PRARANCANGAN PABRIK POTASSIUM ... - digilib.unila.ac.iddigilib.unila.ac.id/29438/2/SKRIPSI TANPA BAB...
Transcript of PRARANCANGAN PABRIK POTASSIUM ... - digilib.unila.ac.iddigilib.unila.ac.id/29438/2/SKRIPSI TANPA BAB...
PRARANCANGAN PABRIK POTASSIUM NITRATE DARI POTASSIUM
CHLORIDE DAN ASAM NITRAT KAPASITAS 100.000 TON/TAHUN
(Skripsi)
Oleh
DESTIARA KHOIRUNNISA
JURUSAN TEKNIK KIMIA FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS LAMPUNG
BANDAR LAMPUNG
2017
ABSTRACT
MANUFACTURING OF POTASSIUM NITRATE FROM POTASSIUM
CHLORIDE AND NITRIC ACID CAPACITY 100.000 TONS/YEAR
By
DESTIARA KHOIRUNNISA
Potassium Nitrate plant with raw materials, Potassium Chloride and Nitric
Acid.planned to be built in Telukjambe Timur, Karawang. Establishment of this
plant is based on some consideration due to the raw material resourcess, the
transportation, the labors availability and also the environmental condition.
This plant is meant to produce 100,000 tons/year with 330 working days in
a year. The raw materials used consist of 8.593,588 kg/hour of Potassium Nitrate
and 16.612,845kg/hour of Nitric Acid.
The utility units consist of water supply system, power generation system,
instrumentation & control system and steam supply system.
The bussines entity form is Limited Liability Company (Ltd) using line
and staff organizational structure with181 labors.
From the economic analysis, it is obtained that:
Fixed Capital Investment (FCI) = Rp 735.460.579.899
Working Capital Investment (WCI) = Rp 129.787.161.159
Total Capital Investment (TCI) = Rp 865.247.741.057
Break Even Point (BEP) = 48,47 %
Shut Down Point (SDP) = 22,11 %
Pay Out Time before taxes (POT)b = 1,92 Tahun
Pay Out Time after taxes (POT)a = 2,39 Tahun
Return on Investment before taxes (ROI)b = 43,37 %
Return on Investment after taxes (ROI)a = 34,70 %
Discounted cash flow (DCF) = 35,77 %
Considering the summary above, it is proper to study the establishment of
Potassium Nitrate plant further, because the plant is profitable and has good
prospects.
ABSTRAK
PRARANCANGAN PABRIK POTASSIUM NITRATE DARI POTASSIUM CHLORIDE
DAN ASAM NITRAT KAPASITAS 100.000 TON/TAHUN
Oleh
DESTIARA KHOIRUNNISA
Pabrik Potassium Nitrate berbahan baku Potassium chloride dan Asam nitrat,
direncanakan didirikan di Telukjambe Timur, Karawang. Pendirian pabrik berdasarkan atas
pertimbangan ketersediaan bahan baku, sarana transportasi yang memadai, tenaga kerja yang
mudah didapatkan dan kondisi lingkungan.
Pabrik direncanakan memproduksi Potassium Nitrate sebanyak 100.000 ton/tahun,
dengan waktu operasi 24 jam/hari, 330 hari/tahun. Bahan baku yang digunakan adalah
Potassium Chloride sebanyak 8.593,588 kg/jam dan Asam Nitrat sebanyak 16.612,845
kg/jam.
Penyediaan kebutuhan utilitas pabrik terdiri dari unit pengadaan air, pengadaan listrik,
udara instrumen, pengadaan steam.
Bentuk perusahaan adalah Perseroan Terbatas (PT) menggunakan struktur organisasi
line dan staff dengan jumlah karyawan sebanyak 181 orang.
Dari analisis ekonomi diperoleh:
Fixed Capital Investment (FCI) = Rp 735.460.579.899
Working Capital Investment (WCI) = Rp 129.787.161.159
Total Capital Investment (TCI) = Rp 865.247.741.057
Break Even Point (BEP) = 48,47 %
Shut Down Point (SDP) = 22,11 %
Pay Out Time before taxes (POT)b = 1,92 Tahun
Pay Out Time after taxes (POT)a = 2,39 Tahun
Return on Investment before taxes (ROI)b = 43,37 %
Return on Investment after taxes (ROI)a = 34,70 %
Discounted cash flow (DCF) = 35,77 %
Mempertimbangkan paparan di atas, sudah selayaknya pendirian pabrik Potassium
Nitrate dan dikaji lebih lanjut, karena merupakan pabrik yang menguntungkan dan
mempunyai masa depan yang baik.
PRARANCANGAN PABRIK POTASSIUM NITRATE DARI
POTASSIUM CHLORIDE DAN ASAM NITRAT KAPASITAS
100.000 TON/TAHUN
(Tugas Khusus Perancangan Evaporator (EV-401)
Oleh
DESTIARA KHOIRUNNISA
(Skripsi)
Sebagai salah satu syarat untuk mencapai gelar
Sarjana Teknik
Pada
Jurusan Teknik Kimia
Fakultas Teknik Universitas Lampung
JURUSAN TEKNIK KIMIA
FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS LAMPUNG
BANDAR LAMPUNG
2017
Scanned by CamScanner
Scanned by CamScanner
Scanned by CamScanner
RIWAYAT HIDUP
Penulis dilahirkan di Bandar Lampung, pada tanggal 26
Desember 1993, sebagai putri pertama dari tiga
bersaudara, dari pasangan Bapak Bakhtiar Effendi dan
Ibu Mimin Minarsih.
Penulis menyelesaikan Sekolah Dasar di SD Negeri 1
Way Dadi, Bandar Lampung pada tahun 2005, Sekolah
Menengah Pertama di SMP Negeri 12 Bandar Lampung pada tahun 2008 dan
Sekolah Menengah Atas di SMA Negeri 6 Bandar Lampung pada tahun 2011.
Pada tahun 2011, penulis terdaftar sebagai Mahasiswa Jurusan Teknik Kimia
Fakultas Teknik Universitas Lampung melalui Seleksi Penerimaan Mahasiswi
Mandiri 2011.
