PERENCANAAN DAN PENGELOLAAN PERJALANAN WISATA€¦ · Perjalanan Wisata yang sesuai dengan tuntutan...

24
PERENCANAAN DAN PENGELOLAAN PERJALANAN WISATA (C3) KELAS XII Srirohatul Juma'idah Mochammad Isro'i PT KUANTUM BUKU SEJAHTERA

Transcript of PERENCANAAN DAN PENGELOLAAN PERJALANAN WISATA€¦ · Perjalanan Wisata yang sesuai dengan tuntutan...

Page 1: PERENCANAAN DAN PENGELOLAAN PERJALANAN WISATA€¦ · Perjalanan Wisata yang sesuai dengan tuntutan Kurikulum 2013 revisi terbaru. ... Komponen ini dapat berupa objek wisata alam,

PERENCANAAN DAN PENGELOLAAN PERJALANAN

WISATA

(C3) KELAS XII

Srirohatul Juma'idah

Mochammad Isro'i

PT KUANTUM BUKU SEJAHTERA

Page 2: PERENCANAAN DAN PENGELOLAAN PERJALANAN WISATA€¦ · Perjalanan Wisata yang sesuai dengan tuntutan Kurikulum 2013 revisi terbaru. ... Komponen ini dapat berupa objek wisata alam,

PERENCANAAN DAN PENGELOLAAN PERJALANAN WISATASMK/MAK Kelas XII© 2020Hak cipta yang dilindungi Undang-Undang ada pada Penulis.Hak penerbitan ada pada PT Kuantum Buku Sejahtera.

Penulis : Srirohatul Juma'idah Mochammad Isro`iEditor : Nadya Dewi RahmawatiDesainer Kover : Achmad FaisalDesainer Isi : Tyas Ayu Rahmaning SubagyoTahun terbit : 2020ISBN : 978-623-271-273-7

Diterbitkan oleh PT Kuantum Buku SejahteraAnggota IKAPI No. 212/JTI/2019Jalan Pondok Blimbing Indah Selatan X N6 No. 5 Malang - Jawa TimurTelp. (0341) 438 2294, Hotline 0822 9951 2221; Situs web: www.quantumbook.id

Dilarang memperbanyak atau memindahkan sebagian atau seluruh isi buku ini dalam bentuk apa pun, baik secara elektronis maupun mekanis, termasuk memfotokopi, merekam, atau dengan sistem penyimpanan lainnya, tanpa izin tertulis dari PT Kuantum Buku Sejahtera.

Page 3: PERENCANAAN DAN PENGELOLAAN PERJALANAN WISATA€¦ · Perjalanan Wisata yang sesuai dengan tuntutan Kurikulum 2013 revisi terbaru. ... Komponen ini dapat berupa objek wisata alam,

iii

Daftar Isi

Prakata ..................................................................................................................... vBab 1 Paket Perjalanan Wisata Excursion/One Day Tour .......................................... 1 A. Memahami Excursion/One Day Tour ........................................................................... 2 B. Komponen Excursion/One Day Tour ........................................................................... 3 C. Teknik Penyusunan Paket Wisata Excursion/One Day Tour ................................ 6 D. Penyusunan Acara Wisata (Tour Itinerary) Paket Wisata Excursion/One Day Tour ......................................................................................................................................... 10 Uji Kompetensi .............................................................................................................................. 16

Bab 2 Paket Perjalanan Wisata Lebih dari Satu Hari dan Overland Tour................. 19 A. Memahami Multidays dan Overland Tour ................................................................. 20 B. Komponen Wisata Multidays dan Overland ............................................................. 21 C. Teknik Penyusunan Paket Wisata Multidays dan Overland ................................. 26 D. Penyusunan Acara Wisata (Tour Itinerary) Paket Wisata Multidays dan Overland ................................................................................................................................ 27 Uji Kompetensi .............................................................................................................................. 32

Bab 3 Single Extra Charge (S.E)................................................................................... 35 A. Mengenal Single Extra Charge ...................................................................................... 36 B. Penghitungan Single Extra Charge .............................................................................. 36 Uji Kompetensi .............................................................................................................................. 38

Bab 4 Complimentary atau Free of Charge (FOC) ..................................................... 43 A. Memahami Complimentary ........................................................................................... 44 B. Penghitungan Complimentary/FOC .......................................................................... 44 Uji Kompetensi .............................................................................................................................. 46

Bab 5 Penghitungan Harga Paket Perjalanan Wisata Excursion/One Day Tour ..... 51 A. Memahami Harga Paket Perjalanan Wisata .............................................................. 52 B. Penghitungan Harga Paket Wisata Excursion/One Day Tour.............................. 53 Uji Kompetensi .............................................................................................................................. 59

Bab 6 Penghitungan Harga Paket Perjalanan Wisata Multidays Tour dan Overland Tour ..................................................................................................................... 63 A. Memahami Harga Paket Perjalanan Wisata Multidays dan Overland Tour ... 64 B. Penyusunan dan Penghitungan Harga Paket Wisata Multidays dan Overland Tour ...................................................................................................................... 65 Uji Kompetensi .............................................................................................................................. 71

Bab 7 Penawaran Harga Paket Perjalanan Wisata .................................................... 75 A. Memahami Penawaran Harga Paket Perjalanan Wisata ....................................... 76 B. Tujuan Penawaran Harga Paket Perjalanan Wisata ................................................ 77 C. Penyusunan Proposal Penawaran Harga Paket Perjalanan Wisata ................... 77

Page 4: PERENCANAAN DAN PENGELOLAAN PERJALANAN WISATA€¦ · Perjalanan Wisata yang sesuai dengan tuntutan Kurikulum 2013 revisi terbaru. ... Komponen ini dapat berupa objek wisata alam,

iv

D. Kegiatan Penawaran Harga Paket Perjalanan Wisata ............................................ 89 E. Evaluasi Harga Paket Perjalanan Wisata ..................................................................... 90 Uji Kompetensi .............................................................................................................................. 91

Glosarium.......... ................................................................................................................. 95Daftar Pustaka ................................................................................................................... 100Biodata Penulis .................................................................................................................. 102Biodata Konsultan ............................................................................................................. 104Tim Kreatif.......... ................................................................................................................ 105

