PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN PENGAWASAN DAN DISIPLIN …
Transcript of PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN PENGAWASAN DAN DISIPLIN …
i
PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN PENGAWASAN DAN
DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA
DINAS PERTANIAN KETAHANAN PANGAN DAN
PERIKANAN KABUPATEN KLATEN
SKRIPSI
Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Manajemen
Peminatan:
Manajemen Sumber Daya Manusia
Diajukan Oleh:
ANA ZULIANA
NIM: 1721100036
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS WIDYA DHARMA KLATEN
JUNI 2021
ii
iii
iv
v
MOTTO
“Sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi orang lain”
“Setinggi apapun pendidikanmu, sebanyak apapun ilmu yang kamu dapat, dan
sepanjang apapun gelarmu tidaklah ada artinya jika tak dapat memanfaatkannya
untuk kepentingan baik bagi banyak orang lain”
“Tetap menatap kedepan dan menjalani segala pilihan yang telah kita tentukan,
menoleh kebelakang dan menyesali pilihan bukanlah jalan yang menuntun kita
dalam kesuksesan”
“Sungguh bersama kesulitan itu ada kemudahan. Karenanya jika kamu telah
selesai (dari satu pekerjaan). Kerjakanlah sungguh-sungguh (urusan yang lain).
Dan hanya kepada Tuhan-Mulah hendaknya kamu berharap.” (Q.S. Al-Insyirah:
11)
vi
HALAMAN PERSEMBAHAN
Alhamdulillahirabbil‘alamin, segala puji bagi Allah SWT atas segala
limpahan rahmat, hidayah dan karuniaNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan
skripsi ini dengan tepat waktu. Sholawat serta salam semoga senantiasa tercurah
limpahkan kepada Rasulullah Muhammad SAW, yang menjadi suri tauladan bagi
umat Islam. Semoga kita diistiqomahkan dalam menjalankan sunnah-sunnah
beliau. Aamiin.
Penulis Persembahkan Skripsi ini untuk orang-orang yang senantiasa
mendukung, membantu dan mendoakan dalam proses meraih gelar Sarjana
Manajemen, diantaranya:
1. Orang tua saya, Ibu (Nunik Partini) dan Bapak (Sunadi) yang selalu memotivasi
untuk maju dan kebermanfataan anak-anaknya di kemudian hari.
2. Kakak saya Muh Zulfitar dan Roni Wijaya, yang selalu membantu dalam segala
hal, dan selalu memberikan semangat dan dukungan untuk menyeselaikan
pendidikanku
3. Adik saya Evina Melati Putri dan Anita Sari yang sering membantu dalam segala
hal
4. Teman-teman seperjuangan di Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi
Angkatan 2017
5. Segenap dosen Program Studi Manajemen yang telah memberikan banyak ilmu
dalam pendidikan penulis sejauh ini dan dengan sabarnya dalam membimbing
penulis untuk menyelesaikan skripsi. Semoga ilmu yang telah diajarkan bisa
bermanfaat untuk kemudian hari.
6. Pimpinan dan Pegawai Dinas Pertanian Ketahanan Pangan Kabupaten Klaten
yang telah memberikan izin melakukan penelitian dan membantu dalam proses
pengambilan data.
7. Pihak-pihak lain yang tak bisa penuslis sebutkan satu-persatu.
vii
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Alhamdulilahirabbil’alamin, segala puji bagi Allah SWT atas segala
limpahan rahmat, hidayah dan Karunia-Nya sehingga penulis dapat menyusun dan
menyelesaikan skripsi dengan judul “Pengaruh Gaya Kepemimpinan Pengawasan
Dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Pada Dinas Pertanian Ketahanan
Pangan Dan Perikanan Kabupaten Klaten” dengan tepat waktu. Sholawat serta
salam semoga tetap tercurah limpahkan kepada junjungan kita Rasulullah
Muhammad SAW, yang menjadi suri tauladan bagi semua umat, yang kita nantikan
syafa‘atnya di hari kiamat kelak dan semoga kita diistiqomahkan menjalankan
sunnah-sunnah beliau.
Skripsi ini disusun dengan tujuan untuk melengkapi sebagian persyaratan
guna meraih gelar Sarjana Manajemen di Universitas Widya Dharma Klaten.
Penulis menyadari bahwa dengan kemampuan yang terbatas, baik pengalaman
maupun pengetahuan yang dimiliki, sehingga skripsi ini masih dikatakan belum
sempurna, oleh karena itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang
bersifat membangun dari berbagai pihak.
Skripsi ini tersusun bukan hanya dengan kemampuan penulis semata, akan
tetapi penulis mendapatkan bantuan dan dukungan dari berbagai pihak dalam
penyelesaiannya. Atas semua kontribusi tersebut, penulis mengucapkan terima
kasih kepada:
1. Allah SWT atas segala rahmat dan hidayah yang dikaruniakan kepada penulis,
sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik dan lancar.
2. Prof. Dr. H. Triyono, M.Pd, selaku Rektor Universitas Widya Dharma Klaten.
3. Prof. Dr. Sutrisno Badri, M.Sc, selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas
Widya Dharma Klaten.
4. H. Abdul Haris, S.E., M.M., M.Pd selaku Ketua Program Studi Manajemen
Fakultas Ekonomi Universitas Universitas Widya Dharma Klaten sekaligus
Pembimbing I yang telah meluangkan waktu serta dengan sabar dan ikhlas
memberikan masukan, bimbingan dan arahan dalam penyusunan skripsi ini.
5. Hj. Anis Marjukah, S.E.,MM Selaku pembimbing II yang telah meluangkan
waktu serta dengan sabar dan ikhlas memberikan masukan, bimbingan, dan
arahandalam penyusunan skripsi ini.
6. Jarot Prasetyo, S.E., M.Si, selaku Pembimbing Akademik yang telah
memberikan arahan selama penulis menjalankan empat tahun pendidikan.
7. Segenap dosen dan karyawan Fakultas Ekonomi yang telah memberikan
banyak ilmu dan pelayanan yang baik selama penulis menempuh pendidikan.
8. Ir. Widyanti M.Si, selaku kepala Kantor Dinas Pertanian Ketahanan Pangan
dan Perikanan Kabupaten Klaten yang telah memberikan izin kepada penulis
untuk melakukan penelitian.
viii
9. Luthfi Agung Nugrohohadi, selaku Sub. Bagian Umum Seksi Kepegawaian
Yang telah membantu dan memberiakan informasi dalam penyusunan skripsi
ini serta memberikan saran tentang banyak hal.
10. Pegawai Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Klaten
yang telah membantu mengisi kuesioner.
Semoga Allah SWT Semoga Allah SWT membalas semua kebaikan pihak-
pihak terkait yang dengan ikhlas memberikan doa, semangat, bantuan dan
bimbingannya. Meskipun masih jauh dari kata sempurna, diharapkan skripsi ini
dapat memberikan manfaat bagi berbagai pihak. Aamiin.
Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Klaten,……………2021
Yang menyatakan,
Ana Zuliana
ix
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL .............................................................................................. i
HALAMAN PERSETUJUAN ............................................................................. ii
HALAMAN PENGESAHAN .............................................................................. iii
PERNYATAAN BEBAS PLAGIARISME ........................................................ iv
MOTTO ................................................................................................................. v
HALAMAN PERSEMBAHAN .......................................................................... vi
KATA PENGANTAR ......................................................................................... vii
DAFTAR ISI ......................................................................................................... ix
DAFTAR TABEL .............................................................................................. xiii
DAFTAR GAMBAR .......................................................................................... xiv
DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................................... xv
ABSTRAK .......................................................................................................... xvi
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ............................................................................................... 1
1.2 Alasan Pemilihan Judul ................................................................................. 7
1.2.1 Alasan Obyektif ................................................................................................... 7
1.2.2 Alasan Subjektif ................................................................................................... 7
1.3 Penegasan Judul ............................................................................................. 7
1.3.1 Gaya Kepemimpinan .......................................................................................... 8
1.3.2 Pengawasan .......................................................................................................... 9
1.3.3 Disiplin Kerja ....................................................................................................... 9
1.3.4 Kinerja Pegawai ................................................................................................. 10
1.4 Pembatasan Permasalahan ........................................................................... 10
1.5 Perumusan Masalah ..................................................................................... 10
1.6 Tujuan Penelitian ......................................................................................... 11
1.7 Manfaat Penelitian ....................................................................................... 11
x
1.7.1 Manfaat Teoritis ................................................................................................. 11
1.7.2 Manfaat Praktis .................................................................................................. 12
1.8 Sistematika Penulisan .................................................................................. 12
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ......................................................................... 14
2.1 Manajemen Sumber Daya Manusia ............................................................. 14
2.1.1 Pengertian Sumber Daya Manusia ................................................................. 14
2.1.2 Fungsi Manajemen Sumber Daya Manusia .................................................. 14
2.2 Gaya Kepemimpinan ................................................................................... 16
2.2.1 Pengertian Gaya Kepemimpinan .................................................................... 16
2.2.2 Macam-Macam Gaya Kepemimpinan ........................................................... 18
2.2.3 Syarat Dan Kriteria Seorang Pemimpin ........................................................ 19
2.2.4 Indikator Gaya Kepemimpinan ....................................................................... 20
2.3 Pengawasan.................................................................................................. 22
2.3.1 Pengertian Pengawasan .................................................................................... 22
2.3.2 Cara-Cara Pengawasan Kerja .......................................................................... 23
2.3.4 Indikator Pengawasan Kerja ............................................................................ 24
2.4 Disiplin Kerja............................................................................................... 26
2.4.1 Pengertian Disiplin Kerja ................................................................................. 26
2.4.2 Pelaksanaan Disiplin Kerja .............................................................................. 27
2.4.3 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Disiplin Kerja .................................... 29
2.4.4 Indikator Disiplin Kerja .................................................................................... 33
2.5 Kinerja Pegawai ........................................................................................... 34
2.5.1 Pengertian kinerja .............................................................................................. 34
2.5.2 Faktor-faktor kinerja ......................................................................................... 35
2.5.3 Indikator-indikator Kinerja .............................................................................. 35
2.6 Penelitian Terdahulu .................................................................................... 37
2.7 Kerangka Pemikiran .................................................................................... 39
2.8 Hipotesis ...................................................................................................... 40
xi
BAB III METODE PENELITIAN .................................................................... 41
3.1 Desain Penelitian ......................................................................................... 41
3.2 Tempat Dan Waktu Penelitian ..................................................................... 41
3.3 Populsi dan Sampel...................................................................................... 42
3.3.1 Populasi ............................................................................................................... 42
3.3.2 Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel .................................................... 42
3.4 Definisi Operasional dan Variabel Penelitian.............................................. 43
3.4.1 Variabel Dependen............................................................................................ 44
3.4.2 Variabel Independen ......................................................................................... 45
3.5 Sumber Data ................................................................................................ 48
3.6 Metode Pengumpulan Data.......................................................................... 49
3.7 Teknik Analisis Data ................................................................................... 50
3.8 Metode Analisis Data .................................................................................. 55
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN DAN PEMBAHASAN ........................ 56
4.1 Gambaran Umum Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan
Kabupaten Klaten .............................................................................................. 56
4.1.1 Identitas Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten
Klaten ............................................................................................................................. 56
4.1.2 Deskripsi Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten
Klaten ............................................................................................................................. 56
4.1.3 Tugas dan Fungsi Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan
Kabupaten Klaten ......................................................................................................... 57
4.1.4 Struktur Organisasi Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan
Kabupaten Klaten ......................................................................................................... 62
4.2 Analisis Deskriptif ....................................................................................... 65
4.2.1 Deskripsi Karakteristik Responden ............................................................... 65
4.3 Analisis Data ................................................................................................ 70
4.3.1 Uji Instrumen Penelitian ................................................................................... 70
4.3.2 Analisis Regresi Berganda ............................................................................... 75
4.3.3 Uji Hipotesis ....................................................................................................... 78
4.3.4 Uji Koefisien Determinasi (R2) ...................................................................... 81
4.4 Pembahasan ................................................................................................. 82
xii
4.4.1 Pengaruh Gaya Kepemimpinan Terhadap Kinerja Pegawai ..................... 82
4.4.2 Pengaruh Pengawasan terhadap Kinerja Pegawai....................................... 84
4.4.3 Pengaruh Disiplin Kerja terhadap Kinerja Pegawai ................................... 85
4.4.4 Pengaruh Gaya Kepemimpinan, Pengawasan dan Disiplin Kerja
terhadap Kinerja Pegawai ........................................................................................... 86
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN .............................................................. 89
5.1 Kesimpulan .................................................................................................. 89
5.2 Saran ............................................................................................................ 91
5.2.1 Bagi Dinas Pertanian Keatahan Pangan dan Perikanan Kabupaten
Klaten ............................................................................................................................. 91
5.2.2 Bagi Peneliti Selanjutnya ................................................................................. 92
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 95
LAMPIRAN
xiii
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu ........................................................................ 37
Tabel 4.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia ..................................... 66
Tabel 4.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ..................... 67
Tabel 4.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Masa Kerja ......................... 68
Tabel 4.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan............ 69
Tabel 4.5 Hasil Uji Validitas Gaya Kepemimpinan......................................... 71
Tabel 4.6 Hasil Uji Validitas Pengawasan ....................................................... 72
Tabel 4.7 Hasil Uji Validitas Disiplin Kerja .................................................... 72
Tabel 4.8 Hasil Uji Validitas Kinerja Pegawai ................................................ 73
Tabel 4.9 Koefisen Product Moment ............................................................... 74
Tabel 4.10 Hasil Uji Realibilitas ...................................................................... 75
Tabel 4.11 Hasil Uji Regresi Linier Berganda ................................................. 76
Tabel 4.12 Hasil Uji t ....................................................................................... 79
Tabel 4.13 Hasil Uji F ...................................................................................... 81
Tabel 4.14 Hasil uji Koefisien Determinasi ..................................................... 82
xiv
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Kerangka Pemikiran ......................................................................... 39
Gambar 4.1 Struktur Organiasi Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan perikanan
Kabupaten Klaten .................................................................................................. 64
xv
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 : Surat Permohonan Izin Penelitian
Lampiran 2 : Surat Permohonan Pengisian Kuesioner
Lampiran 3 : Kuesioner Penelitian
Lampiran 4 : Tabulasi Data
Lampiran 5 : Hasil Analisis Deskriptif Identifikasi Responden
Lampiran 6 : Hasil Uji Validitas
Lampiran 7 : Hasil Uji Realibilitas
Lampiran 8 : Hasil Uji Regresi Linier Berganda, Uji Hipotesis, dan Uji
Koefisiensi Determinasi
Lampiran 9 : Distribusi r Tabel
Lampiran 10 : Distribusi F Tabel
Lampiran 11 : Distribusi t Tabel
xvi
ABSTRAK
Ana Zuliana, 1721100036. Skripsi. Program Studi Manajemen. Pengaruh
Gaya Kepemimpinan, Pengawasan, dan Disiplin Kerja terhadak Kinerja
Pegawai di Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten
Klaten.
