Pengembangan Aplikasi Makidung Bali Berbasis Android.pdf

39
 PENGEMBANGAN APLIKASI “MAKI DUNG BALI   BERBASIS ANDROID Oleh I Putu Merta Wirayasa NIM. 1215051014 JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK DAN KEJURUAN UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA SINGARAJA 2015

Transcript of Pengembangan Aplikasi Makidung Bali Berbasis Android.pdf

7/23/2019 Pengembangan Aplikasi Makidung Bali Berbasis Android.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/pengembangan-aplikasi-makidung-bali-berbasis-androidpdf 1/39

 

PENGEMBANGAN APLIKASI “MAKI DUNG BALI ” 

BERBASIS ANDROID

Oleh

I Putu Merta Wirayasa

NIM. 1215051014

JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK DAN KEJURUAN

UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA

SINGARAJA

2015

7/23/2019 Pengembangan Aplikasi Makidung Bali Berbasis Android.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/pengembangan-aplikasi-makidung-bali-berbasis-androidpdf 2/39

2

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG 

Pulau Bali terletak di antara 7º45’ –  8º33’ LS dan 144º26’ dan 115º43’ BT

dan berada di bawah garis Katulistiwa antara 23,5º LU dan 23,5º LS. Pulau Bali

 berbatasan dengan Jawa Timur dan Selat Bali di sebelah barat, dengan Selat

Lombok di sebelah timur, dengan Laut Jawa di sebelah utara dan dengan

Samudera Indonesia di sebelah selatan. Pulau Bali merupakan sebuah pulau kecil

yang sangat menawan sehingga banyak diminati wisatawan baik lokal maupun

mancanegara (M. Nasri, 2014). Bahkan dalam buku “Indonesians Portraits from

an Archipelago” yang ditulis oleh Ian Charles Stewart, Bali disebutkan sebagai

“Permata” di ujung timur Pulau Jawa. 

Bali dihuni oleh masyarakat religious melahirkan seni budaya unik dalam

kehidupan sehari-hari (Pendit, 2001). Kebudayaan yang ada di Bali telah

membawa pulau ini sebagai “Pulau Seribu Pura” ataupun “Pulau Surga” di mata

dunia. Koentjaraningrat (1998) mengatakan kebudayaan adalah segala hal yang

dimiliki oleh manusia, yang hanya diperolehnya dengan belajar dan menggunakan

akalnya. Kebudayaan memiliki tujuh kerangka yaitu Bahasa, organisasi sosial,

isitem pengetahuan dan ilmu gaib, sistem peralatan hidup dan teknologi, sistem

mata pencaharian hidup, sistem religi, serta kesenian (Koentjaningrat, 1998).

7/23/2019 Pengembangan Aplikasi Makidung Bali Berbasis Android.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/pengembangan-aplikasi-makidung-bali-berbasis-androidpdf 3/39

3

Salah satu kerangka kebudayaan adalah kesenian, dimana salah satu jenis

kesenian tersebut adalah seni sastra.

Kesusastraan Bali adalah sebuah hasil karya cipta sastra yang

mempergunakan Bahasa Bali sebagai media komunikasinya dan memeuat tentang

kehidupan masyarakat Bali secara imajinatif (Gautama, 2007). Berdasarkan

 bentuknya, kesusastraan Bali dapat dibagi menjadi 3 bagian yaitu Gancaran,

Tembang dan  Palawakia. Tembang merupakan bagian seni yang dituangkan

dalam alunan suara, irama dan ritme dengan menggunakan laras pelog  maupun

laras slendro. Tembang yang berkembang dalam masyarakat Bali pada dasarnya

dibagi menjadi empat yaitu: (1) sekar rare, (2) sekar alit , (3) sekar madya dan (4)

 sekar agung .

Sekar Madya  yang meliputi jenis-jenis lagu pemujaan, umumnya

dinyanyikan dalam kaitan upacara, baik upacara adat maupun agama. Kelompok

tembang yang tergolong sekar madya pada umumnya mempergunakan bahasa

Jawa tengahan, yaitu seperti bahasa yang dipergunakan di dalam lontar/cerita

Panji atau Malat, dan tidak terikat oleh Guru Lagu maupun Padalingsa. Yang ada

di dalamnya adalah pembagian-pembagian seperti :  Pangawit   (pembuka),

 Pamawak   (bagian yang pendek),  Panama  (bagian yang panjang),  Pangawak  

(bagian utama dari tembang).

Tembang-tembang yang tergolong dalam kelompok ini di antaranya yang

 paling banyak adalah  Kidung  atau  Kakidungan.  Kidung  diduga datang dari Jawa

abad XVI sampai XIX akan tetapi kemudian kebanyakan ditulis di Bali. Hal ini

dapat dilihat dari struktur komposisinya terbukti dengan masuknya ide-ide yang

7/23/2019 Pengembangan Aplikasi Makidung Bali Berbasis Android.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/pengembangan-aplikasi-makidung-bali-berbasis-androidpdf 4/39

4

terdiri dari Pangawit , Panama dan Pangawak  yang merupakan istilah-istilah yang

tidak asing lagi dalam tetabuhan Bali (Wirahadi, 2013).

Dalam belajar menyanyikan kidung , seseorang harus memahami aturan

dalam menembangkan kidung , memahami unsur tangga nada, bahasa serta

 penjiwaan terhadap kidung   tersebut. Disamping itu kidung juga hendaknya

dilantunkan secara perlahan-lahan. Cara yang efektif untuk belajar menyanyikan

kidung  yaitu dengan sesering mungkin mendengar contoh cara menembangkannya

dan dituntun oleh orang yang bisa menmbang kidung  secara benar. Keterbatasan

sumber daya untuk mengajarkan cara matembang kidung  dengan benar menjadi

kendala utama dalam proses pembelajaran kidung . Karena tidak semua orang bisa

menembangkan kidung , serta orang-orang yang mampu mengajarkan tembang

memiliki keterbatasan tempat dan waktu untuk mengajar tembang. Permasalahan

tersebut menyebabkan seseorang mengalami kesulitan dalam belajar kidung .

Seperti yang dimuat dalam  Bali Pos  pada Sabtu (23/11/2013) menurut

Rektor Universitas Hindu Indonesia Denpasar, menilai bahwa menurunnya minat

generasi muda terhadap bahasa daerah dan sastra Bali akan menghilangkan “roh”

kebudayaan Bali yang selama ini menjadi daya tarik wisatawan. Sejalan dengan

wacana diatas, kebudayaan Bali tidak bisa diabaikan begitu saja. Tembang

khususnya kidung  atau kekawin sebagai salah satu contoh kebudayaan Bali sudah

sepatutnya untuk diketahui oleh generasi muda Bali.

Android merupakan sebuah sistem operasi untuk perangkat mobile 

 berbasis Linux yang mencangkup sistem operasi, middleware dan aplikasi (Safaat,

2012). Open Source  artinya seorang pengembang akan dapat membuat aplikasi

sesuai keinginan. lebih dari itu bahkan dapat menjual aplikasi yang dibuat tanpa

7/23/2019 Pengembangan Aplikasi Makidung Bali Berbasis Android.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/pengembangan-aplikasi-makidung-bali-berbasis-androidpdf 5/39

5

harus membayar lisensi ke produsen atau vendor   tertentu. Salah satu perusahaan

media, Millenial Media, menyebutkan tentang penggunaan  platform mobile 

 bahwa pada akhir tahun 2011, Android diketahui sebagai sistem operasi mobile

yang paling banyak digunakan (Utomo. 2012).