Page 5: PERENCANAAN DAN PENGELOLAAN PERJALANAN WISATA€¦ · Perjalanan Wisata yang sesuai dengan tuntutan Kurikulum 2013 revisi terbaru. ... Komponen ini dapat berupa objek wisata alam,

v

Prakata

Setelah melalui proses yang panjang, akhirnya buku Perencanaan dan Pengelolaan Perjalanan Wisata (C3) Kelas XII SMK/MAK Program Keahlian Perhotelan dan Jasa Pariwisata ini dapat dirampungkan. Oleh karena itu, penulis menyampaikan rasa syukur kehadirat Allah SWT atas kelancaran dalam penulisan buku ini. Buku ini disusun untuk memenuhi kebutuhan bahan ajar Perencanaan dan Pengelolaan Perjalanan Wisata yang sesuai dengan tuntutan Kurikulum 2013 revisi terbaru. Hadirnya buku ini diharapkan dapat menjadi panduan belajar bagi peserta didik Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Kompetensi Keahlian Usaha Perjalanan Wisata. Dengan mengacu kepada KI/KD Kurikulum 2013 maka buku ini disusun dalam tujuh bab yang masing-masing bab membahas materi sesuai dengan kompetensi dasar secara berurutuan. Pada setiap bab disajikan rangkuman serta uji kompetensi dengan harapan peserta didik dapat melakukan evaluasi diri dan pengayaan atas materi yang telah dipelajari. Buku ini telah dirancang sesuai dengan model pembelajaran berbasis HOTS dan STEM serta diselaraskan dengan pembelajaran revolusi industri 4.0 sehingga diharapkan dapat menjadi bahan ajar yang lebih sesuai dalam pencapaian kompetensi peserta didik. Terima kasih penulis sampaikan kepada semua pihak yang telah membantu hingga terwujudnya buku ini. Penulis mengharapkan kritik dan saran untuk penyempurnaan buku ini. Semoga buku ini dapat memberi manfaat bagi peserta didik dan guru Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) khususnya dan bagi semua pihak yang memerlukan.

Penulis

Page 6: PERENCANAAN DAN PENGELOLAAN PERJALANAN WISATA€¦ · Perjalanan Wisata yang sesuai dengan tuntutan Kurikulum 2013 revisi terbaru. ... Komponen ini dapat berupa objek wisata alam,

vi

Do not Pray for an Easy life,

pray for the strength to endure a difficult one

Jangan kamu berdoa untuk hidup yang mudah,Berdoalah agar diberi kekuatan supaya dapat

menghadapi hidup yang sulit.

"Bruce Lee"

Page 7: PERENCANAAN DAN PENGELOLAAN PERJALANAN WISATA€¦ · Perjalanan Wisata yang sesuai dengan tuntutan Kurikulum 2013 revisi terbaru. ... Komponen ini dapat berupa objek wisata alam,

Paket Perjalanan Wisata Excursion/One Day Tour 1

1BAB

Setelah mempelajari materi ini, diharapkan peserta didik mampu 1. menjelaskan konsep excursion/one day tour dengan baik;2. menjelaskan komponen paket wisata excursion/one day tour dengan baik; serta3. menyusun dan merencanakan paket wisata excursion/one day tour dengan baik.

Tujuan Pembelajaran

Paket Perjalanan Wisata Excursion/

One Day Tour

3.11 Menganalisis paket perjalanan wisata excursion/one day tour4.11 Menyusun paket perjalanan wisata excursion/one day tour

Kompetensi Dasar

Page 8: PERENCANAAN DAN PENGELOLAAN PERJALANAN WISATA€¦ · Perjalanan Wisata yang sesuai dengan tuntutan Kurikulum 2013 revisi terbaru. ... Komponen ini dapat berupa objek wisata alam,

Perencanaan dan Pengelolaan Perjalanan Wisata2

Gambar 1.1 Pantai BalekambangSumber: Tessar, 2019

Perencanaan sangat penting bagi sebuah paket wisata. Perencanaan merupakan proses untuk mencapai tujuan yang telah dirumuskan. Jadi, perencanaan paket wisata yang dibuat akan diimplementasikan dan digunakan sebagai pedoman dalam sebuah perjalanan wisata. Perencanaan paket wisata harus dibuat semenarik mungkin. Semakin bagus paket wisata yang direncanakan, semakin memudahkan dalam promosi dan menghasilkan banyak peminat. Berdasarkan informasi yang telah dipelajari pada bab sebelumnya, dapatkah Anda menyebutkan tahapan dalam membuat perencanaan wisata? Bagaimana cara membuat itinerary? Semua hal yang telah Anda pelajari akan sangat bermanfaat untuk menguasai materi pada bab ini.

A. Memahami Excursion/One Day Tour

Dalam pembuatan paket wisata perlu dicermati sebagai sebuah perencanaan karena produk yang disampaikan kepada wisatawan masih berupa perencanaan (belum dilaksanakan) sehingga wisatawan dapat memberikan nilai atas produk perencanaan yang belum dilaksanakan tersebut. Perencanaan merupakan langkah penting untuk memulai rangkaian kegiatan dari organisasi tersebut. Para pakar pariwisata menyatakan bahwa paket wisata ialah suatu kumpulan dari berbagai produk/jasa wisata yang merupakan sebagian/seluruh kebutuhan perjalanan wisata, dipasarkan secara umum (mass product), atau bergantung pada permintaan (optional). Berdasarkan pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa paket wisata adalah produk yang akan diperjualbelikan dengan harga tertentu kepada setiap orang yang membutuhkan dengan memadukan segala kebutuhan calon wisatawan. Perjalanan wisata dikatakan sebagai suatu produk jasa, dalam hal ini suatu proses kegiatan yang dimulai dari merencanakan perjalanan hingga kembali lagi ke tempat asal, termasuk merangkai komponen yang diperlukan untuk perjalanan tersebut dalam kurun waktu yang ditetapkan. Hasil dari proses pengemasan komponen tur tersebut, kemudian dijual kepada masyarakat melalui promosi. Paket wisata dalam bentuk media online maupun offline (brosur, katalog, dan video) merupakan suatu produk nyata yang berfungsi sebagai alat promosi dari produk jasa layanan (intangible product) yang akan dijual kepada wisatawan.

Page 9: PERENCANAAN DAN PENGELOLAAN PERJALANAN WISATA€¦ · Perjalanan Wisata yang sesuai dengan tuntutan Kurikulum 2013 revisi terbaru. ... Komponen ini dapat berupa objek wisata alam,

Paket Perjalanan Wisata Excursion/One Day Tour 3

Pengemasan paket wisata dilakukan berdasarkan tren pasar wisata (yang sedang dan akan berkembang) tentu mempertimbangkan analisis terlebih dahulu untuk memastikan bahwa produk tersebut akan dibeli wisatawan. Faktor yang harus diperhatikan dalam membuat paket wisata sebagai berikut.1. Pengetahuan dan Keterampilan

Dalam hal ini, penyediaan sumber daya manusia yang profesional dan memadai dalam mengolah/melaksanakan paket perjalan wisata tersebut.

2. Fasilitas yang DibutuhkanUnsur ini akan digunakan sebagai materi produk paket yang akan dihasilkan.

3. Acara/Program yang MenarikProgram harus disusun dengan menarik sesuai dengan bentuk dan tujuan wisata.

4. Harga Pasti dan TerjangkauPenentuan harga memerlukan pertimbangan agar produk dapat laku di pasaran.

B. Komponen Excursion/One Day Tour

Komponen paket wisata merupakan unsur-unsur yang akan memengaruhi pembuatan paket wisata. Komponen-komponen paket wisata sebagai berikut.1. Fasilitas yang Terdapat di Daerah/Tujuan Wisata

Berikut ini yang termasuk fasilitas yang terdapat di daerah/tujuan wisata.a. Transportasi terdiri atas angkutan udara, laut/sungai, dan angkutan darat.

