PENGARUH STRATEGI PEMASARAN DAN CITRA INSTITUSI …

28
JURNAL LENTERA BISNIS VOL. 2 NO. 1 Mei 2013 / ISSN 2252-9993 132 PENGARUH STRATEGI PEMASARAN DAN CITRA INSTITUSI TERHADAP PENGAMBILAN KEPUTUSAN KULIAH MAHASISWA DI POLITEKNIK LP3I JAKARTA KAMPUS JAKARTA UTARA Oleh Muhammad Hasan Lubis Administrasi Bisnis, Politeknik LP3I Jakarta Gedung sentra Kramat Jl. Kramat Raya No. 7-9 Jakarta Pusat 10450 Telp. 021 31904598 Fax. 021 - 31904599 ABSTRAK Dengan banyaknya perguruan tinggi yang ada, maka pertimbangan pengambilan keputusan untuk kuliah semakin banyak. Proses pengambilan keputusan dalam memilih perguruan tinggi termasuk dalam pengambilan keputusan yang luas karena terjadi untuk kepentingan khusus bagi konsumen atau untuk pengambilan keputusan yang membutuhkan tingkat keterlibatan yang tinggi misalnya pembelian produkproduk mahal, mengandung nilai prestis, dan dipergukanakan untuk waktu yang lama. Jenis pengambilan keputusan oleh para konsumen tersebut menjadi celah atau sebuah sumber persaingan bisnis. Persaingan bisnis tersebut menuntut perguruan tinggi harus mampu bersikap dan bertindak cepat & tepat dalam menghadapi persaingan di lingkungan bisnis yang bergerak sangat dinamis dan penuh dengan ketidakpastian.Perguruan tinggi dituntut bersaing secara kompetitif dalam hal menciptakan dan mempertahankan konsumen atau pun menumbuhkan minat beli atau minat mahasiswa untuk kuliah di perguruan tingginya. Minat pembelian ini menciptakan suatu motivasi yang terus terekam dalam benak calon mahasiswa dan menjadi suatu keinginan yang sangat kuat sehingga pada akhirnya ketika orang tersebut harus memenuhi kebutuhannya akan mewujudkan apa yang ada didalam benaknya itu. Sikap (attitudes) dan perilaku (behavior) yang merupakan tahap proses informasi. Keyakinan menunjukkan pengetahuan kognitif yang dimiliki konsumen dengan mengaitkan atribut, manfaat dan obyek (dengan mengevaluasi informasi), sementara itu sikap mengacu kepada perasaan atau respon efektifnya. Strategi pemasaran bisa disebut dengan serangkaian upaya yang ditempuh dalam rangka mencapai tujuan tertentu.Strategi pemasaran yang digunakan merupakan hal yang berhubungan dengan paradigma konsumen. Untuk mencapai hal itu, para pemasar harus menerapkan konsep pemasaran modern karena merupakan hal itu ujung tombak keberhasilan pemasaran Keyword : Strategi Pemasaran, Citra Institusi, Keputusan dan Mahasiswa

Transcript of PENGARUH STRATEGI PEMASARAN DAN CITRA INSTITUSI …

Page 1: PENGARUH STRATEGI PEMASARAN DAN CITRA INSTITUSI …

JURNAL LENTERA BISNIS VOL. 2 NO. 1 Mei 2013 / ISSN 2252-9993

132

PENGARUH STRATEGI PEMASARAN

DAN CITRA INSTITUSI TERHADAP PENGAMBILAN

KEPUTUSAN KULIAH MAHASISWA

DI POLITEKNIK LP3I JAKARTA

KAMPUS JAKARTA UTARA

Oleh

Muhammad Hasan Lubis

Administrasi Bisnis, Politeknik LP3I Jakarta

Gedung sentra Kramat Jl. Kramat Raya No. 7-9 Jakarta Pusat 10450

Telp. 021 – 31904598 Fax. 021 - 31904599

ABSTRAK

Dengan banyaknya perguruan tinggi yang ada, maka pertimbangan

pengambilan keputusan untuk kuliah semakin banyak. Proses pengambilan

keputusan dalam memilih perguruan tinggi termasuk dalam pengambilan

keputusan yang luas karena terjadi untuk kepentingan khusus bagi konsumen atau

untuk pengambilan keputusan yang membutuhkan tingkat keterlibatan yang tinggi

misalnya pembelian produk–produk mahal, mengandung nilai prestis, dan

dipergukanakan untuk waktu yang lama.

Jenis pengambilan keputusan oleh para konsumen tersebut menjadi celah

atau sebuah sumber persaingan bisnis. Persaingan bisnis tersebut menuntut

perguruan tinggi harus mampu bersikap dan bertindak cepat & tepat dalam

menghadapi persaingan di lingkungan bisnis yang bergerak sangat dinamis dan

penuh dengan ketidakpastian.Perguruan tinggi dituntut bersaing secara

kompetitif dalam hal menciptakan dan mempertahankan konsumen atau pun

menumbuhkan minat beli atau minat mahasiswa untuk kuliah di perguruan

tingginya.

Minat pembelian ini menciptakan suatu motivasi yang terus terekam dalam

benak calon mahasiswa dan menjadi suatu keinginan yang sangat kuat sehingga

pada akhirnya ketika orang tersebut harus memenuhi kebutuhannya akan

mewujudkan apa yang ada didalam benaknya itu.

Sikap (attitudes) dan perilaku (behavior) yang merupakan tahap proses

informasi. Keyakinan menunjukkan pengetahuan kognitif yang dimiliki konsumen

dengan mengaitkan atribut, manfaat dan obyek (dengan mengevaluasi informasi),

sementara itu sikap mengacu kepada perasaan atau respon efektifnya.

Strategi pemasaran bisa disebut dengan serangkaian upaya yang ditempuh

dalam rangka mencapai tujuan tertentu.Strategi pemasaran yang digunakan

merupakan hal yang berhubungan dengan paradigma konsumen. Untuk mencapai

hal itu, para pemasar harus menerapkan konsep pemasaran modern karena

merupakan hal itu ujung tombak keberhasilan pemasaran

Keyword : Strategi Pemasaran, Citra Institusi, Keputusan dan Mahasiswa

Page 2: PENGARUH STRATEGI PEMASARAN DAN CITRA INSTITUSI …

JURNAL LENTERA BISNIS VOL. 2 NO. 1 Mei 2013 / ISSN 2252-9993

133

PENDAHULUAN

Dalam menghadapi era perdagangan bebas, persaingan antar perusahaan

baik lokal maupun internasional semakin meningkat, sehingga diperlukan Sumber

Daya Manusia (SDM) yang memiliki pengetahuan, kemampuan dan keterampilan

yang dapat memenuhi tuntutan global tersebut. Sumber daya manusia merupakan

salah satu faktor pendukung sekaligus penentu keberhasilan suatu organisasi,

bagaimanapun baiknya suatu organisasi, lengkap sarana dan fasilitas kerja,

semuanya tidak akan mempunyai arti tanpa kehadiran sosok manusia yang

menjadi pusat dan sumber inspirasi dari gerakan suatu organisasi. Saat ini titik

terpenting dalam kemajuan sebuah perusahaan bukan terletak pada menjalankan

dengan baik tugas yang sudah ada melainkan membuat poin-poin tugas baru yang

kreatif pada semua lini. Hal yang cukup vital untuk diantaranya adalah kreatifitas

yang dalam pembuatan strategi pemasaran dan pembentukan citra perusahaan

yang baik dimata konsumen untuk mempengaruhi pengambilan keputusan

pembelian.

Berbicara mengenai pengambilan keputusan pembelian, ada salah satu

bidang usaha yang menarik untuk diperhatikan yaitu usaha dalam bidang jasa

pendidikan. Dalam usaha ini tujuan perusahaan akan sulit dicapai apabila pegawai

tidak mau menggali kreatifitas yang ada dalam dirinya untuk bekerja semaksimal

mungkin karena keputusan pembelian atau keputusan mahasiswa untuk kuliah

ditentukan dari hal tersebut.

