Promosi ujar rektor-dinkes-dinas-dll
-
Upload
mohammad-azzys -
Category
Documents
-
view
73 -
download
1
Transcript of Promosi ujar rektor-dinkes-dinas-dll
Sambutan Direktur UNEJ Mengajar
Assalamualaikum Wr. Wb.
Salam Indonesia, salam sejahtera untuk kita semua.
Peranan pelajar untuk membawa peradaban menjadi sebuah keharusan yang tidak bisa
ditawar tawar lagi. Peradaban yang diciptakan dari hasil olah, karya, cipta dunia
akademis yang dinamis, menyebar di segala sisi kehidupan. Melalui UNEJ Mengajar
(UJAR) kami mencoba menyajikan perpaduan tersebut dengan semangat mengabdi dan
cinta tanah air Indonesia, lewat berbagai program yang tersaji dalam setiap kegiatan
UNEJ Mengajar.
Jember merupakan salah satu kabupaten di Jawa Timur yang terletak di ujung timur
Pulau Jawa, kabupaten ini memiliki potensi yang sangat luar biasa baik sumber daya
alam maupun sumber daya manusianya. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya wisata
alam yang megah, hasil pertanian yang unggul, dan banyaknya lembaga pendidikan
yang berdiri baik nageri ataupun swasta. Namun, di balik keindahan alam yang sangat
eksotik tersebut hati menjadi terhenyak ketika masih ditemukannya berbagai
permasalahan pendidikan khususnya di berbagai pelosok di Jember. Seperti tingginya
buta aksara, rendahnya kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan, belum
meratanya perhatian pihak terkait terhadap dunia pendidikan, dan berbagai permasalah
lain yang tidak akan selesai jika hanya diskusi, mengkritisi apalagi menyalahkan.
Unej Mengajar di gagas murni tidak ada niatan dan tidak ada kepentingan lain
dibelakangnya kecuali untuk mengabdi, mengabdi, mengabdi, dan menjadi bagian dari
solusi berbagai permasalahan bangsa ini khususnya di kabupaten Jember. Karena
sejatinya ummat manusia dilahirkan ke muka bumi ini untuk mengabdi. Anak muda
merupakan tumpuan masa depan bangsa, sehingga untuk melihat perubahan dan
kemajuan suatu bangsa di masa depan cukuplah dengan melihat kondisi kehidupan dan
semangat juang anak mudanya di masa kini, dan UNEJ Mengajar lahir untuk menjadi
fasilitator, wadah, dan pencetak kader bangsa yang tangguh dalam melakukan
perjuangan dan mempunyai rasa empathy yang tinggiterhadap permasalahan sosial di
sekitarnya.
Dengan beraneka ragamnya permasalahan yang ditemukan, kami menyadari bahwa jika
kita bercerai berai tidaklah mampu untuk menyelesaikannya, sehingga kami UNEJ
Mengajar mengundang semua pihak khususnya semua stakeholder Universitas Jember
dan masyarakat Jember yang masih mengaku cinta tanah air beta untuk terlibat dan aktif
kontributif menyelesaikan setiap permasalahan ini dengan seksama dan bergandengan
tangan untuk membayar lunas janji-janji kemerdekaan yang sudah diperjuangkan sejak
awal oleh para pendiri dan pejuang bangsa ini.
UNEJ Mengajar berkomitmen untuk menjalankan tugas-tugas pengabdiannya dengan
prinsip Istiqomah, sabar dan ikhlas dengan mengkombinasikan wawasan yang
mengglobal dengan pemahaman yang berakar rumput (world class competence and
grassroot understanding). Sehingga UNEJ Mengajar benar-benar memposisikan dirinya
untuk menjadi wadah dan fasilitator sang pengabdi untuk berbagi, menginspirasi dan
menanam mimpi dan harapan untuk bangsa Indonesia.
