PENGARUH NET PROFIT MARGIN DEGREE OF OPERATING LEVERAGE CURRENT RATIO...
Transcript of PENGARUH NET PROFIT MARGIN DEGREE OF OPERATING LEVERAGE CURRENT RATIO...
PENGARUH NET PROFIT MARGIN, DEGREE OF OPERATING LEVERAGE, CURRENT RATIO, DAN UKURAN PERUSAHAAN
TERHADAP KEBIJAKAN DIVIDEN PADA PERUSAHAAN YANG TERMASUK DI JAKARTA ISLAMIC INDEX
(PERIODE TAHUN 2008-2010)
SKRIPSI
DISUSUN DAN DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS SYARI’AH DAN H UKUM UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA
UNTUK MEMENUHI SEBAGIAN DARI SYARAT-SYARAT MEMPEROLEH GELAR SARJANA STRATA SATU
DALAM ILMU EKONOMI ISLAM
Oleh:
MUTYA WILUJENG NUSWANTARI 06390056
PEMBIMBING:
1. Dr. MISNEN ARDIANSYAH, S.E., M.Si. 2. M. KURNIA RAHMAN ABADI, S.E., M.M.
PRODI KEUANGAN ISLAM FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUM
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA
2012
ii
ABSTRAK
Kebijakan dividen berkaitan erat dengan penentuan pembagian pembagian pendapatan perusahaan antara penggunaan pendapatan untuk dibayarkan kepada pemegang saham sebagai dividen atau digunakan sebagai laba ditahan di dalam perusahaan. Terdapat beberapa kontroversi tentang penentuan besarnya dividen yang dibayarkan. Berasal dari fenomena dan kontroversi tersebut, maka penyusun tertarik untuk melakukan penelitian tentang kebijakan dividen.
Penelitian ini menguji dan menganalisis bagaimana pengaruh net profit margin (NPM), degree of operating leverage (DOL), current ratio (CR), dan ukuran perusahaan (Size) terhadap terhadap kebijakan dividen pada perusahaan yang termasuk di Jakarta Islamic Index (JII). Penelitian menggunakan teknik purposive sampling pada populasi perusahaan yang termasuk di Jakarta Islamic Index (JII) menghasilkan 30 sampel perusahaan. Periode penelitian yaitu tahun 2008-2010. Variabel independen dari penelitian ini adalah NPM, DOL, CR, dan Size, sedangkan variabel dependennya adalah dividend payout ratio (DPR). Data yang digunakan adalah data sekunder, yaitu laporan keuangan perusahaan sampel yang meliputi laporan neraca dan laba rugi. Metode analisis yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah analisis regresi berganda dengan terlebih dahulu melakukan uji asumsi klasik.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa NPM, DOL, CR, dan Size secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap DPR. Secara parsial NPM berpengaruh negatif signifikan terhadap DPR. Variabel DOL berpengaruh negatif signifikan terhadap DPR. Variabel CR tidak berpengaruh signifikan terhadap DPR, dan Size tidak berpengaruh signifikan terhadap DPR. Kata kunci : net profit margin (NPM), degree of operating leverage (DOL),
current ratio (CR), ukuran perusahaan (Size), dividend payout ratio (DPR)
vii
MOTTOMOTTOMOTTOMOTTO
Satu-satunya cara menghindari kesalahan ialah
dengan memiliki pengalaman, dan satu-satunya
cara memperoleh pengalaman ialah dengan
melakukan kesalahan beberapa kali.
viii
PERSEMBAHANPERSEMBAHANPERSEMBAHANPERSEMBAHAN
Kupersembahkan Karya Sederhana ini kepada :
Program Studi Keuangan Islam
Fakultas Syari’ah dan Hukum
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
Yogyakarta
ix
KATA PENGANTAR
الرحيم الرمحن هللا بسم
انفسناومن شرور من هللا ونعوذ با ونستغفره ونستعينه حنمده احلمدهللا ان
اشهدان له هادي فال ومن يضلله له مضل فال اهللا من يهد اعمالنا سيئات
اللهم صل .عبده ورسوله وحده الشريك له و اشهد ان حممدا االاهللا الاله
.امابعد. مجعن وسلم وبارك عليه وعلى اله وصحبه اDengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha
Penyayang, puji syukur hanya bagi Allah atas segala hidayah-Nya, hikmah di
setiap ujian yang diberikan oleh-Nya, serta nikmat yang tiada terhitung. Shalawat
beriring salam semoga tetap terlimpahkan kepada junjungan dan suri tauladan
Nabi Muhammad SAW, keluarga beserta sahabatnya yang selalu menjadi
inspirasi penyusun untuk menjadi manusia yang lebih baik.
Alhamdulillah, atas izin dan ridho Allah SWT serta bantuan dari berbagai
pihak, akhirnya skripsi ini dapat terselesaikan. Oleh karena itu, pada kesempatan
ini penyusun ingin mengucapkan terima kasih kepada:
1. Bapak Prof. Dr. H. Musa Asy’arie, selaku rektor UIN Sunan Kalijaga
Yogyakarta.
2. Bapak Noorhaidi, M.A., M.Phil., Ph.D., selaku Dekan Fakultas Syari’ah dan
Hukum UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
3. Bapak Drs. Slamet Khilmi, M.SI., selaku Ketua Program Studi Keuangan
Islam.
x
4. Bapak Dr. Misnen Ardiansyah, S.E., M.Si., selaku pembimbing I yang dengan
sabar memberikan pengarahan, saran, dan bimbingan.
5. Bapak M. Kurnia Rahman Abadi, S.E., M.M., selaku pembimbing II yang
dengan sabar memberikan pengarahan, saran, dan bimbingan.
6. Bapak Joko Setyono, S.E., M.Si. selaku pembimbing akademik selama masa
pendidikan.
7. Bapak dan ibu dosen yang telah menyumbangkan ilmunya kepada penyusun.
8. Segenap staf TU Prodi KUI dan staf TU Fakultas Syari’ah yang memberi
kemudahan administratif bagi penyusun selama masa perkuliahan.
9. Ayahanda Slamet Sugiyanto (Alm.) tercinta yang selama hidup beliau selalu
memanjatkan doa dan memberikan perhatian, kasih sayang serta dukungan
baik moril maupun materiil kepada penyusun.
10. Ibunda Runtut Rahayu tercinta yang sedang sakit, atas doa, perhatian, kasih
sayang dan dukungan baik moril maupun materiil kepada penyusun. Lekas
sembuh dan kembali sehat seperti sediakala.