Perbedaan yang cukup signifikan terjadi pada jumlah mahasiswa yang

banyak terdistribusi pada perguruan tinggi yang berupa Universitas dan Sekolah

Tinggi. Oleh karena itu, LP3I sebagai perguruan tinggi berupa Politeknik cukup

perlu banyak meningkatkan kreatifitas agar dapat menjaga bahkan meningkatkan

pendapat mahasiswa. Perguruan tinggi Politeknik sendiri dalam wilayah Jakarta

terdapat 8 institusi. Sebelum persaingan melebar dengan perguruan tinggi yang

lain, persaingan dari perguruan tinggi Politeknik di Jakarta juga perlu diperhatikan

agar dapat menjadi Politeknik yang lebih memiliki banyak mahasiswa dibanding

Politeknik yang lain. berikut tabel untuk melihat lebih jelasnya data Politeknik

swasta di wilayah Kopertis III :

Tabel. .1 Data Politeknik Swasta di Wilayah Kopertis III

No. Nomor Induk Perguruan tinggi Nama Politeknik Swasta

1 035002 Politeknik Swadharma

2 035003 Politeknik Manufaktur Astra

3 035004 Politeknik Bundo Kandung

4 035006 Politeknik Tugu

5 035008 Politeknik LP3I Jakarta

6 035009 Politeknik Global Indonesia

7 0350010 Politeknik Karya Husada

Dari tebel di atas dapat diketahui bahwa terdapat 6 Politeknik selain LP3I

Jakarta yang berada di Wilayah Kopertis III. Politeknik yang dimaksud adalah

Page 3: PENGARUH STRATEGI PEMASARAN DAN CITRA INSTITUSI …

JURNAL LENTERA BISNIS VOL. 2 NO. 1 Mei 2013 / ISSN 2252-9993

134

Politeknik Swadharma, Politeknik Manufaktur Astra, Politeknik Bundo Kandung,

Politeknik Tugu, Politeknik Global Indonesia, Politeknik Global Indonesia dan

Politeknik Karya Husada.

Tingginya persaingan menyisakan perguruan tinggi pada jenjang Diploma

yang memiliki strategi pemasaran yang cukup baik atau kreatif sebagai daya tahan

terhadap persaingan dan perkembangan yang ada, dimana salah satu perguruan

tinggi jenjang diploma salah satunya adalah Politeknik Jakarta. Jumlah

mahasiswanya sendiri Politeknik Jakarta dalam empat tahun terakhir hanya

mengalami perkembangan yang kurang signifikan. Berikut keterangan

perkembangan mahasiswa yang ada di LP3I Jakarta dalam bentuk tabel :

Tabel .2. Mahasiswa Aktif Politeknik LP3I Jakarta

Tahun MI KA AB HM Total

Persentasi

kenaikan

dari tahun

sebelumnya

2009 1520 1643 2342 99 5,604

2010 1548 1816 2643 67 6,074 8%

2011 1631 1881 2985 48 6,545 8%

2012 1664 1958 2991 44 6,657 2%

Dari tabel di atas LP3I Jakarta selalu mengalami kenaikan, akan tetapi

kenaikan yang terjadi tidak terlalu signifikan. Rata-rata persentase kenaikan setiap

tahunnya adalah 5 persen. Dari tahun 2009 ke tahun 2010 naik 8%, dari tahun

2010-2011 naik 8% dan dari tahun 2011-2012 hanya naik 2%.

Keadaan di atas sejalan juga dengan perkembangan yang ada di masing-masing

cabang khususnya Politeknik Jakarta cabang Jakarta Utara. Hal ini menuntut

kampus untuk tidak hanya mengandalkan citra yang telah ada namun perlu adanya

pembangunan citra yang telah ada disertai dengan strategi marketing yang kreatif.

Di Kampus Politeknik LP3I Jakarta Kampus Jakarta utara meskipun terbilang

stabil tetapi perkembangannya kurang signifikan. Berikut tabel perkembangan

mahasiswa empat tahun terkahir yang ada di Politeknik Jakarta Kampus Jakarta

Utara : Tabel .3

Pertumbuhan Mahasiswa Politeknik LP3I Jakarta Kampus Jakarta Utara

TAHUN APLIKAN DAFTAR REGISTRASI

2009-2010 584 209 175

2010-2011 429 183 152

2011-2012 390 244 194

2012-2013 340 215 200

Dari tabel di atas kita dapat ketahui bahwa jumlah mahasiswa baru yang

registrasi tidak terlalu signifikan kenaikannya. Pada tahun 2010-2013 mahasiswa

Page 4: PENGARUH STRATEGI PEMASARAN DAN CITRA INSTITUSI …

JURNAL LENTERA BISNIS VOL. 2 NO. 1 Mei 2013 / ISSN 2252-9993

135

yang registrasi 175 mahasiswa, pada tahun berikutnya 2011-2012 bahkan

mengalami penurunan menjadi 152 mahasiswa, kemudian pada tahun berikutnya

2012-2013 sedikit mengalami kenaikan menjadi 194 mahasiswadan pada tahun ini

2013-2014 juga mengalami peningkatan menjadi 200 mahasiswa.

IDENTIFIKASI MASALAH

1. Peta persaingan perguruan tinggi semakin kompleks

2. Kuantitas dan kualitas perguruan tinggi menyebabkan pengambilan

keputusan kuliah semakin sulit

3. Tuntutan strategi pemasaran yang modern menjadikan hal baru yang perlu

perhatian khusus institusi

4. Strategi pemasaran berpengaruh terhadap pengambilan keputusan

mahasiswa kuliah

5. Kekawatiran produsen yang terjadi akibat kondisi persaingan yang makin

ketat dan beragamnya produk yang ditawarkan

6. Persepsi awal konsumen menentukan pengambilan keputusan mahasiswa

kuliah

7. Perang pemasaran akan menjadi perang antar citra

8. Citra institusi berpengaruh terhadap pengambilan keputusan mahasiswa

kuliah

9. Informasi yang diterima konsumen merupakan salah satu hal dimasukan

sebagai bahan strategi pemasaran.

10. Ada pengaruh strategi pemasaran dan citra institusi terhadap pengambilan

keputusan mahasiswa kuliah

PEMBATASAN MASALAH

1. Strategi pemasaran berpengaruh terhadap pengambilan keputusan kuliah

2. Citra institusi berpengaruh terhadap pengambilan keputusan kuliah

3. Ada pengaruh strategi pemasaran dan citra institusi terhadap pengambilan

keputusan kuliah.

PERUMUSAN MASALAH

1. Seberapa besar pengaruh strategi pemasaran terhadap pengambilan

keputusan kuliah?

2. Seberapa besar pengaruh citra terhadap keputusan pembelian ?

3. Seberapa besar pengaruh strategi pemasaran dan citra institusi terhadap

pengambilan keputusan kuliah?

Page 5: PENGARUH STRATEGI PEMASARAN DAN CITRA INSTITUSI …

JURNAL LENTERA BISNIS VOL. 2 NO. 1 Mei 2013 / ISSN 2252-9993

136

TUJUAN PENELITIAN

1. Untuk mengetahui apakah strategi pemasaran mempengaruhi keputusan

mahasiswa kuliah di Politeknik LP3I Jakarta Kampus Jakarta Utara.

2. Untuk Mengetahui apakah Citra institusi mempengaruhi keputusan

mahasiswa kuliah di Politeknik LP3I Jakarta kampus Jakarta Utara.

3. Untuk mengetahui apakah strategi pemasaran dan citra institusi

mempengaruhi mahasiswa kuliah di Politeknik LP3I Kampus Jakarta Utara.

PENELITIANTERDAHULU

Tabel .4 Penelitian terdahulu

No Peneliti/Topik Variabel Metode Hasil

1 Hendra Saputra (2008)

Analisis Pengaruh Strategi

Bauran Pemasaran

Terhadap Keputusan

Pembelian Teh Celup

Sariwangi Oleh Konsumen

Rumah Tangga Di Kota

Medan

Independen

Strategi

Bauran

Pemasaran

Dependen

Keputusan

Pembelian

Survey Strategi pemasaran

bauran berupa produk,

harga, pendistribusian,

dan promosi secara

serempak berpengaruh

signifikan terhadap

keputusan pembelian teh

celup

2 Moniagara (2010)

Pengaruh persepsi atribut

produk terhadap keputusan

pembelian

Simpati

Independen

Atribut produk

Dependen

Keputusan

Pembelian

analisis

regresi

berganda,

terdapat 3 variabel yang

menunjukkan

signifikansi

terhadap keputusan

pembelian yaitu merek,

harga, dan layanan

tambahan

3 Kusumawardani (2010)

Pengaruh brand image

(Citra Merek) terhadap

keputusan pembelian

laptop merek Axioo

Independen

Citra Merek

Dependen

Keputusan

Pembelian

Survey Brand image

berpengaruh positif dan

signifikan terhadap

keputusan

pembelian laptop Axioo

4 Sandra Forsythe (2009)

PeranPentingdari Brand

Image di

KeputusanPembelian

Independen

Brand Image

Dependen

Keputusan

Pemb€elian

Survey Keputusan pembeli

sangat dipengaruhi oleh

brand image.

