PERBANDINGAN SISTEM PEMILIHAN UMUM ANTARA...
Transcript of PERBANDINGAN SISTEM PEMILIHAN UMUM ANTARA...
i
PERBANDINGAN SISTEM PEMILIHAN UMUM
ANTARA INDONESIA DAN FILIPINA
SKRIPSI
Disusun dan diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar
Sarjana Ilmu Politik (S.IP) Strata-1
WIJI SETIAWAN
NIM. 201310360311058
PROGRAM STUDI ILMU HUBUNGAN INTERNASIONAL
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2017
ii
LEMBAR PERSETUJUAN SKRIPSI
Nama : Wiji Setiawan
NIM : 201310360311058
Jurusan : Ilmu Hubungan Internasional
Fakultas : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Judul Skripsi : Perbandingan Sistem Pemilihan Umum Antara Indonesia Dan
Filipina
Disetujui oleh,
Dosen Pembimbing
Pembimbing I
Ruli Inayah Ramadhoan, M.Si
Pembimbing II
Najamuddin Khairur Rijal, M.Hub.Int.
Mengetahui,
Kepala Program Studi Hubungan Internasional
Gonda Yumitro, MA
LEMBAR PENGESAHAAN SKRIPSI
Nama : Wiji Setiawan
NIM : 201310360311058
Jurusan : Ilmu Hubungan Internasional
Fakultas : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Judul Skripsi : Perbandingan Sistem Pemilihan Umum Antara Indonesia Dan
Filipina
Telah dipertahankan di hadapan Dewan Penguji Skripsi
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Jurusan Hubungan Internasional
Dan dinyatakan LULUS pada
Hari: Rabu
Tanggal/Waktu: 12 April 2017/ 11.00 WIB
Tempat: Kantor Jurusan Hubungan Internasional GKB 1
Mengesahkan,
Dekan FISIP-UMM
Dr. Asep Nurjaman, M.Si
Dewan Penguji:
1. Dedik Fitrah, M.Hub.Int. (………..…………………..)
2. Gonda Yumitro, MA (...…...……………………..)
3. Ruli Inayah Ramadhoan, M.Si (….….……………………..)
4. Najamuddin Khairur Rijal, M.Hub.Int. (….….……………………..)
p
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT, atas nikmat, rahmat, hidayah, serta
karunia, dan segala sesuatu yang telah diberikan kepada penulis hingga dapat
menyelesaikan tugas akhir skripsi dengan judul: Perbandingan Sistem Pemilihan
Umum Antara Indonesia Dan Filipina. Tidak lupa shalawat serta salam semoga
selalu tercurahkan kepada Rasulullah, Nabi Muhammad SAW.
Skripsi ini mengkaji tentang pemilihan umum yang telah menjadi bagian
dari sistem pemerintahan baik di negara demokrasi maupun monarki (Inggris,
Malaysia dan sebagainya), yang telah menjalankan sistem pemilihan umum sesuai
dengan asas yang berlaku. Proses dijalankannya pemilu tidak hanya memilih
dalam eksekutif, namun juga memilih untuk legislatif. Kemudian hal tersebut
telah dilakukan hingga pemilu pada tingkatan lokal/daerah. Sementara itu,
Indonesia dan Filipina merupakan dua negara di Asia Tenggara yang telah
menjalankan pemilihan umum paling demokratis dari negara lain dalam satu
kawasan. Lebih lanjut, dalam mewujudkan negara yang demokratis pada pemilu
langsung, keduanya memiliki persamaan dan perbedaan dalam melaksanakan
sistem pemilihan umum. Kemudian, skripsi ini diharapkan dapat menjadi kajian
seta evaluasi bagi pemerintah Indonesia untuk terus memperbaiki bentuk pemilu
langsung menjadi e-voting seperti yang dilaksanakan oleh pemerintah Filipina.
Penyusunan skripsi ini tentu tidak dapat terlepas dari bantuan yang
diberikan oleh berbagai pihak dalam berbagai bentuk mulai dari bimbingan,
motivasi, secara moril maupun materil. Maka dari itu, penulis ingin
menyampaikan rasa terima kasih kepada:
1. Keluarga penulis, utamanya Ayahanda Maryon dan Ibunda Rasmi, yang
selalu serta terus memberikan dorongan dan dukungan mulai dari materil
dan spiritual hingga pada akhirnya penulis dapat menyelesaikan skripsi.
Untuk kedua orang tua penulis, tidak ada kata yang dapat diucapkan selain
kata terima kasih yang sebesar-besarnya. Tidak lupa juga sampaikan rasa
terima kasih kepada saudara penulis Agus Widodo, Tri Rinawati,
Bambang Irawan, Bunga Lestari dan Deon Rhinoval Widodo. Serta
seluruh keluarga besar (Mendiang) Eyang Umar, (Mendiang) Eyang
Soewarni.
