Presentasi indramayu
-
Upload
latief-akhmad -
Category
Education
-
view
62 -
download
0
Transcript of Presentasi indramayu
Akses Terhadap KTP Untuk Suku
Dayak Losarang-IndramayuOleh:
PC Lakpesdam NU Indramayu
dan Pemkab Indramayu-Jabar
Isu-isu
Anak-anak tidak mendapatkan kartu BSM
Keluarga tidak mendapatkan kartu KASEP (semacam kartumiskin dari Kabupaten)
Orang dewasa tidak memiliki KTP
Tidak dapat mengakses PLS (Pendidikan Luar Sekolah)
Tidak dapat mengakses program bantuan pemerintah seperti Raskin
Mendapat stigma negative dari keluarga, masyarakat dan juga tokoh-tokoh agama
Tidak dilibatkan dalam berbagai pertemuan maupun rembug di desa Krimun
Dianggap keras kepala dan tidak mau tahu dalam urusan administrasi kependudukan
(KTP, KK dan surat nikah)
Konteks
Mulai Kegiatan/Proyek Bulan November 2014
Awal tutup proyek Bulan November 2015
Dana Hibah Rp. 407. 245.000
Pelaksana PC Lakpesdam NU Indramayu
Lokasi Desa Krimun Kecamatan Losarang
kabupaten Indramayu
Kelompok target Suku Dayak Losarang
Penerima Manfaat
Langsung
Laki-laki 50 Orang
Perempuan 50 Orang
Penerima Manfaat
Tidak Langsung
Anggota dayak 1000 orang
Warga Desa Krimun 3000 Orang
Persoalan layanan dasar yang tidak didapatkan oleh Suku Dayak
Losarang adalah KTP, awalnya tim Pelaksana Program Peduli
Lakpesdam NU Indramayu menganggap bahwa masalah layanan KTP
tersebut akibat kelemahan pemerintahan baik tingkat desa,
kecamatan maupun kabupaten.
Namun setelah dilakukan advokasi dengan mengadakan audiensi
dengan pihak pemerintah Desa Krimun dan Kecamatan Losarang
ternyata pihak pemerintah menyatakan siap memberikan layanan
KTP tetapi pihak anggota Suku Dayak Losarang tidak mau membuat
KTP. Ahirnya tim pelaksana melakukan pendekatan dan memberikan
pemahaman kepada anggota Suku Daylos tentang pentingnya
memiliki KTP karena akan terkait dengan berbagai layanan lain yang
diberikan oleh pemerintah, seperti pembuatan KK, Akte lahir,
Raskin, BLSM dll. Setelah melalui proses yang cukup panjang ahirnya
anggota Suku Daylos mulai sadar dan mereka secara suka rela
mengajukan permohonan pembuatan KTP kepada pemerintah
Konteks
Kegiatan yang tim lakukan untuk penyadaran pentingnya memiliki KTP bagi SukuDaylos adalah dengan :
Pendekatan Personal Kepada anggota Suku Daylos tentang pentingnyamemiliki KTP
Focus Group Diskusi tentang hak dan kewajiban warga negara
Workshop Penguatan Kapasitas Masyarakat
Advokasi Layanan KTP ke masyarakat dan pemerintah
Untuk Memastikan terpenuhinya layanan KTP, tim bekerjasama dengan pemdesKrimus dan Pemcam Losarang dengan memberikan secara langsung formulispembuatan KTP bagi Suku Daylos
Kegiatan
Anggota Suku Daylos memiliki pemahaman
tentang hak dan kewajibannya sebagai warga
negara
Suku Daylos menyadari pentingnya memiliki KTP
Suku Daylos Mulai mengurus pembuatan KTP
Terlayaninya KTP bagi Suku Daylos
Perubahan dan Hasil
Pendekatan dari hati ke hati dengan Suku Daylos
Suku Daylos memiliki pemikiran yang terbuka
Dukungan Kepala Suku Daylos
Dukungan Pemerintah Desa Krimun
Dukungan Pemerintah Kecamatan Lossarang
Dukungan Pemkab Indramayu
Dukungan tokoh masyarakat dan tokoh ulama
Penyadaran Melalui Diskusi dan Waorkshop dengan
mendatangkan Pemateri yang berkompeten sehingga
menggugah kesadaran warga
Faktor Keberhasilan
Kepala Suku Dayak Losarang (Peranan kepala suku sangat
dominan untuk mengarahkan anggotanya agar memenuhi
administrasi kependudukan)
Kepala Desa Krimun (Kepala Desa Krimun memiliki
pemahaman yang tinggi tentangnya pentingnya
memberikan layanan kepada warga tanpa mengenal suku,
agama maupun kelompoknya)
Camat dan Sekmat Losarang (pemerintah kecamatan
sangat terbuka dan berusaha memberikan pelayanan
terbaik kepada warganya termasuk kelompok marginal
yang ada di wilayahnya yakni Suku Daylos)
Aktor-aktor Kunci
Untuk Menciptakan Keberhasilan
Strategi yang dilakukan agar keberhasilan dapat terus dipertahankan
adalah dengan terus memberikan pemahaman terhadap Suku Daylos
tentang hak dan kewajibannya sebagai warga negara, melalui diskusi
berkala dan pendekatan personal. Selain itu juga mengajak Suku Daylos
untuk terlibat dalam program pemerintahan sehingga mereka meyakini
bahwa pemerintah tidak pernah memarjinalkan mereka, mendampingi
anggota Suku Daylos dalam pembuatan KTP dan pelayanan dasar lainnya
seperti pembuatan kartu BPJS dll
Hal-hal yang telah dilakukan untuk memperluas/merepilkasi keberhasilan
adalah dengan mempublikasikan keberhasilan melalui media massa dan
mendorong pemerintah untuk menjemput bola dalam memberikan
pelayanan kepada warga terutama kelompok marjinal karena mereka
sangat pasif dalam merespon setiap program pemerintah
Strategi Menjaga Keberlanjutan dan
Memperluas/Mereplikasi Keberhasilan
Persoalan layanan dasar yang tidak diterima oleh kelompok
marjinal adalah karena adanya gap atau keterputusan informasi
maupun hubungan antara kelompok marjinal dengan
pemerintah, sehingga dibutuhkan actor untuk menjembatani
gap tersebut, buktinya dengan adanya tim pelaksana program
peduli Lakpesdam NU Indramayu yang menjadi penghubung
antara pemerintah dan Suku Daylos ternyata persoalan layanan
KTP itu dapat teratasi
Seandainya kami dapat melakukan hal ini lagi dengan kelompok
marjinal lainnya, maka kami akan menggunakan cara dan pola
pendekatan yang disesuaikan dengan adat istiadat dan tradisi
yang berkembang di kelompok tersebut
Pembelajaran