Pengaruh Pajak Daerah Dan Retribusi Daerah Terhadap Alokasi Belanja Modal (OKU Selatan)
-
Upload
siti-fauziah -
Category
Documents
-
view
215 -
download
0
Transcript of Pengaruh Pajak Daerah Dan Retribusi Daerah Terhadap Alokasi Belanja Modal (OKU Selatan)
-
7/25/2019 Pengaruh Pajak Daerah Dan Retribusi Daerah Terhadap Alokasi Belanja Modal (OKU Selatan)
1/15
1. JUDUL PENELITIAN
Pengaruh Pajak Daerah dan Retribusi Derah terhadap Pengalokasian Belanja Modal pada
Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan
2. LATAR BELAKANG
Berdasarkan UU NO. 3 tahun !!" tentang Pemerintahan Daerah memberikan
#e#enang $aang penuh disetiap pro%insi& kabupaten'kota untuk mengatur dan mengurus
daerahn$a dengan adan$a sedikit (ampur tangan dari pemerintah pusat. Kebijakan ini di kenal
dengan kebijakan otonomi daerah. )ujuan dari otonomi daerah adalah untuk meningkatkan
pembangunan daerah dan pertumbuhan ekonomi& meminimalisasi kesenjangan antar daerah
dan meningkatkan kuantitas pela$an publik *menurut +ndir,a& dikutip oleh -ede ertianti
dan D#irandra& !/30. Dalam pen$elenggaraan otonomi daerah& pemerintah daerah diberikan
kesempatan untuk melakukan pen$elenggaraan pemerintah termasuk men$usun anggaran
pemerintah daerah. +nggaran Pendapatan dan Belanja Daerah *+PBD0 ini akan dijadikan
pedoman untuk menjalankan berbagai akti%itas di pemerintah daerah.
Permasalahan $ang dihadapi pemerintah daerah adalah mengenai pengalokasian
anggaran. Rata1rata pemerintah daerah lebih ban$ak mengalokasikan anggaran pada belanja
operasi dibandingkan belanja modal. Pemerintah daerah harus mempu mengalokasikan semua
penerimaan $ang diperoleh untuk belanja daerah khususn$a belanja modal. Sebagaimana
dalam mengalokasikan anggaran belanja modal& pemerintah daerah harus mempu mengelola
dengan optimal karena hal ini merupakan pela$anan kepada mas$arakat. Untuk meningkatkan
pengalokasian belanja modal& maka diperlukan pendapatan $ang dipungut oleh pemerintah
daerah dari mas$arakat baik kontribusi #ajib maupun tidak. Pendapatan tersebut adalah dari
pajak daerah dan retribusi daerah. Setiap daerah mempun$ai dasar pengenaan pajak $ang
berbeda1beda tergantung dari kebijakan pemerintah daerah setempat begitupun dengan
retribusi daerah.
Pajak daerah dan retribusi daerah adalah salah satu penerimaan daerah $ang
men(erminkan tingkat kemandirian daerah. Semakin besar jumlah pajak daerah dan retribusi
daerah maka menunjukkan bah#a daerah itu mampu melaksanakan desentralisasi ,iskal dan
ketergantungan terhadap pemerintah pusat berkurang. Kabupaten Ogan Komering Ulu
Selatan merupakan salah satu kabupaten $ang memuliki jumlah tingkat pajak daaerah danretribusi daerah $ang masih rendah dibandingkan kabupaten lainn$a $ang beraada di
1
-
7/25/2019 Pengaruh Pajak Daerah Dan Retribusi Daerah Terhadap Alokasi Belanja Modal (OKU Selatan)
2/15
Sumatera Selatan. Selama ini dominasi Dana )rans,er pemerintah pusat kepada daerah masih
besar. 2al ini dapat dilihat dari aporan Realisasi +PBD periode tahun !/!1!/3. Maka dari
itu Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan harus berusaha semaksimal mungkin
untuk meningkatkan pajak daerah dan retribusi daerah& sebagai sumber pendapatan daerah
dalam meningkatkan belanja modal..
