PENURUNAN PREVALENSI PTM & PENURUNAN AKI-AKN MELALUI PEMENUHAN SARANA PRASARANADI FASILITAS PELAYANAN KESEHATAN

DIREKTUR JENDERAL PELAYANAN KESEHATANKEMENTERIAN KESEHATAN R.I.

Disampaikan pada Rapat Kerja Kesehatan Nasional Bidang Kesehatan 10 s/d 14 Februari 2019

UPAYA AKSELERASI

PROGRAM INDONESIA SEHAT

PENGUATAN

YANKES

JKN

PARADIGMA

SEHAT

AKSES & MUTU

PEMBIAYAAN

BEBAN PENYAKIT

DISTRIBUSI SDM

KOMPETENSI FASYANKES

AKI, AKB, GIZI

TANTANGAN PELAYANAN KESEHATAN :

4 AREA PRIORITAS

• Penurunan AKI & AKB

• Perbaikan Gizi Masyarakat(stunting)

• Pengendalian PenyakitMenular (HIV/AIDS, TBC, Malaria)

• Pengendalian Penyakit TidakMenular (HT, DM, Obesitas, Kanker, Ggn Jiwa)

NAWACITA NO 5 : Peningkatan Kualitas HidupManusia Indonesia

20%

10%

30%

40%

PENDEKATAN

KOMPETENSI FASYANKES

DALAM AKSELERASI

PELAYANAN PTM & KIA

Teori Blum, 1974

DerajatKesehatan

KEMENTERIAN

KESEHATAN

REPUBLIK

INDONESIA

KOMPETENSI FASYANKES

SARANA, PRASARANA &

ALAT

SUMBER DAYA MANUSIA AKREDITASI PEMBIAYAAN

SISTEMPELAYANAN& RUJUKAN

KOMPETENSI

MANAJERIAL

LISENSI -

SERTIFIKASIPERIZINAN

LINTAS SEKTOR

“Persalinan di rumah dgn bantuantenaga non-kesehatan ataupun nakes

tetap meningkatkan risikokematian / kerentanan terhadap

penyakit bagi ibu & bayi baru lahir;

“Terdapat perbedaan kualitas pelayanan antar fasyankes yang

berkorelasi dengan status akreditasi institusi”

1. Meningkatkan kualitas pelayanan persalinan di RS dgn mengacu peraturan PONEK

2. Menjalankan kebijakan bahwa tempat persalinan harus di fasyankes

3. Akreditasi semua fasyankesuntuk menilai kepatuhan regulasi tentang yankes ibu hamil, persalinan, dan perawatan bayi baru lahir

Rekomendasi Yankes

Sumber : ES_AIPI, Juni 2016 s.d Maret 2018

“Komplikasi persalinan menyebabkan kematian ibu & bayi baru lair dpt dicegah penanganan yang

cepat & tepat → perlu dibangun sistem rujukan yang efektif supaya tdk terjadi 3 T”

“Tantangan sistem rujukan ibu & bayi : prosedur rujukan kurang jelas, keterbatasan SDM (jumlah & kualitas), fasilitas, peralatan & persediaan medis

tidak memadai, kurangnya komunikasi antar faskes, serta dukungan keluarga/ masyarakat”

1. Meningkatkan kualitas fasilitas, peralatan, SOP baik di UKBM, FKTP, maupun FKRTL sesuai dengan prinsip continuum of care dalam sistem pelayanan kesehatan ibu dan bayi baru lahir.

2. Perlu penataan faskes yg melaksanakan Ante-Natal Care (ANC), persalinan & tindakan operasi (sectio caesaria)

Rekomendasi Sistem Rujukan

Sumber : ES_AIPI, Juni 2016 s.d Maret 2018

Rekomendasi Intervensi PTM di Fasyankes(WHO)

1. Promosi & Preventif : pola hidup sehat (Life style)

2. Akses terhadap screening / early detection di fasyankes

1. Early diagnosis & Promp treatment

2. Pemeriksaan penunjang yang akurat & terstandar

1. Akses pelayanan sekunder & tersier

2. Dissability limitation & rehabilitation

7

Tersertifikasi Akreditasi

Puskemas

7.5189655

9731 9754 97679825 9909

2013 2014 2015 2016 2017 2018

Perkembangan Jumlah Puskesmas di Indonesia

Sumber: Pusdatin Kemenkes (Data per Desember 2018)