Pada tahun 2015, penulis melakukan Kerja Praktik di P.T. Indocement Tunggal
Prakarsa, Tbk. Citeureup, Bogor, dengan Tugas Khusus “Evaluasi Kinerja
Electrostatic Precipitator (EP) pada unit Raw Mill Plant 11” pada Unit
Pemasakan. Selain itu, penulis melakukan penelitian dengan judul “Inkorporasi
Alumina Tersulfat ke dalam Silika MCF sebagai Katalis Pada Reaksi
Pembuatan Minyak Pelumas Bio, dimana penelitian tersebut dipublikasikan
pada tahun 2016.
ix
Selama kuliah penulis aktif dalam berbagai organisasi kemahasiswaan diantaranya,
Himpunan Mahasiswa Teknik Kimia (Himatemia) FT Unila pada periode
2012/2013 sebagai Staff Departemen Minat dan Bakat Himatemia FT Unila dan
pada periode 2013/2014 sebagai Staff Departemen Kesekretariatan Himatemia FT
Unila.
Sebuah Karya
Kupersembahkan dengan sepenuh hati untuk :
Allah SWT, berkat Rahmat dan Ridho-Nya aku dapat menyelesaikan karyaku ini
Ayah dan Ibuku sebagai hadiah yang membanggakan atas pengorbanan yang sudah tak terhitung jumlahnya, terima
kasih atas do’a, kasih sayang dan pengorbanannya selama ini
Adik dan Keluargaku, terima kasih atas do’a, bantuan dan dukungannya selama ini
Bapak dan Ibu Dosen selaku orangtua di kampus, terimakasih atas bimbingan, nasehat, dan dukungan yang telah diberikan
selama menempuh pendidikan.
Sahabat-Sahabat Tercintaku, Terima kasih telah menjadi bagian hidupku selama berada di kampus ini. Semua cerita hidup ini, semua akan ku simpan selamanya. Semoga suatu
saat nanti kita bertemu kembali dengan kisah kesuksesan kita.
MOTTO
“‘’Barang siapa keluar untuk mencari ilmu maka
dia berada di jalan Allah ‘’
- (HR.Turmudzi) -
Bermimpilah seakan kau akan hidup selamanya.
Hiduplah seakan kau akan mati hari ini
-(James Dean)-
“Kebahagiaan itu bergantung pada dirimu sendiri”
-(Aristoteles)-
“Hidup ini seperti sepeda. Agar tetap seimbang, kau harus
terus bergerak”
-(Albert Einstein)-
SANWACANA
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan
rahmat dan karunia-Nya, sehingga tugas akhir ini dengan judul “Prarancangan
Pabrik Potassium Nitrate dari Potassium Chloride dan Asam Nitrat Kapasitas
100.000 Ton/Tahun” dapat diselesaikan dengan baik. Tugas akhir ini disusun
dalam rangka memenuhi salah satu syarat guna memperoleh derajat kesarjanaan
(S-1) di Jurusan Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Lampung.
Penyusunan tugas akhir ini tidak lepas dari bantuan dan dukungan dari beberapa
pihak. Oleh karena itu penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Bapak Ir. Azhar, M.T., selaku Ketua Jurusan Teknik Kimia Universitas
Lampung, dan juga sebagai Dosen Pembimbing Akademik.
2. Ibu Yuli Darni, S.T., M.T. selaku Dosen Pembimbing I yang telah
memberikan ilmu, pengarahan, bimbingan, kritik dan saran selama
penyelesaian tugas akhir saya.
3. Bapak Darmansyah, S.T., M.T. selaku Dosen Pembimbing II, yang telah
memberikan ilmu, pengarahan, bimbingan, kritik dan saran selama
penyelesaian tugas akhir saya.
4. Ibu Dr. Lilis Hermida, S.T., M.Sc. dan Bapak Heri Rustamaji, S.T., M.Eng.
selaku Dosen Penguji yang telah memberikan kritik dan saran, juga selaku
dosen atas semua ilmu yang telah penulis dapatkan.
xiii
5. Ibu Lia Lismeri, S.T., M.T. selaku dosen pembimbing Kerja praktek saya
yang telah memberikan saran dan kritik, juga selaku dosen atas semua ilmu
yang telah penulis dapatkan.
6. Ibu Dr. Lilis Hermida, S.T., M.Sc. selaku pembimbing Penelitian yang telah
memberikan saran dan kritik, juga selaku dosen atas semua ilmu yang telah
penulis dapatkan.
7. Seluruh Dosen dan Staff Teknik Kimia yang telah banyak memberikan ilmu
yang sangat bermanfaat dan membantu kelancaran dalam pengerjaan.
8. Ayah dan Ibu serta seluruh keluarga atas segala dukungan, pengorbanan, do’a,
cinta dan kasih sayang yang selalu mengiringi di setiap langkahku. Semoga
Allah SWT memberikan perlindungan dan Karunia-Nya.
9. Partner terbaik Lidia Magdalena (Partner Tugas Akhir), Merry Christine
(Partner Kerja Praktek) dan Fully Resha serta Archealin (Partner Penelitian)
atas motivasi, doa, dan segala semangatnya. Terima kasih sudah membantu
saya dalam menyelesaikan berbagai tugas untuk mendapatkan gelar ini.
Semoga kita menjadi orang sukses.
10. Nisa Meutia Risthy, Fully Resha R, Archealin Anggraeni, Dian Anggitasari
dan Sherlyana yang selalu ada menemani saya disaat apapun suasana hati saya
dan dimanapun saya berada. Terimakasih untuk hari yang berwarna-warni di
kampus ini, tanpa kalian saya bukanlah apa-apa.
11. Teman-teman seperjuangan angkatan 2011 dari NPM awal sampai akhir:
Ajeng Ayu Puspasari, Alief Nurtendron, Andy Fini Ardhian, Archealin
Anggraeni, Aryanto, Ayu Septriana, Baariklie Mubaarokah, Bima Firmandana,
Dai Bacthiar Purba, Diah Rosalina, Dian Anggitasari, Dicky Aditya R., Dini
xiv
Dian Prajawati, Eriski Prawira, Eti Purwaningsih, Fitria Yenda Elpita, Fitriani
Wulandari, Lamando Aquan Raja, Koni Prasetyo, M. Nurul Hidayat, Mega
Pristiani, Megananda Eka Wahyu, Merry Christine, Mitra Dimas Sanjaya,
Muhammad Haikal Pasha, Muhammad Iqbal Immaddudin, Nadya Mustika
Insani, Nilam Sari Sitorus Pane, Nisa Meutia Risthy, Nita Listiani, Pirda
Hiline N., Poppy Meutia Zari, Raynal Rahman, Rendri Ardinata, Ricky
Fahlevi KS., Rina Septiana, Riska Aidila Fitriana, Sherlyana, Siti Sumartini,
Tika Novarani dan Yeni Ria Wulandari. Terimakasih yang sebanyak-
banyaknya untuk kalian semua yang telah memberikan kepercayaan lebih
kepada saya dan membantu saya dalam segala hal. Kalianlah keluarga terbaik
yang pernah saya punya di kampus ini. Sukses untuk kita semua dan semoga
kita dapat dipertemukan kembali dalam keadaan yang lebih baik suatu saat
nanti. Tak akan ada apa-apanya saya tanpa kehadiran kalian semua, love you
all.