Perbedaan penelitian ini dengan peneltian sebelumn$a $aitu lebih mem,okuskan
kepada %ariabel independen $aitu pajak daerah dan retribusi daerah dan %ariabel dependen
$aitu belanja modal. Pajak daerah dan retribusi daerah merupakan kontribusi dari mas$arakat
dan menggambarakan kemandirian dari daerah tersebut sedangkan belanja modal merupakan
pela$anan dari pemerintah daerah untuk mas$arakat. Data $ang akan di teliti adalah data
realisasi +PBD tahun !/! hingga !/3 dari Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan.
Pemilihan periode #aktu tersebut karena dengan menggunakan data 4 tahun terakhir& ke(uali
tahun !/" karena ketersediaan data $ang kurang mendukung& diharapkan dapat memberikan
in,ormasi $ang rele%an untuk kondisi belanja modal saat ini. Pemilihan Kabupaten Ogan
Komering Ulu Selatan karena Ogan Komering Ulu Selatan ini merupakan kabupaten $ang
masih ban$ak mengalami problema dalam upa$a meningkatkan Pendapatan +sli Daerah
*P+D0 khususn$a pajak daerah dan retribusi daerah.
3. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan uraian latar belakang di atas& untuk meningkatkan pengalokasian
anggraan ke sektor belenja modal diperlukan pengetahuan mengenai pendapatan apa saja
$ang memberikan pengaruh positih untuk dialokasikan ke belanja modal. Pajak daerah dan
retribusi daerah mempun$ai pengaruh terhadap belanja modal. Dengan demikian dapat
dirumuskan masalah sebagai berikut 5
/. Bagaimana pengaruh pajak daerah terhadap alokasi belanja modal6. Bagaimana pengaruh retribusi daerah terhadap alokasi belanja modal6
4. TUJUAN DAN MANFAAT PENELITIAN
Sesuai dengan rumusan masalag tersebut& maka tujuan dari penelitian ini adalah untuk
memberikan bukti empiris pada 5
/. Untuk menganalisis pengaruh pajak daerah terhadap alokasi belanja modal
. Untuk menganalisis pengaruh retribusi daerah terhadap alokasi belanja modal
Man,aat dari penelitian ini diantaran$a adalah 7
2
-
7/25/2019 Pengaruh Pajak Daerah Dan Retribusi Daerah Terhadap Alokasi Belanja Modal (OKU Selatan)
3/15
/. Penelitian ini diharapkan berman,aat untuk memperka$a ilmu pengetahuan dalam
bidang akuntansi& terutama dalam hal pengaruh pajak daerah dan retribusi daerah
terhadap belanja modal.
. Dpat digunakan oleh pemerintah daerah setempat sebagai bahan pertimbangan untuk
mengalokasikan belanja modal& sehingga meningkatkan pela$anan kepada
mas$arakat.
3. Dapat memberikan re,erensi bagi piak lain $ang berkepentingan dan berminat dalam
melaksanakan penelitian1penelitian selanjutn$a pada bidang $ang sama.
5. TINJAUAN PUSTAKA
Belanja Moal
Menurut Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor /3 )ahun !!8 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah Pasal 43&belanja modal adalah anggaran pengeluaran
+PBD $ang digunakan untuk pengeluaran $ang dilakukan dalam rangka pembelian'
pengadaan atau pembangunan aset tetap ber#ujud $ang mempun$ai nilai man,aat lebih
dari / *dua belas0 bulan untuk digunakan dalam kegiatan pemerintahan& seperti dalam
bentuk tanah& peralatan danmesin& gedung dan bangunan& jalan& irigasi dan jaringan& dan
aset tetap lainn$a. Belanja modal menurut Peraturan Menteri DalamNegeri Nomor 49
)ahun !!: tentang Perubahan +tas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor /3 )ahun
!!8 tentang PedomanPengelolaan Keuangan Daerah Ketentuan Pasal 4& adalah belanja
barang atau jasa $ang dianggarkan pada pengeluaran +PBD $ang digunakan untuk
menganggarkan pengadaan barang dan jasa $angnilai man,aatn$a lebih dari / *dua belas0
bulan dalam melaksanakan program dan kegiatan pemerintah daerah. Nilai aset tetap
ber#ujud $ang dianggarkan dalam belanja modal sebesarharga beli' bangun aset ditambah
seluruh belanja $ang terkait dengan pengadaan' pembangunan aset sampai aset tersebut
siap digunakan.