Gambar 1.2 Usaha Jasa Transportasi WisataSumber: Jasuparpo, 2017

b. Restoran yang menyediakan makanan tradisional, internasional, dan laut.

Gambar 1.3 RestoranSumber: Nathania, 2019

Page 10: PERENCANAAN DAN PENGELOLAAN PERJALANAN WISATA€¦ · Perjalanan Wisata yang sesuai dengan tuntutan Kurikulum 2013 revisi terbaru. ... Komponen ini dapat berupa objek wisata alam,

Perencanaan dan Pengelolaan Perjalanan Wisata4

c. Hiburan, seperti teater, klub malam, dan pertunjukan seni.

Gambar 1.4 Pertunjukan TariSumber: M-Kuta, t.t.

d. Rekreasi, seperti taman hiburan, pameran, dan wisata olahraga.

Gambar 1.5 ParalayangSumber: Bromo Travel, 2016

2. Atraksi/ObjekAtraksi/objek suatu daerah wisata beserta citra yang diciptakannya merupakan bagian dari daya tarik wisata. Komponen ini dapat berupa objek wisata alam, bangunan, sejarah, atau acara besar (peristiwa penting), seperti upacara adat dan festival. Walaupun atraksi/objek wisata bukan suatu produk manufaktur yang dihasilkan oleh industri secara langsung, atraksi/objek ini akan menjadi suatu komponen utama yang berkaitan dengan motivasi perjalanan wisatawan.

Gambar 1.6 Objek Wisata Air Bojongsari Gelar Atraksi Wisata Bersih Sumber PurbalinggaSumber: Dinkominfo, 2018

Page 11: PERENCANAAN DAN PENGELOLAAN PERJALANAN WISATA€¦ · Perjalanan Wisata yang sesuai dengan tuntutan Kurikulum 2013 revisi terbaru. ... Komponen ini dapat berupa objek wisata alam,

Paket Perjalanan Wisata Excursion/One Day Tour 5

3. Daerah Tujuan Wisata Beserta Aksesibilitas Aksesibiltas yang dimaksud ialah menentukan daerah tujuan wisata yang diminati oleh wisatawan disesuaikan berdasarkan negara asal. Menurut Pitana (2009), ada beberapa syarat teknis dalam menentukan suatu tujuan wisata atau objek wisata yang dapat dikembangkan sebagai berikut.a. Adanya objek wisata dan daya tarik wisata yang beraneka ragam (site and event

attractions).1) Site attraction ialah hal-hal yang dimiliki objek wisata sejak objek tersebut

sudah ada.2) Event attraction ialah daya tarik yang dibuat oleh manusia.

b. Aksesibilitas ialah kemudahan untuk mencapai objek wisata.c. Amenitas ialah tersedianya fasilitas-fasilitas di objek wisata.d. Organisasi (tourist organization) ialah lembaga atau badan yang mengelola

objek wisata sehingga tetap terpelihara.

Gambar 1.7 Jalur Lintas Selatan MalangSumber: Amazing Malang, t.t.

Secara garis besar ada tiga kelompok yang menjadi daya tarik bagi wisatawan untuk datang pada suatu negara sebagai berikut.a. Natural attractions  Adapun yang termasuk dalam kelompok ini, di antaranya pemandangan laut,

pantai, danau, air terjun, kebun raya, agrowisata, gunung berapi, serta fauna dan flora.

b. Build attractions  Adapun yang termasuk dalam kelompok ini salah satunya bangunan dengan

arsitek yang menarik seperti rumah adat dan yang termasuk bangunan modern, seperti Opera Building (Sydney), Jam Gadang (Bukittinggi), dan Taman Mini Indonesia Indah (TMII).

c. Cultural attractions  Adapun yang termasuk dalam kelompok ini, di antaranya peninggalan sejarah

(historical building), cerita-cerita rakyat (folklor), kesenian tradisional, museum, upacara keagamaan, dan festival kesenian.

Page 12: PERENCANAAN DAN PENGELOLAAN PERJALANAN WISATA€¦ · Perjalanan Wisata yang sesuai dengan tuntutan Kurikulum 2013 revisi terbaru. ... Komponen ini dapat berupa objek wisata alam,

Perencanaan dan Pengelolaan Perjalanan Wisata6

C. Teknik Penyusunan Paket Wisata Excursion/One Day Tour

Berikut ini termasuk tahapan yang harus diperhatikan tour planner sebelum menyusun paket wisata.1. Riset dan Negosiasi (Research and Negotiation)

Seorang tour planner sebelum membuat paket perjalanan wisata wajib melakukan riset/penelitian yang menyangkut tentang pasar (market). Riset dilakukan untuk mengetahui selera pasar (keinginan dan selera pembeli). Informasi tersebut digunakan untuk menentukan sasaran yang akan dicapai. Setelah mengadakan riset pada pasar, baik di dalam maupun luar negeri, selanjutnya tour planner mengadakan negosiasi. Negosiasi adalah melakukan suatu hubungan pendekatan terhadap unsur-unsur pendukung penyusunan paket wisata. Tujuan dilakukannya negosiasi, yaitu untuk mendapat penyediaan fasilitas, harga yang bersaing, dan persyaratan yang meringankan/membantu. Adapun usaha yang perlu dilakukan negosiasi sebagai berikut.a. Transportasi

1) Transportasi darat, seperti tourist coach, travel, dan kereta.2) Transportasi laut, seperti perahu (boat), kapal pesiar, dan kapal feri.3) Transportasi udara seperti airlines.Hal yang perlu dinegosiasikan terkait transportasi, di antaranya1) fasilitas (kapasitas tempat duduk, AC, toilet, dan mikrofon);2) jenis tempat duduk yang ada pada alat transportasi;3) harga; dan4) waktu yang berlaku.

b. Restoran Negosiasi dengan restoran sangat penting untuk menentukan restoran yang

akan digunakan. Makanan/minuman merupakan kebutuhan penting maka perlu pemilihan yang tepat dan sesuai dengan selera wisatawan. Negosiasi dengan restoran bertujuan1) membandingkan fasilitas restoran, seperti formal maupun non formal;2) mengetahui jenis makanan yang disajikan, seperti Chinese, European,

Indonesian menu;3) mengetahui sistem penyajian; dan4) mengetahui harga makanan (misalnya, inclusive service charges and taxes,

harga rombongan atau perorangan, dan ada/tidaknya FOC). c. Objek wisata Negosiasi objek wisata dilakukan untuk mengetahui kondisi objek yang akan

dikunjungi dalam paket wisata. Tujuan negosiasi dengan objek wisata, meliputi1) mengetahui jenis objek wisata yang dikunjungi;2) mengetahui biaya masuk, baik rombongan maupun perorangan;3) mengetahui fasilitas yang terdapat di objek wisata; dan4) mengetahui jadwal operasional objek wisata.

d. Atraksi hiburan Sebagai salah satu fasilitas yang menunjang dalam perjalanan, atraksi hiburan

harus diperhitungkan dalam penyusunan paket wisata karena akan menjadi

Page 13: PERENCANAAN DAN PENGELOLAAN PERJALANAN WISATA€¦ · Perjalanan Wisata yang sesuai dengan tuntutan Kurikulum 2013 revisi terbaru. ... Komponen ini dapat berupa objek wisata alam,

Paket Perjalanan Wisata Excursion/One Day Tour 7

daya tarik bagi konsumen/wisatawan. Tujuan negosiasi terhadap unsur ini adalah agar dapat mengetahui1) jenis atraksi/hiburan yang disajikan (misalnya, traditisional atau modern);2) jadwal dan durasi pertunjukan; dan 3) harga.