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh gaya kepemimpinan,
pengawasan dan disiplin kerja terhadap kinerja pegawai di Dinas Pertanian
Ketahanan Pangan Dan Perikanan Kabupaten Klaten secara parsial maupun
simultan. Dampel dalam penelitian ini adalah pegawai Dinas Pertanian Ketahanan
Pangan Dan Perikanan Kabupaten Klaten yaitu sebanyak 62 pegawai. Metode
pengumpulan data dilakukan melalui penyebaran kuesioner pada responden. Dan
data yang diperoleh kemudian diolah dengan menggunakan alat bantu SPSS versi
25. Analisis ini meliputi Analisis deskriptif, uji validitas, uji reliabilitas, uji regresi
linier berganda, uji hipotesis, dan uji koefisien determinasi.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa variabel gaya kepemimpinan,
pengawasan, dan disiplin kerja sacara parsial maupun simultan mempunyai
pengaruh yang signifikan terhadap kinerja pegawai Dinas Pertanian Ketahanan
Pangan Dan Perikanan Kabupaten Klaten. Variabel kinerja pegawai dipengaruhi
oleh variabel gaya kepemimpinan, pengawasan, dan disiplin kerja sebesar 46, 6%,
sedangkan sisanya sebesar 53, 4% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak
termasuk dalam penelitian ini.
Kata Kinci: Gaya Kepemimpinan, Pegawasan, Disiplin Kerja, dan Kinerja
Pegawai
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pada era globalisasi saat ini instansi pemerintah atau perusahaan
dituntut untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat maupun
konsumen, oleh karena itu instansi pemerintah atau perusahaan harus lebih
meningkatkan kinerja pegawainya agar mereka mampu bersaing pada era
globalisasi saat ini. Jika kinerja pegawai meningkat maka akan berdampak
baik bagi kelangsungan hidup perusahaan. Masalah yang ada dalam
manajemen sumber daya manusia, yang perlu mendapat perhatian dari pihak
instansi atau perusahaan adalah masalah kinerja pegawai dalam mencapai
tujuan perusahaan. Instansi atau perusahaan yang tidak memiliki pengelolaan
sumber daya yang baik akan berdampak pada kerugian atau memperburuk
citra dari perusahaan karena dirasa tidak mampu memiliki sumber daya
manusia yang berkualitas dan kompeten. Maka dari itu terdapat upaya-upaya
untuk meningkatkan kinerja pegawai salah satunya dengan melihat gaya
kepemimpinan yang ada pada perusahaan atau instansi.
Organisasi atau perusahaan dituntut untuk mengelola sumber daya
manusia yang dimiliki dengan baik demi kelangsungan hidup dan kemajuan
organisasi atau instansi. Manajemen sumber daya manusia sangat penting
bagi suatu organisasi dalam mengelola, mengatur dan memanfaatkan
pegawainya sehingga dapat berfungsi secara produktif untuk mencapai tujuan
2
dari organisasi tersebut. Hal yang perlu diperhatikan adalah meningkatkan
kemampuan dan kualitas sumber daya manusia sehingga dapat menciptakan
kinerja pegawai yang berprestasi. Pelaksanaan tugas dan pekerjaan
merupakan suatu kewajiban bagi karyawan dalam suatu organisasi. Dalam
suatu organisasi atau instansi pegawai/ karyawan merupakan ujung tombak
terdepan dalam memberikan pelayanan dan pelaksaan program-program yang
telah dibuat. Oleh karena itu kajian terhadap aspek-aspek yang berhubungan
dengan meningkatkan kinerja pegawai menjadi sangat penting untuk
dilakukan. Faktor-faktor tersebut antara lain faktor gaya kepemimpinan,
pengawasan, dan disiplin kerja.
Menurut Robbins dan Judge (2015) kepemimpinan merupakan
kemampuan untuk mempengaruhi suatu kelompok ke arah tercapainya suatu
tujuan. Kepemimpinan yang ada dalam suatu organisasi merupakan salah satu
faktor tercapainya tujuan perusahan. Dalam suatu perusahaan pemimpin
diibaratkan sebagai motor penggerak yang dapat mengajak karyawan
mencapai tujuan perusahaan. Menurut Handoko (2014), kepemimpinan
menunjukkan kemampuan yang dimiliki seseorang untuk dapat
mempengaruhi orang lain agar bekerja dalam mencapai tujuan dan sasaran
yang diharapkan. Hasil penelitian Hertanto (2016), menyatakan bahwa gaya
kepemimpinan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja
pegawai, hasil tersebut mengindikasikan bahwa pemimpin harus dapat
menyelesaikan dan memutuskan suatu masalah pada perusahaan serta dapat
menjadikannya tolak ukur bagi keberlanjutan hidup perusahaan sehingga
3
pemimpin dapat memberi contoh yang baik kepada para karyawan. Namun
hasil ini tidak sejalan dengan penelitian Rompas et al., (2018) yang
menyatakan bahwa gaya kepemimpinan mempunyai pengaruh yang tidak
signifikan terhadap kinerja karyawan. Selain gaya kepemimpinan,
pengawasan juga perlu diperhatikan oleh perusahaan atau instansi dalam
mencapai tujuan. Pengawasan dapat didefinisikan sebagai salah satu cara
organisasi dalam menciptakan kinerja pegawai yang efektif dan efisien, dan
lebih jauh guna mendukung terwujudnya visi dan misi organisasi (Hasibuan,
2013). Dengan adanya pengawasan yang baik maka pekerjaan dapat berjalan
sesuai dengan yang diharapkan, selain itu organisasi yang telah menerapkan
pengawasan dengan baik maka dapat mengetahui hal-hal yang dapat
merugikan organisasi seperti kesalahan-kesalahan maupun kekurangan-
kekurangan dalam kinerja karyawan. Pengawasan perlu dilakukan secara
berkelanjutan dalam suatu organisasi dengan tujuan mendapatkan hasil yang
positif untuk perkembangan dan perubahan yang lebih baik. Terry (2012),
menyatakan bahwa pelaksanaan suatu kegiatan tanpa adanya pengawasan
maka akan dapat menimbulkan disiplin kerja yang menurun dan berdampak
juga pada pencapaian tujuan perusahaan. maka dari itu, pengawasan yang
berkelanjutan dibutuhkan dalam suatu organisasi yang nantinya akan
berdampak pisitif bagi perusahaan. Selain pengawasan yang diberlakukan
oleh perusahaan dalam mencapai tujuan perusahaan, maka perlu juga
memaksimalkan potensi yang ada pada diri manusia dengan cara penegakan
disiplin kerja karyawan.