KERANGKA PEMIKIRAN

Dari penjelasan penelitian terdahulu di atas, maka dapat dirumuskan

kerangkan pemikiran teoritis bahwa pengambilan keputusan pembelian konsumen

dipengaruhi oleh citra Merek Politeknik LP3I Jakarta yang terbentuk dari strategi

pemasaran dan atribut produk di LP3I

Dari penjelasan diatas, maka dapat ilustrasikan dalam bentuk gambar kerangka

pemikiran teoritis sebagai berikut:

Page 6: PENGARUH STRATEGI PEMASARAN DAN CITRA INSTITUSI …

JURNAL LENTERA BISNIS VOL. 2 NO. 1 Mei 2013 / ISSN 2252-9993

137

Gambar .1

MODEL PENELITIAN

Berdasarkan teori pada di atas sebagaiamana telah diuraiakan dapat disusun

suatu kerangka konseptual untuk menganalisis pengaruh strategi pemasaran

terhadap keputusann mahasiswa kuliah di Politeknik LP3I Jakarta Kampus Jakarta

Utara. Adapun dimensi dari strategi pemasaran yang terdiri dari Product (X1.1),

Price (X1.2), Promotion (X1.3), Place (X1.4), People (X1.5), Process (X1.6),

Physical evidence (X1.7) dan dimensi dari Citra yang terdiri dari Atribut produk

(X2.1), Orang dan relationship (X2.2), Nilai dan Program (X2.3), Kredibilitas

(X2.4) akan diteliti pengaruhnya terhadap keputusan mahasiswa kuliah di

Politeknik LP3I jakarta Kampus Jakarta Utara (Y).

Gambar .2

Hipotesis

Citra Institusi

Strategi Pemasaran

Pengambilan Keputusan kuliah di Poliektik LP3I Jakarta Kampus

Jakarta Utara

Strategi pemasaran

Dimensi :

1. Produk(x1.1)

2. Harga (x1.2)

3. Tempat(x.3)

4. Promosi(x1.4)

5. Orang (x1.5)

6. Proses (x1.6)

7. Lingkungan fisik (x1.7)

Citra LP3I

Dimensi :

1. Atribut produk (x2.1)

2. Orang dan

Relationship (x2.2)

3. Nilai dan program (x2.3)

4. Kredibilitas (x2.4)

Keputusan Mahasiswa

kuliah di Politeknik LP3I

Jakarta kampus Jakarta

Utara (Y)

Dimensi :

1. Motivasi

2. Persepsi

3. Sikap konsumen

4. Pembelajaran konsumen

Page 7: PENGARUH STRATEGI PEMASARAN DAN CITRA INSTITUSI …

JURNAL LENTERA BISNIS VOL. 2 NO. 1 Mei 2013 / ISSN 2252-9993

138

1. Strategi Pemasaran berpengaruh positif dan signifikan terhadap

pengambilan keputusan mahasiswa untuk kuliah di Politeknik LP3I

Jakrta Kampus Jakarta Utara.

2. Citra Politeknik LP3I Jakarta kampus Jakarta Utara berpengaruh positif

dan signifikan terhadap pengambilan keputusan mahasiswa untuk kuliah

di Politeknik LP3I Jakrta Kampus Jakarta Utara.

3. Strategi Pemasaran dan Citra Politeknik LP3I Jakarta kampus Jakarta

Utara berpengaruh positif dan signifikan terhadap pengambilan

keputusan mahasiswa untuk kuliah di Politeknik LP3I Jakrta Kampus

Jakarta Utara.

OPERASIONALISASI VARIABEL

Melalui operasionalisasi variabel, hipotesis penelitian ditransformasikan

menjadi data, dimana data dianalisis dan hipotesis penelitian diuji. Untuk

memperoleh data dan informasi dalam penelitian ini, maka dilakukan menjabaran

sejumlah variabel lengkap dengan konsep, dimensi, indikator, nomor dan jumlah

item. Kepentingan pengujian hipotesis ini perlu ditentukan variabel-variabel

penelitian, dimana variabel yang menjadi perhatian utamanya adalah:

1. Variabel bebas (independent variable), yakni strategi pemasaran dan citra

Politeknik LP3I Jakarta Kampus Jakarta Utara;

2. Variabel terikat (dependent variable), yakni keputusan calon mahasiswa;

Dalam Operasionalisasi Variabel tersebut berisi Kisi-kisi Variabel

Penelitian yang memuat deskripsi dimensi (subvariabel), setiap dimensi

dirumuskan indikatornya untuk kemudian menjadi item angket

(quisionery).Mengenai penjelasan dari masing-masing variabel penelitian,

disajikan dalam tabel berikut :

Tabel .1 Kisi-kisi Variabel

Variabel Dimensi Indikator No. Item Jumlah Item

STRATEGI

PEMASARAN

(X1)

Produk 1. Variasi

2. Mutu

3. Jasa Layanan

4. Manfaat

5. Jaminan

1,2,3,4,5, 5

Harga 1. Daftar harga

2. Potongan

3. Pinjaman

4. Periode

Pembayaran

5. Syarat pembayaran

6,7,8,9,10 5

Tempat 1. Saluran

2. Pemenuhan

3. Penempatan

4. Kualitas

11,12,13, 14 4

Promosi 1. Promosi Penjualan

2. Iklan

15,16,17,

18,19,20 6

Page 8: PENGARUH STRATEGI PEMASARAN DAN CITRA INSTITUSI …

JURNAL LENTERA BISNIS VOL. 2 NO. 1 Mei 2013 / ISSN 2252-9993

139

3. Kewiraniagaan

4. Hubungan

masyarakat

5. Pesan

6. Media

Orang 1. Knowledge

2. Attitude

3. Motivation

21,22,23 3

Proses 1. Karyawan

2. Mutu

3. Standarisasi

4. Komitmen

24,25,26,27 4

Lingkungan

fisik

1. Perlengkapan

2. kenyamanan 28,29 2

citra Politeknik

LP3I Jakarta

Kampus Jakarta

Utara

(X2)

Atribut

produk.

1. Pendidikan

2. Penempatan

3. Studi lanjut

30,31,32 3

Orang dan

relationship

1. Mahasiswa

2. Orang tua

mahasiswa

3. Relasi perusahaan

Pegawai

33,34,35,36 4

Nilai dan

program

1. Sistem

pembelajaran

2. Sistem kedisiplinan

3. Program studi

lanjut

4. Program

penempatan

37,38,39,40 4

Kredibilitas

perusahaan

1. Jaminan kerja

2. Pelayanan belajar

mengajar

41,42 2

Keputusan kuliah

di Politeknk LP3I

Jakarta Kampus

Jakarta Utara

(Y)

Motivasi 1. Motivasi internal

2. Motivasi eksternal 43,44 2

Persepsi 1. Pandangan awal

secara spontan

2. Pandangan setelah

terpengaruhi 45,46 2

Sikap

konsumen 1. Pengambilan

keputusan secara

cepat

2. Pengambilan

keputusan melalui

banyak

pertimbangan

47,48 2

Pembelajaran

konsumen

Pengambilan keputusan

berdasarkan informasi

atau pengalaman

49,50 2

Keterangan: Variabel berdimensi adalah konsep yang menunjukkan suatu gejala berdasarkan

nilai atau tingkatan. Ini berarti bahwa variabel dimensi itu mengandung dimensi-

dimensi yang dapat diukur dan diberi skore dengan angka.Karena itu variabel

dimensi ini disebut juga variabel kuantitatif.