2. Rektor Universitas Muhammadiyah Malang, Drs. Fauzan, M.Pd., Dekan
FISIP Universitas Muhammadiyah Malang, Dr. Asep Nurjaman, M.Si.,
Kepala Jurusan Hubungan Internasional, Gonda Yumitro, MA.
3. Ruli Inayah Ramadhoan, M.Si dan Najamuddin Khairur Rijal, M.Hub.Int.
Selaku pembimbing yang meluangkan waktu dan tenaga mulai dari
penyusunan pada tahap awal hingga terselesaikan tugas akhir skripsi.
4. Bapak dan Ibu Dosen Program Studi Hubungan Internasional yang
memberikan wawasan dan pengetahuan dalam proses pembelajaran dari
awal perkuliahan hingga masa akhir detik-detik akhir penulisan skripsi.
5. Terima kasih kepada KPU Republik Indonesia dan Commission On
Elections Of Rebuplic Of Philippines yang telah memberikan informasi
dan data pendukung untuk menyelesaikan skripsi.
6. Terima kasih keluarga kontrakan Fiat 46 Tirto Utomo gang 4 Dau Malang,
kos-kosan Mak Sri Pijet belakang UMM, Kontrakan Karangploso Malang
dan Kos-kos Tegal Gondo yang telah menjadi kenangan tempat tinggal
penulis mulai dari awal hingga akhir perkuliahan.
7. Terima kasih kepada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Timur,
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Kediri, Unit Kegiatan
Mahasiswa (UKM) International Language Forum, Earth Hour Malang
Indonesia, Komisi Pemilu Raya FISIP, Paguyuban Duta Mahasiswa
Malang dan UMM, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah FISIP, Senat
Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, TU FISIP, Prodi. HI,
Prodi. IP, Pusat Studi ASEAN UMM, Perutusan Tetap Republik Indonesia
untuk ASEAN serta Sekertariat ASEAN yang telah memberikan
kesempatan untuk berproses, belajar dan memberikan pengalaman yang
tidak terlupakan hingga sekarang.
8. Kepada seluruh angkatan 2013, khususnya HI A, KKN 41 Wajak 2016,
Geng Kapak, Part Time Keceh koalisi (HI, IP, TU FISIP dan Lab. HI),
Keluarga Duta FISIP-UMM, mitra kerja (HMJ HI, IP, Ikom, Kesos,
Sosiologi, BEM FISIP dan Senat Universitas), Pembina tercinta (Miss
Mia, Bapak Zen Amiruddin, Bapak Hary Wijadja, Kakak2 mentor di
berbagai even lomba) sahabat viji maryon (Nova Lita, Lutfiya, Faisal
Tasbih, Mifta, Tedy, Keken, Shila, Amel, Rizky Tri Fer., M. Habibie,
M.Yaser, Sofi, Eko, Fian, Nehru, Mba’ ela, Mas Datu Faisal, Mba’ Arum,
Mas Havidz). Terima kasih juga buat Ibu Hevi, Mami Ami, Mami Siti,
Mba’ Ana, Mba’ Fitri, Mba’ Bena yang menjadi penasehat, pendorong
dan pendukung hingga selama ini.
9. Dan semua pihak yang telah membantu baik dalam memberikan
dukungan moril hingga materil yang tidak bisa penulis sebutkan satu
persatu.
Semoga Tuhan YME memberikan balasan kepada orang-orang yang telah berbuat
baik.