4
Disiplin kerja adalah sikap, tingkah laku dan perbuatan yang sesuai
dengan peraturan dari organisasi baik tertulis maupun tidak tertulis (Arianto,
2013). Menurut Sedamaryanti (2010), disiplin kerja merupakan salah satu
fungsi manajemen sumber daya manusia yang penting dan merupakan kunci
terwujudnya tujuan, karena tanpa adanya disiplin maka sulit mewujudkan
tujuan yang maksimal. Kedisiplinan merupakan fungsi operatif dari
manajemen sumber daya manusia yang terpenting, karena disiplin yang tinggi
mencerminkan suatu tanggung jawab yang dimiliki karyawan terhadap tugas-
tugas yang diberikan. Hasil penelitian Nurohman (2017), yang menyatakan
bahwa disiplin mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja
pegawai, hasil tersebut mengindikasikan bahwa disiplin berusaha mencegah
permulaan kerja yang lambat atau terlalu kemalasan, disiplin juga berusaha
mengatasi perbedaan pendapat antar karyawan dan mencegah ketidaktaatan
yang disebabkan oleh salah pengertian, namun hasil ini tidak sejalan dengan
penelitian Marpaung dan Agustin (2013), yang menyatakan bahwa disiplin
mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja pegawai.
Menurut Kasmir (2016), Kinerja karyawan adalah hasil kerja dan
perilaku kerja yang telah dicapai dalam menyelesaikan tugas-tugas dan
tanggung jawab yang diberikan dalam suatu periode. Kinerja Karyawan
merupukan kemampuan kerja yang di capai dan diinginkan dari perilaku
karyawan dalam melaksanakan dan menyelesaikan tugas-tugas pekerjaan
yang menjadi tanggung jawab secara indicidu maupun kelompok. Kinerja
bisa menjadi sarana bagi suatu perusahaan atau instansi untuk mengukur
5
kemampuan para karyawan atau pegawai yang ada dalam suatu
instansi/perusahaan.
Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Klaten terletak di Jl.
Perintis Kemerdekaan, Km 3, Jonggrangan, Klaten Utara, Kabupaten Klaten,
Jawa Tengah, Indonesia. Dinas Pertanian Kabupaten Klaten merupakan
Kantor Dinas Pertanian daerah Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah.
Dinas pertanian ini berfungsi untuk menyelenggarakan urusan kewenangan
dan tugas pembantuan bidang pertanian daerah Kabupaten Klaten Provinsi
Jawa Tengah. Selain itu Dinas Pertanian juga memiliki beberapa tugas dan
fungsi lain seperti penyuluhan pertanian, merumuskan kebijakan pertanian,
memutus kebijakan bidang pangan, administrasi ketatausahaan pertanian,
pembinaan teknis pada pihak-pihak bidang pertanian, memastikan
ketersediaanpupuk pertanian, hingga penyaluran bantuan alat dan mesin
pendukung pertanian. Selain itu, Dinas Pertanian juga adalah penjamin
kesejahteraan petani melalui program memastikan memberikan asuransi
usaha tani padi (AUPT). Oleh karenanya, terkait fungsi dan tugasnya, Dinas
Pertanian memiliki wewenang untuk mengeluarkan Surat Izin Pertanian, Izin
Alih Fungsi, Izin Usaha Pertanian, Pembukaan Lahan dan Izin Lainnya terkait
pertanian.
Dalam upaya menciptakan kinerja pegawai Dinas Pertanian dan
Ketahanan Pangan Kabupaten Klaten, nampaknya masih banyak kendala
yang dihadapi, sehingga sulit untuk mencapai tujuan organisasi. Kondisi yang
belum ideal berdasarkan pengamatan peneliti pada Dinas Pertanian dan
6
Ketahanan Pangan Kabupaten Klaten, yaitu diantaranya: pegawai datang
kerja terlambat, istirihat lebih awal dan terlambat masuk bekerja, tidak patuh
terhadap atasan, bekerja malas-malasan, sering meninggalkan tugas dan
pekerjaan, kurangnya sarana dan prasarana, pulang kerja lebih awal. Hal ini
berdampak negative terhadap penurunan kinerja pegawai, seperti
menurunnya keinginan pegawai untuk mencapai prestasi kerja, kurangnya
ketepatan waktu dalam penyelesaian pekerjaan sehingga kurang menaati
peraturan, bahkan teman sekerja yang juga menurun semangatnya dan tidak
adanya contoh yang harus dijadikan acuan dalam pencapaian prestasi kerja
yang baik. Semua itu menunjukkan bahwa pegawai tidak sepenuhnya
memiliki motivasi tinggi dan kedisiplinan dalam bertugas. Fenomena aktual
terkait menurunnya kinerja pegawai yang terjadi diatas dapat mungkin terjadi
karena lemahnya aspek Kepemimpinan pada Dinas Pertanian Dan Ketahanan
Pangan Kabupaten Klaten.
Dari penjelasan latar belakang masalah dan fenomena negatif di atas,
maka untuk menguji dan menganalisis pengaruh gaya kepemimpinan,
pengawasan, dan disiplin kerja terhadap kinerja pegawai dapat dilakukan
melalui penelitian dengan judul “PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN
PENGAWASAN DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA
PEGAWAI PADA DINAS PERTANIAN KETAHANAN PANGAN
DAN PERIKANAN KABUPATEN KLATEN”.
7
1.2 Alasan Pemilihan Judul
Pemilihan judul yang diangkat penulis seperti yang tercantum dalam
skripsi ini didasari oleh alasan:
1.2.1 Alasan Obyektif
a. Menambah pengetahuan dasar penulis mengenai, Gaya
Kepemimpinan, Pengawasan, dan Disiplin Kerja.
b. Sesuai dengan ilmu yang dipelajari penulis mengenai teori
manajemen sumber daya manusia sehingga penulis tertarik untuk
melakukan penelitian mengenai Pengaruh Gaya Kepemimpinan,
Pengawasan, dan Disiplin Kerja terhadap kinerja pegawai di Dinas
Pertanian Ketahan Pangan dan Perikanan Kabupaten Klaten.
1.2.2 Alasan Subjektif
a. Gaya Kepemimpinan, pengawasan, dan Disiplin Kerja sangat
diperlukan untuk Kinerja Pegawai.
b. Penulis optimis penelitian ini dapat diselesaikan dengan tepat waktu
karena penelitian ini didukung tersedianya data-data dari berbagai
literature yang dibutuhkan yang digunakan penulis sebagai referensi.
1.3 Penegasan Judul
Dalam rangka menghindari perbedaan persepsi atau penafsiran
terhadap variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini, maka berikut
ini dismpaikan penegasan terhadap variabel-variabel yang terdapat pada judul
penelitian ini.
