TEKNIK INSTALASI LISTRIK

Muslim 140150086

JURUSAN TEKNIK ELEKTROFAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS MALIKUSALLEH

Perencanaan Instalasi Listrik Diagram Situasi

Diagram denah rumah

Diagram Lokasi

Diagram Garis Tunggal

Diagram Pengamatan Di Dalam Denah

Diagram Pengamatan Di Luar Denah

Pembagian Instalasi Listrik Berdasarkan Grup Dalam Sistem Tenaga

Gambar Box Sekring

Gambar Box MCB (Main Circuit Breaker)

Rekapitulasi Daya pada Instalasi Listrik

Menentukan Luas Penampang Kabel Berdasarkan KHA (Kuat Hantar Arus)

Gambar Situasi

Gambar situasi (diagram situasi) gambar yang memberikan gambaran secara jelas letak bangunan(gedung/rumah) serta instalasi yang akan di hubungkan dengan jaringan PLN.

Contoh Gambar Situasi

Jln.Teuku umar

Gg.Bunga

Lokasi

Keterangan :

Tiang listrik/jaringan Distribusi PLN Bangunan/rumah Jalan raya

Kabel dari jaringan PLN menuju ke bangunan(gedung/rumah)

Ruang Tamu

Ruang berkumpul

Kamar tidur 2

Ruang makan/dapur

Kamar mandi WC

Ruang makan

Kamar tidur 1

Teras

Gambar Denah rumah

Ruang kerja

Ruang alat

Kamar tidur 3

Balkon

Lant

ai 2

Lant

ai 1

Diagram Lokasi (Gambar Lokasi) yaitu gambar yang menunjukkan denah bangunan yang denah ruangannya telah diletakkan perlengkapan listrik(komponen-komponen listrik/simbol-simbol listrik)beserta sarana pengendalinya yang akan di pasang seperti titik lampu,saklar,kotak-kontak dan lain sebagainya.

Diagram Lokasi

Contoh Diagram Lokasi

Ruang Tamu

Ruang berkumpul

Kamar tidur 2

Ruang makan/dapur

Kamar mandi WC

Ruang makan

Kamar tidur 1

Teras

Ruang kerja

Ruang alat

Kamar tidur 3

Balkon

Ket :

Saklar tunggal

Saklar seri

Saklar tukar/hotel

Titik lampu

stopkontak

Lant

ai 1

Lant

ai 2

Diagram Garis Tunggal

Diagram garis tunggal adalah diagram yang menerangkan hubungan dari suatu komponen atau peralatan secara terperinci.

Diagram Garis Tunggal

Ruang berkumpul

Grup 3 ke lantai 2

Kamar tidur 2

Ruang makan/dapur

Kamar mandi WC

Ruang makan

Kamar tidur 1

Teras

Ruang Tamu

Grup 3

Ruang kerja

Ruang alat

Kamar tidur 3

Balkon

Ket :Hubungan antar komponen

Saklar tunggal

Saklar seri

Saklar tukar/hotel

Titik lampu

stopkontak

Lant

ai 1

Lant

ai 2

Panel Hubung Bagi (PHB)

5. Transformator isolasiTransformator isolasi memiliki lilitan sekunder yang berjumlah

sama dengan lilitan primer, sehingga tegangan sekunder sama dengan tegangan primer.

Diagram Pengamatan

Ruang berkumpul

Grup 3 ke lantai 2

Kamar mandi WC

Ruang makan

Kamar tidur 1

Teras

Ruang dapur

Ruang Ta mu

Ka mar tidur 2

Grup 3

Ruang kerja

Ruang alat

Kamar tidur 3

Balkon

Ket :Anak kontak sakelar tunggal

Anak kontak sakelar seri

Anak kontak sakelar seri

Anak kontak kotak-kontakFasaNetralGround

Lant

ai 1

Lant

ai 2

Titik lampu

Diagram Pengamatan

Diagram pengamatan yaitu sebuah diagram agar kita bisa menganalisa kejadian yang terjadi pada komponen yang di hubungkan pada diagram pengawatan itu sendiri dan kita bisa memahami fungsi dari setiap komponen pada diagram lokasi.

6. Transformator pulsaTransformator pulsa adalah transformator yang didesain

khusus untuk memberikan keluaran gelombang pulsa.

Diagram Pengamatan Di Luar Denah Grup 1

Lampu teras

Lampu ruang tamu

Stopkontak ruang tamu

Stopkontak kamar tidur 1

F

N

Pe

Lampu kamar tidur 1

Lampu ruang berkumpul

Ket :

Netral

Konstruksi saklar tunggal

Konstruksi saklar seri

Konstruksi stopkontak

Konstruksi saklar tukar/hotel

Titik lampu

Fasa

Ground

7. Transformator tiga faseTransformator tiga fase (3-phase) sebenarnya adalah

tiga transformator yang dihubungkan secara khusus satu sama lain. Lilitan primer biasanya dihubungkan secara bintang (Y) dan lilitan sekunder dihubungkan secara delta (∆).