Selaras dengan kemajuan jaman, pembuatan media berbasi aplikasi yang

digunakan untuk membantu dalam proses belajar semakin gencar dilakukan.

Mengingat banyaknya pengguna Android dan kehidupan penulis sebagai generasi

muda Bali, penulis tertarik untuk mengembangkan suatu media untuk belajar

kdiung   dengan berbasis Android yaitu aplikasi dengan nama “ Makidung Bali”.

Aplikasi “ Makidung Bali” Berbasis Android yang penulis kembangkan berisikan

teori mengenai kidung  serta contoh aturan yang mengikat bait kidung  dan contoh

rekaman suara mengenai laras dan tembang kidung . Dengan menggunakan media

ini, nantinya seseorang bisa belajar kidung   tanpa perlu bimbingan yang intensif

oleh seseorang yang ahli dalam menembangkan kidung , sehingga budaya Bali

tetap bisa dipertahaankan sampai generasi mendatang.

1.2 RUMUSAN MASALAH 

Berdasarkan uraian latar belakang di atas dapat dirumuskan permasalahan

yang akan dikaji sebagai berikut.

1. 

Bagaimana rancangan Aplikasi “ Makidung Bali” Berbasis Android ? 

2. 

Bagaimana implementasi Aplikasi “ Makidung Bali” Berbasis Android ? 

7/23/2019 Pengembangan Aplikasi Makidung Bali Berbasis Android.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/pengembangan-aplikasi-makidung-bali-berbasis-androidpdf 6/39

6

1.3 TUJUAN PENELITIAN 

Adapun tujuan yang diharapkan dapat dicapai dari penelitian ini adalah

sebagai berikut.

1.  Merancang Aplikasi “ Makidung Bali” Berbasis Android. 

2.  Mengimplementasikan Aplikasi “ Makidung Bali” Berbasis Android. 

1.4 BATASAN MASALAH 

Agar implementasi dari penelitian ini tidak keluar dari permasalahan yang

dikaji maka, penulis membatasi pengembangan aplikasi ini. Berikut batasan

masalah dari pengembangan aplikasi ini :

1.  Pengembangan aplikasi ini memuat teori dan rekaman laras dan tembang

dari jenis kidung  Dewa Yadnya.

2.  Fitur tembang pada aplikasi ini bersifat online, dimana pengguna harus

mengunduh terlebih dahulu tembang dari web server  sebelum bisa diputar.

1.5 MANFAAT HASIL PENELITIAN 

Aplikasi “ Makidung Bali” Berbasis Android ini diharapkan dapat 

memberikan manfaat sebagai berikut.

1.5.1 Manfaat Teoritis 

Bagi peneliti, penelitian ini diharapkan akan mampu menambah wawasan

serta lebih mengerti, memahami dan menerapkan teori-teori yang didapat selama

 proses perkuliahan di Jurusan Pendidikan Teknik Informatika dan juga lebih

memahami teori-teori mengenai kidung .

7/23/2019 Pengembangan Aplikasi Makidung Bali Berbasis Android.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/pengembangan-aplikasi-makidung-bali-berbasis-androidpdf 7/39

7

1.5.2 Manfaat Praktis 

Pengembangan aplikasi ini memiliki manfaat sebagai media belajar kidung  

 bagi masyarakat umum agar lebih memahami serta dapat menembangkan kidung  

dengan baik.

7/23/2019 Pengembangan Aplikasi Makidung Bali Berbasis Android.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/pengembangan-aplikasi-makidung-bali-berbasis-androidpdf 8/39

8

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

2.1 TEMBANG 

Tembang merupakan bagian seni yang dituangkan dalam alunan suara,

irama, dan ritme dengan menggunakan laras pelog  dan laras slendro. Hal tersebut

dapat menggugah hati atau perasaan sang pendengarnya (Budiyasa, 1997).

Keberadaan tembang di Bali telah ada sejak zaman pra-Hindu. Sedangkan, tanda-

tanda kegiatan matembang   telah ada sejak zaman pemerintahan Raja Ugrasena

sekitar atau tahun 846 M. Sebagaimana yang termuat dalam prasasti Bebetin

(Buleleng) tahun 896 M menyebutkan tembang sebagai “ Pagending ”. 

Pada masa jayanya Kerajaan Singasari dan Majapahit, banyak tembang

diciptakan dan membpunyai bentuk baru yang dinamakan kidung .  Kidung   tidak

terikat oleh guru dan lagu seperti syarat yang terdapat pada Parwa dan Kekawin.

Selanjutnya, pada abad XVI-XX satu jenis tembang baru lahir yaitu tembang

macepat . Tembang ini umumnya memakai bahasa Bali halus serta diikat oleh

uger-uger  (hukum) yaitu padalingsa dan guru ding-dong .

Tembang yang berkembang di masyarakat Bali pada dasarnya ada empat

macam yaitu : (1) sekar rare, (2) sekar alit , (3) sekar madya dan (4) sekar agung  

(Budiyasa, 1997).

7/23/2019 Pengembangan Aplikasi Makidung Bali Berbasis Android.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/pengembangan-aplikasi-makidung-bali-berbasis-androidpdf 9/39

9

2.2 KIDUNG  

Sekar Madya  yang meliputi jenis-jenis lagu pemujaan, umumnya

dinyanyikan dalam kaitan upacara, baik upacara adat maupun agama. Kelompok

tembang yang tergolong sekar madya pada umumnya mempergunakan bahasa

Jawa tengahan, yaitu seperti bahasa yang dipergunakan di dalam lontar/cerita

Panji atau Malat, dan tidak terikat oleh Guru Lagu maupun Padalingsa. Yang ada

di dalamnya adalah pembagian-pembagian seperti :  Pangawit   (pembuka),

 Pamawak   (bagian yang pendek),  Panama  (bagian yang panjang),  Pangawak  

(bagian utama dari tembang).

Tembang-tembang yang tergolong dalam kelompok ini di antaranya yang

 paling banyak adalah  Kidung  atau  Kakidungan.  Kidung  diduga datang dari Jawa

abad XVI sampai XIX akan tetapi kemudian kebanyakan ditulis di Bali. Hal ini

dapat dilihat dari struktur komposisinya terbukti dengan masuknya ide-ide yang

terdiri dari Pangawit , Panama dan Pangawak  yang merupakan istilah-istilah yang

tidak asing lagi dalam tetabuhan Bali (Wirahadi, 2013).

Di Bali kidung-kidung   selalu dilakukan dan dimainkan bersama-sama

dengan instrumen. Lagu-lagu kidung   ini ditulis dalam lontar tabuh-tabuh

Gambang   dan oleh karena itulah laras  dan namanya banyak sama dengan apa

yang ada dalam  penggambangan, menggunakan laras pelog Saih Pitu  (Pelog 7

nada) yang terdiri dari 5 nada pokok dan 2 nada pemaro/tengahan. Modulasi yaitu

 perubahan tangga nada ditengah-tengah lagu sangat banyak dipergunakan

(Wirahadi, 2013).