8
1.3.1 Gaya Kepemimpinan
Menurut Yukl (2010) Kepemimpinan adalah proses untuk
mempengaruhi orang lain untuk memahami dan setuju dengan apa yang
perlu dilakukan dan bagaimana tugas itu dilakukan secara efektif, serta
proses untuk memfasilitasi upaya individu dan kolektif untuk mencapai
tujuan bersama, sedangkan Wirawan (2014) mendefinisikan gaya
kepemimpinan sebagai pola perilaku pemimpin dalam mempengaruhi
sikap, perilaku dan sebagainya para pengikutnya. Pengertian pola
perilaku bukan dalam pengertian statis akan tetapi dalam pengertian
dinamis.
Yuniarsih dan Suwatno (2013) berkesimpulan bahwa
kepemimpinan dapat diartikan sebagai kemampuan dan kekuatan
seseorang untuk mempengaruhi pikiran (mindset) orang lain agar mau
dan mampu mengikuti kehendaknya, dan memberi inspirasi kepada
pihak lain untuk merancang sesuatu yang lebih bermakna. Sebagai
pemimpin diartikan sebagai orang yang memiliki kekuatan untuk
mempengaruhi dan memberi inspirasi kepada orang lain, agar mereka
menunjukkan respons tertentu dalam merealisasikan visi dan misi
organisasi.
9
1.3.2 Pengawasan
Menurut Mannulang (2015) pengawasan dapat diartikan sebagai
suatu proses untuk menerapkan pekerjaaan apa yang sudah
dilaksanakan, menilainya, dan bila perlu mengoreksi dengan maksud
supaya pelaksanaan pekerjaan sesuai dengan rencana semula.
Menurut Fahmi (2016) pengawasan adalah suatu bentuk
pengamatan yang umumnya dilakukan secara menyeluruh, dengan
jalan mengadakan perbandingan antara yang dikonstatir dengan yang
harus dilakukan.
Sedangkan Menurut Busro (2018) pengawasan dapat dipahami
sebagai suatu usaha untuk melakukan kendali terhadap karyawan dalam
melalukan pekerjaannya yang dilakukan oleh pimpinan perusahaan
untuk mengukur apakah pekerjaan karyawan tersebut sudah sesuai atau
belum dengan rencana yang telah ditetapkan perusahaan, dan apabila
terjadi kesalahan dapat diperbaiki dan dicari solusi terbaik agar tidak
terulang di kemudian hari.
1.3.3 Disiplin Kerja
Menurut Rivai dan Veithzal (2010), disiplin kerja adalah suatu
alat yang digunakan para manajer untuk berkomunikasi dengan
karyawan agar mereka bersedia untuk mengubah suatu perilaku serta
sebagai suatu upaya untuk meingkatkan kesadarandan kesediaan
seseorang mentaati semua peraturan perusahaan dan norma-norma
sosial yang berlaku.
10
1.3.4 Kinerja Pegawai
Menurut Abdullah (2014) Kinerja atau Performance merupakan
gambaran mengenai tingkat pencapaian pelaksanaan suatu program
kegiatan atau kebijakan dalam mewujudkan sasaran, tujuan, visi, dan
misi organisasi yang dituangkan melalui perencanaan strategis suatu
organisasi.
Kinerja karyawan adalah prestasi kerja atau hasil kerja baik
secara kualitas maupun kuantitas yang dicapai SDM persatuan Periode
waktu dalam melaksanakan tugas kerjanya sesuai dengan tanggung
jawab yang diberikan kepadanya.
1.4 Pembatasan Permasalahan
Untuk membatasi agar tidak terjadi perluasan dan pengkaburan
pembatasan masalah karena keterbatasan waktu, tenaga, biaya, serta
kemampuan penulis, maka penulis membatasi pada permasalahan hanya pada
pengaruh gaya kepemimpinan, pengawasan, dan disiplin kerja pada Dinas
Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Klaten.
1.5 Perumusan Masalah
Berdasarkan uraian di atas, maka rumusan masalah yang dapat
penulis angkat dalam penelitian ini adalah :
1. Apakah gaya kepemimpinan berpengaruh terhadap kinerja pegawai pada
Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Klaten?
2. Apakah pengawasan kerja berpengaruh terhadap kinerja pegawai pada
Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Klaten?
11
3. Apakah disiplin kerja berpegaruh terhadap kinerja pegawai pada Dinas
Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Klaten?
4. Apakah gaya kepemimpinan, pengawasan kerja, dan disiplin kerja
berpengaruh terhadap kinerja pegawai pada Dinas Pertanian Ketahanan
Pangan dan Perikanan Kabupaten Klaten?
1.6 Tujuan Penelitian
Berdasarkan perumusan masalah yang telah disebutkan, penelitian ini
pada dasarnya bertujuan untuk menganalisis dan menguji pengaruh:
1. Gaya Kepemimpinan, Pengawasan dan Disiplin Kerja terhadap Kinerja
pegawai pada Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan
Kabupaten Klaten.
2. Gaya Kepemimpinan terhadap Kinerja pegawai pada Dinas Pertanian
Ketahanan Pangan dan Perikanan KabupatenKlaten.
3. Pengawasan terhadap Kinerja pegawai pada Dinas Pertanian Ketahanan
Pangan dan Perikanan Kabupaten Klaten.
4. Disiplin Kerja terhadap Kinerja pegawai pada Dinas Pertanian Ketahanan
Pangan dan Perikanan Kabupaten Klaten.
1.7 Manfaat Penelitian
1.7.1 Manfaat Teoritis
a. Bagi Pihak Perusahaan, Penelitian ini diharapkan dapat memberikan
sumbangan pemikiran yang dapat digunakan sebagai bahan
pertimbangan bagi perusahaan dalam upaya meningkatkan kinerja
12
pegawainya dan juga untuk pengelolaan sumber daya manusia yang
berkualitas sehingga bisa menghasilkan prestasi kerja yang optimal.
b. Bagi pihak akademik, penelitian ini diharapkan dapat memperkaya
kepustakaan dan menyajikan informasi tentang gaya kepemimpinan,
pengawasan, dan disiplin kerja terhadap kinerja pegawai.
1.7.2 Manfaat Praktis
a. Bagi penulis, Sebagai tambah pengetahuan dan wawasan bagi
penulis untuk lebih mengetahui seberapa berpengaruhnya gaya
kepemimpinan, pengawasan, dan disiplin kerja terhadap kinerja
pegawai.
b. Bagi pihak luar, Memberikan bahan kajian kepada pembaca
mengenai kepemimpinan dan pengawasan kerja dalam perusahaan.
Hasil penelitian ini diharapkan dapat membantu proses dan
pengaplikasian ilmu pengetahuan khususnya terhadap ilmu
manajemen sumber daya manusia, serta menjadi acuan bagi
penelitian selanjutnya yang memiliki tema yang sama.
1.8 Sistematika Penulisan
BAB I PENDAHULUAN
Bab ini menjelaskan mengenai latar belakang, alasan
pemilihan judul, penegasan judul, pembatasan
masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian,
manfaat penelitian dan sistematika penulisan.
13
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
Bab ini berisi pengertian tentang teori-teori yang
digunakan dalam penelitian, penelitian terdahulu,
kerangka pemikiran, penelitian hipotesis.
BAB III METODELOGI PENELITIAN
Bab ini berisi tentang desain penelitian, tempat dan
waktu penelitian, variabel penelitian, jenis data dan
sumber data, populasi dan sampel, dan teknik analisa
data.