Diagram Pengamatan Di Luar Denah Grup 2Pe N

F

Lampu ruang makan

Lampu kamar tidur 2

Lampu dapur

Lampu kamar mandi

Lampu Wc

Stopkontak ruang makan

Stopkontak kamar tidur 2

Stopkontak ruang dapur

Diagram Pengamatan Grup 3 Lantai 2 Pe

N F

Lampu 1 ruang kerja

Lampu 2 ruang kerja

Stopkontak 1 ruang kerja

Stopkontak 2 ruang kerja

Lampu ruang alat

Stopkontak ruang alat

Lampu kamar tidur 3

Lampu balkon

Stopkontak kamar tidur 3

Pembagian Instalasi Listrik Dalam 3 Grup

2

1

3

KWH

Main MCB

6 A

4 A

4 A

16 A

Lampu teras Lampu ruang tamu

Lampu kamar tidur 1

Lampu ruang berkumpul

Lampu ruang makan

Lampu kamar tidur 2

Lampu dapur

Lampu kamar mandi

Lampu WC

Lampu 1 ruang kerja

Lampu 2 ruang kerja

Lampu ruang alat

Lampu kamar tidur 3

Lampu balkon

Sum

ber d

ari P

LN

Box sekring

Gambar Box Sekring Instalasi Listrik

Gambar Box MCB Instalasi Listrik 3 Grup

Dari Box Sekring

Terminal Grounding

MCB utama

MCB pembagi

Terminal Netral

16 A 4 A 4 A 6 A

Rekapitulasi daya pada sebuah rumah

Grup 1

1 unit AC (Air Conditioner) 3/4 PK = 600 Watt = 600Watt 1 unit kipas angin = 60 Watt = 60 Watt 1 Adaptor Hp (Han Phone) = 14 Watt = 14 Watt 1 unit TV LED 29” = 50 Watt = 50 Watt 1 Unit Laptop = 35 Watt = 35 Watt 2 buah lampu penerang = 40 Watt x 2 lampu = 80 Watt 3 buah lampu penerang = 18 Watt x 2 lampu = 36 Watt

Total = 875 Watt

Jadi,pembatas MCB pada grup 1 adalah =875220 = 3,97 𝐴 4 A

Grup 2

1 unit kulkas = 128 watt = 128 Watt 1 unit mesin cuci = 300 Watt = 300 Watt 1 unit rice cooker = 400 Watt = 400 Watt 1 Adaptor Hp (Hand phone) = 14 Watt = 14 Watt 1 unit Laptop = 35 Watt = 35 Watt 2 buah lampu penerang = 25 Watt x 4 lampu = 100 Watt 3 buah lampu penerang = 18 Watt x 2 lampu = 36 Watt

Total = 1013 Watt Jadi,pembatas MCB pada grup 2 adalah = 1013220 = 4,60 𝐴 6 A

Rekapitulasi Daya Pada Sebuah Rumah

Grup 3

1 unit AC (Air Conditioner) 1 PK = 820 Watt = 820 Watt 1 unit TV LED 29” = 50 watt = 100 Watt 1 unit komputer = 60 Watt = 60 Watt 2 buah lampu penerang = 40 Watt x 2 lampu = 80 Watt 3 buah lampu penerang = 18 Watt x 3 lampu = 54 Watt

Total = 1114 Watt Jadi,pembatas MCB pada grup 3 adalah =1114220 = 5,06 𝐴 6 A

Total Daya dari seluruh grup adalah 875 Watt + 1013 Watt + 1114 Watt = 3002 Watt,

Jika dikonversikan menjadi arus listrik adalah sebagai berikut (Menggunakan Rumus Daya Listrik) :

P = V x I I = 𝑃𝑉

Ket : P = daya listrik ( Watt )

V = Tegangan listrik ( Volt )

I = Arus listrik ( Ampere )

Jadi,nilai pembatas MCB utama pada rumah tersebut adalah :

I = 𝑃𝑉 = 3002 𝑊𝑎𝑡𝑡220 𝑉𝑜𝑙𝑡 = 13,64 Ampere 16 Ampere

Umumnya PLN hanya menyediakan beberapa pilihan standar Daya Listrik yaitu 450VA (2A), 900VA (4A), 1300VA (6A), 2200VA (10A), 3500VA (16A), 4400VA (20A), 5500VA (25A) dan seterusnya.Jadi Pengajuan permintaan Daya Listrik yang dianjurkan ke PLN adalah 3500 VA atau 16 A.

Lanjutan

Menentukan luas penampang kabel instalasi listrik

Sebelum menentukan luas penampang kabel,perlu di hitung KHA (Kuat Hantar Arus) kabel nya terlebih dahulu.

I = 𝑃𝑉×𝑐𝑜𝑠𝜑 = 3002 𝑊𝑎𝑡𝑡220 𝑉𝑜𝑙𝑡 ×0,8 = 17,056 A

Jadi,Kuat Hantar Arus pada kabel adalah 17,056 A

Lanjutan

Jadi kita pilih kabel untuk instalasi tersebut adalah minimal kabel NYA 2,5 mm2