Untuk UNEJ Mengajar, dalam perjalanannya ke depan, akan mencoba melakukan
reposisi substansial, memperluas jaringan baik dalam skala lokal dan global, dan
berharap mampu menjadi wadah dan fasilitator yang berkelanjutan dari seluruh Sobat
UJAR, serta memberikan sumbangsih nyata lewat berbagai aktifitasnya. Akhir kata,
apapun minat, tujuan, ataupun aktifitas sobat semua, kami atas nama keluarga besar
UNEJ Mengajar mohon doanya semoga diberi keistiqomahan, kesabaran dan keikhlasan
dalam perjalannya melaksanakan tugas mulia ini, bukan saatnya lagi kita kaum muda
untuk menyalahkan, mengkritisi, apalagi mengecam keadaan yang tak kunjung selesai,
tapi mari bersama kita bergandengan tangan untuk berbagi, mengabdi, turun tangan dan
NYALAKAN lilin perubahan, sehingga suatu saat nanti dengan bangganya dalam hati
kita semua akan berkata, “syukur Alhamdulillah dulu saya pernah terlibat menjadi
bagian dari UNEJ Mengajar, menjadi bagian dari solusi permasalahan pendidikan di
Jember”. Semoga setiap keringat yang kita teteskan, energy yang kita keluarkan, materi
yang kita sisihkan, dan waktu luang yang kita sempatkan mendapat balasan yang
setimpal dariNya, menjadi saksi dan penolong kita semua saat hari perhitungan kelak.
Wassalamualaikum Wr.Wb.
Direktur UNEJ Mengajar
Mohammad Abdul Azis
100210102120
Sejarah Singkat digagasnya UNEJ Mengajar
a) Latar Belakang
Jember merupakan salah satu kabupaten di Jawa Timur yang secara geografis
terletak di bagian timur pulau Jawa. Jember memiliki hasil pertanian yang unggul
khususnya kopi dan tembakau yang sudah di ekspor sampai ke mancanegara khususnya
Negara-negara eropa, sejalan dengan masyarakatnya yang mayoritas adalah sebagai
petani. Selain itu, Jember juga memiliki potensi wisata yang luar biasa, seperti pantai
papuma dan pantai watuulo dibagian jember selatan, pemandangan indah rembangan,
dan juga Jember Fashion Carnaval (JFC) yang sudah go internasional.
Di Jember sendiri sudah banyak berdiri perguruan tinggi, sekolah tinggi, dan
politeknik baik negeri maupun swasta yang usianya tidak muda lagi. Namun sangat
ironis sekali ketika data Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat Direktorat
Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Non Formal, dan Informal Departemen
Pendidikan dan Kebudayaan (kini Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan atau
Kemendikbud) menunjukkan, Kabupaten Jember menduduki peringkat paling atas di
Jawa Timur (Jatim) dalam jumlah buta aksara. Secara absolut berdasarkan data dari
BPS, data penyandang buta aksara di Jember tercatat sebanyak 204.069 jiwa pada tahun
2010. Tentu hal tersebut sangat mengagetkan karena tahun 2007 dan 2009, Bupati
Jember menerima piagam penghargaan sebagai kabupaten yang telah bebas buta aksara.
Namun sebenarnya dari persentase jumlah penduduk, Jember masuk pada urutan ke-14
di Jatim dengan jumlah penduduk sekitar 2,4 juta jiwa. Data buta aksara itu masuk pada
kategori usia 15 tahun ke atas atau 11,7 persen. Sedangkan tahun 2011, buta aksara
tinggal 174.128 jiwa dengan usia produktif umur 15 sampai 60 tahun.
Hal tersebut menggambarkan bahwa peran mahasiswa dan perguruan tinggi
untuk mengimplementasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi secara holistik masih belum
maksimal dan optimal. Sama halnya juga dengan peran pemerintah dalam usaha
menepati janji kemerdekaan yang tercantum dalam pembukaan UUD 45
“...mencerdaskan kehidupan bangsa...” masih belum dilaksanakan dengan sungguh
sungguh dan persebaran pendidikan yang belum merata.