+set tetap merupakan pras$arat utama dalam memberikan pela$anan publik oleh
pemerintah daerah. Untuk menambah aset tetap& pemerintah daerah mengalokasikan dalambentuk belanja modal dalam +PBD. +lokasi belanja modal ini didasarkan pada kebutuhan
daerah akan sarana dan prasarana& baik untuk kelan(aran pelaksanaan tugas pemerintahan
maupun untuk ,asilitas publik. Biasan$a setiap tahun diadakan pengadaan aset tetap oleh
pemerintah& sesuai dengan prioritas anggaran dan pela$anan publik $ang memberikan
dampak jangka panjang se(ara ,inansial.
Menurut +bdul 2alim *!!:7 //31//"0 dalam *Renidia De#anti Putri Pri#ikasari&
!/"0 belanja modal dapat dikategorikan dalam lima kategori utama $aitu7
a. Belanja Modal )anah
3
-
7/25/2019 Pengaruh Pajak Daerah Dan Retribusi Daerah Terhadap Alokasi Belanja Modal (OKU Selatan)
4/15
Belanja modal tanah adalah pengeluaran atau bia$a $ang digunakan untuk pengadaan
atau pembelian atau pembebasan pen$elesaian& baik nama dan se#a tanah&
pengosongan& pengurugan& peralatan& pematangan tanah& pembuatan serti,ikat& dan
pengeluaran lainn$a $ang sehubungan dengan perolehan hak atas tanah sampai tanah
$ang dimaksud dalam kondisi siap pakai.
b. Belanja Modal Peralatan dan Mesin
Belanja modal peralatan dan mesin adalah pengeluaran atau bia$a $ang digunakan
untuk pengadaan atau penambahan atau penggantian dan peningkatan kapasitas
peralatan dan mesin serta in%entaris kantor $ang memberi man,aat lebih dari dua belas
bulan dan sampai peralatan dan mesin dimaksud dalam kondisi siap pakai.
(. Belanja Modal -edung dan Bangunan
Belanja modal gedung dan bangunan adalah pengeluaran atau bia$a $ang digunakan
untuk pengadaan atau penambahan atau penggantian dan termasuk pengeluaran untuk
peren(anaan& penga#asan& dan pengelolaan pembangunan gedung dan bangunan $ang
menambah kapasitas sampai gedung dan bangunan $ang dimaksud dalam kondisi siap
pakai.
d. Belanja Modal ;alan&
-
7/25/2019 Pengaruh Pajak Daerah Dan Retribusi Daerah Terhadap Alokasi Belanja Modal (OKU Selatan)
5/15
langsung dan digunakan untuk keperluan Daerah bagi sebesar1besarn$a kemakmuran
rak$at. ;enis pajak daerah dirin(i menjadi7
/0 Pajak Pro%insi& terdiri atas7 )ari, pajak untuk Pajak Kendaraan Bermotor& Bea Balik
Nama Kendaraan Bermotor& Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor& Pajak +ir
Permukaan& dan Pajak Rokok ditetapkan seragam di seluruh )ahun !!9& retribusi adalah pungutan daerah sebagai
pemba$aran atas jasa atau pemberian i?in tertentu $ang khusus disediakan dan atau
diberikan oleh Pemerintah Daerah untuk kepentingan orang pribadi atau badan. Berbeda
dengan pajak pusat seperti Pajak Penghasilan dan Pajak Pertambahan Nilai $ang dikelola
oleh Direktorat ;enderal Pajak& retribusi dapat disebut sebagai pajak daerah $ang dikelola
oleh Dinas Pendapatan Daerah *Dispenda0. ;enis Pemungutan Retribusi Daerah
Pemungutan retribusi dilakukan terhadap objek retribusi $aitu7
/0 ;asa Umum
Retribusi jasa umum $ang dikenakan atas jasa umum $ang digolongkan sebagai
retribusi jasa umum sebagai objek atas retribusi jasa umum ini $aitu pela$anan $ang
disediakan atau diberikan Pemerintah Daerah untuk tujuan kepentingan dan
berman,aatan umum serta dapat dinikmati oleh orang pribadi atau badan termasuk
dalam kategori retribusi jasa umum& $aitu7 retribusi pela$anan kesehatan5 retribusi
pela$anan persampahan atau kebersihan5 retribusi penggantian bia$a (etak kartu tanda
penduduk dan akta (atatan sipil5 retribusi pela$anan pemakaman dan penguburan
ma$at5 retribusi pela$anan parkir di tepi jalan umum5 retribusi pela$anan pasar5
retribusi pengujian kendaraan bermotor5 retribusi pemeriksaan alat pemadam
kebakaran5 retribusi penggantian bia$a (etak peta5 retribusi pen$ediaan dan' atau
pen$edotan kakus5 retribusi pengelolaan limbah (air5 retribusi pela$anan tera ulang5
retribusi pela$anan pendidikan5 dan retribusi pengendalian menara telekomunikasi.
