i

PERAN BPBD KABUPATEN MALANG DALAM UPAYA REHABILITASI DAN REKONSTRUKSI PASCA ERUPSI GUNUNG KELUD DI DESA PANDANSARI KECAMATAN NGANTANG KABUPATEN MALANG

SKRIPSI

Diajukan guna memenuhi salah satu syarat untuk mendapatkan gelar Sarjana

(S1) Pada Program Studi Ilmu Pemerintahan

Dosen Pembimbing :

Drs. Krishno Hadi, MA

Heru Mulyono, S.IP, MT

Oleh: ARDHIAN NEHRU

201310050311075

PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2017

ii

LEMBAR PERSETUJUAN SIDANG SKRIPSI

Nama : Ardhian Nehru NIM : 201310050311075 Fakultas : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Jurusan : Ilmu Pemerintahan Judul : Peran BPBD Kabupaten Malang dalam Upaya

Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pasca Erupsi Gunung Kelud di Desa Pandansari Kecamatan Ngantang Kabupaten Malang

Disetujui Untuk Diuji Dihadapan Sidang Dewan Penguji Skripsi Program Studi Ilmu Pemerintahan

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Malang

Dosen Pembimbing I

Dosen Pembimbing II

Heru Mulyono, S.IP, MT

Mengetahui, Program Studi Ilmu Pemerintahan

Hevi Kurnia Hardini, S.IP, MA.Gov

iii

LEMBAR PENGESAHAN

Telah Dipertahankan Dihadapan Sidang Dewan Penguji Skripsi

Program Studi Ilmu Pemerintahan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Malang

pada:

Hari : Sabtu Tanggal : 22 April 2017 Jam : 07.00 Tempat : Ruang PKSP (605)

Dewan Penguji

1. Drs. Jainuri, M.Si ( )

2. Hevi Kurnia Hardini, S.IP, MA. Gov ( )

3. Drs. Krishno Hadi, MA ( )

4. Heru Mulyono, S.IP, M ( )

Dr. Asep Nurjaman, M.Si

Mengesahkan, Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Universitas Muhammadiyah Malang

Dr. Asep Nurjaman, M.Si

iv

BERITA ACARA BIMBINGAN

Nama : Ardhian Nehru NIM : 201310050311075 Fakultas : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Jurusan : Ilmu Pemerintahan Judul : Peran BPBD Kabupaten Malang dalam Upaya Rehabilitasi

dan Rekonstruksi Pasca Erupsi Gunung Kelud di Desa Pandansari Kecamatan Ngantang Kabupaten Malang

Pembimbing : 1. Drs. Krishno Hadi, MA 2. Heru Mulyono, S.IP, MT

Konsultasi Skripsi

Tanggal Bimbingan

Paraf Pembimbing I

Paraf Pembimbing II

Keterangan Bimbingan

29 Oktober 2016 Pengajuan Proosal Skripsi 12 Novembe 2016 ACC Proposal 19 November 2016 Pengajuan Bab I 21 November 2016 Revisi Bab I 20 Desember 2016 ACC Bab I 24 Desember 2016 Bab II dan III 26 Januari 2017 ACC Bab II dan III 11 Februari 2017 Pengajuan Bab IV dan V 17 Februari 2017 Revisi Bab IV dan V 7 Maret 2017 ACC Bab IV dan V Tanggal Selesai Bimbingan Skripsi : 27 Maret 2017

Dosen Pembimbing II

Heru Mulyono, S.IP, MT

Dosen Pembimbing I

Drs. Krishno Hadi, MA

Dosen Pembimbing II

Heru Mulyono, S.IP, MT

Mengetahui,

Kepala Program Studi Ilmu Pemerintahan

Hevi Kurnia Hardini, S.IP, MA.Gov

v

SURAT PERNYATAAN ORISINALITAS

Nama : Ardhian Nehru Tempat, Tanggal Lahir : Kediri, 09 September 1994 NIM : 201310050311075 Fakultas : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Jurusan : Ilmu Pemerintahan

Menyatakan bahwa Karya Ilmiah/Skripsi saya yang berjudul:

Peran BPBD Kabupaten Malang dalam Upaya Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pasca Erupsi Gunung Kelud di Desa Pandansari Kecamatan Ngantang Kabupaten Malang

Adalah bukan karya tulis orang lain, baik sebagai manapun keseuruhan, kecuali dalam bentuk kutipan yang telah saya sebutkan sumbernya.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan apabila pernyataan ini tidak benar, saya bersedia mandapatkan sanksi akademik sebagaimana berlaku.