12. Adik-adik dan kakak-kakak tingkat di Jurusan Teknik Kimia, yang banyak
memberikan cerita, pembelajaran, dan pengalaman warna-warni selama
berada di kampus.
xv
13. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan tugas akhir ini.
Semoga Allah SWT membalas kebaikan mereka terhadap penulis dan semoga
skripsi ini berguna di kemudian hari.
Bandar Lampung, 8 Desember 2017
Penulis,
Destiara Khoirunnisa
DAFTAR ISI
Halaman
COVER ........................................................................................................... i
ABSTRACT ..................................................................................................... ii
ABSTRAK ...................................................................................................... iii
COVER DALAM ........................................................................................... iv
HALAMAN PERSETUJUAN ...................................................................... v
HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................ vi
PERNYATAAN .............................................................................................. vii
RIWAYAT HIDUP ........................................................................................ viii
PERSEMBAHAN ........................................................................................... x
MOTTO .......................................................................................................... xi
SANWACANA ............................................................................................... xii
DAFTAR ISI ...................................................................................................... xvi
DAFTAR TABEL .......................................................................................... xix
DAFTAR GAMBAR .................................................................................... xxiii
I.PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang ........................................................................................ 1
1.2. Kegunaan Produk .................................................................................... 2
1.3 Ketersediaan Bahan Baku .......................................................................... 2
1.4 Analisa Pasar ............................................................................................ 2
1.5 Lokasi Pabrik ............................................................................................ 8
xvii
II. DESKRIPSI PROSES
2.1 Proses Pembuatan Potassium Nitrate ....................................................... 11
2.2 Pemilihan Proses....................................................................................... 32
2.3 Uraian Proses............................................................................................ 33
III. SPESIFIKASI BAHAN BAKU DAN PRODUK
3.1. Bahan Baku ............................................................................................. 38
3.2 Produk....................................................................................................... 39
IV. NERACA MASSA DAN NERACA ENERGI
4.1 Neraca Massa ........................................................................................... 41
4.2 Neraca Energi ........................................................................................... 45
V. SPESIFIKASI ALAT
5.1 Alat Proses ............................................................................................... 49
5.2 Alat Utilitas .............................................................................................. 64
VI. UTILITAS DAN PENGOLAHAN LIMBAH
6.1. Unit Penyediaan Air.................................................................................. 82
6.2. Unit Penyediaan Steam ......................................................................... 96
6.3. Sistem Pembangkit Tenaga Listrik......................................................... 97
6.4. Sistem Penyediaan Bahan Bakar ........................................................... 97
6.5. Unit Penyediaan Udara Tekan............................................................... 98
6.6. Pengolahan Limbah................................................................................. 98
6.7. Laboratorium................................................ ........................................ 100
6.8. Instrumentasi dan Penendalian Proses.................................................... 103
VII. LOKASI DAN TATA LETAK PABRIK
7.1 Lokasi Pabrik .......................................................................................... 106
7.2 Tata Letak Pabrik .................................................................................... 109
7.3 Prakiraan Area Lingkungan .................................................................... 110
xviii
VIII. SISTEM MANAJEMEN DAN OPERASI PERUSAHAAN
8.1. Bentuk Perusahaan .................................................................................. 115
8.2. Struktur Organisasi Perusahaan .............................................................. 118
8.3. Tugas dan Wewenang ............................................................................. 121
8.4. Status Karyawan dan Sistem Penggajian ................................................ 129
8.5. Pembagian Jam Kerja Karyawan............................................................ 130
8.6. Penggolongan Karyawan dan Jumlah Karyawan ................................ 132
8.7. Kesejahteraan Karyawan ..................................................................... 136
IX. INVESTASI DAN EVALUASI EKONOMI
9.1 Investasi .................................................................................................. 141
9.2. Evaluasi Ekonomi ................................................................................... 145
X. SIMPULAN DAN SARAN
10.1. Simpulan ............................................................................................. 149
10.2. Saran ................................................................................................... 149
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN A. PERHITUNGAN NERACA MASSA
LAMPIRAN B. PERHITUNGAN NERACA ENERGI
LAMPIRAN C. SPESIFIKASI PERALATAN PROSES
LAMPIRAN D. SPESIFIKASI PERALATAN UTILITAS
LAMPIRAN E.INVESTASI DAN EVALUASI EKONOMI
LAMPIRAN F. TUGAS KHUSUS EVAPORATOR 401
xix
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
1.1. Harga Bahan Baku dan Produk ............................................................. 3
1.2. Kapasitas Konsumsi Potassium nitrate pada Industri ............................ 4
1.3. Kapasitas Konsumsi Potassium nitrate di Asia ..................................... 5
1.4. Kapasitas Produksi Potassium Nitrate di Asia....................................... 7
2.1. Harga Bahan Baku dan Produk Proses 1................................................. 12
2.2. Nilai Hf Masing-Masing Komponen Proses 1......................................... 15
2.3 Nilai Gf Masing-Masing Komponen Proses 1......................................... 17
2.4. Harga Bahan Baku dan Produk Proses 2................................................. 19
