phbs

10
1. Tatanan Rumah Tangga 1.1 Sasaran Sasaran PHBS di Rumah Tangga adalah seluruh anggota keluarga yaitu : 1) Pasangan usia subur 2) Ibu hamil dan menyusui 3) Anak dan remaja 4) Usia lanjut 5) Pengasuh anak 1.2 Indikator 1) Persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan (bidan, dokter dan tenaga medis lainnya) Persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan diharapkan dapat menurunkan angka kematian ibu dan bayi. Alasan mengapa setiap persalinan harus ditolong oleh tenaga kesehatan antara lain : (1) tenaga kesehatan merupakan orang yang sudah ahli dalam membantu persalinan, sehingga keselamatan ibu dan bayi lebih terjamin. (2) Apabila terdapat kelainan dapat diketahui dan segera dirujuk ke puskesmas atau rumah sakit. (3) Persalinan yang ditolong oleh tenaga kesehatan menggunakan peralatan yang aman, bersih, steril sehingga mencegah terjadinya infeksi dan bahaya kesehatan lainnya. 2) Memberi bayi ASI Ekslusif Bayi di beri ASI eksklusif adalah bayi usia 0 – 6 bulan hanya di beri ASI saja tanpa memberikan tambahan makanan atau minuman lain. Manfaat ASI :

description

indikator phbs

Transcript of phbs

1. Tatanan Rumah Tangga1.1 SasaranSasaran PHBS di Rumah Tangga adalah seluruh anggota keluarga yaitu :1) Pasangan usia subur2) Ibu hamil dan menyusui3) Anak dan remaja4) Usia lanjut5) Pengasuh anak1.2 Indikator 1) Persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan (bidan, dokter dan tenaga medis lainnya)Persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan diharapkan dapat menurunkan angka kematian ibu dan bayi. Alasan mengapa setiap persalinan harus ditolong oleh tenaga kesehatan antara lain : (1) tenaga kesehatan merupakan orang yang sudah ahli dalam membantu persalinan, sehingga keselamatan ibu dan bayi lebih terjamin.(2) Apabila terdapat kelainan dapat diketahui dan segera dirujuk ke puskesmas atau rumah sakit.(3) Persalinan yang ditolong oleh tenaga kesehatan menggunakan peralatan yang aman, bersih, steril sehingga mencegah terjadinya infeksi dan bahaya kesehatan lainnya. 2) Memberi bayi ASI EkslusifBayi di beri ASI eksklusif adalah bayi usia 0 6 bulan hanya di beri ASI saja tanpa memberikan tambahan makanan atau minuman lain. Manfaat ASI :(1) Mengandung zat gizi sesuai kebutuhan bayi untuk pertumbuhan dan perkembangan fisik serta kecerdasan.(2) Mengandung zat kekebalan terhadap penyakit / alergi(3) Pemberian ASI sangat praktis, tidak akan pernah basi, mempunyai suhu yang tepat dan dapat diberikan kapan saja dan dimana saja(4) membantu memperbaiki refleks menghisap, menelan dan pernapasan bayi3) Menimbang balita setiap bulanMenimbang bayi dan balita adalah menimbang bayi/ balita setiap bulan dan mencatat berat badan bayi / balita dalam Kartu Menuju Sehat (KMS) dimaksudkan untuk memantau pertumbuhannya setiap bulan. Penimbangan balita dilakukan setiap bulan dari umur 1 tahun sampai 5 tahun di Posyandu. Manfaatnya antara lain :(1) Untuk mengetahui apakah balita tumbuh sehat(2) Untuk mengetahui dan mencegah gangguan pertumbuhan balita.4) Menggunakan air bersihAir bersih bermanfaat bagi tubuh supaya terhindar dari gangguan penyakit diare, kolera, disentri, thypus, kecacingan, penyakit mata, penyakit kulit atau keracunan. Sumber air bersih dapat berasal dari mata air, air sumur/air sumur pompa, air hujan, air ledeng atau perusahaan air minum3. Sumber air bersih harus dilindungi dari pencemaran. Jarak letak sumber air bersih dengan jamban dan tempat pembuangan sampah paling sedikit 10 meter. Syarat air bersih yaitu:(1) Air tidak berwarna harus bening / jernih,.(2) Air tidak keruh, haru bebas dari pasir, debu, lumpur, sampah, busa dan kotoran lainnya.(3) Air tidak berasa, tidak berasa asin, tidak berasa asam, tidak payau, dan tidak pahit, harus bebas dari bahan kimia beracun.(4) Air tidak berbau seperti bau amis, busuk atau belerang5) Mencuci tangan dengan air bersih dan sabunCuci tangan dapat berfungsi untuk menghilangkan mengurangi mikroorganisme yang menempel pada tangan. Cuci tangan harus dilakukan dengan menggunakan air bersih dan sabun. Air yang tidak bersih banyak mengandung kuman dan bakteri penyakit. Sabun dapat menghilangkan kotoran dan membunuh kuman, karena tanpa sabun kotoran dan kuman masih tertinggal di tangan.Waktu yang tepat untuk mencuci tangan : setiap kali tangan kita kotor (setelah memegang uang, memegang binatang, berkebun, dan lain lain), setelah buang air besar (BAB), sebelum makan dan menyuapi anak, sebelum memegang makanan, sebelum menyusui bayi3. Tangan yang bersih akan mencegah penularan penyakit seperti diare, kolera disentri, typus, kecacingan, dan lain lain.6) Menggunakan jamban sehatAlasan mengapa harus menggunakan jamban:(1) Menjaga lingkungan bersih, sehat, dan tidak berbau(2) Tidak mencemari sumber air yang ada di sekitarnya(3) Tidak mengundang datangnya lalat atau srangga yang dapat menjadi penular penyakit diare, kolera, typus, cacingan, penyakit kulit dan keracunan.Syarat jamban sehat adalah:(1) Tidak mencemari sumber air minum.(2) Tidak berbau.(3) Kotoran tidak dapat di jamah oleh serangga dan tikus.(4) Tidak mencemari tanah sekitar.(5) Mudah dibersihkan dan aman digunakan.(6) Dilengkapi dinding dan atap pelindung.(7) Penerangan dan ventilasi yang cukup.(8) Lantai kedap air dan luas ruangan memadai.7) Memberantas jentik nyamukAgar rumah menjadi bebas jentik maka perlu dilakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dengan cara 3 M plus. PSN merupakan kegiatan memberantas telur, jentik, dan kepompong nyamuk penular berbagai penyakit seperti Demam Berdarah Dengue (DBD), Chikungunya, Malaria, Filariasis di tempat tempat perkembangannya. Gerakan 3 M plus adalah tiga cara plus yang dilakukan pada saat PSN yaitu:(1) Menguras dan menyikat tempat tempat penampungan air seperti bak mandi, tatakan kulkas, tatakan pot kembang, dan tempat air minum.(2) Menutup rapat rapat tempat penampungan air.(3) Mengubur atau menyingkirkan barang barang bekas yang dapat menampung air seperti ban bekas, kaleng bekas, dan lain lain.Plus menghindari gigitan nyamuk, yaitu:(1) Menggunakan kelambu ketika tidur.(2) Memakai obat yang dapat mencegah gigitan nyamuk, misalnya obat nyamuk bakar, semprot, oles/ usap ke kulit.(3) Menghindari kebiasaan menggantung pakaian di dalam kamar(4) Mengupayakan pencahayaan dan ventilasi yang memadai.(5) Memperbaiki saluran talang air yang rusak.(6) Menaburkan larvasida.(7) Memelihara ikan pemakan jentik di kolam.(8) Menanam tumbuhan pengusir nyamuk misalnya, Zodia, Lavender, Rosemerry8) Makan buah dan sayur setiap hariSetiap anggota rumah tangga sebaiknya mengkonsumsi minimal 3 porsi buah dan 2 porsi sayuran atau sebaliknya setiap hari. Makan sayur dan buah setiap hari sangat penting, karena mengandung vitamin dan mineral yang mengatur pertumbuhan dan pemeliharaan tubuh dan mengandung serat yang tinggi. Manfaat makan buah dan sayur:(1) Melancarkan buang air besar(2) Menurunkan berat badan (3) Membantu proses detoksifikasi(4) Memperindah kulit, rambut, dan kuku9) Melakukan aktifitas fisik setiap hariSemua anggota keluarga sebaiknya melakukan aktivitas fisik minimal 30 menit setiap hari. Aktivitas fisik adalah melakukan pergerakan anggota tubuh yang menyebabkan pengeluaran tenaga yang sangat penting bagi pemeliharaan kesehatan fisik, mental dan mempertahankan kualitas hidup agar tetap sehat dan bugar sepanjang hari. Keuntungan olahraga :(1) Terhindar dari penyakit jantung, stroke, osteoporosis, tekanan darah tinggi, dll.(2) Meningkatkan kekuatan otot dan kepadatan tulang(3) Meningkatkan metabolism tubuh untuk mencegah kegemukan dan mempertahankan berat badan ideal.10) Tidak merokok di dalam rumahSetiap anggota keluarga tidak boleh merokok di dalam rumah. Dalam 1 batang rokok yang di hisap akan dikeluarkan 4.000 bahan kimia, diantaranya yang paling berbahaya adalah nikotin, tar, dan carbon monoksida.2. tatanan institusi pelayanan kesehatan2.1 sasaranSasaran PHBS di institusi kesehatan adalah :1) pasien2) keluarga pasien3) pengunjung4) petugas kesehatan di institusi endidikan5) karyawan di institusi pendidikan3. tatanan tempat umum3.1 sasaran1) masyarakat pengunjung2) pedagang3) petugas kebersihan, keamanan pasar4) konsumen5) pengelola6) jamaah7) pemelihara/pengolah tempat ibadah8) remaja tempat ibadah9) penumpang10) awak angkutan umum11) pengelola angkutan umum