 Kidung   biasanya dilantunkan pada upacara keagamaan yaitu Panca

Yadnya (Ayu Indrawati, 2014). Masing-masing upacara Yadnya memiliki jenis

7/23/2019 Pengembangan Aplikasi Makidung Bali Berbasis Android.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/pengembangan-aplikasi-makidung-bali-berbasis-androidpdf 10/39

10

kidung   yang berbeda-beda.  Kidung   juga dapat dibedakan menjadi 5 macam

seperti: (1) Kidung  Dewa Yadnya, (2) Kidung  Bhuta Yadnya, (3) Kidung  Manusa

Yadnya, (4) Kidung  Pitra Yadnya, (5) Kidung  Rsi Yadnya.

Tabel 2.1 Jenis Kidung  Beserta Contohnya

No  Jenis Kidung   Keterangan Contoh Kidung  

1  Kidung  Dewa

Yadnya

 Kidung  yang dipakai

mengiringi upacara

Dewa Yadnya

  Tatkala nuntun Ida Bhatara:

Kawitan Wargasari,

Wargasari;

  tatkala muspa: Mredu Komala,

Totaka;

  tatkala nunas tirta: wargasari;

  tatkala nyineb: warga sirang.

2  Kidung  Bhuta

Yadnya

 Kidung  yang dipakai

mengiringi upacara

Bhuta yadnya

  Pupuh Jerum, Alis-alis Ijo,

Swaran Kumbang.

3  Kidung  

Manusa

Yadnya

 Kidung  yang dipakai

mengiringi upacara

Manusa Yadnya

  Upacara Raja Swala: Demung

sawit,

  Upacara metatah: Kawitan

Tantri, Demung Sawit;

  Upacara mapetik: Malat

Rasmi,

  Upacara pawiwahan: Tunjung

Biru.

4  Kidung  Pitra

Yadnya

 Kidung  yang dipakai

mengiringi upacara

Pitra Yadnya

   Nedunang/ nyiramang layon:

Sewana Girisa, Bala Ugu.

  Untuk memargi ke setra: Indra

Wangsa.

7/23/2019 Pengembangan Aplikasi Makidung Bali Berbasis Android.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/pengembangan-aplikasi-makidung-bali-berbasis-androidpdf 11/39

11

  Untuk mengurug kuburan

(gegumuk): Adri.

 

Untuk Ngeseng sawa:Praharsini;

  Untuk Ngereka abu: Aji

Kembang;

  Untuk nganyut abu ke segara:

Sikarini, Asti;

  Untuk Nyekah (Atma

Wedana): Wirat Kalengengan.

5  Kidung  Rsi

Yadnya

 Kidung  yang dipakai

untuk mengiringi

upacara Rsi Yadnya

  Rsi Bojana: Wilet Mayura,

Bramara Sangupati, Palu

Gangsa.

  Diksa: Rara Wangi.

2.3 ANDROID 

Android berperan besar dalam perkembangan teknologi terutama dalam

 perkembangan sistem operasi untuk perangkat mobile. Android merupakan sebuah

sistem operasi untuk perangkat mobile berbasis Linux yang mencangkup sistem

operasi, middleware dan aplikasi (Safaat, 2012). Android menyediakan  platform 

terbuka bagi para pengembang untk menciptakan aplikasi mereka. Android Inc.

adalah sebuah perusahaan perangkat hardware ponsel yang terletak di Palo Alto,

California Amerika Serikat. Sejak Juli 2000, Android bekerja sama dengan

 perusahaan Google Inc. untuk mengembangkan sistem operasi untuk ponsel. Dari

awal rilisnya perangkat mobile pertama yang berbasis Android hingga sekarang,

7/23/2019 Pengembangan Aplikasi Makidung Bali Berbasis Android.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/pengembangan-aplikasi-makidung-bali-berbasis-androidpdf 12/39

12

Android telah mengalami perkembangan yang pesat. Berikut merupakan versi dari

sistem operasi Android dari awal perkembangannya hingga sekarang.

1. 

Android versi 1.1

Pada 9 Maret 2009, Google merilis Android versi 1.1. Android versi ini

dilengkapi dengan pembaharuan estetis pada aplikasi, jam, alarm, voice search 

(pencarian suara), pengiriman pesan dengan Gmail, dan pemberitahuan email.

2. 

Android versi 1.5 (Cupcake)

Setelah pengembangan Android versi 1.1, Android mengembangkan versi

 berikutnya dengan menggunakan code name. Code name yang digunakan sesuai

dengan urutan abjad dengan penamaan dari makan atau minuman pembuka. Pada

 pertengahan Mei 2009, Google kembali merilis telepon seluler dengan

menggunakan Android dan SDK (Software Development Kit ) dengan versi 1.5

yang diberi code name  “Cupcake”. Terdapat beberapa pembaharuan termasuk

 juga penambahan beberapa fitur dalam seluler versi ini yakni kemampuan

merekam dan menonton video  dengan modus kamera, meng-upload   video  ke

Youtube dan gambar ke Picasa langsung dari telepon, dukungan  Bluetooth A2DP,

kemampuan terhubung secara otomatis ke headset Bluetooth, animasi layar, dan

keyboard  pada layar yang dapat disesuaikan dengan sistem.

3. 

Android versi 1.6 ( Donut )

Donut (versi 1.6) dirilis pada September dengan menampilkan proses pencarian

yang lebih baik disbanding sebelumnya, penggunaan baterai indicator. Fitur

lainnya adalah galeri yang memungkinkan pengguna untuk memilih foto yang

akan dihapus dari kamera, camcorder   dan galeri yang diintegrasikan,

CDMA/EVDO, 802.1x, VPN, Gesture, dan Text-to-speech engine, kemampuan

7/23/2019 Pengembangan Aplikasi Makidung Bali Berbasis Android.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/pengembangan-aplikasi-makidung-bali-berbasis-androidpdf 13/39

13

dial  kontak, teknologi text to change speech  (tidak tersedia pada semua ponsel),

 pengadaan resolusi VWGA.

4. 

Android versi 2.0/2.1 ( Eclair )

Pada 3 Desember 2009 kembali diluncurkan ponsel Android dengan versi

2.0/2.1 ( Eclair ), perubahan yang dilakukan adalah pengoptimalan hardware,

 peningkatan Google Maps 3.1.2, perubahan UI dengan browser   baru dan

dukungan HTML5, daftar kontak yang baru, dukungan  flash  untuk kamera 3,2

MP, digital zoom, dan Bluetooth 2.1.

5.  Android versi 2.2 ( Froyo : Frozen Yoghurt )

Pada 20 Mei 2010, Android versi 2.2 ( Froyo) diluncurkan. Perubahan-

 perubahan umumnya terhadap versi-versi sebelumnya antara lain dukungan

Adobe Flash 10.1, kecepatan kinerja dan aplikasi 2 sampai 5 kali lebih cepat,

integrase V8 Java Script engine yang dipakai Google Chrome yang mempercepat

kemampuan rendering   pada browser , pemasangan aplikasi dalam SD Card,

kemampuan Wifi Hotspot portable, dan kemampuan auto update  dalam aplikasi

Android Market.

6.  Android versi 2.3 (Gingerbread )

Pada 6 Desember 2010, Android versi 2.3 (Gingerbread ) diluncurkan.