Selain itu, perlu dilakukan negosiasi untuk mendapatkan bantuan/kemudahan atas persyaratan yang ditentukan seperti syarat-syarat pembayaran. Penting untuk mengetahui hal-hal sebagai berikut.1) Sistem pembayaran

a) Perlu atau tidaknya memberikan deposit (pembayaran di muka). b) Waktu pelunasan (sebelum/sesudah digunakan atau dengan tenggang

waktu pembayaran).c) Media pembayaran (tunai, kredit, atau dengan menggunakan service

voucher).2) Sistem pemesanan/reservasi

a) Waktu yang diberikan untuk pemesanan, pembatalan, atau revisi (pembaruan informasi).

b) Cara melakukan pemesanan, pembatalan, atau revisi (melalui telepon, fax, atau email).

e. Biro perjalanan wisata Unsur biro perjalanan wisata dalam hal ini bertindak sebagai tour operator,

yaitu perusahaan yang akan melaksanakan/mengoperasikan paket wisata di daerah tujuan wisata. Biro perjalanan wisata belum tentu dapat mengoperasikan perjalanan wisata yang dicantumkan dalam paket perjalanan wisata sehingga pengoperasian harus dialihkan kepada tour operator/biro perjalanan wisata lainnya. Negosiasi dengan biro perjalanan wisata perlu dilakukan agar pelaksanaan paket wisata dapat berjalan dengan baik sesuai dengan yang diharapkan.

Gambar 1.8 NegosiasiSumber: Friska, t.t.

2. Menentukan Paket WisataBeberapa hal yang perlu diperhatikan/dilakukan oleh seorang tour planer dalam menentukan produk yang disusun sebagai berikut.a. Pemilihan destinasi Pemilihan destinasi merupakan topik dari paket perjalanan wisata yang akan

disusun. Pemilihan ini disesuaikan dengan kebutuhan pasar dan minat pembeli di negara/daerah tujuan pemasaran. Memberikan judul atau headline bagi suatu destinasi juga perlu diperhatikan karena akan menjadi daya tarik bagi paket yang diciptakan, contoh: ”Malang Marvelous Tour”.

Page 14: PERENCANAAN DAN PENGELOLAAN PERJALANAN WISATA€¦ · Perjalanan Wisata yang sesuai dengan tuntutan Kurikulum 2013 revisi terbaru. ... Komponen ini dapat berupa objek wisata alam,

Perencanaan dan Pengelolaan Perjalanan Wisata8

b. Menentukan durasi penyelenggaraan Durasi penyelenggaraan suatu paket perjalanan wisata juga harus mendapat

perhatian dari tour planer karena akan berpengaruh terhadap 1) biaya yang akan dikeluarkan;2) kenyamanan perjalanan; dan3) waktu yang tersedia.

c. Menetapkan fasilitas yang akan digunakan Pemilihan fasilitas disesuaikan dengan paket dan sasaran pasar serta harga

yang telah dinegosiasikan. Pemesanan dilakukan terlebih dahulu agar dalam pelaksanaannya fasilitas tersebut dapat tersedia sesuai dengan yang dipilih/ditetapkan. Pemesanan dianggap sebagai pembelian akan fasilitas yang dimaksud meskipun pembayaran belum lunas. Beberapa fasilitas yang biasanya dilakukan pemesanan terlebih dahulu, di antaranya1) kursi pesawat;2) kasur di hotel;3) coach for transfer and tour;4) pemandu wisata;5) makanan dan minuman; dan6) transportasi.

d. Menentukan objek wisata yang akan dikunjungi Pemilihan objek wisata sebaiknya bervariasi dan disesuaikan dengan motivasi/

minat dari wisatawan. Selain dapat menarik minat wisatawan, hal ini dapat mencegah kebosanan saat pelaksanaan. Variasi objek wisata alam, budaya, dan buatan manusia, serta wisata belanja dalam satu perjalanan akan menghasilkan acara yang menarik. Hal yang perlu diperhatikan dalam pemilihan objek wisata, di antaranya1) daya tarik dari objek;2) fasilitas, pelayanan, dan kondisinya;3) lokasi;4) biaya masuk; dan5) aksesibilitas.

Suatu kegiatan dapat diwujudkan menjadi atraksi wisata apabila bersifat santai, mempunyai unsur pendidikan, mewarnai selera pengunjung, dan mempunyai pendukung yang memadai. Adapun beberapa jenis atraksi wisata sebagai berikut.1) Atraksi air, seperti pantai, laut, danau dan sungai.2) Flora dan fauna, meliputi

a) taman nasional;b) kebun raya;c) kebun binatang;d) pusat rehabilitasi;e) huntan termasuk warna wisata;f ) taman kota; dang) agrowisata.

3) Suatu yang terbesar/terkecil (superior’s things).4) Dunia fantasi (taman hiburan).5) Atraksi setempat (site attraction).

Page 15: PERENCANAAN DAN PENGELOLAAN PERJALANAN WISATA€¦ · Perjalanan Wisata yang sesuai dengan tuntutan Kurikulum 2013 revisi terbaru. ... Komponen ini dapat berupa objek wisata alam,

Paket Perjalanan Wisata Excursion/One Day Tour 9

6) Acara/perayaan (event) dapat berbentuk, antara lain a) universal event;b) national event; danc) local event.

Sebelum menyusun program paket wisata, perlu untuk melakukan penentuan keputusan program paket wisata, inventarisasi atraksi wisata, dan seleksi atraksi wisata sesuai dengan kebutuhan karena tidak semua atraksi akan diambil. Adapun hal yang perlu diperhatikan saat melakukan inventarisasi objek wisata, di antaranya1) nama dan tempat dari atraksi wisata;2) uraian singkat dari atraksi wisata;3) jarak informatif dari tempat tertentu; dan4) waktu yang diperlukan untuk atraksi wisata.