Malang, 12 April 2017
Wiji Setiawan
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL .................................................................................... i
LEMBAR PERSETUJUAN ........................................................................ ii
LEMBAR PENGESAHAN.......................................................................... iii
BERITA ACARA BIMBINGAN ................................................................ iv
PERNYATAAN ORISINALITAS.............................................................. v
ABSTRAK .................................................................................................... vi
ABSTRACT .................................................................................................. vii
KATA PENGANTAR .................................................................................. viii
MOTTO ........................................................................................................ xii
DAFTAR ISI ................................................................................................. xiii
DAFTAR GAMBAR .................................................................................... xvii
DAFTAR TABEL ........................................................................................ xviii
DAFTAR SINGKATAN .............................................................................. xix
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................. 1
1.1 Latar Belakang................................................................................. 1
1.2 Rumusan Masalah............................................................................ 8
1.3 Tujuan Penelitian dan Manfaat Penelitian....................................... 9
1.3.1 Tujuan Penelitian...................................................................... 9
1.3.2 Manfaat Penelitian.................................................................... 9
1.4 Penelitian Terdahulu........................................................................ 10
1.1 Tabel Posisi Penelitian.................................................................. 19
1.5 Kerangka Teori/Konsep................................................................... 20
1.5.1 Sistem Politik........................................................................... 20
1.5.2 Sistem Pemilu.......................................................................... 21
1.6 Metode Penelitian............................................................................ 24
1.6.1 Tipe Penelitian......................................................................... 24
1.6.2 Teknik Pengumpulan Data...................................................... 24
1.6.3 Teknik Analisa Data................................................................ 25
1.6.4 Ruang Lingkup Penelitian....................................................... 25
a. Batasan Waktu ................................................................... 25
b. Batasan Materi ................................................................... 26
1.7 Argumen Dasar............................................................................... 26
1.8 Sistematika..................................................................................... 28
BAB II GAMBARAN UMUM PEMILU
INDONESIA-FILIPINA ........................................................................... 30
2.1 Deskripsi Pemilihan Umum Indonesia ............................................. 31
2.1.1 Kelembagaan Penyelenggara Pemilu RI .................................. 32
2.1.2 Lahirnya Lembaga Baru Pemilu RI........................................... 35
2.1.3 Mekanisme Pemilihan Umum.................................................... 37
2.2 Partai Politik Indonesia ................................................................... 40
2.3 Deskripsi Pemilihan Umum Filipina ................................................ 45
2.3.1 Kelembagaan Penyelenggara Pemilu Filipina .......................... 45
2.3.2 Mekanisme Pemilu Filipina ...................................................... 47
2.4 Partai Politik Filipina ........................................................................ 49
BAB III PERSAMAAN SISTEM PEMILU
INDONESIA-FILIPINA ........................................................................... 54
3.1 Kepartaian ......................................................................................... 54
3.1.1 Pencalonan ................................................................................ 55
3.2 Mekanisme Pemilihan ....................................................................... 62
3.2.1 Institusi Penyelenggara ............................................................. 62
3.2.2 Model Pemilu ............................................................................ 64
3.2.3 Metode Pemungutan Suara ....................................................... 66
3.3 Mekanisme Penghitungan ................................................................. 67
3.3.1 Ambang Batas (Threshold) ....................................................... 68
3.3.2 Cara Penentuan Pemenang........................................................ 69
BAB IV PERBEDAAN SISTEM PEMILU
INDONESIA-FILIPINA........................................................................... 73
4.1 Kepartaian ........................................................................................ 74
4.1.1 Pencalonan ................................................................................ 74
4.2 Mekanisme Pemilihan....................................................................... 77
4.2.1 Institusi Penyelenggara ............................................................. 78
4.2.2 Model Pemilu............................................................................ 81
4.2.3 Metode Pemungutan Suara ....................................................... 83
4.3 Mekanisme Penghitungan ................................................................. 89
4.3.1 Ambang Batas (Threshold)....................................................... 90
4.3.2 Cara Penentuan Pemenang ....................................................... 93
BAB V PENUTUP.....................................................................................
103
5.1 Kesimpulan ....................................................................................... 103
5.2 Saran ................................................................................................. 106
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................
108
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 4.1 .................................................................................................... 84
Gambar 4.2 .................................................................................................... 85
Gambar 4.3 .................................................................................................... 86
Gambar 4.4 .................................................................................................... 87
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1.1 Tabel Posisi Penelitian......................................... 19
Tabel 2.1 Data Pemilu Indonesia Tahun 2004..................... 42
Tabel 2.2 Data Pemilu Indonesia Tahun 2009..................... 43
Table 2.3 Data Pemilu Indonesia Tahun 2014..................... 43
Table 2.4 Data Pemilu Filipina Tahun 2004........................ 51
Tabel 2.5 Data Pemilu Filipina Tahun 2009........................ 52
Table 2.6 Data Pemilu Filipina Tahun 2014........................ 53
Tabel 4.2 Tabel Perbandingan Pemilu Indonesia-Filipina... 98
DAFTAR SINGKATAN
ABRI : Angkatan Bersenjata Republik Indonesia
Bawaslu : Badan Pengawas Pemilu
Capres : Calon Presiden
Cawapres : calon wakil Presiden
Comelec : Comissition On Election
Dapil : Daerah Pemilihan
DPD : Dewan Perwakilan Daerah
DPR : Dewan Perwakilan Rakyat
EDSA : Epifanio De los Santos Avenue
GDP : Gross Domestic Product
HAM : Hak Asasi Manusia
KPU : Komisi Pemilihan Umum
LPU : Lembaga Penyelenggara Pemilu
LSM : Lembaga Swadaya Masyarakat
MPR : Majelis Permusyawaratan Rakyat
NKRI : Negara Kesatuan Republik Indonesia
Panwaslu : Panitia Pengawas Pemilihan Umum
Panwaslak Pemilu : Panitian Pengawas Pelaksanaan Pemilu
Pemilu : Pemilihan Umum
PPI : Panitia Pemilihan Indonesia
RI : Republik Indonesia
RUU : Rancangan Undang-Undang
US : United State
UUD : Undang-Undang Dasar
Wapres : wakil Presiden
DAFTAR PUSTAKA
Sumber Buku:
Asshiddiqie, Jimly. 2005. Hukum Tata Negara dan Pilar-Pilar Demokrasi.
