PENGEMBANGAN DARI PROSES TRAINING MANAJEMEN BAGI PARA MANAJER YANG BARU DITETAPKAN : PENGANTAR...
-
Upload
liwa-handalia-zebua -
Category
Documents
-
view
220 -
download
0
Transcript of PENGEMBANGAN DARI PROSES TRAINING MANAJEMEN BAGI PARA MANAJER YANG BARU DITETAPKAN : PENGANTAR...
-
8/16/2019 PENGEMBANGAN DARI PROSES TRAINING MANAJEMEN BAGI PARA MANAJER YANG BARU DITETAPKAN : PENGANTAR …
1/31
RANGKUMAN
Bab ini menunjukan proses pengembangan training dari sudut pandang praktisi dan
analisis beragam langkah-langkah yang penting untuk mengembangkan dan
mengimplementasikan proses training yang berhasil. Dengan mengambil contoh program
manajemen training yang baru ditetapkan manajer pada orgasisasi yang besar, kami
menggambarkan betapa baiknya mengkobinasikan teori pengembangan training dengan
pengalaman langsung dari praktisi. Keuntungan dan kerugian dari metode yang beragam
mengukur kebutuhan trainin, pengembangan isi training dan tujuan daari kelompok target,
struktur yang benar dan metode untuk training, dan mengembangkan lesson plan . Lebih jauh,
kami mempertimbangkan manfaat dari trainer internal/eksternal dan aturan manajemen
dalam mencapai keberhasilan implementasi. Kami menguji proses aplikasi itu sendiri dan
menunjukan bagaimana sesi training yang pertama sebaiknya berlangsung. Kami
mengetengahkan metode-metode untuk mengkalkulasi biaya dan keuntungan sehubungan
dengan evaluasi hasil training.
PENGANTAR
Dalam bab ini kami akan mempertimbangkan proses pengembangan training dari
sudut pandang praktisi dan menjalankannya melalui beberapa langkah penting untuk
mengembangkan dan mengimplementasikan keberhasilan proses training. okusnya pada
bentuk yang mendasari kerangka kerja sebbuah program training manajemen yang baru
ditetapkan manajer yang telah terus berhasil pada organisasi yang besar, selanjutnya akan
disebut !perusahaan" yang hamper selama #$ tahun. Kami mengetengahkan contoh dari
program training perusahaan dalam rangka meniingkatkan aspek-aspek teoritikal tentang
pengembnagan training dengan pengalaman langsung dari praktisi. Dalam paragraf berikut
ada kesimpulan singkat melalui artikel yang diberikan.
PENGEMBANGAN DARI PROSES TRAINING MANAJEMEN BAGI PARA
MANAJER YANG BARU DITETAPKAN : PENGANTAR TRAINING TINGKAT
KEPEMIMPINAN
Sebuah organisasi besar dengan 28.000 karyawanmempunyai permintaan terhadap manajer
yang meningkat yang dib utuhkan untuk mengelola atau mensupervisi tim diseluruh area
operasi bisnis perusahaan. Adapun turnover staf4% dan rata rata posisi manajer diberikan periode hingga tiga sampai lima tahun. Setiap tahun! tidak kurang dari "#0 staf diberi
-
8/16/2019 PENGEMBANGAN DARI PROSES TRAINING MANAJEMEN BAGI PARA MANAJER YANG BARU DITETAPKAN : PENGANTAR …
2/31
kesempatan mengumpamakan pososo manajerial mereka yang pertama! dimana mereka
akan bertanggungjawab terhadap tim yang terdiri dari 4 20 staf yang beragam. $ntuk
memperbaiki ketrampilan manajemen dan memeberikan mereka dukungan dalam aturan
baru sebagai para manajer! perusahaan menawarkan didisain program training manajemen
untuk memenuhi kebutuhan utama. ujuan dari program training dua kali lipat& memperkuat
keterampilan manajemen se'ara fundamental seperti mendelegasikan! memimpin rapat dan
penilaian diskusi! dan lain lain! dan hal tersebut menolong para manajer baru yang
ditunjukdalam mendefinisikan peran baru dan pertanggungjawaban.
%da beberapa tahap penting untuk mengembangkan sebuah program training yang
efektif dari analisis kebutuhan melalui proses evaluasi.
&ambar #'.# menunjukan elemen-elemen utama bagaimana mengidentifikasi kebutuhan
training
Gambar 13.1 (lemen-elemen utama dari proses mengembangkan training.
)iap elemen dari proses tersebut digambarkan dengan menggunakan pengantar program
training pada level kepemimpinan.
-
8/16/2019 PENGEMBANGAN DARI PROSES TRAINING MANAJEMEN BAGI PARA MANAJER YANG BARU DITETAPKAN : PENGANTAR …
3/31
BAGAIMANA MENGIDENTIFIKASI KEBUTUHAN TRAINING
*ebelum mendisain dan mengimplementasikan sebuah program training penting
untuk mengidentifikasi keterampilan dan area mana yang menjadi focus dari pembelajaran.
+dak jarang seorang anggota tim senior manajemen akan mendeteksi kekurangan tertentu
dalam performansidan kemudian meminta departemen training internal untuk
mengembangkan sebuah program training yang akan membantu memperbaiki kekurangan.
)raining itu sendiri sangat mungkin berperan sebagai solusi bagi beberapa kasus, tapi
dengan melakukan analisis kebutuhan training, dapat menunjukan sesuatu yang lebih luas
tentang factor-faktor yang menyebabkan kurangnya performansi. endorong lain untuk
melakukan analisis kebutuhan training datanag dari departemen training itu sendiri. ungkin
ada sejumlah kursus training yang mena arkan dan hanya ingin mencari jika dalam kursus
tersebut dapat mempertemukankebutuhan-kebutuhan organisasi. Departemen training
internalmungkin ingin mengidentifikasi keterampilan mana yang memperkuat dan
mendukung organisasi secara keseluruhan. %da beberapa teknikyang dapat digunakan untuk
menganalisis kebutuhan training organisasi.
INTERVIU
*ebuah pengertian yang popular untuk mengidentifikasi kebutuhan training adalah
interviu. +nterviu membekali kita dengan in depth interview tentang lingktungan kerja yang
spesifik dimana kandidat dalam kursus training akan aktif, dan menolong pokok-pokok
keterampilan yang penting bagi performansi kandidat di masa akan dating. +nterviu
dilaksanakan dengan beberapa tipe kandidat yang berbeda
• anajer yang sangat sukses dalam posisi manajemen yang pertama 0 subje't matter
e(perts 1 sebaiknya diinterviu. )ujuan utama dari interviu adalah menemukan
keterampilan dan area tentang pengetahuan praktis khusus yang penting untuk
performansi di tempat kerja kandidat.
• +nterviu dapat juga dilakukan dengan manajemen senior untuk memastikan keterampilan
manajemen yang strategis yang dapat dimplementasikan secara luas pada organisasi.
ertanyaan sederhana berikut dapat membantu kebutuhan training yang dapat digunakan
-
8/16/2019 PENGEMBANGAN DARI PROSES TRAINING MANAJEMEN BAGI PARA MANAJER YANG BARU DITETAPKAN : PENGANTAR …
4/31
%pa yang orang-orang %nda lakukan yang tidak harus dilakukan oleh manajer yang
baru2 %pa yang tidak dilakukan orang-orang %nda yang seharusnya mereka lakukan2
• artisipan kursus training yang akan datang yang mengasumsikan posisi manajemen
yang berkualitas dan konsekuensinya terlihat sebagai kandidat yang terbaik bagi programtraining manajemen dapat juga diinterviu untuk membantu mereka menentukan
kebutuhan training mereka sendiri. 3ika mereka diberi kesempatan untuk menyediakan
input bagi pengembangan kursus training yang didisain bagi mereka mungkin akan lebih
diterima sebagai suatu keseluruhan aktivitas
• *ebaiknya menginterviu konsumen untuk mendaapatkan perspektif dari luar. Lebih jauh,
kita dapat mendapatkan gambaran konsumen tentang apayang penting bagi mereka
ketika berhadapan dengan manajer perusahaan, dan mencatat jenisketerampilan dan
pengetahuan yang mereka harapakan dari seseorang.
enting untuk melakukan interviu yang terstruktur dan sistematis jika ingin
mendapatkan data yang akurat dan reliabel. ertanyaan interviu secara umum didisain
sebelumnya4 tapi proses interviu sebaiknya cukup fleksibel untuk memungkinkan intervie er
mengembangkan isu-isu yang berhubungan yang muncul selama kursus untuk mendapatkan
lebih banyak pemahaman yang komplit mengenai topic yang ada.