3. Menyusun Rencana PerjalananPenyusunan rencana perjalanan untuk tur satu hari harus memperhatikan jarak serta objek wisata yang akan dikunjungi. Hal ini dilakukan agar calon wisatawan mempunyai gambaran tentang paket wisata yang ditawarkan. Oleh sebab itu, seorang tour planner harus membuat paket wisata yang menarik sehingga diminati calon konsumen.

Gambar 1.9 Paket Wisata Walk HeritageSumber: Travel, t.t.

4. Menentukan Biaya dan Harga TurBiaya atau harga produk merupakan aspek penting yang harus disusun dengan pertimbangan matang. Harga yang terlalu tinggi akan membuat produk sulit bersaing di pasar bebas, sedangkan harga yang terlalu rendah berpotensi menyebabkan kerugian bisnis. Harga produk yang baik harus diperhitungkan dengan tepat agar mampu bersaing di pasar, namun tetap memberikan profit.

5. Menyiapkan dan Mendistribusikan ProdukKerja sama dan koordinasi yang baik antara organisasi penanggung jawab pengembangan pariwisata dan semua pihak yang berkaitan sangat diperlukan dalam menyiapkan dan memasarkan prosuk. Keberhasilan suatu program pemasaran dalam bidang kepariwisataan ditentukan oleh faktor kesesuaian pandangan terhadap peran pariwisata bagi pembangunan daerah. Oleh sebab itu, sebelum program pemasaran dilaksanakan harus ada komitmen dari semua unsur terkait bahwa pariwisata merupakan sektor ekonomi yang bersifat qiuck yielding dan agent of development bagi daerah tersebut untuk meningkatkan pendapatan asli daerahnya.

Page 16: PERENCANAAN DAN PENGELOLAAN PERJALANAN WISATA€¦ · Perjalanan Wisata yang sesuai dengan tuntutan Kurikulum 2013 revisi terbaru. ... Komponen ini dapat berupa objek wisata alam,

Perencanaan dan Pengelolaan Perjalanan Wisata10

D. Penyusunan Acara Wisata (Tour Itinerary) Paket Wisata Excursion/One Day Tour

Acara perjalanan wisata atau tour itinerary adalah sebuah dokumen yang dapat dipakai untuk mengilustrasikan penyelenggaraan sebuah wisata. Tour itinerary diharapkan dapat mewakili produk jasa yang ditawarkan oleh tour operator. Dari tour itinerary ini, wisatawan dapat mengetahui fasilitas, objek wisata, serta susunan acara yang akan dilakukan selama melakukan perjalanan wisata. Reilly dalam Suyitno (1999), mendefinisikan itinerary sebagai jadwal harian rencana perjalanan dan susunan acara tur secara spesifik. Sementara itu, Damardjati (2001), menyebutkan bahwa tours itinerary adalah suatu daftar dan jadwal acara perjalanan wisata dengan data-data yang lengkap mengenai hari, jam, tempat-tempat (objek wisata), hotel tempat menginap, tempat pemberangkatan, tempat tiba, dan acara-acara yang disuguhkan sehingga dalam keseluruhannya akan menggambarkan jadwal pelaksanaan maupun waktu-waktu dari keseluruhan acara perjalanan wisata (dari awal sampai akhir).1. Manfaat Tour Itinerary

Berdasarkan penjelasan di atas, ada beberapa manfaat yang dapat diperoleh dari penyusunan acara perjalanan wisata. Beberapa manfaat tersebut sebagai berikut.a. Bagi pengelola wisata, di antaranya

1) sebagai media dalam mempromosikan wisata;2) sebagai pedoman dalam penyelenggaraan wisata;3) sebagai media dalam memberikan gambaran tentang kondisi wisata

kepada calon wisatawan; dan4) sebagai salah satu sarana evaluasi penyelenggaraan wisata.

b. Bagi wisatawan, di antaranya1) sebagai media untuk memberikan gambaran tentang produk yang dibeli;2) sebagai media untuk memberikan gambaran tentang tujuan perjalanan,

aktivitas yang dilakukan, daya tarik wisata, dan waktu yang diperlukan; serta

3) sebagai media informasi tentang hal-hal yang harus dipersiapkan jika mengikuti wisata yang diselenggarakan.

2. Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan dalam Membuat Acara Perjalanan WisataDalam menyusun acara perjalanan wisata, ada hal yang sebaiknya diperhatikan sebagai berikut.a. Rute perjalanan Rute perjalanan sebaiknya berbentuk putaran atau circle route, kecuali jika

kondisi tidak memungkinkan atau karena jarak yang terlalu dekat.b. Variasi objek Objek-objek yang dikunjungi secara berurutan disusun sedemikian rupa

sehingga mencerminkan variasi dan tidak monoton. Dasar pertimbangan untuk membuat objek kunjungan itu bervariasi adalah karakteristik objek tersebut. Misalnya, apabila objek kunjungan pertama berupa museum, objek kedua berupa wisata alam.

c. Tata urutan kunjungan Tata urutan kunjungan berkaitan dengan objek mana yang didahulukan atau

diletakkan di bagian akhir sehingga dalam menyusun urutan objek kunjungan dapat didasarkan pada beberapa unsur sebagai berikut.

Page 17: PERENCANAAN DAN PENGELOLAAN PERJALANAN WISATA€¦ · Perjalanan Wisata yang sesuai dengan tuntutan Kurikulum 2013 revisi terbaru. ... Komponen ini dapat berupa objek wisata alam,

Paket Perjalanan Wisata Excursion/One Day Tour 11

1) Kondisi dan kebutuhan wisatawan, misalnya kunjungan ke pusat perbelanjaan (shopping centre) sebaiknya diletakkan pada akhir program. Akhir program dengan pertimbangan bahwa wisatawan membutuhkan waktu ekstra untuk berbelanja, wisatawan ingin segera menikmati atau mencoba barang-barang yang dibeli, mengurangi risiko rusaknya barang yang dibeli, dan faktor kelelahan selesai berbelanja.

2) Kondisi objek, dalam hal ini erat kaitannya dengan waktu-waktu yang ditentukan (catching time).

3) Tingkat kebosanan dan daya fisik wisatawan. Suatu komponen yang menarik, belum tentu dapat dimasukkan ke dalam program. Hal ini mengingat adanya unsur-unsur rasa bosan wisatawan serta kekuatan fisik wisatawan secara normal.

Misalnya, wisata arung jeram Sungai Ayung di Bali adalah salah satu objek wisata alam yang menarik di pulau Bali. Namun, untuk mencapai objek ini harus melalui jalan yang kondisinya naik turun bukit serta untuk mencapai sungai ayung wisatawan harus jalan kaki. Objek dalam contoh ini kurang baik jika dimasukkan dalam program untuk wisata-wisata minat umum karena selain melelahkan, juga kurang didukung sarana yang memadai.