Page 9: PENGARUH STRATEGI PEMASARAN DAN CITRA INSTITUSI …

JURNAL LENTERA BISNIS VOL. 2 NO. 1 Mei 2013 / ISSN 2252-9993

140

LOKASI PENENLITIAN

Dilakukan di Politeknik LP3I Jakarta Kampus Jakarta Utara dengan

mengambil sample 30% dari jumlah mahasiswa Politeknik LP3I Jakarta Kampus

Jakarta Utara

JADWAL PENELITIAN

Waktu penelitian dilakukan dari mulai sekitar bulan Agustus 2013 s/d Oktober

2013

Time Schedule Penelitian

NO

AKTIVITAS KEGIATAN

PENELITIAN

SEP

OKT

KETERANGAN

1 Pengajuan Proposal Usulan

2 Seminar Pendahuluan

3 Penelitian

4 Penyusunan Tesis

5 Bimbingan Penulisan

6 Persiapan Sidang

7 Pengajuan Sidang

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN

Politeknik LP3I Jakarta Kampus Jakarta Utara berdiri pada 19 september

2008 yang bertujuan untuk mendekatkan pada calon mahasiswa yang berada di

wilayah Jakarta Utara. Dengan Taqline cepat dan tepat kerja, maka Politeknik

LP3I Jakarta Kampus Jakarta Utara menyiapkan para mahasiswa untuk

mendapatkan pekerjaan pada semester 5 sehingga mahasiswa setelah lulus dari

Politeknik LP3I Jakarta Kampus Jakarta Utara sudah memiliki pengalaman kerja

minimal 1 tahun. selain itu mahasiswa juga dapat melanjutkan ke jenjang

pendidikan yang lebih tinggi terutama di kampus LP3I group.

Program studi yang dibuka di Politeknik LP3I Jakarta Kampus Jakarta Utara

ada tiga yakni yang pertama administrasi bisnis dengan jurusan internasional

bisnis, sekretaris, administrasi perkantoran, kedua manajemen informatika dengan

jurusan informatika komputer, ketiga komputerisasi akuntansi dengan jurusan

komputerisasi akuntansi. Jumlah mahasiswa secara keseluruhan yaitu animo

perusahaan di daerah jakarta utara sangat membutuhkan lulusan D3, ini terbukti

dengan peningkatan permintaan tenaga kerja kepada Politeknik LP3I Jakarta

Kampus Jakarta Utara. Sehingga tingkat penempatan kerja mahasiswa setiap

tahun semakin meningkat. Hal tersebut merupakan potensi pasar yang sangat

besar untuk Politeknik LP3I Jakarta Kampus Jakarta Utara.

Page 10: PENGARUH STRATEGI PEMASARAN DAN CITRA INSTITUSI …

JURNAL LENTERA BISNIS VOL. 2 NO. 1 Mei 2013 / ISSN 2252-9993

141

ANALISIS DESKRIPTIF

Hubungan Korelasi menurut Sugiyono adalah sebagai berikut :

Tabel .1 Pedoman interpretasi koefisien korelasi :

Interval Koefisien Tingkat hubungan

0,00 – 0,199

0,20 – 0,399

0,40 – 0,599

0,60 – 0,799

0,80 - 1,000

Sangat rendah

Rendah

Sedang

Kuat

Sangat Kuat

ANALISIS DESKRIPTIF, HISTOGRAM DAN FREQUENCY STRATEGI

PEMASARAN

Analisis Deskriptif Strategi Pemasaran ditunjukan sebagai berikut :

Tabel .2 Analisis Deskriptif Strategi Pemasaran

Descriptive Statistics

N Valid 80

Missing 0

Mean 4,1404

Std. Deviation ,40718

Minimum 2,92

Maximum 4,92 Sumber : Hasil Olahan data, 2013

Dari data di atas terlihat bahwa rata-rata Strategi Pemasaran sebesar 4,1404

dengan nilai maksimum sebesar 4,92 dan nilai minimum sebesar 2,92

Gambar .1 Histogram Strategi Pemasaran

5,00

4,75

4,50

4,25

4,00

3,75

3,50

3,25

3,00

Strategi Pemasaran

Freq

uenc

y

30

20

10

0

Std. Dev = ,41

Mean = 4,14

N = 80,00

Dari gambar di tas terlihat data Pengambilan Keputusan Kuliah menyebar

mendekati normal.

Page 11: PENGARUH STRATEGI PEMASARAN DAN CITRA INSTITUSI …

JURNAL LENTERA BISNIS VOL. 2 NO. 1 Mei 2013 / ISSN 2252-9993

142

Analisis Frequensi Strategi Pemasaran

Table .3 Frequensi Strategi Pemasaran

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid 2,92 1 1,3 1,3 1,3

3,00 2 2,5 2,5 3,8

3,08 2 2,5 2,5 6,3

3,54 2 2,5 2,5 8,8

3,62 1 1,3 1,3 10,0

3,85 4 5,0 5,0 15,0

3,92 9 11,3 11,3 26,3

4,00 7 8,8 8,8 35,0

4,08 7 8,8 8,8 43,8

4,15 6 7,5 7,5 51,3

4,23 5 6,3 6,3 57,5

4,31 11 13,8 13,8 71,3

4,38 5 6,3 6,3 77,5

4,46 5 6,3 6,3 83,8

4,54 5 6,3 6,3 90,0

4,62 2 2,5 2,5 92,5

4,69 2 2,5 2,5 95,0

4,77 3 3,8 3,8 98,8

4,92 1 1,3 1,3 100,0

Total 80 100,0 100,0 Sumber : Hasil Olahan data, 2013

ANALISIS DESKRIPTIF, HISTOGRAM DAN FREQUENCY CITRA

INSTITUSI

Analisis Deskriptif Strategi Pemasaran ditunjukan sebagai berikut :

Tabel .4 Analisis Deskriptif Citra Institusi

Descriptive Statistics

N Valid 80

Missing 0

Mean 4,0099

Std. Deviation ,33711

Minimum 3,07

Maximum 5,00 Sumber : Hasil Olahan data, 2013

Dari data di atas terlihat bahwa rata-rata Citra Institusi sebesar 4,0099 dengan

nilai maksimum sebesar 5,00 dan nilai minimum sebesar 3,07

Page 12: PENGARUH STRATEGI PEMASARAN DAN CITRA INSTITUSI …

JURNAL LENTERA BISNIS VOL. 2 NO. 1 Mei 2013 / ISSN 2252-9993

143

Gambar .2 HistogramCitra Institusi

5,004,88

4,754,63

4,504,38

4,254,13

4,003,88

3,753,63

3,503,38

3,253,13

Citra Institusi

Freq

uenc

y

16

14

12

10

8

6

4

2

0

Std. Dev = ,34

Mean = 4,01

N = 80,00

Dari gambar di tas terlihat data Citra Institusi menyebar mendekati normal.

Table 4.5 FrequensiCitra Institusi

Frequenc

y Percent

Valid

Percent

Cumulative

Percent

Valid 3,07 1 1,3 1,3 1,3

3,24 1 1,3 1,3 2,5

3,28 1 1,3 1,3 3,8

3,41 1 1,3 1,3 5,0

3,45 1 1,3 1,3 6,3

3,48 2 2,5 2,5 8,8

3,52 1 1,3 1,3 10,0

3,62 4 5,0 5,0 15,0

3,66 2 2,5 2,5 17,5

3,69 1 1,3 1,3 18,8

3,76 1 1,3 1,3 20,0

3,79 4 5,0 5,0 25,0

3,83 1 1,3 1,3 26,3

3,86 3 3,8 3,8 30,0

3,90 2 2,5 2,5 32,5

3,93 3 3,8 3,8 36,3

3,97 4 5,0 5,0 41,3

4,00 7 8,8 8,8 50,0

4,03 3 3,8 3,8 53,8

4,07 4 5,0 5,0 58,8

4,10 6 7,5 7,5 66,3

4,14 2 2,5 2,5 68,8

4,17 1 1,3 1,3 70,0

4,21 5 6,3 6,3 76,3

4,24 2 2,5 2,5 78,8

Page 13: PENGARUH STRATEGI PEMASARAN DAN CITRA INSTITUSI …

JURNAL LENTERA BISNIS VOL. 2 NO. 1 Mei 2013 / ISSN 2252-9993

144

4,28 1 1,3 1,3 80,0

4,31 1 1,3 1,3 81,3

4,34 3 3,8 3,8 85,0

4,38 4 5,0 5,0 90,0

4,45 2 2,5 2,5 92,5

4,48 2 2,5 2,5 95,0

4,52 2 2,5 2,5 97,5

4,59 1 1,3 1,3 98,8

5,00 1 1,3 1,3 100,0

Total 80 100,0 100,0 Sumber : Hasil Olahan data, 2013

ANALISIS DESKRIPTIF, HISTOGRAM DAN FREQUENCY

PENGAMBILAN KEPUTUSAN KULIAH

Analisis Deskriptif pengambilan keputusan kuliah ditunjukan sebagai berikut :

