Penyakit Jantung Infeksi.pptx
-
Upload
irfan-ners-maulana -
Category
Documents
-
view
58 -
download
1
Transcript of Penyakit Jantung Infeksi.pptx
(Pericarditis, Endocarditis & Myocarditis)
Ns. Irfan Maulana, S.Kep., M.Kep., Sp.KMB
Penyakit Jantung Infeksi
Pericardium
• Memiliki dua lapisan - terdiri dari jaringan fibrosa- Lapisan visceral, melekat pada epikardium- Lapisan parietal, bagian luar
• Menstabilkan jantung pada posisi anatominya
• Melindungi jantung - (kontak dengan struktur sekitarnya)
Pericardium
• Dapat menjadi:- sumber utama penyakit
- penyebab dalam proses penyakit lain yang mempengaruhi jantung
- dipengaruhi oleh penyakit lain dari jaringan yang berdekatan (paru-paru)
Pada kondisi moderat, pericardium masih dapat beradaptasi terhadap perubahan ukuran jantung, namun
pericardium tidak dapat mengkompensasi apabila terjadi
perubahan yang drastis yang dapat mengakibatkan pembesaran jantung
dan peningkatan tekanan intra perikardium
Pericarditis Acute
• Peradangan akut perikardium• Penyebab:
– infeksi, penyakit sistemik (SLE), keganasan, radiasi, toksisitas obat, proses inflamasi lainnya dalam miokardium atau paru-paru
• Proses patologis sering melibatkan perikardium dan miokardium
Pericarditis Acute
• Gejala dapat bervariasi tergantung pada penyebabnya
• Gejala yg sering dijumpai:– nyeri dada (pleuritic postural)– sesak nafas– perikardial friction rub (dengan atau
tanpa bukti akumulasi cairan atau penyempitan)
– demam & leukositosis
Pericarditis Acute
• X-ray dada– dapat menunjukkan pembesaran jantung
atau effusi pleura• EKG
– perubahan segmen ST dan perubahan gelombang T hampir disemua sadapan
– karakteristik perkembangan (ST elevasi, kembali normal, gelombang T inversi)
• Echocardiogram– seringkali normal pd perikarditis inflamasi– mungkin juga dapat menunjukkan efusi
perikardial
Penyebab Pericarditis Acute
• Infeksi virus– paling sering coxsackie virus &
echovirusjuga-HIV, influenza, Epstein-Bar, varicella, hepatitis, mumps
• Infeksi bakteri– staphylococcus, strep pneumoniae, B-
hemolitik streptokokus, Mycobacterium tuberculosis, lyme dz
• Infeksi jamur• Keganasan
Penyebab Pericarditis Acute
• Obat-obatan– procainamide, hydralazine, minoxidil
• Radiasi• Penyakit jaringan ikat (lupus,
rheum)• Uremia• Myxedema• Pasca-MI (Dressler’s syndrome)• Idiopatik
• Nyeri mendadak atau bertahap, nyeri dada seperti tertusuk-tusuk, yang menjalar ke belakang, leher, bahu kiri, lengan, atau punggung
• Nyeri diperburuk oleh gerakan atau saat inspirasi dan saat berbaring telentang
• Nyer berkurang saat duduk dan bersandar ke depan
Pericarditis Acute - Manifestasi Klinis
• Gejala yang berhubungan meliputi;– demam ringan, dyspnea, disfagia
• Transien, intermiten friction rub terdengar jelas di bawah sternal kiri atau apeks
Pericarditis Acute - Manifestasi Klinis
• Efusi perikardial– Karena perikardium yang membentang
menyelimuti jantung,• efusi yang berkembang secara perlahan, hingga
semakin banyak, mungkin tidak mengakibatkan perubahan hemodinamik
• Namun ....