Jakarta : Perpustakaan Nasional RI.
Faturohman, Denden dan Wawan Sobari. 2004. Pengantar Ilmu Politik, Malang :
UMM Press.
Chilcote, Ronald H. 2010. Teori Perbandingan Politik. Jakarta : Rajawali Pers.
Basri, Seta. 2011. Pengantar Ilmu Politik. Jogjakarta: Indie Book Conter.
Silalahi, Ulber. 2012. Metode Penelitian Sosial. Bandung: PT Refika Aditama.
Nasir, Moh. 2011. Metode Penelitian. Bogor : Penerbit Ghalia Indonesia. Pahlevi, Indra. 2015. Sistem Pemilu Di Indonesia Antara Proposional Dan Mayotarian.
Jakarta: P3I Sekjend DPR RI.
Pamungkas, Sigit. 2009. Perilaku Pemilih. Yogyakarta: Laboratorium Ilmu
Pemerintahan Fisipol UGM.
Morse, Bryan S. 1998-2000. Thresholding. UK: Brigham Young University.
Sumber Online :
H., Hill. Keajaiban Orde Baru. Artikel dalam http://www.indonesia-
investments.com/id/budaya/ekonomi/keajaiban-orde-baru/item247
(16/10/2016 16.25 WIB).
Ariyanto, Yus. Soeharto Lengser Sebelumnya Terjadi Apa Di Istana. Artikel
dalam http://news.liputan6.com/read/2052549/21-mei-1998-soeharto-
lengser-sebelumnya-terjadi-apa-di-istana (02/10/2016 09.32 WIB).
Alexa. The Philippines Under Ferdinand Marcos. Artikel
dalam http://www.oocities.org/collegepark/pool/1644/marcosera.html
(13/10/2016 10.21 WIB).
Kumara, Ni. 21-8-1983 Pemimpin Oposisi Benigno, Artikel dalam
http://dunia.news.viva.co.id/news/read/663727-21-8-1983-pemimpin-
oposisi-benigno-aquino-jr-dibunuh (02/10/2016 19.12 WIB) .
AP/NK. Bekas Presiden Filipina Corazon Aquino Meninggal. Artikel dalam
https://m.tempo.co/read/news/2009/08/01/118190180/bekas-presiden-
filipina-corazon-aquino-meninggal (03/10/2016 19.12 WIB).
Handoko, Ervan. "From Hero to Zero". Para Diktator Yang Dijungkalkan
Rakyatnya. Artikel dalam
http://internasional.kompas.com/read/2014/02/25/1814400/.From.Hero.to.
Zero.Para.Diktator.yang.Dijungkalkan.Rakyatnya (28/11/2016 12.37
WIB).
Djani, Luky. "People Power" dan Pergantian Rezim. Artikel dalam
http://news.liputan6.com/read/252457/quotpeople-powerquot-dan-
pergantian-rezim (03/10/2016 19.38 WIB).
Dedace, Sophia. Joseph Estrada and his 'final performance' in Philippine politics.
Artikel dalam
http://www.gmanetwork.com/news/story/190151/news/specialreports/jose
ph-estrada-and-his-final-performance-in-philippine-politics (16/10/2016
16.21 WIB).
Patnistik, Egidius. Cory Aquino Dan Arroyo. Artikel dalam
http://internasional.kompas.com/read/2011/11/23/0857211/Cory.Aquino.d
an.Arroyo (02/10/2016 19.13 WIB).
Wijaya, Ismoko dan Rini Elly Setyo. Rakyat Indonesia Sedang Surplus
Kebebasan, Artikel dalam http://politik.news.viva.co.id/news/read/63458-
rakyat-indonesia-sedang-surplus-kebebasan (02/10/2016 18.56 WIB).
Mad/Mpr. Melihat Perbandingan Pilpres 2004, 2009 dan 2014, Artikel dalam
http://news.detik.com/berita/2645367/melihat-perbandingan-pilpres-2004-
2009-dan-2014 (02/10/2016 19.43 WIB).
Hidayat, Wahyu. Tragedi Semanggi. Artikel dalam
http://www.tempo.co/topik/masalah/131/Tragedi-Semanggitempobr130
(02/10/2016 09.45 WIB).
Department, U.S. Democracy Southeast Asia. Artikel dalam
http://www.state.gov/j/drl/rls/rm/2015/249788.htm (02/10/2016 21.03
WIB).
KPU, Sejarah KPU, diakses pada http://kpu.blitarkab.go.id/?page_id=146 (26
Desember 2016 10.48 WIB).