2.5. Nilai Hf Masing-Masing Komponen Proses 2 ........................................ 22
2.6. Nilai Gf Masing-Masing Komponen Proses 2........................................ 24
2.7. Harga Bahan Baku dan Produk Proses 3................................................. 25
2.8. Nilai Hf Masing-Masing Komponen Proses 3.......................................... 28
2.9. Nilai Gf Masing-Masing Komponen Proses 3......................................... 30
2.10 Perbandingan Jenis-Jenis Proses.............................................................. 32
4.1. Neraca Massa di Dissolving tank (DT - 101)........................................... 42
4.2. Neraca Massa di Reaktor (RE - 301)........................................................ 42
4.3. Neraca Massa di Vaporizer (VP - 401)................................................. 42
4.4. Neraca Massa di Evaporator (EV-401)................................................... 43
4.5. Neraca Massa di Crystallizer (CR - 301)................................................ 43
4.6. Neraca Massa di Centrifuge (CF- 401)................................................... 43
4.7. Neraca Massa di Rotary Dryer (RD - 401).......................................... 44
4.8. Neraca Panas Dissolving Tank (DT - 101)............................................ 45
4.9. Neraca Panas Heat Exchanger (HE - 201) .............................................. 45
4.10. Neraca Panas Heat Exchanger (HE - 202)................................................ 45
xx
4.11. Neraca Panas Pada Reaktor I (RE-301).............................................. ..... 46
4.12. Neraca Panas Pada Vporizer (VP-401).................................................... 46
4.13. Neraca Panas Pada Condensor (CD- 401)............................................... 46
4.14. Neraca Panas Pada Evaporator (EV - 401)............................................. 47
4.15. Neraca Panas Pada Condensor (CD- 402)............................................... 47
4.16. Neraca Panas Pada Crystallizer (CR - 401)............................................ 47
4.17. Neraca Panas Pada Centrifuge (CE-401).............................................. 48
4.18. Neraca Panas Pada Rotary Dryer (RD-401).......................................... 48
5.1. Spesifikasi Tangki Gudang Bahan Baku (GB-101)................................ 49
5.2. Spesifikasi Tangki Gudang Bahan Baku (GB-102)................................. 49
5.3. Spesifikasi Tangki Screw Conveyor (SC-101)........................................ 50
5.4. Spesifikasi Tangki Bucket Elevator (BE-101).......................................... 50
5.5. Spesifikasi Tangki Solid Storage (SS-101).............................................. 51
5.6. Spesifikasi Tangki Screw Conveyor (SC-102)........................................ 51
5.7. Spesifikasi Hopper (HO-101).................................................................. 52
5.8. Spesifikasi Dissolving Tank (DT-101).................................................... 52
5.9. Spesifikasi Heater (HE-201).................................................................. 53
5.10. Spesifikasi Liquid Storage (LS - 101).................................................... 53
5.11. Spesifikasi Heater (HE-202).................................................................. 54
5.12. Spesifikasi Reaktor (RE - 301)............................................................. 54
5.13. Spesifikasi Vaporizer (VP - 401).......................................................... 55
5.14. Spesifikasi Condensor (CD- 401).......................................................... 56
5.15. Spesifikasi Evaporator (EV- 401)......................................................... 56
5.16. Spesifikasi Condensor (CD- 402).......................................................... 57
5.17. Spesifikasi Crystallizer (CR - 401)....................................................... 57
5.18. Spesifikasi Centrifuge (CF - 401)......................................................... 58
5.19. Spesifikasi Screw Conveyor (SC -401)................................................ 58
5.20. Spesifikasi Rotary Dryer (RD-401).................................................... 59
5.21. Spesifikasi Screw Conveyor (SC-402)............................................ ..... 59
5.22. Spesifikasi Solid Storage (SS-401)...................................................... 60
5.23. Spesifikasi Screw Conveyor (SC-403)................................................. 60
5.24. Spesifikasi Gudang Produk (GB-401)................................................. 61
xxi
5.25. Spesifikasi Pompa Proses (PP-101)..................................................... 61
5.26. Spesifikasi Pompa Proses (PP-102)..................................................... 62
5.27. Spesifikasi Pompa Proses (PP-301)..................................................... 62
5.28. Spesifikasi Pompa Proses (PP-401)..................................................... 63
5.29. Spesifikasi Pompa Proses (PP-402)..................................................... 63
5.30. Spesifikasi Pompa Proses (PP-403).................................................... 64
5.31. Spesifikasi Bak sedimentasi (SB – 401).................................. ......... 64
5.32. Spesifikasi Tangki Alum (ST–401).................................................... 65
5.33. Spesifikasi Tangki Kaporit (ST – 402).............................................. 65
5.34. Spesifikasi Tangki Soda Kaustik (ST– 403)....................................... ....... 66
5.35. Spesifikasi Tangki Air Filter (ST – 404)........................................... 66
5.36. Spesifikasi Tangki Air Proses (ST – 405) ........................................ 67
5.37. Spesifikasi Tangki Kondensat (ST-406)........................................... 67
5.38. Spesifikasi Tangki Hidrazin (ST–407)....................................... ..... 68
5.39. Spesifikasi Clarifier (CF–401)............................................................ 68
5.40. Spesifikasi Sand Filter (SF–701)......................................................... 69
5.41. Spesifikasi Cation Exchanger (CE–401)........................................... 69
5.42. Spesifikasi Anion Exchanger (AE–701)............................................ 70
5.43. Spesifikasi Deaerator (DE–401).................................. ..................... 70
5.44. Spesifikasi Boiler (BO-401)............................................................... 71
5.45. Spesifikasi Blower Steam (BL– 401).......................... ......................... 71
5.46. Spesifikasi Generator Listrik (GS-401)............................................. 71
5.47. Spesifikasi Air Compressor (AC-401)............................................... 72
5.48. Spesifikasi Tangki Solar (ST-408)..................................................... 72
5.49. Spesifikasi Pompa Utilitas (PP – 401)............................................... 73
5.50. Spesifikasi Pompa Utilitas (PP – 402)................................................. 73
5.51. Spesifikasi Pompa Utilitas (PP – 403)................................................. 74
5.52. Spesifikasi Pompa Utilitas (PP – 404)................................................. 74