+ntervie er dapat kembali ke pertanyaan semula. *alah satu teknik inteviu yang
sangat baik adalah 'riti'al in'ident te'hni)ue 0 lanagan, #5671. )eknik tersebut menetapkan
bah a intervie eediminta untuk menggambarkan situasi dalam pekerjaan yang
mempertimbangkan secara kritis sama baiknya dengan keteramoilan yang diperlukan untuk
merespons situasi dengan baik.
*etelah interviu dilakukan, ja aban-ja aban dikategorisasikan berdasarkan
pertanyaan, membuatnya lebih mudah untuk membuat intisari dari hasil interviu. Data
kualitatif tidak mudah diringkas seperti data kuantitatif-tapi interpretasi lebih mudah karena
3a aban-ja aban secara umumoleh intervie er, mudah didaftarkan secara detail,
selanjutnya memudahkan pemahaman data yang lebih baik.
SURVEI
*urvey digunakan untuk menganalisis kebutuhan training jika ingin menanyakan
kepada orang yang merupakan sampel representative yang besar tentang kebutuhan training
mereka. *ebuah survei dapat meliputi kelompok orang yang sama yang terdaftar dalam sesi
interviu. *urvei membutuhkan aktu yang pendek daripada interviu, saat tidak ada
-
8/16/2019 PENGEMBANGAN DARI PROSES TRAINING MANAJEMEN BAGI PARA MANAJER YANG BARU DITETAPKAN : PENGANTAR …
5/31
kebutuhan untuk mengatur janji interviu. Data kuantitatif mudah dinilai dan diringkas,
namun dapat menjadi sulit jika pertanyaan bersifat terbuka seperti, "8oba sebutkan area
pengetahuan dan keterampilan,dimana %nda merasa training selanjutnya dilaksanakan."
*ebagai data interviu, perlu merangkum dan mengklasifikasi pertanyaan terbuka.%s ith
intervie
*atu kerugian survei terletak pada fakta bah a data kuantitatiflebih sulit untuk
diinterpretasikan daripada data kualitatif, bergantung pada jangkauan kursus dan macam
alternatif ja aban 0contoh, tidak sama sekali/sangat/ya atau tidak1. Kekurangan lainadalah
bah a orang yang disurvei secara umum tidak dapat ditanya lebih lanjut karena kuesioner
sering disampaikan tanpa nama.tambahannya riset kualitatif secara normal diterima.
PENILAIAN INTERVIU
enilaian interviu mengijinkan manajer dan karya an untuk mengukur kebutuhan
training dalan seting yang cukup aman dan penting. Kedunya dapat secara bersama untuk
mengevalusai kekuatan dan kelemahan karya an dan mendefinisikan kebutuhan training
yang lebih jauh 09ofbauer:;inkler, #5551. *alah satu yang dilakukan, pengukuran untuk
mengembangkan keterampilan yang diminta. Lebih jauh, manajer baru yang ditunjuk
menceritakan kepada manajernya dalam bah a dia membutuhkan training untuk
memfasilitasi dan mempresentasikan keterampilan. anajer dan karya an mungkin setuju
tentang dua hari kursus training yang dita arkan oleh departemen training internal.
ASSESSMENT CENTRES
Assessment 'entres seering digunakan untuk menseleksi tujuan dan program
pengembangan internal. )ujuannya adalah untuk mengukur potensi seseorang untuk peran
baru dengan tanggung ja ab yang lebih tinggi, atau mengevaluasi ketangkasan
seseorangdalam pekerjaan tertentu. rofil kekuatan dan kelemahan kandidat akan membantu
menentukan rekomendasi karir di masa yang akan dating dan mengidentifikasi lebih jauh
area yang akan dikembangkan. Dalam hal ini, Assessment 'entres digunakan untuk analisis
kebutuhan training yang sangat spesifik yang penting dalam keterampilan manajemen.
*eedba'k memungkinkan orang untuk diukur untuk mendapatkan a asan yang bernilai
bagi ketermpilan leadership yang penting 0)hornton +++, #55
-
8/16/2019 PENGEMBANGAN DARI PROSES TRAINING MANAJEMEN BAGI PARA MANAJER YANG BARU DITETAPKAN : PENGANTAR …
6/31
MENGOBSERVASI MANAJER
Ketika diminta keterampilan yang untuk mengatasi permintaan dalam pekerjaan, para
manajer ;hen asked hich skills are re=uired to cope ith the demands of their jobs,
managers sering melihat ketrampilan yang vital karena melalui pengalaman bertahun-tahun,
keterampilan tersebut menjadi pendukung alami bagi mereka. Beberapa keterampilan
tersebut dapat diidentifikasi melalui observasi, kemungkinan merupakan instrumrn bagi
kesuksesan manajer profesional, dan oleh karenanya dapat dipertimbangkan ketka
mempersiapkan program training bagi manajer baru yang ditunjuk 0 int>berg, #5?$1.
@bservasi terstruktur yang baik tidak terniai ketika merekam observasi keterampilan dan
tipeperilaku dalam beragam situasi. Ketika sesi observasi diikuti interviu, memungkinkan
mempelajaritindakan yang lebih strategis dan memastikan mengapa tipe perilaku dan
keterampilan digunakan dalam situasi tertentu.
FEEDBACK KONSUMEN
+ustomer feedba'k merupakan sumber data yang sangat dipercaya dan sering
ditanggapi dengan sangat serius oleh manajemen. Konsumen dalam posisi yang baik untuk
menilai baik kualitas servis maupun kommptensi orang-orang dengan siapa mereka
berinteraksi. Dalam situasi mereka juga dapat mengevaluasi perilaku manajemen, khususnya
jika mereka mempunyai kesempatan berinteraksi langsung dengan manajer,lebih jauh dengan
manajer cabang dari perusahaan local. ara manajer secara positif mempengaruhi kualitas
service dan staf yang berorientasi konsumen. Demikian juga, dalam iklim kerja yang positif,
diciptakan melalui interaksi manajemen dan tim,mempunyai efek yang positif dalam
pelayanan terhadap kkonsumen 0&ebert et al.,#5A?1.
PENGGUNAAN DATA FINANSIAL UNTUK MENGIDENTIFIKASI KEBUTUHAN
TRAINING
+ndicator financial juga mencerminkan area yang perlu diperbaiki. &ambaran
penjualan yang tidak memuaskan merupakan indiksi yang jelas bah a penjualan adalah
bagian dari bisnis yang sedang tertatih. )raining mungkin merupakan cara tidak langsung
untuk memperbaikipenjualan melalui perbaikan gambaranketerampilan penjualan.
*ebuah analisis yang teliti diperlukan untuk mengklarifikasi semua kemungkinan
yang penting untuk memperbaiki penjualan. anajer penjualan dan karya an dapat
diinterviu dalam rangka mengidentifikasi alasan-alasan yang lebih akurat tentang gambaran
-
8/16/2019 PENGEMBANGAN DARI PROSES TRAINING MANAJEMEN BAGI PARA MANAJER YANG BARU DITETAPKAN : PENGANTAR …
7/31
penjualan 0contoh. %pakah masalahnya merupakan hasil dari perubahan produk2 . . .
perubahan dalam kebutuhan pelanggan2 . . . level keterampilan dari tim penjualan2
PENGUKURAN TRAINING BARU SEBAGAI HASIL DARI STRATEGI YANG
BARU
+mplementasi strategi baru sering membuat kebutuhan menjadi penting bagi
keterampilan baru dan proses pembelajaran. anajemen oleh karenanya menemukan
keuntungan dengan mencoba menentukan kebutuhan training dari perspektif seseorang dan
mencoba mengubah perilaku dan kultur perusahaan le at implementasi strategi baru. Di
perusahaan contohnya, perubahan dalam perilaku manajemen diperlukan bila strategi baru
lebih difokuskan perilaku sales driven yang diperkenalkan. alahan gaya kepemimpinan
top down, para manajer harus mengadopsi peran baru dalam rangka memba a perbaikan
dalam perilaku sales driven dari staf. aragraf berikut menyoroti proses analisis kebutuhan.
PENGANTAR-ANALISIS KEBUTUHAN TRAINING LEVEL KEPEMIMPINAN
%nalisis kebutuhan traininguntuk manajer baru yang ditunjuk memimpin dengan beragam
cara.