Malang, 25 Maret 2017 Yang Menyatakan

Ardhian Nehru

vi

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan berkah-Nya kepada penulis, sehingga dapat menyelesaikan tugas akhir yang berjudul " Peran BPBD Kabupaten Malang dalam Upaya Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pasca Erupsi Gunung Kelud di Desa Pandansari Kecamatan Ngantang Kabupaten Malang" dengan baik. Selama proses penelitian yang berlangsung dalam rentang waktu dua bulan mulai Januari hingga Februari, penulis mendapatkan banyak pengalaman dan pengetahuan baru baik dari dosen pembimbing, narasumber, hingga berbagai pihak yang telah memberikan dukungan. Maka, dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih kepada:

1. Drs. Fauzan, M.Pd, selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Malang yang telah menyediakan fasilitas belajar yang memadai.

2. Dr. Asep Nurjaman, M.Si, selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik yang telah memberikan ijin melakukan penelitian demi kelancaran penulis tugas akhir ini.

3. Hevi Kurnia Hardini, S.IP, MA. Gov, selaku Ketua Program Studi Ilmu Pemerintahan yang senatiasa memberikan motivasi, masukan dan menginspirasi dalam segala hal.

4. Bapak Krishno Hadi, MA, selaku Dosen Pembimbing I yang senatiasa memberikan motivasi, masukan dan bimbingan dalam penyelesaian skripsi ini.

5. Bapak Heru Mulyono, S.IP, MT selaku Dosen Pembimbing II yang senatiasa memberikan motivasi dan bimbingan dalam proses penyelesaian skripsi ini.

6. Ibu Sitin selaku Kepala Desa Pandansari Kecamatan Ngantang yang telah memberikan ijin penelitian di Desa Pandansari.

7. Bapak Atok Irianto selaku Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Kabupaten Malang yang telah memberikan data dan informasi seputar penanganan pasca erupsi Gunung Kelud.

8. Ibu Dyah Wahyu selaku Kasie Rekontruksi BPBD Kabupaten Malang yang telah memberikan data dan informasi mengenai pasca erupsi Gunung Kelud

9. Seluruh Bapak dan Ibu Dosen Jurusan Ilmu Pemerintahan UMM yang telah membagikan ilmunya kepada penulis selama proses perkuliahan.

vii

10. Serta segenap pihak yang telah mendukung dan membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

Penulis berusaha dengan baik dalam menyusun tugas akhir ini, akan tetapi skripsi ini sesungguhnya masih jauh dari sempurna, sehinga membutuhkan kritik dan masukan dari berbagai pihak untuk perbaikan ke depan. Sekian pengantar dari penulis, semoga skripsi ini bermanfaat bagu ilmu pengetahuan.

Malang, 25 Maret 2017

Penulis

viii

PERSEMBAHAN

Alhamdulilah, terima kasih yang sebesar-besarnya untuk Allah SWT dzat yang Maha Agung, sumber kekuatan hidup yang tidak pernah padam dan meninggalkan setiap umat-Nya dalam kesedihan.

Pada akhirnya karya tulis ini dipersembahkan kepada:

Bapak, Ibu terima kasih telah menjadi penyemangat untuk setiap harapan yang telah memudahkan disetiap langkahku. Terima kasih telah mendengarkan curahan kasih sayang yang tiada hentinya.

Teruntuk:

Para sahabat-sahabatku kontrakan "Bujangan Landungsari" yang telah mengisi canda tawa setiap hari.