5.53. Spesifikasi Pompa Utilitas (PP – 405)................................................ 75
5.54. Spesifikasi Pompa Utilitas (PP – 406)................................................. 75
5.55. Spesifikasi Pompa Utilitas (PP – 407)................................................ 76
5.56. Spesifikasi Pompa Utilitas (PP – 408)................................................ 76
xxii
5.57. Spesifikasi Pompa Utilitas (PP – 409).................................................... 77
5.58. Spesifikasi Pompa Utilitas (PP – 410)................................................... 77
5.59. Spesifikasi Pompa Utilitas (PP – 411)................................................... 78
5.60. Spesifikasi Pompa Utilitas (PP – 412)................................................... 78
5.61. Spesifikasi Pompa Utilitas (PP – 413)................................................... 79
5.62. Spesifikasi Pompa Utilitas (PP – 414).................................................... 79
5.63. Spesifikasi Pompa Utilitas (PP – 415)................................................... 80
5.64. Spesifikasi Pompa Utilitas (PP – 416)................................................... 80
5.65. Spesifikasi Pompa Utilitas (PP - 417).................................................... 81
6.1. Kebutuhan Air pendingin.............. ........................................................ 85
6.2. Kebutuhan Air Pembangkit Steam.......................................................... 87
6.3. Kebutuhan Air Pabrik............................................................................. 89
6.4. Tingkatan Kebutuhan Informasi dan Sistem Pengendalian................... 105
6.5. Pengendalian Variabel Utama Proses..................................................... 105
7.1. Perincian Luas Area Pabrik Potassium nitrate ..................................... 111
8.1. Jadwal Kerja Masing-Masing Regu....................................................... 132
8.2. Perincian Tingkat Pendidikan............................................................... 133
8.3. Jumlah Operator Berdasarkan Jenis Alat Proses dan Utilitas................ 134
8.4. Perincian Jumlah Karyawan Berdasarkan Jabatan................................ 135
9.1. Perincian TCI Pabrik ............................................................................ 142
9.2. Manufacturing Cost................................................................................ 144
9.3. General Expenses .................................................................................. 144
9.4. Minimum acceptable persent return on investment............................... 145
9.5. Acceptable payout time untuk tingkat resiko pabrik............................... 146
9.6. Hasil Uji Kelayak Ekonomi...................................................................... 148
xxiii
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
1.1. Grafik konsumsi Potassium nitrate di Indonesia............................. 4
1.2. Grafik konsumsi Potassium Nitrate di Asia..................................... 6
2.1 Diagram alir proses pembentukan Potassium nitrate ....................... 37
6.1 Chilling Water............................................................................... 86
6.2 Daerator .......................................................................................... 88
6.3 Diagram Alir Pengolahan Air............................................................ 89
7.1. Tata Letak Pabrik.......................................................................... 112
7.2. Lokasi Pabrik.............................................................................. 113
7.3. Tata Letak Pabrik dan Fasilitas Pendukung................................. 114
7.4 Tata Letak Pabrik Peralatan Proses .............................................. 114
8.1. Struktur Organisasi Perusahaan................................................... 120
9.1. Grafik Analisis Ekonomi............................................................ 147
9.2 Kurva Kumulative Cash Flow...................................................... 148
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Perkembangan teknologi menuntut manusia untuk dapat memenuhi
kebutuhan hidupnya dengan cara yang mudah, cepat dan murah. Sebagai
masyarakat dan negara yang sedang berkembang, Indonesia menuju era
industrialisasi. Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat secara mandiri, perlu
pengembangan sektor industri, khususnya industri kimia dasar, setengah jadi
(intermediate) dan bahan jadi. Salah satu industri tersebut adalah industri
Potassium Nitrate.
Potassium Nitrate sebagai bahan kimia dasar yang banyak dipakai dalam
industri antara lain sebagai fertilizer, pembuatan bahan peledak seperti bubuk
mesiu dan pasta gigi untuk gigi sensitif. Melihat hal tersebut, kebutuhan
Potassium Nitrate dalam negeri semakin meningkat dari tahun ketahun. Untuk
memenuhi kebutuhan tersebut, Indonesia mengimpor dari luar negeri. Namun,
untuk menekan angka impor luar negeri dan mengurangi devisa negara, maka
kebutuhan tersebut dipenuhi dengan cara membuat pabrik di dalam negeri (Kirk
Othmer, 2004).
Potassium Nitrate merupakan senyawa kimia sebagai sumber alami
mineral nitrogen dengan rumus kimia KNO3 berbentuk kristal putih padat yang
2
dapat terdekomposisi pada suhu 400oC. Potassium Nitrate dapat larut dalam
etanol, gliserol dan amoniak (ScienceLab, 2005).
1.2 Kegunaan Produk
Kegunaan dari produk Potassium Nitrate adalah sebagai berikut :
1. Dalam bidang pertanian, digunakan sebagai fertilizer ;
2. Dalam bidang industri, digunakan sebagai campuran bahan peledak
seperti bubuk mesiu dan dinamit;
3. Dalam bidang farmasi, digunakan sebagai campuran bahan pembuatan
pasta gigi untuk gigi sensitif ;
(pubchem, 2017)
1.3 Ketersediaan Bahan Baku
Bahan baku yang digunakan untuk memproduksi Potassium Nitrate ini
ada dua yaitu asam nitrat (HNO3) dan Potassium Chloride (KCl). Asam nitrat
diperoleh dari PT Multi Nitrotama Kimia (Cikampek) yang memiliki kapasitas
produksi 55.000 Ton/tahun. Potassium Chloride (KCl) diperoleh dengan impor
China, Lianyugang Shuren Kechuang Co.Ltd.
1.4 Analisa Pasar
a. Harga Bahan Baku
Indonesia masih melakukan impor untuk memenuhi kebutuhan Potassium
Nitrate dalam negeri. Harga Potassium Nitrate yang cukup mahal akan sangat
3
menguntungkan industri yang menggunakan apabila dapat diperoleh dari dalam
negeri. Harga bahan baku dan produk dapat dilihat pada tabel 1.1.
Tabel 1.1 Harga Bahan Baku dan Produk
Bahan Harga (US$/kg)
Asam nitrat (HNO3) 0,12
Potassium Chloride (KCl) 0,55
Potassium Nitrate (KNO3) 1,02
Cl2 0,25
(Sumber ; Alibaba.com, 2016)
b. Data Konsumsi
Konsumsi di Indonesia
Di Indonesia Potassium Nitrate banyak digunakan sebagai bahan peledak,
berupa gunpowder (bubuk mesiu). Bubuk mesiu diklasifikasikan sebagai bahan
peledak yang rendah karena laju dekomposisi yang relatif lambat. Mesiu adalah
campuran belerang, arang, dan sulfur. Arang bertindak sebagai bahan bakar,
sementara kalium nitrat bekerja sebagai oksidator. Karena sifat terbakar dan
jumlah panas dan volume gas yang dihasilkannya, mesiu telah banyak digunakan
sebagai propelan dalam senjata api dan sebagai komposisi piroteknik dalam
kembang api .