#. Kira-kira
-
8/16/2019 PENGEMBANGAN DARI PROSES TRAINING MANAJEMEN BAGI PARA MANAJER YANG BARU DITETAPKAN : PENGANTAR …
8/31
kekuatan tim melalui feedba'k dan reinfor'ement. )dak hanya manajer yang mengadopsi
peran baru, tapi banyak yang mempelajari keterampilan baru dalam rangka menghadapi
permintaan peran baru. anajemen senior menginginkan filosofi kepemimpinan yang baru
untuk diimplementasikan di seluruh organisasi. rosedur seleksi bagi para manajer setuju
dengan filisofi ini dan setiap manajer baru yang ditunjuk dilatih untuk memenuhi syarat dari
peran barunya.
MENGEMBANGKAN ISI TRAINING TENTANG KETERAMPILAN UTAMA YANG
PERLU DILATIH DAN DEFINISI DARI TUJUAN TRAINING
*uatu analisis kebutuhan training yang telah lengkap kemudian didefinisikan dalam
area pembelajaran dan penetapan tujuan dari program training. enetapan are pengetahuan
dan keterampilan yang tepat yang ingin dikembangkan melalui kursus training lebih
memudahkan dalam mendisain apa yang ingin dilakukan 0 'ustomise design 1. *ebelum
memulai kursus training, manajemen, partisipan yang akan dating, sebaiknya disadarkan
tentang keterampilan utama yang menjadi focus pembelajaran dalam kursus. Kadaar
pembelajaran dapat ditetapkan, instruktur mempunyai dasar yang lebih baik dalam membuat
keputusan yang baik sementara mengajar. ara pembelajar dapat memperoleh pengerian
tentang mengapa dan bagaimana mereka belajar dan organisasi akan mempunyai ide yang
lebih baik tentang apa yang diperoleh dari investasi training. 8ontoh berikut menunjukan
tujuan pembelajaran yang didefinisikan dalam pengantar-program training level
kepemimpinan.
( &% )%C-)C%+ + & L( (L K( ( + + % : OUTLINE KETERAMPILAN
UTAMA YANG DILATIH DAN DEFINISI TUJUAN TRAINING
*uatu analisis kebutuhan training bagi para manajer baru yang ditunjuk telah
menganalisa beberapa keterampilan yang mengidentifikasi perlunya pengembangan yang
lebih jauh. )ujuan training kemudian digambarkan dengan kebutuhan pengembangan.
ada penyelesaian kursus, para manajer sebaiknya
#. Emempunyai sebuah pemahaman bah a apa yang diharapkan dari mereka sebagai
manajer dalam organisasi. ereka sebaiknaya secara intim familiar dengan filosofi
-
8/16/2019 PENGEMBANGAN DARI PROSES TRAINING MANAJEMEN BAGI PARA MANAJER YANG BARU DITETAPKAN : PENGANTAR …
9/31
-
8/16/2019 PENGEMBANGAN DARI PROSES TRAINING MANAJEMEN BAGI PARA MANAJER YANG BARU DITETAPKAN : PENGANTAR …
10/31
". E memiliki pemahaman tentang apa yang diharapkan dari mereka sebagai
manajer dalam organisasi. ereka harus akrab dengan filosofi kepemimpinan
perusahaan! dapat mengidentifikasi tanggung jawab utama mereka sebagai
manajer dan tahu bagaimana menetapkan prioritas mereka.2. /memiliki kemampuan komunikasi yang baik ,menjadi pendengar aktif!
mengajukan pertanyaan terbuka! melakukan presentasi! dan men'iptakan iklim
komunikasi yang jujur dan terbuka-.. / memiliki pemahaman yang lebih dalam dinamika tim! tahu 'ara efektif
mengatasi konflik kelompok dan menjadi akrab dengan berbagai teknik intervensi
yang dapat digunakan untuk se'ara efektif membangun dan memperkuat tim
mereka.4. / menyadari kekuatan dan kelemahan dari gaya manajemen mereka sendiri. 1ni
sudah dibuat jelas melalui sesi umpan balik se'ara intensif selama pelatihan.
ereka akan diminta untuk bekerja dengan ren'ana kegiatan individu sebagai
sarana untuk meningkatkan kelemahan mereka dan untuk mengasah kekuatan
mereka.#. / tahu bagaimana melakukan wawan'ara penilaian yang efektif! menetapkan
tujuan! dan mendelegasikan tanggung jawab sesuai dengan pengalaman dan
kemampuan dari para anggota tim mereka. ereka harus tahu bagaimana
memberikan umpan balik konstruktif dan mampu melatih dan mendorong staf mereka. ereka harus terbiasa dengan langkah langkah pengembangan personil
utama perusahaan dan tahu bagaimana menggunakannya. / telah belajar bagaimana menjalankan rapat tim berorientasi pada tujuan
3. / mengetahui teori teori kepemimpinan pokok utama.8. / tahu daerah dan kegiatan perusahaan yang penting dan memiliki pemahaman
yang baik dari strategi dan arah organisasi se'ara keseluruhan.5. / mampu menangani situasi kepemimpinan yang sulit! belajar dari satu sama
lain melalui umpan balik dan dapat menerapkan solusi di tempat kerja"0. / sudah belajar langkah langkah yang diperlukan untuk berhasil menerapkan
perubahan dalam unit organisasi mereka sendiri."". / sudah belajar bagaimana menjalankan departemen mereka se'ara efektif dari
penjualan dan perspektif berorientasi pelanggan.
3aringan antara departemen dan unit bisnis serta fokus yang kuat pada penerapan
keterampilan yang baru diperoleh, dianggap sebagai kebutuhan yang sangat penting untuk
kursus.
( D( + +*+K% K(L@ @K )%C&()
-
8/16/2019 PENGEMBANGAN DARI PROSES TRAINING MANAJEMEN BAGI PARA MANAJER YANG BARU DITETAPKAN : PENGANTAR …
11/31
-
8/16/2019 PENGEMBANGAN DARI PROSES TRAINING MANAJEMEN BAGI PARA MANAJER YANG BARU DITETAPKAN : PENGANTAR …
12/31
berbagai bagian pelatihan dan memungkinkan aktu peserta untuk mempraktekkan
keterampilan yang baru diperoleh.Daripada menjalankan kursus tiga hari tanpa gangguan, itu
jauh lebih menguntungkan untuk merencanakan pelatihan dua hari, dan untuk kemudian
mengatur menindaklanjuti sesi latihan satu hari beberapa minggu kemudian.9al ini
memberikan manajer kesempatan untuk berlatih keterampilan baru di tempat kerja masing-
masing dan untuk kemudian berdiskusi dan bertukar pengalaman dengan anggota kelompok
dalam menindaklanjuti sesi.
Kursus pelatihan hanya salah satu cara membantu orang untuk memperoleh
keterampilan baru. %da metode lain yang kadang-kadang lebih cocok untuk tujuan tertentu
dan lebih ramah anggaran.
LATIHAN SAMBIL BEKERJA
@rang-orang cenderung untuk belajar lebih efektif jika mereka mampu menerapkan
apa yang telah mereka pelajari untuk pekerjaan sehari-hari mereka. Latihan sambil bekerja
berarti bah a peserta belajar dengan mengamati orang yang lebih berpengalaman dan dengan
mengambil tanggung ja ab yang lebih besar dan tugas-tugas baru dalam pekerjaan
mereka. etode ini sangat hemat biaya dan menghemat banyak aktu karena %nda
menghindari membayar untuk kursus pelatihan, biaya perjalanan, dll. amun, karena pelatihan berlangsung di tempat kerja sering tidak terstruktur, seperti dalam lingkungan
pelatihan klasik karena interupsi tak terelakkan.9al ini juga sulit untuk mendapatkan
a asan ke dalam metode kerja baru sejak pelatihan berlangsung di lingkungan yang
akrab.Fntuk memastikan bah a belajar adalah mungkin penting untuk memungkinkan cukup
aktu luang untuk Hon-the-job trainerH untuk mengajar dan untuk latihannya untuk
belajar.*eringkali latihan sambil bekerja harus dilakukan di samping salah satu beban kerja
yang normal. 9al ini memiliki efek yaitu trainee yang dilihat oleh pelatih sebagai beban
tambahan daripada orang yang perlu diajarkan cara terbaik untuk menciptakan hasil belajar.
M%!&'r$!" (M%!a)%*a&$+
entoring adalah metode yang sangat efektif untuk memberikan tenaga junior
kesempatan untuk belajar dari anggota yang lebih berpengalaman.Kontrak mentoring
mendefinisikan hubungan antara karya an dan mentornya. entor memiliki tugas eksplisit
membantu karya an untuk lebih memahami situasi yang menentukan, dan pengetahuan
karya an ditingkatkan oleh mentor menyampaikan beberapa / pengalamannya.Karya an
-
8/16/2019 PENGEMBANGAN DARI PROSES TRAINING MANAJEMEN BAGI PARA MANAJER YANG BARU DITETAPKAN : PENGANTAR …
13/31
belajar melalui observasi, diskusi, dan dengan mendengarkan saran nya / mentornya.
entoring adalah cara yang paling efektif untuk mentransfer pengalaman berdasarkan,
pengetahuan implisit kepada karya an.