Selain itu, di Universitas Jember (UNEJ) masih belum ada gerakan sosial (social
movement) oleh mahasiswa yang mewadahi seluruh mahasiswa UNEJ untuk mengabdi,
dan terjun langsung ke masyarakat untuk menuntaskan masalah pendidikan, mereka
masih bergerak atas representasi fakultas, jurusan, atau program studi masing-masing
sehingga rasa cinta terhadap almamater UNEJ masih belum terpatri pada setiap
mahasiswa dengan maksimal. Padahal jika dilihat dari berbagai kegiatan dari ormawa
masing-masing fakultas, jurusan, atau program studi menggambarkan bahwa mereka
memiliki antusiasme, passion, semangat dan jiwa sosial yang tinggi untuk menjadi
bagian dari solusi di lingkungan sekitarnya. Dari hasil tersebut diharapkan mahasiswa
tidak hanya cerdas secara konseptual semata tetapi juga cerdas secara sosial yang
ditandai dengan semangat berkaya untuk masyarakat.
Upaya digagasnya gerakan UNEJ Mengajar ini berawal dari diadakannya
roadshow Indonesia Mengajar yang dilaksanakan oleh rekan-rekan Himpunan
Mahasiswa Fisika (HIMAFI) FKIP UNEJ pada tanggal 21 April 2012 yang secara
langsung mendatangkan inisiator Indonesia Mengajar Anies Baswedan, Ph.D serta
Pengajar Muda angkatan pertama. Beberapa hari sebelum acara dilaksanakan
dibentuklah sebuah tim untuk mengeksplorasi kondisi pendidikan di pelosok
Jember yaitu Jember daerah bagian utara, selatan, barat, dan timur. Alhasil, dari survey
yang dilakukan dan dokumentasi yang terkumpul didapatkanlah kondisi pendidikan
yang sebenarnya di pelosok Jember, keadaannya disana sangat kritis dan ironis sekali
baik dari kondisi lahir ataupun batin, seperti halnya keadaan gedung yang rusak sedang
dan parah, kurangnya tenaga pendidik, rendahnya semangat belajar siswa, dan berbagai
hal. Hasil dokumentasi ini ditayangkan secara langsung ke seluruh peserta yang
bertujuan agar mereka sadar bahwa di Jember masih ada kondisi yang seperti itu, dan
diharapkan nantinya mereka tergerak untuk ikut terlibat menjadi bagian dari solusi dari
permasalahan ini.
Dengan bermodal keyakinan dan semangat mengabdi yang tinggi, dari sanalah
pada tanggal 9 juni 2012 kami memutuskan untuk mengagas gerakan sosial yang kami
beri nama UNEJ Mengajar yaitu gerakan sosial mahasiswa dari berbagai fakultas,
jurusan, atau program studi di Universitas Jember yang bergerak untuk menuntaskan
tingginya buta aksara dan meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia khususnya
di wilayah Jember.
b) Visi Misi
Visi: Sebagai wadah aspirasi mahasiswa Universitas Jember untuk berperan aktif
dalam meningkatkan kualitas dan menyelesaikan permasalahan pendidikan di Jember.
Misi:
1. Meningkatkan dan mengolah aspirasi mahasiswa Universitas Jember untuk
meningkatkan kualitas dan menyelesaikan permasalahan pendidikan di Jember,
2. Memfasilitasi dan mengkoordinir bantuan dari civitas akademica Universitas
Jember dan masyarakat untuk meningkatkan kualitas dan menyelesaikan
permasalahan pendidikan di Jember,
3. Menjalin kerja sama dengan stakeholder terkait.
c) Struktur Kepengurusan
UNEJ MENGAJAR "bersama kita bisa"
d) Logo UNEJ Mengajar
Makna dari berbagai gambar pada logo UNEJ Mengajar :
1. Buku : kesuksesan baik di dunia dan akhirat hanya akan bisa di raih dengan ilmu
yang bisa kita dapatkan hanya dengan belajar dan belajar.