11. Suami yang sabar menanti di pulau seberang, atas pengertian, perhatian,
motivasi dan dukungan kepada penyusun.
12. Kakak-kakakku, Mas Giri dan istri tercinta Mbak Putri, Mas Bayu, Mbak Tika
dan suami tercinta Mas Tomi juga keponakanku tersayang Moh. Maula, serta
adikku Faris, atas dukungan yang diberikan selama ini.
13. Fida, Mir’ah, dan Mbak Uti’, teman seperjuangan selama proses penyelesaian
skripsi, atas bantuan dan semangat yang kalian berikan, serta teman kosku
Inung, atas pinjaman laptopnya.
xi
14. Teman-teman seperjuangan di KUI A, B, dan C angkatan 2006 yang tidak bisa
disebutkan satu per satu, serta seluruh mahasiswa Program Studi Keuangan
Islam, yang telah membantu dan memberikan motivasi dalam proses
penyelesaian skripsi ini.
15. Seluruh sahabat dan semua pihak yang tidak dapat penyusun sebutkan satu
persatu, yang telah memberikan dukungan, motivasi, inspirasi dan membantu
dalam proses penyelesaian skripsi ini.
Semoga Allah SWT memberikan balasan dengan kebaikan yang
melimpah. Demikian semoga skripsi ini dapat bermanfaat.
Yogyakarta, 26 Sya’ban 1433H 16 Juli 2012M
Penyusun
Mutya Wilujeng Nuswantari NIM. 06390056
xii
PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB LATIN
Penulisan transliterasi Arab-Latin dalam penelitian ini menggunakan
pedoman transliterasi dari Keputusan Bersama Menteri Agama RI dan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan RI No. 150 Tahun 1987 dan No. 05436/U/1987.
Secara garis besar uraiannya adalah sebagai berikut:
1. Konsonan Tunggal
Huruf Arab Nama Huruf Latin Keterangan
alif tidak dilambangkan tidak dilambangkan ا
ba>‘ b be ب
ta>‘ t te ت
sa> s\ es (dengan titik di atas) ث
ji>m j je ج
h{a>‘ h{ ha (dengan titik di bawah) ح
kha>‘ kh ka dan ha خ
da>l d de د
za>l z\ zet (dengan titik di atas) ذ
ra>‘ r er ر
zai z zet ز
si>n s es س
syi>n sy es dan ye ش
s{a>d s} es (dengan titik di bawah) ص
d{a>d d{ de (dengan titik di bawah) ض
t{a>‘ t} te (dengan titik di bawah) ط
z{a>‘ z} zet (dengan titik di bawah) ظ
ain ‘ koma terbalik di atas‘ ع
xiii
- gain g غ
- fa>‘ f ف
- qa>f q ق
- ka>f k ك
- la>m l ل
- mi>m m م
- nu>n n ن
- wa>wu w و
- h>a> h هـ
hamzah ’ apostrof ء
- ya>‘ y ي
2. Konsonan rangkap karena syaddah ditulis rangkap
� !"#$% Muta’aqqidain
Iddah‘ '!ة
3333.... Ta’ Marbu>t}ah Ta’ Marbu>t}ah Ta’ Marbu>t}ah Ta’ Marbu>t}ah diakhir kata
a. Bila mati ditulis
Hibah ه()
( +, Jizyah
b. Bila dihidupkan berangkai dengan kata lain ditulis.
Ni’matulla>h /#.) ا-
ا2345 زآ0ة Zaka>tul-fitri
xiv
4. Vokal Tunggal
Tanda Vokal Nama Huruf Latin Nama
Fath}ah a A
Kasrah i I
D{ammah u U
5. Vokal Panjang
a. Fath}ah dan alif ditulis a>
Ja>hiliyyah ,0ه67)
b. Fath}ah dan ya> mati di tulis a>
8#9 Yas’a>
c. Kasrah dan ya> mati ditulis i>
!6:% Maji>d
d. D{ammah dan wa>wu mati u>
;2وض Furu>d
6. Vokal-vokal Rangkap
a. Fath}ah dan ya> mati ditulis ai
<=>6? Bainakum
b. Fath}ah dan wa>wu mati au
A@ل Qaul
7. Vokal-vokal yang berurutan dalam satu kata, dipisahkan dengan
apostrof
A’antum أأ/$>
<C2=D نE Lain syakartum
xv
8. Kata sandang alif dan lam
a. Bila diikuti huruf qamariyah ditulis al-
Al-Qur'a>n ا5"2ان
Al-Qiya>s ا5"06س
b. Bila diikuti huruf syamsiyyah ditulis dengan menggandakan huruf
syamsiyyah yang mengikutinya serta menghilangkan huruf al-nya.
’<As-sama ا0.95ء
F.Gا5 Asy-syams
9. Huruf Besar
Meskipun dalam sistem tulisan Arab huruf kapital tidak dikenal, dalam
transliterasi ini huruf tersebut digunakan juga. Penggunaan seperti yang
berlaku dalam EYD, di antara huruf kapital digunakan untuk menuliskan
huruf awal, nama diri dan permulaan kalimat. Bila nama diri itu didahului
oleh kata sandang, maka yang ditulis dengan huruf kapital tetap huruf awal
nama diri tersebut, bukan huruf awal kata sandang.
10. Penulisan kata-kata dalam rangkaian kalimat
Dapat ditulis menurut penulisannya.