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
Bab ini menyajikan tentang hasil penelitian yang
dilengakapi table memaparkan hasil pengolahan
data, mengintreprestasikan penemuan secara logis.
BAB V SIMPULAN DAN SARAN
Bab ini menjelaskan tentang kesimpulan yang
diperoleh dari penelitian dan saran-saran yang dapat
dimanfaatkan oleh perusahaan yang diteliti.
89
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dari pengaruh gaya
kepemimpinan, pengawasan, dan disiplin kerja terhadap kinerja pegawai di
Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Klaten dapat
disimpulakan sebagai berikut:
1. Berdasarkan identifikasi responden dapat disimpulakan bahwa sebagian
besar responden penelitian ini adalah perempuan yaitu sebanyak 34 orang
(54%) dari total responden, sebagian besar berusia >50 tahun sebanyak 21
orang (33, 8%), dengan mayoritas pendidikan S1 sebanyak 35 orang
(56,4%), dan mempunyai masa kerja >11 tahun sebanyak 36 orang (58%).
2. Berdasarkan uji validitas dapat disimpulkan bahwa semua item pernyataan
dari kuesioner penelitian variabel Gaya Kepemimpinan (X1), Pengawasan
(X2), Disiplin Kerja (X3) dan Kinerja Pegawai (Y) dinyatakan Valid karena
rhitung > rtabel (0, 250).
3. Berdasarkan uji realibilitas dapat disimpulkan bahwa setiap pernyataan dari
kuesioner variabel Gaya Kepemimpinan (X1), Pengawasan (X2), Disiplin
Kerja (X3) dan Kinerja Pegawai (Y) menunjukkan Cronbach’s Alpha >
0,60 yang berarti semua pernyataan dari kuesioner penelitian variabel
tersebut dinyatakan reliabel.
90
4. Berdasarkan hasil analisi regresi linier berganda dihasilkan persamaan
regresi linier berganda yaitu Y= -3, 994 + 0, 608 X1 + 0, 360 X2 + 0, 597
X3 + e. Menunjukkan bahwa konstanta -3, 994 berarti tanpa ada variabel
X1 (Gaya Kepemimpinan), X2 (Pengawasan), X3 (Gaya Kepemimpinan)
akan terjadi penurunan kinerja pegawai sebesar -3, 994 satuan kinerja.
5. Berdasarkan hasil uji t untuk variabel gaya kepemimpinan diperoleh nilai
thitung sebesar 3,893 dan nilai signifikansi sebesar 0,000 karena nilai thitung
3,893 > ttabel 2,002 dan nilai signifikansi 0,000 < 0, 05 maka dapat
disimpulkan bahwa variabel gaya kepemimpinan berpengaruh secara
signifikan terhadap kinerja pegawai, sehingga dalam penelitian ini H1 yang
berbunyi ada pengaruh gaya kepemimpinan terhadap kinerja pegawai
diterima.
6. Berdasarkan hasil uji t untuk variabel pengawasan diperoleh nilai thitung
sebesar 2,362 dan nilai signifikansi sebesar 0,022 karena nilai thitung 2,362
> ttabel 2,002 dan nilai signifikansi 0,022 < 0, 05 maka dapat disimpulkan
bahwa variabel pengawasan berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja
pegawai, sehingga dalam penelitian ini H2 yang berbunyi ada pengaruh
pengawasan terhadap kinerja pegawai diterima.
7. Berdasarkan hasil uji t untuk variabel disiplin kerja diperoleh nilai thitung
sebesar 4,615 dan nilai signifikansi sebesar 0,000 karena nilai thitung 4,615
> ttabel 2,002 dan nilai signifikansi 0,000 < 0, 05 maka dapat disimpulkan
bahwa variabel disiplin kerja berpengaruh secara signifikan terhadap
91
kinerja pegawai, sehingga dalam penelitian ini H3 yang berbunyi ada
pengaruh disiplin kerja terhadap kinerja pegawai diterima.
8. Berdasarkan hasil uji F diperoleh Fhitung sebesar 18, 739 Dengan
signifikansi sebesar 0, 000 hal ini membuktikan bahwa fhitung = 18, 739 >
ftabel = 2, 76 Sedangkan taraf signifikansi = 0, 000 < 0, 05 sehingga dapat
dikatakan bahwa gaya kepemimpinan, pengawasan, dan disiplin kerja
secara simultan atau bersama-sama berpengaruh terhadap kinerja pegawai
dan H4 yang diajukan dalam penelitian ini diterima.
9. Berdasarkan data yang telah diolah, dapat diketahui bahwa koefisien
determinasi (Adjusted R Square) sebesar = 0, 466 atau (46, 6%). Koefisien
determinasi ini digunakan untuk mengetahui seberapa besar persentase
pengaruh variabel independen Gaya Kepemimpinan (X1), Pengawasan
(X2), dan Disiplin Kerja (X3) terhadap perubahan variabel dependen
Kinerja pegawai (Y), dan besarnya pengaruh independen terhadap variabel
dependen dalam penelitian ini adalah 46, 6% sedangkan sisanya yaitu 53,
4% dipengaruhi atau dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dimaksudkan
dalam model penelitian ini.
5.2 Saran
Berdasarkan pembahasan yang telah dilakukan, maka saran yang dapat
diberikan peneliti kepada Dinas Pertanian Keatahan Pangan dan Perikanan
Kabupaten Klaten adalah:
5.2.1 Bagi Dinas Pertanian Keatahan Pangan dan Perikanan Kabupaten
Klaten
92
1. Dari segi Gaya Kepemimpinan, pemimpin harus bisa memberikan
motivasi kepada pegawainya agar kinerja pegawai menjadi lebih
baik, pemimpin harus bisa mengambil keputusan tegas bagi
pegawai yang melakukan pelanggaran, harus jelas dalam
memberikan instruksi kerja kepada bawahannya, harus bisa
menjalin hubungan yang menyenangkan dengan pegawainya, dan
pemimpin harus bisa bertanggung jawab atas semua keputusan
yang telah di ambil, serta harus bisa menghadapi dan
menyelesaikan semua bentuk masalah atau pelanggaran yang
dilakukan bawahannya.
2. Dari segi Pengawasan, harus bisa menetapkan standar pengawasan
yang baik, melakukan pemantauan dan menilai kinerja pegawai,
pengukuran kinerja sesuai yang telah ditetapkan, agar tidak terjadi
kesalahan yang fatal di dalam melakukan tugas atau pekerjaan.
3. Dari segi Disiplin Kerja, harus lebih di perhatikan dari frekuensi
kehadiran, ketaatan pegawai pada standar kerja, ketaatan pada
peraturan kerja dan etika kerja.
5.2.2 Bagi Peneliti Selanjutnya
1. Peneliti selanjutnya dapat memilih organisasi dengan populasi
yang lebih besar dan memperbanyak jumlah responden.
2. Peneliti diharapkan untuk menguji variabel lain yang diduga kuat
dapat mempengaruhi kinerja pegawai seperti gaya kepemimpinan,
Pengawasan, disiplin kerja, atau yang lainnya.