Bawaslu, Sejarah Pengawasan Pemilu. Artikel dalam
http://www.bawaslu.go.id/id/profil/sejarah-pengawasan-pemilu ( 26
Desember 2016 13.21 WIB).
Muhamad, Nur. 2014. KPU: Coblos Nomor/Nama Caleg Cukup Satu Titik.
Artikel dalam http://www.antaranews.com/berita/418296/kpu-coblos-
nomornama-caleg-cukup-satu-titik (15/01/2017 14.18 WIB).
Ruslan,. 2009. Jumlah Suara Sah Pemilu 2009 Menurun. Artikel dalam
http://www.antaranews.com/berita/140508/jumlah-suara-sah-pemilu-2009-
menurun (15/01/2017 15.07 WIB).
Gunandjar, Agun . Sistem Multi Partai Di Indonesia. Artikel dalam Paper Hukum
Tata Negara, diakses pada http://ditjenpp.kemenkumham.go.id/htn-dan-
puu/83-sistem-multipartai-di-indonesia.html ( 23/01/2016 12.45 WIB).
Kumoro, Bawono. 2013. Menakar Kualitas Institusionalisasi Partai Politik dalam
Sistem Multipartai Di Indonesia. Artikel dalam
http://www.politik.lipi.go.id/kolom/kolom-2/politik-nasional/890-
menakar-kualitas-institusionalisasi-partai-politik-dalam-sistem-
multipartai-di-indonesia (08/12/2016 11.26 WIB).
YYT dkk. 2002. Dipastikan Parpol Peserta Pemilu 2004 Menurun. Artikel dalam
http://news.liputan6.com/read/45708/dipastikan-parpol-peserta-pemilu-
2004-menurun (16/02/2017 10.04 WIB).
Ihsanuddin. 2016. Pemerintah Usulkan Pemilu 2019. Artikel dalam
http://nasional.kompas.com/read/2016/09/14/00010981/pemerintah.usulka
n.pemilu.2019.pakai.sistem.kombinasi (09/01/2017 13.40 WIB).
Khomariah, Siti. 2009.Berkaca Pada Pemilu 1955 dan 2004, Serta Membangun
Partisipasi Politik Perempuan. Artikel dalam
http://www.setneg.go.id/index.php?option=com_content&task=view&id=
3518 (09/01/2017 13.05 WIB).
Ruslan, 2009. Jumlah Suara Sah Pemilu 2009. Artikel dalam
http://www.antaranews.com/berita/140508/jumlah-suara-sah-pemilu-2009-
menurun (09/01/2017 11.22 WIB).
Kurnia Illahi, 2015. 2014 Tahun Pertarungan Politik. Artikel dalam
http://nasional.sindonews.com/read/944597/12/2014-tahun-pertarungan-
politik-1420036618 (09/01/2017 13.53 WIB).
Winarno, Hery. 2012. Kalimantan Utara Ditetapkan Jadi Provinsi Ke 34. Artikel
dalam https://www.merdeka.com/peristiwa/kalimantan-utara-ditetapkan-
jadi-provinsi-ke-34.html (09/01/2017 18.21 WIB).
Republika. 2015. Hari ini 5 Maret: Soekarno Membubarkan DPR Hasil Pemilu
1955. Artikel dalam
http://www.republika.co.id/berita/nasional/politik/13/03/05/mj682b-hari-
ini-5-maret-soekarno-membubarkan-dpr-hasil-pemilu-1955 (12/01/2017
10.31 WIB).
Gazette. Ang Komonwelt ng Pilipinas. Artikel dalam http://www.gov.ph/ang-
komonwelt-ng-pilipinas/ (20/02/2017 17.31 WIB).
The Commission on Elections (Comelec). 2017. Historical Background. Artikel
dalam
http://www.comelec.gov.ph/?r=AboutCOMELEC/HistoricalBackground
(28/01/2017 00.49 WIB).
Govph. The Fall Of Dictatorship. Artikel dalam http://www.gov.ph/featured/the-
fall-of-the-dictatorship/ (28/01/2017 02.33 WIB).
Sulendra, Lawrence. 2007. Philippine Elections 2007: Rot In The System. Artikel
dalam http://cpcabrisbane.org/Kasama/2007/V21n2/IOM-
RotInTheSystem.htm (18/01/2016 11.54 WIB).
Hegina, Aries. 2016. FAQ: 2016 Philippine National And Local Elections.
Artikel dalam http://newsinfo.inquirer.net/784014/faq-2016-philippine-
national-and-local-elections (18/01/2016 16.43 WIB).
Kawilarang , Renne R.A dan Harriska Farida Adiati. 2010. Pemilu di Filipina
Mirip Ujian Sekolah. Artikel dalam
http://dunia.news.viva.co.id/news/read/149995-pemilu-di-filipina-mirip-
dengan-ujian-sekolah (18/01/2016 11.35 WIB).