Z|awi al-fur>ud ذوى ا245وض
Ahl as-sunnah اهI ا95<)
xvi
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ....................................................................................... i
ABSTRAK ...................................................................................................... ii
PERSETUJUAN SKRIPSI .............................................................................. iii
PENGESAHAN ............................................................................................... v
SURAT PERNYATAAN................................................................................. vi
MOTTO .......................................................................................................... vii
PERSEMBAHAN............................................................................................ viii
KATA PENGANTAR .................................................................................... ix
PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB-LATIN ............................................ xii
DAFTAR ISI.................................................................................................... xvi
DAFTAR TABEL ........................................................................................... xix
BAB I. PENDAHULUAN .............................................................................. 1
A. Latar Belakang Masalah ............................................................... 1
B. Pokok Masalah ............................................................................. 8
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian ..................................................... 8
D. Sistematika Pembahasan .............................................................. 9
BAB II. LANDASAN TEORI ......................................................................... 11
A. Dividen ......................................................................................... 11
B. Kebijakan Dividen ........................................................................ 13
1. Pengertian Kebijakan Dividen .............................................. 13
2. Teori Kebijakan Dividen ....................................................... 15
xvii
3. Macam-macam Kebijakan Dividen ....................................... 26
4. Kontroversi Kebijakan Dividen ............................................. 28
5. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kebijakan Dividen ........ 30
C. Pandangan Islam tentang Variabel Penelitian .............................. 36
D. Telaah Pustaka .............................................................................. 41
E. Perumusan Hipotesis .................................................................... 45
1. Hubungan Net Profit Margin dengan Dividen Payout Ratio .. 45
2. Hubungan Degree of Operating Leverage dengan Dividen Payout
Ratio ........................................................................................ 47
3. Hubungan Current Ratio dengan Dividen Payout Ratio ......... 48
4. Hubungan Ukuran Perusahaan dengan Dividen Payout Ratio 49
BAB III. METODE PENELITIAN.................................................................. 51
A. Jenis dan Sifat Penelitian............................................................ 51
B. Populasi dan Sampel. ................................................................. 51
C. Teknik Pengumpulan Data ......................................................... 52
D. Definisi Operasional Variabel .................................................... 53
E. Teknik Analisis Data .................................................................. 55
BAB IV. ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN...................................... 61
A. Analisis Statistik Deskriptif........................................................ 61
B. Uji Asumsi Klasik ...................................................................... 63
1. Normalitas ............................................................................ 64
2. Multikolinieritas................................................................... 64
3. Heteroskedastisitas ............................................................... 65
xviii
4. Autokorelasi ......................................................................... 66
C. Analisis Regresi Berganda ........................................................ 67
D. Uji Persamaan Regresi ............................................................... 68
1. Uji Determinasi ................................................................... 68
2. Uji Hipotesis Secara Simultan ............................................. 68
3. Uji Hipotesis Secara Parsial ................................................. 69
E. Pembahasan ............................................................................... 71
1. Pengaruh Net Profit Margin terhadap Dividend Payout Ratio 71
2. Pengaruh Degree of Operating Leverage terhadap
Dividend Payout Ratio ........................................................ 73
3. Pengaruh Current Ratio terhadap Dividend Payout Ratio 75
4. Pengaruh Ukuran Perusahaan terhadap Dividend Payout Ratio76
BAB V. PENUTUP ................................................................................... 79
A. Kesimpulan ................................................................................ 79
B. Keterbatasan ............................................................................... 80
C. Saran........................................................................................... 80
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 81
LAMPIRAN
xix
DAFTAR TABEL
Tabel 4.1 Hasil Analisis Statistik Deskriptif ................................................. 61
Tabel 4.2 Hasil Uji Normalitas..................................................................... 64
Tabel 4.3 Hasil Uji Multikolinieritas............................................................. 65
Tabel 4.4 Hasil Uji Heteroskedastisitas ........................................................ 66
Tabel 4.5 Hasil Uji Autokorelasi................................................................... 66
Tabel 4.6 Hasil Uji Analisis Regresi ............................................................. 67
Tabel 4.7 Hasil Uji Determinasi .................................................................... 68
Tabel 4.8 Hasil Uji Simultan ......................................................................... 69
Tabel 4.9 Hasil Uji Parsial............................................................................. 69
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pasar modal merupakan salah satu tempat yang menjembatani antara
pihak yang mempunyai kelebihan dana dengan pihak yang kekurangan dana.
Pasar modal adalah pasar untuk berbagai instrumen keuangan (sekuritas)
jangka panjang yang bisa diperjual-belikan, baik dalam bentuk hutang atau
modal sendiri, baik yang diterbitkan pemerintah, public authorities, maupun
perusahaan swasta atau sebagai tempat bertemunya investor dengan emiten,
dimana yang diperjual-belikan adalah modal atau dana yang diwujudkan
dalam bentuk surat berharga.1
Pasar modal merupakan alternatif bagi investor untuk
menginvestasikan kekayaan dan modalnya untuk memperoleh return yang
diharapkan.2 Untuk mendapatkan return yang diharapkan, investor harus
memilih perusahaan yang memiliki prospek bisnis yang baik tanpa
mengabaikan risiko yang harus dihadapi. Investor akan memilih perusahaan
yang memiliki tingkat keuntungan yang lebih tinggi dari perusahaan lain
dengan risiko yang relatif sama bahkan lebih rendah dari perusahaan lain.
Pasar modal merupakan pasar untuk berbagai instrumen keuangan
jangka panjang dalam bentuk ekuitas dan hutang yang jatuh tempo lebih dari
1 Suad Husnan, Dasar-dasar Teori Portofolio dan Analisis Sekuritas, Edisi 4
(Yogyakarta: AMP YKPN, 2005), hlm. 3. 2 Tjiptono Djarmadji dan Hendy M. Fakhruddin, Pasar Modal di Indonesia: Pendekatan
Tanya Jawab (Jakarta: Salemba Empat, 2001 ), hlm. 2.
2
satu tahun. Dalam aktivitas di pasar modal, para investor memiliki harapan
dari investasi yang dilakukannya, yaitu berupa capital gain dan dividen.
Kemampuan perusahaan dalam memperoleh laba merupakan indikator
utama dari kemampuan perusahaan untuk membayar dividen. Sedangkan
persentase dari laba yang akan dibagikan sebagai dividen disebut sebagai
dividend payout ratio. Semakin tinggi dividend payout ratio (DPR) maka porsi
dana yang tersedia semakin kecil untuk ditanamkan kembali ke perusahaan
sebagai laba ditahan.3
Kebijakan dividen (dividend policy) merupakan masalah yang sering
dihadapi oleh perusahaan. Dulu kebijakan dividen merupakan keputusan
perusahaan mengenai besarnya dividen kas (cash dividend) yang harus
dibayarkan dan berapa kali dividen tersebut akan dibayarkan dalam satu tahun.
Saat ini pengertian kebijakan dividen menyangkut keputusan yang lebih
beragam seperti; apakah kas akan didistribusikan dengan cara share
repurchases (pembelian kembali saham) atau lewat dividen kas, apakah
perusahaan lebih mementingkan kenaikan harga saham dengan cara menahan
laba lebih banyak atau membagikan dividen yang lebih besar, bagaimana
menjaga keseimbangan antara kepentingan investor individual yang pajak atas
dividennya tinggi dan investor institusional yang pajak atas dividennya
rendah.4
3 Sutrisno, Manajemen Keuangan: Teori, Konsep dan Aplikasi (Yogyakarta: Ekonisia,
2000), hlm. 321. 4 Zaenal Arifin, Teori Keuangan & Pasar Modal (Yogyakarta: Ekonisia, 2005), hlm. 103.