Tabel .6 Analisis Deskriptif Pengambilan Keputusan Kuliah

Descriptive Statistics

N Valid 80

Missing 0

Mean 3,7766

Std. Deviation ,51200

Minimum 2,38

Maximum 4,75 Sumber : Hasil Olahan Data, 2013

Dari data di atas terlihat bahwa rata-rata pengambilan keputusan sebesar 3, 7766,

dengan nilai maksimum sebesar 4,75 dan nilai minimum sebesar 2,38

Gambar 2 Histogram Pengambilan Keputusan Kuliah

4,75

4,50

4,25

4,00

3,75

3,50

3,25

3,00

2,75

2,50

Keputusan Pembelian

Freq

uenc

y

30

20

10

0

Std. Dev = ,51

Mean = 3,78

N = 80,00

Page 14: PENGARUH STRATEGI PEMASARAN DAN CITRA INSTITUSI …

JURNAL LENTERA BISNIS VOL. 2 NO. 1 Mei 2013 / ISSN 2252-9993

145

Dari gambar di tas terlihat data Pengambilan Keputusan Kuliah menyebar

mendekati normal.

Table .7 Frequensi Variabel Pengambilan Keputusan Kuliah

Frequency Percent

Valid

Percent

Cumulative

Percent

Valid 2,38 1 1,3 1,3 1,3

2,50 1 1,3 1,3 2,5

2,63 2 2,5 2,5 5,0

2,88 1 1,3 1,3 6,3

3,00 4 5,0 5,0 11,3

3,13 3 3,8 3,8 15,0

3,25 1 1,3 1,3 16,3

3,38 3 3,8 3,8 20,0

3,50 4 5,0 5,0 25,0

3,63 9 11,3 11,3 36,3

3,75 10 12,5 12,5 48,8

3,88 8 10,0 10,0 58,8

4,00 15 18,8 18,8 77,5

4,13 5 6,3 6,3 83,8

4,25 1 1,3 1,3 85,0

4,38 3 3,8 3,8 88,8

4,50 5 6,3 6,3 95,0

4,63 2 2,5 2,5 97,5

4,75 2 2,5 2,5 100,0

Total 80 100,0 100,0 Sumber : Hasil Olahan data, 2013

Uji Validitas dan Reliabilitas Data

Tabel 4.8 Uji Validitas Variabel Strategi Pemasaran

Item-Total Statistics

Scale

Mean if

Item

Deleted

Scale

Variance if

Item

Deleted

Corrected

Item-Total

Correlatio

n

Keteranga

n

Strategi

Pemasaran_1

112,2125 92,2454 .282 Tidak

valid

Strategi

Pemasaran_2

112,1250 93,2247 .224 Tidak

Valid

Strategi

Pemasaran_3

111,9750 91,1639 .337 Valid

Strategi

Pemasaran_4

112,0375 91,0998 .421 Valid

Page 15: PENGARUH STRATEGI PEMASARAN DAN CITRA INSTITUSI …

JURNAL LENTERA BISNIS VOL. 2 NO. 1 Mei 2013 / ISSN 2252-9993

146

Strategi

Pemasaran_5

111,7125 89,8783 .508 Valid

Strategi

Pemasaran_6

113,1000 93,0532 .181 Tidak

Valid

Strategi

Pemasaran_7

112,6000 87,8380 .524 Valid

Strategi

Pemasaran_8

112,4375 91,0593 .330 Valid

Strategi

Pemasaran_9

112,5125 88,1771 479 Valid

Strategi

Pemasaran_10

112,2625 87,7657

585

Valid

Strategi

Pemasaran_11

112,1375 86,1707

644

Valid

Strategi

Pemasaran_12

112,0000 88,8354

571

Valid

Strategi

Pemasaran_13

112,1375 88,0568

578

Valid

Strategi

Pemasaran_14

111,9000 90,5975

481

Valid

Strategi

Pemasaran_15

112,4500 89,1367

485

Valid

Strategi

Pemasaran_16

112,5875 87,9163

609

Valid

Strategi

Pemasaran_17

112,8875 90,1011

395

Valid

Strategi

Pemasaran_18

112,6750 89,5133

513

Valid

Strategi

Pemasaran_19

112,2125 89,7897

515

Valid

Strategi

Pemasaran_20

112,5125 88,9112

505

Valid

Strategi

Pemasaran_21

112,0125 88,1391

584

Valid

Strategi

Pemasaran_22

112,3250 89,0829

521

Valid

Strategi

Pemasaran_23

112,1875 90,3568

415

Valid

Strategi

Pemasaran_24

112,2375 88,1581

649

Valid

Strategi

Pemasaran_25

112,0125 88,4682

588

Valid

Page 16: PENGARUH STRATEGI PEMASARAN DAN CITRA INSTITUSI …

JURNAL LENTERA BISNIS VOL. 2 NO. 1 Mei 2013 / ISSN 2252-9993

147

Strategi

Pemasaran_26

112,2625 88,3226

584

Valid

Strategi

Pemasaran_27

112,0750 87,7665

631

Valid

Strategi

Pemasaran_28

112,3000 89,9848

503

Valid

Strategi

Pemasaran_29

112,0625 90,3125

407

Valid

Dari data di atas terlihat bahwa data sebagian besar bernilai valid, hal tersebut

terbukti dari nilai r hitung lebih besar dari nilai r kritis yaitu sebesar 0.3

Tabel .9 Uji Reliability Statisticsof

Strategi Pemasaran

Cronbach's

Alpha N of Items

.8774 29

Dari data diatas ternyata data bersifat reliable, karena terlihat bahwa nilai koefisen

alpha Cronbach yang sebesar 0.8774 lebih besar dari 0,6

Tabel .10 Uji Validitas Variabel Strategi Pemasaran

Item-Total Statistics

Scale

Mean if

Item

Deleted

Scale

Variance if

Item

Deleted

Corrected

Item-Total

Correlatio

n

Keteranga

n

Citra Institusi_1 103,7750 102,5057 .663 valid

Citra Institusi_2 103,3625 102,5125 .698 Valid

Citra Institusi_3 103,3500 102,4582 .698 Valid

Citra Institusi_4 103,6500 102,1038 .666 Valid

Citra Institusi_5 103,7375 103,9935 .568 Valid

Citra Institusi_6 103,7375 104,7538 .532 Valid

Citra Institusi_7 103,9750 106,9108 .371 Valid

Citra Institusi_8 103,2000 103,0987 .698 Valid

Citra Institusi_9 103,4750 103,3918 .613 Valid

Citra Institusi_10 103,3875 102,8226 .624 Valid

Citra Institusi_11 103,1750 105,7158 .503 Valid

Citra Institusi_12 103,2250 104,8348 .607 Valid

Citra Institusi_13 103,3875 105,9366 .504 Valid

Page 17: PENGARUH STRATEGI PEMASARAN DAN CITRA INSTITUSI …

JURNAL LENTERA BISNIS VOL. 2 NO. 1 Mei 2013 / ISSN 2252-9993

148

Dari data di atas terlihat bahwa data seluruhnya bernilai valid, hal tersebut terbukti

dari nilai r hitung lebih besar dari nilai r kritis yaitu sebesar 0.3

Tabel .11 Uji Reliability Statisticsof

Citra Institusi

Cronbach's

Alpha N of Items

.7491 13

Dari data diatas ternyata data bersifat reliable, karena terlihat bahwa nilai koefisen