• Apabila muncul dengan cepat (bahkan efusi kecil) dapat menyebabkan tamponade
Pericarditis Acute - Manifestasi Klinis
• Tamponade – Tekanan intrapericard tinggi (> 15
mm Hg), dpt membatasi aliran balik vena dan pengisian ventrikel - mengakibatkan penurunan volume / tekanan nadi dan meningkatkan HR/ tekanan vena
– keluhan yang paling umum, dyspnea dan penurunan toleransi latihan
– gejala umum, penurunan berat badan, pedal edema, asites
Pericarditis Acute - Manifestasi Klinis
Pericarditis Acute - Manifestasi Klinis
• Tamponade– Temuan fisik: takikardia, tekanan
sistolik rendah , tekanan nadi melemah, pulsus paradoksus, distensi vena leher, bunyi jantung melemah, nyeri kuadran kanan atas
Pericarditis Acute - Diagnosis
• EKG: Elevasi segmen ST• Pericarditis tanpa penyakit jantung
lain yang mendasari biasanya tidak menunjukkan disritmia
• X-ray dada biasanya normal - tetapi harus dilakukan untuk menyingkirkan asumsi kemungkinan penyakit lain
• echocardiography
Pericarditis Acute - Diagnosis
• Tes Lainnya– Darah lengkap– BUN– Kreatinin– streptococcus serologi & yg lain nya– serologi antibodi antinuklear dan anti-
DNA– studi fungsi tiroid– LED, CK-CKMB
Viral Pericarditis- Treatment• Mengatasi gejala umum
• Aspirin atau NSAID • Kortikosteroid - (kasus yg tidak respon thd
Aspirin/ NSAID) • Gejala umumnya mereda dlm beberapa hari-
minggu • Mungkin kambuh dlm beberapa minggu
pertama - bulan • Jarang, mengakibatkan perikarditis konstriktif • Komplikasi mayor awal - tamponade (<5%
kasus)
Bacterial Pericarditis
– Staphylococcus, Strep, pneumoniae, B-hemolitik streptokokus, Mycobacterium tuberculosis
– Biasanya akibat langsung dari infeksi paru
– Pasien sering datang dalam keadaan sakit kritis
– Borrelia burgdorferi (Lyme Disease organism) juga dapat menyebabkan myopericarditis
Tuberculous Pericarditis• Langka di negara maju - umum di negara
berkembang• Penyebaran langsung dari limfatik atau
penyebaran hematogen• Umumnya mengakibatkan efusi pleura & efusi
perikardial• Gejala non-spesifik : demam, keringat malam,
kelelahan• Diagnosis disimpulkan jika terdapat basil tahan
asam (BTA +)• Terapi Biasa - obat antituberkulosis standar• Komplikasi-jika terapi tdk berhasil dapat
menyebabkan perikarditis konstriktif
Dressler’s Syndrome
• Terjadi minggu pertama sampai beberapa bulan pasca MI atau operasi jantung terbuka
• Presentasi– nyeri yang khas, demam, malaise,
leukositosis, LED meningkat– perikardial / pleura efusi – Tamponade jarang jika Dressler’s
setelah MI, namun lebih sering terlihat pada Dressler’s pasca-bedah
Endocarditis
• Endokarditis didefinisikan sebagai infeksi pada permukaan endokardium jantung, yang dapat mencakup satu atau lebih katup jantung, endocardium mural (penebalan), atau defek septum
Klasifikasi Endokarditis
• Endokarditis terbagi menjadi beberapa kategori sebagai berikut:
• Endokarditis Katup asli (akut dan subakut)
• Endokarditis Katup prostetik (awal dan lambat pasca operasi/Early & Late)
• Endokarditis terkait dengan penggunaan narkoba suntikan
Endocarditis katup asli (acute & subacute)
• Endokarditis katup asli akut biasanya agresif. Agen penyebab endokarditis ini biasanya organisme virulen, seperti Staphylococcus aureus dan streptokokus grup B.
• Endokarditis sub akut biasanya lebih lamban dibandingkan dengan bentuk akut. Agen penyebab biasanya dari jenis endokarditis ini adalah Streptococci Alpha-hemolitik atau enterococci, yang mendasari penyakit katup struktural.
Endocarditis katup Prosthetic(early and late)
• Jenis Eearly, terjadi dalam waktu 60 hari dari implantasi katup prostetik. Staphylococci, basil gram negatif, dan spesies Candida adalah organisme penyebab infeksi pada umumnya.
Endocarditis katup prostetik (early and late)
• Endokarditis jenis Late, terjadi > 60 hari setelah implantasi katup. Staphylococcus epidermidis, alpha-hemolytic streptococci, dan enterococci adalah organisme penyebab infeksi ini.
Endocarditis yang berhubungan dengan Narkoba suntik
• Endokarditis pada pecandu narkoba suntikan biasanya melibatkan katup trikuspid. Staphylococcus aureus adalah organisme penyebab paling umum
• Endokarditis infektif ini umumnya terjadi sebagai akibat dari endokarditis trombotik nonbacterial, yang dihasilkan dari turbulensi atau trauma pada permukaan endotel jantung.