4. tatanan institusi pendidikan4.1 sasaran1) siswa2) warga sekolah (kepala sekolah, guru, karyawan sekolah, komite sekolah dan orang tua siswa)3) masyarakat lingkungan sekolah (penjaga kantin, satpam, dll)5. tatanan tempat kerja5.1 sasaran1) pekerja/karyawan/pegawai2) pengunjung3) pimpinan tempat kerja4) masyarakat di lingkungan kerja

Strategi pokok pembinaan PHBS1. pemberdayaan adalah proses pemberian informasi kepada individu, keluarga, atau kelompok (sasaran) secara terus menerus dan berkesinambungan mengikuti perkembangan sasaran, serta proses membantu sasaran, agar terjadi perubahan. Diharapkan terjadi perubahan dalam tiga aspek yaitu : aspek knowledge (perubahan dari tidak tahu menjadi tahu), aspek attitude (perubahan dari tahu menjadi mau), aspek practice (perubahan dari mau menjadi mampu melaksanakan perilaku yang diperkenalkan)2. bina suasan adalah upaya menciptakan lingkungan sosial yang medorong individu anggota masyarakat untuk mau melakukan perilaku yang diperkenalkan.3. Advokasi adalah upaya atau proses yang strategis dan terencana untuk mendapatkan komitmen dan dukungan dari pihak-pihak terkait (stakeholders).4. Kemitraan harus digalang baik dalam rangka pemberdayaan maupun bina suasana dan advokasi guna membangun kerjasama dan mendapatkan dukungan