0 ;asa Usaha
5
-
7/25/2019 Pengaruh Pajak Daerah Dan Retribusi Daerah Terhadap Alokasi Belanja Modal (OKU Selatan)
6/15
Retribusi jasa usaha ini dikenakan atas jasa usaha sebagai objek retribusi jasa usaha
$aitu pela$anan $ang disediakan oleh Pemerintah Daerah dengan menganut prinsip
komersial $ang meliputi7
a0 Pela$anan dengan menggunakan atau meman,aatkan keka$aan daerah $ang belum
diman,aatkan se(ara optimal5 dan atau
b0 Pela$anan oleh pemerintah daerah sepanjang belum disediakan se(ara memadai
oleh pihak s#asta. Kategori jasa usaha dalam hal ini adalah retribusi pemakaman
keka$aan daerah5 retribusi pasar grosir dan atau pertokoan5 retribusi tempat
pelanggan5 retsribusi terminal5 retribusi tempat khusus parkir5 retribusi tempat
penginapan& pesanggrahan atau %illa5 retribusi rumah potong he#an5 retribusi
pela$anan kepelabuhan5 retribusi tempat rekreasi dan olahraga5 retribusi
pen$eberangan di air5 dan retribusi penjualan produksi usaha daerah.30 Retribusi Peri?inan )ertentu
Sebagai objek retribusi peri?inan tertentu $aitu pela$anan peri?inan tertentu
olehpemerintah daerah kepada orang pribadi atau pribadi $ang dimaksud untuk
pengaturan dan penga#asan atas kegiatan peman,aatan ruang& penggunaan sumber da$a
alam& barang& prasarana& sarana& atau ,asilitas tertentu guna melindungi kepentingan
umum dan menjaga kelestarian lingkungan. ;enis retribusi peri?inan tertentu ini
meliputi7 retribusi i?in mendirikan bangunan5 retribusi i?in tempat penjualan minuman
beralkohol5 retribusi i?in gangguan5 retribusi i?in tra$ek5 dan retribusi i?in perikanan.
H'&'n)an an$a"a Paja! Dae"a# an Re$"%&'(% Dae"a# en)an Belanja Moal
Daerah $ang ditunjang dengan sarana dan prasarana memadai akan berpengaruh pada
tingkat produkti%itas mas$arakatn$a dan akan menarik in%estor untuk menanamkan
modaln$a pada daerah tersebut $ang pada akhirn$a akan menambah pendapatan asli
daerah dimana diantaran$a terdapat pajak daerah dan retribusi daerah. Peningkatan Pajak
Daerah dan retribusi daerah diharapkan mampu memberikan e,ek $ang signi,ikan terhadap
pengalokasian anggaran belanja modal oleh pemerintah. Peningkatan in%estasi modal
*belanja modal0 diharapkan mampu meningkatkan kualitas la$anan publik dan pada
gilirann$a mampu meningkatkan tingkat partisipasi *kontribusi0 publik terhadap
pembanguna $ang ter(ermin dari adan$a peningkatan pajak daerah dan retribusi daerah
*menurut Mardiasmo& dikutip oleh Dini +r#andi dan No%ita 2adiati& !/30.