3. Waktu dalam Acara Perjalanan WisataWaktu adalah rentang jarak yang memungkinkan dilaksanakannya suatu aktivitas. Dalam penyelenggaraan wisata, waktu mengandung dua pengertian sebagai berikut.a. Saat penyelenggaraan Waktu menunjukkan kapan sebuah wisata diselenggarakan. Sehubungan

dengan hal itu, Anda pasti telah mengenal morning tour, afternoon tour, evening tour, night tour, dan summerpackage. Saat penyelenggaraan wisata, tidak dapat ditentukan oleh pengelola wisata secara penuh sebab ada waktu-waktu untuk kegiatan wisata yang telah ditentukan.

Waktu yang ditentukan ini umumnya disebut catching time. Misalnya, pertunjukan Barong di Batubulan, Kabupaten Gianyar dimulai pukul 09.30 WITA maka pengelola wisata yang hendak memasukkan pertunjukan tersebut dalam acara wisata harus mengatur waktu sedemikian rupa sehingga wisatawan dijadwalkan tiba di tempat pertunjukkan sebelum pukul 09.30 WITA.

b. Lama penyelenggaraan wisata Waktu juga menunjukkan berapa lama sebuah wisata diselenggarakan. Waktu

dalam penyelenggaraan wisata dapat dikelompokkan menjadi tiga bagian sebagai berikut. 1) Waktu di perjalanan (on board activities) Waktu di perjalanan adalah waktu yang digunakan untuk perjalanan dari

titik awal ke objek pertama, antarobjek, maupun dari objek terakhir kembali ke titik awal.

2) Waktu untuk kegiatan di objek wisata (tour activities) Waktu untuk kegiatan di objek wisata adalah waktu yang digunakan

untuk kegiatan inti atas tujuan kunjungan ke suatu objek, misalnya untuk kunjungan ke Monumen Nasional, tour activities dihitung sejak tiba di lokasi sampai dengan turun ke lantai dasar (kunjungan selesai). Lamanya

Page 18: PERENCANAAN DAN PENGELOLAAN PERJALANAN WISATA€¦ · Perjalanan Wisata yang sesuai dengan tuntutan Kurikulum 2013 revisi terbaru. ... Komponen ini dapat berupa objek wisata alam,

Perencanaan dan Pengelolaan Perjalanan Wisata12

berdasarkan pada kebutuhan sesuai dengan yang diperkirakan dalam format inventarisasi atraksi wisata, yaitu berkisar antara 30 hingga 120 menit. Kurang atau lebihnya bergantung pada kebutuhan dan tujuan kunjungan.

3) Waktu untuk istirahat (rest) Waktu istirahat adalah waktu yang disisihkan untuk istirahat di luar kegiatan

inti. Waktu untuk istirahat dibagi menjadi dua sebagai berikut.a) Istirahat di perjalanan Dilakukan jika kendaraan (darat) melaju secara terus-menerus

selama dua jam sebaiknya diberikan waktu kepada wisatawan untuk beristirahat. Pada waktu istirahat ini diberikan kesempatan kepada wisatawan untuk merokok bagi yang merokok, ke toilet, mengambil gambar pemandangan, dan (picture stop) atau sekadar melepas lelah (rest stop).

b) Istirahat di objek Dilakukan setelah kegiatan inti, misalnya santai setelah makan,

pengambilan gambar pemandangan, dan memberi kesempatan kepada wisatawan untuk pergi ke rest room. Waktu yang digunakan untuk istirahat dapat berkisar antara 10 sampai 15 menit bergantung pada kebutuhan.

4. Langkah Membuat Acara Perjalanan WisataDalam menyusun acara wisata, perlu untuk memperhatikan langkah-langkah sebagai berikut.a. Pendistribusian waktu Waktu yang tersedia untuk penyelenggaraan wisata harus didistribusikan

kepada semua aktivitas sesuai kebutuhan dan ketersediaan fasilitas. Hal tersebut dilakukan agar mempermudah dalam melakukan pendistribusian waktu dalam kegiatan wisata, dapat menggunakan alat bantu berupa format pendistribusian waktu (distribution of time/DOT).

b. Penyesuaian waktu dan penetapan jadwal Jumlah akhir waktu yang telah didistribusikan dalam DOT tidak selalu sama

dengan waktu yang telah ditetapkan sehngga perlu penyesuaian terhadap DOT yang ada. Adapun dua istilah dalam format pendistribusian waktu sebagai berikut.1) Pendistribusian waktu sebelum penyesuaian (DOT before adjustment)

adalah DOT yang disusun pertama kali berdasarkan perkiraan-perkiraan secara cermat.

2) Pendistribusian waktu setelah penyesuaian (DOT after adjustment) adalah revisi DOT before adjustment. Hal ini dilakukan setelah memperhatikan beberapa hal, terutama lama penyelenggaraan yang telah ditetapkan dan komponen yang memungkinkan untuk direvisi adalah tour activities (kecuali catching time) dan rest.

c. Transformasikan DOT ke dalam acara wisata (tour itinerary) Sesudah DOT direvisi dan ditetapkan jadwalnya, langkah terakhir yang harus

dilakukan adalah menstranformasikan DOT tersebut ke dalam acara wisata (tour itinerary) sesuai dengan bentuk yang diinginkan.

Page 19: PERENCANAAN DAN PENGELOLAAN PERJALANAN WISATA€¦ · Perjalanan Wisata yang sesuai dengan tuntutan Kurikulum 2013 revisi terbaru. ... Komponen ini dapat berupa objek wisata alam,

Paket Perjalanan Wisata Excursion/One Day Tour 13

d. Penyajian acara wisata (tour itinerary) Acara wisata (tour itinerary) dapat disajikan kepada wisatawan dengan dua

cara sebagai berikut.1) Penyajian secara sederhana Acara wisata (tour itinerary) umumnya disajikan dalam lembaran kertas

yang hanya memuat acara wisatanya saja sesuai dengan bentuk yang diinginkan.

2) Penyajian secara lengkap Cara yang kedua ini memandang acara wisata tidak hanya sebagai

media untuk menginformasikan acara yang diselenggarakan, tetapi juga sebagai suatu seni yang dapat memberikan warna tersendiri dalam penyelenggaraan sebuah wisata. Dalam hal ini, acara wisata disajikan secara menarik, seperti layaknya sebuah brosur, leaflet, ataupun booklet.