Teman-teman Ilmu Pemerintahan angkatan 2013 kelas B terima kasih atas kebersamaan mencari ilmu di bangku perkuliahan selama kurang lebih 3 tahun ini.

Teman-teman Part time Ilmu Pemerintahan Panji Susilo Aji, Sepat, Sopi, Pian yang telah memberikan semangat serta canda tawa dalam mengerjakan tugas akhir ini.

Tim Cute Borang Akreditasi Ilmu Pemerintahan yang telah mengisi waktunya bimbingan skripsi disela-sela umbrusnya menyusun lampiran borang

Seluruh pejabat PNS dan Non PNS BPBD Kota Malang yang telah memotivasi saya dan memberikan pengalaman banyak mengenai kebencanaan.

Para Crew Jekha Tour Organizer yang telah mengisi kegembiraan selama di perjalanan.

Fanny Nadya Permatasari, terima kasih telah menjadi bagian dari semangatku dalam penyusunan skripsi ini.

ix

MOTTO

“Jangan Pernah Katakan Tidak Bisa, Tapi Katakan Belum Bisa”

x

DAFTAR ISI

LEMBAR PERSETUJUAN SIDANG SKRIPSI ...................................... ii

LEMBAR PENGESAHAN ......................................................................... iii

BERITA ACARA BIMBINGAN ................................................................ iv

SURAT PERNYATAAN ORISINALITAS ............................................... v

KATA PENGANTAR .................................................................................. vi

PERSEMBAHAN ......................................................................................... viii

MOTTO ........................................................................................................ ix

DAFTAR ISI ................................................................................................. x

DAFTAR TABEL......................................................................................... xii

DAFTAR GAMBAR .................................................................................... xiii

ABSTRAKSI ................................................................................................. xiv

ABSTRACT .................................................................................................. xv

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang .................................................................................. 1

B. Rumusan Masalah .............................................................................. 7

C. Tujuan Penelitian ................................................................................ 7

D. Manfaat Penelitian .............................................................................. 8

1. Manfaat Akademis ......................................................................... 8

2. Manfaat Praktis .............................................................................. 8

E. Definisi Konseptual ............................................................................ 9

1. Peran Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Malang 9

2. Upaya Rehabilitasi dan Rekonstruksi ............................................ 10

F. Definisi Operasional ........................................................................... 12

G. Metode Penelitian ............................................................................... 13

BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Pengertian Bencana ............................................................................ 18

B. Jenis-Jenis Bencana ............................................................................ 19

C. Perkembangan Pandangan Tentang Bencana ..................................... 19

D. Manajemen Bencana .......................................................................... 21

xi

E. Paradigma Penanggulangan Bencana ................................................. 26

F. Peran Pemerintah Dalam Rehabilitasi Dan Rekonstruksi .................. 28

G. Tahap-Tahapan Pelaksanaan Rehabilitasi Dan Rekonstruksi ............ 29

BAB III DESKRIPSI WILAYAH DAN POTENSI BENCANA ALAM KABUPATEN MALANG

A. Gambaran Umum Kabupaten Malang ................................................ 39

B. Gambaran Umum Potensi Bencana Di Kabupaten Malang ............... 41

C. Gambaran Umum Desa Pandansari .................................................... 47

D. Gambaran Umum BPBD Kabupaten Malang .................................... 54

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN A. Peran BPBD Dalam Rehabilitasi Dan Rekonstruksi Pasca Erupsi Gunung

Kelud .................................................................................................. 68

B. Kendala Pelaksanaan Rencana Aksi Rehabilitasi Dan Rekonstruksi Pasca Erupsi Gunung Kelud ......................................................................... 80

BAB V PENUTUP A. Kesimpulan ......................................................................................... 93

B. Saran ................................................................................................... 94

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................... 95

xii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Cara pandang dalam penanggulangan bencana di Indonesia

Tahun 2015.............................................................................. 27