Dengan proporsi berat KNO3 sebesar 75 %, besarnya kapasitas pabrik
ditentukan berdasarkan data konsumsi Potassium Nitrate yang digunakan sebagai
oksidator bahan peledak di Indonesia dapat dilihat pada tabel 1.2
4
Tabel 1.2. Konsumsi Potassium Nitrate sebagai campuran bahan peledak di Indonesia
No Tahun Industri Bahan Peledak
(Ton/tahun)
% KNO3 (75%)
1 2012 520.000 390.000
2 2013 648.000 486.000
3 2014 699.000 524.225
Sumber: Harian Pikiran Rakyat, 2014
Kebutuhan bahan baku Potassium Nitrate sebagai campuran bahan
peledak dari tahun 2012 sampai dengan 2014 masing- masing sebesar 520.000,
648.000 dan 699.000 Ton/tahun. Dimana mengandung KNO3 sebesar 75%. Jadi
kebutuhan KNO3 pada campuran bahan peledak pada tahun 2012-2014 berturut-
turut 390.000, 486.000 dan 524.225 Ton/ tahun.
Gambar 1.1 Grafik konsumsi Potassium Nitrate di Indonesia
Dari data di Gambar 1.1 dapat diperkirakan jumlah konsumsi Potassium
Nitrate di Indonesia pada tahun 2021 dengan menggunakan regresi linier adalah
sebagai berikut:
DK Indonesia (2021) = 67113 x (10) + 33251
= 704.830 Ton
y = 67113x + 33251
R² = 0,941
0
100000
200000
300000
400000
500000
600000
0 1 2 3 4
Ko
nsu
msi
Po
tass
ium
Nit
rate
(to
n)
Tahun Ke-
Kebutuhan Potassium Nitrate di indonesia
5
Konsumsi di Asia
China, Jepang dan India
China merupakan Negara dengan konsumsi fertilizer terbesar di Asia yaitu
sebesar 4,35 juta Ton dengan 31% merupakan fertilizer Potassium Nitrate. Maka
jumlah konsumsi Potassium Nitrate di China sebesar 1,35 Ton.
India mengkonsumsi fertilizer sebesar 2,6 juta Ton dengan 26% merupakan
fertilizer Potassium Nitrate . Maka jumlah konsumsi Potassium Nitrate. di India
sebesar 676 ribu Ton.
Sedangkan Jepang mengkonsumsi Potassium Nitrate sebesar 126.000 Ton .
Berikut ini tabel Negara dengan konsumsi Potassium Nitrate terbesar di
Asia ;
Tabel 1.3. Negara dengan konsumsi Potassium Nitrate terbesar di Asia
No Tahun Kapasitas Potassium Nitrate (Ton)
1 Australia 13.104
2 China 1.352.850
3 India 676.000
3 Jepang 126.000
4 Malaysia 12.985
5 Thailand 15.029
Total 2.195.968
Sumber: factfish, 2014
Marketrealist.com, 2016
Undata, 2016
Dari data diatas total konsumsi Potassium Nitrate di Asia adalah
DK Asia = 2.195.968 Ton
6
Berikut ini merupakan diagram pie persentase konsumsi fertilizer Potassium
Nitrate di Asia
Gambar 1.2 Grafik konsumsi Potassium Nitrate di Asia
Dari gambar diatas, menunjukkan bahwa China merupakan negara di Asia
dengan tingkat konsumsi Potassium Nitrate tertinggi dengan 47% . Selanjutnya
diikuti oleh Indonesia dan India dengan masing-masing 24% dan 23 %.
c. Data Produksi
Di Indonesia ada sampai saat ini belum ada pabrik yang memproduksi
Potassium Nitrate. Selama ini Indonesia hanya mengandalkan impor dari luar
negeri. Banyak sekali perusahaan yang hanya menjadi distributor untuk
memasarkan Potassium Nitrate di Indonesia. Contoh dari beberapa perusahaan
tersebut adalah PT Meroke Tetap Jaya, PT Antarikasa Nusantara Indonesia, PT
Kertopaten Kencana. Ketiga distibutor tersebut terdaftar sebagai distributor resmi
KNO3 di Indonesia. Sedangkan masih banyak distributor yang tidak resmi.
Australia1%
China47%
India23%
Jepang4%
Malaysia0%
Thailand1%
Indonesia24%
Konsumsi Potassium Nitrate di Asia
Australia
China
India
Jepang
Malaysia
Thailand
Indonesia
7
Di Asia terdapat tiga negara produsen terbesar Potassium Nitrate yang
terdapat pada Tabel 1.4
Tabel 1.4 Kapasitas produksi Potassium Nitrate di Asia
No Negara Kapasitas (Ton)
1
2
3
China
Israel
Yordania
2.135.000
500.000
107.000
Sumber: Factfish, 2014
Alibaba, 2016
Haifa Grup, 2016
Berdasarkan data- data ini, kemudian ditentukan besarnya kapasitas
produksi. Adapun persamaan kapasitas produksi adalah sebagai berikut:
KP = DK – DP ....(1)
KP = (DK Indonesia (2021 ) + DK Asia(2021)) - (DP Indonesia (2021) + DPAsia(2021))
KP = (704.830+ 2.195.968) – (0 + 2.740.000) Ton/Tahun
KP = 158.798 Ton/Tahun
Dimana;
KP = Kapasitas Produksi Pada Tahun X
DK = Data Konsumsi Pada Tahun X
DP = Data Produksi Telah Ada Pada Tahun X
Berdasarkan pertimbangan di atas dan pertumbuhan pada tahun 2021
maka kapasitas pabrik Potassium Nitrate ini pada tahun 2021 beroperasi 65 %
dari 158.798 Ton yaitu 103.218,7 Ton ≈ 100.000 Ton. Dengan didirikannya
pabrik ini, diharapkan dapat mengurangi ketergantungan terhadap impor luar
8
negeri dan menjadi pabrik yang memproduksi Potassium Nitrate pertama di
dalam negeri . Dengan kapasitas ini diharapkan :
1. Dapat mengurangi ketergantungan terhadap impor luar negeri.
2. Dapat memenuhi kebutuhan dalam negeri yang mengalami peningkatan.
3. Membuka lapangan kerja baru, sehingga menurunkan tingkat pengangguran
1.5. Lokasi Pabrik
Selain itu pertimbangan lain dari pendirian pabrik ini pada dasarnya sama
dengan prinsip ekonomi yaitu mendapat keuntungan yang optimal dengan
pengeluaran yang sedikit. Hal tersebut dapat dicapai dengan adanya efisiensi kerja
di berbagai macam aspek yaitu tenaga kerja, peralatan, jenis proses yang
digunakan, struktur organisasi dan manajemen serta sarna prasarana yang
memadai. Pemilihan lokasi pabrik merupakan salah satu faktor utama yang
menentukan kelangsungan suatu pabrik untuk beroperasi. Pabrik Potassium
Nitrate ini direncanakan didirikan di kecamatan Telukjambe Timur, Karawang.