Robert, Eve. 2009. Philippines To Extend Use Of Proportional Representation.
Artikel dalam http://www.fairvote.org/philippines-to-extend-use-of-
proportional-representation (23/02/2016 12.31 WIB).
Setiawanto, Budi. 2013. Multipartai Dalam Sistem Presidensial, Artikel dalam
http://www.antaranews.com/berita/405505/multipartai-dalam-sistem-
presidensial (02/02/2017 11.31 WIB).
Teehankee, Julio. 2017. Electoral Politics in the Philippines. Artikel dalam
http://library.fes.de/pdf-files/iez/01361006.pdf (02/19/2017 08.45 WIB).
Azarya, Hanna. 2016. Pilpres Filipina Suara Terbanyak Langsung Dipastikan
Menang. Artikel dalam
http://www.cnnindonesia.com/internasional/20160510123055-106-
129665/pilpres-filipina-suara-terbanyak-langsung-dipastikan-menang/
(10/02/2017 12.17 WIB).
Viehland, N.J. 2013. Philippines President Counts Election Successes. Artikel
dalam https://www.ncronline.org/news/global/philippines-president-
counts-election-successes (11/02/2017 08.21 WIB).
Comelec, 2017, Election Results, diakses pada
http://data.gov.ph/catalogue/dataset/congressional-election-
results/resource/f28cf44c-ef96-4e4e-8e56-30eaa231f570 (11/02/2017
13.45 WIB).
AFP. 2016. Rodrigo Duterte Wins Philippine Presidential Vote Poll Monitor.
Artikel dalam http://www.dailymail.co.uk/wires/afp/article-
3581634/Rodrigo-Duterte-wins-Philippine-presidential-vote-poll-monitor-
data.html (11/02/2017 16.34 WIB).
Reilly, Benjamin. 2016. PH Party List: Making It More Representative. Artikel
dalam http://www.rappler.com/nation/politics/elections/2016/127800-
philippines-party-list-more-representative (27/2/2017 22.45 WIB).
Saludo, Ricardo. 2014. Who Won the 2004 Presidential Elections?. Artikel dalam
http://www.manilatimes.net/who-won-the-2004-presidential-elections-
2/100448/ (28/2/2017 07.34 WIB).
Gromping, Max. 2015. Southeast Asian Elections Worst In The Worl. Artikel
dalam http://www.newmandala.org/southeast-asian-elections-worst-in-the-
world/ (28/2/2017 12.31 WIB).
Citkowski, Emily. 1999. Indonesia's Fraud-Riddled Election, diakses pada
https://www.solidarity-us.org/node/910 (28/2/2017 14.39 WIB).
Antara. 2015. LIPI: Pemilu Serentak Nasional-Lokal 2019 Perlu Dipisah. Artikel
dalam http://www.harnas.co/2015/02/23/lipi-pemilu-serentak-nasional-
lokal-2019-perlu-dipisah (28/2/2017 18.22 WIB).
Agung, Ranin. 2016. Jumlah Pemilih Pemula Diprediksi Naik Signifikan. Artikel
dalam http://berita.suaramerdeka.com/jumlah-pemilih-pemula-diprediksi-
naik-signifikan/ (1/3/2017 17.31 WIB).
Gotinga, C. 2016. Comelec: 54.6M Voters Sign Up For 2016 Polls. Artikel dalam
http://cnnphilippines.com/news/2015/11/06/Comelec-54.6M-voters-sign-
up-for-2016-polls.html (1/3/2017 23.47 WIB).
Sunyoto, M. 2013. Urgensi Pemilih Berkualitas Dalam Pemilu 2014. Artikel
dalam http://www.antaranews.com/berita/372046/urgensi-pemilih-
berkualitas-dalam-pemilu-2014 (4/3/2017 08.34 WIB).
Esmaquel, Paterno II. 2016. Warning: These Comelec Errors Can Cost Your Vote.
Artikel dalam
http://www.rappler.com/nation/politics/elections/2016/110519-comelec-
precinct-finder-errors-registration (4/3/2017 08.34 WIB).
Jakarta, Kominfo. 2017. Maklumat 3 November 1945. Artikel dalam
http://www.jakarta.go.id/web/encyclopedia/detail/1767/Maklumat-3-
November-1945 (21/3/2017 07.54 WIB).
Biyanto. 2017. Menilai Kiprah Partai Islam. Artikel dalam
https://nasional.sindonews.com/read/1183793/18/menilai-kiprah-partai-
islam-1488203952 (1/3/2017 11.23 WIB).
News Agency, Philippines. 2017. Anti-Discrimination Bills Make Wave In The
House. Artikel dalam http://www.canadianinquirer.net/2017/03/03/anti-
discrimination-bills-make-wave-in-the-house/ (1/3/2017 16.34WIB).