Tabel 2.3 Mekanisme pengajuan dan verifikasi proposal pemerintah

kab/kota Pemerintah Kab/kota Pemerintah Provinsi BNPB ... 36

Tabel 3.1 Keterangan Lokasi Peta rawan bencana.................................. 42

Tabel 3.2 Data ancaman bencana di Kabupaten Malang Tahun 2016 .... 44

Tabel 3.3 Tingkat Risiko Bencana di Kabupaten Malang ...................... 44

Tabel 4.1 Rekapitulasi hasil Kebutuhan Pascabencana di Kabupaten Malang 71

Tabel 4.2 Data Kerusakan Permukiman di Kecamatan Ngantang .......... 72

Tabel 4.3 Kerusakan Sarana dan Prasarana Jalan ................................... 73

Tabel 4.4 Kerusakan Pipa Air Bersih di Desa Pandansari ...................... 74

Tabel 4.5 Kerusakan DAM di Desa Pandansari...................................... 75

Tabel 4.6 Kerusakan Tanaman Pertanian di Kabupaten Malang ............ 76

Tabel 4.7 Kerusakan Sub Sektor Perikanan di Kabupaten Malang ........ 77

Tabel 4.8 Kerusakan Sub Sektor Peternakan di Kabupaten Malang ...... 77

xiii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Peta yang terdampak erupsi Gunung Kelud ........................ 3

Gambar 1.2 Alur Proses PDNA/Pengkajian Kebutuhan Pascabencana.. 11

Gambar 3.1 Peta Kabupaten Malang ...................................................... 40

Gambar 3.2 Peta Rawan Bencana di Kabupaten Malang ....................... 42

Gambar 3.3 Tingkat Kapasitas Penanggulangan Bencana di Kabupaten

Malang................................................................................. 45

Gambar 3.4 Tingkat Penanganan Bencana ............................................. 46

Gambar 3.5 Peta Desa Pandansari ......................................................... 52

Gambar 3.6 Plakat peresmian Desa Tangguh Bencana .......................... 65

Gambar 4.1 Kondisi Jembatan Sambong yang putus ............................. 74

Gambar 4.2 Papan proyek pembangunan Jembatan Sambong ............... 84

Gambar 4.3 Material Proyek masih terlihat di lokasi proyek ................. 85

xiv

ABSTRAKSI

NEHRU, ARDHIAN, 2017, 201310050311075, Universitas Muhammadiyah Malang, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Program Studi Ilmu Pemerintahan, Peran BPBD Kabupaten Malang dalam Upaya Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pasca Erupsi Gunung Kelud di Desa Pandansari Kecamatan Ngantang Kabupaten Malang, Pembimbing 1: Drs. Krishno Hadi, MA; Pembimbing II: Heru Mulyono, S.IP, MT

Dampak dari bencana erupsi Gunung Kelud yang sampai ke Kabupaten Malang, khususnya Desa Pandansari yang merupakan Kawasan Rawan Bencana 1, yang artinya daerah atau kawasan yang mengalami kerusakan parah akibat erupsi Gunung Kelud. Jika dilihat dari dampak Erupsi Gunung Kelud tahun 2014, Peran Badan Penangulangan Bencana Daerah Kabupaten Malang memiliki peran rehabilitasi dan rekonstuksi pascabencana. Program yang dilaksanakan menurut konsep Jitupasna meliputi, sektor perumahan, insfrastruktur, Sosial, ekonomi, lintas sektor.

Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif dan metode kualitatif guna menggambarkan peran Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Malang dalam upaya rehabilitasi dan rekonstruksi pasca erupsi Gunung Kelud. Adapun studi yang diambil yakni di Desa Pandansari Kecamatan Ngantang Kabupaten Malang. Teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisa data menggunakan 3 tahapan meliputi reduksi data, display data, dan pengambilan keputusan.

