PPT Analgetika Kelompok 10
-
Upload
ristia-purwodiningsih -
Category
Documents
-
view
55 -
download
6
description
Transcript of PPT Analgetika Kelompok 10
Kelompok 10
1. Fadila Mauliani(4311412004)
2. Ristia Purwodiningsih (4311412011)
ANALGETIKA
Definisi Analgetika
Analgetika Perifer
Penggolongan
Penggunaan
Efek samping
Zat-zat tersendiri
Penggunaan
Analgetika Antiradang
di sebut juga Arthritis
nama gabungan untuk dari seratus
penyakit yang semuanya
bercirikan rasa nyeri dan bengkak,
serta kekakuan otot dengan
terganggunya fungsi alat-alat
penggerak (sendi dan otot)
Yang paling banyak di temukan adalah artrose (arthiritis deformansi)
(Yun.arthon = sendi, Lat.deformare = cacat bentuk), di sebut juga osteoartrose atau
osteoarthritis.
1. Analgetika antiradang2. Asam mefenaminat3. Celecoxibnnilbut4. Diklofenac 5. Fenilbutazon 6. Ibuprofen 7. Indometasin8. Naproksen 9. Piroxicam
Zat-zat
Tersendiri
Analgetika Narkotika
di sebut juga opioda (= mirip opiat)
obat-obat yang daya kerjanya meniru (mimic)
opioidZat-zat ini bekerja terhadap reseptor
opioid, hingga persepsi nyeri dan respons
emosional terhadap nyeri berubah (dikurangi).
Berdasarkan cara kerjanya, obat-obat ini dapat dibagi dalam 3 kelompok, yaitu :
Penggo
longan
Penggunaan
Untuk menghilangkan
atau mengurangi rasa sakit
WHO telah menyusun suatu program penggunaan
analgetika untuk nyeri hebat, seperti pada kanker,
yang menggolongkan obat dalam tiga kelas, yakni :
• Non-opioida : NSAID’s, termasuk asetosal,
parasetamol dan kodein.
• Opioida lemah : d-propoksifen, tramadol dan
kodein, atau kombinasi parasetamol dengan
kodein.
• Opioida kuat : morfin dan derivatnya (heroin) serta
opioida sintesis.
Tujuan utama dari program ini adalah untuk
menghindarkan risiko kebiasaan dan adiksi untuk
opioida, bila diberikan sembarangan.
• Supresi SSP, misalnya sedasi, menekan pernapasan dan batuk, miosis, hiperthermia dan perubahan suasana jiwa (mood).
• Saluran napas : bronchokonstriksi, pernapasan menjadi lebih dangkal dan frekuensinya menurun.
• Sistem sirkulasi : vasodilatasi, perifer, pada dosis tinggi hipotensi dan bradycardia.
• Saluran-cerna : motilitas berkurang, kontraksi sfingter kandung empedu, sekerisi pankreas, usus dan empedu berkurang.
• Saluran-urogenital : retensi urin, motilitas uterus berkurang.
• Histamin-liberator : urticaria dan gatal-gatal.• Kebiasaan, dengan risiko adiksi pada penggunaan lama.• Pada kehamilan dan laktasi dapat merusak janin akibat
depresi pernapasan dan memperlambat persalinan.
Efek-efek samping umum
1. Morfin (F.L)2. Kodein (F.L) 3. Fentanil 4. Metadon 5. Tramadol 6. Nalokson 7. Pentazosin8. Kanabis
Zat-zat tersendiri