2. Dua Anak berseragam SD : perubahan itu tidak bisa di raih secara instan, butuh
proses, kesabaran, keikhlasan,dan keistiqomahan dalam jangka waktu yang panjang.
Dan perlu di sadari hal tersebut kita bisa memulainya dari dasar dan dari yang paling
kecil.
3. Bintang : menggambarkan jika kita tetap berpegang teguh pada prinsip kehidupan
yang benar yaitu dengan ilmu dan ikhtiar maka kesuksesan menggapai bintang
tertinggi bisa di raih, namun tetap tidak melupakan bumi yang di pijak.
4. Pita hijau bertuliskan Unej Mengajar : mengartikan bahwa gerakan Unej Mengajar
menjadi bagian dari solusi dan terlibat langsung mengantarkan para pemimpi untuk
terbang menggapai cita dan mimpinya.warna hijau mengartikan bahwa para sobat
unej mengajar bergerak pada prinsip keikhlasan, keistiqomahan, dan kesabaran.
e) Contact UNEJ Mengajar
Kesektariatan:
-
Grup FB:
Unej Mengajar “bersama kita bisa”
Fanpage:
unej mengajar
Twitter:
@Unej_Mengajar
Email:
Blog:
unejmengajar.blogspot.com
HP:
0823 3030 2044
Program UNEJ Mengajar (UJAR)
a) Ujar Mendidik
Serangkaian kegiatan yang dilakukan oleh para sobat pengajar untuk
melakukan bimbingan belajar kepada siswa di sekolah binaan UNEJ
Mengajar baik secara formal dan non formal. Proses Kegiatan KBM akan di
sesuaikan dengan kesepakatan antara pihak sekolah dengan UJAR,
sedangkan waktu sobat pengajar mengajar yaitu 1 kali tiap minggu dan di
atur agar tidak mengganggu waktu kuliah. Untuk periode selanjutnya akan
terus di lakukan penambahan sekolah binaan di berbagai wilayah di Jember
dan sekitarnya sesuai dengan visi dan misi Ujar.
b) Penyu Goes To School
Merupakan kegiatan Penyuluhan yang pelaksananya adalah mahasiswa
UNEJ dari berbagai bidang ilmu seperti kesehatan, pertanian,
kewirausahaan, dan pendidikan. Pelaksanaan program ini adalah tiap 1 bulan
sekali pada lokasi berbeda-beda baik di sekolah-sekolah, lembaga
pendidikan, dan kelompok masyarakat.
c) Ujar Berbagi Buku
Yaitu gerakan mengumpulkan buku oleh sobat ujar dari siapapun yang
berniat menyumbangkan. Dari pengumpulan buku nantinya akan di
distribusikan ke sekolah-sekolah binaan di jember yang masih kekurangan
buku-buku bacaan dan minat baca siswa masih rendah.
d) Taman Baca Ujar
Selain pendistribusian buku ke sekolah-sekolah, Unej Mengajar juga
berencana mendirikan taman baca atau perpustakaan di suatu tempat/daerah
di pelosok Jember yang nantinya diharapkan menjadi ruang untuk siswa dan
sobat pengajar untuk berbagi ilmu secara sustain.
e) Ujar for Schoolarship
Yaitu memberikan beasiswa kepada siswa-siswi yang terpilih disekolah
binaan yang sifatnya intensif dalam jangka waktu 1 semester dan akan
berlanjut sampai terlihat dampak yang terjadi di sekolah tersebut. Dana
beasiswa ini berasal dari galangan tim finance UNEJ Mengajar seperti
gerakan seribu rupiah di setiap fakultas di Universitas Jember.
f) Ujar for Anjal (anak jalanan)
Karena perhatian terhadap anak jalanan masih kurang, maka Unej Mengajar
juga mengajak anak jalanan untuk belajar bersama, selain itu, memberikan
motivasi atau semangat untuk tetap melanjutkan studinya sampai pendidikan
tinggi.
g) Study Banding
Melakukan kunjungan ke berbagai lembaga pendidikan atau komunitas
sosial dengan tujuan membangun dan memperluas jaringan UNEJ Mengajar,
seperti kunjungan ke sekolah alam di genteng, Banyuwangi, ITS Mengajar,
Gerakan UI Mengajar, Gajah Mada Mengajar, Aceh Mengajar, Akademi
Berbagi, dan gerakan sosial lain yang sejenis.