Perubahan-perubahan umum yang didapt dari Android versi ini antara lain

 peningkatan kemampuan permainan ( gaming ), peningkatan fungsi copy paste,

layar antar muka (User Interface) didesain ulang, dukungan format video VPS

dan WebM, efek audio baru (reverse, equalization, headphone virtualization, dan

bass boost ), dukungan kemampuan  Near Field Communication  (NFC), dan

dukungan jumlah kamera yang lebih dari satu.

7/23/2019 Pengembangan Aplikasi Makidung Bali Berbasis Android.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/pengembangan-aplikasi-makidung-bali-berbasis-androidpdf 14/39

14

7.  Android versi 3.0/3.1 ( Honeycomb)

Android dengan versi  Honeycomb  merupakan Android yang dirancang

khusus untuk tablet. Android versi ini mendukung ukuran layar yang lebih besar.

User Interface  pada  Honeycomb  juga berbeda karena didesain untuk tablet.

 Honeycomb  juga mendukung multi prosesor dan juga akselerasi perangkat keras

untuk grafis. Tablet pertama yang dibuat dengan menjalankan Android versi

 Honeycomb adalah Motorola Xoom.

8.  Android versi 4.0 ( Ice Cream Sandwich)

Diumumkan pada tanggal 19 Oktober 2011, membawa fitur  Honeycomb 

untuk  smartphone  dan menambah fitur baru termasuk membuka kunci dengan

 pengenakan wajah, jaringa data (pemantauan penggunaan dan kontrol), kontak

terpadu dengan jejaring sosial, perangkat tambahan fotografi, mencari email

secara offline, dan berbagi informasi menggunakan NFC. Ponsel pertama yang

menggunakan Android versi Ice Cream Sandwich adalah Samsung Galaxy Nexus.

9.  Android versi 4.1 ( Jelly Bean)

Android versi  Jelly Bean  yang diluncurkan pada acara Google I/O

membawa sejumlah keunggulan dan fitur baru. Fitur baru yang ditambahkan

diantaranya meningkatnya input keyboard , desain baru fitur pencarian, UI yang

 baru dan pencarian melalui Voice Search yang lebih cepat.

10. 

Android versi 4.4 ( Kitkat )

Google mengumumkan kehadiran versi baru Android 4.4 dengan kode

 Kitkat . Smartphone  Google Nexus 5 merupakan perangkat pertama yang

menyambut kehadiran Android 4.4. Google pertama kali mengungkap Kitkat  pada

awal September 2013. Seperti yang dimuat dalam Okezone pada Rabu

7/23/2019 Pengembangan Aplikasi Makidung Bali Berbasis Android.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/pengembangan-aplikasi-makidung-bali-berbasis-androidpdf 15/39

15

(6/11/2013) berikut merupakan keunggulan dari  Kitkat   : (1)  Multitasking   lebih

cepat, (2) Dukung aksesbilitas lebih baik, (3) Memudahkan akses file, (4)

Memudahkan cetak dokumen, (5) Tingkatkan pengalaman membaca melalui

eBook , (6) Tingkatkan tampilan ‘art ’, (7) Smart Caller   ID, (8) Kontak Prioritas,

(9) ‘OK Google’, (10) Pemusatan pesan SMS dan MMS. 

11. 

Android versi 5.0 ( Lollipop)

Sistem operasi Android mengalami peningkatan versi yakni Android versi

5.0 yang merupakan penerus dari versi sebelumnya yakni Android versi 4.4

KitKat. Android ini mengalami beberapa perubahan yang signifikan, antara lain

Material Design yakni desain antarmuka atau interface yang lebih berwarna dan

responsive. Fitur terbaru lainnya pada Android Lollipop ini adalah fitur Project

volta sebagai fitur penghemat daya baterai hingga 30% lebih tahan lama.

Peningkatan fitur lainnya seperti keamanan serta notifikasi merupakan hal yang

mungkin sudah wajar di telinga para pengguna Android karena disetiap versinya

selalu ada peningkatan sistem keamanan serta notifikasi yang kian canggih.

Android dipuji sebagai sistem operasi mobile yang lengkap, terbuka dan

 bebas (Safaat, 2012). Berikut pengertian dari lengkap, terbuka dan bebas tersebut.

1.  Lengkap, artinya Android merupakan sistem operasi yang aman dan

 banyak menyediakan tools  dalam membangun  software  dan

memungkinkan untuk peluang pengembangan aplikasi.

2. 

Terbuka, artinya Android disediakan melalui lisensi open source.

Pengembang dapat dengan bebas untuk mengembangkan aplikasi

menggunakan Linux Kernel  2.6.

7/23/2019 Pengembangan Aplikasi Makidung Bali Berbasis Android.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/pengembangan-aplikasi-makidung-bali-berbasis-androidpdf 16/39

16

3.   Free, artinya tidak ada lisensi atau biaya royalty untuk aplikasi yang

dikembangkan menggunakan platform Android. 

Pemrograman Android memiliki daya tarik tersendiri, salah satunya yait

ketersediaan API yag cukup membantu para pengembang untuk pembuatan

aplikasi (Utomo, 2012). Beberapa API yang disediakan dan fungsinya antara lain.

1. 

Akses ke hardware seperti kamera, GPS, dan akselerometer.

Android telah menyertakan API yang dapat melibatkan penggunaan

hardware dalam proses development  aplikasi.

2.  Google Maps, Geolocation, dan layanan berbasis lokasi.

Android juga mendukung pembuatan aplikasi yang berbasis peta,

melakukan proses interaktif dengan Google Maps sehingga dapat mengakses peta

secara penuh.

3.  Layanan background. 

Android juga mendukung layanan yang dijalankan dibalik layar (tidak

terlihat oleh pengguna).

4.  SQLite database. 

Android juga menyediakan basis data relasional yang cukup efisien untuk

menyimpan dan menampilkan data.

5. 

Sharing  data dan komunikasi antar aplikasi.

Android menyediakan tiga teknik untuk transmiri informasi dari aplikasi

ke pengguna yaitu notifikasi (penampilan pesan alert ), intens  (pengiriman pesan

di dalam atau antar aplikasi) dan contect provider   (mengakses data yang

tersimpan).

6.  Penggunaan widget, live folder, live wallpaper .

7/23/2019 Pengembangan Aplikasi Makidung Bali Berbasis Android.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/pengembangan-aplikasi-makidung-bali-berbasis-androidpdf 17/39

17

Android menyediakan penggunaan berbagai widget , live wallpaper  

menjadikan aplikasi yang dibuat lebih dinamis.

7. 

Support  media dan grafis 2 dan 3 dimensi.

Dukungan penggunaan layar yang lebih besar dan disertai resolusi yang

tinggi. Android juga menyediakan library  grafis 2 dimensi dan 3 dimensi serta

library image, video, dan audio.

8. 

Manajemen proses dan optimalisasi memori.

Android menggunakan runtime  dan virtual machine  untuk manajemen

memori aplikasi yang digunakan.

2.4 ANDROID STUDIO 

Android Studio adalah perangkat lunak buatan Google untuk para

 pengembang android dalam membuat dan mengembangkan aplikasi android.

Android studio merupakan IDE ( Integrated Development Environment ) resmi

untuk pengembangan aplikasi Android, berdasarkan IntelliJ IDEA. Di atas

kemampuan yang diharapkan dari IntelliJ, Android Studio menawarkan banyak

fitur yang memungkinkan alur kerja pengembangan menjadi lebih mudah dan

menyenangkan dalam satu set.