Zul. 2016. Biarkan Proses Penyederhanaan Partai Berjalan Secara Alami.
Artikel dalam http://politik.rmol.co/read/2016/10/26/265871/Biarkan-
Proses-Penyederhanaan-Partai-Berjalan-Secara-Alami- (2/3/2017 20.31
WIB).
Country, Philippines. 2017. Philippine Political Parties And Party List Groups.
Artikel dalam
http://www.philippinecountry.com/government_officials/political_parties.
html (2/3/2017 20.31 WIB).
Philstar. 2016. Comelec Forms Team Verify Votes Senators Party. Artikel dalam
http://www.philstar.com:8080/headlines/2016/05/15/1583457/comelec-
forms-team-verify-votes-senators-party-lists (2/3/2017 22.18 WIB).
Agil, Oktaryal. 2015. Penguatan Sistem Presidensial Melalui Penyederhanaan
Jumlah Partai Politik Di Indonesia, diakses pada
http://scholar.unand.ac.id/29/ (3/3/2017 00.21 WIB).
Fajar. 2010. Kenapa Masa Jabatan Presiden Perlu Dibatasi. Artikel dalam
https://m.tempo.co/read/news/2010/08/19/078272307/kenapa-masa-
jabatan-presiden-perlu-dibatasi (1/3/2017 07.26 WIB).
Rocamora, Joel. Philippine Political Parties, Political System and Political
Reform. Artikel dalam
http://unpan1.un.org/intradoc/groups/public/documents/apcity/unpan00691
5.pdf (1/3/2017 08.56 WIB).
Afrido, Rico. 2014. Harus Ada Batasan Jelas Soal Aturan Mencoblos. Artikel
dalam http://pemilu.sindonews.com/read/839976/113/harus-ada-batasan-
jelas-soal-aturan-mencoblos-1393570561 (1/3/2017 08.56 WIB).
Bawaslu RI, Sekjend. 2015. Kajian Sistem Kepartaian, Sistem Pemilu, dan
Sistem Presidensiil. Artikel dalam
http://www.bawaslu.go.id/sites/default/files/Kajian%20Sistem%20Keparta
ian,%20Sistem%20Pemilu,%20dan%20Sistem%20Presidensiil.pdf
(27/2/2017 12.35 WIB).
Fitra, Haidir. 2013. Pentingnya Partisipasi Pemilih Dalam Demokrasi, diakses
pada http://makassar.tribunnews.com/2013/06/11/pentingnya-partisipasi-
pemilih-dalam-demokrasi (1/3/2017 10.12 WIB).
Mujani, Saiful. 2004. Survei dan Perilaku Pemilih. Artikel dalam
http://www.lsi.or.id/riset/43/survei-dan-perilaku-pemilih (1/3/2017 13.19
WIB).
Sumber Jurnal:
Badu, Muhammad Nasir. Demokrasi dan Amerika Serikat, dalam jurnal Ilmu
Politik. Makassar: Universitas Hassanuddin. Volume 1 No. 11. Jurnal
dalam journal.unhas.ac.id/index.php/politics/article/download/126/pdf (
30/09/2016 10.29 WIB).
Priyandita, Gatra. ”Challenges to Southeast Asia’s Democratization Processes: A
case study on Indonesia, the Philippines, and Thailand”, Australian
National University. Jurnal dalam https://openresearch-
repository.anu.edu.au/bitstream/1885/16177/1/Priyandita%20Thesis%202
014.pdf (15/10/2016 21.59 WIB).
Schraufnagel, Scot., dkk. “Voter Turnout in Democratizing Southeast Asia: A
Comparative Analysis of Electoral Participation in Five Countries”,
University of London, Jurnal dalam http://michaelbuehler.asia/wp-
content/uploads/2014/01/SchraufnagelBuehlerFritzenToD.pdf (15/10/2016
22.47 WIB).
Slater, Dan. The Architecture of Authoritarianism Southeast Asia and the
Regeneration of Democratization Theory. Jurnal dalam Taiwan Journal of
Democracy. Volume 2, No. 2: 1-22.
Kawanaka, Takeshi. The Stakes Of Politics And Electoral Administration: A
Comparative Study Of Southeast Asian Democracie, Ide Discussion Paper.
Jurnal Jepang: Institute of Developing Economie. No. 536.
Hedman, dkk. New Forms of Voter Mobilization in Southeast Asia, Journal of
Current Southeast Asian Affairs. Jurnal GIGA: German Institute of Global
and Area Studies. Institute of Asian Studies. Hamburg University Press
No. 4.
Jr, Bingham Powell. The Quality of Democracy: The Chain of Responsiveness,
Journal Annual Review of Political Science. New York : Department of
Political Science. University of Rochester. Vol. 7.
Drehem, Muhammad. Ishom. Supeno Djanali dan Baskoro Adi Pratomo.