Sumber Daya UNEJ Mengajar
a) Sobat Pengajar Angkatan I
Yaitu para mahasiswa Universitas Jember yang mempunyai dedikasi tinggi untuk
mengajar, mengabdi, dan menginspirasi untuk berperan langsung mendidik para
generasi emas bangsa ini.
Para Sobat Pengajar (SP) akan di seleksi dengan persyaratan tertetu dan setelah itu
diberikan pembekalan dan training terlebih dahulu bagaimana mengajar dan mendidik
yang benar sebelum di terjunkan langsung untuk mengajar secara formal di beberapa
Sekolah Dasar dan komunitas belajar di pelosok Jember yang menjadi binaan dari
UNEJ Mengajar.
Untuk menjadi Sobat Pengajar di butuhkan para generasi yang benar-benar punya
dedikasi yang tinggi untuk mengabdi pada bangsa ini, menjadi bagian dari solusi
permasalahan pendidikan di Indonesia khususnya di daerah jember, karena lokasi dari
sekolah binaan UJAR sangat menantang, ada di pelosok Jember dan dibutuhkan
keberanian dan mental yang kuat.
b) Sobat Volunteer
Bagi sobat Pengajar yang belum berkesempatan terdaftar sebagai Sobat Pengajar (SP)
maka masih bisa bergabung menjadi sobat pengajar angkatan berikutnya atau bisa juga
bergabung menjadi Sobat Volunteer (SV).
Para SV ini lebih fleksibel di banding sobat pengajar, mereka bisa ikut serta setiap ada
kegiatan ujar yang membutuhkan SDM lebih, misalnya pada program penyuluhan, atau
distribusi buku, dan sejenisnya, bisa juga nantinya menjadi pelapis dari sobat pengajar
untuk mengajar dalam bentuk ekstrakurikuler. Selain itu, para SV juga akan di kerahkan
untuk mengajar di beberapa Komunitas Belajar dan terjun ke masyarakat dalam
program penuntasan buta aksara.
c) Sobat Donatur
Bagi civitas akademika Universitas Jember baik sebagai dosen, mahasiswa, atau
karyawan, serta masyarakat umum yang ingin berperan aktif dalam gerakan UNEJ
Mengajar ini selain menjadi sobat pengajar atau sobat volunteer dapat juga bergabung
menjadi sobat donator. Para Sobat Donatur ini bisa bergabung dalam:
1.Voucher Scholarship
2.Voucher Buku
3.Voucher Baju dan Sembako
4.Gerakan Rp 1000 perbulan
d) Sobat Mitra
Yaitu perusahaan atau lembaga yang tertarik membantu setiap kegiatan di UNEJ
Mengajar bisa menjadi mitra dalam waktu sementara atau jangka panjang.
e) Binaan UNEJ Mengajar
Sampai saat ini sejak di gagas sekitar 10 bulan yang lalu, UNEJ Mengajar sudah aktif di
3 Sekolah binaan yaitu tingkat Sekolah Dasar,dan 2 kkomunitas belajar antara lain;
1) SD Negeri IV Darsono, Arjasa
Merupakan salah satu SD binaan ujar yang terletak sekitar 12 KM di bagian
utara kota Jember tepatnya di desa Darsono Arjasa. Jumlah siswanya adalah
120 anak dengan tenaga pengajar 5 guru non PNS dan 1 PNS dengan ruang
kelas yang masih berjumlah 3 ruang dari 5 kelas. Oleh karena itu UNEJ
Mengajar memutuskan untuk berperan aktif membantu meningkatkan kualitas
dan kemajuan pendidikan siswa-siswa di Darsono.