alpha Cronbach yang sebesar 0.7491 lebih besar dari 0,6

Tabel .12 Uji Validitas Variabel Pengambilan Keputusan Kuliah

Item-Total Statistics

Scale Mean

if Item

Deleted

Scale

Variance if

Item Deleted

Corrected

Item-Total

Correlation Keterangan

Pengambilan

Keputusan Kuliah _1

56,4250 61,8677 .483 Valid

Pengambilan

Keputusan Kuliah _2

57,0750 61,0323 .422 Valid

Pengambilan

Keputusan Kuliah _3

56,6000 57,3823 .759 Valid

Pengambilan

Keputusan Kuliah _4

56,6375 58,5378 .686 Valid

Pengambilan

Keputusan Kuliah _5

56,4250 59,8424 .628 Valid

Pengambilan

Keputusan Kuliah _6

56,4625 61,7707 .436 Valid

Pengambilan

Keputusan Kuliah _7

56,9750 57,4171 .637 Valid

Pengambilan

Keputusan Kuliah _8

56,5875 58,2201 .610 Valid

Dari data di atas terlihat bahwa data seluruhnya bernilai valid, hal tersebut terbukti

dari nilai r hitung lebih besar dari nilai r kritis yaitu sebesar 0.3

Page 18: PENGARUH STRATEGI PEMASARAN DAN CITRA INSTITUSI …

JURNAL LENTERA BISNIS VOL. 2 NO. 1 Mei 2013 / ISSN 2252-9993

149

Tabel .13

Uji Reliability Statisticsof Pengambilan

Keputusan Kuliah

Cronbach's

Alpha N of Items

.7379 8

Dari data diatas ternyata data bersifat reliable, karena terlihat bahwa nilai koefisen

alpha Cronbach yang sebesar 0.7379 lebih besar dari 0,6

UJI NORMALITAS DATA

Salah satau syarat yang harus dipenuhi dalam analisis regresi adalah data

dan model regresi berdistribusi normal.Kenormalan data dapat dilihat dari uji

normalitas Kolmogorov-Smirnof dari masing-masing variabel (Santoso 1999:311).

Tabel .14 Deskriptif Uji Normalitas Strategi Pemasaran

Descriptives

Statistic

Std.

Error

SP Mean 116,287

5 1,09301

95%

Confidence

Interval for

Mean

Lower

Bound

114,111

9

Upper Bound 118,463

1

5% Trimmed Mean 116,472

2

Median 116,500

0

Variance 95,575

Std. Deviation 9,77622

Minimum 89,00

Maximum 145,00

Range 56,00

Interquartile Range 11,7500

Skewness -,230 ,269

Kurtosis ,616 ,532

Page 19: PENGARUH STRATEGI PEMASARAN DAN CITRA INSTITUSI …

JURNAL LENTERA BISNIS VOL. 2 NO. 1 Mei 2013 / ISSN 2252-9993

150

Tabel .15

Uji Normalitas Strategi Pemasaran

Tests of Normality

Kolmogorov-Smirnov(a) Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

SP ,085 80 ,200(*) ,984 80 ,424

* This is a lower bound of the true significance.

a Lilliefors Significance Correction

Dari analisis di atas terlihat bahwa sig. Sebesar 0,200 > 0,05 sehingga dapat

disimpulkan bahwa variabel bersifat normal

Tabel .16

Deskriptif Uji Normalitas Citra Institusi

Descriptives

Statistic Std.

Error

Citra

Mean 54,8625 ,45484

95% Confidence

Interval for Mean

Lower

Bound 53,9572

Upper

Bound 55,7678

5% Trimmed Mean 54,9722

Median 55,0000

Variance 16,550

Std. Deviation 4,06823

Minimum 40,00

Maximum 64,00

Range 24,00

Interquartile Range 5,00

Skewness -,529 ,269

Kurtosis 1,293 ,532

Tabel .17 Uji Normalitas Strategi Pemasaran

Tests of Normality

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

Citra ,098 80 ,057 ,974 80 ,100

a. Lilliefors Significance Correction

Dari analisis di atas terlihat bahwa sig. Sebesar 0,057 > 0,05 sehingga dapat

disimpulkan bahwa variabel bersifat normal

Page 20: PENGARUH STRATEGI PEMASARAN DAN CITRA INSTITUSI …

JURNAL LENTERA BISNIS VOL. 2 NO. 1 Mei 2013 / ISSN 2252-9993

151

Tabel .18 Deskriptif Uji Normalitas Keputusan Kuliah

Descriptives

Statistic Std.

Error

PKK

Mean 30,8125 ,36374

95% Confidence

Interval for Mean

Lower

Bound 30,0885

Upper

Bound 31,5365

5% Trimmed Mean 30,8194

Median 31,0000

Variance 10,585

Std. Deviation 3,25341

Minimum 23,00

Maximum 38,00

Range 15,00

Interquartile Range 4,00

Skewness -,061 ,269

Kurtosis -,045 ,532

Tabel .19 Uji Normalitas Strategi Pemasaran

Tests of Normality

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

PKK ,095 80 ,071 ,984 80 ,407

a. Lilliefors Significance Correction

Dari analisis di atas terlihat bahwa sig. Sebesar 0,071 > 0,05 sehingga dapat

disimpulkan bahwa variabel bersifat normal

UJI ANALISIS REGRESI

Berdasarkan perhitungan analisis regresi linier yang dilakukan melalui

analisa statistik dengan mengunakan program SPSS 20. Hasil analisis tersebut

selengkapnya dapat dilihat pada tabel.

Page 21: PENGARUH STRATEGI PEMASARAN DAN CITRA INSTITUSI …

JURNAL LENTERA BISNIS VOL. 2 NO. 1 Mei 2013 / ISSN 2252-9993

152

PENGARUH STRATEGI PEMASARAN TERHADAP PENGAMBILAN

KEPUTUSAN KULIAH

Tabel .20 Model Regresi Variabel Strategi Pemasaran (X1) terhadap Pengambilan

Keputusan Kuliah (Y)

Model Summaryb

Mode

l

R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of

the Estimate

1 ,373a ,139 ,128 3,03733

a. Predictors: (Constant), SP

b. Dependent Variable: PKK

Berdasarkan table summary di atas , nilai koefisien korelasi R sebesar0.373

atau korelasi antara Strategi Pemasaran dengan Pengambilan Keputusan Kuliah

Rendah (Sugiyono, 2003)

Koefisien determinasi (R square) sebesar 0,139, artinya variable. Motivasi

mempengaruhi prestasi sebesar 0.13 (13,9 %)

Tabel .21 Koefisien Variabel Strategi Pemasaran (X1) terhadap Pengambilan Keputusan

Kuliah (Y)

Coefficientsa

Model Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. Collinearity

Statistics

B Std. Error Beta Toleran

ce

VIF

1

(Constant

) 16,361 4,079

4,011 ,000

SP ,124 ,035 ,373 3,555 ,001 1,000 1,0

00

a. Dependent Variable: PKK

Berdasarkan table koefisien dapat dibentuk persamaan regresi sebagai

berikut Y= 16,361 + 0,124X1

a. Dependent Variable: Strategi Pemasaran

Berdasarkan hasil analisis diperoleh model regresi hubungan antara Strategi

Pemasaran (X1), denganPengambilan Keputusan Kuliah (Y):

Y= 16,361 + 0,124X1

Berdasarkan model regresi tersebut diperoleh koefisien regresi variable

motivasi sebesar 0,124 yang berarti bahwa setiap terjadi peningkatan Strategi

pemasaran sebesar satu satuan maka akan menyebabkan peningkatan atau

kenaikan pengambilan keputusan kuliah sebesar 0.124. Secara umum

menunjukkan bahwa perubahan Strategi Pemasaran ke arah positif akan diikuti

dengan peningkatan pengambilan keputusan mahasiswa untuk kuliah.

Page 22: PENGARUH STRATEGI PEMASARAN DAN CITRA INSTITUSI …

JURNAL LENTERA BISNIS VOL. 2 NO. 1 Mei 2013 / ISSN 2252-9993

153

Tabel .22 ANOVA Variabel Strategi Pemasaran (X1) terhadap Pengambilan Keputusan Kuliah

(Y)

ANOVAa

Model Sum of

Squares

df Mean

Square

F Sig.