ROTASI PEKERJAAN
Cotasi pekerjaan bisa menjadi metode yang berguna untuk mengembangkan karya an
yang multi terampil. +ni mengakrabkan mereka dengan posisi lain dan memperluas perspektif
mereka. 9al ini dapat menjadi metode yang berharga untuk mempersiapkan seseorang untuk
posisi baru di mana mereka perlu memahami cara kerja dasar pekerjaan atau departemen lain.
P%,a&$*a! B%rba)$) 'm /&%r
Beberapa perusahaan mencoba untuk menghindari biaya pelatihan yang tinggi
dengan menerapkan modul spesifik pelatihan berbasis komputer 08B)1. eskipun
cukup mahal untuk mengembangkan perangkat lunak yang disesuaikan yang
memenuhi persyaratan tertentu dari suatu organisasi, sekali tersedia 8B)s ini sangat
baik untuk memberikan aspek teoritis dari kursus pelatihan, misalnya informasi
produk, teori manajemen, dll. Dibangun dalam sesi tanya ja ab memungkinkan orang
untuk belajar secara aktif dan dengan langkah mereka sendiri. eskipun beberapa
dari keuntungan mereka, 8B)s tidak dapat menggantikan teknik pembelajaran
tradisional ketika datang ke pelatihan keterampilan perilaku berorientasi karena
mereka tidak memberikan umpan balik tentang perilaku antarpribadi peserta dalam
situasi tertentu. *imulasi komputer dari proses pengambilan keputusan memberikan
peserta kesempatan untuk belajar bagaimana membuat keputusan dalam situasi yang
kompleks. eskipun 8B)s fokus pada proses pemikiran umum dan pandai analisis
dan referensi silang informasi, mereka kurang digunakan ketika berhadapan dengan
aspek komunikasi dari proses pengambilan keputusan seperti negosiasi ataumembicarakan sebuah keputusan untuk organisasi.
0'r )*' ) (L' a ar a+
Lokakarya cenderung fokus pada mencari solusi untuk masalah spesifik dan
memungkinkan orang untuk memusatkan energi mereka pada topik
tertentu.9eterogenitas antara peserta lokakarya dibuat untuk lingkup yang lebih luas
dari ide-ide dan perspektif yang pada gilirannya dapat mengakibatkan sejumlah besar
-
8/16/2019 PENGEMBANGAN DARI PROSES TRAINING MANAJEMEN BAGI PARA MANAJER YANG BARU DITETAPKAN : PENGANTAR …
14/31
kemungkinan solusi.Lokakarya terbaik memenuhi harapan para peserta jika isi dan
agenda yang dikembangkan bersama-sama dengan kelompok sasaran terlebih dahulu.
'a2*$!" (M%,a&$*+
Dalam sebuah organisasi, pembinaan sering diterapkan sebagai teknik
pelatihan antara anggota manajemen senior dan karya an karena langsung membayar
lunas.8oaching dapat sepenuhnya individual untuk menanggapi kebutuhan pelatihan
khusus dari karya an.*atu untuk satu komunikasi memungkinkan untuk umpan balik
yang dinamis dan penilaian kembali tujuan pembelajaran. *ecara umum, manajer
senior akan membutuhkan beberapa pelatihan dalam teknik pembinaan sebelum
mereka dapat menjalankan sesi pelatihan yang efektif. 9ubungan antar manajer senior
berdasarkan kepercayaan adalah penting jika teknik pelatihan ini adalah untuk bekerja
secara efektif 0;hitmore, #55
-
8/16/2019 PENGEMBANGAN DARI PROSES TRAINING MANAJEMEN BAGI PARA MANAJER YANG BARU DITETAPKAN : PENGANTAR …
15/31
lanjut dengan manajer dari berbagai departemen. odul pelatihan
tersebarlebih dari "2 bulan. 6eserta diberi pilihan untuk bekerja dengan
mentor selama kurang lebih satu minggu. rainee dapat mengamati perilaku
mentor mereka di bidang penting manajemen seperti rapat! presentasi!
negosiasi! diskusi dengan karyawan! serta dalam penanganan keluhan
pelanggan! dll. enjadi tersedia dengan model peran sebelum mengambil
tanggung jawab baru! ternyata mereka sangat bermanfaat bagi para peserta.
Setelah modul pelatihan! lima peserta diberi pilihan untuk bekerja se'ara
teratur bersama sama pada masalah manajemen yang sulit dalam kelompok
belajar mandiri yang diselenggarakan dua kali setahun.
FIGURE 13. Tra$!$!" m'#/,%)
PENGANTAR-LEVEL PELATIHAN KEPEMIMPINAN:
PENGEMBANGAN REN ANA PELATIHAN
*etiap tahun sekitar #< program yang dita arkan kepada kelompok manajer yang baru
diangkat masing-masing kelompok terdiri dari #7 peserta. *ebuah rencana pelatihan rinci
telah bekerja dan pelatihan untuk menjalankan program sehingga akan ada tingkat tinggi
konsistensi baik dari segi konten dan tujuan pembelajaran.
-
8/16/2019 PENGEMBANGAN DARI PROSES TRAINING MANAJEMEN BAGI PARA MANAJER YANG BARU DITETAPKAN : PENGANTAR …
16/31
rogram pelatihan ini dirancang sehingga berbagai metode pembelajaran yang akan
digunakan 0Lihat &ambar #'.'1. prinsip yang mendasari adalah bah a para peserta tidak
hanya mendengar tentang reori, tapi mendapatkan kesempatan untuk belajar dengan trial dan
error , melalui proses umpan balik dan dengan cara pelatihan sistematis dalam permainan
peran. *etiap peserta menerima mendengar tentang teori, tetapi mendapatkan kesempatan
untuk belajar dengan trialanderror! melalui proses umpan balik dan pelatihan sistematis
keterampilan dan permainan. *etiap peserta menerima harian penggunaan refleksi diri,
pengaturan tujuan pembelajaran dan pencatatan penting pengalaman belajar. Kemitraan
belajar 0kelompok dua1 didirikan pada tentu saja dari seluruh program untuk meningkatkan
hubungan dibangun atas dasar kepercayaan dan keterbukaan dan memfasilitasi pembelajaran.
*etiap peserta memilih !mitra belajar" dari para peserta lainnya dengan siapa ia/dia akan
membuntuk hubungan yang lebih dekat. )ujuan dari kemitraan pembelajraan yang
mencerminkan bersama-sama pada pengalaman belajar, untuk memecahkan masalah
manajemen bersama-sama !luar" kursus pelatihan untuk saling memberikan dukungan dalam
situasi sulit, untuk mengunjungi sama lain di tempat kerja, dan untuk memberikan umpan
balik penting pada perilaku masing-masing.
alam diskusi dengan per akilan dari perusahaan, manajer yaitu senior dan anggota
de an, membatu para peserta untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik dari strategi
kepala dan kegiatan perusaan di daerah luar keahlian teknis mereka sendiri.
*etiap hari mulai dengan dan aktivitas kesejahteraan, misalnya jogging, aerobik,
relaksasi, meditasi. +tu juga tujuan kursus untuk fokus pada kesehatan dan kesejahteraan
umum dari peserta dan untuk memperkenalkan mereka kepada teknik relaksasi dan metode
pemulihan kekuatan fisik dan mental. Banyak peserta termotivasi oleh kesehatan ini dan
kesejahteraan kegitaan untuk menjadi lebih aktif secara fisik atau untuk fokus pada teknik
relaksasi dalam raka meningkatkan tingkat kebugaran dan kesejahteraan baik di tempat kerja
dan di pribadi mereka hidup.