2) SD Negeri Bintoro V, Patrang
Kondisi sekolah masih relatif bagus dan memadai, akan tetapi kondisi
semangat belajar siswa yang masih rendah memutuskan UNEJ Mengajar juga
aktif di sekolah ini yang jumlah siswanya sekitar 100 anak, karena faktor
tenaga pendidik yang masih belum maksimal menfasilitasi para peserta
didiknya untuk belajar. Sudah menjadi kebiasaan siswa bintoro ketika ikut
kerja orang tua disawah lebih semangat disbanding belajar di kelas, karena
mereka menganggap dengan ikut orang tua bekerja akan mendapatkan
imbalan langsung yaitu uang.
3) MI Miftahul Ulum Sidomukti, Mayang
Kondisi secara keseluruhan khususnya para peserta didiknya tidak jauh
berbeda dengan kondisi di Bintoro, mereka masih memiliki tingkat kesadaran
yang rendah akan pentingnya pendidikan. Masih memikirkan hal yang
sifatnya jangka pendek, seperti ikut orang tua bekerja di sawah, taman kopi,
dan lain sejenisnya. Jumlah siswanya relative sedikit dari kelas 1 sampai
kelas 6 yaitu sekitar 80 siswa, masih banyak anak usia SD yang tidak sekolah
di sekitar desa ini.
4) Komunitas Belajar Tanoker, Ledokombo
Yaitu komunitas belajar yang terletak tidak jauh dari alun-alun kecamatan
ledokombo. Para siswa di kecamatan ledokombo dari usia SD sampai SMA
tiap minggu pagi berkumpul di tempat ini dengan icon utamanya yaitu
egrang. Jadi UNEJ Mengajar aktif menjadi tutor di komunitas belajar ini 2
kali dalam sebulan. Mereka belajar dan bermain di taman belajar tanoker ini,
mulai dari kesenian, percobaan sains, pengenalan IT, dan pengetahuan umum
lainnya.
5) Komunitas Belajar Al Amin, Wonojati Jenggawah.
Komunitas belajar yang terletak di desa wonojati kecamatan jenggawah, para
peserta didiknya adalah siswa SD dan SMP disekitar komunitas belajar ini
dengan latar belakang yag beraneka ragam, mulai dari anaknya petani,
anaknya TKI, dan lain sejenisnya. Para Sobat UNEJ Mengajar aktif tiap
minggu mengajar dan mendidik di komunitas belajar ini, dengan jumlah
siswa yang hadir tiap minggunya 30 sampai 40 siswa. Para sobat ujar
mengajar berbagai hal di komunitas ini, mulai dari bahasa, sains, kesehatan
dan pengetahuan umum.
Deskripsi kegiatan UNEJ Mengajar yang sudah dilakukan
1. UJAR Mendidik
Setiap akhir pekan yaitu
hari sabtu dan minggu,
UNEJ Mengajar
menerjunkan para sobat
pengajar dan volunteer ke
beberapa sekolah binaan
dan komunitas belajar.
Dari 30 sobat pengajar di
terjunkan ke 3 sekolah
binaan masing-masing
terdiri dari 10 mahasiswa.
Para sobat pengajar ini
untuk hari sabtu aktif di
dalam kelas membantu para guru dalam Kegiatan Belajar Mengajar (KBM),
memberikan bimbingan UNAS, dan kegiatan tambahan lainnya yang sifatnya
meningkatkan semangat belajar siswa. Sedangkan untuk hari minggu, para sobat
pengajar ini aktif memberikan kegiatan tambahan di luar kelas yang sifatnya
ekstrakurikuler, seperti pramuka, olah raga, dan kesenian. Sedangkan untuk 2
komunitas belajar yaitu di Al Amin dan Tanoker, UNEJ Mengajar
memberdayakan para sobat volunteer. Mereka aktif memberikan pelajaran
dengan jadwal yang berbeda tiap pertemuan, antara lain pelajaran IPA,
Kesenian, IT, Bahasa Internasional (bahasa inggris dan arab), dan
pengembangan softskill. Jumlah volunteer yang tergabung setiap minggunya
rata-rata 7-15 orang yang di bagi ke 2 lokasi yaitu jenggawah dan ledokombo.