Implementasi Kontrol Integritas E-Kiosk untuk Pengamanan Sistem
Pemungutan Suara secara Elektronik (E-Voting), dalam Jurnal Teknik
Informatika, Surabaya: Institut Teknologi Surabaya, Volume 5, No.1, hal
1, diakses pada
http://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik/article/viewFile/14250/2545 (18
/02/2017 07.43 WIB).
Doni, Muhammad & Fahmi Arisandi. Pengaruh Penggunaan Sistem Pemilihan
Umum Dewan Perwakilan Rakyat Proporsional daftar Terbuka, dalam
Jurnal Hukum Nasional, Jakarta: Universitas 17 agustus 1945, Volume 3
Nomor 1, hal. 104-106.
Sodikin. Pemilu Serentak Dan Penguatan Sistem Presidensial, dalam Jurnal
Hukum, Jakarta: Universitas Muhammadiyah Jakarta, Volume 3, Nomor 1,
hal. 20, diakses pada
http://rechtsvinding.bphn.go.id/artikel/ART%202%20JRV%203%20NO%
201%20PROTECT.pdf (27/2/2017 20.13 WIB).
Setyawati, Diah. Pemilih Pemuda Sudah Cerdas, dalam diskusi Ilmiah Pusat
Studi Jepang, Kota Depok: Universitas Indonesia, diakses pada
http://www.rumahpemilu.com/public/doc/Pemilih%20Pemuda%20Sudah
%20Cerdas.pdf (1/3/2017 23.59 WIB).
Jumadi. Pengaruh Sistem Multi Partai Dalam Pemerintahan, dalam jurnal
Hukum, Makassar: UIN Alauddin Makassar, Volume 4, Nomor 1, hal.144,
diakses dalam journal.uin-
alauddin.ac.id/index.php/al_daulah/article/download/1501/1446
(27/2/2017 10.45 WIB).
Weitz-Shapiro, Rebecca and Matthew S. Winters. Political Participation and
Quality of Life, dalam Working Paper, Kolombia: Columbia University,
halaman 4, diakses pada
http://www.iadb.org/res/publications/pubfiles/pubwp-638.pdf (3/3/2017
00.31 WIB).
Baderan, Suprisno. Pola Transisi Demokrasi Yang Terjadi Di Indonesia Dan
Brasil, Gorontalo: IAIN Gorontalo dalam jurnal Farabi, volume 11, nomor
1, hal. 7, diakses pada
journal.iaingorontalo.ac.id/index.php/fa/article/view/152 (4/3/2017 09.21
WIB).
Peraturan Perundang-undangan
Undang-Undang Dasar No.12 Tahun 2003, Tentang Pemilihan Umum Presiden
Dan Wakil Presiden.
Keperes B.J Habibie, UU No. 3 Tahun 1999 Tentang Pemilu.
Keppres Abdurahman Wahid, UU No 70 Tahun 2001 Tentang Perubahan Struktur
KPU RI.
Keppres Susilo Bambang Yudhoyono, No 101 Tahun 2007 Tentang Perubahan
KPU.
Undang-Undang Republik Nomor 8436 Tahun 1997 Tentang Penggunaan Sistem
Pemilu Otomatis.
Undang-Undang No.2 Tahun 2008 Tentang Partai Politik UUD 1945.
Konstitusi No. 8189 Tahun 1996 Atau Undang-Undang Tentang Pendaftaran
Pemilih Republik Filipina.
Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2015 Tentang Pemilihan Gubernur, Bupati Dan
Wali Kota. Pasal 109 Ayat (1) UU 8/2015 Dan UUD 1945 Hasil
Amandemen Dan UU Nomor 42 Tahun 2008 Tentang Pemilu Presiden
menyebutkan pasangan calon yang memperoleh suara terbanyak 50%+1
maka dinyatakan sebagai pemenang pemilu, diakses pada
http://nasional.kompas.com/read/2014/06/06/1809036/Syarat.Menang.Pilp
res.Multitafsir (28/2/2017 18.56WIB).
Pasal 19 Ayat 1 Undang-Undang No 23 Tahun 2003 Tentang Pemilihan Umum,
UUD 1945.
Kongres Filipina Election Laws Of Philippines Undang-Undang Republik No.
2874 Tahun 2010 Tentang Penyelenggaraan Pemilihan Umum Nasional.
The 1987 Constitution Of The Republic Of The Philippines – Article VI Dan
Article VII Tentang Pemilihan Umum Presiden, Waki Presiden, Anggota
Kongres, Dan Anggota Senat Republik Filipina.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2012 Tentang Pemilihan
Umum Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah,
Dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
Pasal 3 Ayat 4, Pasal 9, Pasal 14 Ayat 2 Dan Pasal 112 Undang-Undang Nomor
42 Tahun 2008 Tentang Pemilu Presiden Dan Wakil Presiden