Adapun dasar pertimbangan pemilihan lokasi tersebut adalah sebagai berikut :
1. Ketersediaan Bahan Baku
Bahan baku Potassium Nitrate adalah asam nitrat (HNO3) dan Potassium
Chloride (KCl). Bahan baku Asam nitrat (HNO3) didapat dari PT Multi Nitrotama
Kimia yang pabriknya berlokasi di kawasan industri Kujang, Cikampek. Hal ini
memungkinkan karena lokasi pabrik yang akan dibangun berdekatan dengan
lokasi pabrik bahan baku, sehingga meminimaliasi biaya transportasi. Sedangkan
Potassium Chloride (KCl) diperoleh dengan impor China, Lianyugang Shuren
Kechuang Co.Ltd.
9
2. Kebutuhan Air
Air sangat diperlukan karena air memiliki banyak kegunaan dalam sebuah
proses industri seperti pada proses pengolahan air untuk untuk pendinginan dan
kebutuhan steam. Oleh sebab itu, lokasi pabrik sebaiknya berdekatan dengan
sumber air untuk mempermudah jalannya proses industri. Untuk kebutuhan air
pabrik ini diperoleh dari Sungai Citarum berada di sepanjang kecamatan
Telukjambe Timur dan dekat dengan lokasi pabrik yang akan didirikan.
3. Sarana Transportasi
Pabrik akan dibangun di sekitar kecamatan Telukjambe Timur, Karawang.
Hal ini memudahan akses transportasi produk karena kecamatan ini akan
dijadikan kawasan industri di Indonesia. Dan lokasi pabrik juga dilintasi jalan tol
Jakarta-Cikampek, dan wilayah yang berada di sebelah selatan Jalan Tol Jakarta-
Cikampek sudah menjadi kawasan industri, yang mana akan memudahkan akses
pengiriman produk.
4. Sumber Bahan Bakar
Sekitar kecamatan Telukjambe Timur, Karawang akan dijadikan kawasan
industri sehingga penyediaan bahan bakar untuk generator dapat dengan mudah
terpenuhi, sedangkan listrik untuk keperluan proses dan perkantoran disediakan
dari PLN setempat.
5. Keadaan lingkungan, kondisi iklim dan cuaca
Sekitar kecamatan Telukjambe Timur, Karawang akan dijadikan kawasan
industri yang dikelola oleh pemerintah pusat, sehingga dampak lingkungan seperti
limbah akan dikelola dengan baik oleh pabrik dan pemerintah. Serta masyarakat
yang tinggal di dekat lokasi pabrik mudah beradaptasi. Kecamatan Telukjambe
10
Timur termasuk dataran rendah dengan ketinggian 25 sampai dengan 30 meter di
atas permukaan laut, dengan kemiringan berkisar 5 sampai dengan 15 derajat.
Suhu rata- rata 25 sampai dengan 30 °C dengan curah hujan berkisar 1500 sampai
dengan 3000 mm termasuk dalam Topografi dataran rendah berbukit. Adapun
jarak Kecamatan Telukjambe Timur ke Ibu Kota Kabupaten Karawang adalah 6
km dengan waktu tempuh sekitar 15 menit.
6. Tenaga Kerja
Ketersediaan Tenaga kerja di Indonesia tidak sulit diperoleh. Tenaga kerja
yang berkualitas dan terampil dapat di peroleh dari seluruh alumni Universitas di
Indonesia sedangkan tenaga kerja berpendidikan menengah dan kejuruan dapat
diperoleh dari daerah sekitar pabrik.
7. Perijinan
Lokasi pabrik berada di daerah kawasan industri yang dikelola pemerintah,
sehingga memudahkan dalam perizinan pendirian pabrik.
8. Perluasan Pabrik
Kecamatan Telukjambe Timur, Karawang memungkinkan untuk perluasan
pabrik dan peningkatan kapasitas, karena berada di kawasan industri yang juga
dikelola oleh pemerintah setempat, serta sampai saat ini hanya terdapat belum ada
pabrik yang beroperasi di kawasan ini .
BAB X
SIMPULAN DAN SARAN
10.1 Simpulan
Berdasarkan hasil analisis ekonomi yang telah dilakukan terhadap
Prarancangan Pabrik Potassium nitrate dari Potassium Chloride dan asam
nitrat dengan kapasitas 100.000 ton/tahun dapat ditarik simpulan sebagai
berikut :
1. Percent Return on Investment (ROI) sesudah pajak adalah 34,70 %.
2. Pay Out Time (POT) sesudah pajak adalah 2,39 tahun
3. Break Even Point (BEP) sebesar 48,47 % dimana syarat umum pabrik di
Indonesia adalah 30–60% kapasitas produksi. Shut Down Point (SDP)
sebesar 22,11 %, yakni batasan kapasitas produksi 20–30% sehingga
pabrik masih dapat berproduksi karena mendapat keuntungan.
4. Discounted Cash Flow Rate of Return (DCF) sebesar 35,77 %, lebih besar
dari suku bunga bank sekarang sehingga investor akan lebih memilih
untuk berinvestasi ke pabrik ini dari pada ke bank.
10.2 Saran
Pabrik Potassium nitrate dari Potassium dan Asam Nitrat kapasitas seratus
ribu ton per tahun sebaiknya dikaji lebih lanjut baik dari segi proses maupun
ekonominya.
DAFTAR PUSTAKA
Anonim, 2017. Peta Kabupaten Karawang, Jawa Barat.
http://www.dpkteam.com/2016/11/peta-kabupaten-karawang.html 2017.
Diakses pada 4 Agustus 2017.
Alibaba Group. 2016. Product Price. http://www.alibaba.com. Diakses pada 2 Juli
2016.