-
8/16/2019 PENGEMBANGAN DARI PROSES TRAINING MANAJEMEN BAGI PARA MANAJER YANG BARU DITETAPKAN : PENGANTAR …
17/31
-
8/16/2019 PENGEMBANGAN DARI PROSES TRAINING MANAJEMEN BAGI PARA MANAJER YANG BARU DITETAPKAN : PENGANTAR …
18/31
mereka berlatih keterampilan komunikasi yang efektif, belajar tentang dinamika kelompok
dan bagaimana kursi rapat peran permainan dan simulasi dari pertemuan tim yang sulit.
engetahuan terbaru tentang kepemimpinan teori dan pada proses tim yang efektif disediakan
oleh pelatih. engetahuan teoritis selanjutnya dibahas dan diterapkan pada situasi pekerjaan
mereka sendiri melalui kegiatan kerja kelompok dan permainan peran, serta melalui refleksi
diri dan latihan penilaian diri sendiri. Dengan cara dari proses umpan balik yang intensif
peserta mempelajari leih lanjut tentang efek mereka memiliki pada orang lain dalam
kelompok. roses ini membantu untuk mengindentifikasi daerah-daerah penting di mana ada
kebutuhan untuk pengembangan individu dan membantu untuk memperjelas pola-pola
perilaku dan pribadi gaya yang dapat diodifikasi untuk memba a lebih efektif dalam
memfasilitasi diskusi tim konstruktif.
M'#/, : F'r/m K'm/!$ a)$
odul kedua, yang disebut forum komunikasi, berlangsung A-#$ minggu setelah yang
pertama modul dan berjalan selama dua hari. Dua kelompok modul # peserta di satukan ke
dalam satu kelompok pelatihan untuk modul kedua. odulu < ni dirancang untuk
memberikan peserta dengan informasi penting tentang organisasi.
%nggota departemen internal penting mempersentasikan hasil kerja mereka kepadamanajer, dan kontak didirikan dalam kasus manajer membutuhkan bantuan atau informasi
lebih lanjut.
+si dari presentasi yang berbeda adalah sebagai berikut
• 9ukum ketenagakerjaan bagi manajer yang baru diangkat, hubungan publik,
periklanan dan tekan, peran de an bekerja, pengembangan sumber daya manusia,
penanganan sulit keluhan pelanggan, strategi dan pengendalian, dll.
9al ini dimungkinkan untuk menambahkan topik baru odul 2 kali kebutuhan untuk
menangani bidang-bidang baru strategi muncul. ara peserta juga dapat mengajukan
pertanyaam dan mendiskusikan topik lebih lanjut secara rinci dengan presenter.
*etelah menyelesaikan modul ini, setiap peserta diharapkan memiliki pemahaman
yang lebih baik dari strategi organisasi dan untuk mengetahui siapa yang harus dihubungi
harus pertanyaan khusus timbul. emperoleh kemampuan jaringan kuat juga merupakan
salah satu tujuan. *eorang manajer kemampuan untuk membangun/net orknya sendiri dalam
organisasi tergantung sebanyak pada pribadi keterampilan seperti pada mengetahui orang
-
8/16/2019 PENGEMBANGAN DARI PROSES TRAINING MANAJEMEN BAGI PARA MANAJER YANG BARU DITETAPKAN : PENGANTAR …
19/31
yang tepat untuk menhubungi ketika informasi yang di perlukan dalam setiap mengingat
situasi.
M'#/, 3: A,a& Ma!a4%m%!
Gang ketiga modul, disebut a,a& ma!a4%m%! , dengan #7 peserta yang sama seperti dalam
modul #, berlangsung selama empat hari. *eperti modul
-
8/16/2019 PENGEMBANGAN DARI PROSES TRAINING MANAJEMEN BAGI PARA MANAJER YANG BARU DITETAPKAN : PENGANTAR …
20/31
7. otensi solusi untuk masalah yang brainstorming6. Dalam kasus tertentu solusinya mungkin dipraktekkan dalam simulasi role-play
0misalnya simulasi sesi umpan balik dengan karya an yang tidak termotivasi1.
etode ini telah terbukti sangat efektif dalam membantu manajer untuk memecahkan
masalah mereka sendiri. Dengan modul 7, kepercayaan dan keyakinan dalam kelompok telah
tumbuh dan lebih mudah untuk peserta mengakui kesulitan pribadi tanpa kehilangan muka.
eserta lain memberikan pembinaan dan mena arkan dukungan sosial yang berharga dalam
membantu untuk menemukan solusi untuk spesifik masalah.
*etelah menyelesaikan kursus pelatihan, semua peserta diberikan kesempatan untuk
bertemu dua kali setahun untuk bekerja pada !kasus manajemen" untuk mendorong budaya
belajar terus menurus. eserta bertanggung ja ab untuk mengambil organisasi dari
pertemuan ini ke mereka tangan sendiri 0tanggal, hotel, dll1 dan perusahan menanggung biaya
perjalanan dan akomodasi. 9al ini mendorong suat proses di mana peserta didi mengambil
tanggung ja ab untuk pembelajaran kegiatan mereka sendiri. ada titik ini, peserta tidak lagi
dibimbing oleh pelatiha, tapi penga asan model membantu mereka untuk mengatur kegiatan
belajar mereka. %da beberapa kelompok pelatihan peserta di perusahaan yang masih
memenuhi secara teratur beberapa tahun setelah yang asli kursus pelatihan untuk bekerja
pada masalah manajemen yang sulit. +ni menunjukan derajat mana proses pembelajaran
seluruh telah diterima dan menunjukan betapa pentingnya sosial dukungan dari rekan-rekan bisa dalam memecahkan masalah kepemimpinan. 9al ini juga menegaskan bah a konsep
menjaga kelompok yang sama dari peserta bersama-sama untuk jangka pelatihan mendorong
suasana saling kepercayaan dan keyakinan dan akhirnya membuat untuk lebih lingkungan
belajar yang efektif.
ARA YANG TEPAT UTUK MEMILIH PELATIH
*etelah tujuan dari proses pelatihan telah diidentifikasi dan komitmen dari manajemen
senior untuk kegiatan pelatihan telah dilakukan, pelatih yang tepat atau konsultan untuk
kursus pelatihan harus dipilih.
PELATIH INTERNAL VS PELATIH EKSTERNAL
-
8/16/2019 PENGEMBANGAN DARI PROSES TRAINING MANAJEMEN BAGI PARA MANAJER YANG BARU DITETAPKAN : PENGANTAR …
21/31
3ika perusahaan memiliki departemen pelatihan dan pengembangan internal pelatih
manajemen yang berpengalaman dapat dipilih secara internal untuk menjalankan kursus
pelatihan. 3ika, di sisi lain, perusahaan memutuskan bah a penting untuk memba a ide-ide
baru dan keahlian, maka pelatih eksternal dari reputasi yang sangat baik harus dipekerjakan.
*atu keuntungan dalam memilih pelatih internal adalah bah a dia akan mudah akrab dengan
organisasi dan dapat lebih mudah menempatkan teori dalam konteks dengan menggambarkan
contoh berdasarkan aspek konkret dari tempat kerja peserta. *alah satu kelemahan adalah
bah a pelatih internal terkadang mengeluhkan kurangnya penerimaan oleh peserta karena
yang terakhir merasa bah a pelatih internal yang tidak ada untuk mengajar mereka karena
dia adalah salah satu dari mereka. Konsultan eksternal, khusus dalam pelatihan manajemen,
mungkin memba a ide-ide segar dan perspektif ke dalam organisasi dengan menyampaikan
pengetahuannya tentang praktek manajemen di perusahaan lain. konsultan eksternal sering
lebih mudah diterima karena peserta cenderung lebih percaya pada keahlian dan pendekatan
objektif tentang pelatih eksternal. amun, penting untuk diingat bah a konsultan eksternal
tidak selalu merasa mudah untuk menyesuaikan pengetahuan dan penggunaan contoh mereka
agar sesuai dengan konteks bisnis dari perusahaan tertentu. penting untuk diingat bah a
konsultan eksternal tidak selalu merasa mudah untuk menyesuaikan pengetahuan dan
penggunaan contoh mereka agar sesuai dengan konteks bisnis dari perusahaan tertentu.
ARA MENILAI KEAHLIAN DAN FIT ORGANISASI DARI PELATIH
Begitu keputusan telah diambil untuk menye a seorang pelatih, terlepas dari apakah
internal atau eksternal, %nda masih harus memilih orang yang tepat. Berikut ini adalah daftar
kriteria seleksi penting dari apa yang harus dicari dalam seorang pelatih spesialis di bidang
pelatihan yang diinginkan 0misalnya pelatihan manajemen1 latar belakang pendidikan yang
sesuai 0misalnya pengalaman kerja dan psikolog organisasi1 keahlian manajemen
0meminjamkan kredibilitas pelatih di mata peserta jika dia telah mengumpulkan pengalaman
sebagai manajer1 kepribadian 0ekstrovert, memotivasi orang lain, dll1 gaya komunikasi
0misalnya, adalah gaya komunikasi nya cocok untuk peserta atau pelatih terlalu intelektual,
terlalu teknis, terlalu esoteris, dll1. +tu selalu berguna untuk memeriksa cara pelatih bekerja.