3
Manajemen sering mengalami kesulitan untuk memutuskan apakah
laba yang didapatkan akan dibagikan kepada para pemegang saham dalam
bentuk dividen atau menahannya untuk diinvestasikan kembali pada proyek-
proyek yang lebih menguntungkan. Apabila perusahaan memilih untuk
membagikan laba sebagai dividen, maka akan mengurangi laba yang ditahan
dan selanjutnya mengurangi total sumber dana internal. Sebaliknya jika
perusahaan memilih untuk menahan laba yang diperoleh, maka kemampuan
pembentukan dana internal akan semakin besar. Dengan demikian kebijakan
dividen ini harus dianalisa dalam kaitannya dengan keputusan pembelanjaan
atau penentuan struktur modal secara keseluruhan.5
Penelitian tentang pengujian terhadap faktor-faktor yang
mempengaruhi kebijakan dividen telah banyak dilakukan sebelumnya. Dalam
penelitian yang dilakukan oleh Rini Dwiyani Hadiwidjaja dan Lely Fera
Triani diperoleh hasil bahwa Return on Investment (ROI) berpengaruh positif
dan signifikan terhadap DPR, sedangkan Net Profit Margin (NPM) dan Cash
Ratio tidak berpengaruh secara signifikan terhadap DPR.6
Berbeda dengan penelitian oleh Isfenti Sadalia dan Nurul Sari Syafitri
Saragih yang menghasilkan kesimpulan bahwa Return on Equity (ROE) dan
Net Profit Margin (NPM) mempunyai pengaruh positif dan signifikan
terhadap dividen tunai, sedangkan Market to Book Value of Assets
5 Agus Sartono, Manajemen Keuangan: Teori dan Aplikasi (Yogyakarta: BPFE, 2001),
hlm. 281.
6 Rini D. Hadiwidjaja dan Lely F. Triani, “Pengaruh Profitabilitas terhadap Dividend Payout Ratio pada Perusahaan Manufaktur di Indonesia,” Jurnal Organisasi dan Manajemen, Vol.5, No.2 (Maret 2009), hlm.49-54.
4
(MVA/BVA) dan Property,Plant & Equipment to the Book Value of Assets
(PPE/BVA) tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap dividen
tunai.7
Ada pula penelitian yang dilakukan oleh Suwaldiman dan Ahmad Aziz
dapat disimpulkan bahwa baik Insider Ownership dan Beta sebagai variabel
independen, maupun Market To Book Value (MTBV), Size, Earning
Variability (EV), Profitability, dan Growth sebagai variabel pengontrol, secara
simultan berpengaruh signifikan terhadap DPR. Namun, secara parsial tidak
ada satu pun variabel yang berpengaruh signifikan terhadap DPR.8
Sedangkan penelitian yang dilakukan oleh Efendi menghasilkan
kesimpulan bahwa secara parsial terdapat lima variabel yang berpengaruh
secara signifikan terhadap DPR karena pengujian atas hipotesis masing-
masing memiliki p-value lebih kecil dari 0,05 yaitu Shareholder Dispersion,
Size, Debt to Equity Ratio (DER), Market Risk, dan Cash Position. Tiga
pengujian hipotesis lainnya memiliki p-value lebih besar dari 0,05 atau tidak
berpengaruh secara signifikan yaitu Insider Ownership, Profitability, dan
Growth.9
Penelitian-penelitian di atas menunjukkan keberagaman dan
ketidakkonsistenan hasil kesimpulan sehingga penulis tertarik untuk
7 Isfenti Sadalia dan Nurul Sari S. Saragih, “Pengaruh Profitability dan Investment Oppurtunity Set terhadap Dividen Tunai pada Perusahaan Terbuka di Bursa Efek Indonesia,” Jurnal Manajemen Bisnis, Vol.1, No.3 (September 2008), hlm. 103-108.
8 Suwaldiman dan Ahmad Aziz, “Pengaruh Insider Ownership dan Risiko Pasar terhadap
Kebijakan Dividen,” Kajian Bisnis dan Manajemen, Vol.8, No.1 (Januari 2006), hlm.53-64.
9 Efendi, “Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Dividend Payout Ratio pada Industri Manufaktur di Bursa Efek Jakarta (Periode 2002 – 2004),” Tesis Universitas Diponegoro Semarang, 2007, hlm. 90-92.
5
melakukan penelitian terhadap kebijakan dividen dengan penggunaan variabel
independen yang berbeda. Perbedaan penelitian ini dengan penelitian
sebelumnya yaitu pada penelitian ini menggunakan variabel Net Profit Margin
(NPM), Degree of Operating Leverage (DOL), Current Ratio, dan Ukuran
Perusahaan (Size). Alasan digunakannya variabel independen tersebut karena
variabel tersebut dianggap telah mewakili dari masing-masing rasio keuangan
yang berpengaruh terhadap kebijakan pembagian dividen. Sedangkan variabel
dependen yang digunakan sama yaitu Dividen Payout Ratio (DPR).
Cash dividend merupakan bagian laba yang dibagikan kepada
pemegang saham. Salah satu fungsi yang terpenting dari manajer keuangan
adalah menetapkan alokasi dari keuntungan bersih sesudah pajak atau
pendapatan untuk pembayaran dividen di satu pihak dan laba ditahan di lain
pihak, dimana keputusan tersebut mempunyai pengaruh yang menentukan
terhadap nilai dari perusahaan. Perusahaan yang mempunyai tingkat
pertumbuhan yang tinggi akan mempunyai rasio pembayaran dividen yang
rendah, sebaliknya perusahaan yang tingkat pertumbuhannya rendah akan
mempunyai rasio pembayaran dividen yang tinggi.10
Setiap perusahaan pasti menginginkan suatu keuntungan yang
semaksimal mungkin dari hasil mengelola usahanya. Semakin besar tingkat
keuntungan menunjukkan semakin baik manajemen dalam mengelola
perusahaan. Salah satu indikator yang dapat digunakan sebagai alat untuk
mengukur tingkat keuntungan perusahaan adalah net profit margin (NPM).
10 Mamduh M. Hanafi dan Abdul Halim, Analisis Laporan Keuangan (Yogyakarta: UPP
STIM YKPN, 2007), hlm. 86.