Android Studio juga merupakan pengembangan dari eclipse,

dikembangkan menjadi lebih kompleks dan professional. Didalam Android Studio

IDE sudah tersedia Android SDK tools, Android 5.0 (Lollipop) Platform, Android

5.0 emulator system image with Google APIs, terlebih Android Studio sudah

memiliki dukungan untuk Android Lollipop 5.0 yang membuat para developer  

lebih luas dalam mengimplementasikan berbagai project aplikasi mereka pada

7/23/2019 Pengembangan Aplikasi Makidung Bali Berbasis Android.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/pengembangan-aplikasi-makidung-bali-berbasis-androidpdf 18/39

18

 berbagai interface  semua jenis  smartphone  atau tablet   Android (Maksum

Abdulloh, 2015).

2.5 MEDIA BELAJAR  

Media berasal dari bahasa Latin dan merupakan bentuk jamak dari kata

medium  yang secara harfiah berarti perantara atau pengantar (Sadiman, 2006).

Hamalik dalam Beny Tri Atmoko (2013) menyebutkan bahwa belajar bukanlah

suatu tujuan tetapi merupakan suatu proses unutk mengetahui. Sehingga, media

nealajr merupakan suatu perantara ataupun alat bantu yang digunakan seseorang

dalam proses belajar.

7/23/2019 Pengembangan Aplikasi Makidung Bali Berbasis Android.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/pengembangan-aplikasi-makidung-bali-berbasis-androidpdf 19/39

19

BAB III

ANALISIS DAN PERANCANGAN

3.1 ANALISIS MASALAH DAN USULAN SOLUSI 

Berdasarkan analisis yang penulis lakukan, kidung  merupakan salah satu

kesusastraan Bali dan bagian dari tembang. Dalam belajar menyanyikan kidung ,

seseorang harus memahami aturan dalam menembangkan kidung , memahami

unsur tangga nada, bahasa serta penjiwaan terhadap kidung   tersebut. Disamping

itu kidung juga hendaknya dilantunkan secara perlahan-lahan. Cara yang efektif

untuk belajar menyanyikan kidung   yaitu dengan sesering mungkin mendengar

contoh cara menembangkannya dan dituntun oleh orang yang bisa menmbang

kidung   secara benar. Keterbatasan sumber daya untuk mengajarkan cara

matembang kidung   dengan benar menjadi kendala utama dalam proses

 pembelajaran kidung . Karena tidak semua orang bisa menembangkan kidung ,

serta orang-orang yang mampu mengajarkan tembang memiliki keterbatasan

tempat dan waktu untuk mengajar tembang. Permasalahan tersebut menyebabkan

seseorang mengalami kesulitan dalam belajar kidung .

Android merupakan sebuah sistem operasi untuk perangkat mobile 

 berbasis Linux yang mencangkup sistem operasi, middleware dan aplikasi (Safaat,

2012). Open Source  artinya seorang pengembang akan dapat membuat aplikasi

sesuai keinginan. lebih dari itu bahkan dapat menjual aplikasi yang dibuat tanpa

harus membayar lisensi ke produsen atau vendor   tertentu. Salah satu perusahaan

7/23/2019 Pengembangan Aplikasi Makidung Bali Berbasis Android.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/pengembangan-aplikasi-makidung-bali-berbasis-androidpdf 20/39

20

media, Millenial Media, menyebutkan tentang penggunaan  platform mobile 

 bahwa pada akhir tahun 2011, Android diketahui sebagai sistem operasi mobile

yang paling banyak digunakan (Utomo. 2012).

Ketertarikan penulis untuk mengembangkan suatu media belajar kidung  

dengan berbasis Android berlandaskan banyaknya pengguna Android dan juga

 jiwa serta tekad penulis sebagai generasi muda Bali untuk melestarikan

 budayanya. Aplikasi “ Makidung Bali” Berbasis Android yang  penulis

kembangkan berisikan teori mengenai kidung  serta contoh aturan yang mengikat

 bait kidung   dan contoh rekaman suara mengenai laras  dan tembang kidung .

Sehingga, aplikasi ini nantinya memiliki manfaat sebagai media belajar kidung  

 bagi masyarakat umum agar lebih memahami serta dapat menembangkan kidung  

dengan baik.

3.2 ANALISIS PERANGKAT LUNAK  

3.2.1 Kebutuhan Perangkat Lunak  

Tahap ini merupakan pengumpulan informasi dan kebutuhna secara

lengkap dan intensif. Pengumpulan kebutuhan ini dilakukan agar mampu

menspesifikasikan kebutuhan perangkat lunak yang dikembangkan dengan baik.

3.2.1.1 Kebutuhan Perangkat Lunak Pengguna (Client Side) 

Berdasarkan studi pustaka dan wawancara yang sudah penulis lakukan.

Aplikasi “ Makidung Bali” Berbasis Android ini dir ancang agar dapat

mengimplementasikan kebutuhan fungsional sebagai berikut.

7/23/2019 Pengembangan Aplikasi Makidung Bali Berbasis Android.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/pengembangan-aplikasi-makidung-bali-berbasis-androidpdf 21/39

21

1.  Menampilkan menu utama yang terdiri dari menu teori, menu tembang, menu

rekaman, dan menu tentang.

2. 

Menampilkan teori kidung .

3.  Memiliki fitur mengunduh tembang kidung.

4.  Memutar suara dari tembang kidung .

5. 

Menghapus tembang kidung .

6. 

Memiliki fitur merekam suara.

7.  Memutar rekaman suara.

8.  Menghapus rekaman suara.

Adapun kebutuhan non-fungsional dari aplikasi yang dikembangkan

sebagai berikut.

1.  Aplikasi dibuat user friendly  baik pada tampilan serta kemudahan dalam

mengunakannya.

2. 

Rekaman suara dari tembang kidung  berkualitas baik.

3.2.1.2 Kebutuhan Perangkat Lunak Administrator (Server Side) 

Kebutuhan perangkat lunak administrator Aplikasi “ Makidung Bali”

Berbasis Android dirancang agar dapat mengimplementasikan kebutuhan

fungsional sebagai berikut.

1. 

Menampilkan menu yang terdiri dari Beranda, Ubah username dan password ,

tembang kidung .

2. 

Mengubah Username dan Password  admin.

3.  Mengelola tembang kidung .

7/23/2019 Pengembangan Aplikasi Makidung Bali Berbasis Android.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/pengembangan-aplikasi-makidung-bali-berbasis-androidpdf 22/39

22

Adapun kebutuhan non-fungsional dari perangkat lunak administrator

adalah desain web dari Aplikasi “ Makidung Bali” Berbasis Android (Server Side)

dirancang agar dapat digunakan dengan mudah (user friendly).

3.2.2 Tujuan Pengembangan Perangkat Lunak  

Aplikasi ini dikembangkan sebagi media bagi masyarakat yang ingin

 belajar mengenai toeri dan tembang kidung . Aplikasi ini juga diharapkan dapat

melakukan proses sebagai berikut.

3.2.2.1 Tujuan Pengembangan Perangkat Lunak Pengguna (Client Side)

1.  Aplikasi dapat menampilkan menu utama yang terdiri dari menu teori, menu

tembang, menu rekaman, dan menu tentang.

2.  Aplikasi dapat menampilkan teori kidung.

3. 

Aplikasi dapat memiliki fitur mengunduh tembang kidung.

