Ppt Tia Comel

8/18/2019 Ppt Tia Comel

1/38

CASE

- Congestive HeartFailure-

oleh :Tia Mardiati

(11-088)


2/38

Definisi CHF

• Gagal jantung adalah suatu sindromaklinis kompleks, yang didasari olehketidakmampuan jantung untuk

memompakan darah ke seluruh jaringantubuh secara adekuat, akibat adanyagangguan structural dan fungsional dari jantung.

• Penamaan gagal jantung kongestif yangsering digunakan kalau terjadi gagal jantung sisi kiri dan sisi kanan.


3/38

Etiologi CHF

(1) meningkatkanbeban awal(preload),

() meningkatkanbeban akhir(afterload), atau

(!) menurunkankontraktilitas


4/38

Patofisiologi CHF


5/38

Diagnosa CHF

A.ANAMNESA

1. "rtopneu dan Paro#ysmal $octurnal %yspnea

. &dema paru pulmonal akut

!. 'espirasi cheyne stokes

. Gejala lain


6/38

Tanda dan Geala Gagal

Jantung

Sensitivitas

(%)

Spesifitas

(%)

(+) Predictive

Value (%)

Anamnesa

• Mudah sesak 66 52 23

• Ortopneu 21 81 26

• Nocturnal dyspnea 33 76 26

• Riwayat en!kak 23 8" 22

#emeriksaan $isik

• %akikardi 7 && 6

• Ronki 13 && 6

• 'dema 1" &3 3

• (entricular !allop )s3* 31 &5 61

• distensi (ena +u!ularis 1" &7 2

%hora, -oto

• cardiome!ali 62 67 32


7/38

1 KMa +2 Kmi =DIAGNOSA

Kriteria Mayor

• riteria *ayor +

• Paroksismal $okturnal%ispnea

• %istensi ena leher

• 'onki paru

• ardiomegali

• &dema paru akut

• Gallop s!

• Peningkatan tekanan ena jugularis

• 'e-uks hepatojugular

Kriteria Minor

• riteria *inor +

• &dema ekstremitas

• atuk malam hari

• %ispneu de /&0ort

• epatomegali

• &fusi pleura

• Penurunan kapasitasital 12! dari normal

• 3akikardia


8/38

NYHA

• elas 4 (*ild) 3idak ada gejala pada setiap tingkat tenaga dan tidakada pembatasan dalam kegiatan 5sik biasa.

• elas 44

Gejala ringan dan keterbatasan sedikit selamakegiatan rutin. $yaman saat istirahat.

• elas 444 (*oderate)

6kibat gejala terlihat keterbatasan, bahkan selama

aktiitas minimal. $yaman hanya saat istirahat.• elas 47 (berat)

eterbatasan aktiitas. 8ama sekali tidak dapatmelakukan aktiitas apapun dan harus tirah baring.


9/38

B. PEMERIKSAAN FISIK

1.eadaan 9mum dan 3anda:3anda 7ital

.Pemeriksaan ena jugularis

!.Pemeriksaan Paru

.Pemeriksaan ;antung


10/38

B. PEMERIKSAAN PENUNJANG

1.Pemeriksaan =aboratorium

.Pemeriksaan >oto 3horak!.&lektrokardiogram

.&chocardiography


11/38

Penatalasanaan CHF

a. 3erapi non farmakologis

Pemberian nutrisi yang adekuat

*engurangi aktiitas berat

Peningkatan oksigenasi denganpemberian oksigen dan menurunkan

konsumsi oksigen melaluiistirahat2pembatasan aktiitas


12/38

b. 3erapi >armakologi

1.%iuretic

.6ngiotensin ?onerting &n@yme inhibitor +

kaptopril mulai dosis #A,< mg

!.6ngiotensin 'eceptor lockers

. 'eceptor lockers


13/38

Kom!liasi CHF

omplikasi yang

paling seriusadalah kematiantiba:tiba (sudden

death).


14/38

P"ognosis CHF


15/38

LAPORAN KASUS

1. Identitas Pasien

• $ama + $y. 3

• 9mur + BA tahun

• ;enis elamin+ Perempuan• 6lamat + oto aru

• $o *' + C1CCBB

• Pekerjaan + 4bu 'umah 3angga

• 3anggal2jam *asuk + D *ei C1


16/38

2. Anamnesa

• eluhan 9tama+

• 8esak nafas sejak 1 hari yang lalu 8*'8• 'iwayat penyakit sekarang+

• sesak nafas sejak 1 hari yang lalu 8*'8 ,

sesak nafas terjadi saat melakukanaktiitas dan terkadang juga muncul saatistirahat, sesaknafas tidak dipengaruhioleh cuaca dan makanan yang

dikonsumsi pasien, sesak tidak menciut,sesak nafas datang tiba:tiba, dan lebihsering pada malam hari.


