Perbedaan Bayi Dewasa, Laki Perempuan_herlia

download Perbedaan Bayi Dewasa, Laki Perempuan_herlia

of 53

description

bayi dewasa

Transcript of Perbedaan Bayi Dewasa, Laki Perempuan_herlia

  • Herlia Nur Istindiah. Drg., M.Si., Sp.Orto

  • Tiap bagian dari tubuh mempunyai pola pertumbuhan yang berbeda proporsi bagian-bagian tersebut selama pertumbuhan akan berubahPada waktu bayi lahir pertumbuhan di kepala sudah aktif sehingga besar kepala pada waktu dilahirkan adalah relatif besar hampir mendekati dewasa

  • Tulang kepala terdiri dari : - neurokranium atau tulang kranial otak - viscero kranium atau tulang fasial

    Tulang cranial : - satu tulang os frontale- satu os occipitale- dua os parietale- satu os sphenoidale- satu os etmoidale

  • Tulang fasial :- maksila- dua os palatinum- dua os nasale- dua os concha nasalis inferior- dua os lacrimale- satu os vomer- mandibula

  • Perbandingan tulang kranial dan tulang fasial- waktu lahir= 8 : 1- 2 tahun= 6 : 1- dewasa= 2,5 : 1

    Pada intra intern wajah atau viseokranium berkembang lebih lambat dibandingkan kranium, sehingga waktu lahir wajah akan terlihat lebih kecil pada dimensi vertikal bila dilihat hubungannya dengan ukuran total kepala dibandingkan dewasa.

  • Sesudah lahir wajah akan bertambah terus, kranium pertumbuhannya melambat, kranium pada waktu lahir telah hampir mencapai ukuran dewasa.Pertumbuhan otak perlahan menurun pada 3 4 th sehingga mempengaruhi pertumbuhan kranium sedangkan tulang wajah secara lanjut tumbuh untuk mengkompensasi pertumbuhan fungsi mastikasi dan airway.

  • Jumlah tulang kranial pada bayi terdapat perbedaan. Tulang yang pada dewasa merupakan satu kesatuan pada bayi terdiri dari beberapa tulang yang terlepas satu sama lain

  • Pada bayi dan anak-anak memiliki wajah yang cenderung lebar dan secara vertikal pendek. Terlihat lebar akibat basiscranium yang nantinya berhubungan dengan pertumbuhan wajah.

  • Basiscranium yang melebar akibat dari hubungannya dg pembentukan posisi TMJ dari mandibula dan sutura facial to cranial untuk nasomaxillary complexWajah secara vertikal terlihat pendek akibat :- bagian nasal dari wajah masih mengecil- gigi geligi susu dan dewasa masih belum terbentuk-tulang rahang masih belum tumbuh secara vertikal yang nantinya akan mendukung gigi geligi, otot kunyah dan airway

  • Wajah anak bila dibandingkan dengan dewasa - hidung terlihat pendek, bulat, profil nasal terlihat konkaf, tulang pipi menonjol, wajah terlihat datar, mata terlihat lebar dengan sejalannya pertumbuhan dengan kematangan pada orbita dan jaringan lunak pada saat dewasa mata akan mengecil

  • Mandibula pada anak-anak terlihat kecil dan kurang berkembang bila dibandingkan dengan rahang atas dan wajah secara keseluruhan.

  • Pada anak anterior cranial fossa menutupi nasomaxillary complex. Oleh karena anterior cranial fossa terbentuk terlalu cepat makan nasomaxillary complex akan terlihat lebih protrusi bila dibandingkan dengan mandibula. Hal ini tidak secara normal bukan masalah karena mandibula akan mengejar pertumbuhannya

  • Pada anak mandibula terlihat lebih lancip oleh karena lebar, pendek dan lebih berbentuk v-shaped. Pada dewasa rahang bawah telihat squared. Ramus mandibula terlihat lebih panjang secara vertikal.

  • Dengan adanya perkembangan dagu, pertumbuhan massive pada daerah lateral, erupsi gigi permanent, pembesaran ramus, perkembangan otot kunyah dan flaring pada regio gonial pada akhirnya akan membentuk penampilan wajah secara keseluruhan.

  • Pada saat lahir keseluruhan besar basiscranium mencapai 60 65 % dan akan meningkat secara cepat. Selama 5 7 tahun akan mencapai 90 % ukuran penuh

  • Postnatal growth 20 tahun setelah lahir Tiga periode :- infancy : tahun pertama postnatal- childhood : early ( 1-6 th), middle ( 6-10 th), late ( 10-15/16 th). Masa pubertas berada pada fase late untuk laki-laki 13-14 th sedangkan untuk perempuan 12-13- adolescence : laki laki 14- 20 th perempuan 13- 20 th

  • Lymphoid curve : tyhmus, pharyngeal dan tonsil adenoid, lymph nodes dan intestinal lumphatic massesNeural curve : brain, spinal cord, optic apparatus, bagian yg terhubung dg skull, wajah bagian atas, column vertebraeGeneral curve : dimensi eksternal dari badan, pernafasan dan organ digestif, ginjal, aorta dan pulmonary, otot, skeletalGenital curve : sekunder dan primer

  • Pada usia 10 tahun ( pubertal growth spurt 10-13 th) pertumbuhan anak perempuan akan melebihi anak laki-laki, pada usia 14 tahun anak laki-laki akan lebih tinggi bila dibandingkan dengan anak perempuan

  • Van der Linden : anak laki-laki puncak pertumbuhan 13 -15,5 thanak perempuan 2 tahun lebih cepat, spurt bertahan dalam waktu lebih singkat dan lebih intense