PUSKESMAS DI INDONESIA S/D TAHUN 2018

2307

7518

0 1000 2000 3000 4000 5000 6000 7000 8000

BELUM TERAKREDITASI

TERAKREDITASI

PERSENTASE PUSKESMAS TERAKREDITASI DIBANDINGKAN DENGAN BELUM TERAKREDITASI

BELUM TERAKREDITASI TERAKREDITASI

32%

56%

11% 1%

Dasar

Madya

Utama

Paripurna

Sumber: Pusdatin, Dit. Mutu Akeditasi Yankes, Komisi Akreditasi FKTP (Data per 31 Desember 2018)

RSUP Sanglah

RSUP dr. Kariadi

RSUP dr. Hasan Sadikin

RSUP dr. Wahidin SudirohusodoRSUP dr. M. Hoesin

RSUP Fatmawati

RSUPN dr. Ciptomangunkusumo

RSJPD Harapan Kita

RSPAD Gatot Subroto

RS Awal Bros Batam

Eka Hospital Pku

RS Awal Bros Pku

RS SiloamBali

RS Premier

RS Awal Bros TangerangEka Hospital BSD

RS Siloam Lippo Village

RSUP dr. Sardjito

RS Premier Jatinegara

RS Pondok IndahRS Premier BintaroRS Puri Indah

RS Mata Kedoya JEC

RS Awal Bros Bekasi

RS Siloam Kebon Jeruk

RS Swasta Kemenkes TNITersertifikasi

Akreditasi Internasional JCI

2228 2408 2487 2600 2799 2813

2013 2014 2015 2016 2017 2018

28Rumah Sakit

2.813Rumah SakitTAHUN 2018

TersertifikasiAkreditasi Nasional

1.970Rumah Sakit

Perkembangan Jumlah RS di Indonesia

RUMAH SAKIT DI INDONESIA S/D TAHUN 2018

Sumber: KARS dan JCI (data per Desember 2018)

Paripurna37%

Utama9%

Madya6%

Dasar2%

Perdana46%

RSUP Prof. Dr RD Kandou

RSAB Harapan Kita

RSUD dr. Soetomo

RSUD

KERANGKA KONSEP PEMERATAAN AKSES & KUALITAS SARANA, PRASARANA

& ALKES (SPA)

PEMERATAAN AKSES & KUALITAS

SARANA, PRASARANA, ALKES (SPA)

➢ PEMENUHAN KUANTITAS

➢ AFIRMASI DTPK

PEMENUHAN KUALITAS

Pemenuhan ratio thdjumlah penduduk

Fairness/Adil/Equity

Peningkatan peranfungsi BPFK/LPFK & RMC

Prototype Bangunan, Ruang, Prasarana

Penguatan penyusunan pedoman standar SPA

•Puskesmas/ jmlh pddk•TT RS / jmlh pdkk•Ruang kritis, •Radioterapi, dll

•Puskesmas Perbatasan / DTPK•RS Pratama, RS Perbatasan•RS Vertikal di Indonesia

Timur•Telemedicine, FHC

Harmonisasi Anggaran :1. Belanja Modal

APBN/ UPT2.Dana transfer/DAK3.DAU APBD4.KPBU5.PHLNKONTROL → ASPAK (PERMENKES 31 TH 2018)

