Presentasi Cubesat Tanoto

26
Prorotipe Cubesat untuk Misi Orbit Bumi Rendah Oleh : Rahmat Muttaqin Nazmi Febrian Angga Pratama Putra Teknik Elektro Institut Teknologi Bandung

description

Tanoto Student Research Award 2014

Transcript of Presentasi Cubesat Tanoto

  • Prorotipe Cubesat untuk Misi Orbit Bumi Rendah

    Oleh :

    Rahmat Muttaqin

    Nazmi Febrian

    Angga Pratama Putra

    Teknik Elektro Institut Teknologi Bandung

  • Latar Belakang

    Negara kepulauan terbesar di dunia (17.508 pulau)

    Berada pada daerah rawan bencana

    Belum adanya satelit hasil buatan dalam negeri

    Sedikitnya penelitian tentang teknologi satelit di Indonesia

    Besarnya Delay pengiriman data antara satelit dan stasiun bumi

  • Manfaat Aplikasi

    Teknologi Satelit di Indonesia

    Industri Telekomunikasi dan Informasi,

    termasuk Sistem Informasi Militer Monitor

    Informasi Pertanian dan

    Perikanan

    Pengawasan Area dan Garis

    Perbatasan Negara Pemetaan

    Energi Terbarukan

    Pemantauan Potensi Bencana

    Alam dan Penanggulangann

    ya

    Sistem Navigasi untuk Kapal dan

    Pesawat

  • Tujuan Penelitian

    Membuat rancang bangun Cubesat yang mampu melakukan komunikasi yang andal dengan stasiun bumi menggunakan konsep DTN

    Merancang sebuah Cubesat yang menjalankan fungsi ADCS, TMTC dan PMC

    Mengembangkan Cubesat yang mampu beroperasi pada kondisi lingkungan luar angkasa

  • Apa itu Cubesat?

    Cubesat adalah satelit yang tergolong nanosatelit atau pikosatelit dengan dimensi 1U (10x10x10 cm) dan massa tidak lebih 1.33 kg. Biasanya menggunakan commercial off-the-shelf components (COTS)

  • Misi Orbit Bumi Rendah

    Ketinggian : 160 km sampai 2000 km

    Attitude Determination and Control

    System (ADCS)

    Platform Monitoring and Control

    (PMC)

    Telemetry and Telecommand Management

    (TCTM)

  • Pengukuran orientasi dan posisi satelit Digunakan sebagai input sistem kendali satelit

    ADCS

    Proses pengiriman data telemetri ke GS dan penerimaan perintah dari GS

    TMTC

    Arus dan tegangan baterai, temperatur lingkungan, serta parameter orbit dan attitude

    PMC

  • On-Board Computer (OBC)

    Dianalogikan sebagai sebuah motherboard

    Kriteria :

    1. Tahan getaran dan guncangan

    2. Tahan kondisi panas ekstrim

    3. Tahan Radiasi

  • Disruption and Delay Tolerant Network (DTN) Mengatasi berbagai macam kendala dalam pengiriman data jarak jauh seperti Intermittent Connectivity, Long or Variable Delay, dan High Error Rates.

  • Metode Pelaksanaan

    ALAT

    Laptop / Komputer

    Solder Listrik

    Tang Jepit

    Tang Potong

    Obeng

    Gergaji Besi

    Downloader ISP

    Gunting

    BAHAN Single Board Computer Intel Galileo

    Inertian Measuring Unit (IMU)

    Panel Surya

    Resistor, kapasitor dan induktor

    Alumunium

    Baterai lithium polimer

    Kamera

    Header male dan female

    Radio Module

    Antenna Patch

  • Metode Pelaksanaan

    Tahapan Simulasi Pengiriman Data

    Perancangan Arsitektur Jaringan

    Perancangan Perangkat Lunak Jaringan

    Tahapan Implementasi

    Perancangan Perangkat Keras Satelit

    Implementasi Arsitektur Jaringan

    Tahapan Uji Coba

    Tahapan Uji Komunikasi data antara Satelit dan GS

    Tahapan Uji Space Environment

  • Perancangan Hardware

  • Attitude Determination and Control System (ADCS)

  • On-Board Computer (OBC)

  • Telemetry and Telecommand Management (TMTC)

  • Struktur Cubesat

  • Perancangan Perangkat Lunak

  • Intel Galileo Software

  • Interplanetary Overlay Network (ION) DTN 3.2.1

  • Hasil yang Dicapai

    1. Perancangan Arsitektur Jaringan

    2. Perancangan Perangkat Lunak Jaringan

  • Komunikasi 2-Node

    Node 1

    Saat transfer file node 1 memberikan perintah bpsendfile ipn:2.1

    Node 2

    Pengiriman berkas video 98.3 MB dalam selang waktu 1 menit 57 detik.

  • Komunikasi 3-Node

    1. Pengiriman Pesan Cek Keandalan Pengiriman Data

  • Komunikasi 3-Node

    2. Pengiriman Pesan

    Node 1 : bpsendfile ipn:1.1 ipn:3.1

    Node 2 : -

    Node3 : bprecvfile ipn:3.1

    Berkas berhasil dikirim dari host1 ke host3 melalui host2 dengan ukuran 98.3 MB dalam selang waktu 20 menit 4 detik

  • Implementasi Hardware

    1. Pengaturan Sistem Operasi Intel Galileo

    2. Implementasi ION-DTN pada Intel Galileo

  • Rencana Tahapan Berikutnya

  • Daftar Pustaka

    Sun, Zhili. 2005. Satellite Networking : Principles and Protocol. Chicester : John Wiley & Sons.

    Eickhoff, Jens. 2012. On-board Computers, Onboard Software and Satellite Operations. Stuttgart : Springer.

    Warthman, Forrest. 2012. Delay- and Disruption-Tolerant Networks (DTNs) : A Tutorial. IPNSIG.

    Kimm, Haklin dan Matthew Jarrell. 2014. Controller Area Network for Fault Tolerant Small Satellite System Design. http://www.ieeexplore.ieee.org