareyang bergerak di bidang animasi web. Macromedia Flash pertama kali di produksi pada tahun 1966. pada awal produksi, Macromedia Flash merupakan softwareuntuk membuat animasi sederhana berbasis GIF. Seiring dengan perkembangannya, Macromedia Flash mulai digunakan untuk pembuatan desain situs web. Macromedia Flash telah di produksi dengan beberapa versi hingga Macromedia Flash versi 8. Namun sejak diakusisi oleh perusahaan raksasa Adobe, maka softwaremultimedia Macromedia Flash berubah nama menjadi Adobe Flash CS3 atau dapat juga disebut sebagai Flash 9 dan Adobe Flash CS4.E. GAGASAN MEDIAMedia animasi yang akan dibuat adalah animasi yang interaktif, yang artinya nanti akan terdapat beberapa variabel yang bisa diubah oleh penggunanya sehingga bisa membantu pembelajaran. Rumus asalnya adalah rumus kecepatan cahaya yang secara matematis ditulis sebagai berikut:v = x fDari rumus di atas, akan terdapat dua variabel yang nantinya bisa diubah, yaitu variabel v dan . Apabila nilai v di tambah maka gelombang akan bergerak lebih cepat pada animasinya. Sedangkan apabila nilainnya ditambah maka tampilan gelombangnya akan renggang. Jadi pada layar animasi hanya akan ada gambar grafik gelombang yang mempunyai bentuk seperti grafik sinus.

F. METODOLOGI

StartPEMBUATAN KONSEP ISI KONSULTASIPEMBUATAN MEDIAOkeModifikasiLaporan akhirPERCOBAAN

G. DAFTAR PUSTAKAhttp://putrinet.wordpress.com/jenjang/http://ebookbrowsee.net/materi-getaran-dan-gelombang-untuk-kelas-8-pdf-d486282131https://www.google.com/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=3&cad=rja&uact=8&ved=0CDYQFjAC&url=http%3A%2F%2Frepository.usu.ac.id%2Fbitstream%2F123456789%2F27967%2F4%2FChapter%2520II.pdf&ei=5JEnU_gpho2tB6GIgNgO&usg=AFQjCNGU9D-AU4lm6oDTNAmnUs1H80wDrA