Teo"% Kea)enan.
)eori $ang menjelaskan hubungan prinsipal dan agen ini salah satun$a berakar pada
teori ekonomi& teori keputusan& sosiologi& dan teori organisasi. )eori prinsipal1agen
6
-
7/25/2019 Pengaruh Pajak Daerah Dan Retribusi Daerah Terhadap Alokasi Belanja Modal (OKU Selatan)
7/15
menganalisis susunan kontraktual di antara dua atau lebih indi%idu& kelompok& atau
organisasi. Salah satu pihak *prin(ipal0 membuat suatu kontrak& baik se(ara implisit
maupun eksplisit& dengan pihak lain *agent0 dengan harapan bah#a agen akan
bertindak'melakukan pekerjaan seperti $ang dinginkan oleh prinsipal *dalam hal ini terjadi
pendelegasian #e#enang0. Dalam suatu organisasi hubungan ini berbentuk %ertikal& $akni
antara pihak atasan *sebagai prinsipal0 dan pihak ba#ahan *sebagai agen0. )eori tentang
hubungan kedua pihak tersebut populer dikenal sebagai teori keagenan.
)eori keagenan memandang bah#a pemerintah daerah sebagai agentbagi mas$arakat
*principal0 akan bertindak sesuai dengan tugas $ang telah diberikan oleh mas$arakat. )eori
keagenan tersirat dalam hubungan pemerintah daerah dengan mas$arakat. Mas$arakat
sebagai prinsipal telah memberikan sumber da$a kepada daerah berupa pemba$aran pajak&
retribusi dan sebagain$a untuk dapat meningkatkan pendapatan asli daerah. Pemerintah
daerah selaku agen dalam hal ini& sudah seharusn$a memberikan timbal balik kepada
mas$arakat dalam bentuk pela$anan publik $ang memadai $ang didanai oleh pendapatan
daerah itu sendiri. )etapi& dalam ken$ataan$a agent *pemerintah daerah0 akan melakukan
tindakan $ang bertentangan dengan tugasn$a sehingga hal itu akan mempengaruhi
mas$arakat *principal0 dalam menilai kinerja pemerintah daerah *agent). *-ede #ertianti
dan D#iranda& !/30.
*. PENELITIAN TERDAHULU
Bagus Bo#o aksono *!/"0 meneliti tentang Pengaruh Pajak Daerah& Retribusi
Daerah& D+U dan D+K terhadap Belanja Daerah. )ujuan dari penelitian ini untuk menguji
Pajak Daerah&Rretribusi Daerah& Dana +lokasi Umum *D+U0& dan Dana +lokasi Khusus
*D+K0 terhadap Belanja Daerah. Populasi dalam penelitian ini adalah pemerintah
Kabupaten'Kota di ;a#a )engah dan D
-
7/25/2019 Pengaruh Pajak Daerah Dan Retribusi Daerah Terhadap Alokasi Belanja Modal (OKU Selatan)
8/15
Modal dengan mempertimbangkan data $ang dikumpulkan. Data $ang digunakan dalam
penelitian ini diambil dari +nggaran Pendapatan dan Belanja Daerah *+PBD0 oleh Badan
Peren(anaan Pembangunan Daerah dari tahun !//1!/3 berupa aporan Realisasi
+nggaran dengan sumber aporan Keterangan Pertanggung ;a#aban *KP;0 Bupati
Buleleng. 2asil pengujian menunjukkan bah#a terdapat Pengaruh $ang signi,ikan antara
Pertumbuhan Akonomi& Pendapatan +sli Daerah dan Dana +lokasi Umum terhadap
Belanja Modal.