93
3. Untuk penelitian yang akan datang, disarankan untuk menambah
variabel independen lainnya selain Gaya Kepemimpinan,
Pengawasan, dan Disiplin Kerja yang tentunya dapat
mempengaruhi variabel dependen Kinerja Pegawai agar lebih
melengkapi penelitian ini karena masih ada variabel-variabel
independen lain diluar penelitian ini yang mungkin bisa
mempengaruhi Kinerja Pegawai.
4. Dalam proses pembuatan kuesioner, peneliti sebaiknya melalui
proses observasi dan wawancara terlebih dahulu dengan bidang
SDM atau personalia untuk mengetahui kondisi yang sebenarnya
terjadi di lapangan, setelah itu peneliti baru menyusun kuesioner.
Selepas kuesioner tersusun, hendaknya kuesioner dikonsultasikan
kembali dengan bidang SDM untuk dinilai apakah kuesioner itu
sudah mampu untuk mengukur variabel yang diteliti. Setelah
disetujui, baru kuesioner bisa didistribusikan kepada responden
untuk diisi.
5. Dalam kuesioner tersebut, hendaknya peneliti memberikan
penjelasan singkat mengenai variabel yang akan diteliti, sehingga
antara peneliti dan responden akan terjadi persaman persepsi
mengenai variabel terkait.
6. Dalam menentukan tempat penelitian, hendaknya tidak didasarkan
pada alasan jarak yang dekat atau sistem pengambilan data yang
mereka tawarkan mudah dan cepat, namun penentuan tempat
94
penelitian seharusnya lebih didasarkan pada alasan status dari
organisasi itu sendiri. Pilihlah tempat penelitian yang bonafit
dengan tata kelola organisasi yang baik. Sehingga selain dari tujuan
utama yaitu penelitian ini selesai, akan tetapi peneliti juga bisa
mendapat proses pembelajaran diri yang mana bisa meningkatkan
level kompetensi.
95
DAFTAR PUSTAKA
Abdullah, M. 2014. Manajemen dan Evaluasi Kinerja Karyawan. Aswaja
Pressindo. Yogyakarta.
Arianto, D. A. N. 2013. Pengaruh Kedisiplinan, Lingkungan Kerja Dan Budaya
Kerja Terhadap Kinerja Tenaga Pengajar. Jurnal Economia. Vol. 9 (2).
Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek.
Jakarta: Rineka Cipta.
Arikunto, Suharsimi. 2011. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Edisi.
Revisi VII. Jakarta: Rineka Cipta.
Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek.
Jakarta: Rineka Cipta.
Azwar, Saifuddin. 2010. Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Busro, B. (2018). Teori-Teori Manajemen Sumber Daya Manusia. Cetakan
Pertama. Jakarta: Prenada Media Group
Cesilia K. A., Tewal B. dan Tulung J.E. 2017. Pengaruh Disiplin Kerja,
Perencanaan Karir dan Kompetensi Terhadap Kinerja Karyawan Kantor
Pelayanan Pajak (KKP) Pratama Manado. Jurnal EMBA. Vol. 5 No. 2 Juni
2017, hal. 426-434.
dkkpp.klatenkab.go.id. (2019, 2 Agustus). Struktur Organisasi.diakses tanggal 5
Februari 2021. hhtps://dkpp.klatenkab.go.id/struktur-organisasi/.
Dharmawan, I Made Yusa.2011. Pengaruh Kompetensi dan Lingkungan Kerja Non
Fisik terhadap Disiplin dan Kinerja Karyawan Hotel Nikki Denpasar. Tesis.
Denpasar: Universitas Udayana.
Fathoni, Abdurrahmat. 2006. Organisasi dan Sumber Daya Manusia. Jakarta:
Rineka Cipta.
Fahmi, Irham. 2013. Manjemen Strategis Teori dan Aplikasi. Alfabeta: Bandung.
Fahmi, Irham. 2016. Manajemen Sumber Daya Manusia Teori dan Aplikasi.
Bandung: Alfabeta.
Gomes, F. C. 2011. Manajemen Sumber Daya Manusia. Andi Ofset. Yogyakarta.
96
Gomes, Faustino Cardoso. 2003. Manajemen Sumber Daya Manusia. Penerbit
Andi. Yogyakarta.
Ghozali, Imam. 2011. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS
19. Semarang: Universitas Dipenonegoro.
Ghozali, Imam. 2006. Analisis Data Penelitian Menggunakan SPSS. Yogyakarta:
Universitas Atmajaya Yogyakarta.
Handoko, T.H. 2012. Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia. BPFE.
Yogyakarta.
Handoko, T.H. 2014. Manajemen Personalia Sumber Daya Manusia, Edisi. Kedua.
BPFE-Yogyakarta. Yogyakarta.
Harsuko. 2011. Mendongkrak Motivasi dan Kinerja: Pendekatan Pemberdayaan
SDM. Malang: UB Press.
Hasibuan, Malayu S.P.2005. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi
Aksara.
Hasibuan, Malayu S.P.2007. Manajemen Sumber Daya Manusia (cetakan 9).
Jakarta: Bumi Aksara.
Hasibuan, M. 2010. Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung: Alfabeta.
Hasibuan, M. 2013. Manajemen Sumber Daya Manusia. Edisi Revisi. PT Bumi
Aksara. Jakarta.
Heidjrachman, H. Suad. 2002. Manajemen Personalia. Yogyakarta: BPFE.
Hertanto, W, N. 2016. Pengaruh Gaya Kepemimpinan Dan Disiplin Kerja Terhadap
Kinerja Karyawan Kopi Suroloyo (Studi Kasus pada Karyawan UKM Kopi
Suroloyo di Desa Gerbosari, Samigaluh, Kulon Progo).
Herawati. Suputra, dan Budiasih. 2016. Pengaruh Pengawasan Pimpinan, Disiplin
dan Kompetensi Pegawai pada Kinerja Pegawai Inspektorat Kabupaten
Tabanan. ISSN: E-JURNAL Ekonomi dan Bisnis 2337-3067 Universitas
Udayana 5.7 (2016): 1953-1980.
Husein Umar. 2005. Metode Penelitian Untuk Tesis dan Bisnis. Jakarta: Grafindo
Persada.
Imron, M. 2012. Manajemen Sumber Daya Dalam Perspektif Otonomi Daerah.
Jakarta: Grasindo.
97
Irham, F. (2016). Manajemen Sumber Daya Manusia (Teori dan Aplikasi). Cetakan
Pertama. Jakarta: Mitra Wacana Media.
Kadarman. 2001. Sistem pengawasan Manajemen. Pustaka Quantum Jakarta.
Kartono, Kartini. 2005. Pemimpin Dan Kepemimpinan. Jakarta: PT Raja Grafindo
Persada.
Kasmir. 2016. Manajemen Sumber Daya Manusia (Teori Dan Praktik). PT Raja
Grafindo Persada. Jakarta.
Klatenkab.bps.go.id (2018, 30 Oktober). Pegawai Pemerintah Kabupaten Klaten
Menurut Unit Kerja dan Golongan ruang tahun 2014. Diakses pada tanggal 5
Februari 2021. https://klatenkab.bps.go.id/statictable/2015/09/11/52/pegawa-
pemerintah-kabupaten-klaten-menurut-unit-kerja-dan-golongan-ruang-
tahun-2014.html.