1

Regression 116,607 1 116,607 12,640 ,001b

Residual 719,580 78 9,225

Total 836,188 79

a. Dependent Variable: PKK

b. Predictors: (Constant), SP

Berdasarkan Tabel ANOVA, diperoleh nilai F sebesar 12.640jadi telah dipenuhi

ujiF

PENGARUH CITRA INSTITUSI TERHADAP PENGAMBILAN

KEPUTUSAN KULIAH

Tabel .23 Model Regresi Variabel Citra Institusi (X2) terhadap Pengambilan Keputusan

Kuliah (Y)

Model Summaryb

Mode

l

R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of

the Estimate

1 ,332a ,110 ,099 3,08871

a. Predictors: (Constant), Citra

b. Dependent Variable: PKK

Berdasarkan table summary di atas , nilai koefisien korelasi R

sebesar0.332atau korelasi antara Citra Institusi dengan Pengambilan Keputusan

Kuliah Rendah (Sugiyono, 2003)

Koefisien determinasi (R square) sebesar 0,110, artinya variable citra institusi

mempengaruhi pengambilan keputusan sebesar 0.11 (11,0 %)

Tabel

Koefisien Variabel Citra Institusi (X2) terhadap Pengambilan Keputusan Kuliah (Y)

Coefficientsa

Model Unstandardize

d Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. Collinearity

Statistics

B Std.

Error

Beta Tolerance VIF

1 (Constant)

16,25

5 4,699

3,459 ,001

Citra ,265 ,085 ,332 3,106 ,003 1,000 1,000

a. Dependent Variable: PKK

Berdasarkan table koefisien dapat dibentuk persamaan regresi sebagai berikut Y=

Page 23: PENGARUH STRATEGI PEMASARAN DAN CITRA INSTITUSI …

JURNAL LENTERA BISNIS VOL. 2 NO. 1 Mei 2013 / ISSN 2252-9993

154

16,255 + 0,265X2

a. Dependent Variable: Citra Institusi

Berdasarkan hasil analisis diperoleh model regresi hubungan antara Citra Institusi

(X2), denganPengambilan Keputusan Kuliah (Y):

Y= 16,255 + 0,265X2

Berdasarkan model regresi tersebut diperoleh koefisien regresi variable

motivasi sebesar 0,265 yang berarti bahwa setiap terjadi peningkatan citra institusi

sebesar satu satuan maka akan menyebabkan peningkatan atau kenaikan

pengambilan keputusan kuliah sebesar 0.265. Secara umum menunjukkan bahwa

perubahan Citra ke arah positif akan diikuti dengan peningkatan pengambilan

keputusan mahasiswa untuk kuliah.

Tabel

ANOVA Variabel Citra Institusi (X2) terhadap Pengambilan Keputusan Kuliah (Y) ANOVA

a

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1

Regression 92,059 1 92,059 9,650 ,003b

Residual 744,129 78 9,540

Total 836,188 79

a. Dependent Variable: PKK

b. Predictors: (Constant), Citra

Berdasarkan Tabel ANOVA, diperoleh nilai F sebesar 9.650, jadi telah dipenuhi

uji F.

PENGARUH STRATEGI PEMASARANDAN CITRA INSTITUSI

TERHADAP PENGAMBILAN KEPUTUSAN KULIAH

Tabel

Model Regresi Variabel Strategi Pemasaran dan Citra Institusi (X2) terhadap Pengambilan

Keputusan Kuliah (Y)

Model Summaryb

Mode

l

R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of

the Estimate

1 ,399a ,159 ,137 3,02216

a. Predictors: (Constant), Citra, SP

b. Dependent Variable: PKK

Berdasarkan table summary di atas , nilai koefisien korelasi R sebesar 0.399

atau korelasi antara Strategi Pemasaran dan Citra Institusi dengan Pengambilan

Keputusan Kuliah Rendah (Sugiyono, 2003)

Koefisien determinasi (R square) sebesar 0,159, artinya variable strategi

pemasaran dan citra institusi mempengaruhi pengambilan keputusan kuliah

Page 24: PENGARUH STRATEGI PEMASARAN DAN CITRA INSTITUSI …

JURNAL LENTERA BISNIS VOL. 2 NO. 1 Mei 2013 / ISSN 2252-9993

155

sebesar 0.159 (15,9 %)

Tabel .27 Koefisien Regresi Variabel Strategi Pemasaran dan Citra Institusi (X2) terhadap

Pengambilan Keputusan Kuliah (Y)

Coefficientsa

Model Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. Collinearity

Statistics

B Std. Error Beta Tolerance VIF

1

(Constant) 12,706 4,894 2,59

6 ,011

SP ,091 ,043 ,273 2,11

5 ,038 ,657 1,521

Citra ,138 ,103 ,172 1,33

6 ,185 ,657 1,521

a. Dependent Variable: PKK

Berdasarkan hasil analisis diperoleh model regresi hubungan antara Strategi

Pemasaran (X1) dan Citra Institusi (X2), dengan Pengambilan Keputusan Kuliah

(Y):

Y = 12.706 + 0.091 X1 + 0.138X2

Berdasarkan model regresi tersebut diperoleh koefisien regresi variable

strategi pemasaran sebesar 0.091 Variable citra Institusi sebesar 0.138 yang

berarti bahwa setiap terjadi peningkatan strategi pemasaran sebesar satu satuan

maka akan menyebabkan peningkatan atau kenaikan pengambilan keputusan

kuliah sebesar 0.171dan setiap terjadi peningkatan citra institusi satu satuan maka

akan menyebabkan peningkatan atau kenaikan pengambilan keputusan kuliah

sebesar 0.138. Secara umum menunjukkan bahwa perubahan strategi pemasaran

dan citra institusi ke arah positif akan diikuti dengan peningkatan pengambilan

keputusan kuliah mahasiswa. Tabel

ANOVA Regresi Variabel Strategi Pemasaran dan Citra Institusi (X2) terhadap Pengambilan

Keputusan Kuliah (Y)

ANOVAa

Model Sum of

Squares

df Mean

Square

F Sig.

1

Regression 132,912 2 66,456 7,276 ,001b

Residual 703,276 77 9,133

Total 836,188 79

a. Dependent Variable: PKK

b. Predictors: (Constant), Citra, SP

Dari table ANOVA di atas diperoleh nilai F sebesar 7.276 sehingga terpenuhi uji.

PEMBUKTIAN PENGARUH STRATEGI PEMASARAN TERHADAP

PENGAMBILAN KEPUTUSAN KULIAH MAHASISWA

Page 25: PENGARUH STRATEGI PEMASARAN DAN CITRA INSTITUSI …

JURNAL LENTERA BISNIS VOL. 2 NO. 1 Mei 2013 / ISSN 2252-9993

156

H0 = 0 : Tidak terdapat hubungan antara Strategi pemasaran dengan

pengambilan keputusan kuliah Mahasiswa.

H1 > 0 : Terdapat hubungan antara strategi pemasaran dengan

pengambilan keputusan kuliah Mahasiswa.

PEMBUKTIAN PENGARUH CITRA INSTITUSI TERHADAP

PENGAMBILAN KEPUTUSAN KULIAH MAHASISWA

H0 = 0 : Tidak terdapat hubungan antara citra institusi dengan

Pengambilan keputusan Mahasiswa.

H1 > 0 : Terdapat hubungan antara citra institusi dengan pengambilan

keputusan Mahasiswa

Berdasarkan hasil penelitian yang termuat dalam summary, nilai R sebesar 0.332,

yang berarti bahwa terdapat hubungan antara citra institusi dengan pengambilan

keputusan kuliah Mahasiswa

PEMBUKTIAN STRATEGI PEMASARAN DAN CITRA INSTITUSI

TERHADAP PENGAMBILAN KEPUTUSAN KULIAH

H0 = 0 : Tidak terdapat hubungan antara strategi pemasaran dan citra

institusi dengan pengambilan keputusan kuliah Mahasiswa.

