Penatalaksanaan KEP (kurang energi protein)
Transcript of Penatalaksanaan KEP (kurang energi protein)
Page 1
Penatalaksanaan KEP (kurang energi protein)
By : Sona Junia gratifa
Page 2
Prinsip penanganan anak dengan kurang gizi:
• Memberikan makanan yang mengandung banyak protein, tinggi kalori, cukup cairan, vitamin dan mineral.
• Makanan harus dihidangkan dalam bentuk yang mudah dicerna dan diserap.
• Makanan diberikan secara bertahap.• Penyakit-penyakit lain yang menyertai
harus ditangani.• Tindak lanjut berupa pemantauan
kesehatan penderita dan penyuluhan gizi terhadap keluarga
Page 3
Terapi dietik
3 tahap cara pemberian makan pada MEP :
Tahap penyesuaian• Makanan yang diberikan diawal lebih
encer, lebih cair • bernilai kalori dan potein rendah
bertahap ditingkatkan kalori 150-200kkal/kgBB dan protein 3,0-5,0 g/kgBB sehari
Page 4
Pada aplikasinya penderita dibagi 2 golongan menurut berat badan
1. Berat badan < 7 kg– jenis makanan yang diberikan adalah
makanan bayi– Pada awal perawatan makanan utama
adalah susu yang diencerkan ( 1/3,2/3.3/3 ) atau susu formula rendah laktosa
– Untuk tambahan kalori dapat diberikan glukosa 2-5 % dan tepung 2 %
Page 5
2. Berat badan > 7 kg– Jenis makanan anak umur 1 tahun– Pemberian kalori 50 kklal/kgBB– Protein 1,0 g/kgBB– Cairan 200 ml/kgBB– Makanan cair kental ( 1/3,2/3.3/3 ) – Sumber makanan utama susu– Tambahan kalori glukosa 5 %
Page 6
Tahap penyembuhan• Toleransi terhadap makanan dan nafsu
makan sudah membaik• Pemberian makanan dapat ditingkatkan
secara berangsur setiap 1-2 hari• Konsumsi kalori 150-200 kkal/kgBB• Protein 3,0-5,0 g/kgBB
Page 7
Tahap lanjutanKembali ke kebutuhan nutrien baku
Page 8
Penatalaksanaan marasmik kwashiorkor
• Pemberian makanan tinggi energi tinggi protein
• Energi 150 kkal/kgBB, protein 3-5 g/kgBB diberikan bertahap
• Tambahan KCL 75-100 mg/kgBB hari dibagi 3 dosis, MgsO4 50% sebanyak 0,25ml/kgBBhari secara IM
Page 9
TERIMA KASIH