Dianjurkan untuk meminta formulir evaluasi pelatihan sebelumnya, umpan balik peserta dan
referensi dari mantan klien. %nda mungkin juga mempertimbangkan membahas metode
pelatih dan gaya pelatihan langsung dengannya selama proses seleksi.
MENDEFINISIKAN TANGGUNG JA0AB DAN PEDOMAN PELATIH
-
8/16/2019 PENGEMBANGAN DARI PROSES TRAINING MANAJEMEN BAGI PARA MANAJER YANG BARU DITETAPKAN : PENGANTAR …
22/31
Langkah berikutnya adalah untuk menentukan tanggung ja ab dari kedua organisasi
dan pelatih. %pakah penting bah a pelatih bekerja di luar konsep pelatihan, atau dia hanya
bertanggung ja ab untuk menjalankan kursus pelatihan yang telah dikembangkan2 %pakah
dia bertanggung ja ab untuk aspek logistik saja, misalnya organisasi, undangan, dll2 %pakah
kedua setuju tentang prosedur evaluasi, misalnya umpan balik peserta setelah setiap modul
pelatihan2 8ontoh berikut menggambarkan proses pengambilan keputusan yang digunakan
untuk memilih pelatih yang tepat untuk program pelatihan kepemimpinan tingkat dasar
perusahaan.
PENGANTAR LEVEL PELATIHAN KEPEMIMPINAN: ARA MEMILIH PELATIH
YANG TEPAT
erusahaan memutuskan pada konsep pelatihan yang menekankan dua bidang utama
pelatihan keterampilan sosial, dan mengakrabkan manajer dengan konsep-konsep teoritis
yang penting dari perilaku kepemimpinan. 9al itu juga dianggap penting untuk
menginstruksikan manajer sesuai dengan prinsip manajemen perusahaan sendiri, dimana
setiap keputusan manajerial harus cocok dengan strategi yang mendasari organisasi secara
keseluruhan. Dengan kriteria ini dalam pikiran departemen pelatihan berusaha untuk terlibat
dua pelatih yang cocok dengan profil berikut ertama, adalah untuk menjadi ahli dalam
pelatihan kepemimpinan, spesialis dalam pelatihan keterampilan sosial dan juga diharapkan
memiliki latar belakang yang kuat di bidang psikologi. @rang kedua adalah untuk bertindak
sebagai co-trainer, dan perusahaan secara khusus ingin seorang manajer berpengalaman yang
akan mampu berbagi pengalamannya untuk perilaku manajemen yang sukses dengan peserta
dan yang bisa membantu memecahkan masalah-masalah konkret.
Bagi banyak manajer peran co-trainer adalah untuk menjadi aspek penting dari
pengembangan manajemen mereka sendiri. ereka diberi kesempatan untuk memperluas
keterampilan mereka melalui pelatihan dan pengembangan orang lain dan mereka belajar
banyak tentang dinamika kelompok dengan mengasumsikan peran aktif dalam proses
pelatihan. *ebuah kereta kursus persiapan pelatih juga tersedia untuk manajer sebelum
dimulainya program pelatihan.
Dalam contoh ini, pelatihan dan pengembangan internal departemen perusahaan
mengembangkan program pelatihan dalam hubungannya dengan manajer baru ditunjuk dan
lebih berpengalaman. @rganisasi ingin memastikan bah a isi dari program itu sesuai denganfilosofi organisasi dan kebutuhan manajer baru diangkat sedang cukup terpenuhi. *emua
-
8/16/2019 PENGEMBANGAN DARI PROSES TRAINING MANAJEMEN BAGI PARA MANAJER YANG BARU DITETAPKAN : PENGANTAR …
23/31
aspek organisasi program ditangani oleh departemen pelatihan internal untuk alasan
efektivitas biaya. elatih bertanggung ja ab untuk menjalankan pelatihan dengan mata untuk
mengembangkan dan meningkatkan program masa depan melalui analisis / pengalaman nya
sendiri dan umpan balik peserta pada program. Fntuk efek ini, pertemuan diadakan dua kali
setiap tahun untuk membahas kemungkinan perbaikan yang ada saja.
PROSES APLIKASI DAN PROGRAM ORGANISASI
*ebuah proses aplikasi suara diperlukan jika orang yang tepat harus dipilih untuk
kursus pelatihan. *elama a ancara penilaian karya an dan manajer mungkin menyepakati
langkah-langkah untuk merespon kebutuhan pelatihan yang ada. *ebagian besar perusahaan
memiliki departemen pelatihan internal atau penyedia pelatihan eksternal yang bertindak
sebagai konsultan dan memberikan saran tentang cara untuk kebutuhan pelatihan terkait dan
program pelatihan yang tepat. Biasanya deskripsi format dan isi yang paling penting di rumah
dan eksternal kursus pelatihan yang tersedia melalui brosur pelatihan atau intranet. Di rumah
kursus pelatihan yang sering diselenggarakan oleh departemen pelatihan internal. +ni
melibatkan hotel pengorganisasian, peralatan teknis, materi pelatihan, penjad alan program
pelatihan, mengundang para peserta dan kontrak pelatih internal atau eksternal di dengan
biaya yang efektif. *ebuah proses aplikasi formal dengan syarat dan ketentuan yang jelas
memastikan bah a staf mendapatkan pelatihan yang tepat pada aktu yang tepat. Dalam
beberapa tahun terakhir kesadaran pelatihan sebagai faktor biaya besar telah meningkat. @leh
karena itu sebagian besar departemen pelatihan bertindak sebagai pusat biaya internal dan
membuat manajer membayar untuk kegiatan pelatihan staf mereka. Kebanyakan departemen
pelatihan menderita sebagai akibat dari pelatihan dibatalkan oleh peserta pada pemberitahuan
singkat karena sakit atau beban kerja meningkat. Fntuk menghindari pembatalan tersebut,
mereka faktur manajer untuk kegiatan pelatihan, bahkan jika staf mereka tidak berpartisipasi
dalam pelatihan tersebut. *yarat dan ketentuan ini biasanya dicetak pada formulir aplikasi itu
sendiri. 8ontoh berikut menunjukkan proses aplikasi yang dipilih untuk program pelatihan
kepemimpinan tingkat dasar perusahaan.
PENGANTAR LEVEL PELATIHAN KEPEMIMPINAN: PROSES APLIKASI
Dalam a ancara penilaian tahunan di perusahaan rencana pengembangan disepakati
oleh karya an dan manajer mereka. Dalam kasus staf yang ingin menjadi manajer, sangat
disarankan bah a mereka berpartisipasi dalam kursus pelatihan manajemen 0selama hari-hari perintis program ini, kehadiran untuk manajer yang baru diangkat adalah ajib, dan
-
8/16/2019 PENGEMBANGAN DARI PROSES TRAINING MANAJEMEN BAGI PARA MANAJER YANG BARU DITETAPKAN : PENGANTAR …
24/31
meskipun ke ajiban untuk menghadiri sejak itu telah mengangkat popularitas tentu saja
memiliki sekali tidak menderita1. Dalam a ancara penilaian, baik karya an dan manajer
mengisi formulir aplikasi pelatihan yang diperlukan dan manajer kemudian menempatkan
tanda tangannya untuk itu, sehingga membuat komitmen untuk berinvestasi baik aktu dan
uang yang dibutuhkan untuk pengembangan karya an. Departemen pelatihan internal
melakukan bagiannya dengan cepat mengakomodasi karya an. *etelah penempatan dalam
kursus telah diatur, supervisor menerima undangan atas nama karya annya dan dia
kemudian berjalan di atas bahan persiapan dengan karya an dan bersama-sama mereka
menetapkan beberapa tujuan tertentu yang akan dicapai pada akhir kursus .
Ba"a$ma!a U!&/ M%,$ba& a! #a! M% a $! a! P$m $!a! S%!$'r
imipinan senior adalah seorang rekan penting di dalam proses pelatihan. +nisiasi pelatihan secara mudah menjadi sebuah pemborosan aktu dan uang jika seluruh proses
pembelajaran tidak sejalan dengan keseluruhan strategi pimpinan senior untuk organisasi
tersebut.