6
Rasio ini mengukur sejauh mana kemampuan perusahaan menghasilkan laba
bersih pada tingkat penjualan tertentu.11
Apabila perusahaan memiliki biaya operasi atau biaya modal tetap,
maka dikatakan perusahaan memiliki leverage. Leverage operasi adalah
penggunaan aktiva yang menyebabkan perusahaan harus menanggung biaya
tetap berupa penyusutan. Penggunaan leverage operasi oleh perusahaan
diharapkan agar penghasilan yang diperoleh atas penggunaan aktiva tetap
tersebut cukup untuk menutup biaya tetap dan biaya variabel. Ukuran leverage
operasi adalah degree of operating leverage (DOL). Semakin tinggi DOL
semakin tinggi risiko yang dihadapi perusahaan karena harus menanggung
biaya tetap yang semakin besar.12 Hal ini berarti semakin berisiko perusahaan
maka semakin kecil dividen yang akan dibayarkan.
Likuiditas merupakan kemampuan perusahaan memenuhi kewajiban
keuangan jangka pendek. Untuk mengukur likuiditas perusahaan dapat
menggunakan current ratio yang mana rasio ini mengukur seberapa jauh
aktiva lancar perusahaan bisa dipakai untuk memenuhi kewajiban lancarnya.13
Makin kuat posisi likuiditas suatu perusahaan terhadap prospek kebutuhan
dana di masa mendatang, makin tinggi dividend payout ratio-nya.
Ukuran perusahaan (Size) adalah skala besar kecilnya perusahaan.
Suatu perusahaan besar yang sudah mapan akan memiliki akses yang mudah
11 Ibid., hlm. 83. 12 Sutrisno, Manajemen Keuangan: …, hlm. 240. 13 Suad Husnan dan Enny Pudjiastuti, Dasar-dasar Manajemen Keuangan, Edisi 4
(Yogyakarta: UPP AMP YKPN, 2004), hlm. 71-72.
7
menuju pasar modal, sementara perusahaan yang baru dan yang masih kecil
akan mengalami banyak kesulitan untuk memiliki akses ke pasar modal.
Karena kemudahan akses ke pasar modal cukup berarti untuk fleksibilitas dan
kemampuannya untuk memperoleh dana yang lebih besar, sehingga
perusahaan mampu memiliki rasio pembayaran dividen yang lebih tinggi
daripada perusahaan kecil.
Perbedaan lain penelitian ini dengan penelitian sebelumnya yaitu
pemilihan sampel pada Jakarta Islamic Index (JII) periode tahun 2008-2010
karena Jakarta Islamic Index menggunakan 30 emiten yang masuk dalam
kriteria syariah (Daftar Efek Syari’ah yang diterbikan oleh Bapepam-LK) dan
termasuk saham yang memiliki kapitalisasi besar dan likuiditas tinggi.14
Indeks ini dievaluasi setiap enam bulan sekali dengan penentuan komponen
indeks awal bulan Januari dan Juli setiap tahunnya. Perubahan pada emiten
akan terus dimonitori berdasarkan data publik dan media. Oleh karena itu
penyusun tertarik untuk menjadikan JII sebagai obyek penelitian.
Sesuai dengan latar belakang yang diuraikan di atas maka penyusun
tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul “Pengaruh Net Profit
Margin, Degree of Operating Leverage, Current Ratio, dan Ukuran
Perusahaan terhadap Kebijakan Dividen pada Perusahaan yang Termasuk di
Jakarta Islamic Index (Periode Tahun 2008-2010)”.
14 Buku Panduan Indeks Harga Saham Bursa Efek Indonesia ( Jakarta: Indonesia Stock
Exchange, 2010), hlm. 30.
8
B. Pokok Masalah
Berdasarkan pada uraian latar belakang diatas, maka pokok masalah
dalam penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut:
1. Bagaimana pengaruh Net Profit Margin (NPM) terhadap Dividend Payout
Ratio (DPR)?
2. Bagaimana pengaruh Degree of Operating Leverage (DOL) terhadap
Dividend Payout Ratio (DPR)?
3. Bagaimana pengaruh Current Ratio terhadap Dividend Payout Ratio
(DPR)?
4. Bagaimana pengaruh Ukuran Perusahaan (Size) terhadap Dividend Payout
Ratio (DPR)?
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian
1. Tujuan Penelitian
Berdasarkan pada pokok permasalahan di atas, maka tujuan dari
dilakukannya penelitian ini adalah:
a. Menjelaskan pengaruh Net Profit Margin terhadap Dividend Payout
Ratio.
b. Menjelaskan pengaruh Degree of Operating Leverage terhadap
Dividend Payout Ratio.
c. Menjelaskan pengaruh Current Ratio terhadap Dividend Payout Ratio.
d. Menjelaskan pengaruh Ukuran Perusahaan terhadap Dividend Payout
Ratio.
9
2. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat berguna bagi berbagai pihak,
antara lain:
a. Secara ilmiah
1) Menjadi salah satu referensi dalam literatur investasi pada pasar
modal untuk pengembangan keilmuan yang berkaitan dengan pasar
modal khususnya mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi
kebijakan dividen perusahaan.
2) Menjadi sumber pembelajaran dan kajian lebih lanjut bagi
penelitian berikutnya yang berkenaan dengan faktor-faktor yang
mempengaruhi kebijakan dividen perusahaan.
b. Secara praktis
1) Hasil penelitian ini diharapkan bisa menjadi salah satu sumber
informasi dan bahan pertimbangan bagi calon investor maupun
praktisi pasar modal yang hendak berinvestasi.
2) Menjadi masukan bagi praktisi pasar modal dan para investor
mengenai teori dan karakteristik investasi berbasis syari’ah.
D. Sistematika Pembahasan
Agar dalam penulisan bisa terarah dan sistematis maka skripsi ini dibagi
dalam 5 (lima) bab dimana setiap bab terdiri dari sub-bab dengan sistematika
sebagai berikut.
10
Bab I merupakan pendahuluan meliputi latar belakang masalah yang
menguraikan bahwa kebijakan dividen dipengaruhi oleh net profit margin
(NPM), degree of operating leverage (DOL), current ratio (CR), dan Ukuran
Perusahaan (Size). Lalu mengungkapkan pokok masalah yaitu bagaimana
pengaruh masing-masing variabel secara parsial terhadap dividend payout
ratio (DPR) yang menjadi tolok ukur kebijakan dividen. Penelitian bertujuan
untuk mengetahui pengaruh-pengaruh tersebut.
Bab II merupakan penjelasan mengenai landasan teori tentang
informasi berkaitan variabel-variabel yang diteliti yaitu teori tentang dividen
dan teori rasio keuangan lainnya. Lalu telaah pustaka mengungkapkan hasil
penelitian-penelitian serupa yang telah dilakukan sebelumnya. Kemudian
dirumuskan hipotesis berdasarkan teori yang ada dan kaitannya dengan
penelitian sebelumnya.