4.  Aplikasi dapat memutar suara dari tembang kidung.

5.  Aplikasi dapat menghapus tembang kidung.

6.  Aplikasi dapat memiliki fitur merekam suara.

7.  Aplikasi dapat memutar rekaman suara.

8. 

Aplikasi dapat menghapus rekaman suara.

3.2.2.2 Tujuan Pengembangan Perangkat Lunak Administrator (Server Side) 

1. 

Sistem dapat menampilkan menu yang terdiri dari Beranda, Ubah username 

dan password , tembang kidung .

2.  Sistem dapat mengubah Username dan Password  admin.

7/23/2019 Pengembangan Aplikasi Makidung Bali Berbasis Android.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/pengembangan-aplikasi-makidung-bali-berbasis-androidpdf 23/39

23

3.  Sistem dapat mengelola tembang kidung .

3.2.3 Masukan dan Keluaran Perangkat Lunak  

Masukan dari aplikasi yang dikembangkan sebagai berikut.

1.  Masukan Perangkat Lunak Pengguna (Client Side)

a. 

Touch atau sentuhan pada layar.

 b. 

Suara yang direkam saat fitur merekam.

2.  Masukan Perangkat Lunak Administrator (Server Side)

a.  Data dari admin.

 b.  File suara tembang kidung .

Keluaran dari aplikasi yang dikembangkan sebagai berikut.

1.  Keluaran Perangkat Lunak Pengguna (Client Side)

a.  Tampilan teori kidung .

 b. 

Suara tembang kidung .

c.  Suara dari hasil rekaman pengguna.

2.  Keluaran Perangkat Lunak Administrator (Server Side)

a.  Informasi data admin.

 b.  Informasi data tembang kidung .

3.2.4 Model Fungsional Perangkat Lunak  

Unified Modelling Language  (UML) adalah suatu alat untuk

memvisualisasikan dan mendukumentasikan hasil analisa dan desain yang berisi

sintak dalam memodelkan sistem secara visual (Braun dkk, 2001) dalam

(Haviluddin, 2011). UML juga merupakan satu kumpulan konvensi pemodelan

7/23/2019 Pengembangan Aplikasi Makidung Bali Berbasis Android.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/pengembangan-aplikasi-makidung-bali-berbasis-androidpdf 24/39

24

yang dugunakan untuk menentukan atau menggambarkan sebuah sistem  software 

yang terkait dengan objek (Whitten dalam Haviluddin, 2011).

3.2.4.1 Use Case Diagram Aplikasi “ Makidung Bali” Berbasis Android  

Use Case Diagram  merupakan diagram  yang menggambarkan actor  

(pengguna atau sistem lain), use case  (deskripsi fungsi dari sebuah sistem) dan

relasinya (Haviluddin, 2011). Use Case Diagram  dari aplikasi yang

dikembangkan dapat dilihat pada Gambar 3.1.

Pengguna

Melihat Teori

Mendengarkan

Tembang

Mengelola Tembang

Membuat Rekaman

Menutup Aplikasi

Mengelola Rekaman

Melihat Tentang

Mengubah Username

dan Password

Mengelola Tembang

Melakukan Login

Admin

<< USES >>

<< USES >><< EXTENDS >>

<< EXTENDS >>

 Aplikasi   Mekidung Bali

 

Gambar 3.1 Use Case Diagram Aplikasi “ Makidung Bali” Berbasis Android. 

Pada Gambar 3.1 dapat diketahui bahwa pada client side  terdapat tujuh

relasi antara pengguna dengan sistem, yaitu: melihat tori, mendengarkan tembang,

7/23/2019 Pengembangan Aplikasi Makidung Bali Berbasis Android.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/pengembangan-aplikasi-makidung-bali-berbasis-androidpdf 25/39

25

mengelola tembang, membuat rekaman, mengelola rekaman, melihat tentang, dan

menutup aplikasi. Pada sever side terdapat tiga relasi antara admin dengan sistem,

yaitu: melakukan login, mengubah username  dan  password , dan mengelola

tembang kidung .

3.2.4.2 Activity Diagram Aplikasi “Makidung Bali” Berbasis Android  

 Activity diagram  menggambarkan kegiatan diagram alur kerja atau

aktivitas dari sistem (Haviluddin, 2011).  Activity diagram  menggambarkan

aktivitas sistem yang sedang dirancang, bagaimana nasing-masing alur berawal,

decision  yang mungkin terjadi, dan bagaimana aktivitas itu berakhir.  Activity

diagram  juga dapat menggambarkan proses parallel yang mungkin terjadi pada

 beberapa eksekusi yang dijalankan dari sebuah sistem.

1.   Activity Diagram Pengguna (Client Side)

 Activity Diagram Melihat Teori

PENGGUNA SISTEM

Membuka Aplikasi

Memilih Menu Teori

Memilih Kembali

Menampilkan Menu

Menampilkan Teori

Menampilkan Menu

 

Gambar 3.2 Activity Diagram Melihat Teori

7/23/2019 Pengembangan Aplikasi Makidung Bali Berbasis Android.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/pengembangan-aplikasi-makidung-bali-berbasis-androidpdf 26/39

26

Pada Gambar 3.2 dapat diketahui bahwa activity diagram  melihat teori,

dimana activity diagram  melihat teori ini berawal dari aktivitas pengguna

membuka aplikasi, sistem menampilkan menu, pengguna memilih menu teori,

sistem menampilkan teori, pengguna memilih kembali (keluar dari menu teori)

dan aktivitas berakhir pada saat menampilkan menu kembali.

 Activity Diagram Mendengarkan Tembang

PENGGUNA SISTEM

Membuka Aplikasi

Memilih Menu Tembang

Memilih Tembang

Menampilkan Menu

Menampilkan Tembang

Memutar Tembang

Memilih Kembali Menampilkan Menu

 

Gambar 3.3 Activity Diagram Mendengarkan Tembang

Pada Gambar 3.3 dapat diketahui bahwa activity diagram mendengarkan

tembang, dimana activity diagram  mendengarkan tembang ini berawal dari

aktivitas pengguna membuka aplikasi, sistem menampilkan menu, pengguna

memilih menu tembang, sistem memutar tembang, pengguna memilih kembali

(keluar dari menu teori) dan aktivitas berakhir pada saat menampilkan menu

kembali.

7/23/2019 Pengembangan Aplikasi Makidung Bali Berbasis Android.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/pengembangan-aplikasi-makidung-bali-berbasis-androidpdf 27/39

27

 Activity Diagram Mengelola Tembang

PENGGUNA SISTEM

Membuka Aplikasi

Memilih Menu Tembang

Memilih Tembang

Menampilkan Menu

Menampilkan Tembang

Memilih Kembali Menampilkan Menu

Putar Mengecek Tembang

Memutar

Tembang

Mengunduh

Tembang

Menghapus TembangHapus

 

Gambar 3.4 Activity Diagram Mengelola Tembang

Pada Gambar 3.4 dapat diketahui bahwa activity diagram  mengelola

tembang, dimana activity diagram mengelola tembang ini berawal dari aktivitas

 pengguna membuka aplikasi, sistem menampilkan menu, pengguna memilih

menu tembang, sistem menampilkan tembang, pengguna memilih tembang sesuai

keinginan, sistem menampilkan tembang sesuai pilihan pengguna.