  • Bishara : anak perempuan : growth spurt 10,5 11 thanak laki-laki : 12,5 13 tahun spurt bertahan selama 2- 2,5 tahun. Selama spurt anak laki-laki tumbuh 8 inchi, anak perempuan 6 inchianak perempuan pertumbuhan final dalam tinggi pada usia 16,5 th sedangkan anak laki-laki 17,5 th

  • Beberapa anak mengalami mild growth spurt pada usia 6 7 thPertumbuhan akan berhenti pada usia 18 th untuk perempuan dan 20 th untuk laki-laki, bahkan ada penelitian yang menyebutkan pertumbuhan bisa sampai 30 th akibat pertumbuhan column vertebra

  • Berat seseorang dapat bervariasi bila dibandingkan dengan panjang, pada saat lahir berat anak perempuan rata-rata lebih ringan 5 oz bila dibandingkan dengan anak laki-lakiBerat akan naik secara pesat selama 2 tahun pertama dari postnatal growth

  • Pada usia 11 13 tahun anak perempuan akan lebih berat dibandingkan anak laki-laki. Diikuti dengan adanya adolescent spurt anak laki-laki akan lebih berat daripada anak perempuan,

  • Selama spurt anak laki-laki bertambah 45 pounds dan anak perempuan bertambah 35 pound

    Usia rata- rata untuk weight spurt- anak perempuan : 12 tahun- anak laki-laki : 14 tahun

  • Maturity : dilihat dari kematangan biologis umumnya anak perempuan akan lebih cepat dibanding anak laki-laki

    Proporsi Badan : Pada adolescence bahu anak laki-laki akan tumbuh lebih besar dibanding anak perempuan

  • Komposisi badan :total air : perempuan 77% 54 % (18 th) laki-laki 77 % 65 % ( 18 th)

    Perkembangan seksualMulai terlihatnya tanda-tanda pertumbuhan seksual.

  • faktor genetik Neural controlHormonalNutrisiSeculer trend : anggapan bahwa anak jaman sekarang tumbuh lebih cepat dibandingkan dengan anak jaman dulu, akibat makanan dan diet lebih baik, juga adanya peningkatan kesehatanSeason and circadian rhythmDiseaseCultural factors

  • cranium mencapai 87 % dengan ukuran dewasa pada usia 2 tahun, 90 % pada usia 5 th dan 98 % pada usia 15 tahun

    - Pada usia 15 th pertumbuhan kebanyakan terjadi pada frontal sinuses dan penebalan pada bagian anterior tulang frontal

    - pertumbuhan cranial vault biasanya mengikuti neural curve

  • timbul dari pertumbuhan endochondral melalui sistem synchondroses pada saat prenatal cranial base memiliki series synchondrosis diantara ethmoid, sphenoid dan tulang occipital meningkatkan panjang cranial base pada masa awal pertumbuhan otak intraethmoidal dan intrasphenoidal menutup sebelum lahir, intraoccipital synchondrosis menutup sebelum 5 tahun

  • Sphenoethmoidale menutup pada usia 6 tahun dan segment anterior cranial base planum sphenoidale menjadi stabil

    Spheno-occipital synchondrosis menutup pada usia 13 15 th

  • Pertumbuhan cartilaginous nasal septum, sebagian the vomer dan perpendicular plate dari ethmoid pertumbuhan downward dan forwardPertumbuhan meliputi aspek posterior dan tuberositas maksilaris untuk mengakomodasi erupsi gigi permanent molar

  • Pergerakan maju dari mandibula juga mengakibatkan pembesaran dari nasal dan oral pharynx peningkatan fungsi nafas.Maxillary complex dikelilingi oleh sutura (zygomatico, frontozygomatic, sphenopalatine dan palatomaksilaris) yang mengakibatkan pertumbuhan dari beberapa tulang dari anteroposterior dan lateral

  • Perubahan lebar palatal sutura terjadi pada 5 tahun pertama, kebanyakan pada sutura intermaxillary dan interpalatina

    Pada tahap akhir pembentukan penambahan lebar dari anterior maksila timbul akibat deposisi tulang dari bagian terluar maksila dan buccal erupsi dari gigi permanent

  • Mandibula terdiri dari body dan dua ramus yang mendukung condyl dan processus coronideusMandibula dibentuk dari jaringan intramembanous.Secara umum pertumbuhan terdapat pada kepala kondil dalam arah upward dan backward

  • Pertumbuhan mandibula diekspresikan dengan pergerakan downward dan forward. Pertumbuhan ini dan nasomaxillary complex menagkibatkan pertumbuhan pharynx, lidah dan struktur yang terkait.

  • Pertumbuhan dari condyl mengkompensasi pergerakan vertikal dari mandibula dan mengakomodasi pertumbuhan gigi secara vertikal.Disaat yang bersamaan terjadi Bone resorption pada batas anterior dan deposisi pada batas posterior dari dua ramus, untuk pertumbuhan anteroposterior dari ramus mandibula dan body

  • Perubahan ini menyebabkan peningkatan panjang posterior dari body mandibula untuk mengakomodasi erupsi gigi permanen

  • Pertumbuhan tulang alveolar sepenuhnya tergantung dari erupsi gigi. Apabila dilakukan pencabutan akan resorb dapat dicegah dengan gigi tiruanPeningkatan pada tinggi vertikal wajah dihasilkan dari pertumbuhan processus maxillaris dan mandibula yang berhubungan dengan erupsi gigi