17/38

• ;antung terasa berdebar:debar, nyeri padadada (:).

• atuk (:)• %emam (:)

• 8akit kepala (:)

• 8akit perut dirasakan sampai ke ulu hati.

• *ial (F), muntah (:)

• *akan (F) namun sedikit

• 6 (F) kecil:kecil seperti tahu kambing dan

berwarna sedikit kehitaman namun tidaksering, terkadang berwarna seperti feses biasa.

• 6 (F)


18/38

• Riwayat penyakit da!"!#

• *agh kronis lebih kurang sejak 1C tahun

yang lalu.• Pernah dirawat dengan keluhan yang

sama

• 'iwayat hipertensi (F)• 'iwayat sakit jantung (F)

• 'iwayat edema paru (F)

• 'iwayat asma (:)• 'iwayat 3 (:)

• 'iwayat %* (:)


19/38

• 'iwayat penyakit keluarga+

• 3idak ada keluarga dengan riwayatpenyakit yang sama

• 'iwayat hipertensi (:)

• 'iwayat penyakit jantrung (F)

• 'iwayat %* (:)• 'iwayat asma (:)

• 'iwayat 3 (:)


20/38

• 'iwayat psikososial

$y. 3 bekerja sebagai ibu rumahtangga. 8uaminya sudah meninggalsejak beberapa tahun yang lalu. $y. 3tidak tinggal bersama anak:anaknya.%ia tinggal sendiri di kediamannya.

6naknya berjumlah orang. 8tatussosial ny. 3 termasuk keluarga yangmenengah


21/38

•'iwayat kebiasaan+

$y. 3 tidak biasa mengkonsumsi

kopi, tidak merokok, menyukaimakanan bersantan, jarangolahraga. %ari anamnesa ny. 3

mengakui dirinya suka marah:marah.


22/38

2. Peme$iksaan Fisik

a. 7ital sign

• eadaan umum + sakit sedang

• esadaran + composmetis coperatif

• 3ekanan %arah + 1C2C mmg

• $adi + BC kali2menit• $afas + !C kali2 menit

• 8uhu + !A, BC ?

emer saan s usus


23/38

emer saan s usus•epala +entuk bulat, ukuran normochepal,

rambut putih, rambut kuat tidak mudahdicabut.•*ata +

onjungtia anemis, sklera tidak ikterik,pupil isokor.• 3elinga +entuk dan ukuran dalam batas normal

•idung +entuk dan ukuran dalam batas normal,sekret tidak ada

•*ulut +


24/38

• 3enggorokan +

>aring tidak hiperemis, tosil 31.31

• =eher +

;7P (


25/38

• Paru:paru+

4 + 8imetris pada keadan stasis dan dinamis,

terdapat hipopigmentasi danhiperpigmentasi.

P+ (:) nyeri tekan, fremitus paru sinistrabagian basal melemah

P + sonor,

6 + ronkhi halus basal paru '4? A: de#trasinistra bagian posterior.

• 6bdomen+4 + normal

P + nyeri tekan (:)


26/38

P+ hipocondrium de#tra pekak

=umbal de#tra timpani

4liaca de#tra timpani&pigastrium timpani

9mbuilicus timpani

8uprapubik timpani

ipocondrium sinistra timpani=umbal sinistra timpani

4liaca sinistra timpani

epar teraba ! jari di bawah arcus costarum de#tra

dengan permukaan rata, konsistensi kenyal.

6 + ising usus kuat. >rek # permenit.

• 6nggota gerak +

&dema (:), akral hangat.


27/38

%. Peme$iksaan Pen!n&an' R!tin

• G + 11,< g2dl

• ?3 + !