-ede ertianti dan D#irandra *!/30 meneliti tentang Pengaruh Pertumbuhan
Akonomi pada Belanja Modal dengan P+D dan D+U sebagai %ariabel Moderasi.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pertumbuhan ekonomi terhadap
belanja modal dengan menggunakan P+D dan D+U sebagai %ariabel moderasi di
Kabupaten'Kota Pro%insi Bali. Penelitian ini men(akup 9 kabupaten'kota di #ila$ah
Pro%insi Bali dengan menggunakan penelitian kuantitati, $ang mana data dalam penelitian
ini berasal dari data sekunder $ang diperoleh melalui obser%asi non perilaku berupa studi
dokumentasi. Data penelitian ini telah memenuhi s$arat uji asumsi klasik dan uji
kesesuaian model denganAdjusted R2 sebesar 4"&4 $ang diolah dengan menggunakan
teknik regresi linier berganda dengan %ariabel interaksi *Moderated Regression Analysis0.
2asil analisis menunjukkan bah#a pertumbuhan ekonomi& P+D dan D+U se(ara parsial
berpengaruh positi, dan signi,ikan terhadap belanja modal. +nalisis selanjutn$a
menunjukkan bah#a P+D mampu meningkatkan pengaruh positi, pertumbuhan ekonomi
terhadap belanja modal& sedangkan D+U tidak mampu meningkatkan pengaruh positi,
pertumbuhan ekonomi terhadap belanja modal.
+rbie -ugus andra *!/30 meneliti tentang Pengaruh P+D& D+U& D+K& dan DB2
terhadap Pengalokasian Belanja Modal. )ujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui ada
tidakn$a pengaruh Pendapatan +sli Daerah *P+D0& Dana +lokasi Umum *D+U0& Dana
+lokasi Khusus *D+K0& dan Dana Bagi 2asil *DB20 terhadap Pengalokasian Belanja
Modal pada pemerintah pro%insi se
-
7/25/2019 Pengaruh Pajak Daerah Dan Retribusi Daerah Terhadap Alokasi Belanja Modal (OKU Selatan)
9/15
DB2 berpengaruh signi,ikan terhadap belanja modal. Sedangkan P+D tidak berpengaruh
signi,ikan terhadap belanja modal. Se(ara simultan %ariabel P+D& D+U& D+K& dan DB2
berpengaruh signi,ikan terhadap belanja modal. Bagi Pemerintah daerah diharapkan lebih
memperhatikan proporsi D+U $ang di alokasikan ke anggaran belanja modal.
D#i 2anda$ani dan Al%a Nuraini *!/0 meneliti tentang Pengaruh Pajak Daerah dan
Dana +lokasi Khusus terhadap +lokasi Belanja Daerah Kabupaten Madiun. ;enis data
$ang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer $ang terdiri dari peraturan bupati&
aporan pendapatan asli daerah tahun aporan Dana +lokasi Khusus& dan aporan
realisasi anggaran belanja daerah. Metode $ang digunakan dalam penelitian adalah metode
penelitian kuantitati, dengan menggunakan teknik analisis regresi linier berganda dan uji
hipotesis. 2asil analasis data menunjukkan bah#a pajak daerah berpengaruh se(ara positi,
dan signi,ikan terhadap alokasi belanja daerah karena pajak daerah merupakan bagian dari
pendapatan asli daerah $ang terbesar. Dana +lokasi Khusus tidak berpengaruh se(ara
signi,ikan terhadap alokasi belanja daerah& karena kebutuhan sulit di perkirakan dengan
rumus alokasi umum dan kebutuhan merupakan komitmen atau prioritas nasional.
No Peneliti Cariabel Sample Metode
+nalisis
2asil penelitian
/ Bagus
Bo#o
aksono
*!/"0
Cariabel independen 7
pajak daerah& retribusi
daerah& D+U& D+K
Cariabel dependen 7
belanja daerah
Kabupaten
'Kota di ;a#a
)engah dan
D
-
7/25/2019 Pengaruh Pajak Daerah Dan Retribusi Daerah Terhadap Alokasi Belanja Modal (OKU Selatan)
10/15
dan
D#irand
ra *!/30
Cariabel dependen 5
belanja modal
Cariabel moderasi 7
P+D dan D+U
Bali linier
Berganda
positi, pertumbuhan
ekonomi terhadap
belanja modal&
sedangkan D+U tidak
mampu meningkatkan
" +rbie
-ugus
andra
*!/30
Cariabel independen 7
P+D& D+U& D+K dan
DB2
Cariabel dependen 7
Belanja Modal
Pemerintah
Pro%insi se1
-
7/25/2019 Pengaruh Pajak Daerah Dan Retribusi Daerah Terhadap Alokasi Belanja Modal (OKU Selatan)
11/15
%ariabel dependen $aitu Belanja Modal *@0. Ruang lingkup dalam penelitian ini adalah
Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan.