Bab III berisi tentang metode penelitian yang digunakan terhadap
obyek penelitian yaitu Jakarta Islamic Index, dilakukan uji statistik
menggunakan uji asumsi klasik kemudian analisis data dengan analisis regresi
berganda.
Bab IV berisi tentang hasil analisis dari pengolahan data, baik uji
asumsi klasik maupun analisis regresi berganda, kemudian menguraikan
pembahasan mengenai pengaruh NPM, DOL, CR, dan Size secara parsial
terhadap DPR.
Bab V merupakan penutup dengan mengambil kesimpulan atas hasil
penelitian yang telah dilakukan dan saran untuk penelitian selanjutnya.
79
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dapat diambil simpulan antara lain:
1. Variabel net profit margin (NPM) berpengaruh negatif dan signifikan
terhadap dividend payout ratio (DPR) pada perusahaan yang termasuk di
Jakarta Islamic Index. Hal ini berarti kenaikan laba mempengaruhi
keputusan manajer menurunkan jumlah dividen yang dibayarkan
perusahaan.
2. Variabel degree of operating leverage (DOL) berpengaruh negatif dan
signifikan terhadap dividend payout ratio (DPR) pada perusahaan yang
termasuk di Jakarta Islamic Index. Hal ini berarti kenaikan tingkat
leverage mempengaruhi keputusan manajer menurunkan jumlah dividen
yang dibayarkan perusahaan.
3. Variabel current ratio (CR) tidak berpengaruh signifikan terhadap
dividend payout ratio (DPR) pada perusahaan yang termasuk di Jakarta
Islamic Index. Hal ini berarti tinggi-rendahnya rasio lancar tidak
mempengaruhi kebijakan dividen yang dilakukan perusahaan.
4. Variabel ukuran perusahaan (SIZE) tidak berpengaruh signifikan terhadap
dividend payout ratio (DPR) pada perusahaan yang termasuk di Jakarta
Islamic Index. Hal ini berarti skala besar-kecilnya perusahaan tidak
mempengaruhi kebijakan dividen yang dilakukan perusahaan.
80
B. Keterbatasan
1. Perusahaan yang termasuk di Jakarta Islamic Index cukup sedikit,
sehingga mengakibatkan keterbatasan data penelitian.
2. Melihat hasil dari Adjusted R2 dalam penelitian ini hanya sebesar 0.198
atau 19.8% yang mempengaruhi dividend payout ratio, maka masih
banyak variabel lain yang disinyalir dapat mempengaruhi dividend payout
ratio, namun tidak dimasukkan ke dalam model regresi.
3. Pemilihan sampel dengan teknik “purposive sampling” dari populasi
perusahaan yang termasuk dalam Jakarta Islamic Index dan penggunaan
kurun waktu yang pendek selama 3 tahun dari tahun 2008-2010 hanya
menghasilkan 30 sampel perusahaan sehingga hasil penelitian ini tidak
dapat digunakan sebagai dasar generalisasi.
C. Saran
1. Penelitian selanjutnya sebaiknya menambah jumlah sampel dan
memperpanjang waktu penelitian agar hasil yang didapat lebih akurat dan
bervariasi.
2. Penelitian selanjutnya disarankan menambah variabel independen atau
mengganti variabel independen yang tidak signifikan dari penelitian ini
dengan variabel lain yang disinyalir dapat mempengaruhi dividend payout
ratio seperti debt to equity ratio dan rasio keuangan lainnya. Serta
mengkaji lebih lanjut informasi eksternal perusahaan yang menyangkut
kondisi makro ekonomi seperti tingkat inflasi, suku bunga, dan lain-lain.
Dengan demikian, hasil yang akan didapat diharapkan lebih akurat.
81
DAFTAR PUSTAKA
Arifin, Zaenal. Teori Keuangan dan Pasar Modal. Yogyakarta: Ekonisia. 2005.
Arikunto, Suharsimi. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta. 2000.
Baridwan, Zaki. Intermediate Accounting. Yogyakarta: BPFE. 2004.
Brigham, Eugene F. dan Joel F. Houston. Dasar-dasar Manajemen Keuangan. Edisi 11. Alih Bahasa: Ali Akbar Yulianto. Jakarta: Salemba Empat. 2011.
Buku Panduan Indeks Harga Saham Bursa Efek Indonesia. Jakarta: Indonesia Stock Exchange. 2010.
Djarmadji, Tjiptono dan Hendy M. Fakhruddin, Pasar Modal di Indonesia: Pendekatan Tanya Jawab. Jakarta: Salemba Empat. 2001.
Djarwanto. Pokok-pokok Analisa Laporan Keuangan. Yogyakarta: BPFE. 2001.
Efendi, “Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Dividend Payout Ratio pada Industri Manufaktur di Bursa Efek Jakarta (Periode 2002 – 2004),” Tesis Universitas Diponegoro Semarang, 2007.
Ghazali, Imam. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro. 2005.
Hadi, Syamsul. Metodologi Penelitian Kuantitatif untuk Akuntansi dan Keuangan. Yogyakarta: Ekonisia. 2006.
Hadiwidjaja, Rini D. dan Lely F. Triani, “Pengaruh Profitabilitas terhadap Dividend Payout Ratio pada Perusahaan Manufaktur di Indonesia,” Jurnal Organisasi dan Manajemen, Vol.5, No.2 (Maret 2009).
Hanafi, Mamduh M. dan Abdul Halim. Analisis Laporan Keuangan. Yogyakarta: UPP STIM YKPN, 2007.
Hanafi, Mamduh M. Manajemen Keuangan. Yogyakarta: BPFE. 2008.
Houston dan Brigham. Dasar-dasar Manajemen Keuangan. Jakarta: Salemba Empat. 2006.
Husnan, Suad dan Enny Pudjiastuti. Dasar-dasar Manajemen Keuangan, Edisi 4. Yogyakarta: UPP AMP YKPN. 2004.
82
Husnan, Suad. Dasar-dasar Teori Portofolio dan Analisis Sekuritas, Edisi 4. Yogyakarta: AMP YKPN. 2005.
Husnan, Suad. Manajemen Keuangan: Teori dan Penerapan. Yogyakarta: BPFE. 1996.
Keown, Arthur J, dkk. Dasar-dasar Manajemen Keuangan. Alih Bahasa: Chaerul D. Djakman dan Dwi Sulistyorini. Jakarta: Salemba Empat. 2000.
Kuncoro, Mudrajad. Metode Riset untuk Bisnis dan Ekonomi. Jakarta: Erlangga. 2003.