Penguatan manajemenpengelolaan SPA

Trend Meningkat DAK Kesehatan

• DAK Fisik & Non Fisik Bidang Kesehatan memiliki potensi

besar dalam mendukung SPA & Akreditasi Alat

di RSUD & Puskesmas

• Trend peningkatan DAK diikuti dengan Tren

peningkatan SPA. Terdapat 6 RS Rujukan

yang naik kelas sesuai kriteria rujukan

Peningkatan ALOKASI DAK FISIK Terhadap Tingkat Pemenuhan SPA

Sumber : ASPAK, 2015-2018

KEGIATAN PENINGKATAN SARANA & PRASARANA FASILITAS KESEHATAN TINGKAT PERTAMA

MELALUI DAK 2015-2018

2015 2016 2017 2018

Puskesmas (Rehab dan Peningkatan) 1458 3472 593 1038

Puskesmas (Pembangunan Baru) 119 224 522 1190

Puskesmas Keliling Air 40 154 40 174

Pembangunan Pubic Savety Center

(PSC 119)- - 17 184

Puskesmas (Kendaraan Roda 4) 555 837 692 541

Puskesmas (Kendaraan Roda 2) 1138 1339 1433 2248

Ambulans 131 704 126 512

SUB BIDANG PELAYANAN DASAR REGULER

• Peningkatan SPA Puskesmas yg

tdk termasuk perbatasan &

Afirmasi

• Penyediaan PSC 119

• Penyediaan SPA RMC

• Pemenuhan SPA UTD

• Telemedicine FKTP

SUB BIDANG PELAYANAN RUJUKANREGULER

• Peningkatan SPA RS milik

daerah

• UTD RS

• Telemedcicine FKTL

DAK FISIK AFIRMASI• Pembangunan &

Pengembangan Puskesmas

DTPK

• Pembangunan RS Pratama

DAK FISIK PENUGASAN• Peningkatan SPA RS Rujukan

Nasional//Provinsi/ Regional &

Pariwisata

• Pengembangan Bapelkes

• Pengembangan Lab.

Schistosomiasis

• Pengendalian Penyakit tdk

menular

• Penurunan Stunting

SUB BIDANG KEFARMASIAN & PERBEKALAN KESEHATAN• Penyediaan obat & BMHP

• Peningkatan Sarana.

Prasarana Instalasi Farmasi

Kab/Kota/Provinsi

MENU DAK FISIK PER SUB BIDANGUNTUK SARANA - PRASARANA T.A. 2019

DALAM MENDUKUNG PENURUNAN AKI-AKN & PREVALENSI PTM

➢ DAK AFIRMASI: PEMENUHAN SPA MENGACU PROTOTYPE PUSKESMAS DTPK & RS PRATAMA

➢ DAK REGULER : PEMENUHAN SPA PKM (DAPAT SESUAI PROTOTYPE); RS NON RUJUKAN & 30 UTS SESUAI STANDAR

➢ DAK PENUGASAN : PEMENUHAN SPA RS REG/ PROP/ NAS MENJADI RS KELAS B/A, RS PERIWISATA, STUNTING & PENGENDALIAN PENYAKIT

Perbaikan PemenuhanKebutuhan

Pelayanan PTM & KIA

PENUGASAN WKDS& NS

KRISNA

ASPAK / RS ONLINE

Satker/ Dinkes

DESK ANGGARAN

(KEMKES)

E-RENGGAR / PBE

PEMDA

MEKANISME RENCANA KERJA ANGGARAN DAK FISIKDALAM PEMENUHAN SPA T.A. 2019

PROTOTYPE SARANA – PRASARANA PUSKESMASSESUAI STANDAR

RUANG TINDAKAN PERSALINAN

RUANG TINDAKAN GADAR RUANG PEMERIKSAAN UMUM RUANG PEMERIKSAAN GIGI

RUANG PERAWATANRUANG NIFAS RUANG VAKSINASI

• PEMBANGUNAN PUSKESMAS

• RENOVASI/REHABILITASI PUSKESMAS

• RUMAH DINAS,DLL

1. SARANA

•GENERATOR SET/ ENERGI TERBARUKAN

• IPAL

•AMBULANCE/PUSLING RODA 4, PUSLING RODA 2, PUSLING AIR

•AIR BERSIH, DLL

2.PRASARANA

• SET PEMERIKSAAN UMUM, TERMASUK PTM

• SET PERSALINAN & NIFAS

• SET PROMKES

• SET PEMERIKSAAN GIGI, DLL

3. ALKES

DUKUNGAN KEMENKES TERHADAP SPA PUSKESMAS DTPK

MELALUI DAK AFIRMASI

DAK Afirmasi2017

DAK Afirmasi2018

2017110 PUSKESMAS DAERAH

PERBATASAN DI 48 KAB/KOTA

2018249 PUSKESMAS DAERAH TERTINGGAL

& PERBATASAN DI 49 KAB/KOTA

2019270 PUSKESMAS DAERAH

TERTINGGAL DI 88 KAB/KOTA

Sebaran Pembangunan Puskesmas AFIRMASI

PEMENUHAN SPA PUSKESMAS DENGAN PROTOTYPE MODERN DI DTPK

PENYEDIAAN ALKES DI FASILITAS KESEHATAN TINGKAT PERTAMA

UNTUK PENURUNAN AKI - AKN & PREVALENSI PTMBERSUMBER DAK BID. KESEHATAN TAHUN 2018 & 2019

NO JENIS ALKESTAHUN 2018 TAHUN 2019

VOLUME ANGGARAN (Rp.) VOLUME ANGGARAN (Rp.)