*egera sesudah kebutuhan-kebutuhan analisis pelatihan telah dilengkapi dan tujuan-
tujuan juga pola pelatihan telah dibentuk, selanjutnya adalah saatnya untuk
mempresentasikan konsep kepada pimpinan senior dalam sebuah usaha untuk memperoleh
perjanjian mereka. ereka butuh untuk melihat keuntungan-keuntungan utama dari program pelatihan, jumlah aktu yang diperlukan, biaya-biayanya, dan apa peran mereka dalam
menjamin bah a seluruh program adalah sebuah kesuksesan.
impinan mempunyai beberapa tanggung ja ab dalam menjamin bah a program
berjalan dengan sukses. ertama-tama, mereka butuh untuk mengirim orang yang tepat untuk
mengikuti pelatihan, yang berarti mereka harus tau tentang isi program sebaik persyaratan
dari para partisipan di masa mendatang. ereka harus memberikan aktu juga dana dengan
harapan agar para partisipan di masa mendatang mampu untuk menghadiri kelas pelatihan.
*ebagai tambahan, mereka harus menginisiatifkan diskusi-diskusi pra-pelatihan dengan para
partisipan di masa mendatang untuk membahas tujuan-tujuan pembelajaran dan harapan-
harapan. *elanjutnya mereka butuh untuk menyusun sesi kelanjutan sebagai penggambaran
dari pengalaman-pengalaman pokok dengan karya an, mengevaluasi kemajuan, dan untuk
setuju tentang sisi baru dari tanggung ja ab yang mana para partisipan dapat mempraktekkan
keahlian yang baru saja mereka peroleh.
3ika manager baru yang terpilih tidak dapat mempraktekkan keahlian yang baru saja
diperoleh, dan jika tidak ada respon dalam kemajuan mereka, lalu efek dari kelas pelatihan
-
8/16/2019 PENGEMBANGAN DARI PROSES TRAINING MANAJEMEN BAGI PARA MANAJER YANG BARU DITETAPKAN : PENGANTAR …
25/31
akan menjadi sedikit. &ambar #'.7 menunjukkan tanggung ja ab yang berbeda dari seorang
manajer senior yang berperan sebagai pelatih dalam proses pelatihan.
enilaian ;a ancara
*aran dalam kebutuhan pelatihan, perjanjian dalam pengembangan rencana,
permintaan untuk sebuah kelas pelatihan
*ebelum elatihan Diskusi
Definisi dari pelatihan dan tujuan pembelajaran, saran dalam kebutuhan-kebutuhan
pengembangan
8ampur )angan elatihan
Karya an mengunjungi kelas pelatihan anager senior memberikan aktu dan dana
untuk aktifitas tersebut
*etelah elatihan Diskusi
enggambaran dalam hasil pelatihan dan bagaimana mempratekkan dengan sebaik
mungkin keahlian yang baru saja dipelajari
endelegasian Dari )ugas Baru
enelitian dari perkembangan kinjera karya an
Ma!a4%r )%!$'r #a! ma!a"%r! a b%r#$) /)$ #a! m%,a!4/& a! m%!$,a$ %b/&/*a!
%,a&$*a! #a! %r %mba!"a! %mb%,a4ara! m%r% a
Gambar 13.5 eran manager senior sebagai pelatih di proses pelatihan para manajer, atau
memberikan presentasi-presentasi di strategi pokok suatu organisasi. etode ini juga
digunakan di dalam firma 0perusahaan1.
embukaan-)ingkat elatihan Kepemimpinan Keterlibatan impinan
-
8/16/2019 PENGEMBANGAN DARI PROSES TRAINING MANAJEMEN BAGI PARA MANAJER YANG BARU DITETAPKAN : PENGANTAR …
26/31
7eterlibatan oleh pimpinan senior dalam proses pelatihan perusahaan mengambil banyak
bentuk. =isebut >'erobong asap malam?! yang menggambarkan bahwa itu diadakan di
malam hari selama sebuah kelas pelatihan. =iwaktu ini mengijinkan para partisipan untuk
meminta anggota dewan pengurus yang diundang atau pertanyaan pertanyaan para manajer
senior untuk mendiskusikan isu isu strategis. 6resentasi presentasi dalam topik topik khusus
diberikan oleh manajer senior. 6impinan juga berguna dari pengalaman ini dengan berperan
penting! saran bawah atas di sebuah dasar yang tetap. Selalu ada seorang manajer senior
terlibat dalam kelas pelatihan sebagai seorang pelatih pendamping. 6impinan mempunyai
sebuah peran penting sebelum dan sesudah pelatihan diskusi dengan para karyawan.
S%)$ P%,a&$*a! P%r&ama: M%!2'ba Ja,a!
*etiap kelas pelatihan tidak akan terpisah oleh aktu. encoba jalan adalah sebuah cara yang
baik dari mempercepat proses dan mencari tahu kekuatan dan kelemahan dalam sebuah
program pelatihan. *eseorang seharusnya sangat selektif ketika memilih partisipan-partisipan
untuk mencoba jalan, karena saran yang akurat dan masuk akal dapat membuat
perkembangan-perkembangan yang signifikan dalam sebuah program pelatihan. *eseorang
mungkin berharap untuk memilih partisipan-partisipan yang acak yang mencakup jumlah
yang seimbang dari dua pihak manajer yang terpilih 0untuk melihat jika kebutuhan mereka
telah terpenuhi1 dan manajer-manajer yang berpengalaman 0untuk mencari tahu jika mereka
merasa pengalaman kepemimpinan mereka tergambarkan dengan baik dalam kelas tersebut1.
K'm%!&ar Par&$)$ a!
%dalah berguna untuk mendapatkan komentar di tiap akhir pelatihan dengan tujuan
menguji jika tujuan-tujuan utama telah ditemukan, untuk mengecek jika metode
pembelajaran telah efektif dan mengupas and mencari tahu jika ada kesempatan yang cukup
untuk menerapkan materi di situasi-situasi dalam kehidupan nyata.
etode komentar terbuka seperti diskusi-diskusi kelompok, yang mana para
partisipan mengevaluasi secara lisan dan seperti disebutkan di atas jika aspek-aspek dalam
modul pelatihan mungkin berguna. Beberapa survei mungkin membantu untuk menyamakan
proses evaluasi dengan menanyakan pertanyaan-pertanyaan pokok dalam area utama
evaluasi. *esi pengungkapan pendapat seharusnya berguna untuk menjadi penyelesaian bagi
keduanya dan mengumpulkan beberapa ide baru untuk peningkatan dari seluruh grup.
ertukaran keseluruhan dari komentar di akhir program pelatihan diharapkan mengklarifikasiarea-area tersebut dari modul pelatihan yang memerlukan pengembangan ke depannya.
-
8/16/2019 PENGEMBANGAN DARI PROSES TRAINING MANAJEMEN BAGI PARA MANAJER YANG BARU DITETAPKAN : PENGANTAR …
27/31
*ebuah a ancara dengan karya an-karya an a al setelah tiga bulan seharusnya
membantu untuk menentukan apakah isi pelatihan, secara nyata dapat diterapkan dalam
praktek.
ersi akhir dari program pelatihan seharusnya dibentuk untuk mengikutkan saran dari
partisipan-partisipan yang di uji.
Pr')%) E9a,/a)$
eskipun menghabiskan jutaan dolar dalam pelatihan kepemimpinan, beberapa
perusahaan menginvestasikan uang untuk mendapatkan usaha mereka dievaluasi. *ekali
perusahaan telah memutuskan untuk menghabiskan uang di pelatihan kepimpinan, sepertinya
hanya beberapa tolok ukur permukaan diambil sebagai bukti memadai bah a investasi
perusahaan digunakan untuk hal yang baik. Bagaimanapun juga, evaluasi hanyalah sebuah
pecahan kecil dari keseluruhan biaya dari pelatihan kepemimpinan dan mereka tidak terlalu
kesulitan untuk melakukannya. Fniversitas sering dengan sangat giat mengumpulkan data
penelitian dari para pakar praktisi dan oleh karena itu adalah sebuah sumber evaluasi yang
sempurna. (valuasi mungkin sebuah bantuan dalam mengukur hasil-hasil dan efek jangka
panjang dari kelas-kelas pelatihan kepemimpinan.
engambil garis dasar pengukuran sebelum kelas pelatihan menjadi penting jika
%nda ingin untuk memperoleh pemahaman yang akurat dari efek pelatihan dari setelah
analisis pelatihan. *etelah analisis pelatihan dapat diselesaikan secara langsung setelah
sebuah sesi pelatihan atau setelah beberapa periode menunggu 0contohnya ' bulan1Jsekali
aktu yang cukup telah berlalu mengijinkan untuk penerapan dari keahlian-keahlian yang
diperoleh.