5. Bentuk-Bentuk Acara PerjalananSusunan acara perjalanan wisata yang dibuat oleh tour operator bermacam-macam bentuknya, sesuai dengan keinginan dan kreativitas. Secara umum, bentuk-bentuk acara perjalanan wisata (tour itinerary) sebagai berikut.a. Acara perjalanan wisata bentuk uraian (essay style) Essay style merupakan acara perjalanan wisata yang disajikan dalam bentuk

uraian singkat tentang program yang akan dilakukan. Pada umumnya, memuat hari atau tanggal pelaksanaan serta kegiatan per hari.

b. Acara perjalanan wisata bentuk tabel (tabulated style) Tabulated style adalah cara perjalanan wisata yang informasinya disajikan

berupa tabel dengan kolom-kolom, meliputi1) hari/tanggal (day/date);2) tempat (place);3) waktu (time);4) acara (itinerary); dan5) keterangan (remark).

c. Acara perjalanan dalam bentuk grafik (graphic style) Acara perjalanan yang disajikan dalam bentuk gambar atau grafik berupa

lambang-lambang komponen yang digunakan berdasarkan urutan acara. Berdasarkan penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa itinerary

(program paket wisata) merupakan refleksi dari produk paket wisata itu sendiri serta berfungsi sebagai perekat dari elemen-elemen perjalanan wisata untuk mencapai tujuan dari produk. Berikut hal-hal yang perlu dipertimbangkan dalam membuat itinerary.1) Sesuai dengan potensi/energi dari aura wisatawan.2) Sesuai dengan keinginan, kebutuhan, dan harapan yang menarik bagi

wisatawan.3) Memperhatikan distribusi waktu perjalanan, meliputi

a) waktu di atas kendaraan;b) waktu aktivitas wisata; danc) waktu kunjungan di atraksi wisata (waktu pemanfaatan fasilitas, waktu

santai, dan sisa waktu).4) Rute perjalanan yang memikat dan efisien.

Page 20: PERENCANAAN DAN PENGELOLAAN PERJALANAN WISATA€¦ · Perjalanan Wisata yang sesuai dengan tuntutan Kurikulum 2013 revisi terbaru. ... Komponen ini dapat berupa objek wisata alam,

Perencanaan dan Pengelolaan Perjalanan Wisata14

5) Pengelolaan waktu yang tepat untuk makan, minum, dan tidur.6) Tidak membebani peserta.7) Memberikan alternatif peluang untuk berbelanja.8) Menyiapkan dengan cermat tempat makan dan menginap.9) Memperhatikan hal-hal yang bersifat detail.10) Mampu merefleksikan biaya perjalanan.

Tabel 1.1 Tour Itinerary Bentuk Tabel

Day/date Place Time Itinerary Remark

Saturday, 5 Desember 2020

Malang 08.00 Pick up service in meeting point (airport, station, hotel, home, and villa) in Malang.

08.30 – 09.30 Visit the Brawijaya Museum and see a collection of weapons and one of the deadly carriages

09.30 -10.30 Leave the Brawijaya Museum and continue the journey to the Jago Temple

10.30 - 11.30 Arrived at the Jago Temple and enjoyed the object

11.30 - 12.30 Toward Indie Resto ”Javanese Special menu” for lunch

12.30 - 13.30 Break

13.30 - 15.30 Visit the Ganesha Museum and see a collection of historical objects in a modern setting.

15.30 - 16.30 End this tour and delivery to pick up place

Sumber: Srirohatul Juma’idah

Tugas IndividuSilakan Anda melakukan penilaian diri terhadap pencapaian indikator pada materi bab ini. Beri tanda ceklis (v) Ya atau Tidak sesuai dengan pemahaman Anda terhadap materi poin tersebut. Apabila Anda telah merasa melakukan poin penilaian tersebut, tulislah jenis kegiatan yang telah dilakukan dalam mencapai tujuan indikator tersebut untuk mengetahui bahwa Anda benar-benar telah memahami materi. Jika Anda belum memahami materi pada bab ini dengan baik, bacalah sumber belajar lain di perpustakaan yang berkaitan dengan materi, kemudian buatlah rangkuman berdasarkan pemahaman Anda. Lakukan pula latihan dalam membuat paket wisata one day tour, carilah soal-soal dari sumber belajar yang ada di sekitar Anda.

Tugas Kelompok1. Bentuklah kelompok sebanyak tiga sampai empat orang. 2. Carilah dari berbagai sumber/literatur mengenai contoh perencanaan dan

pengaturan acara one day tour di daerah Anda masing-masing. 3. Tuliskan hasilnya dalam bentuk makalah, kemudian kumpulkan pada guru Anda

untuk dinilai.

Page 21: PERENCANAAN DAN PENGELOLAAN PERJALANAN WISATA€¦ · Perjalanan Wisata yang sesuai dengan tuntutan Kurikulum 2013 revisi terbaru. ... Komponen ini dapat berupa objek wisata alam,

Paket Perjalanan Wisata Excursion/One Day Tour 15

Tabel 1.2 Penilaian Diri

No. Indikator Ya Tidak Keterangan

1. Mampu mengklasifikasikan jenis harga paket wisata kepada pelanggan.

2. Mampu mengidentifikasi komponen paket wisata one day tour.

3. Mampu merancang paket wisata one day tour.

4. Mampu membuat pengaturan acara paket wisata one day tour.

Sumber: Srirohatul Juma’idah

Rangkuman

Paket wisata adalah produk yang akan diperjualbelikan dengan harga tertentu kepada setiap orang yang membutuhkan dengan memadukan segala kebutuhan calon wisatawan. Perjalanan wisata dikatakan sebagai suatu produk jasa. Dalam hal ini, merupakan suatu proses kegiatan yang dimulai dari merencanakan perjalanan hingga kembali lagi ke tempat asal, termasuk merangkai komponen yang diperlukan untuk perjalanan tersebut dalam kurun waktu yang ditetapkan. Hasil dari proses pengemasan komponen tur tersebut, kemudian dijual kepada masyarakat melalui promosi. Paket wisata dalam bentuk media online maupun offline (brosur, katalog, dan video) merupakan suatu produk nyata yang berfungsi sebagai alat promosi dari produk jasa layanan (intangible product) yang akan dijual kepada wisatawan. Pengemasan paket wisata dilakukan berdasarkan tren pasar wisata (yang sedang dan akan berkembang) tentu mempertimbangkan analisis terlebih dahulu untuk memastikan bahwa produk tersebut akan dibeli wisatawan.

Page 22: PERENCANAAN DAN PENGELOLAAN PERJALANAN WISATA€¦ · Perjalanan Wisata yang sesuai dengan tuntutan Kurikulum 2013 revisi terbaru. ... Komponen ini dapat berupa objek wisata alam,

Perencanaan dan Pengelolaan Perjalanan Wisata16

Uji KompetensiA. Soal Pilihan GandaPilihlah jawaban yang paling tepat.1. Komunikasi lisan yang disampaikan melalui kata-kata yang diucapkan, seperti pidato,

presentasi, diskusi, dan dialog tatap muka disebut ….a. komunikasi verbal d. komunikasi efisienb. komunikasi efektif e. komunikasi horisontalc. komunikasi vertikal

2. Suatu perjalanan wisata yang terdiri atas satu atau lebih kunjungan dan disusun dari berbagai fasilitas perjalanan dalam suatu acara perjalanan yang tetap serta dijual dengan harga tunggal disebut dengan ….a. atraksi wisata d. ekowisatab. objek wisata e. agrowisatac. paket wisata

3. Perwujudan dari pada ciptaan manusia, tata hidup, seni budaya, sejarah bangsa, dan keadaan alam yang mempunyai daya tarik wisata bagi wisatawan untuk dikunjungi disebut dengan ….a. atraksi wisatab. objek wisatac. paket wisatad. ekowisatae. agrowisata