7/23/2019 Pengembangan Aplikasi Makidung Bali Berbasis Android.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/pengembangan-aplikasi-makidung-bali-berbasis-androidpdf 28/39

28

Jika tembang tersebut tidak ada pada perangkat Android pengguna maka,

akan diunduh terlebih dahulu, barulah tembang tersebut diputar. Jika pengguna

memilih hapus maka, tembang tersebut akan dihapus dari perangkat Android

 pengguna. Aktivitas selanjutnya, pengguna memilih kembali (keluar dari menu

teori) dan aktivitas berakhir pada saat menampilkan menu kembali.

 Activity Diagram Membuat Rekaman

PENGGUNA SISTEM

Membuka Aplikasi Menampilkan Menu

Memilih Kembali Menampilkan Menu

Memilih Menu

LarasMenmpilkan Laras

Menampilkan TembangMemilih Menu

Tembang

Memilih Tombol Rekam Merekam Tembang

Memilih Tombol Stop Menyimpan Rekaman

 

Gambar 3.5 Activity Diagram Merekam Tembang

Pada Gambar 3.5 dapat diketahui bahwa activity diagram  membuat

rekaman, dimana activity diagram  membuat rekaman ini berawal dari aktivitas

 pengguna membuka aplikasi, sistem menampilkan menu, pengguna memilih

7/23/2019 Pengembangan Aplikasi Makidung Bali Berbasis Android.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/pengembangan-aplikasi-makidung-bali-berbasis-androidpdf 29/39

29

menu tembang maupun laras, sistem menampilkan tembang maupun laras,

 pengguna memilih tombol rekam maka, sistem akan mrekam suara, pengguna

memilih tombol stop maka, sistem akan menyimpan rekaman, pengguna memilih

kembali (keluar dari menu teori) dan aktivitas berakhir pada saat menampilkan

menu kembali.

 Activity Diagram Mengelola Rekaman

PENGGUNA SISTEM

Membuka Aplikasi

Memilih Menu Tembang

Memilih Tembang

Menampilkan Menu

Menampilkan Tembang

Memilih Kembali Menampilkan Menu

Putar Memutar Tembang

Menghapus TembangHapus

Menubah NamaUbh Nama

 

Gambar 3.6 Activity Diagram Mengelola Rekaman

Pada Gambar 3.6 dapat diketahui bahwa activity diagram  mengelola

rekaman, dimana activity diagram mengelola rekaman ini berawal dari aktivitas

7/23/2019 Pengembangan Aplikasi Makidung Bali Berbasis Android.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/pengembangan-aplikasi-makidung-bali-berbasis-androidpdf 30/39

30

 pengguna membuka aplikasi, sistem menampilkan menu, pengguna memilih

menu rekaman, sistem menampilkan rekaman, pengguna memilih rekaman sesuai

keinginan, sistem menampilkan menu mengolah rekaman. Terdapat tiga pilihan

menu yaitu putar, ubah nama, dan hapus. Jika pengguna memilih putar maka,

sistem akan memutar ekaman. Jika pengguna memilih ubah nama maka, sistem

akan mengubah nama rekaman sesuai keinginan pengguna. Jika pengguna

memilih hapus maka, sistem akan menghapus rekaman. Aktivitas selanjutnya

 pengguna memilih kembali (keluar dari menu teori) dan aktivitas berakhir pada

saat menampilkan menu kembali.

 Activity Diagram Melihat Tentang

PENGGUNA SISTEM

Membuka Aplikasi

Memilih Menu Tentang

Memilih Kembali

Menampilkan Menu

Menampilkan Tentang

Menampilkan Menu

 

Gambar 3.7 Activity Diagram Melihat Tentang

Pada Gambar 3.7 dapat diketahui bahwa activity diagram melihat tentang,

dimana activity diagram  melihat tentang ini berawal dari aktivitas pengguna

membuka aplikasi, sistem menampilkan menu, pengguna memilih menu tentang,

7/23/2019 Pengembangan Aplikasi Makidung Bali Berbasis Android.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/pengembangan-aplikasi-makidung-bali-berbasis-androidpdf 31/39

31

sistem menampilkan tentang, pengguna memilih kembali (keluar dari menu teori)

dan aktivitas berakhir pada saat menampilkan menu kembali.

 Activity Diagram Menutup Aplikasi

PENGGUNA SISTEM

Membuka Aplikasi

Memilih Keluar

Menampilkan Menu

Menutup Aplikasi

 

Gambar 3.8 Activity Diagram Menutup Aplikasi

Pada Gambar 3.8 dapat diketahui bahwa activity diagram  menutup

aplikasi, dimana activity diagram  menutup aplikasi ini berawal dari aktivitas

 pengguna membuka aplikasi, sistem menampilkan menu, pengguna memilih

menu keluar, aktivitas berakhir pada saat menampilkan menu keluar.

3.3 PERANCANGAN PERANGKAT LUNAK  

3.3.1 Batasan Perancangan Perangkat Lunak  

Adapun batasan masalah dari pengembangan aplikasi ini :

1.  Pengembangan aplikasi ini memuat teori dan rekaman laras dan tembang

dari jenis kidung  Dewa Yadnya.

2. 

Fitur tembang pada aplikasi ini bersifat online, dimana pengguna harus

mengunduh terlebih dahulu tembang dari web server  sebelum bisa diputar.

7/23/2019 Pengembangan Aplikasi Makidung Bali Berbasis Android.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/pengembangan-aplikasi-makidung-bali-berbasis-androidpdf 32/39

32

3.3.2 Enti ty Relationship Diagram   (ERD) Perangkat Lunak Administrator

(Server Side) 

ERD merupakan suatu model untuk menjelaskan hubungan antar data

dalam basis data berdasarkan objek-objek dasar data yang mempunyai hubngan

antar relasi. ERD dari perangkat lunak administrator sistem ini terdiri dari empat

 buah entitas yaitu admin, kidung , judul bait, dan pilihan penembang. ERD dari

 perangkat lunak administrator sistem ini dapat dilihat pada gambar 3.9.

Kidung

Nama Kidung Id Kidung

Judul Bait

Id Bait url

Id Penembang

Id Kidung Nama Bait

Admin

Username Password

Penembang

Jk. PEnembang Id Penembang

Memiliki

Memiliki

 

Gambar 3.9 ERD Aplikasi “ Makidung Bali” Berbasis Android

3.3.3 Perancangan Tabel Perangkat Lunak Administrator (Server Side) 

Pengembangan Aplikasi “ Makidung Bali”  Berbasis Android ini

menggunakan 4 tabel. Adapun rancangan tabel-tabel tersebut dapat dijabarkan

sebagai berikut.

a. 

Rancangan Tabel Admin

7/23/2019 Pengembangan Aplikasi Makidung Bali Berbasis Android.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/pengembangan-aplikasi-makidung-bali-berbasis-androidpdf 33/39

33

Tabel Admin digunakan untuk menyimpan data Admin.

Tabel 3.1 Tabel Admin

No. Field Tipe Panjang Keterangan

1 Username(*) Huruf 15 Menyimpan username dari admin

2  Password Huruf 15 Menyimpan password  dari admin

 b.  Rancangan Tabel Kidung  

Tabel kidung  digunakan untuk menyimpan data kidung .

Tabel 3.2 Tabel Kidung  

No. Field Tipe Panjang Keterangan

1 Id kidung Huruf 3 Menyimpan id kidung

2  Kidung Huruf 15 Menyimpan nama kidung

c. 