Endocarditis
• Angka kematian meningkat seiring dengan peningkatan usia, infeksi melibatkan katup aorta, gagal jantung kongestif, sistem saraf pusat (SSP) komplikasi, dan penyakit yang mendasari
• Lebih banyak terjadi pd pria daripada wanita (rasio 2:1)
• Dapat terjadi pd semua kelompok umur Namun, 50% kasus pada orang dewasa di atas usia 50
Endocarditis
• Gejala yang paling umum - Demam (90% kasus) dan menggigil
• Anoreksia, penurunan berat badan, malaise, sakit kepala, mialgia, berkeringat di malam hari, sesak napas, batuk, atau nyeri sendi adalah keluhan umum
• Dyspnea, batuk, dan nyeri dada merupakan keluhan umum pengguna narkoba suntikan yang memiliki endokarditis infektif
Endocarditis
Satu atau lebih tanda-tanda klasik endokarditis infektif ditemukan dalam sebanyak 50% pasien. Mereka adalah sebagai berikut:
· Petechiae – tetapi tidak spesifik
· Splinter hemorrhages - lesi linear merah gelap di kuku
· Osler node - nodul subkutan biasanya ditemukan pada telapak kaki
· Janeway lesions - nyeri tekan maculae pada telapak tangan dan kaki
· Roth spot - perdarahan kecil pd retina, tengah retina lebih jernih, jarang hanya 5% pasien.
splinter hemorrhages and purpuric papules on the foot of a 10 year old boy with acute bacterial endocarditis
Splinter hemorrhages(Panel A) are normally seen under the fingernails. They are usually linear and red for the first two to three days and brownish thereafter.Panel B shows conjunctival petechiae.Osler's nodes (Panel C)are tender, subcutaneous nodules, often in the pulp of the digits or the thenar eminence.Janeway's lesions (Panel D) are nontender, erythematous, hemorrhagic, or pustular lesions, often on the palms or soles
Endocarditis
• Pemeriksaan Lab dasar, darah lengkap (CBC), elektrolit, kreatinin, BUN, glukosa, dan koagulasi
• Kultur Darah: sensitivitas 90% pada saat bakteremia. Meningkatkan sensitivitas dan mungkin berguna sebelum menentukan antibiotik yg diberikan
Endocarditis
• Echocardiogram– Transthoracic echocardiography
memiliki sensitivitas sekitar 60%. – Transesophageal echocardiography
memiliki sensitivitas lebih dari 90% untuk lesi katup
Endocarditis
• Terapi antibiotik empiris dipilih berdasarkan organisme penginfeksi. Penyakit katup asli biasanya diobati dengan penisilin G dan gentamisin untuk pengobatan streptokokus
Endocarditis
• Pasien dengan riwayat penggunaan narkoba IV dapat diobati dengan nafcillin dan gentamisin untuk mengatasi staphylococci.
Endocarditis
• Infeksi dari katup prostetik mungkin methicillin-resistant Staphylococcus aureus, dengan demikian, vankomisin dan gentamisin dapat digunakan, meskipun risiko insufisiensi ginjal
Endocarditis
• Rifampisin juga dapat mengatasi infeksi pada pasien dengan katup prostetik, namun harus digunakan bersamaan vankomisin atau gentamisin.
Myocarditis
• Peradangan miokardium• Mungkin akibat dari gangguan
sistemik atau agen infeksi ... biasanya akibat lanjut dari infeksi salauran nafas atas
• Perikarditis sering menyertai miokarditis
• Penggunaan Narkoba suntik, agen sitotoksik, juga kokain
Myocarditis
• Bacteri penyebab diantaranya;– Corynebacterium diphtheriae,
Neisseria meningitides, Mycoplasma pneumoniae, and B-hemolytic streptococci
• Virus diantaranya;– coxsackie B, echovirus, influenza,
parainfluenza, Epstein-Barr, and HIV
Myocarditis – Manifestasi klinis
• Tanda / gejala sistemik (demam, takikardia, mialgia, sakit kepala, dan kekakuan)
• Nyeri dada karena kadang bersamaan dgn perikarditis
• Perikardial friction rub dalam kasus yg bersamaan dgn perikarditis
• Pada kasus yang parah – nampak gejala gagal jantung progresif (CHF, paru rales, edema ekstremitas, dll)
Diagnosis
• Perubahan EKG non spesifik, blok atrioventrikular, durasi QRS memanjang, atau elevasi segmen ST (sama dgn kasus perikarditis)
• X-ray dada yang normal • Enzim jantung mungkin meningkat• Diagnosis banding meliputi iskemia
jantung atau infark, penyakit katup dan sepsis
Treatment
• Perawatan supportif• Antibiotik yang sesuai dengan bakteri
penyebab• Biopsi miokardial dapat
mengungkapkan pola inflamasi• Beberapa kasus dapat sembuh spontan
namun dapat juga mengakibatkan kardiomyopati