Salah satu sumber pendapatan daerah adalah Pendapatan +sli Daerah *P+D0.
Pendapatan +sli Daerah terdiri dari pajak daerah& retribusi daerah& pengelolaan keka$aan
daerah $ang dipisahkan& dan lain1lain P+D $ang sah. Pajak daerah dan retribusi daerah
merupakan komponen $ang memberikan kontribusi terbesar terhadap pendapatan daerah.
)erdapat keterkaitan antara pajak daerah dengan alokasi belanja modal. Semakin besar
pajak $ang diterima oleh Pemerintah daerah& maka semakin besar pula Pendapatan +sli
Daerah. Begitu juga dengan retribusi daerah& semakin besar retribusi daerah $ang diterima&
maka semakin besar pula pendapatan +sli Daerah& sehingga dapat meningkatkan
pengalokasian belanja modal untuk meningkatkan pela$anan kepada mas$arakat.
Eiri utama daerah $ang berotonom adalah daerah $ang mampu mengelola keuangan
daerahn$a.
-
7/25/2019 Pengaruh Pajak Daerah Dan Retribusi Daerah Terhadap Alokasi Belanja Modal (OKU Selatan)
12/15
dimana Kabupaten dan Kota tersebut menerbitkan aporan Realisasi +PBD tahun !/!1
!/3.
a"%a&el Penel%$%an
Cariabel $ang digunakan dalam penelitian ini adalah pajak daerah dan retribusi daerah
sebagai %ariabel independen dan belanja modal sebagai %ariabel dependen.
Jen%( an S'/&e" Da$a
Data $ang digunakan dalam penelitian adalah barupa data sekunder dan bersi,at
kuantitati,& menggunakan data time series tahun !/! G !/3 $ang bersumber dari laporan
realisasi +PBD pemerintah kabupaten'kota Ogan Komering Ulu Selatan. Data $ang
dibutuhkan adalah in,ormasi keuangan $ang berhubungan dengan %ariabel penelitian $aitu&
total realisasi pajak daerah& total realisasi retribusi daerah& dan total realisasi belanja
modal.
De0%n%(% -e"a(%oanl an Pen)'!'"an a"%a&el
Cariabel dependen dalam penelitian ini adalah belanja modal& sedangkan %ariabel
independenn$a adalah pajak daerah dan retribusi daerah. Untuk menganalisis hubungan
antara %ariabel terikat dan %ariabel bebas digunakan model persamaan regresi $aitu 7
@ F Belanja Modal F Diukur dalam satuan rupiah
/ F Pajak Daerah F Diukur dalam satuan rupiah
F Retribusi Daerah F Diukur dalam satuan rupiah
Berikut ini pembahasan de,inisi operasional $ang menjelaskan %ariabel1%ariabel $ang
digunakan dalam penelitian ini 7
/. Belanja Modal *Cariabel dependen0
Belanja modal merupakan belanja daerah $ang man,aatn$a melebihi / tahun
anggaran dan akan menambah aset atau keka$aan daerah dan selanjutn$a akan
menambah belanja $ang bersi,at rutin seperti bia$a pemeliharaan pada kelompok
belanja administrasi umum. Belanja modal dilihat dalam laoran realisasi +PBD diukur
dalam satu rupiah.
. Pajak daerah *%ariabel independen0
Pajak daerah $ang selanjut$a disebut sebagai pajak& adalah iuran #ajib $ang
dilakukan oleh orang pribadi atau badan daerah tanpa imbalan langsung $ang
seimbang& $ang dapat dipaksakan berdasarkan peraturan perundangan $nag berlaku&
$ang digunakan untuk membia$ai pen$elenggaraab pemerintah daerah dan
pembangunan daerah. Pajak dapat dilihat dari pos P+D dalam laopran realisasi +PBD
diukur dalam satuan rupiah.