Rancangan Tabel Judul Bait

Tabel Judul Bait digunakan untuk menyimpan data judul bait kidung .

Tabel 3.3 Tabel Judul Bait

No. Field Tipe Panjang Keterangan

1 Id bait(*) Angka 11 Menyimpan id bait kidung

2 Id kidung (**) Huruf 3 Menyimpan nama kidung

3  Nama bait Huruf 45 Menyimpan nama bait kidung

4Id

 penembang(**)Huruf 1 Menyimpan id penembang

5 url Huruf 125 Menyimpan url bait tembang

d.  Rancangan Tabel Penembang

Tabel penembang digunakan untuk menyimpan data penembang.

7/23/2019 Pengembangan Aplikasi Makidung Bali Berbasis Android.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/pengembangan-aplikasi-makidung-bali-berbasis-androidpdf 34/39

34

Tabel 3.4 Tabel Penembang

No. Field Tipe Panjang Keterangan

1 Id penembang(*) 

Huruf 1 Menyimpan id penembang 

2Jenis Kelamin

PenembangHuruf 9

Menyimpan jenis kelamin

 penembang 

3.3.4 Perancangan Antarmuka Perangkat Lunak

Perancangan antarmukan perangkat lunak merupakan gambaran dari

antarmuka aplikasi yang akan dibangun yang kemudian akan diimplementasikan

 pada tahap implementasi.

  Rancangan Antarmuka Menu Utama

MENU UTAMA

TEORI

LARAS

TEMBANG

REKAMAN

TENTANG

 

Antarmuka Menu Utama terdiri dari 5 pilihan menu. Ketika salah satu

menu dipilih maka, aplikasi akan menampilkan antarmuka sesuai pilihan

 pengguna.

7/23/2019 Pengembangan Aplikasi Makidung Bali Berbasis Android.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/pengembangan-aplikasi-makidung-bali-berbasis-androidpdf 35/39

35

  Rancangan Antarmuka Teori

TEORI KIDUNG

Teori Kidung

Teori Kidung

Teori Kidung

 

Antarmuka Teori Kidung  menampilkan teori mengenai kidung .

  Rancangan Antarmuka Tembang

TEMBANG KIDUNG

Daftar kidung

REKAMPUTAR

Kembali

 

Antarmuka Tembang menampilkan tembang dari kidung  yang dipilih oleh

 pengguna. Ketika tombol putar dipilih maka aplikasi akan memutar tembang.

Ketika tombol rekam dipilih maka aplikasi akan merekam. Untuk kembali ke

menu sebelumnya dengan cara memilih tombol kembali.

7/23/2019 Pengembangan Aplikasi Makidung Bali Berbasis Android.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/pengembangan-aplikasi-makidung-bali-berbasis-androidpdf 36/39

36

  Rancangan Antarmuka Rekaman

DAFTAR REKAMAN

Rekaman

Rekaman

Rekaman

Kembali

 

Antarmuka Daftar Rekaman menampilkan daftar rekaman yang dimiliki

 pengguna pada perangkat Android atau aplikasi.

  Rancangan Antarmuka Tentang

TENTANG

UNDIKSHA

Kembali

Rate App

----------------------------------------------------

----------------------------------------------------

----------------------------------------------------

----------------------------------------------------

----------------------------------------------------

 

Antarmuka Tentang menampilkan informasi mengenai aplikasi atau

sistem.

7/23/2019 Pengembangan Aplikasi Makidung Bali Berbasis Android.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/pengembangan-aplikasi-makidung-bali-berbasis-androidpdf 37/39

37

Rencana Jadwal Penelitian

Jadwal pembuatan skripsi direncanakan akan dimulai dari bulan Juni 2015

sampai dengan bulan November 2015. Berikut ini adalah tabel susunan kegiatan

yang akan dilaksanakan.

No. Kegiatan

Bulan / Tahun 2015

Jun Jul Ags Sep Okt Nov

1 Studi Kepustakaan

2 Penulisan Proposal

3 Pengumpulan Data

4 Pembuatan Sistem/Program

5 Pengujian Sistem/Program

6 Penulisan Laporan Akhir

7/23/2019 Pengembangan Aplikasi Makidung Bali Berbasis Android.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/pengembangan-aplikasi-makidung-bali-berbasis-androidpdf 38/39

38

DAFTAR PUSTAKA

Ayu Indrawati, 2014. “Karya Sastra Bali”. http://ayuindrawati48.blogspot.com/

2014/01/karya-sastra-bali.html (diakses tanggal 28 April 2015).

Budha Gautama, Wayan.2007.Penuntun Pelajaran Gending Bali. Denpasar:

CV.Kayumas Agung.

Budiyasa, Nyoman dan Ketut Purnawan. 1997. Kesenian Daerah dan Sosial

Budaya. Denpasar: PT. Intan Pariwara.

Haviluddin.2011.Memahami Penggunaan UML (Unified Modelling

Language). Jurnal Informatika Mulawarman, Volume 6, Nomor 1.

Indera7, 2015. “Sejarah Perkembangan Android dari Awal Hingga Sekarang”.

http://www.indera7.com/2015/02/sejarah-dan-perkembangan-android-dari-

awal-hingga-sekarang.html (diakses tanggal 28 April 2015).

Koentjaraningrat.1998.Pengantar Antropologi II.Jakarta : PT Rineka Cipta.

Maksum Abdulloh, 2015. “Tutorial Install Android Studio pada Windows”.

http://www.caratutorial.com/2015/01/tutorial-install-android-studio-pada-

windows.html (diakses tanggal 28 April 2015).

Mardiana, 2013. “Devinisi Singkat Sekar Madya”. http://blogger-

iwayanmardiana.blogspot.com/2013/04/devinisi-singkat-sekar-madya.html

(diakses tanggal 10 Mei 2015).

M. Nasri, 2014. “Eksotika Pulau Bali: Dikenal Dunia Sejak Abad Ke-16”.

http://kebudayaan.kemdikbud.go.id/museumnasional/2014/06/20/ eksotika-

 pulau-bali-dikenal-dunia-sejak-abad-ke-16/ (diakses tanggal 10 Mei 2015).

S Pendit, Nyoman.2001.Membangun Bali.Denpasar : PT. BP Denpasar.

Safaat H, Nazruddin.2012.Android.Bandung : Informatika.

Sandiman, Arief S dkk.1986.Media Pendidikan.Jakarta : PT Rajagrafindo

Persada.

7/23/2019 Pengembangan Aplikasi Makidung Bali Berbasis Android.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/pengembangan-aplikasi-makidung-bali-berbasis-androidpdf 39/39

Saputro, Pratama.2013.Multimedia Pembelajaran Tembang Macapat Laras.

Fakultas Ilmu Komputer : Universitas Dian Nuswantoro

Semarang.Wismono, Andi Taru Nugroho. 2012.

Utomo, Eko Priyo.2012.From Newbie to Advanced.Yogyakarta : ANDI.

Wirahadi Bali, 2013. “Seni Tembang”. https://infoobjek.wordpress.com/

2013/05/05/seni-tembang/ (diakses tanggal 10 Mei 2015).

Wismono, Andi Taru Nugroho. 2012. Cara Mudah Membuat Game di

Android. Yogyakarta : ANDI