Dalam kenyataan dilapangan, peran Badan Penanggulangan Bencana Daerah dalam upaya rehabilitasi dan rekonstruski memiliki peran yang kecil, BPBD hanya sebagai fungsi koordinator dalam pelaksanaannya, dan lebih dilaksanakan oleh SKPD yang bersifat teknis. Sehingga berdampak pada peran yang dijalankan tidak sesuai dengan pedoman-pedoman yang telah ada. Pengkajian kebutuhan pascabencana juga dilakukan tanpa adanya legalitas yang jelas, padahal dalam hal pengkajian kebutuhan pascabencana merupakan poin penting dalam melakukan rencana aksi rehabilitasi dan rekonstruksi pascabencana.

Kata kunci: Rehabilitasi, Rekonstruksi, BPBD, Erupsi Gunung

Malang, 10 Maret 2017 Penulis Ardhian Nehru

Dosen Pembimbing I

Drs. Krishno Hadi, MA

Dosen Pembimbing II

Heru Mulyono, S.IP, MT

xv

ABSTARCT

NEHRU, ARDHIAN, 2017, 201310050311075, University of Muhammadiyah Malang, Faculty of Social Sciences and Political Sciences, Science Study Program, Role of BPBD Malang Regency in Post-Eruption Rehabilitation and Reconstruction of Mount Kelud in Pandansari Village, Ngantang District, Malang 1st Drs. Krishno Hadi, MA; Counselor II: Heru Mulyono, S.IP, MT

The impact of Mount Kelud eruption disaster which reached to Malang Regency, especially Pandansari Village which is Disaster Prone Area 1, which means area or area that suffered severe damage caused by eruption of Mount Kelud. If viewed from the impact of Mount Kelud eruption in 2014, the role of Regional Disaster Management Agency of Malang Regency has the role of post-disaster rehabilitation and reconstruction. Programs implemented under the Jitupasna concept include, housing, infrastructure, social, economic, cross-sectoral sectors.

This research uses descriptive research and qualitative methods to describe the role of Regional Disaster Management Agency of Malang Regency in the post-eruption rehabilitation and reconstruction efforts of Mount Kelud. The study was taken in the Village District Pandansari Ngantang Malang. Data collection techniques used observation, interview and documentation. While the technique of data analysis using 3 stages include data reduction, data display, and decision making.

In reality in the field, the role of Regional Disaster Management Agency in the effort of rehabilitation and reconstrusion has a small role, BPBD only as a function of coordinator in its implementation, and more implemented by SKPD that is technical. So that impact on the role that is run not in accordance with the guidelines that already exist. Assessment of post-disaster needs is also done without clear legality, whereas in case of post-disaster needs assessment is an important point in undertaking post-disaster rehabilitation and reconstruction action plans.

Keyword: Recontruction, Rehabilitation, BPBD, Vulcano Eruption

Malang, 10 Maret 2017 Penulis Ardhian Nehru

Dosen Pembimbing I

Drs. Krishno Hadi, MA

Dosen Pembimbing II

Heru Mulyono, S.IP, MT

xvi

DAFTAR PUSTAKA

BUKU :

Kusumasari, Bevaola. 2014. Manajemen Bencana dan Kapabilitas

Pemerintah Daerah, Yogyakarta: Gava Media

I William R. Thomas. 1991. Disaster Mitigation in Asia and the Pacific,

Asian Development Bank. Implementation of Disaster Risk Reduction in

Indonesia

Moeleong, Lexy J. 2016, Metedologi Penelitian Kualitatif, PT Remaja

Rosdakary, Bandung

Nurjanah, dkk. 2012. Manajemen Bencana. Bandung: Alfabeta

Yayasan Lembaga Bencana Alam Indonesia, 1989. Bencana Alam dan

Masalahnya. Jakarta

UNDANG-UNDANG DAN PERATURAN:

Undang-undang Nomor 27 Tahun 2007 Tentang Penanggulangan Bencana

Peraturan Kepala BNPB Nomor 17 Tahun 2010 Tentang Pedoman

Penyelenggaraan Rehabilitasi dan Rekonstruksi

Peraturan Kepala BNPB Nomor 15 Tahun 2011 Tentang Pedoman

Pengkajian Kebutuhan Pasca Bencana