Muhammad, “Penilaian Asset Dalam Akuntansi Syari’ah,” JAAI, Vol. 7, No. 1 (Juni 2003).
Rahmawati, Siti Nur. “Faktor-faktor yang Mempengaruhi Dividend Payout Ratio (Studi Empiris pada Perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Index Periode 2000-2004).“ Skripsi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. 2008.
Riyanto, Bambang. Dasar-dasar Pembelanjaan Perusahaan. Yogyakarta: BPFE. 2001.
Sadalia, Isfenti dan Nurul Sari S. Saragih, “Pengaruh Profitability dan Investment Oppurtunity Set terhadap Dividen Tunai pada Perusahaan Terbuka di Bursa Efek Indonesia,” Jurnal Manajemen Bisnis, Vol.1, No.3 (September 2008).
Sartono, Agus. Manajemen Keuangan: Teori dan Aplikasi. Yogyakarta: BPFE. 2001.
Sugiyono. Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta. 2003.
Sutrisno. Manajemen Keuangan: Teori, Konsep dan Aplikasi. Yogyakarta: Ekonisia. 2000.
Suwaldiman dan Ahmad Aziz, “Pengaruh Insider Ownership dan Risiko Pasar terhadap Kebijakan Dividen,” Kajian Bisnis dan Manajemen, Vol.8, No.1 (Januari 2006).
Teguh, Muhammad. Metodologi Penelitian Ekonomi: Teori dan Aplikasi. Jakarta: Raja Grafindo Persada. 2001.
Weston, J. Fred dan Eugene F. Brigham. Dasar-dasar Manajemen Keuangan, Alih Bahasa: Alfonsus Sirait. Edisi 9. Jilid 2. Jakarta: Erlangga. 1989.
TERJEMAH
NO HALAMAN SURAT (AYAT)
TERJEMAH
1 35 Al-Baqarah (198)
Tidak ada dosa bagimu untuk mencari karunia (rezeki hasil perniagaan) dari Tuhanmu. Maka apabila kamu telah bertolak dari 'Arafat, berdzikirlah kepada Allah di Masy’aril haram. Dan berdzikirlah (dengan menyebut) Allah sebagaimana yang ditunjukkannya kepadamu dan sesungguhnya sebelum itu kamu benar-benar termasuk orang-orang yang sesat.
2 38 Al-Maidah (2)
…dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan permusuhan. Bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah sangat berat siksa-Nya.
3 41 Ali-Imron (130)
Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu memakan riba dengan berlipat ganda dan bertakwalah kamu kepada Allah supaya kamu mendapat keberuntungan.
Jakarta Islamic Index (JII)
Jakarta Islamic Index terdiri dari 30 saham yang dipilih dari saham-saham yang
sesuai dengan syari’ah Islam. Indeks ini diharapkan menjadi tolak ukur kinerja saham-
saham yang berbasis syariah serta untuk lebih mengembangkan pasar modal syari’ah.
Jakarta Islamic Index akan direview setiap 6 bulan, yaitu setiap bulan Januari dan Juli
atau berdasarkan periode yang ditetapkan oleh Bapepam-LK yaitu pada saat
diterbitkannya Daftar Efek Syari’ah. Sedangkan perubahan jenis usaha emiten akan
dimonitor secara terus-menerus berdasarkan data publik yang tersedia.
Berdasarkan arahan Dewan Syari’ah Nasional dan Peraturan Bapepam-LK
Nomor IX.A.13 tentang Penerbitan Efek Syari’ah, jenis kegiatan utama suatu badan
usaha yang dinilai tidak memenuhi syari’ah Islam adalah:
a. Usaha perjudian dan permainan yang tergolong judi atau perdagangan yang
dilarang.
b. Menyelenggarakan jasa keuangan yang menerapkan konsep ribawi, jual beli
resiko yang mengandung gharar dan maysir.
c. Memproduksi, mendistribusikan, memperdagangkan dan atau menyediakan:
1) Barang dan atau jasa yang haram karena zatnya (haram li-dzatihi),
2) Barang dan atau jasa yang haram bukan karena zatnya (haram li-ghairihi)
yang ditetapkan oleh DSN-MUI, dan atau
3) Barang dan atau jasa yang merusak moral dan bersifat mudharat.
d. Melakukan investasi pada perusahaan yang pada saat transaksi tingkat (nisbah)
hutang perusahaan kepada lembaga keuangan ribawi lebih dominan dari
modalnya, kecuali investasi tersebut dinyatakan kesyari’ahannya oleh DSN.
Sedangkan kriteria saham yang masuk dalam kategori syari’ah adalah:
a. Tidak melakukan kegiatan usaha sebagaimana yang diuraikan di atas.
b. Tidak melakukan perdagangan yang tidak disertai dengan penyerahan
barang/jasa dan perdagangan dengan penawaran dan permintaan palsu.
c. Tidak melebihi rasio keuangan sebagai berikut:
1) Total hutang yang berbasis bunga dibandingkan dengan total ekuitas tidak
lebih dari 82% (hutang yang berbasis bunga dibandingkan dengan total
ekuitas tidak lebih dari 45% : 55%).
2) Total pendapatan bunga dan pendapatan tidak halal lainnya dibandingkan
dengan total pendapatan (revenue) tidak lebih dari 10%.
Untuk menetapkan saham-saham yang masuk dalam perhitungan Jakarta
Islamic Index dilakukan proses seleksi sebagai berikut:
a. Saham-saham yang akan dipilih berdasarkan Daftar Efek Syari’ah (DES) yang
dikeluarkan oleh Bapepam-LK.
b. Memilih 60 saham dari Daftar Efek Syari’ah tersebut berdasarkan urutan
kapitalisasi pasar terbesar selama 1 tahun terakhir.
c. Dari 60 saham tersebut, dipilih 30 saham berdasarkan tingkat likuiditas yaitu
nilai transaksi di pasar reguler selama 1 tahun terakhir.