%lat-alat yang digunakan untuk mengevaluasi adalah survei, a ancara, dan data
hasil. %nda dapat mengevaluasi efek dari kelas pelatihan dengan menanyai para partisipan,
para pelanggan, para rekan, para karya an, para manajer, dan para pelatih tentang hasil-hasil
dan efek-efek dari pelatihan melalui beberapa a ancara dan survei.
eskipun evaluasi pelatihan dapat memberi hasil yang bermanfaat dalam kesuksesan
dari sebuah program pelatihan tidak digunakan sepanjang tiap aktifitas pelatihan. *atu dari
banyak alasan untuk seringkali kegagalan dalam banyak evaluasi pelatihan yang sistematis
adalah lebih mudah untuk mendanai sebuah program pelatihan dibanding evaluasinya sendiri.
Fntuk membuktikan keberhasilan dan perkembangan pelatihan dari para partisipan, evaluasi
sangat disarankan. *angat sering evaluasi dilakukan, tapi hanya separuh hati. 3arangmenemukan jika kebutuhan sebelum pelatihan datanya hilang, atau pertanyaan-pertanyaan
-
8/16/2019 PENGEMBANGAN DARI PROSES TRAINING MANAJEMEN BAGI PARA MANAJER YANG BARU DITETAPKAN : PENGANTAR …
28/31
-
8/16/2019 PENGEMBANGAN DARI PROSES TRAINING MANAJEMEN BAGI PARA MANAJER YANG BARU DITETAPKAN : PENGANTAR …
29/31
dihitung, tapi juga kapan" al ini memerlukan analisis dari beberapa bagian* prapelatihan, pas'a pelatihan dan follow up evaluasi pas'a pelatihan, seperti yangditunjukkan dalam 0gure 13"$, merupakan sebuah indikasi apakah kriterianyaberkontribusi pada tujuan anda" Proses ini harus dilanjutkan sampai pimpinanyakin bahwa masalah tidak lagi ada"
ontoh berikut ini menunjukkan proses evaluasi yang dilakukan olehperusahaan dan kesimpulan yang dapat ditarik dari evaluasi tersebut untukefektivitas program pelatihan kepemimpinan tingkat pengantar .introdu'tory-level/ se'ara keseluruhan"
Pelatihan Kepemimpinan Tingkat Pengantar: Proses Evaluasi dariPelatihan Manajemen
Ada berbagai cara untuk mengevaluasi keberhasilan pelatihan. Pertama-tama,setelah setiap modul selesai peserta memberikan beberapa masukan tertulisdan lisan dan mengisi formulir evaluasi pelatihan. Masukan ini memungkinkandepartemen pelatihan untuk melihat apakah tujuan pembelajaran telah tercapaiatau apakah perbaikan diperlukan dalam konten pelatihan. Pesertamengevaluasi kemampuan trainer, susunan pelatihan dan penerapankeseluruhan pelatihan.
Sumber evaluasi kedua adalah survey yang dilakukan 3 bulan setelahmodul terakhir dari setiap program pelatihan. eseluruhan pelatihan dinilai olehsemua mantan peserta untuk mencari seberapa besar kontribusi yang telahdibuat dalam mendukung mereka dalam peran kepemimpinan baru mereka, dan
seberapa dapat diterapkan dalam konteks lingkungan kerja sehari-hari dan jugasejauh mana mereka telah mampu meningkatkan perilaku kepemimpinanmereka sendiri.
Secara umum hasilnya menunjukkan bah!a pelatihan tersebut memberikan sistem dukungan yang berharga untuk manajer yang baru sajamenjabat dan kontennya sangat relevan dengan lingkungan kerja mereka."amun demikian ada ruang untuk perbaikan dalam hal dukungan dan dorongan
yang dita!arkan oleh manajer yang baru menjabat selama program pelatihan.
Sumber data evaluasi ketiga berasal dari pusat penilaian internal. Salah
satu syarat untuk menjadi manajer tingkat ketiga #third-level manager$#manajer menengah$ adalah menghadiri pusat penilaian di mana strategi, kepemimpinandan keterampilan penjualan dinilai. %valuasi dari orang yang dinilai di pusat
penilaian mengungkapkan bah!a peserta yang berhasil yang memiliki skor yangsangat baik di bidang perilaku kepemimpinan semua telah mengikuti program
pelatihan kepemimpinan tingkat pengantar. Mereka yang tidak menghadiri pelatihan ini menunjukkan skor yang rendah secara signi&kan dalam perilakukepemimpinan. 'ni merupakan desain kuasi-eksperimental karena seseorangbisa mengambil kelompok yang tidak menghadiri pelatihan sebagai kelompok kontrol dan kelompok yang mengahdiri sebagai kelompok eksperimen.
elompok eksperimen menunjukkan skor yang secara statistic lebih baik dalam pusat penilaian dibandingkan dengan kelompok kontrol.
-
8/16/2019 PENGEMBANGAN DARI PROSES TRAINING MANAJEMEN BAGI PARA MANAJER YANG BARU DITETAPKAN : PENGANTAR …
30/31
Sumber evaluasi terakhir adalah survey anonim karya!an yang dilakukan( tahun setelah implementasi program pelatihan. Survey karya!an ini diisi olehsetiop karya!an dalam organisasi. Salah satu bagian dari survey berhubungandengan perilaku manajemen#management behavior$. Setiap karya!an dimintauntuk menilai perilaku manajemen dari manajer dan top manager merekasendiri. )asil dari survey tersebut menunjukkan sikap yang sangat positif terhadap perilaku manajemen. *alaupun karya!an mengkritisi perliaku topmanager dan khususnya kegiatan strategis de!an, mereka menunjukkan
penghormatan dan kepuasan dengan perilaku manajer mereka sendiri. )asilnyamenunjukkan sebagian besar manajer dengan posisi manajemen pertama #yangmerupakan kelompok target dari sesi pelatihan$ dan manajer menengah #yangdilatih seperti manajer yang baru menjabat beberapa tahun silam$ mampu untuk memberikan dan menerima masukan, secara efektif menangani keluhan
pelanggan, bertindak sebagai rekan dan pelatih dalam situasi kon+ik,mengembangkan sta mereka, berkominukasi secara efektif, menetapkan
tujuan dan mengukurnya, dan mudah didekati-bahkan mengenai hal-hal pribadi.Survey ini menunjukkan bah!a dibandingkan dengan survey sebelumnya yangdilakukan beberapa tahun sebelumnya, ada kemajuan besar dalam keterampilanmanajemen. paya untuk meningkatkan kemampuan manajemen baik manajemen tingkat ketiga #manajer menengah$ dan tingkat keempat #terutamamanajer dengan peran manajemen pertama$ di seluruh perusahaan berhasil.
K%)$m /,a!
raktisi sering menghadapi permasalahan yang menghambat mereka dalam pengembangan proses pelatihan yaitu aktu dan kendala keuangan. ereka perlu meyakinkan organisasi
bah a upaya pelatihan senilai dengan uang yang diinvestasikan. )api tapi pelatihan terbaik
dikembangkan, diuji, dan dievaluasi selama periode aktu yang lebih lama. *ebuah pelatihan
yang mendalam membutuhkan penilaian, definisi yang jelas dari tujuan pembelajaran dan
target kelompok membantu ketika mengembangkan rencana pelatihan dan memilih metode
pembelajaran dan trainer yang tepat. 9al tersebut penting untuk keberhasilan dari
keseluruhan proses pelatihan yang melibatkan manajemen senior dalam proses pelatihan dan
turut aktif dalam menciptakan kesempatan belajar untuk staff mereka. Karena selalu ada
tekanan untuk memberikan pelatihan yang sehemat mungkin, seseorang harus menghitung
secara detail biaya yang harus dikeluarkan dan keuntungan dari program pelatihan tersebut.
3ika organisasi pelatihan tersebut telah memikirkan dengan baik, ini bisa membantu
menghemat biaya. Dalam cara yang sama proses aplikasi yang jelas memastikan orang yang
tepat mendapatkan pelatihan tersebut. (valuasi proses pelatihan memastikan program itu
sendiri dapat bisa dikembangkan lebih lanjut dan organisasi mendapat beberapa masukan
tentang efektivitas investasi mereka.
-
8/16/2019 PENGEMBANGAN DARI PROSES TRAINING MANAJEMEN BAGI PARA MANAJER YANG BARU DITETAPKAN : PENGANTAR …
31/31
%hli pelatihan harus berusaha untuk membangun keseimbangan antara perbaikan
yang cepat dan pekerjaan yang berkesan. royek bersama dengan universitas menyediakan
cara yang sangat baik untuk mendapatkan bantuan dengan metode pelatihan baru, belajar
tentang pengetahuan penelitian terbaru dan memperoleh keahlian dalam teknik evaluasi, yang
semuanya dapat meningkatkan kualitas proses pelatihan.