1 Ruang Tindakan/UGD 776 paket 110.847.267.712 1048 paket 102.573.863.518

2Peralatan UKM (Pustu Set, PHN Kit, Imunisasi Kit, UKS Kit, UKGS Kit, BidanKit, Posyandu Kit, Kesling Kit)

984 paket 95.876.269.734 890 paket 76.892.796.401

3 Set Laboratorium 760 paket 132.775.499.882 784 paket 96.248.092.294

4 Set Pemeriksaan Umum 1150 paket 132.775.499.882 847 paket 63.847.283.657

5Set Ruangan Kesehatan Ibu, Anak, KB dan Imunisasi

783 paket 75.918.815.214 2228 paket 49.892.796.401

6 Set Persalinan 426 paket 66.179.142.737 776 paket 58.548.095.294

7 Set Pasca Persalinan 279 paket 20.374.837.881 209 paket 14.448.461.792

PENINGKATAN KAPASITAS PERAWATAN INTENSIF (JUMLAH TT) ICU, ICCU, NICU & PICUDI RUMAH SAKIT MELALUI DAK 2016-2019

Sumber : SIRS Ditjen Yankes, 2017-2019

6,876

1,392

3,262

1,116

7,426

1,535

3,745

1,234

7,887

1,779

4,996

1,245

7,994

1,812

5,735

1,284

ICU PICU NICU ICCU

2016 2017 2018 2019

DISTRIBUSI PELAYANAN RADIOTERAPI(Dalam Penguatan Layanan Rujukan Tersier PTM Kanker)

RSUP Adam Malik Medan

RS Vina Estetika Medan

RS Murni Teguh Medan

RSUP M. Hoesin Palembang

RSUD Abdoel Moeloek Lampung

RSUPN Cipto MangunkusumoRSUD Pasar Minggu Jakarta RSUP Persahabatan Jakarta RS Kanker Dharmais Jakarta RSPAD Gatot SubrotoMRCCC Siloam Jakarta RS Pusat PertaminaRS Siloam Simatupang JakartaRS Gading Pluit Jakarta

RS Santosa Kopo Bandung

RSHS Bandung

RSUD Al Ihsan Bandung

RSUP Dr. Sardjito

RSUP Kariadi Semarang

RSUD Margono S Purwokerto

RSUD Moewardi Surakarta

RS Ken Saras Semarang

RSUD Tugurejo Semarang

RS Indriati Solo Baru

RS Dadi Keluarga Purwokerto

RS PKU Gombong

RSUP Sanglah Denpasar

RSUD Nusa Tenggara Barat

RS AW Syahranie

RS Ulin Banjarmasin

RS Kandaou Manado

Jumlah Center Radioterapi: 42 RS

Total Peralatan : 56 unit

Linac : 38 unit ; Co-60 : 18 unit

Tersebar di 16 Provinsi

Ratio Standar = 1 : 1 juta pddk

3

22

1

1

1

1

1

2

RSUP dr Wahidin Sudirohusodo

RS Universitas Hasanuddin

RSUP M. Djamil Padang

RS Andalas Padang

RSUD Arifin Ahmad Pekanbaru

RSU Awal Bros Pekanbaru

9

3 95

RS Syaiful Anwar Malang

RSUD Sutomo Surabaya

RSAL Ramelan Surabaya

RS Adi Husada Surabaya

RS Lavalette Malang

1 1

RSCM (2019)+1

RS Persahabatan(2019)+1

RSHS Bandung (2019)+1RS Sanglah(2019)+1

RS Kandaou Manado (2019)+1

RSUP Adam Malik Medan (2019)+1

45 48 56 63

2019 : RENCANA PENAMBAHAN 7 UNIT

GAMBARAN SARANA RUJUKAN PELAYANAN CATHLAB(Dalam Penguatan Layanan Rujukan Tersier PTM Jantung)

5

13

3

5 3

1 3

353

22 11 13

6 20 5

3

1

3

1

2

6

4

11

19

11

5

4

5

8

3

38

221

110

40

25

126

19 7 2

4

4

4

1

11

19 4

2

9 1

2

Jumlah Cath Lab: 199 Cath di 171 RS

Jumlah Dokter Spesialis Jantung= 758 (2015) → 850 di 2016→ 1050 di 2018 2019 : RENCANA PENAMBAHAN 17 UNIT