H1 > 0 : Terdapat hubungan antara strategi pemasaran dan citra institusi

dengan pengambilan keputusan kuliah Mahasiswa

Berdasarkan hasil penelitian yang termuat dalam summary, nilai R sebesar 0.399,

yang berarti bahwa terdapat hubungan antara strategi pemasaran dan citra institusi

dengan pengambilan keputusan kuliah Mahasiswa

KESIMPULAN

1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan Strategi Pemasaran terhadap

Keputusan kuliah Mahasasiswa yang ditunjukkan oleh persamaan regresi

Y= 16,361 + 0,124X1

Terdapat pula korelasi positif antara Strategi Pemasaran terhadap

Keputusan kuliah Mahasiswayang ditunjukkan oleh koefisien korelasi ( R )

sebesar 0.373 (rendah)

2. Terdapat pengaruh positif dan signifikan Citra Institusi terhadap Keputusan

kuliah Mahasasiswa yang ditunjukkan oleh persamaan regresi Y= 16,255 +

0,265X2

Terdapat pula korelasi positif antara Citra Institusi terhadap Keputusan

kuliah Mahasiswa yang ditunjukkan oleh koefisien korelasi ( R) sebesar

0.332 (rendah)

Page 26: PENGARUH STRATEGI PEMASARAN DAN CITRA INSTITUSI …

JURNAL LENTERA BISNIS VOL. 2 NO. 1 Mei 2013 / ISSN 2252-9993

157

3. Terdapat pengaruh positif dan signifikan Startegi Pemasaran dan Citra

Institusi terhadap Keputusan kuliah Mahasiswa yang ditunjukkan oleh

persamaan regresi Y = 12.706 + 0.091 X1 + 0.138X2

Terdapat pula korelasi positif antara Motivasi dengan prestasi belajar yang

ditunjukkan oleh koefisien korelasi ( R) sebesar 0.339 (rendah)

SARAN

1. Perlunya meningkatkan/memperbaiki strategi pemasaran. produk, harga,

tempat, promosi, orang, proses, dan lingkungan fisik untuk meningkatkan

pengambilan keputusan kuliah mahasiswa

2. Perlunya meningkatkan/memperbaiki citra institusi. Atribut produk, orang

dan relationship, nilai dan program, serta kredibilitas untuk meningkatkan

pengambilan keputusan kuliah mahasiswa

3. Menjadi salah satu analisa yang dapat dijadikan politeknik LP3I Jakarta

Kampus Jakarta Utara untuk memberikan inovasi dan strategi yang lebih

baik agar peningkatan jumlah mahasiswa dapat berkembang secara

siqnifikan.

DAFTAR PUSTAKA

Aaker, D. l997. Managing Brand Equity. New York: The Free Press McMillan

Inc

Aritonang Lerbin R. 2005. Kepuasan pelanggan. Jakarta: PT Gramedia Pustaka

Utama

Assauri Sofjan. 2012. Strategic Markrting (Sustaining Lifetime Costumer Value).

Jakarta: PT Rajagrafindo Persada

Buchari Alma. 2007. Manajemen Pemasaran dan Pemasaran Jasa, Bandung:

Alfabeta,

Fuad, Christine H, & Nurlela. 2001. Pengantar Bisnis, Jakarta: Gramedia Pustaka

Utama,

Fery Moniagara. 2010. Pengaruh persepsi atribut produk terhadap keputusan

pembelian simpati Studi pada konsumen simpati di citra seluler. Artikel

penelitian.

Gregory & Wiechmann. 1993. Marketing Corporate Image; The Company as

Your Number One Product, NTC Bussiness Books. Licoln word, Illinois

USA.

Haryadi Adi. 2005. Kiat membuat promosi penjualan secara efektif dan terncana.

Page 27: PENGARUH STRATEGI PEMASARAN DAN CITRA INSTITUSI …

JURNAL LENTERA BISNIS VOL. 2 NO. 1 Mei 2013 / ISSN 2252-9993

158

Jakarta: PT elex media komputindo

Irawan Handi. 2007. Smarter marketing moves. Jakarta: PT elek media

komputindo

Jefkins, Frank dan Yadin. 2003. Public Relations. -Edisi Revisi kelima. Jakarta:

Erlangga.

Keller, Kevin Line. 1987. “Memory Factor in Advertising: The Effect of

Advertising Retrieval Cues on Brand Evaluations”. Journal of Costumer

Research, 14 (December), hal. 316-333.

_________________.1993. Conceptualizing, Measuring, and Managing

Costumer‐ Based Brand Equity , Journal of Marketing Sutisna. (2001),

Perilaku Konsumen dan Komunikasi Pemasaran, Penerbit PT. Remaja

Rosdakarya, Bandung, Cetakan I.

Kopertis. Sebaran perguruan tinggi berdasarkan bentuk dan wilayah. Melalui

www.kopertis3.or.id. (20/0913)

Kotler, Philip, 2000. Strategi Pemasaran Untuk Organisasi Nirlaba. Edisis ketiga.

Gajah Mada Universitas Press.

Kotler dan Keller. 2009. Manajemen Pemasaran. Terjemahan Bob Sabran.

Jakarta: Erlangga.

Limakrisna Nandan & Hary Susilo Wilhelmus. 2012. Manajemen Pemasaran

(Teori dan Aplikasi Bisnis). Jakarta: Mitra Wacana Media

Lupyoadi Rambat & A. Hamdani. Manajemen pemasaran jasa. 2006. Jakarta:

Salemba Empat

Mashadi. 2010. Pengaruh motivasi, persepsi, sikap dan pembelajaran konsumen

terhadap keputusan pembelian minuman kemasan merek “teh botol sosro" di

kawasan depok. Artikel penelitian

M.Fuad, Christine H, & Nurlela. 2001. Pengantar Bisnis, Jakarta: Gramedia

Pustaka Utama,

Mita Kusumawardani Sindy. 2010. Pengaruh brand image (Citra Merek) terhadap

keputusan pembelian laptop merek Axioo (Studi pada pemilik laptop merek

Axioo di kedai kopi hotspot AB3 Dinoyo Malang). Artikel penelitian.

Mulyadi. 2007. Sistem Perencanaan dan Pengendalian Manajemen. Jakarta:

Salemba Empat

Page 28: PENGARUH STRATEGI PEMASARAN DAN CITRA INSTITUSI …

JURNAL LENTERA BISNIS VOL. 2 NO. 1 Mei 2013 / ISSN 2252-9993

159

Neuman, W. Lawrence. 2006. Social Research Methods: Qualitative and

Quantitative Approaches – 6th Edition. Boston: Pearson Education

Oliver, Richard L., 1997, Satisfaction: A. Behavioral Perspective on The

Consumer, McGraw-Hill: New York

Peter dan Olson, 1996. Perilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran. D. Sihombing

(penerjemah). Consumen Behavior. Jakarta: Gelora Aksara Pratama

Polat Onur. 2010. Competitive Strategy: Technique For Analyyzing Industries and

Competitors. New York: Mc Milan Publising Co, Inc.

Rangkuti Freddy. 2008. The power of brands. Jakarta: gramedia pustaka utama

Santoso Teguh. 2011. Marketing Strategic (Meningkatkan Pangsa Pasar dan

Daya Saing). Jakarta Selatan: ORYZA

Saputra Hendra. 2008. Analisis pengaruh strategi bauran pemasaran terhadap

keputusan pembelian teh celup sariwangi oleh konsumen rumah tangga di

kota medan. Artikel penelitian

Simamora Bilson. 2008. Panduan riset perilaku konsumen. Jakarta: PT

gramedia pustaka utama

Stanton, W.J, 1996. Prinsip Pemasaran. Jilid I, Edisi Terjemahan. Jakarta:

Erlangga.

Suharsimi Arikunto. 2006. Prosedur Penelitian, Suatu Pendekatan dan Praktek.

Jakarta: Rineka Cipta.

Sunyoto Danang. 2012. Dasar-dasar Manajemen Pemasaran (Konsep, Strategi,

dan Kasus). Yogyakarta: CAPS

Susanto A.B & Himawan Wijarnako. 2004. Power branding (membangun merek

unggul dan organisasi pendukungnya). Bandung: quantum bisnis &

manajemen (QBM)

Tjiptono Fandy. 2008. Strategi Pemasaran. CV. Andi Offset. Yogyakarta

Wijaya David. Pemasaran Jasa Pendidikan (Mengapa Sekolah Memerlukan

Marketing?). Jakarta Selatan: Salemba Empat