4. Semua yang diciptakan manusia berupa penyajian kebudayaan, seperti tari-tarian, kesenian rakyat, dan upacara adat disebut dengan ….a. atraksi wisata b. objek wisata c. paket wisatad. ekowisatae. agrowisata

5. Berikut beberapa syarat teknis dalam menentukan suatu tujuan wisata atau objek wisata yang dapat dikembangkan, kecuali ….a. pelaku usahab. adanya objek wisata dan daya tarik wisata yang beraneka ragam (site and event

attractions)c. aksesibiltasd. amenitase. organisasi (tourist organization)

6. Dalam penyusunan paket wisata, perlu dipertimbangkan faktor-faktor pasar dari produk, faktor-faktor tersebut adalah ….a. pesaing, daya beli, tren produk, harga, dan lokasi pasarb. murah, disukai wisatawan, aman, dan menyenangkanc. promosi, corak/tren produk, harga, lokasi pasar, dan garansid. after sale services, corak, daya beli konsumen, dan tren produke. pesaing, corak dan daya beli konsumen, fasilitas, dan komunikasi

Page 23: PERENCANAAN DAN PENGELOLAAN PERJALANAN WISATA€¦ · Perjalanan Wisata yang sesuai dengan tuntutan Kurikulum 2013 revisi terbaru. ... Komponen ini dapat berupa objek wisata alam,

Paket Perjalanan Wisata Excursion/One Day Tour 17

7. Di bawah ini yang termasuk langkah membuat acara perjalanan wisata, kecuali ….a. pendistribusian waktub. penyesuaian waktu dan penetapan jadwalc. membuat angket d. transformasi DOT ke dalam acara wisatae. penyajian acara wisata

8. Komponen utama dalam suatu kegiatan perjalanan wisata adalah ….a. toko cendera mata, restoran, objek wisata, dan akomodasib. transportasi, akomodasi, restoran, dan objek wisatac. valas, budaya, atraksi wisata, dan transportasid. akomodasi, transportasi, telekomunikasi, dan toko cendera matae. transportasi, telekomunikasi, dan akomodasi

9. Berikut ini yang termasuk manfaat pengaturan acara wisata bagi wisatawan, kecuali ….a. sebagai pedoman dalam penyelenggaraan wisatab. sebagai sarana evaluasic. sebagai media untuk memberikan gambaran tentang produk yang dijuald. sebagai media informasi tentang hal-hal yang harus dipersiapkan jika ingin

mengikuti perjalanan wisata yang dilaksanakane. sebagai gambaran apa saja kegiatan yang dapat dilakukan selama tur

10. Acara perjalanan wisata yang disajikan dalam bentuk uraian singkat tentang program yang akan dilakukan, memuat hari atau tanggal pelaksanaan, serta kegiatan per hari merupakan bentuk acara wisata ….a. tabulated styleb. essay stylec. graphic styled. simple stylee. daily style

11. Berikut beberapa syarat teknis dalam menentukan suatu tujuan wisata atau objek wisata yang dapat dikembangkan, kecuali ….a. site attractionb. aksesibilitasc. amenitasd. organisasie. natural attractions

12. Di bawah ini yang bukan bagian dalam kelompok build attractions adalah ….a. jam gadangb. opera house sydneyc. rumah adatd. wisata air terjune. taman mini Indonesia indah

13. Berikut ini yang termasuk manfaat tour itinerary bagi wisatawan adalah ….a. sebagai media untuk memberikan gambaran tentang produk yang dibelib. sebagai media dalam mempromosikan wisatac. sebagai pedoman dalam penyelenggaraan wisatad. sebagai media dalam memberikan gambaran tentang kondisi wisata kepada

calon wisatawane. sebagai salah satu sarana evaluasi penyelenggaraan wisata

Page 24: PERENCANAAN DAN PENGELOLAAN PERJALANAN WISATA€¦ · Perjalanan Wisata yang sesuai dengan tuntutan Kurikulum 2013 revisi terbaru. ... Komponen ini dapat berupa objek wisata alam,

Perencanaan dan Pengelolaan Perjalanan Wisata18

14. Pada acara perjalanan wisata tabulated style, penyajian informasinya berupa tabel dengan kolom-kolom yang memuat hal-hal sebagai berikut, kecuali ….a. hari/tanggal d. tanda tanganb. acara e. tempatc. keterangan

15. Suatu daftar dan jadwal acara perjalanan wisata dengan data-data yang lengkap mengenai hari-hari, jam, tempat-tempat (objek-objek wisata), hotel tempat menginap, tempat pemberangkatan, tempat tiba, dan acara-acara yang disuguhkan sehingga dalam keseluruhannya akan menggambarkan jadwal pelaksanaan maupun waktu-waktu dari seluruh acara perjalanan wisata (dari awal sampai akhir). Pernyataan tersebut merupakan pengertian dari ….a. tour itineraryb. confirming tour cost and farec. construct of programd. guide servicee. research and negotiation

B. Soal EsaiJawablah dengan tepat dan benar.1. Kelompok daya tarik wisata yang terdiri atas peninggalan sejarah, cerita-cerita

rakyat, kesenian tradisional, museum, upacara keagamaan, festival kesenian, dan semacamnya disebut ….

2. Lembaga atau badan yang mengelola objek wisata sehingga tetap terpelihara disebut ….

3. Kemudahan untuk mencapai objek wisata disebut ….4. Hal-hal yang dimiliki suatu objek wisata sejak objek tersebut sudah ada disebut ….5. Bagian dari daerah wisata, meliputi objek wisata alam, bangunan, sejarah/berupa

event-event (peristiwa-peristiwa penting), seperti upacara adat dan festival-festival merupakan pengertian dari ….

6. Perjalanan wisata dikatakan sebagai produk … yang merupakan suatu proses kegiatan dimulai dari merencanakan perjalanan sampai kembali lagi ke tempat asal.

7. Tujuan negosiasi terhadap unsur atraksi hiburan adalah agar dapat mengetahui ….8. Lama penyelenggaraan dari suatu paket perjalanan wisata juga harus mendapat

perhatian dari tour planer karena akan pengaruh terhadap ….9. Waktu yang digunakan untuk perjalanan dari titik awal ke objek pertama, antar

objek maupun dari objek terakhir kembali ke titik awal disebut ….10. DOT merupakan singkatan dari ….

C. Soal Esai UraianJawablah dengan ringkas dan benar.1. Jelaskan secara singkat langkah membuat acara perjalanan.2. Jelaskan bentuk acara perjalan wisata.3. Jelaskan hal yang perlu dipertimbangkan dalam membuat itinerary.4. Sebut dan jelaskan tiga kelompok daya tarik bagi wisatawan datang ke suatu negara.5. Jelaskan faktor yang diperhatikan dalma membuat paket wisata.