RS Wahidin Sudirohusodo(2019)+1

RS Djamil (2019)+1

RS Undata Palu (2019)+1

RS Parikesit & Kudungga (2019)+2

RS Ulin & RS Ratu Zalecha (2019)+2RS Murjani & RS S Imanudin(2019)

+2

RS Manambai(2019)+1

RS Waled, Cirebon &RS Sayang, Cianjur (2019)

+2

RSUD Bali Mandara(2019)+1

RS Soedono , RS RAA Suwondo & RS Tugurejo (2019)

+3

RS Kumpulan Pane (2019)+1

TOMOTHERAPY

operasi pemasangan alat pacu jantung permanen tanpa kabel

• teknologi canggih dalam terapi kanker.• kombinasi akurasi CT Scan & teknik

IMRT dalam satu alat• terapi radiasi yang lebih cepat, lebih

akurat, memberikan eskalasi dosispada jaringan target & mengurangiefek samping

LEADLESS PACEMAKER

PUSAT KANKER NASIONAL

RS KANKER DHARMAIS

Alat pencintraan penyebaran Kanker

CYCLOTRON & PET-CT

PENINGKATAN SARANA, PRASARANA & ALAT PADA LAYANAN UNGGULAN PTM DI RUMAH SAKIT UPT VERTIKAL

PEMBANGUNAN RS PRATAMA UNTUK AKSES DTPK TAHUN 2015 - 2019

TH 2018 DIBANGUN 10 RS PRATAMA MELALUI DAK AFIRMASI TH 2018

PEMBANGUNAN 3 RUMAH SAKIT UPT VERTIKALDI KAWASAN TIMUR INDONESIA (MALUKU)

Mendukung Layanan Rujukan Tersier PTM & KIA

KUPANG & WAMENA(2019-2021)

Kelurahan Manulai II, Kota Kupang

Desa Musaima, Distrik Hubikiak, Kp. Wiletulik, Jayawijaya

Kel. Rumah Tiga, Kec. Teluk Ambon, Ambon

AMBON (2018-2019)

1. Pusat Rujukan Tersier di KTI (Kelas A/B)2. Menyelenggarakan layanan unggulan

Kasus PTM & KIA

TEKNOLOGI TELEMEDICINE TERINTEGRASI 2015 - 2019

SISTEM RUJUKAN TERINTEGRASI (SISRUTE)

Put Your Screenshot

Here

REKAPITULASI PENGGUNA

SISRUTE PER KELOMPOK

RS Umum1.294

RS Khusus207

Puskesmas675

Balai8

Klinik

13

Data : Desember 2018

❑ Komunikasi antara Fasyankes

sebelum menerima rujukan

❑ feedback dari RS penerima

rujukan terkait kesediaan untuk

menerima

❑ Informasi kelengkapan sarana,

prasarana dan SDM yang

menangani (Ruang Perawatan,

tim medis dll)

FOLLOW UP TAHUN 2019

1. Pemenuhan SPA tahun 2019 difokuskan untuk akselerasi pelaksanaan PIS-PK, SPM & Kegiatan Prioritas (termasuk penurunan Prevalensi PTM & Penurunan AKI-AKN);

2. Upaya akselerasi penurunan prevalensi PTM & penurunan AKI-AKN dilakukan dengan peningkatan kompetensi Fasyankes→ SPA tidak bisaberdiri sendiri;

3. Upaya pemenuhan SPA dilakukan secara integral dari seluruh dana ygtersedia : APBN Pusat, DAK, DAU-APBD, Dana transfer lainnya, KPBU, PHLN;

4. Perlu penguatan kapasitas Manajemen Pengelolaan SPA (Kajiankebutuhan, Perencanaan, Pengadaan Barang-Jasa, Penerimaan, Pelatihan, Kalibrasi-Pemeliharaan, Penata-usahaan, Penghapusan) → Oleh karena itudiperlukan peningkatan kapasitas SDM pengelola secara berkelanjutan;

5. Untuk pelaksanaan DAK Fisik 2019 agar segera dilaksanakan proses pelelangan & agar dilakukan pengawasan secara kontinyu→ agar didapatkan mutu SPA yang optimal.