Data Diolah Perusahaan Sampel
Tahun Kode Saham NPM DOL CR SIZE DPR 2008 AALI 0,32 1,13 1,94 15,69 0,58
ANTM 0,14 1,55 8,1 16,14 1,5 INCO 0,27 1,05 4,76 14,43 0,63 INTP 0,09 3,33 3,33 15,56 0,14 KLBF 0,24 1,42 3,66 15,62 0,22 PTBA 0,19 1,27 2,27 14,58 0,63 SMGR 0,21 1,58 3,39 16,18 0,35 TINS 0,15 1,31 2,62 15,57 0,66 TLKM 0,17 1,5 0,54 18,33 0,76 UNVR 0,18 2,01 0,97 15,75 0,93
2009 AALI 0,22 1,19 1,83 15,84 0,36 ANTM 0,22 1,06 7,24 14,53 0,65 INCO 0,26 1,38 3,01 16,4 0,2 INTP 0,1 2,88 2,99 15,68 0,14 KLBF 0,3 1,37 4,91 15,9 0,37 PTBA 0,16 1,3 2,61 14,63 0,6 SMGR 0,23 1,56 3,58 16,38 0,48 TINS 0,04 1,67 2,88 15,05 2,14 TLKM 0,18 1,56 0,61 18,4 0,52 UNVR 0,13 1,23 1,65 17,01 0,46
2010 AALI 0,17 2,15 1 15,83 0,8 ANTM 0,23 1,2 1,93 15,99 0,51 INCO 0,19 1,51 3,79 16,33 0,14 INTP 0,13 2,88 4,39 15,77 0,2 KLBF 0,25 1,58 5,79 15,98 0,62 PTBA 0,2 1,28 1,89 14,87 0,19 SMGR 0,25 1,52 2,92 16,56 0,5 TINS 0,17 1,65 0,91 18,42 0,45 TLKM 0,27 1,52 0,53 16,73 0,06 UNVR 0,1 1,34 1,57 17,21 0,42
Hasil Statistik Deskriptif Descriptive Statistics
N Minimum Maximum Mean Median Std. Deviation
NPM 30 .04 .32 .1920 .19 .06541
DOL 30 1.05 3.33 1.5993 1.51 .54620
CR 30 .53 8.10 2.9203 2.75 1.87412
SIZE 30 14.43 18.42 16.0453 15.87 1.05667
LN_DPR 30 -2.81 .76 -.8692 .49 .75546
Valid N (listwise) 30 Hasil Uji Asumsi Klasik Multikolinieritas
Variables Entered/Removedb
Model Variables Entered
Variables Removed Method
1 SIZE, DOL, CR, NPMa . Enter
a. All requested variables entered. b. Dependent Variable: LN_DPR
Coefficientsa
Collinearity Statistics Model Tolerance VIF
NPM .723 1.384 DOL .729 1.371 CR .795 1.258
1
SIZE .801 1.248 a. Dependent Variable: LN_DPR
Coefficient Correlationsa
Model SIZE DOL CR NPM SIZE 1.000 -.018 .442 .009 DOL -.018 1.000 -.050 .520 CR .442 -.050 1.000 -.093
Correlations
NPM .009 .520 -.093 1.000 SIZE .018 .000 .004 .003 DOL .000 .073 -.001 .316 CR .004 -.001 .006 -.016
1
Covariances
NPM .003 .316 -.016 5.106 a. Dependent Variable: LN_DPR
Hasil Uji Asumsi Klasik Normalitas One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardized Residual
N 30 Mean .0000000 Normal Parametersa
Std. Deviation .62815498 Absolute .099 Positive .043
Most Extreme Differences
Negative -.099 Kolmogorov-Smirnov Z .540 Asymp. Sig. (2-tailed) .932 a. Test distribution is Normal.
Hasil Uji Asumsi Klasik Autokorelasi
Model Summaryb
Model R R Square Adjusted R
Square Std. Error of the
Estimate Durbin-Watson 1 .556a .309 .198 .67654 1.724 a. Predictors: (Constant), SIZE, DOL, CR, NPM b. Dependent Variable: LN_DPR Hasil Uji Asumsi Klasik Heteroskedastisitas
Variables Entered/Removedb
Model Variables Entered
Variables Removed Method
1 SIZE, DOL, CR, NPMa . Enter
a. All requested variables entered. b. Dependent Variable: AbsUt
Model Summary
Model R R Square Adjusted R
Square Std. Error of the
Estimate
1 .337a .114 -.028 .37775 a. Predictors: (Constant), SIZE, DOL, CR, NPM
ANOVAb
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. Regression .458 4 .115 .803 .535a
Residual 3.567 25 .143 1
Total 4.026 29 a. Predictors: (Constant), SIZE, DOL, CR, NPM b. Dependent Variable: AbsUt
Coefficientsa
Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig. (Constant) .738 1.315 .561 .580
NPM .652 1.262 .114 .517 .610 DOL .121 .150 .178 .806 .428 CR -.066 .042 -.334 -1.579 .127
1
SIZE -.023 .074 -.065 -.307 .761 a. Dependent Variable: AbsUt Uji Persamaan Regresi (Uji Determinasi)
Variables Entered/Removedb
Model Variables Entered
Variables Removed Method
1 SIZE, DOL, CR, NPMa .Enter
a. All requested variables entered. b. Dependent Variable: LN_DPR
Model Summary
Model R R Square Adjusted R
Square Std. Error of the
Estimate 1 .556a .309 .198 .67654 a. Predictors: (Constant), SIZE, DOL, CR, NPM
Uji Persamaan Regresi (Uji F)
ANOVAb
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. Regression 5.108 4 1.277 2.790 .048a
Residual 11.443 25 .458 1
Total 16.551 29 a. Predictors: (Constant), SIZE, DOL, CR, NPM b. Dependent Variable: LN_DPR Uji Persamaan Regresi (Uji t)
Coefficientsa
Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig. (Constant) 1.412 2.355 .599 .554
NPM -5.790 2.260 -.501 -2.563 .017 DOL -.799 .269 -.578 -2.966 .007 CR .080 .075 .198 1.064 .298
1
SIZE -.008 .133 -.011 -.059 .954 a. Dependent Variable: LN_DPR
CURICULUM VITAE
Nama : Mutya Wilujeng Nuswantari
Tempat Tanggal Lahir : Bone, 27 Juni 1988
Alamat Rumah : Krajan RT 04/RW 02 Tegalrejo
Kab. Magelang Jawa Tengah 56192
No. Hp : 085729802606
e-mail : [email protected]
Nama Ayah : Slamet Sugiyanto (Alm.)
Pekerjaan : -
Nama Ibu : Runtut Rahayu
Pekerjaan : Pensiunan PNS
Riwayat Pendidikan
Jenjang Pendidikan Tempat Tahun TK Pertiwi Salatiga 1994 SD Patukangan 1 Kendal 1994-2000 SMP N 2 Magelang 2000-2003 SMA N 1 Magelang 2003-2006 S1 Keuangan Islam Fakultas Syari’ah dan Hukum UIN Sunan Kalijaga
Yogyakarta 2006-2012
Yogyakarta, 26 Sya’ban 1433H 16 Juli 2012M
Penyusun
Mutya Wilujeng Nuswantari NIM. 06390056