2. Penyuluhan kesehatan
a. Ibu PKK Ledokombo:
Dalam hal ini ujar
bekerja sama dengan
ibu camat untuk
memberikan
penyuluhan terhadap
ibu-ibu PKK yang
berjumlah 30 orang,
materi yang diberikan
berkaitan dengan
kebersihan lingkungan,
HIV/AIDS, dan
kesehatan badan.
b.Siswa SDN Darsono V
Untuk siswa darsono, konsep
penyuluhan kesehatan yang diberikan
yaitu berkaitan dengan kebersihan
badan seperti mandi dan cuci tangan,
sikat gigi, kebersihan lingkungan, chek
kesehatan.
c. Siswa SDN IV Bintoro
Sama halnya dengan yang dilaksanakan di SDN Darsono V.
d.Siswa MI Miftahul Ulum Sidomukti
Sama halnya dengan yang dilaksanakan di SDN Darsono V.
e. Siswa Komunitas belajar Tanoker
Sama halnya dengan yang dilaksanakan di SDN Darsono V.
3. Hari Anak Nasional (HAN)
Acara ini dilaksanakan di SD Negeri
Darsono V dengan melibatkan seluruh
siswa yang berjumlah 120 orang mulai
kelas 1 sampai kelas 5. Acara yang di
adakan antara lain lomba baca puisi,
baca Alquran, Adzan, dan shalawat.
4. UJAR Berbagi Sembako
Memberikan sembako berupa
beras dan mie yang
dilaksanakan saat bulan
romadhan 1432 H. kepada
masyarakat di desa Sidomukti
Mayang dengan jumlah
penerima 50 Kepala Keluarga
(KK). Selain itu, UJAR juga
memberikan pakaian layak
pakai baik baru dan bekas,
sumber dana yang digunakan
berasal dari sumbangsih para
relawan Ujar baik mahasiswa
dan masyarakat umum. Dana yang terkumpul saat itu berjumlah satu juta enam
ratus lima puluh ribu rupiah.
5. UJAR Berbagi Buku
Memberikan sejumlah buku kepada
sekolah binaan ujar yaitu di darsono,
bintoro dan mayang. Buku tersebut
berasal dari pengumpulan para
relawan ujar yang tersebar di seluruh
fakultas di UNEJ. Jumlah buku yang
sudah di distribusikan berkisar 200
eksemplar dengan judul yang
beraneka ragam. Harapan jangka
panjangnya dari gerakan ini yaitu
membangun taman baca yang bisa
digunakan oleh masyarakat banyak di desa binaan. Dengan tujuan meningkatkan
minat baca masyarakat di desa binaan ujar tersebut.
6. UJAR for Schoolarship
Yaitu memberikan
beasiswa kepada siswa
binaan ujar yang
mempunyai kemampuan
akademik bagus tapi
terkendala dari segi
perekonomian. Pemberian
beasiswa ini sifatnya
intensif tiap bulan
diberikan selama 1
semester dengan besar
beasiswa adalah Rp.
100.000 (seratus ribu
rupiah), sedangkan jumlah siswa adalah 15 anak masing-masing 5 siswa tiap
sekolah binaan. Sumber dana beasiswa ini berasal dari sobat donator ujar seperti
gerakan Rp.1000/bulan yang tersebar di semua fakultas Universitas Jember.
7. Buka Bersama 100 anak yatim
Acara Buka Bersama ini
dilaksanakan di SDN Darsono IV
pada 9 romadhan 1433 H dengan
jumlah total peserta acara 165
orang yang terdiri dari Tokoh
Masyarakat, Guru dan siswa SDN
Darsono IV, anak yatim dan
masyarakat sekitar. Dana yang
digunakan dalam kegiatan ini
berasal dari donator dan iuran
para sobat Ujar.