12
-
7/25/2019 Pengaruh Pajak Daerah Dan Retribusi Daerah Terhadap Alokasi Belanja Modal (OKU Selatan)
13/15
3. Retribusi daerah *Cariabel independen0
Retribusi daerah $ang selanjutn$a disebut retribusi adalah pungutan daerah
sebagai pemba$aran atas jasa atau pemberian i?in tertentu $ang khusu disediakan
dan'atau diberikan oleh pemerintah daerah untuk kepentingan orang pribadi atau
badan. Rretribusi daerah dapat dilihat dari pos P+D dalam laporan realisasi +PBD
dukur dalam satuan rupiah.
Me$oe Anal%(%( Da$aPengujian +sumsi Klasik
Uji Normalitas
Uji normalitas digunakan untuk mengetahui apakah populasi data berdistribusi
normal atau tidak. Uji ini digunakan untuk mengukur data berskala ordinal& inter%al&
ataupun rasio. Uji ini untuk melihat apakah dalam model regresi %ariabel terikat dan
%ariabel bebas keduan$a mempun$ai distribusi normal ataukah tidak. Model regresi
$ang baik adalah model regresi $ang berdistribusi normal. Uji statistik $ang dapat
digunakan untuk menguji normalitas residual adalah uji statistik non1parametrik
Kolmogorov-Smirnov *K1S0. ;ika hasil Kolmogorov-Smirnov menunjukkan nilai
signi,ikan diatas !&!4 maka data residual terdistribusi dengan normal. Sedangkan jika
hasil Kolmogorov-Smirnov menunjukkan nilai signi,ikan diba#ah !&!4 maka data
residual terdistribusi tidak normal
Uji Mulitikolinearitas
Uji Multikolinearitas adalah keadaan dimana terjadi hubungan linier $ang
sempurna atau mendekati sempurna antara %ariabel bebas *independen0 dalam model
regresi. Uji Multikolinearitas bertujuan untuk menguji apakah model regresi ditemukan
ada atau tidakn$a hubungan linier antara %ariabel bebas *independen0. Model regresi
$ang baik seharusn$a tidak terjadi multikolinearitas antara %ariabel bebas *independen0.
Untuk mendeteksi ada atau tidakn$a multikolonieritas di dalam model regresi dapat
dilihat dari tolerance value dan lawannyavariance inflation factor (V!). Nilai cutoff
13
-
7/25/2019 Pengaruh Pajak Daerah Dan Retribusi Daerah Terhadap Alokasi Belanja Modal (OKU Selatan)
14/15
$ang umum dipakai untuk menunjukkan adan$a multikolonieritas adalah nilai
)oleran(e H !./! atau sama dengan nilai C
-
7/25/2019 Pengaruh Pajak Daerah Dan Retribusi Daerah Terhadap Alokasi Belanja Modal (OKU Selatan)
15/15
Uji t
Uji t digunakan untuk mengetahui ada atau tidakn$a pengaruh masing1masing %ariabel
independen se(ara indi%idual terhadap %ariabel dependen. ;ika probabilitas atau
signi,ikansi J H !&!4 maka %ariabel bebas se(ara indi%idu tidak berpengaruh terhadap
Belanja Modal& jika J I !&!4 maka %ariabel bebas se(ara indi%idual berpengaruh
terhadap Belanja Modal.
Uji = *=isher0
Uji = digunakan untuk mengetahui pengaruh semua %ariabel independenn$a $ang
dimaksudkan dalam model regresi se(ara bersama1sama terhadap %ariabel dependen
$ang diuji pada tingkat signi,ikan !&!4 *40. Kriteria pengujian uji = adalah& apabila
nilai signi,ikan = lebih rendah dari !&!4 *40& maka dapat disimpulkan bah#a semua
%ariabel independen $ang diteliti se(ara bersama1sama mempengaruhi %ariabel
independen.
15