Banchero, B. 1955. Chemical Engineering Series.Mc Graw Hill in Chemical
Engineering : New York
Bank Indonesia. 2017. NilaiKurs. www.bi.go.id. Diakses 19 Juli 2017
Brown, G. 1950. Unit Operations.John Wiley and Sons : New York
Brownell, Lloyd E., and Edwin H. Young. 1959. Process Equipment Design. John
Wiley & Sons, Inc. : New York.
Coulson.J.M. and Ricardson.J.F., 1983, Chemical Engineering vol 6, Pergamon
Press Inc, New York.
Coulson J.M., and J. F. Richardson. 2003. Chemical Engineering 4th
edition.
Butterworth-Heinemann : Washington.
Coulson J.M., and J. F. Richardson. 2005. Chemical Engineering 3rd
edition.
Butterworth-Heinemann : Washington.
Evans, F.L., 1980, Equipment Design Handbook, Vol. 1, 2nd
ed., Gulf Publishing
Co., Houston.
Factfich. 2016. Production of world statistic data Potassium nitrate
www.factfish.com . Diakses pada 31 Juli 2016.
Fogler, H. Scott. 1992. Elements of Chemical Reaction Envgineering 2nd
edition.
Prentice Hall International Inc. : United States of America.
Geankoplis, C. J. 1983. Transport Processes and Unit Operations, Ed. 2nd.Allyn
and Bacon, Inc : London
Geankoplis, Christie J. 1993. Transport Processes and Unit Operations 3rd
edition. Prentice Hall : New Jersey.
Haifa Group, 2016. Production Of Potassium Nitrate Capacity.
www.haifagroup.com diakses pada 6 Agustus 2016.
Harian Pikiran Rakyat. 2016. Kebutuhan Bahan Peledak di Indonesia.
www.harianpikiranrakyat.com diakses pada 1 Agustus 2016
Hewitt, G.F and Spalding D.B. 1983. Heat Exchanger Design Handbook.
Hemisphere Publishing Co. : New York
Himmeblau.David., 1996, Basic Principles and Calculation in Chemical
Engineering, Prentice Hall Inc, New Jersey.
Hugot, E. 1986.Handbook of Cane Sugar Engineering. New York: Elsevier
Science Publishing Company INC.
Joshi, M.V, 2000. Process Equipment Design 3rd
Edition. Macmillan India
Limited : India
Kacac, Liu. 2012. Heat Exchanger : Selection, rating and Thermal Design 3rd
edition. CRC Press : New York
Kern, D.Q., 1950, Process Heat Transfer, McGraw Hill International Book
Company, Singapura
Kern, Donald Q. 1965. Process Heat Transfer. International Edition Mcgraw-Hill
Co. : New York.
Kern, Donald Q. 1983. Process Heat Transfer. International Student Edition
Mcgraw-Hill Co. : New York.
Kirk, R.E and Othmer, D.F., 2006, “Encyclopedia of Chemical Technology”, 5th
ed., John Wiley and Sons Inc., New York.
Levenspiel.O., 1972, Chemical Reaction Engineering 2nd edition, John Wiley and
Sons Inc, New York.
Ludwig, E.E., 1965, Applied Process Design for Chemical and Petrochemical
Plants, volume 1, Gulf Publishing Company, Houston
Matche, 2016. Harga Alat. www.matche.com. Diakses pada 10 November 2016
Mc Cabe. 1985. Unit Operation of Chemical Engineering, Jilid. 2nd
, Ed. 4th
.Mc
Graw Hill Book Company : New York
Mc Cabe. 1993. Unit Operation of Chemical Engineering, International Edition
Ed. 4th
.Mc Graw Hill Book Company : New York
Megyesy.E.F., 1983, Pressure Vessel Handbook, Pressure Vessel Handbook
Publishing Inc, USA.
Metcalf and Eddy, 1991, Wastewater Engineering Treatment, Disposal, Reuse,
Mc Graw-Hill Book Company, New York.
Mullin, J.W. 2001. Crystallization 4th
edition. Reed Educational and Professional
Publishing Ltd. Oxford: London.
MSDS Potassium Chloride. Chemical and fertilizer, diakses pada 8 november
2016
MSDS Potassium Nitrate. Science Lab. Diakses pada 24 juni 2016
MSDS Potassium Nitrate.SQM North America. Diakses pada 24 Juni 2016
MSDS Chlorine. Ixom Operations, diakses pada 24 juni 2016
MSDS Nitrosyl Chloride. Matheson Tri Gas, Diakses pada 24 juni 2016
Parker, V. B., 1965. Thermal Properties of Uni-Univalent Electrolytes, Natl.
Stand. Ref. Data Series — Natl. Bur. Stand.USA.
Perry.R.H. and Green.D., 1963, Perry’s Chemical Engineer Handbook 4th ed
,
McGraw-Hill Book Company, New York.
Perry.R.H. and Green.D., 1997, Perry’s Chemical Engineer Handbook 7th ed
,
McGraw-Hill Book Company, New York.
Perry, Robert H., and Don W. Green. 2008. Perry’s Chemical Engineers’
Handbook 8th
edition. McGraw Hill : New York.
Pubchem. Nitric Acid, Open chemistry database, diakses pada 25 juni 2016
Rase.1977.Chemical Reactor Design for Process Plant, Vol. 1st, Principles and
Techniques.John Wiley and Sons : New York
Timmerhaus, Klaus D., Max S. Peters, and Ronald E. West. 1991. Plant Design
an Economic for Chemical Engineering 3ed
. McGraww-Hill Book Company:
New York.
Timmerhaus, Klaus D., Max S. Peters, and Ronald E. West. 2002. Plant Design
and Economics for Chemical Engineers 5th
edition. McGraw-Hill : New
York.
UN Data. 2016. Kebutuhan Potassium Nitrate. http://www.undata.org. Diakses
pada 6 Agustus 2016
Ulrich, G. 1984. A Guide to Chemical Engineering Process Design and
Economics.University of New Hampshire : USA
Wallas. S.M., 1988, Chemical Process Equipment, Butterworth Publishers,
Stoneham USA.
Wallas, Stanley M. 1990. Chemical Process Equipment. Butterworth-Heinemann :
Washington.
Yaws, C.L., 1996, Inorganic Coumpounds and Elements, Gulf Publishing Co.,
Houston, Texas
Yaws, C.L., 1999, Chemical Properties Handbook, Mc Graw Hill Book Co.,
NewYork