8. UNEJ Mengajar goes to pesantren
Pesantren menjadi salah satu
target dari berbagai program
UNEJ Mengajar karena
berbagai alas an, seperti kita
ketahui bahwa di pesantren
lah banyak siswa berkumpul
dari berbagai jenjang
pendidikan. Pesantren pertama
yang menjadi sasaran kami
yaitu PonPes Al Hasan Desa
Kemiri, Panti. Program yang
dilaksanakan adalah
penyuluhan kesehatan, sharing motivasi, dan diksuis kependidikan dengan
harapan banyak dari alumni santri setelah selesai belajar di pesantren masih
semangat untuk terus melanjutkan studinya ke pendidikan tinggi, karena
mayoritas dari alumni pesantren setelah selesai nyantri langsung pulang dan
berkeluarga, harapan lain dari program ini yaitu lebih mendekatkan dunia
kampus dengan dunia santri.
9. Menfasilitasi Fakultas Teknik (FT) untuk melakukan pengabdian
FT UNEJ mempunyai tradisi
tiap tahun melakukan
perpisahan angkatan dengan
melakukan pengabdian kepada
masyarakat. Kali ini UNEJ
Mengajar menjadi fasilitator
untuk melaksanakan program
ini, tepatnya di desa
Sidomukti kecamatan
Mayang. Mereka
melaksanakan pembagian
sembako, kuis berhadiah buat
siswa binaan, serah terima buku dan peralatan belajar mengajar.
10. Lolos Ashoka Young Change Maker (YCM) dan Konfrensi Pendidikan di
Kutahya,Turki
Setelah melalui seleksi berkas
dan presentasi di Surabaya pada
tanggal 4-5 April 2013, akhirnya
UNEJ Mengajar yang di wakili
oleh direktur Ujar Mohammad
Abdul Azis lolos menjadi bagian
dari Ashoka Young Changes
Maker (YCM) Indonesia,
sehingga tanggal 4-5 Mei 2013
mengikuti Induction/pengukuhan di Universitas Trisakti, Jakarta.
Selain itu, UNEJ Mengajar juga
lolos untuk oral presentation
dalam rangka International
Confrence on Innovation and
Challenge in Education di
Kutahya, Turkey yang
dilaksanakan pada tanggal 26-
28 April 2013 yang diwakili
oleh direktur UNEJ Mengajar
Mohammad Abdul Azis.
11. Pelatihan computer
Bekerja sama dengan BLC
Telkom Jember untuk
mengadakan pelatihan computer
kepada siswa binaan UNEJ
Mengajar, siswa SDN Darsono
IV yang mendapat giliran
pertama dalam pelaksanaan ini
dan ke depan akan berlanjut ke
sekolah binaan yang lain.
Kendala yang kami hadapai
dalam program ini yaitu
transportasi, karena harus membawa siswa binaan ke BLC Telkom Jember,
namun hal ini akan kami usahakan untuk terus dilaksanakan secara sustain.
12. Creative Team (CT) Present
UNEJ Mengajar memiliki tim namanya
Creative team, tim ini bertugas menjadi
korporasinya Ujar dengan harapan dana
yang terkumpul oleh tim Finance
mengalir dan tidak macet dengan
harapan bertambah. Sehingga, setiap
akhir pekan tim CT jualan di alun-alun
dan pusat keramaian lain di Jember,
mereka berjualan kaos berlogo ujar,
pin, gantungan kunci, dan asesoris lainnya. Ke depan, tim ini akan berusaha
memberdayakan siswa dan masyarakat binaan UNEJ Mengajar untuk
memproduksi barang-barang yang tim CT jual, karena sebagian besar
masyarakat di pelosok jember yang masih usia produktif pengangguran
musiman yaitu menganggur ketika panen selesai.