28/38

(. Peme$iksaan Pen!n&an' An&!$an

• &G• >oto thorak

).*ia'n+sa Ke$&a

%iagnosis kerja + ?> fc 444 =7 echipertensi

,. *ia'n+sa Sek!nde$

Gastritis ronik eksaserbasi akut-. *ia'n+sa Bandin'

6sma bronkial


29/38

. /e$api

• 47>% 'l 1 jam2kolf

• 4njeksi lasi# 1 ampul• 4njeksi ranitidin # 1

• 8ucralfat syrup ! # 1 cth

• 8' 1 # 1• >urosemid C mg 1#1


30/38

FO##O$%P


31/38

.ari/tan

!!al

0u+ect O+ecti(e Assesment An+uran

0atu/2&

mei

2"15

0esak na$as

Makan

A dan

A

0aki perut

sampai ke ulu

hati

Mual )4*

muntah )4*

% 12"/8"

mm.!

Nadi &"

kali/menit

Na$as 3"

kali/menit

0uhu 368"

, primer/

.- $c 999

:;. ec

hipertensi

, sekunder/


32/38

0enin/

1 +uni

2"15

0esak sudah

erkuran!

0kit perut )4*

Na$su makansudah

menin!kat

A )n*

atuk )4*

Nadi 82

kali/menit

Na$as 26

,/menit 0uhu 362"

% 1="/8"

mm.!

.- $c 999

:;. ec

hipertensi

,sekunder/


33/38

0elasa

/ 2

+uni

2"15

0usah tidur 0uhu 35=

"

% 13"/6"

mm.! Na$as 25

kali

permenit

Nadi 8&

kali/menit

.- $c 999

:;. ec

hipertensi

,sekunder/


34/38

Kesim!&lan

Gagal jantung kongestif adalah keadaan saat terjadibendungan sirkulasi akibat gagal jantung danmekanisme kompensatoriknya. Gagal jantungkongestif perlu dibedakan dari istilah yang lebih

umum yaitu kongestif sirkulasi, yang hanya berartikelebihan beban sirkulasi akibat bertambahnyaolume darah pada gagal jantung atau akibat sebab:sebab di luar jantung. Gagal jantung kongestif dapatdimulai dari kegagalan jantung dari entrikel kiri

akibat kompensasi dari penyakit hipertensi lama yangkemudian mengakibkan gangguan terhadap atriumkiri,paru:paru dan entrikel serta atrium kanan.


35/38

• Pada pasien ny. 3 dapat didiagnosasebagai gagal jantung kongestif dengangangguan fungsional 44 =7 ec hipertensi.

arena pada pasien juga telah ditemuilebih dari 1 kriteria mayor dan lebih dari kriteria minor untuk membantumenegakkan diagnosa gagal jantung

kongestif disamping telah dilakukanpemeriksaan penunjang lainnya seperti>oto 3horak dan &G

S


36/38

Sa"an6gar dalam penulisan kasus ini dapat memberikanmanfaat yang besar, maka penulis menyarankan +

• *encegah lebih baik dari mengobati. "leh karena itudiharapkan agar kita semua semua selalu menjagakesehatan, mengontrol pola makan, sertamemeriksakan setiap kelainan yang dirasakan agar

dapat lebih awal mencegah penyakit berat yang dapatdatang dikemudian hari.

• ;ika telah terjadi gagal jantung kongestif sebaiknya kitamelakukan pengobatan secara intensif, agar tidaksampai memperberat kondisi pasien, selain itu tirah

baring dan menjaga diet serta kebiasaan disampingpengobatan yang dilakukan dapat membantumenurunkan angka kesakitan yang di alami pasienwalaupun untuk menyembuhkan penyakit tersebuthanya ada beberapa persen kemungkinan saja.


37/38

Dafta" P&staa

• %ickstein, dkk, C1C. Device theraphy in heartfailure. &ropa+ &8?

• http+ 22 emedicine. *edscape. ?om2 article2 1A!CA:oeriew. %i akses ! juli C1

• 8udoyo, 6ru E dkk, C1C (cetakan ke ). Buku AjarIlmu Penyakit Dalm Jilid 2. ;akarta+ 4nterna Publishing

• 8aputra, =yndon. C1C. Intisari Ilmu Penyakit Dalam. ;akarta+ inarupa 6ksara Publisher

• 8tephen ;, *chee dan Eilliam >, Ganong. C11.Patosiologi Penyakit Pengantar menuju !edokteran!linis "disi #. Penerjemah+ rahm 9, dkk. ;akarta+ &G?


38/38

/ERIMAKASI0

Ppt Tia Comel

Documents

Transcript of Ppt Tia Comel