Kuddy, Andarias. (2017). Pengaruh Kepemimpinan, Motivasi, Dan Disiplin Kerja
Terhadap Kinerja Pegawai Pada Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan
Provinsi Papua. Jurnal Manajemen dan Bisnis, Universitas Cenderawasih
Vol. 1 No. 2 Edisi Juli 2017. ISSN 2615-0425.
Koleangan J.C. Tewal B., dan Trang I. 2017. Pengaruh Motivasi kerja, Gaya
kepemimpinan dan Kemampuan Individu di Rektorak Universitas Sm
Manado Ratulangi Manado (Studi Pada Biro Akademik Dan
Kemahasiswaan). Jurnal EMBA Vol. 1 No. 3 September 2017, Hal. 4355-
4356.
Luthans, F. 2005. Organizational Behavior. New York: McGraw-hill.
Mangkunegara, A.A. Anwar. 2016. Manajemen Sumber Daya Manusia. PT.
Remaja Rosdakarya. Bandung.
Manullang. 2011. Manajemen Personalia. Yogyakarta: UniversityPress.
Manullang, M. (2015). Dasar-Dasar Manajemen. Cetakan Ke-23. Yogyakarta:
Gajdah Mada University Press.
Marpaung, R. dan T. D. Agustin. 2013. Pengaruh Pengawasan Dan Disiplin Kerja
Terhadap Kinerja Pegawai Kejaksaan Tinggi Riau. Jurnal Sosial Ekonomi
Pembangunan. 3 (8): 141-164.
Mathis, dan Jackson, 2002. Manajemen Sumber Daya Manusia (Edisi Pertama).
Yogyakarta: Erlangga
98
Mathis, R dan Jackson, W. 2006. Human Resources Development (Track MBA
series/terjemahan). Jakarta: Prestasi Pustaka
Moekijat. 2001. Pengembangan Manajemen dan Motivasi. Pionir Jaya. Bandung.
Nurrohman, D. 2017. Pengaruh Gaya Kepememimpinan, Pengawasan Dan Disiplin
Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Pada Kantor Pusat Pengendalian Operasi
Kereta Api (PUSDALOPKA) DAOP 6 Yogyakarta. Jurnal. Universitas
PGRI Yogyakarta.
Pasolong, Harbani. 2007. Teori Administrasi Publik. Alfabeta. Bandung.
Rivai dan Veithzal. 2010. Manajemen Sumber Daya Manusia Untuk Perusahaan:
Dari Teori Ke Praktik. PT Raja Grafindo, Jakarta.
Rivai. 2014. Kepemimpinan dan Perilaku Organisasi. Jakarta: PT. Raja Grafindo
Persada.
Robbins, Stephen.P. 2006. Prilaku Organisasi. Edisi Bahasa Indonesia. PT Indeks
Kelompok GRAMEDIA. Jakarta.
Robbins, Stephen. P. & Tymothy A. 2008. Perilaku Organisasi. Edisi Ke Dua
Belas. Jakarta. Selemba Empat.
Robbins, S.P. dan T.A. Judge. 2015. Perilaku Organisasi. Edisi ke 16. Salemba
Empat. Jakarta.
Rompas, G. A. C., B. Tewal dan L. Dotulong. 2018. Pengaruh Gaya
Kepemimpinan, Pengawasan, dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Pegawai
Pada Dinas Perhubungan Kabupaten Minahasa Tenggara. Jurnal EMBA. 6
(4): 1978-1987.
Saklit, I Wayan. 2017. Pengaruh Gaya Kepemimpinan Dan Pengembangan Karir
Terhadap Intensi Turnover Kepuasan Kerja Sebagai Mediator. Jurnal
Manajemen. Vol. XXI (03): 472-490.
Sariadi, S. 2013. Gaya Kepemimpinan dan Motivasi Pengaruhnya Terhadap
Kinerja Pegawai Pada Bagian Sekretarian TNI AL VIII DI MANADO.
Jurnal EMBA. Vol.1 no. 4 Desember 2013, hal. 31-39.
Sedarmayanti. 2010. Sumber Daya Manusia dan Produktivitas Kerja. Mandar
Maju. Bandung.
Siagian, Sondang P. 2003. Teori dan Praktik Kepemimpinan. Jakarta: Rineka Cipta.
99
Siagian, S. 2014. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta:
https://books.google.co.id
Sinambela. Lijan Poltak. 2012. Kinerja Pegawai: Teori, Pengukuran dan
Implikasinya. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Sondole, E.M.R., Nelwan, O.S., dan Palendang, I.D. 2015. Pengaruh Disiplin
Kerja, Motivasi dan Pengawasan terhadap Kinerja Karyawan pada PT.
PERTAMINA (PERSERO) Unit Pemasaran VII, Terminal BBM Bitung.
Jurnal EMBA. Vol. 3 No. 3 Sept. 2015, Hal. 650-659.
Sutrisno, E. 2012. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Prenada Media
Group.
Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Bisnis. Bandung. CV Alfabeta.
Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Bisnis. Bandung. CV Alfabeta.
Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Bisnis. Bandung. CV Alfabeta.
Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Badan Penerbit
Alfabeta.
Suharsimi, A. (2006). Prosedur Penelitian, Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta:
Rinneka Cipta.
Tampubolon, Biatna. D. 2007. Analisis Faktor Gaya Kepemimpinan Dan Faktor
Etos Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Pada Organisasi Yang Telah
Menerapkan SNI 19-9001-2001. Jurnal Standarisasi. No. 9. Hal: 106-115.
Thoha, Miftah. 2007. Kepemimpinan dalam Manajemen. Jakarta: Bumi Aksara.
Thoha, Miftah. 2010. Kepemimpinan dan Manajemen. Jakarta: Divisi Buku
Perguruan Tinggi, PT. Raja Grafindo Persada.
Thoha, Miftah.2013. Kepemimpinan Dalam Manajemen: PT. Raja Grafindo.
Persada. Jakarta.
Terry, G. R. 2012. Asas-Asas Manajemen. Cetakan Ketujuh. Alumni. Bandung.
Wahyuni, Dewi Urip. 2019. Pengaruh Gaya Kepemimpinan, Pengawasan Dan
Disiplin Kerja terhadap Kinerja Karyawan Pada Balai Diklat Industri (BDI)
Surabaya. Jurnal Ilmu dan Riset Manajemen. Vol. 8 (10).
Wirawan. (2014) Kepemimpinan: Teori, Psikologi, Perilaku Organisasi, Aplikasi
dan Penelitian. Jakarta: Rajagrafindo Jakarta.
100
Wahyudi, Bambang. 2011. Manajemen Sumber Daya Manusia. Buku satu, Cetakan
Ketiga. CV. Bandung: Sulita.
Wibowo. 2015. Perilaku Dalam Organisasi. Edisi Kedua. Jakarta: Prestasi Pustaka.
Yukl, G. (2010) Kepemimpinan dalam Organisasi, Edisi Kelima. Jakarta: Indeks.
Yuniarsih, Tj. & Suwatno. (2013) Manajemen Sumber Daya Manusia, Teori,
Aplikasi dan Isu Penelitian. Jakarta: Alfabeta.